STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN- KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus

dokumen-dokumen yang mirip
Oleh: ANURAGA TANATA YUSA ( ) Pembimbing 1 : Drs. M. Nadjib M., M.S. Pembimbing 2: Lukman Atmaja, Ph.D

4. Hasil dan Pembahasan

STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN-KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus

BAB IV. karakterisasi sampel kontrol, serta karakterisasi sampel komposit. 4.1 Sintesis Kolagen dari Tendon Sapi ( Boss sondaicus )

2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Osteoarthritis (OA) 2.2 Glukosamin hidroklorida (GlcN HCl)

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

EFEK ASAM TERHADAP SIFAT TERMAL EKSTRAK GELATIN DARI TULANG IKAN TUNA (Euthynnus affinis)

3 Metodologi Penelitian

PEMBUATAN KITOSAN DARI KULIT UDANG PUTIH (Penaeus merguiensis) DAN APLIKASINYA SEBAGAI PENGAWET ALAMI UNTUK UDANG SEGAR

PENGGUNAAN KITOSAN DARI TULANG RAWAN CUMI-CUMI (LOLIGO PEALLI) UNTUK MENURUNKAN KADAR ION LOGAM Cd DENGAN MENGGUNAKAN SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM

4 Hasil dan Pembahasan

Makalah Pendamping: Kimia Paralel E PENGARUH KONSENTRASI KITOSAN DARI CANGKANG UDANG TERHADAP EFISIENSI PENJERAPAN LOGAM BERAT

BAB I PENDAHULUAN. Kitosan dihasilkan dari kitin dan mempunyai struktur kimia yang sama

4 Hasil dan Pembahasan

KARAKTERISASI SIFAT KIMIA, FISIK,DAN TERMAL EKSTRAK GELATIN DARI TULANG IKAN TUNA (Thunnus sp) PADA VARIASI LARUTAN ASAM UNTUK PERENDAMAN

4.1. Pengaruh Pra Perlakuan dan Jenis Larutan Ekstraksi terhadap Rendemen Gelatin yang Dihasilkan.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Larutan Perendam terhadap Rendemen Gelatin

3. Metodologi Penelitian

HASIL DAN PEMBAHASAN

KARAKTERISTIK MUTU GELATIN DARI KULIT AYAM BROILER MELALUI PROSES PERENDAMAN ASAM DAN KOMBINASI ASAM-BASA SKRIPSI

Bab III Metodologi Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dengan tingkat metabolisme yang tinggi. Ayam broiler sering dibudidayakan

BAB 3 METODE PENELITIAN. 3.1 Alat Alat Adapun alat-alat yang digunakan pada penelitian ini adalah: Alat-alat Gelas.

Hasil dan Pembahasan

EKSTRAKSI GELATIN DARI LIMBAH TULANG IKAN TENGGIRI (Scomberomorus sp.) DENGAN JENIS DAN KONSENTRASI ASAM YANG BERBEDA

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4 Hasil dan Pembahasan

3 Percobaan. 3.1 Tahapan Penelitian Secara Umum. Tahapan penelitian secara umum dapat dilihat pada diagram alir berikut :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. metode freeze drying kemudian dilakukan variasi waktu perendaman SBF yaitu 0

Hasil dan Pembahasan

SEMINAR NASIONAL ke 8 Tahun 2013 : Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi

3. Metodologi Penelitian

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Kulit udang yang diperoleh dari pasar Kebun Roek Ampenan kota

Pengaruh Variasi Konsentrasi Metanol terhadap Sifat Pemeabilitas Metanol Membran Komposit Kitosan/Monmorillonit Termodifikasi Silan 10 %

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pupuk adalah bahan yang ditambahkan ke dalam tanah untuk menyediakan

MODIFIKASI MEMBRAN KOMPOSIT KITOSAN DENGAN FILLER MONTMORILLONIT UNTUK APLIKASI SEL BAHAN BAKAR

Metode Penelitian. 3.1 Alat dan Bahan Penelitian Daftar alat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. melakukan uji morfologi, Laboratorium Teknik Kimia Ubaya Surabaya. mulai dari bulan Februari 2011 sampai Juli 2011.

1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULAN

4. Hasil dan Pembahasan

PENGARUH WAKTU PROSES DEASETILASI KITIN DARI CANGKANG BEKICOT (Achatina fulica) TERHADAP DERAJAT DEASETILASI

Karakterisasi Kitosan dari Cangkang Rajungan dan Tulang Cumi dengan Spektrofotometer FT-IR Serta Penentuan Derajat Deasetilasi Dengan Metode Baseline

KIMIA ORGANIK (Kode : E-08)

Untuk mengetahui pengaruh ph medium terhadap profil disolusi. atenolol dari matriks KPI, uji disolusi juga dilakukan dalam medium asam

Pengaruh Komposisi Kitosan, dan Pemlastis Gliserol terhadap Sifat Edible Film dari Pati Singkong (Manihot utilisima) ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Gelatin adalah biopolimer yang dihasilkan dari hidrolisis parsial jaringan

TINGKATAN KUALISTAS KITOSAN HASIL MODIFIKASI PROSES PRODUKSI. Abstrak

2 TINJAUAN PUSTAKA. Gambar 1 Struktur molekul kitin (a), kitosan (b), Muzzarelli (1977).

3 Metodologi Penelitian

PENELITIAN PEMBUATAN KAIN ANTIBAKTERI MENGGUNAKAN KITOSAN

4 HASIL DAN PEMBAHASAN

PEMBUATAN KHITOSAN DARI KULIT UDANG UNTUK MENGADSORBSI LOGAM KROM (Cr 6+ ) DAN TEMBAGA (Cu)

Prosiding Tugas Akhir Semester Genap 2010/2011 ANALISIS KUAT TARIK DAN ELONGASI FILM GELATIN KOMERSIAL KHITOSAN

4 HASIL DAN PEMBAHASAN

TINGKATAN KUALITAS KITOSAN HASIL MODIFIKASI PROSES PRODUKSI. Abstrak

PENGARUH SUHU DAN WAKTU REAKSI PADA PEMBUATAN KITOSAN DARI TULANG SOTONG (Sepia officinalis)

4. Hasil dan Pembahasan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia Jurusan Pendidikan

1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

LAPORAN BIOKIMIA KI 3161 Percobaan 1 REAKSI UJI TERHADAP ASAM AMINO DAN PROTEIN

HALAMAN PENGESAHAN. Disetujui Oleh : NIP NIP Mengetahui : Ketua Jurusan Kimia

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Budidaya (2014), menyatakan bahwa udang vannamei (Litopenaeus vannamei) tertinggi sehingga paling berpotensi menjadi sumber limbah.

TINJAUAN PUSTAKA. adalah tanah-tanah bereaksi masam (ph rendah) dan miskin unsur hara, seperti

SINTESIS PLASTIK BIODEGRADABLE AMILUM BIJI DURIAN DENGAN GLISEROL SEBAGAI PENAMBAH ELASTISITAS (PLASTICIZER)

DERAJAT DEASETILASI DAN KELARUTAN CHITOSAN YANG BERASAL DARI CHITIN IRRADIASI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tabel 3.1 Efisiensi proses kalsinasi cangkang telur ayam pada suhu 1000 o C selama 5 jam Massa cangkang telur ayam. Sesudah kalsinasi (g)

PEMBUATAN KITOSAN DARI KULIT UDANG SEBAGAI BAHAN PENGAWET TAHU

BAB I PENDAHULUAN. terdapat pada tepung adalah kapang, khamir, dan bakteri. Bakteri yang biasa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sebelum melakukan uji kapasitas adsorben kitosan-bentonit terhadap

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Isolasi Kitin. 4 Hasil dan Pembahasan

ANALISIS TERMAL GRAVIMETRI UNTUK FILM PADUAN GELATIN KULIT IKAN PARI (Himanturra gerrardi) DAN KITOSAN CANGKANG UDANG WINDU (Peneaeus monodon)

DERAJAT DEASETILASI KITOSAN DARI CANGKANG KERANG DARAH DENGAN PENAMBAHAN NaOH SECARA BERTAHAP

JKK, Tahun 2016, Volume 5(3), halaman ISSN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Kehidupan. Senyawa kimia dalam jasad hidup Sintesis dan degradasi. 7 karakteristik kehidupan. Aspek kimia dalam tubuh - 2

Jurnal Teknologi Kimia Unimal

BAB I PENDAHULUAN. Kitosan merupakan kitin yang dihilangkan gugus asetilnya dan termasuk

BAHAN DAN METODE Waktu dan Tempat Alat dan Bahan Metode Penelitian Hidrolisis Kitosan A dengan NaOH

HASIL DAN PEMBAHASAN. 1.1 Pengaruh Perlakuan Terhadap Total Bakteri Daging Sapi

Karakterisasi Kitosan dari Limbah Kulit Kerang Simping (Placuna placenta) Characterization of Chitosan from Simping Shells (Placuna placenta) Waste

4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 METODOLOGI PERCOBAAN. Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Beaker glass 50 ml pyrex. Beaker glass 100 ml pyrex

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu pengekspor buah nanas yang menempati posisi

PENGARUH PENAMBAHAN KITIN PROTEIN SEBAGAI ZAT ADITIF PADA MAKANAN TERNAK UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN AYAM BROILER

PEMANFAATAN KITOSAN DARI CANGKANG RAJUNGAN PADA PROSES ADSORPSI LOGAM NIKEL DARI LARUTAN NiSO 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I Pendahuluan I.1 Deskripsi Penelitian dan Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. industri tapioka, yaitu : BOD : 150 mg/l; COD : 300 mg/l; TSS : 100 mg/l; CN - :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Industri yang menghasilkan limbah logam berat banyak dijumpai saat ini.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Journal Of Marine Research. Volume 2, Nomor 4, Tahun 2013, Halaman Online di:

BAB I PENDAHULUAN. Kitin dan kitosan merupakan biopolimer yang secara komersial potensial

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


Transkripsi:

STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN- KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus Disusun oleh: MARDIAN DARMANTO NRP. 1407 100 051 Pembimbing 1 Lukman Atmaja, Ph.D Pembimbing 2 Drs. Muhammad Nadjib, M.Si Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN- KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus Metodelogi Latar Belakang Penelitian Pembahasan Kesimpulan

Biopolimer (Grobben, 2004) (Majeti, 2000)

Gelatin Kitosan 1. Meningkatkan kualitas dan panjangnya waktu konsumsi suatu makanan (Abugoch, dkk., 2010) 2. Menawarkan peluang besar dalam melengkapi nilai gizi makanan 3. Biodegradabilitas 4. Kompatibilitas terhadap lingkungan (Debeaufort, 1998)

Pada tahun 2005, Lopez-Caballero telah berhasil membuat Film Gelatin-Kitosan yang terbuat dari chilled cod yang diaplikasi pada petties. PERMASALAHAN Bagaimana pengruh aktivitas antibakteri dari Film Gelatin-Kitosan yang terbuat dari ikan pari yang merupakan jenis ikan yang ada banyak di perairan indonesia yang diharapkan kedepannya dapat digunakan sebagai edible film. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan untuk film gelatin-kitosan berbagai macam komposisi (GI 3%- Ch 3%, GI 3%-Ch 4%, dan GI 4%-Ch 3%), kitosan, dan gelatin ikan terhadap bakteri Staphylococcus aureus. BATASAN MASALAH TUJUAN Untuk mengkaji sifat antibakterial dari gelatinkitosan dengan berbagai macam konsentrasi (Gi 3% - Ch 3%, Gi 3% - Ch 4%, dan Gi 4% - Ch 3%), kitosan murni, dan gelatin murni terhadap penghambatan bakteri Staphlococcus aureus.

STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN- KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus

STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN- KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus Pembuatan Gelatin Ikan Pembuatan Kitosan udang Film Gelatin Ikankitosan udang Analisis Antibakteri

Pembuatan Gelatin Ikan Kulit ikan pari direndam dalam air panas Kulit ikan pari bersih direndam dalam asam fosfat Terjadi swelling atau penggembungan % DP = (115,3155-80,2453)/ 80,2453 x 100 % = 43,70%

Kulit hasil perendaman asam di netralkan (ph 6-7) diekstraksi menggunakan water batch rantai alfa triple helik yang saling yang terhubung dengan ikatan hidrogen Rantai polipeptida O C C O H N H N H O Rantai polipeptida H O C C O H N H N H O H C O H N Reaksi Pemutusan Ikatan Hidrogen Tropokolagen oleh Air (Zhao, 1999)

H 2 N COOH Ikatan silang kovalen H 2 N COOH (CH 2 ) 2 CH 2 O H 2 N COOH (CH 2 ) 2 CH 2 H 2 N COOH (CH 2 ) 2 CH 2 H 2 N COOH (CH 2 ) 2 CH 2 (CH 2 ) 2 CH 2 HC O CH N H H CH NH OH C NH O H C NH 2 O Alisin + H 2 N CH 2 CH 2 CH 2 CH 2 CH 2 CH OH CH OH CH OH CH OH CH 2 (CH 2 ) 2 (CH 2 ) 2 (CH 2 ) 2 (CH 2 ) 2 (CH 2 ) 2 H 2 N COOH H H 2 N COOH 2 N COOH H 2 N COOH Reaksi Pemutusan Ikatan Silang Kovalen Tropokolagen oleh Air H 2 N COOH Hidroksilisin (Zhao, 1999)

molekul tropokolagen tripel heliks rusaknya ikat silang pada molekul tropokolagen gelatin

Spektra Infra Merah Gelatin Vibrasi Stretching CH Vibrasi Stretching OH dan NH Vibrasi CH Aromatik Vibrasi Stretching C=O Vibrasi Bending OH Vibrasi Bending NH

Pembuatan Kitosan udang Serbuk Kulit Udang Deproteinasi Demineralisasi Untuk menghilangkan protein Untuk menghilangkan mineral CaCO 3

Spektra Infra Merah Kitin Vibrasi Stretching Vibrasi Bending CO Amida OH dan CH Vibrasi C-N-H Vibrasi Stretching OH dan NH Vibrasi Stretching CH

Kitin deasetilasi Perbedaan antara kitin dan kitosan dapat dibedakan dengan menghitung derajat deasetilasi dengan metode baseline. (Hasyashi dan Mikio, 2002

Spektra Infra Merah Kitosan Vibrasi C-N Amida I Vibrasi Stretching OH dan NH Vibrasi Stretching CH Vibrasi Bending OH dan CH

Film Gelatin Ikan-kitosan udang Menandakan adanya interaksi elektrostatik antara gugus amino dan karbonil melalui pembentukkan kompleks polielektrolit (PEC) (Sionkowska, dkk., 2004) Spektra Infra Merah Film Gelatin, Kitosan, dan Gelatin-Kitosan

Spektra Infra Merah Film Gelatin-Kitosan

Analisis Antibakteri Gelatin Kitosan Zona Hambatan

GI 3%-Ch 3% GI 3%-Ch 4% GI 4%-Ch 3% Zona Hambatan Zona Hambatan

STUDI ANALISIS ANTIBAKTERI DARI FILM GELATIN- KITOSAN MENGGUNAKAN Staphylococcus aureus 1. Film gelatin ikan-kitosan mempunyai sifat sebagai antibakteri Latar terhadap Staphylococcus aureus dengan film GI 4%-Ch 3% Metodelogi Belakang mempunyai sifat antibakteri yang paling baik dengan zona hambatan sebesar 0,1 cm dibandingkan dengan film GI 3%-Ch 3% dan GI 3%-Ch 4%. 2. Sifat antibakteri dari film GI 4%-Ch 3% mungkin diakibatkan dari Penelitian adanya gugus amina pada kitosan dan adanya rantai peptida dari gelatin yang akan menyerang masuk kedalam membran bakteri. 3. Penggabungan antara film gelatin-kitosan dipengaruhi oleh adanya ikatan hidrogen yang terjadi pada gugus hidroksil (OH) yang berasal dari gelatin dengan Pembahasan gugus amina (NH 2 ) yang berasal Kesimpulan dari kitosan.

Saran Mencari komposisi maksimal dari perbandingan pencampuran gelatin ikan dan kitosan sehinga diperoleh hasil yang maksimal sifat antibakteri dari film gelatinkitosan dan diperlukan pengujian lebih lanjut aktivitas antibakteri film gelatinkitosan terhadap bakteri patogen yang lainnya