MODUL TRAINING CADANGAN KARBON DI HUTAN (Pools of Carbon in Forest) Penyusun: Ali Suhardiman Jemmy Pigome Asih Ida Hikmatullah Wahdina Dian Rahayu J.
Tujuan Memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang : 1. Bentuk-bentuk cadangan karbon yang tersimpan di hutan (carbon pools) 2. Bagaimana siklus karbon di hutan 3. Metode pengukuran di masing-masing cadangan karbon hutan
Target audiense 1. Staf di instansi teknis (SKPD) terkait 2. Lembaga Swadaya Masyarakat 3. Tenaga teknis di perusahaan yang bergerak di sector pertanian, kehutanan, perkebunan dan pertambangan 4. Akademisi dan tenaga pendidik
Apa itu Karbon? Karbon adalah salah satu unsur kimia di alam yang bentuknya bukan logam dan memiliki dua bentuk yakni intan dan graphite. Tapi karbon juga bisa tercampur dengan unsur lain berbentuk arang, jelaga, dan batubara.
Siklus Karbon Di alam, materi selalu mengalami perputaran atau siklus dari satu bentuk ke bentuk lain. Materi tidak akan hilang dari alam, hanya berubah bentuk. Demikian juga terjadi pada unsur karbon. Terjadi perpindahan unsur C dari atmosfer, biosfer, hidrosfer dan litosfer.
C di alam? Atmosfer: CO2, CO Sumber: Respirasi makhluk hidup CO2 --Fotosintesis tumbuhan C organik tumbuhan Biosfer: C organik Tumbuhan Hewan Mikroorganisme Litosfer bahan tambang: batu bara, intan, minyak bumi, batu kapur lebih stabil Hidrosfer C anorganik: CO2 C organik
Siklus karbon di hutan Proses penting dalam siklus karbon adalah fotosintesis dan respirasi. Lewat respirasi karbon organik diuraikan dan dilepaskan ke atmosfer Lewat fotosintesis karbon atmosfer disimpan menjadi C organik pada tumbuhan.
INVENTARISASI KARBON HUTAN (4 kantong Carbon Pool) BIOMASSA ATAS PERMUKAAN BIOMASSA BAWAH PERMUKAAN semua material hidup di atas permukaan. Termasuk bagian dari kantong karbon ini adalah batang, tunggul, cabang, kulit kayu, biji dan daun dari vegetasi baik dari strata pohon maupun dari strata tumbuhan bawah di lantai hutan. semua biomassa dari akar tumbuhan yang hidup. Pengertian akar ini berlaku hingga ukuran diameter tertentu yang ditetapkan. Hal ini dilakukan sebab akar tumbuhan dengan diameter yang lebih kecil dari ketentuan cenderung sulit untuk dibedakan dengan bahan organic tanah dan serasah
BAHAN ORGANIC MATI meliputi kayu mati dan serasah. Serasah dinyatakan sebagai semua bahan organic meliputi kayu mati dan serasah. Serasah dinyatakan sebagai semua bahan organic mati dengan diameter yang lebih kecil dari diameter yang telah ditetapkan dengan berbagai tingkat dekomposisi yang terletak di permukaan tanah. Kayu mati adalah semua bahan organic mati yang tidak tercakup dalam serasah baik yang masih tegak maupun yang roboh di tanah, akar mati, dan tunggul dengan diaeter lebih besar dari diameter yang telah ditetapkanlebih besar dari diameter yang telah ditetapkan. KARBON ORGANIC TANAH mencakup carbon pada tanah mineral dan tanah organic termasuk gambut.
Bagaimana mengukur karbon di hutan? Untuk mengetahui cadangan karbon di masingmasing pool membutuhkan metode pengukuran yang sedikit banyak berbeda.
Mengukur karbon di tanah Prinsipnya adalah menggunakan sampel tanah yang diambil di lapangan dan selanjutnya dianalisis di laboratorium Penentuan lokasi sampel harus memenuhi kaidah statistika antara lain: Dilakukan secara acak, sistematis atau dengan stratifikasi Sampel tanah bisa berbeda-beda kedalamannya tergantung dari jenis tanah Di tanah yang normal, kedalaman sampel bisa mencapai 30 cm Sedangkan di tanah gambut, kedalaman sampel bisa mencapai 15 m tergantung lokasinya Di hutan mangrove, kedalaman sampel bisa sedikit lebih dangkal (5-10 cm) karena pengaruh pasang surut
Peralatan standard pengambilan sampel tanah
Analisis tanah di laboratorium Menimbang berat basah tanah Mengeringkan tanah hingga mencapai kadar air tertentu Menghitung berat jenis tanah Menganalisis kandungan unsur karbon menggunakan Spektrofotometer
Mengukur karbon serasah Menggunakan sampel plot ukuran 1 x 1 m Mengumpulkan seluruh serasah lalu ditimbang untuk mendapatkan berat basah Mengeringkan serasah untuk mendapatkan berat kering Uji kandungan karbon dengan membakar serasah dan menghitung residu pembakaran yang diasumsikan sebagai karbon
Mengukur karbon pohon mati Mengukur volume pohon mati sama seperti menghitung volume pohon berdiri dengan rumus tertentu. Menghitung berat jenis pohon mati Karbon pohon mati adalah perkalian volume dan berat jenis
Mengukur karbon diatas permukaan tanah Karbon didekati dari Biomassa Secara umum setengah dari Biomassa adalah Karbon Karbon diatas permukaan tanah sebagian besar tersimpan di pohon Untuk mengukur karbon diatas permukaan tanah digunakan pendekatan mengukur biomassa pohon dan tegakan hutan
Mengukur karbon dibawah permukaan tanah Karbon dibawah permukaan tanah didekati dari biomassa yang ada di bawah tanah yang sebagian besar adalah AKAR Dengan cara menggali tanah dengan ukuran tertentu dan memisahkan antara biomassa dan tanah maka akan diperoleh biomassa dibawah permukaan tanah Dari berbagai penelitian dapat dibuat rasio (nisbah) atau perbandingan antara karbon diatas dan dibawah permukaan tanah. Karbon dibawah permukaan tanah di hutan tropis lebih kurang 0,37 dari total karbon diatas permukaan tanah
Sekian dan terima kasih