SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS POCKET PC SEBAGAI PENENTU STATUS GIZI MENGGUNAKAN METODE KNN (K-NEAREST NEIGHBOR)

dokumen-dokumen yang mirip
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS POCKET PC SEBAGAI PENENTU STATUS GIZI MENGGUNAKAN METODE KNN (K-NEAREST NEIGHBOR)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS SMS UNTUK MENENTUKAN STATUS GIZI DENGAN METODE K-NEAREST NEIGHBOR

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTU KADAR PROSENTASE LEMAK TUBUH MENGGUNAKAN REGRESI LINIER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

APLIKASI K-MEANS UNTUK PENGELOMPOKKAN MAHASISWA BERDASARKAN NILAI BODY MASS INDEX (BMI) & UKURAN KERANGKA

Model Penentuan Jenis Beasiswa Menggunakan Algoritma K-NN Kombinasi Basis Aturan Dan Basis Pengetahuan

Model Aplikasi Penentuan Jenis Beasiswa Berbasis Algoritma K-NN Termodifikasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

KLASIFIKASI STATUS GIZI MENGGUNAKAN K-NEAREST NEIGHBOR INTISARI

SISTEM PENENTUAN STATUS GIZI BALITA MENGGUNAKAN METODE K-NN (K-NEAREST NEIGHBOR) TUGAS AKHIR

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II LANDASAN TEORI

Perancangan Aplikasi Penentuan Pemberian SP Karyawan dengan Metode KNN

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Aplikasi Pendamping Orang Tua Dalam Tumbuh Kembang Balita Berbasis Android

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Status Gizi Balita Menggunakan Metode Fuzzy Inferensi Sugeno (Berdasarkan Metode Antropometri)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM PAKAR PERTUMBUHAN BALITA BERBASIS WEB DENGAN METODE CASE BASED REASONING

PENERAPAN DATA MINING UNTUK RENCANA SUKSESI SUMBER DAYA MANUSIA MENGGUNAKAN ALGORITMA K-NEAREST NEIGHBOUR DI PT POS INDONESIA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PENGELOMPOKAN NILAI AKADEMIK SISWA MENGGUNAKAN METODE K-MEANS UNTUK SISWA SDN LAKARSANTRI I/472 SURABAYA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Negara Indonesia terkenal dengan negara agraris. Menurut Badan Pusat

Analisa Klasifikasi Status Gizi dengan Metode Fuzzy C-Means Menggunakan Aplikasi Berbasis Android

1.4. Batasan Masalah Batasan-batasan masalah dalam pembuatan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

RANCANG BANGUN SISTEM PENENTUAN KOMPOSISI BAHAN PANGAN HARIAN MENGGUNAKAN ALGORITMA GENETIKA

SISTEM PAKAR MENGIDENTIFIKASI GIZI BURUK PADA ANAK MENGGUNAKAN METODE ANTROPOMETRI BERBASIS WEB

Muhammad Yudin Ritonga ( )

ANALISA KLASIFIKASI KADAR KARAT EMAS MENGGUNAKAN METODE K-NEAREST NEIGHBOURS (KNN) Study Kasus : Toko Emas Batam City

Perbandingan Algoritma Backpropagation dan K-Nearest Neighbor (K-NN) untuk Identifikasi Penyakit

PERANCANGAN APLIKASI MENENTUKAN BERAT BADAN IDEAL DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA K-MEANS CLUSTERING

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TEKNIK DATA MINING UNTUK MEMPREDIKSI MASA STUDI MAHASISWA MENGGUNAKAN ALGORITMA K-NEAREST NEIGHBORHOOD

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat mengalami gangguan kesehatan, tanpa mengenal usia, jenis kelamin, pekerjaan,

KLASIFIKASI STATUS GIZI MENGGUNAKAN NAIVE BAYESIAN CLASSIFICATION

PERBANDINGAN ANALISIS PENGENALAN HURUF ARAB MENGGUNAKAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION DAN K-NEAREST NEIGHBOR

TAKARIR. data atau informasi dan transformasi data yang bergerak dari pemasukan data hingga ke keluaran. Database

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat dan persaingan yang semakin

APLIKASI PEMELIHARAAN DATA DONATUR DI RUMAH ZAKAT MAINTENANCE DONATURE APPLICATION AT RUMAH ZAKAT

SKRIPSI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN STATUS OBESITAS MENGGUNAKAN METODE LOGIKA FUZZY TSUKAMOTO. Oleh : NI MATUL JANNAH

PENILAIAN STATUS GIZI BALITA (ANTROPOMETRI) Saptawati Bardosono

SKRIPSI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PEKERJAAN SESUAI DENGAN BAKAT MENGGUNAKAN METODE MYERS-BRIGGS TYPE INDICATOR (MBTI)

BAB I PENDAHULUAN. kulit rentan mengalami penyakit, salah satu penyakit yang paling berbahaya adalah kanker kulit.

Penerapan Learning Vector Quantization (LVQ) untuk Klasifikasi Status Gizi Anak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Apa itu is K-Nearest Neighbor (KNN) Algorithm?

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Desain Model Fuzzy Gejala Penyakit Untuk Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Anak

Suhati Novalia Rengganis

Sistem Klasifikasi Status Gizi Bayi dengan Metode K-Nearest Neighbor Berbasis Sistem Embedded

TESIS PENGEMBANGAN APLIKASI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN TUJUAN WISATA DI YOGYAKARTA BERBASIS MOBILE WEBSITE

DAFTAR ISI.. LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK.. ABSTRACT... DAFTAR TABEL.. DAFTAR PERSAMAAN..

LAPORAN SKRIPSI PANJI SINGGIH SETIAJI DOSEN PEMBIMBING. Rina Fiati, ST, M.Cs. Arief Susanto, ST M.Kom PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

Kata kunci : citra, pendeteksian warna kulit, YCbCr, look up table

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PERAMALAN CUACA DENGAN MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY MAMDANI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pemasaran bagi produk pertanian khususnya komoditi bawang merah sehingga

ANALISIS SEQUENTIAL SEARCHING APLIKASI KESEHATAN BALITA DAN IBU HAMIL SERTA PENCARIAN PUSKESMAS BERBASIS ANDROID

ABSTRAK. Kata kunci: Arduino, Switch, Access Point, LED, LCD, Buzzer, . i Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Pendahuluan

MONITORING TOOLS DESIGN OF BLOOD VOLUME, BLOOD PRESSURE AND PULSE AS PARAMETERS FOR SELECTING PARTICIPANTS OF BLOOD DONATION

KETEPATAN KLASIFIKASI STATUS KERJA DI KOTA TEGAL MENGGUNAKAN ALGORITMA C4.5 DAN FUZZY K-NEAREST NEIGHBOR IN EVERY CLASS (FK-NNC) SKRIPSI

Analisis Performansi Algoritma AES dan Blowfish Pada Aplikasi Kriptografi

BAB I PENDAHULUAN. cabai. Berdasarkan dari sisi produsen, akhir-akhir ini usaha tani cabai mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap orang, dari setiap golongan, selalu mendambakan tubuh yang sehat.

IMPLEMENTASI METODE FUZZY TSUKAMOTO PADA PENENTUAN HARGA JUAL BARANG DALAM KONSEP FUZZY LOGIC

RANCANG BANGUN TOOL UNTUK JARINGAN SYARAF TIRUAN (JST) MODEL PERCEPTRON

MODEL MULTI ATTRIBUTE DECISION MAKING METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING DALAM PENENTUAN PENERIMA PINJAMAN

BAB I PENDAHULUAN. yang mendayagunakan komputer sehingga dapat berperilaku cerdas seperti

KOMBINASI METODE K-NEAREST NEIGHBOR DAN NAÏVE BAYES UNTUK KLASIFIKASI DATA

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN MAKANAN SEHAT MENGGUNAKAN METODE AHP (Analytic Hierarchy Process)

Dedi Argya Nugroho Effendi 1,Erna Zuni Astuti 2 1,2

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

SISTEM PAKAR DIAGNOSIS JENIS JERAWAT PADA WAJAH MENGGUNAKAN METODE K-MEANS CLUSTERING

PENGEMBANGAN APLIKASI UNTUK MENGETAHUI KEBUTUHAN JUMLAH KALORI. Naskah Publikasi. Program Studi Informatika. Fakultas Komunikasi dan Informatika

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

APLIKASI ALGORITMA GENETIKA UNTUK PENENTUAN KOMPOSISI BAHAN PANGAN HARIAN

REALISASI PERANGKAT LUNAK UNTUK MEMVERIFIKASI SESEORANG BERDASARKAN CITRA PEMBULUH DARAH MENGGUNAKAN EKSTRAKSI FITUR LOCALITY PRESERVING PROJECTION

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

EVALUASI ANTARMUKA WEBSITE SMK MUHAMMADIYAH 2 SRAGEN MENGGUNAKAN METODE USABILITY TESTING

Sistem Pendukung Keputusan Metode AHP Dalam Penentuan Seseorang Beresiko Terkena Penyakit Ginjal

METODE PENELITIAN Desain, Waktu, dan Tempat Penelitian Cara Pengambilan Contoh Jenis dan Cara Pengumpulan Data

PIRANTI LUNAK UNTUK MENDESAIN PROGRAM DALAM BAHASA PEMROGRAMAN C BERDASARKAN HOARE LOGIC

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

No Jabatan Jumah (orang) Kepala Instalasi Gizi Petugas konsultasi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PERANCANGAN SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT TBC (TUBERCULOSIS) PADA ANAK SKRIPSI AGUSTINA ERNARIA MANURUNG

BAB I PENDAHULUAN. atau tekanan darah tinggi (Dalimartha, 2008). makanan siap saji dan mempunyai kebiasaan makan berlebihan kurang olahraga

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

PENERAPAN ALGORITMA k-nn (nearest Neighbor) UNTUK DETEKSI PENYAKIT (KANKER SERVIKS) Novita Mariana, Rara Sriartati Redjeki, Jeffri Alfa Razaq.

KLASIFIKASI STATUS GIZI BALITA DI KELURAHAN OESAPA BARAT MENGGUNAKAN METODE K-NEAREST NEIGBOR

Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Paru-Paru Menggunakan Metode Case Based Reasoning

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI RUMAH MAKAN MULTICABANG X

BAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN FORMASI SEPAK BOLA DENGAN BERBASIS WEB STUDI KASUS : PERSISAM PUTRA SAMARINDA

Transkripsi:

18 Teknoin, Volume 13, Nomor 2, Desember 2008, 18-23 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS POCKET PC SEBAGAI PENENTU STATUS GIZI MENGGUNAKAN METODE KNN (K-NEAREST NEIGHBOR) Tedy Rismawan, Ardhitya Wiedha Irawan, Wahyu Prabowo, Sri Kusumadewi Laboratorium Komputasi dan Sistem Cerdas, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia e-mail: tedyrismawan@yahoo.com, ardhit_coky@yahoo.com, rakata_oi@yahoo.com, cicie@fti.uii.ac.id ABSTRACT The nutrition problem is very important problem that need more attention. If someone doesn t know about his nutrition status, he can t control how much nutrition value should be needed by his body. In this research, it has been built a Decision Support System (DSS) to compute nutrition status. The system needs physical condition from user via user interface. Pocket PC platform used to develop this DSS. The computation of nutrition status based on K-Nearest Neighbor (K-NN). The K-NN method will look for the shortest distance between evaluated data and K nearest data in the data training set The result of this research shows that this system can help user to get information about his nutrition status, so he can keep his nutrition normal status to avoid he diseases attack. Keywords: Decision Support System, nutrition status, KNN(K-Nearest Neighbor), Pocket PC PENDAHULUAN Latar Belakang Perkembangan zaman yang semakin maju seperti sekarang ini membuat kebutuhan manusia semakin meningkat pula. Terlebih lagi didorong dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat. Sebagai contoh, dengan adanya komputer segala kegiatan dapat dilakukan dengan cepat dan resiko kesalahan dapat dikurangi. Di dalam perkembangan komputer, para ahli komputer mencoba membangun suatu sistem komputer yang dapat membantu para ahli dalam mengambil keputusan, sehingga dapat mengurangi resiko kesalahan yang dapat terjadi karena beberapa kekurangan yang dimiliki oleh manusia. Sistem inilah yang dikenal dengan istilah sistem pendukung keputusan. Hingga pada saat ini penggunaan Sistem Pendukung Keputusan di dalam bidang kesehatan sudah cukup banyak, namun masih dalam bentuk aplikasi yang berbasis desktop ataupun web. Hal ini menyebabkan terjadinya kesulitan dalam pengunaan aplikasi apabila pengguna aplikasi harus berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain, karena harus ikut memindahkan desktop/laptop dimana aplikasi tersimpan. Penelitian ini mencoba merancang suatu aplikasi sistem pendukung keputusan yang digunakan untuk menentukan status gizi seseorang. Sistem yang dirancang ini berbasis Pocket PC. Hal ini dilakukan karena ukuran Pocket PC yang relatif kecil sehingga dapat dengan mudah dibawa kemana saja (mobile). Hingga saat ini telah banyak masyarakat umum yang menggunakan Pocket PC untuk menunjang kebutuhannya sehari-hari, apalagi Pocket PC juga telah memiliki fungsi sebagai alat komunikasi seperti sebuah handphone. Untuk menghitung status gizi dari user, sistem ini menggunakan metode K-Nearest Neighbor (KNN). KNN merupakan salah satu metode untuk mengambil keputusan yang menggunakan algoritma pembelajaran terawasi dimana hasil dari data masukan yang baru diklasifikasi berdasarkan terdekat dalam data pelatihan (Teknomo, 2006). Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah membangun aplikasi pendukung keputusan berbasis Pocket PC untuk menentukan status gizi menggunakan metode KNN (K-Nearest Neighbor).

Teknoin, Volume 13, Nomor 2, Desember 2008, 18-23 19 LANDASAN TEORI KNN (K-Nearest Neighbor) Prinsip kerja K-Nearest Neighbor (KNN) adalah mencari jarak terdekat antara data yang akan dievaluasi dengan K tetangga (neighbor) terdekatnya dalam data pelatihan. Persamaan 2.1 menunjukkan rumus perhitungan untuk mencari jarak dengan d adalah jarak dan p adalah dimensi data (Agusta, 2007): d i = p dengan: i= 1 ( x2 i x1 i ) x 1 = sampel data x 2 = data uji i = variabel data d = jarak p = dimensi data 2 (1) Gizi Gizi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, pemeliharaan kesehatan (Wikipedia, 2007). Ada tiga macam kondisi dalam penilaian status gizi: 1. Ditujukan untuk perorangan atau untuk kelompok masyarakat. 2. Pelaksanaan pengukuran satu kali atau berulang secara berkala. 3. Situasi dan kondisi pengukuran baik perorangan atau kelompok masyarakat pada saat kritis, darurat, kronis, dan sebagainya. Dengan memperhatikan ketiga macam kondisi tersebut, beberapa penilaian status gizi dapat diaplikasikan, seperti penapisan (screening), penilaian status gizi perorangan untuk keperluan rujukan dari kelompok masyarakat atau dari puskesmas, dalam kaitannya dengan tindakan atau intervensi. Dapat pula digunakan untuk keperluan pemantauan pertumbuhan anak, dalam kaitannya dengan kegiatan penyuluhan. Selain itu dapat dimanfaatkan untuk penilaian status gizi pada kelompok masyarakat dalam rangka mengevaluasi suatu program atau sebagai bahan perencanaan atau penetapan kebijakan. Ada berbagai cara untuk menilai status gizi, salah satunya adalah pengukuran tubuh manusia yang dikenal dengan istilah Antropometri. Antropometri telah lama dikenal sebagai indikator penilaian status gizi perorangan maupun kelompok. Pengukuran antropometri dapat dilakukan oleh siapa saja dengan hanya memerlukan latihan yang cepat dan sederhana. Beberapa macam antropometri yang telah digunakan antara lain: Berat Badan (BB) Tinggi Badan (TB)/Panjang Badan (PB) Lingkar Lengan Atas (LLA) Lingkar Kepala (LK) Lingkar Dada (LD) Lapisan Lemak Bawah Kulit (LLBK) Di Indonesia, jenis antropometri yang banyak digunakan, baik dalam kegiatan program maupun penelitian, adalah BB dan TB (Deritana, dkk, 2000). METODE PENELITIAN Adapun metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah: Metode Pengambilan Data Data yang digunakan pada penelitian ini diperoleh dengan cara mengambil langsung data sampel dari beberapa mahasiswa. Data yang diambil adalah tinggi badan, berat badan, nilai persen lemak, umur, jenis kelamin, ukuran lingkar perut, ukuran lingkar panggul, ukuran lingkar lengan atas dan ukuran lingkar lengan bawah. Data diambil dengan menggunakan beberapa alat ukur digital yang terdapat di Laboratorium. Data sampel yang digunakan merupakan data 50 orang mahasiswa, data sampel tersebut memiliki variasi yang cukup banyak. Dalam pengambilan data yang dibutuhkan untuk sistem ini, memerlukan alat-alat antara lain: penimbang berat badan untuk mengambil data berat badan, Body Fat Monitor untuk mengambil data nilai persen lemak, Automatic Wrist Blood Pressure Monitor untuk mengukur tekanan darah sistolik, tekanan darah diastolik dan detak jantung, pita meteran untuk mengukur data tinggi badan, ukuran lingkar perut, ukuran lingkar panggul, ukuran lingkar lengan atas dan ukuran lingkar lengan bawah. Setelah data-data tersebut diperoleh, maka data tersebut dimasukkan ke dalam sistem

20 Teknoin, Volume 13, Nomor 2, Desember 2008, 18-23 yang kemudian disimpan sebagai basis pengetahuan sistem. Metode Perancangan Sistem Dalam merancang aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan status gizi berbasis POCKET PC, digunakan fase-fase yang dibutuhkan dalam perancangan lunak sehingga menghasilkan sistem aplikasi yang strukturnya dapat didefinisikan dengan baik. Adapun gambaran alur kerja serta spesifikasi dari perangkat lunak yang akan dikembangkan adalah sebagai berikut: melakukan input data kondisi fisik yang diperlukan untuk konsultasi (Gambar 3). Input data User Hasil diagnosa Penyakit Pocket PC Gambar 1. Alur kerja perangkat lunak Keterangan: User memasukan data kondisi fisiknya kedalam sistem Pocket PC. Data kondisi fisik yang diterima oleh sistem kemudian diolah berdasarkan basis pengetahuan yang ada. Setelah data diolah dan menghasilkan suatu inferensi (kesimpulan) berupa hasil diagnosa status gizi dari user tersebut. Tabel 1. Spesifikasi sistem No Nama Detail Keterangan 1 Nama Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Status Gizi Berbasis Pocket PC 2 Jenis/Tipe Sistem Pendukung Keputusan 3 Deskripsi Suatu sistem pendukung keputusan berbasis Pocket PC yang berfungsi sebagai media diagnosis terhadap status gizi seseorang berdasarkan kondisi fisiknya. Basis pengetahuan pada sistem menggunakan data sampel yang telah dimasukkan ke dalam sistem. 4 Teknologi Aplikasi berbasis pocket PC 5 Bahasa Pemrograman Basic.Net Gambar 2. Tampilan halaman welcome screen Gambar 3. Tampilan halaman konsultasi Halaman hasil, merupakan halaman yang mengeluarkan hasil akhir konsultasi yang diperoleh dengan melakukan perhitungan data masukan user berdasarkan basis pengetahuan yang ada pada sistem. HASIL Hasil akhir dari Sistem pendukung keputusan penentu status gizi dapat dilihat dari gambar-gambar berikut ini: Welcome Screen merupakan tampilan awal sistem yang berisi informasi nama sistem (Gambar 2). Halaman Konsultasi, merupakan halaman interaksi antara pengguna dengan sistem, dimana pengguna diminta untuk PEMBAHASAN Gambar 4. Halaman hasil Pada sistem pendukung keputusan ini digunakan metode KNN (k-nearest Neighbour) untuk mengambil keputusan status gizi pengguna sistem dari data kondisi fisiknya.

Teknoin, Volume 13, Nomor 2, Desember 2008, 18-23 21 Proses perhitungan dilakukan dengan cara menghitung jarak terpendek data masukan terhadap data yang ada pada basis pengetahuan. Contoh kasus: Jika ada 20 data sampel yang digunakan sebagai basis pengetahuan untuk mengetahui status gizi berdasarkan tinggi badan, berat badan, nilai persen lemak, tekanan darah sistolik, tekanan darah diastolic, detak jantung, lingkar lengan atas, lingkar lengan bawah, lingkar perut dan lingkar panggul seperti pada Tabel 2. Ingin diketahui status gizi seseorang dengan tinggi badan 175 cm, berat badan 67 kg, % lemak 23%, tekanan darah sistolik 97, tekanan darah diastolik 67, detak jantung 79/menit, lingkar lengan atas 25 cm, lingkar lengan bawah 15 cm, lingkar perut 75 cm, lingkar panggul 95 cm. Berdasarkan algoritma KNN, dapat dilakukan perhitungan sebagai berikut: 1. Tentukan nilai K, missal K = 5. 2. Hitung jarak setiap sampel data dengan data mahasiswa yang akan diuji berdasarkan persamaan (1). Tabel 2. Sampel data kondisi fisik Tinggi Berat % Sistolik Diastolik Detak Lengan Lengan Lingkar Lingkar Status Badan Badan Lemak Jantung Atas Bawah Perut Panggul Gizi 163 59 25.4 102 68 69 23 14 74 94 Normal 170 125 42.9 113 73 79 40 19 112 135 Obesitas 172 75 31 114 78 86 26 16 79 100 Normal 166 58 19 128 69 69 26 16 72 92 Normal 167 50 16.5 111 80 89 21 13 71 88 Kurus 168 50 10.4 100 72 97 23 14 62 87 Kurus 173 56 18.4 114 73 62 24 15 66 93 Normal 168 73 22.7 107 73 81 30 18 77 96 Normal 177 60 17.4 107 71 104 24 15 71 90 Normal 168 52 13.9 122 82 101 22 15 68 84 Kurus 159 58 23.4 118 75 64 26 15 70 85 Normal 167 75 30.7 126 81 65 30 16 91 103 Obesitas 170 72 26.1 113 72 83 28 16 85 98 Normal 172 68 22.8 110 65 68 27 15 79 94 Normal 165 73 29.1 105 67 75 28 18 83 100 Obesitas 169.5 55 15.2 112 77 70 22 14 75 92 Kurus 160 54 15.7 138 104 78 27 15 73 86 Normal 173 56 17.9 120 76 97 25 14 72 88 Normal 162 54 18 108 70 76 24 15 71 88 Normal 169 79 22 123 76 70 29 17 84 101 Obesitas Tabel 3. Tabel data setelah ditambahkan jarak terhadap data pengujian Tinggi Berat % Sistolik Diastolik Detak Lengan Lengan Lingkar Lingkar Status Badan Badan Lemak Jantung Atas Bawah Perut Panggul Gizi Jarak 163 59 25.4 102 68 69 23 14 74 94 Normal 18.6215 170 125 42.9 113 73 79 40 19 112 135 Obesitas 85.9477 172 75 31 114 78 86 26 16 79 100 Normal 26.2679 166 58 19 128 69 69 26 16 72 92 Normal 35.5387 167 50 16.5 111 80 89 21 13 71 88 Kurus 30.7449 168 50 10.4 100 72 97 23 14 62 87 Kurus 29.4747 173 56 18.4 114 73 62 24 15 66 93 Normal 25.6351 168 73 22.7 107 73 81 30 18 77 96 Normal 18.976 177 60 17.4 107 71 104 24 15 71 90 Normal 18.503 168 52 13.9 122 82 101 22 15 68 84 Kurus 38.5462 159 58 23.4 118 75 64 26 15 70 85 Normal 32.6827 167 75 30.7 126 81 65 30 16 91 103 Obesitas 40.8692 170 72 26.1 113 72 83 28 16 85 98 Normal 23.6561 172 68 22.8 110 65 68 27 15 79 94 Normal 17.4367 165 73 29.1 105 67 75 28 18 83 100 Obesitas 21.0763 169.5 55 15.2 112 77 70 22 14 75 92 Kurus 26.0594 160 54 15.7 138 104 78 27 15 73 86 Normal 60.7148 173 56 17.9 120 76 97 25 14 72 88 Normal 30.3317 162 54 18 108 70 76 24 15 71 88 Normal 25.671 169 79 22 123 76 70 29 17 84 101 Obesitas 34.2783

22 Teknoin, Volume 13, Nomor 2, Desember 2008, 18-23 dan seterusnya, sehingga diperoleh nilai jarak seperti yang terdapat pada Tabel 3. 3. Selanjutnya, data diurutkan berdasarkan jarak seperti yang terlihat pada Tabel 4. 4. Apabila ditetapkan nilai K=5, maka diambil 5 jarak terpendek. 5. Pada urutan pertama sampai kelima, ada 4 status gizi Normal dan 1 status gizi Kurus, sehingga untuk data evaluasi r = (175, 67, 23, 97, 67, 79, 25, 15, 75, 95) termasuk dalam status gizi Normal. Setelah dilakukan proses input data, maka maka proses selanjutnya adalah melakukan perhitungan terhadap data input berdasarkan basis pengetahuan yang ada pada sistem dengan menggunakan metode KNN dan akan menghasilkan status gizi dari pemilik data tersebut (Gambar 6). Berikut ini merupakan tampilan sistem dengan diberi masukan data berdasarkan contoh kasus: Gambar 6. Tampilan hasil status gizi dari pemilik data Gambar 5. Tampilan proses input data Untuk melihat nilai validitas dari sistem yang telah dibangun, maka dilakukan uji validitas sistem terhadap data sampel yang telah ada (Tabel 5). Sistem dikatakan memiliki kinerja tinggi apabila output ststus gizi yang dihasilkan oleh SPK memiliki nilai yang sama dengan status gizi pada data sampel. Tabel 4. Data setelah diurutkan berdasarkan jarak terkecil Tinggi Berat % Detak Lengan Lengan Lingkar Lingkar Sistolik Diastolik Badan Badan Lemak Jantung Atas Bawah Perut Panggul Status Gizi Jarak 172 68 22.8 110 65 68 27 15 79 94 Normal 17.4367 177 60 17.4 107 71 104 24 15 71 90 Normal 18.503 163 59 25.4 102 68 69 23 14 74 94 Normal 18.6215 168 73 22.7 107 73 81 30 18 77 96 Normal 18.976 165 73 29.1 105 67 75 28 18 83 100 Obesitas 21.0763 170 72 26.1 113 72 83 28 16 85 98 Normal 23.6561 173 56 18.4 114 73 62 24 15 66 93 Normal 25.6351 162 54 18 108 70 76 24 15 71 88 Normal 25.671 169.5 55 15.2 112 77 70 22 14 75 92 Kurus 26.0594 172 75 31 114 78 86 26 16 79 100 Normal 26.2679 168 50 10.4 100 72 97 23 14 62 87 Kurus 29.4747 173 56 17.9 120 76 97 25 14 72 88 Normal 30.3317 167 50 16.5 111 80 89 21 13 71 88 Kurus 30.7449 159 58 23.4 118 75 64 26 15 70 85 Normal 32.6827 169 79 22 123 76 70 29 17 84 101 Obesitas 34.2783 166 58 19 128 69 69 26 16 72 92 Normal 35.5387 168 52 13.9 122 82 101 22 15 68 84 Kurus 38.5462 167 75 30.7 126 81 65 30 16 91 103 Obesitas 40.8692 160 54 15.7 138 104 78 27 15 73 86 Normal 60.7148 170 125 42.9 113 73 79 40 19 112 135 Obesitas 85.9477

Teknoin, Volume 13, Nomor 2, Desember 2008, 18-23 23 Tabel 5. Hasil uji validitas sistem Data ke- SPK Status Gizi Keterangan 1 Normal Normal T 2 Obesitas Obesitas T 3 Normal Normal T 4 Normal Normal T 5 Normal/K Kurus F 6 Kurus Kurus T 7 Normal Normal T 8 Normal Normal T 9 Kurus Normal F 10 Kurus Kurus T 11 Normal Normal T 12 Obesitas Obesitas T 13 Normal Normal T 14 Normal Normal T 15 Obesitas Obesitas T 16 Normal Kurus F 17 Normal Normal T 18 Normal Normal T 19 Normal Normal T 20 Obesitas Obesitas T Keterangan: T = True. Terjadi apabila hasil sistem sama dengan data sampel. F = False. Terjadi apabila hasil sistem berbeda dengan data sampel. Berdasarkan pengujian validitas yang telah dilakukan maka diperoleh: Kinerja SPK banyaknya hasil pengujian bernilai benar = x100% banyaknya data sampel = 17 x100% 20 = 85% Hasil pengujian menunjukkan bahwa kinerja sistem sudah cukup baik. Penambahan data sampel memungkinkan naiknya kinerja sistem. KESIMPULAN Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa: 1. Sistem ini dapat dijadikan sebagai alat bantu untuk menentukan status gizi seseorang. 2. Metode K-NN dapat digunakan untuk menentukan status gizi seseorang berdasarkan parameter kondisi fisik dari orang tersebut. 3. Sistem yang dibangun memiliki kinerja yang cukup baik yaitu sebesar 85%. DAFTAR PUSTAKA Agusta, Yudi. 2007. K-Means Penerapan, Permasalahan dan Metode Terkait. http://datamining.japati.net/dataupload/hadi 1187726593.pdf. Diakses pada 10 Februari 2008 Deritana, N.; Kombong, M.; Yuristianti G.A. (2000). Gizi untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Prioritas dan Intervensi yang dilakukan oleh Jayawijaya WATCH Project. http://www.papuaweb.org/dlib/lap/watch/20 00-gizi.pdf. Diakses pada 10 Februari 2008. Teknomo, Kardi. (2006). What is K Nearest Neighbors Algorithm?. http://people.revoledu.com/kardi/tutorial/kn N/What-is-K-Nearest-Neighbor- Algorithm.html. Diakses pada 28 Februari 2008. Wikipedia. (2007). Wikimedia Foundation, Inc. http://en.wikipedia.org/wiki/gizi. Diakses pada 27 Februari 2008.