III. TINJAUAN PUSTAKA. Anggrek termasuk tanaman dari keluarga Orchidaceae. Tanaman berbunga indah ini

dokumen-dokumen yang mirip
II. TINJAUAN PUSTAKA. Anggrek termasuk dalam famili Orchidaceae. Orchidaceae merupakan famili

I. PENDAHULUAN. penggemarnya. Selain itu bunga anggrek memiliki variasi bentuk, warna dan ukuran

I. PENDAHULUAN. untuk dikembangkan di Indonesia, baik sebagai bunga potong maupun tanaman

I. PENDAHULUAN. Anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang mempunyai nilai estetika

II. TINJAUAN PUSTAKA. Genus Gladiolus yang tergolong dalam famili Iridaceae ini mempunyai 180 jenis

II. TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

I. TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol (Gladiolus hybridus L) tergolong dalam famili Iridaceae yang

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Anggrek Tebu (Grammatophyllum speciosum) Anggrek tebu (Grammatophyllum speciosum) merupakan anggrek yang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Anggrek Dendrobium termasuk tanaman dan keluarga Orchidaceae. Tanaman

I. PENDAHULUAN. Di beberapa negara tropis produsen anggrek seperti Thailand, Singapura dan Taiwan,

I. PENDAHULUAN. diminati orang (Widiastoety dkk, 2010). Tingginya minat akan bunga anggrek

II. TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA Botani dan Syarat Tumbuh Tanaman

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga BAB I PENDAHULUAN. dataran tinggi, termasuk puncak gunung yang bersalju (Sugeng, 1985)

PUPUK DAN PEMUPUKAN PADA BUDIDAYA BAWANG MERAH PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HORTIKULTURA

TINJAUAN PUSTAKA. tumbuhan, termasuk klasifikasi sebagai berikut; divisio : spermatophyta;

TINJAUAN PUSTAKA. Dracaena adalah tanaman yang tumbuh tegak dengan bentuk batang bulat dan

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. berbagai macam tanaman hias. Pengembangan komoditi tanaman hias dilakukan

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Sistem perakaran tanaman bawang merah adalah akar serabut dengan

TINJAUAN PUSTAKA. Gladiol berasal dari bahasa latin Gladius yang berarti pedang kecil, menunjukkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Klasifikasi Tanaman Anggrek Vanda tricolor Lindl. var. suavis

I. PENDAHULUAN. Selada (Lactuca sativa L.) merupakan salah satu tanaman sayur yang dikonsumsi

II. TINJAUAN PUSTAKA. Selada merupakan tanaman semusim polimorf (memiliki banyak bentuk),

TINJAUAN PUSTAKA. (brassicaceae) olek karena itu sifat morfologis tanamannya hampir sama, terutama

BAB I PENDAHULUAN. ada sekitar jenis anggrek spesies tersebar di hutan-hutan Indonesia

PUPUK DAN PEMUPUKAN PADA BUDIDAYA CABAI PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HORTIKULTURA

I. PENDAHULUAN. Cabai (Capsicum annuum L.) merupakan komoditas sayuran yang mempunyai

II. TINJAUAN PUSTAKA. Panjang akarnya dapat mencapai 2 m. Daun kacang tanah merupakan daun

TINJAUAN PUSTAKA. m yang mempunyai batang di bawah tanah atau rhizom. Bonggol (Corm) mempunyai

II. TINJAUAN PUSTAKA A.

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kacang hijau termasuk suku (famili) leguminoseae yang banyak

TINJAUAN PUSTAKA. dalam kelas Liliopsida yang merupakan salah satu tumbuhan berbunga lidah dari

TINJAUAN PUSTAKA Botani Tanaman

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. keluarga remput-rumputan dengan spesies Zea mays L. Secara umum, klasifikasi jagung dijelaskan sebagai berikut :

I. PENDAHULUAN. manis dapat mencapai ton/ha (BPS, 2014). Hal ini menandakan bahwa

I. PENDAHULUAN. Bunga anggrek memiliki pesona yang menarik penggemar baik di Indonesia

II. TINJAUAN PUSTAKA. Padi termasuk golongan tumbuhan Graminae dengan batang yang tersusun

I. PENDAHULUAN. Nanas (Ananas comosus [L.] Merr) merupakan komoditas andalan dalam perdagangan buah

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas

II. TINJAUAN PUSTAKA. Anggrek tanah merupakan salah satu tumbuhan dari famili Orchidaceae yang

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia

II. TINJAUAN PUSTAKA. Manggis dengan nama latin Garcinia mangostana L. merupakan tanaman buah

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tebu ( Saccharum officinarum L.)

PEMANFAATAN DAUN LAMTORO TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANGGREK TANAH (Vanda sp.) PADA CAMPURAN MEDIA PASIR DAN TANAH LIAT

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan tanaman gladiol dalam taksonomi tumbuhan sebagai berikut :

Pupuk Organik Cair AGRITECH

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman panili termasuk famili Orchidaceae, yang terdiri dari 700 genus

TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Botani, Klasifikasi, dan Syarat Tumbuh Tanaman Cabai

BAB I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman jagung manis (Zea mays sacharata Sturt.) dapat diklasifikasikan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada awalnya kedelai dikenal dengan beberapa nama botani yaitu Glycine soja

II. TINJAUAN PUSTAKA. Anggrek termasuk dalam famili Orchidaceae, suatu famili yang sangat besar dan

HASIL DAN PEMBAHASAN

TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman bawang merah berakar serabut dengan sistem perakaran dangkal

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Biotani Sistimatika Sawi. Sawi adalah sekelompok tumbuhan dari marga Brassica yang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pisang adalah tanaman herba yang berasal dari kawasan Asia Tenggara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

TINJAUAN PUSTAKA Pupuk dan Pemupukan

TINJAUAN PUSTAKA Deskripsi Kacang Tanah

TINJAUAN PUSTAKA Botani Tomat

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Botani, Klasifikasi, dan Syarat Tumbuh Tanaman Cabai

Unsur Hara Mikro yang dibutuhkan oleh Tanaman

II. TINJAUAN PUSTAKA. Selada merupakan tanaman semusim polimorf (memiliki banyak bentuk),

Fungsi Hara bagi Tanaman AGH 322

4. Jenis pupuk. Out line. 1. Definisi pupuk 2. Nutrien pada tanaman dan implikasinya 3. Proses penyerapan unsur hara pada tanaman

II. TINJAUAN PUSTAKA. didunia. Bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan tanaman semusim

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. Di Indonesia tanaman seledri sudah dikenal sejak lama dan sekarang

II. TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar ini tumbuh

TINJAUAN PUSTAKA. Kedudukan krisan dalam sistematika tumbuhan (Holmes,1983)

I. PENDAHULUAN. Tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu komoditas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Anggrek merupakan salah satu jenis tanaman hias yang populer di

TINJAUAN PUSTAKA. diklasifikasikan sebagai berikut. Divisi: Spermatophyta; Subdivisi:

BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

TINJAUAN PUSTAKA. Sistematika tanaman sawi dalam Sharma (2007) adalah sebagai berikut:

II. TINJAUAN PUSTAKA. Semangka merupakan tanaman semusim yang termasuk ke dalam famili

II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. Anggrek merupakan tanaman hias yang termasuk ke dalam famili Orchidaceae,

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Mentimun dapat diklasifikasikan kedalam Kingdom: Plantae; Divisio:

I. PENDAHULUAN. Pisang merupakan komoditas buah-buahan yang populer di masyarakat karena

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. yang dihasilkan dari proses-proses biosintesis di dalam sel yang bersifat

I. PENDAHULUAN. Cabai (Capsicum annuum L.) merupakan suatu komoditas hortikultura yang

Pertumbuhan tanaman dan produksi yang tinggi dapat dicapai dengan. Pemupukan dilakukan untuk menyuplai unsur hara yang dibutuhkan oleh

II. TINJAUAN PUSTAKA. vegetatif dan generatif. Stadia pertumbuhan vegetatif dihitung sejak tanaman

TINJAUAN PUSTAKA. yang baik yaitu : sebagai tempat unsur hara, harus dapat memegang air yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman Caisim diduga berasal dari Tiongkok (Cina) dan Asia Timur.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. D. cinereum (nama lainnya Desmodium rensonii) merupakan tanaman

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman anggrek diperkirakan berjumlah jenis dari 700 genera yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Anggrek adalah tanaman hias yang banyak diminati oleh para kolektor

TINJAUAN PUSTAKA. sebagai berikut: Kingdom : Plantae; Divisi : Spermatophyta; Subdivisi :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Tanaman Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis) Klasifikasi Tanaman Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis)

TINJAUAN PUSTAKA. A. Limbah Cair Industri Tempe. pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karna tidak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Klasifikasi tanaman mentimun ( Cucumis sativus L.) (Cahyono, 2006) dalam tata nama tumbuhan, diklasifikasikan kedalam :

Transkripsi:

10 III. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Anggrek Dendrobium Anggrek termasuk tanaman dari keluarga Orchidaceae. Tanaman berbunga indah ini tersebar luas di pelosok dunia, termasuk di Indonesia. Kontribusi Anggrek Indonesia dalam khasanah anggrek dunia cukup besar. Dari 20.000 spesies anggrek yang terbesar diseluruh dunia, 6.000 diantaranya berada di hutan- hutan Indonesia. Selain Anggrek spesies, dikenal juga beberapa hasil silangan atau hibrida. Diperkirakan setiap tahun dihasilkan 1000 hibrida baru (Sandra, 2006). Menurut Sutiyoso dan Sarwono (2006), klasifikasi botani anggrek Dendrobium adalah sebagai berikut: Kingdom Divisi Subdivisi Kelas Ordo Famili Subfamili Tribe : Planthae : Spermatophyta : Angiospermae : Monocotyledonae : Orchidales : Orchidaceae : Epidendroideae : Epidendrae dendrobieae

11 Subtribe Genus Spesies : Dendrobiinae : Dendrobium : D. bifale, D. macrophyllum Anggrek Dendrobium adalah salah satu genus anggrek terbesar yang terdapat di dunia. Diperkirakan anggrek ini terdiri dari 1.600 spesies. Bentuk bunga Dendrobium memiliki sepal yang bentuknya hampir menyamai (berbentuk) segitiga, dasarnya bersatu dengan kaki tugu untuk membentuk taji. Petal biasanya lebih tipis dari sepal, bibir berbelah, dan menurut bentuk bungaan inilah maka jenis Dendrobium bisa dibedakan dalam beberapa golongan (Lestari, 2002). Menurut Gunawan (2005), bentuk daun anggrek bervariasi, dari yang sempit memanjang samapi bulat panjang. Seperti pada umumnya tanaman monokotil, daun anggrek mempunyai tulang daun yang sejajar dengan helaian daun. Tebal daun juga bervariasi dari tipis sampai tebal berdaging (sukulen). Daun tanaman anggrek Dendrobium berstruktur lunak, berdaging berkutikula dengan tangkai daun sangat pendek. Jumlah daun juga beragam, dari yang satu helai sampai yang banyak. Stomata terletak di permukaan daun terutama di bagian bawah, batang tanaman ukurannya beragam, dari yang pendek sampai yang panjang (Gunadi, 1985 dalam Pohan 2005). Dendrobium memiliki pola pertumbuhan batang tipe simpodial yaitu pertumbuhan ujung batang lurus keatas dan terbatas. Pertumbuhannya akan terhenti setelah mencapai titik maksimal. Selanjutnya, tunas atau anakan baru keluar dari akar

12 rimpang dan tumbuh membesar. Batang dendrobium umumnya beruas-ruas dengan panjang yang hampir sama (Redaksi Trubus, 2005). Buah anggrek berbentuk seperti kapsul dan didalamnya terdapat banyak biji dengan ukuran sangat kecil. Endosperm tidak terdapat pada biji anggrek padahal endosperm berfungsi sebagai cadangan makanan dan sangat berperan saat terjadi perkecambahan (Parnata, 2005). Dendrobium mempunyai akar lekat atau akar substrat dan akar udara. Fungsi akar lekat digunakan sebagai penahan tanaman, sedangkan akar udara untuk kelangsungan hidup tanaman. Akar terbungkus jaringan berbentuk seperti bunga karang. Akar sehat berwarna putih dan tebal, di bagian ujung akar aktif berwarna hijau cerah (Redaksi Trubus, 2005) 2.2 Pemupukan Anggrek Menurut Sandra (2006), berdasarkan aspek pemupukan, pertumbuhan anggrek dapat dibagi menjadi dua, yaitu fase pertumbuhan vegetatif dan fase pertumbuhan generatif. Fase vegetatif adalah periode pertumbuhan anggrek dari semaian hingga menjadi anggrek muda. Sedangkan fase generatif adalah periode pertumbuhan anggrek dewasa yang telah siap berbunga. Pada fase vegetatif perlu diberikan pupuk berkadar Nitrogen (N) tinggi karena unsur tersebut merupakan bahan pokok untuk menyusun protein yang sangat dibutuhkan dalam pembelahan sel. Pada fase generatif dapat diberikan unsur hara Phosphor (P) tinggi untuk merangsang proses pembungaan.

13 Pada fase generatif, kebutuhan kebutuhan unsur P tinggi karena unsur ini berperan dalam perangsangan bunga dan tumbuhnya biji. Unsur P juga berperan dalam merangsang pertumbuhan akar dan bibit. Kekurangan unsur P akan menyebabkan ujung- ujung daun menjadi coklat, perakaran tidak subur, bunga tidak membuka sempurna dan tangkai bunga mengering sebelum bunga mekar. Perbandingan kebutuhan unsur NPK saat anakan anggrek mulai tumbuh adalah 60:30:10, anggrek muda 30:30:30, dan anggrek dewasa yang siap berbunga 10:60:10 ( Parnata, 2005 Analisis jaringan tanaman anggrek menunjukkan bahwa terdapat tujuh hara mikro yang ada, yaitu Mo, Cu, Zn, Mn, Fe, B, dan Cl, sedangkan hara makro meliputi S, P, Mg, Ca, K, dan N (Hew dan Yong, 2004). Tabel 1. Komposisi Pupuk untuk Anggrek Tanaman Anggrek N P K Untuk seedlings (bibit) 60 30 10 Untuk mid-size (ukuran sedang) 30 30 30 Untuk flowering size (ukuran berbunga) 10 60 10 Pertumbuhan tanaman tidak akan optimal jika hanya mengandalkan tersedianya unsur hara dalam tanah. Tanaman hias anggrek memperoleh nutrisi melalui dua cara yitu melalui akar dan melalui daun. Tanaman anggrek menumbuhan unsur hara esensial dengan adanya penambahan mineral, natrium klorida, yodium, calsium, kapur, fosfor dan unsur dari bekas cucian beras, air kelapa muda atau sedikit bekas cucian daging (ikan). Air bekas cucian ini tidak langsung begitu saja diberikan, akan tetapi lebih dahulu diendapkan.

14 Menurut Rondonuwo dan Pioh (2009), pupuk daun dikemas dalam bentuk cair dalam botol atau bubuk dalam kemasan. Pupuk daun mengandung unsur hara makro dan mikro dengan bahan baku berupa zat organik (dari tumbuhan) dan zat anorganik (zat kimia). Pupuk daun dibuat dengan tujuan agar unsur-unsur yang terdapat di dalamnya dapat diserap daun melalui stomata. Jika energi tersedia, tetapi unsur hara kurang, anggrek tidak akan berbunga. Energi yang lemah hanya dapat menarik Nitrogen, akibatnya tanaman akan tetap vegetatif dan tidak akan menghasilkan bunga (Sutiyoso dan Sarwono, 2006). Pemberian pupuk hanya membantu agar tanaman tercukupi kebutuhan haranya. (Trubus,2002). Rosasol N (29-10-10-3+TE) merupakan pupuk daun lengkap berbentuk kristal berwarna hijau yang berfungsi untuk pertumbuhan vegetatif dan pertumbuhan tanaman hingga akhir masa pembungaan. Komposisi unsur haranya adalah 29% N, 3% NO3, 2% NH4, 24% NH2, 10% P2O5, 10% K2O, 5% Shulphur trioxide, 0,010% Boron, 0,0075% Cu, EDTA Chelated 0,032% Mn, EDTA Chelated 0,026% Cu, EDTA Chelated0,0235 Zn, EDTA Chelated. Rosasol-P (15-30-15+TE) juga merupakan pupuk daun berbentuk kristal berwarna jingga atau orange yang berfungsi untukmerangsang dan memperbaiki akar dan umbi serta berguna untuk memperbanyak bunga serta mencegah kerontokan. Komposisi unsur haranya adalah 15% N, 7,5% NO3, 1,0% NH2, 30% P2O5, 15% K2O, 5% Shulphur trioxide, 0,010% Boron, 0,0075% Cu, EDTA Chelated 0,026% Fe, EDTA Chelated 0,032% Mn, EDTA Chelated 0,023% Zn, EDTA Chelated (Agromania, 2011).

15 2.3. Pembungaan Anggrek Menurut Harjadi (2009) Pembungaan merupakan proses fisiologis yang kompleks sebagai hasil interaksi faktor internal dan faktor lingkungan. Pada saat tanaman mencapai kedewasaan dengan segala perubahan internal tanaman yang menyertai pendewasaan, maka tanaman tersebut akan berbunga jika lingkungan mendukung. Tanaman remaja berumur 8-10 bulan.ia sudah memiliki 4-6 helai daun. Umumnya sudah dapat berbunga 3-4 bulan kemudian (Trubus, 2002). Dendrobium yang dapat dipacu pembungaannya adalah tanaman yang sudah memiliki bunga akhir. Tanaman ini tidak memiliki tunas lagi. Tanaman tersebut memerlukan waktu minimal 1 bulan untuk menghasilkan bunga. Jika tanaman masih menghasilkan tunas, perlu waktu sekitar 2,5 bulan (Sutiyoso dan Sarwono, 2001). 2.4 Zat Pengatur Tumbuh Hormon bisa membantu pertumbuhan tanaman. Hormon adalah zat pengatur pertumbuhan, metabolisme atau kegiatan lainnya, sehingga berpengaruh terhadap perkembangan jaringan dan organ. Pemakaian hormon harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Pemakain yang terlalu banyak justru akan menimbulkan kelainan dan menhambat pertumbuhan. Hormon perangsang pertumbuhan banyak beredar

16 dipasaran. Contoh hormon yang telah dikenal luas adalah IAA (indol acetic acid), IBA (indol buteric acid), kinetin, GA3 dan NAA ( naphtyl acetic acid). Aplikasinya bisa dilakukan dengan melarutkan 2 ml hormon kedalam 1 liter air. Setelah larut, disemprotkan keseluruh bagian tanaman (Parnata, 2005). Khusus untuk tanaman hari panjang dan tanaman yang butuh temperatur rendah untuk dapat berbunga, pemberian GA3 membantu pembentukan bunga. Namun pada jenis lain, hormon GA3 tidak berpengaruh, tetapi pemberian sitokinin dan zat penghambat tumbuh dapat merangsang pembungaan. BA (6-benzylaminopurine) merupakan salah satu sitokinin sintetik yang terkenal. Perannya dalam tumbuhan adalah sebagai berikut: mengatur pembelahan sel, pembentukan organ pembesaran sel dan organ, pencegahan kerusakan klorofil, pembentukan kloroplas, penundaan senecens, pembukaan dan penutupan stomata, serta perkembangan mata tunas dan pucuk (Harjadi, 2009). BA mempunyai struktur yang serupa dengan kinetin. BA sangat aktif dalam mendorong pertumbuhan kalus tembakau. Sitokinin mempengaruhi berbagai proses fisiologis di dalam tanaman. Aktifitas yang terutama ialah mendorong pembelahan sel dan aktifitas ini yang menjadi kriteria utama untuk menggolongkan suatu zat ke dalam sitokinin. Sitokinin memperlambat proses penghancuran butir-butir khlorofil pada daun-daun yang terlepas dari tanaman (detached leave) dan memperlambat proses senescence pada daun, buah dan organ-organ lainnya. Pengaruh sitokinin pada berbagai proses itu semua diduga pada tingkat pembuatan protein mengingat

17 kesamaan struktur sitokinin dengan adenine yang merupakan komponen dari DNA dan RNA (Wattimena, 1988)