Bunga, Buah, Batang, dan Akar

dokumen-dokumen yang mirip
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA DAN KLASIFIKASI BUAH

BAGIAN-BAGIAN BUNGA DAN FUNGSINYA

Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya IPA SD Kelas IV

ORGAN DAN SISTEM ORGAN PADA TUMBUHAN. Pertemuan Ke-5

A : JHONI ILMU PENGETAHUAN ALAM IV IPA SD KELAS IV

DUNIA TUMBUHAN. Plant 1. 1/24

MAKALAH BOTANI TINGKAT TINGGI SYMPETALAE

BAB. Bagian-Bagian Tumbuhan dan Fungsinya

Sistem Reproduksi Tanaman HUBUNGANNYA DENGAN PEMULIAAN TANAMAN

A. Struktur Akar dan Fungsinya

Spermatophyta Angiospermae Dicotyledoneae Araucariales Araucariaceae Agathis Agathis dammara Warb.

STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN

BAB VIII BAGIAN TUBUH TANAMAN

TES (ASPEK KOGNITIF)

Perbedaan antara ordo

Ilmu Pengetahuan Alam

MODUL III. MORFOLOGI POHON

KELAS IV SEMESTER 1 TUMBUHAN PENYUSUN : THERESIA DWI KURNIAWATI

BAB VII BUAH = Fructus = Fruit

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.3

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 11. BAGIAN TUBUH TUMBUHAN/HEWAN DAN FUNGSINYA SERTA DAUR HIDUP HEWAN Latihan soal 11.1

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) II. PRAKTIKUM

TEKNIK PERSILANGAN BUATAN

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI BENIH ACARA 1 STRUKTUR BUAH

SUBDIVISI KEANEKARAGAMAN AFFINSYAH ARRAFIQAH RAHMAH

BAB II. PEMBENTUKAN DAN PERKEMBANGAN BENIH SECARA GENERATIF

Ciri-ciri Spermatohyta

KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN (Klasifikasi) By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

TINJAUAN PUSTAKA Botani

STRUKTUR DAN FUNGSI TANAMAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

TUMBUHAN TINGGI. A. Tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae/Pinophyta)

II. TINJAUAN PUSTAKA. keragaman hayati yang sangat tinggi. Keunikannya adalah disamping memiliki

DINAMIKA KOMUNITAS TUMBUHAN PADA EKOSISTEM BATAS CAGAR ALAM GUNUNG AMBANG

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Kaktus

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 514/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN JERUK BESAR KOTARAJA SEBAGAI VARIETAS UNGGUL

ASPEK BIOLOGI TANAMAN KOPI Oleh : Abd. Muis, SP.

BAB II KAJIAN PUSTAKA jenis yang terbagi dalam 500 marga (Tjitrosoepomo, 1993: 258). Indonesia

TUMBUHAN PINUS. Klasifikasi tumbuhan pinus menurut Tjitrosoepomo (1996) sebagai berikut :

TINJAUAN PUSTAKA Botani Kelapa Sawit

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN. By Luisa Diana Handoyo, M.Si.

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 5. Kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakanlatihan Soal 5.3.

Onrizal. Departemen Kehutanan Universitas Sumatera Utara

STRUKTUR DAN FUNGSI TANAMAN

IDENTIFIKASI MORFOLOGI TANAMAN Rhoeo discolor Pada UNIVERSITAS NEGERI MALANG

vii Tinjauan Mata Kuliah

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN I

TINJAUAN PUSTAKA Tanaman Buah Naga

II. TINJAUAN PUSTAKA. Jagung manis termasuk dalam golongan famili graminae dengan nama latin Zea

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG B. TUJUAN

BUAH SEJATI. Buah sejati 1. Tugas II Nama : Nurlindah Mkamun Nim : Kelas : Pendidikan Biologi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Toleransi di bidang kehutanan berbeda dengan toleransi secara umum. Toleransi secara umum mengacu khusus pada ketahanan terhadap stres lingkungan

Neneng Dewi Wahyuni,2013 PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR Universitas

Jurnal Praktikum Phanerogamae Laboratorium Anatomi dan Sistematika Tumbuhan Semester IV. TA.2015/

BAB IV PROFIL VEGETASI GUNUNG PARAKASAK

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kondisi Umum Lokasi Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

-1 DUA,.( KESATU. KEPUTUS_AN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor :.SK. 877 /Menhut-II/2O14 TENTANG PENETAPAN HARGA PATOKAN BENIH TANAMAN HUTAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) berasal dari benua Amerika Selatan,

II. TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 1. Nilai biomassa, simpanan karbon dan serapan CO 2 per jalur hijau. 1. Jalur Balai Kota Kecamatan Medan Barat

I. BIOLOGI BUNGA A. Pendahuluan 1. Latar Belakang Secara biologi, bunga merupakan alat perkembangbiakan tanaman karena bunga akan tumbuh menjadi buah

PERBAIKAN MUTU BUAH SIRSAK MELALUI PENYERBUKAN

RPP MATERI INDIKATOR Pengertian klasifikasi

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Kelapa Sawit

Lampiran 1. Form Tally Sheet Data Lapangan Jalan Luas Jalan Ha No. Spesies Tinggi (m) DBH (cm) Biomassa (Kg)

MAKALAH STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SERTA PEMANFAATANNYA DALAM TEKNOLOGI

II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Agribisnis Tanaman Hias dan Tanaman Buah

Isi Materi. Tujuan Pemilihan Jenis Faktor Pertumbuhan Tanaman Strategi Pemilihan Jenis

II. TINJAUAN PUSTAKA. Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan yang luas berisi

III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian

MORFOLOGI TANAMAN KEDELAI

I. PENDAHULUAN UMUM Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

HERBARIUM. Purwanti widhy H 2012

BAB I PENDAHULUAN. ini secara umum merupakan jenis labu-labuan dengan anggota sekitar 120 genus

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS I (PERTEMUAN 1)

Lampiran 1. Nilai biomassa, simpanan karbon dan serapan CO 2 per jalur hijau. 1. Jalur Setia Budi Kecamatan Medan Selayang

BIOLOGI BAB VI REPRODUKSI PADA TUMBUHAN

HASIL DAN PEMBAHASAN. Studi Fenologi Pembungaan

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 34 TAHUN 2014 TENTANG

CIRI CIRI KACANG TANAH

11/30/2013. Jurusan Biologi FMIPA Universitas Lampung

BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Spesies-spesies pohon tersebut disajikan dalam Tabel 3 yang menggambarkan

PENGARUH ELEVASI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KUALITAS KAYU MUHDI. Program Ilmu Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

3. Arbei dan rumput teki berkembang biak secara vegetative alami menggunakan

BAB II KAJIAN PUSTAKA. A. Konsep Perkembangbiakan Generatif Pada Tumbuhan. jantan dan alat kelamin betina. Baik tumbuhan ataupun hewan dapat

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 496/Kpts/SR.120/12/2005 TENTANG PELEPASAN SAWO ASAHAN SEBAGAI VARIETAS UNGGUL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MODUL XIII KEANEKARAGAMAN ORGANISME

TINJAUAN PUSTAKA. muda. Tanaman ini merupakan herba semusim dengan tinggi cm. Batang

UNIVERSITAS GADJAH MADA RPKPS STRUKTURR DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN. Oleh : Tim S P T Koord : Prof.Dr. Issirep Sumardi FAKULTAS BIOLOGI

: kemampuan organisme untuk menghasilkan kembali individu baru

LAMPIRAN 01 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1

Lampiran 1. Perhitungan Biomassa dan Karbon Tersimpan. Lampiran 2. Nilai Biomassa dan Karbon Tersimpan Pada RTH Hutan Kota Taman Beringin a.

Transkripsi:

Bunga, Buah, Batang, dan Akar

B. BUNGA Ranting dan daun-daun yg berubah fungsi Organ perkembangbiakan generatif 1. Bagian-bagian bunga : a. Putik (pistil) b. Benang sari (stamen) c. Daun mahkota (petal, corolla) d. Daun kelopak (sepal, calyx)) e. Dasar bunga (receptacle) f. Tangkai bunga (peduncle)

Gambar bagian-bagian bunga -Putik -Benang sari -Daun mahkota -Daun kelopak -Dasar bunga -Tangkai bunga

2. Tata Bunga a. Axillary : muncul di ketiak daun mis. Kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis) b. Terminal : muncul di ujung ranting atau di ujung batang mis.-kembang merak (Caesalpinia pulcherrima) - Sagu (Metroxylon sagu) bersifat monocarpic c. Cauliflora : muncul di batang mis. -Nangka ( A.heterophyllus ) -Beringin ( Ficus spp. ) - Burahol (Stelechocarpus burahol)

3. Fungsi tiap komponen bunga a. Bag.utama: -Putik -Benang sari Bunga sempurna b. Bag.asesoris : -Daun mahkota -Daun kelopak - Dasar bunga - Tangkai bunga Daun perhiasan Bunga lengkap Bunga sempurna = bunga bisexual (hermaprodith, bunga banci)

Bunga tidak sempurna (unisexual) Bunga jantan (staminate, dimana stamen yg berfungsi) Bunga betina (pistillate, dimana pistil yg berfungsi) Bunga berumah satu (monoecious): bunga jantan dan betina terdapat dlm satu individu pohon yg sama. Misal pd tanaman jagung (Zea mays) Bunga berumah dua (dioecious): bunga jantan dan betina terdapat dalam individu pohon yg berbeda. Misal pada lengkeng atau salak Bunga telanjang : bunga tanpa daun perhiasan bunga

4. Komposisi bunga Bunga tunggal: dalam satu tangkai hanya ada satu bunga, mis. Kembang sepatu Bunga majemuk (infloroscensi): dalam satu tangkai terdapat lebih dari satu bunga a. BM Terbatas (Determinate infloroscensi) b. BM Tak Terbatas (Indeterminate Infloroscensi) Contoh BM Tak Terbatas : - Bulir (padi) - Malai (mangga) - Tandan (pisang) - Payung (soka) - Bongkol (kelapa)

C. Buah Buah :organ tumbuhan yg mengandung biji Setelah terjadi penyerbukan (polinasi), bakal buah berkembang menjadi buah, dan bakal biji berkembang menjadi biji 1. Macam buah : a. Buah dg biji terbuka/telanjang dimana biji tidak diselubungi lapisan apapun buah tumbuhan Gymnospermae, misalnya buah Pinus atau Agathis

Pinus oocarpa Pinus merkusii Buah dengan biji terbuka (Pinus spp.)

biji sayap sisik

b. Buah dg biji tertutup Biji tertutup oleh dinding buah (pericarp), yang terdiri dari 3 lapisan: a. Exocarp Buah tumbuhan Angiospermae b. Mesocarp c. Endocarp

Pericarp: exocarp mesocarp endocarp Buah mangga (Mangifera indica)

Komposisi buah : a. Buah Tunggal : berasal dari satu putik b. Buah Majemuk : berasal dari dua putik atau lebih, pada dasar bunga yg sama

a. Buah tunggal Kering tidak merekah: - samara, contoh buah Dipterocarpaceae - nut, contoh buah Quercus Kering merekah : - legume (polong), contoh buah Fabaceae - follicle (bumbung), contoh buah kepuh (Sterculia foetida) - capsule (kotak), contoh buah durian, mahoni, kapuk Berdaging: - pome, contoh buah tomat - drupe (buah batu), contoh buah mangga - berry (buah buni), contoh buah sawo

b. Buah majemuk Buah agregate: Kumpulan buah tunggal yg berasal dr putik2 terpisah pd bunga yg sama yg terdapat pd dasar bunga persekutuan Contoh: buah Sirsak (Annona muricata) buah Nona (Annona reticulata) Buah multiple: Kumpulan buah tunggal yg berasal dr putik2 yg terpisah-pisah Contoh : buah Nangka (A. heterophyllus)

Buah sejati ataukah semu? Buah sejati : Buah yg terbentuk dari bakal buah, seperti buah mangga, durian, dsb. Buah semu/palsu : Buah yg terbentuk dari bakal buah dan / bagian lain dari bunga Contoh :- buah jambu mete (Anacardium occidentale) - buah beringin/fig (Ficus spp.)

Buah khas lainnya: Buah vivipary : Buah yg sudah berkecambah semenjak masih di atas pohon contoh : buah bakau (Rhizophora atau Bruguiera) hasil adaptasi thdp kondisi habitat

D. Batang 1. Bentuk dan sifat batang: a. Berdamar: - Dipterocarpaceae (mis. Meranti) b. Silindris : - Palaquium spp. (nyatoh) - Dyera costulata (jelutung) c. Berlekuk : - Inocarpus fagiferus d. Berwarna hitam: - Diospyros celebica (eboni) - Myristica fragrans (pala)

2. Banir (buttress) a. Banir kuncup (steep buttress): - Canarium decumanum (kenari babi) - Palaquium rostratum (nyatoh) b. Banir menjalar (spreading buttress): - Koompassia excelsa (kempas) c. Banir papan (plank-like buttress): - Terminalia subspatulata d. Banir terbang: - Canarium commune (kenari)

3. Bentuk akar (di atas perm.tanah) a. Akar tunjang (stilt-root) - Rhizophora spp. (bakau) b. Akar lutut (knee-root) - Bruguiera spp. (tancang) c. Akar pasak - Avicennia spp. (api-api) - Sonneratia spp. (pedada) juga merupakan akar napas (pneumatophora) d. Akar gantung : - Ficus (beringin)

Akar tunjang Akar lutut Akar pasak Gambar. Morfologi akar di atas permukaan tanah

a. Licin : 4. Kulit luar - Koompassia excelsa (kempas) b. Berduri : - Ceiba pentandra (kapuk) - Caesalpinia sappan (secang) - Erythrina spp. (mis. Dadap) c. Mengelupas : - Agathis dammara (agatis) - Eucalyptus alba (ekaliptus, ampupu) - Melaleuca leucadendron (ky.putih) d. Beralur atau berparit : - Pinus merkusii (pinus, tusam)

5. Kulit dalam a. Getah putih : - Moraceae (mis. Nangka) - Sapotaceae (mis. Sawo) b. Getah kuning : - Clusiaceae (mis. Manggis) c. Getah merah : - Myristicaceae (mis. Pala) - Pterocarpus indicus (angsana) d. Getah hitam : - Anacardiaceae (mis. Rengas)

6. Bau atau aroma a. Bau resin : - Dipterocarpaceae (meranti, keruing) - Burseraceae (kenari) b. Bau bawang : c. Harum : - Scorodocarpus borneensis (kulim) - Cinnamomum zeylanicum (ky.manis) - Litsea cubeba (bau jeruk limau)