ANGGARAN RUMAH TANGGA BMW CAR CLUBS INDONESIA BAGIAN PERTAMA KEANGGOTAAN. Pasal 1 Definisi

dokumen-dokumen yang mirip
KOMISI PEMILIHAN PRESIDEN (KPP) BMW CAR CLUB INDONESIA TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN PEMILIHAN PRESIDEN PERIODE BAB I PETUNJUK PERSIAPAN

SEMULA ANGGARAN DASAR PT. BANK VICTORIA INTERNATIONAL, Tbk.

PIAGAM KOMISARIS. A. Organisasi, Komposisi dan Keanggotaan

Anggaran Rumah Tangga Daihatsu Zebra Club (ZEC)

PERHIMPUNAN BANTUAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA INDONESIA INDONESIAN LEGAL AID AND HUMAN RIGHTS ASSOCIATION

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG PERKUMPULAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PASAL 1 NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Ayat (1) s/d (2): Tidak ada perubahan. PASAL 2 JANGKA WAKTU BERDIRINYA PERSEROAN Tidak ada perubahan

Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi. PT Astra International Tbk

Usulan Perubahan Anggaran Dasar Bank Permata

PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS

ANGGARAN DASAR ASOSIASI FINTECH INDONESIA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH PERUBAHAN KE VII

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1

A N G G A R A N D A S A R

ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI BAB I KEANGGOTAAN. Pasal 1 SYARAT KEANGGGOTAAN

USULAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR (PENYESUAIAN DENGAN POJK) ANGGARAN DASAR SEKARANG. Rapat Umum Pemegang Saham Pasal 10

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Komite Nominasi dan Remunerasi mempunyai tugas dan tanggung jawab:

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN STATUS DAN JANGKA WAKTU MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG PERKUMPULAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS

SYARAT DAN KETENTUAN

Bentuk: UNDANG-UNDANG (UU) Oleh: PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Nomor: 1 TAHUN 1995 (1/1995) Tanggal: 7 MARET 1995 (JAKARTA)

ANGGARAN RUMAH TANGGA LEO CLUBS INDONESIA BAB I U M U M

Contoh Angaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Lembaga/Yayasan

PIAGAM DIREKSI & DEWAN KOMISARIS. PT UNGGUL INDAH CAHAYA Tbk.

ANGGARAN DASAR dan ANGGARAN RUMAH TANGGA AD & ART LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT NUSANTARA CORRUPTION WATCH LSM NCW

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN ALUMNI STEMBAYO

AGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI PENGELOLA SPAMS PERDESAAN TIRTA MAJU KABUPATEN SUBANG

KOPERASI KESEHATAN PEGAWAI DAN PENSIUNAN BANK. Anggaran Rumah Tangga ini merupakan bagian dan satu

ANGGARAN RUMAH TANGGA KOPERASI KARYAWAN PT PEMERINGKAT EFEK INDONESIA (PEFINDO) KOPPEFINDO BAB I KEANGGOTAAN. Pasal 1

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA nomor 1 tahun 1995 tentang PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Usulan Perubahan Anggaran Dasar (AD)

ANGGARAN RUMAH TANGGA PRIMER KOPERASI PEGAWAI UPN VETERAN YOGYAKARTA. Badan Hukum : 479 a/bh/xi/12-67 BAB I UMUM

PIAGAM DIREKSI. Piagam ini diterbitkan untuk menjadi panduan Direksi dan anggotanya dalam mengelola dan menjalankan Perseroan. A.

PENUNJUK UNDANG-UNDANG PERSEROAN TERBATAS

Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

ANGGARAN RUMAH TANGGA PERKUMPULAN MANAJER INVESTASI INDONESIA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1957 TENTANG POKOK-POKOK PEMERINTAHAN DAERAH *) PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2005 TENTANG PENDIRIAN, PENGURUSAN, PENGAWASAN, DAN PEMBUBARAN BADAN USAHA MILIK NEGARA

RENCANA PENYESUAIAN ANGGARAN DASAR PT BANK DANAMON INDONESIA, TBK. DENGAN PERATURAN POJK NOMOR 32/ POJK.04/2014 DAN NOMOR 33/ POJK.

ANGGARAN DASAR ASOSIASI KURATOR DAN PENGURUS INDONESIA

BAB II BADAN PENGURUS

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) DAMRI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KOPERASI KESEHATAN PEGAWAI DAN PENSIUNAN BANK. (1) Badan Usaha Koperasi ini bernama KOPERASI

K O M I S I I N F O R M A S I

Bank Kustodian dan Perusahaan Efek wajib menyampaikan daftar pemegang rekening Efek berserta jumlah saham

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

BAB I UMUM. Pasal 1. (1) Anggaran Rumah Tangga ini disusun berdasarkan Anggaran Dasar ORARI yang telah disahkan dalam Munas khusus ORARI tahun 2003

KOPERASI.. Nomor : 12. Pada hari ini, Kamis, tanggal (sepuluh September dua ribu lima belas).

AKTA PENDIRIAN PERSEROAN TERBATAS. Pada hari ini, Hadir dihadapan saya, Notaris di...

Perseroan ), berkedudukan di Kotamadya

MUSYAWARAH NASIONAL IX HISKI HIMPUNAN SARJANA-KESUSASTRAAN INDONESIA (HISKI)

PERATURAN NOMOR IX.J.1 : POKOK-POKOK ANGGARAN DASAR PERSEROAN YANG MELAKUKAN PENAWARAN UMUM EFEK BERSIFAT EKUITAS DAN PERUSAHAAN PUBLIK

ANGGARAN RUMAH TANGGA KOALISI INDONESIA UNTUK KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN BAB I UMUM. Pasal 1 Nama dan Sifat Organisasi

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2005 TENTANG PENDIRIAN, PENGURUSAN, PENGAWASAN, DAN PEMBUBARAN BADAN USAHA MILIK NEGARA

Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 1999 TENTANG MERGER, KONSOLIDASI DAN AKUISISI BANK PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN DASAR LEO CLUBS INDONESIA

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DIREKSI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

AD/ART KOPERASI SEKOLAH RANCANGAN ANGGARAN DASAR KOPERASI GANESHA SMA NEGERI 1 BUKITKEMUNING

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2002 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) DAMRI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

SURAT KEPUTUSAN DIREKSI PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk. SELAKU PENDIRI DANA PENSIUN SEMEN GRESIK. Nomor : 0033/Kpts/Dir/2014 TENTANG

ANGGARAN DASAR PT BFI FINANCE INDONESIA Tbk. NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN PASAL 1

MERCEDES BENZ CLUB MEDAN (MBCM) ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB VIII PENGAMBILAN KEPUTUSAN Pasal 15

Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga Perhimpunan Pelajar Indonesia di Jerman

Piagam Dewan Komisaris. PT Link Net Tbk ( Perseroan )

ANGGARAN RUMAH TANGGA ASIAN LAW STUDENTS ASSOCIATION (ALSA) NATIONAL CHAPTER INDONESIA PERIODE BAB I KETENTUAN UMUM

Bank Kustodian dan Perusahaan Efek wajib menyampaikan daftar pemegang rekening Efek berserta jumlah saham

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Pedoman Dewan Komisaris. PT Astra International Tbk

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS. PT Mandom. Indonesia

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

AIBI ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA. Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia (Indonesian Business Incubator Association)

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANGGARAN RUMAH TANGGA KOPERASI MITRA SEJAHTERA JAKARTA. BAB I NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN DAERAH KERJA Pasal 1

ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI INSTITUSI PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA (AIPTKMI) BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1 BAB II KEANGGOTAAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 76 TAHUN 1992 TENTANG DANA PENSIUN PEMBERI KERJA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 76 TAHUN 1992 TENTANG DANA PENSIUN PEMBERI KERJA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 30 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 91 TAHUN 2000 TENTANG PERUSAHAAN UMUM (PERUM) PENGANGKUTAN PENUMPANG DJAKARTA

Matraman, Kelurahan Kebon Manggis, Rukun Tetangga 011, Rukun Warga 001,

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2003 TENTANG PENDIRIAN PERUSAHAAN UMUM (PERUM) BULOG PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

MERCEDES-BENZ W201 CLUB INDONESIA ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA (AD DAN ART)

ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN AHLI PERENCANA

AKTA PENDIRIAN KOPERASI PEMASARAN... Nomor:.

Pedoman pelaksanaan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden BMW Car Clubs Indonesia dijelaskan sebagai berikut : BAB I PETUNJUK UMUM

ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI KONTRAKTOR MEKANIKAL ELEKTRIKAL INDONESIA ( A S K O M E L I N ) BAB I UMUM Pasal 1 DASAR 1. Anggaran Rumah Tangga ini

PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN NOTARIS INDONESIA HASIL RAPAT PLENO PENGURUS PUSAT YANG DIPERLUAS DI BALIKPAPAN, 12 JANUARI 2017

PEDOMAN DIREKSI DAN DEWAN KOMISARIS PT EMDEKI UTAMA Tbk

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS

PEDOMAN DEWAN DIREKSI PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING TBK

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA HISWARA MIGAS INDONESIA MUKADIMAH

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2001 TENTANG YAYASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Transkripsi:

ANGGARAN RUMAH TANGGA BMW CAR CLUBS INDONESIA BAGIAN PERTAMA KEANGGOTAAN Pasal 1 Definisi 1. Sesuai dengan Anggaran Dasar BMW Car Clubs Indonesia (BMWCCI), beberapa hal yang spesifik akan diperinci, dinyatakan secara lebih jelas oleh Anggaran Rumah Tangga (ART). ART akan mengimplimentasikan lebih lanjut tujuan dari BMWCCI, dengan ketentuan ART tidak bertentangan dengan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar BMWCCI. 2. Kecuali ditentukan lain oleh ART ini, semua syarat-syarat yang digunakan dalam ART ini mempunyai arti yang sama sebagaimana dalam Anggaran Dasar BMWCCI. Pasal 2 Keanggotaan 1. Anggota BMWCCI adalah Chapter dan Register yang telah diterima menjadi bagian dari BMWCCI, selanjutnya disebut Anggota. 2. Keanggotaan akan dimulai sejak penerimaan Anggota oleh Badan Pengurus Chapter dan Register dan pembayaran biaya keanggotaan yang sesuai. 3. Anggota BMWCCI dapat melaksanakan haknya sebagai anggota dan memiliki hak untuk memberikan suara, kecuali ditentukan sebaliknya dalam ART ini atau Anggaran Dasar, apabila anggota tersebut telah melunasi iuran keanggotaan. BMWCCI 2012

4. Semua anggota BMWCCI akan mempunyai hak-hak dan kewajibankewajiban yang sama. 5. Permohonan menjadi anggota baru hanya dapat dilaksanakan dengan mengisi secara lengkap permohonan dalam bentuk tertulis sebagaimana ditetapkan oleh Badan Pengurus. 6. Penerimaan anggota baru akan ditentukan berdasarkan pertimbanganpertimbangan Badan Pengurus. 7. Penerimaan sebagai anggota baru mulai berlaku efektif setelah Ketua dan Wakil Badan Pengurus menyetujui permohonan keanggotaan dan pemohon telah membayar Biaya Keanggotaan Tahunan. 8. Keanggotaan akan berakhir apabila anggota tersebut: a. mengundurkan diri; b. pemberhentian secara tidak hormat; c. telah mengalihkan kepemilikan; d. tidak melakukan pembayaran iuran Biaya Keanggotaan Tahunan yang dalam waktu 3 minggu setelah jatuh tempo; e. terbukti terlibat dan telah diputus bersalah dalam suatu tindak pidana f. telah melakukan perbuatan tercela yang merusak nama baik dari BMWCCI; 9. Sebagai tanda bukti keanggotaan dari BMWCCI, kepada anggota tersebut akan diberikan logo Chapter dan Register sesuai dengan usulan yang disampaikan dan telah disetujui oleh Badan Pengurus BMWCCI. 2 Pasal 3 Pendaftaran keanggotaan 1. Pendaftaran keanggotaan dilakukan dengan mengajukan permohonan tertulis kepada Badan Pengurus BMWCCI. 2. Pendaftaran keanggotaan akan dikelola dan diperbaharui secara tetap oleh Sekretaris BMWCCI. 3. Calon Anggota yang telah mengajukan permohonan tertulis, wajib melampirkan daftar Badan Pengurus, daftar member Anggota serta usulan Logo dan Anggaran Rumah Tangga Anggota sebagai kelengkapan syarat administrasi 4. Calon Anggota akan dievaluasi oleh Dewan BMWCCI dan disetujui oleh Badan Pengurus BMWCCI 5. Masa evaluasi akan ditentukan oleh Badan Pengurus BMWCCI

6. Selama masa evaluasi maka Calon Anggota akan mendapatkan status khusus Anggota Terdaftar. 7. Setiap Anggota Terdaftar wajib memberikan laporan pembaharuan informasi tahunan anggota tersebut kepada Badan Pengurus. 3 Pasal 4 Biaya Keanggotaan Tahunan 1. Biaya Keanggotaan Tahunan dapat dibayarkan langsung kepada rekening yang ditetapkan Badan Pengurus BMWCCI. 2. Biaya Keanggotaan Tahunan yang telah dibayar tidak dapat ditarik kembali oleh anggota yang bersangkutan. 3. Sekretaris BMWCCI akan memberitahukan secara tertulis kepada anggota mengenai kewajiban untuk membayar Biaya Keanggotaan Tahunan selambat-lambatnya 2 minggu sebelum jatuh tempo. 4. Kelalaian anggota BMWCCI untuk membayar Biaya Keanggotaan Tahunan akan berakibat sebagaimana ditentukan dalam Pasal 2 butir 6 (c). Pasal 5 Kewajiban Anggota Anggota BMWCCI wajib: 1. Mematuhi undang-undang lalu lintas pada khususnya dan peraturan perundangan-undangan yang berlaku di Republik Indonesia. 2. Mematuhi Anggaran Dasar BMWCCI 3. Mematuhi Anggaran Rumah Tangga BMWCCI 4. Mematuhi segala keputusan dari Rapat Dewan BMWCCI 5. Mematuhi guide lines dari BMW Clubs International Council (International Clubs) 6. Membayar Biaya Keanggotaan Tahunan; 7. Berpartisipasi dalam kegiatan BMWCCI paling sedikit 1 (satu) kali dalam setahun; 8. Menjunjung tinggi nama baik BMWCCI; 9. Menjaga hubungan baik antara sesama anggota dan antara sesama anggota dengan anggota klub lainnya. 10. Menjaga kerahasian semua dokumen-dokumen, hasil rapat, programprogram dan semua hasil karya yang dihasilkan oleh BMWCCI.

4 Pasal 6 Hak-hak Anggota Anggota BMWCCI berhak: 1. Menentukan Anggaran Rumah Tangga anggota sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BMWCCI. 2. Mempergunakan logo Anggota yang telah sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BMWCCI. 3. Mengikuti semua kegiatan atau aktivitas yang diadakan oleh BMWCCI. 4. Mendapatkan manfaat atas program-program dan kerjasama yang dilakukan BMWCCI dengan pihak lainnya. 5. Mengeluarkan suara dalam Rapat Dewan tahunan dan Rapat-Rapat Dewan lainnya dengan diwakili oleh satu suara oleh masing-masing anggota. 6. Mengajukan usulan-usulan yang akan dimasukkan dalam Agenda untuk nantinya dibahas dalam Rapat Dewan. Pasal 7 Kewajiban dan Tanggung Jawab Anggota 1. Anggota BMWCCI bertanggung jawab penuh untuk mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BMWCCI dan menjalankan Anggaran Dasar Anggota 2. Anggota BMWCCI bertanggung jawab untuk membentuk Badan Pengurus Anggota sesuai dengan ketentuan yang diatur pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BMWCCI 3. Anggota BMWCCI wajib memenuhi Iuran Keanggotaan Tahunan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga BMWCCI 4. Anggota BMWCCI wajib melaporkan agenda kegiatan tahunan beserta perubahannya kepada Badan Pengurus BMWCCI sebelum tahun agenda berlangsung 5. Anggota BMWCCI bertanggung jawab penuh secara organisasi atas segala perbuatan yang dilakukan baik oleh organisasi ataupun individu yang menjadi bagian dari Anggota, yang bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku di Republik Indonesia. 6. Anggota BMWCCI melepaskan BMWCCI, termasuk tidak terbatas kepada, Badan Pengurus, Badan Pembina dan Anggota-Anggota BMWCCI lainnya

dari segala biaya, tuntutan, gugatan dan kerugian yang timbul sebagai akibat dari perbuatan yang dilakukan Anggota BMWCCI terhadap pihak lain. 5 Pasal 8 Daftar Anggota 1. Badan Pengurus BMWCCI mengadakan dan menyimpan Daftar Anggota BMWCCI. 2. Daftar Anggota BMWCCI memuat keterangan-keterangan sebagaimana termuat dalam Formulir Pendaftaran Anggota. 3. Anggota BMWCCI harus memberitahukan setiap perubahan yang terdapat dalam Formulir Pendaftaran Anggota kepada Sekretaris BMWCCI Selama pemberitahuan itu belum dilakukan, maka segala pemberitahuan kepada Anggota adalah sah jika dialamatkan pada alamat Anggota yang paling akhir dicatat dalam Daftar Anggota. BAGIAN KEDUA RAPAT Pasal 9 Rapat Dewan 1. Rapat Dewan adalah: a. Rapat Anggota Tahunan yang akan diselenggarakan paling lambat pada awal bulan Juli tiap tahun;, dan b. Rapat Anggota lainnya yang diadakan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan. 2. Rapat Dewan diadakan di tempat kedudukan BMWCCI atau tempat lainnya yang akan ditentukan oleh Badan Pengurus 3. Panggilan Rapat Dewan dilakukan dengan surat yang harus dikirim paling lambat 14 hari sebelum tanggal rapat atau diberitahukan melalui media lainnya berupa internet yang sudah diberitahukan paling lambat 30 hari sebelum tanggal rapat. 4. Panggilan Rapat Dewan harus mencantumkan hari, tanggal, jam, tempat dan agenda yang akan dibicarakan dalam rapat tersebut. 5. Anggota diwakili oleh Dewan Pengurus Anggota atau dapat diwakili oleh Anggota lain atau orang lain dengan surat kuasa

6. Ketua rapat berhak meminta agar surat kuasa untuk mewakili Anggota diperlihatkan kepadanya pada waktu rapat diadakan. 7. Dalam Rapat Dewan, tiap Anggota berhak untuk mengeluarkan 1 (satu) suara. 8. Anggota Badan Pengurus BMWCCI boleh bertindak selaku kuasa dari Anggota lainnya dalam Rapat Dewan dan suara mereka keluarkan selaku kuasa dalam Rapat Dewan tidak dihitung dalam pemungutan suara. 6 Pasal 10 Pimpinan Rapat Dewan dan Berita Acara Rapat Dewan 1. Rapat Dewan dipimpin oleh Ketua Rapat yaitu Presiden Club, dan dalam hal Presiden Club tidak ada atau berhalangan karena sebab apapun hal mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga rapat dipimpin oleh salah seorang anggota Wakil Presiden Club dan dalam hal anggota Wakil Presiden Club tersebut tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun hal mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga maka rapat dipimpin oleh seorang anggota Badan Pengurus yang lain. 2. Dari segala hal yang dibicarakan dan diputuskan dalam Rapat Dewan dibuat Berita Acara Rapat, yang untuk pengesahannya ditandatangani oleh Ketua Rapat dan seorang anggota atau kuasa anggota yang ditunjuk oleh dan dari antara mereka yang hadir dalam rapat. Pasal 11 Rapat Badan Pengurus 1. Rapat Badan Pengurus dapat diadakan setiap waktu bilamana dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Badan Pengurus. 2. Panggilan Rapat Badan Pengurus dilakukan oleh Ketua dengan surat yang disampaikan langsung kepada setiap Anggota Badan Pengurus atau dengan media elektronik paling lambat 14 haru sebelum rapat diadakan. 3. Panggilan rapat itu harus mencantumkan acara, tanggal, waktu dan tempat rapat. 4. Rapat Badan Pengurus dipimpin oleh Presiden Club. 5. Seorang anggota Badan Pengurus dapat diwakili dalam Rapat Badan Pengurus hanya oleh anggota Badan Pengurus lainnya berdasarkan surat kuasa. 6. Rapat Badan Pengurus adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat apabila lebih dari ½ dari jumlah anggota Badan Pengurus hadir atau diwakili dalam rapat.

7 BAGIAN KETIGA BADAN PENGGURUS Pasal 12 Anggota Badan Pengurus 1. Badan Pengurus terdiri dari paling sedikit 5 (lima) anggota Badan Pengurus dengan susunan sebagai berikut: a. Club President (Presiden Club); b. Club Vice President (Wakil Presiden Club); c. After Sales and Technical Topic Liaison (Bagian Teknis dan Purna Jual); d. Communication and Press Liaison (Bagian Humas) dan e. Club and Marketing Activities Liaison (Bagian Keanggotaan Club dan Marketing/Sekertariat). 2. Para anggota Badan Pengurus diangkat oleh Rapat Dewan masing-masing untuk jangka waktu 1 (satu) tahun dan dengan tidak mengurangi hak Rapat Dewan untuk memberhentikannya sewaktu-waktu. 3. Seorang anggota Badan Pengurus berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksudnya tersebut kepada Dewan BMWCCI sekurangnya 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. 4. Jabatan anggota Badan Pengurus berakhir apabila a. mengundurkan diri b. meninggal dunia c. diberhentikan berdasarakn keputusan Rapat Dewan. BAGIAN KEEMPAT KEUANGAN Pasal 13 Rekening Bank 1. Semua pemasukkan yang diperoleh BMWCCI akan didepositokan dalam rekening bank untuk keperluan BMWCCI.

2. Badan Pengurus akan menentukan batas kewenangan dan tanda tangan yang diperlukan bagi bank dalam mengeluarkan dana dari rekening bank tersebut dari waktu ke waktu. 3. Bendahara akan bertanggung jawab atas pengawasan dari rekening tersebut dan pembayaran-pembayaran tagihan dan biaya-biaya lainnya. 8 Pasal 14 Pembukuan dan Laporan Keuangan 1. Semua dana baik yang masuk maupun keluar akan dicatat sebagaimana didukung dengan dokumentasi yang jelas dan tercatat dengan baik. 2. Bendahara bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua dana-dana tersebut dipelihara dengan baik. Pasal 15 Penggunaan uang kas 1. Penggunaan uang kas dari BMWCCI akan ditentukan oleh Rapat Badan Pengurus. 2. Dalam hal Rapat Badan Pengurus tidak menentukan penggunaanya, sebanyak 20% dari uang kas tersebut akan disisihkan sebagai dana cadangan dan dana cadangan tersebut hanya akan digunakan apabila uang kas tidak dapat menutupi biaya kegiatan-kegiatan BMWCCI. BAGIAN KELIMA SUB-KOMITE Pasal 16 Sub-Komite 1. Sub-Komite akan dibentuk oleh Badan Pengurus berdasarkan keperluan khusus sehubungan dengan Tujuan dan Maksud BMWCCI dan sebagai pelaksanaan dari program-program kerja Badan Pengurus. 2. Anggota Sub-Komite harus diangkat oleh Badan Pengurus dari susunan BMWCCI atau Anggota. 3. Rapat Sub-Komite dapat dilaksanakan sewaktu-waktu bilamana dipandang perlu oleh anggota Sub-Komite.

9 BAGIAN KEENAM PENGGUNAAN LOGO DAN ATRIBUT Pasal 17 Bentuk Logo 1. Bentuk Logo BMWCCI adalah berdasarkan ketentuan/guidelines yang disahkan oleh BMW Clubs International Council 2. Bentuk Logo Anggota adalah berdasarkan ketentuan/guidelines yang disetujui oleh Badan Pengurus dan disahkan oleh BMW Clubs International Council Pasal 18 Penggunaan Logo dan Atribut 1. Penggunaan Logo dan Atribut BMWCCI harus sesuai dengan ketentuan yang diatur pada Anggaran Dasar BMWCCI 2. Penggunaan Logo dan Atribut Anggota harus sesuai dengan ketentuan yang diatur pada Anggaran Dasar BMWCCI BAGIAN KETUJUH KETENTUAN PENUTUP Pasal 19 Penutup Anggaran Rumat Tangga ini dan perubahan, pengganti dan atau penambahannya tidak akan berlaku sampai disetujui anggota dalam Rapat Anggota. Apabila terdapat ketidak sesuaian antara Anggaran Dasar dan ketentuanketentuan dalam Anggaran Rumah Tangga, maka ketentuan yang terdapat dalam Anggaran Dasar yang berlaku.