TATAP MUKA KE 2 DINAMIKA PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI. Dr. Harries M. 18 December

dokumen-dokumen yang mirip
Dr. HARRIES MADIISTRIYATNO.,SE.,MSi

DASAR-DASAR PERILAKU KELOMPOK. Bab 9 PERILAKU ORGANISASI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Achievement Motivation Theory atau Teori Motivasi Berprestasi dikemukakan

1. PENGERTIAN 2. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI 3. TEORI-TEORI YANG BERKAITAN DENGAN MOTIVASI 4. BAGAIMANA MENJADI TERMOTIVASI? 5.

BAB II LANDASAN TEORI. dengan referensi pada sejumlah standar seperti biaya-biaya masa lalu atau yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Motivasi Berprestasi Pada Atlet Sepak Bola. Menurut McClelland (dalam Sutrisno, 2009), motivasi berprestasi yaitu

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PERILAKU ORGANISASI MODUL 01

BAB I PENDAHULUAN. penanganan terhadap kualitas Sumberdaya Manusia, khususnya pada. tingkatan organisasi. Sumberdaya Manusia yang besar apabila dapat

I. PENGANTAR Latar Belakang. Kualitas sumber daya manusia yang tinggi sangat dibutuhkan agar manusia

Standar Kompetensi: Menerapkan prinsip-prinsip kerjasama dengan kolega dan pelanggan. Kompetensi Dasar: Memelihara standar penampilan pribadi.

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan sumber daya tersebut. Sebagai institusi pendidikan, sekolah

BAB XIII KELOMPOK KERJA DAN KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan suatu sistem yang terdiri dari berbagai macam

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN PROPOSISI

BAB II BAHAN RUJUKAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. sebagai dasar untuk memberi jawaban sementara terhadap rumusan masalah yang

Devi Tirttawirya FIK UNY 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

3. Emosi subyek ketika menjawab pertanyaan interview. 4. Bagaimana kebudayaan etnis Cina dalam keluarga subyek?

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan zaman yang begitu pesat dalam dunia bisnis membuat

BAB I PENDAHULUAN. untuk pencapaian tujuan. Sumber daya manusia yang dimaksud dalam. perusahaan adalah karyawan atau orang yang bekerja dengan menjual

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ORGANIZATIONAL BEHAVIOR S T E P H E N P. R O B B I N S

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

MOTIVASI, PENGELOLAAN INDIVIDU DAN KELOMPOK DALAM ORGANISASI BISNIS. Minggu ke tujuh

adalah bagian dari komitmen seorang kepala sekolah.

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia sangat berperan dalam usaha organisasi dalam mencapai

BAB I PENDAHULUAN. Keith Davis ( 2007 ) mengemukakan bahwa : Dicipline is management action

5. Pilihlah salah satu dari pilihan di bawah ini yang merupakan KELEMAHAN anda! (Jawablah dengan sejujur-jujurnya)

Data Diri TES DISC. M L Baik hati, berhati lembut, manis M L Pintar memperngaruhi orang lain, meyakinkan

Materi Minggu 3. Pengambilan Keputusan dalam Organisasi

Merintis, memulai, dan menggembangkan usaha. Oleh Azmi Hikmah Fajrina

BAB II LANDASAN TEORI. A. Tipe Kepribadian Tangguh (Hardiness) Istilah kepribadian ( personality) berasal dari bahasa Yunani kuno, persone

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sekolah merupakan lembaga formal yang secara khusus di bentuk untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Organizational Citizenship Behavior (OCB) 1. Definisi Organizational Citizenship Behavior

2.1.2 Tipe-Tipe Kepemimpinan Menurut Hasibuan (2009: ) ada tiga tipe kepemimpinan masing-masing dengan ciri-cirinya, yaitu:

MATERI PERILAKU ORGANISASI

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH: PENGANTAR MANAJEMEN

BAB I PENDAHULUAN. Setiap organisasi memiliki budaya yang merupakan ciri khas organisasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN TEORITIS. A. Karyawan PT. INALUM. capital, yang artinya karyawan adalah modal terpenting untuk menghasilkan nilai

Penempatan Pegawai. School of Communication & Business Inspiring Creative Innovation. Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Merriam Webster dalam (Zangaro, 2001), menyimpulkan definisi

IKLIM KERJA, PEMBERDAYAAN DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL. Aan Hardiyana STIE Pasundan Bandung

Motivasi penting dikarenakan :

BAB I PENDAHULUAN. mencapai tujuannya (Gomes, 1995). pikiran, perasaan, dan keinginan yang mempengaruhi sikap-sikapnya

BAB I PENDAHULUAN. didalamnya, dan prestasi akhir itulah yang dikenal dengan performance atau

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Disiplin Kerja Pengertian Disiplin Kerja Disiplin kerja merupakan fungsi operatif keenam dari Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. Seperti yang kita ketahui bahwa pada saat ini persaingan antar perusahaan

Team Building & Manajeman Konflik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Gaya Kepemimpinan Transaksional Definisi Gaya kepemimpinan Transaksional

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. kinerja lebih tinggi daripada jumlah masukan individual (Stephen, Timothy

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Era globalisasi yang selalu ditandai dengan terjadinya perubahanperubahan

BAB I PENDAHULUAN. hidup, sebab organisasi adalah himpunan manusia untuk dapat memenuhi

MAKALAH KELOMPOK DAN TIM

II. LANDASAN TEORI. dilaksanakan bila dalam pencapaian suatu tujuan tersebut tidak hanya dilakukan

II. KAJIAN PUSTAKA. Istilah motivasi berasal dari bahasa Latin movere yang berarti bergerak

MAKALAH KEPEMIMPINAN KONSEP KEPEMIMPINAN

MANAGEMENT SUMMARY CHAPTER 7 DECISION MAKING

BAB 2 KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

Membangun Jiwa Wirausaha

BAB II URAIAN TEORITIS. Herfina (2006), Kualitas Sumber Daya Manusia dan Pengaruhnya

Bagian 1. Tanggung Jawab Kewajiban Kepada Konsumen

PROFESSIONAL IMAGE. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Public Relations.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sagala (2010:37), belajar adalah suatu proses perubahan perilaku dan

C A R E E R H O G A N D E V E L O P TIPS- TIPS PENGEMBANGAN UNTUK MANAJEMEN KARIR. Laporan untuk: John Doe ID: HC Tanggal: 29 Juli 2015

PERTEMUAN 13 dan 14: KEPEMIMPINAN. DIKTAT KULIAH: TEORI ORGANISASI UMUM 1 Dosen: Ati Harmoni 1

BAB ORIENTASI KONSEP PPO

BAB II LANDASAN TEORI. A. Tinjauan Pustaka. dari beberapa ahli mengenai Kepemimpinan. Pendapat tersebut adalah sebagai berikut :

PROFESSIONAL IMAGE. Budaya Kerja Humas yang Efektif. Syerli Haryati, S.S. M.Ikom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Public Relations

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. Sutiadi (2003:6) dalam Ida Ayu dan Suprayetno (2008) mendefinisikan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ORIENTASI KONSEP PO YUDHA PRAKASA, S.AB, M.AB L/O/G/O

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dengan demikian dalam menggunakan tenaga kerja perlu adanya insentif yang

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. mendukung demi tercapainya tujuan perusahaan secara efektif dan efisien. Tetapi

II. LANDASAN TEORI. oleh Malayu S.P. Hasibuan (2003 : 1), yang mengartikan bahwa:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. merupakan hal yang sangat penting karena faktor manusia sangat berperan dalam

Pengantar Perilaku Organisasi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu

BAB I PENDAHULUAN. segala sumber daya yang ada. Manusia yang bekerja dalam sebuah

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. dapat diambil beberapa simpulan sebagai berikut:

BUDAYA ORGANISASI PENGELOLAAN ORGANISASI. Christina Ariadne Sekar Sari, S.E., M.M. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi MANAJEMEN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sekolah sebagai salah satu komponen dari pendidikan yang eksistensinya

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. belajar mengajar berlangsung. Sebagian besar guru mengeluh bahwa

BAB I PENDAHULUAN. Peranan guru sangat penting dalam mentransformasikan input-input pendidikan, sehingga

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan saat ini, sangat diharapkan

Transkripsi:

TATAP MUKA KE 2 DINAMIKA PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI Dr. Harries M 18 December 2011 1

KONSEP MANUSIA Manusia adalah makhluk sosial, manusia senang berinteraksi dengan orang lain, ketika orang menyukai dan berinteraksi dengan pihak lain, mereka cenderung percaya, menjadi lebih terbuka dan bijaksana.

Memahami Perilaku individu 1. Memahami perilaku yang terjadi dalam organisasi Ad 1. Mampu untuk dapat lebih memahami dan menjelaskan kejadian kejadian yang terjadi dalam organisasi Mis; konflik internal,eksternal., persaingan., ketidak percayaan akan metode., stagnasi kreatif & inovatif 18 December 2011 3

2. Meramalkan kejadian-kejadian yang terjadi dalam organisasi Ad 2. Mampu melakukan perubahan strategi, visi dan misi dalam organisasi serta dapat memahami kekuatan, kelemahan peluang, ancaman Mis; Garuda ( kini lebih baik ) kekuatan ; sistem,pelanggan,strategi,sdm

3. Mengendalikan perilaku Ad.3. Mampu untuk merubah budaya organisasi sehingga etika bisnis perusahaan akan baik Mis; moralitas karyawan untuk kerja keras & disiplin

PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI Perilaku : Adalah suatu fungsi dari interaksi antara seseorang dengan lingkungannya Organisasi ; Adalah suatu sistem yang terdiri dari pola aktivitas kerjasama yang dilakukan secara teratur dan berulang-ulang oleh sekelompok orang untuk mencapai suatu tujuan Perilaku Dalam organisasian: Interaksi manusia dalam organisasi yang meliputi, sistematis tentang perilaku, struktur dan proses di dalam organisasi 18 December 2011 6

Individual Behavior Framework The Environment The Individual Behaviors Outcomes

Memahami sifat manusia 1.Manusia berbeda perilakunya karena kemampuannya tidak sama 2.Manusia memiliki kebutuhan yang berbeda 3.Orang berpikir masa depan dan membuat pilihan tentang bagaimana bertindak 4.Seseorang memahami lingkungannya dalam hubungannya dengan pengalaman masa lalunya dan kebutuhannya 5.Seseorang itu mempunyai reaksi senang atau tidak senang 6.Banyak faktor yang menentukan sikap dan perilaku seseorang

Pembentukan Sikap Manusia Manusia Manusia X Manusia Y Sikap merupakan keteraturan perasaan dan pikiran dan kecenderungan bertindak terhadap aspek lingkungannya Kepribadian cara dengan mana seseorang bereaksi dan berinteraksi dengan orang lain Membentuk Manusia Unggul Mau dan Mampu Menghormati Mau dan Mampu Mengakui Mau dan Mampu Menghargai Profesionalisme Jujur Terbuka Sabar dan Ikhlas

Membangun Kreatif Dasar Kreatif : adalah kegiatan yang mendatangkan hasil. ( Baru, Berguna, Dapat dimengerti ) Negatif : Takut, Malu, Malas, Miskin Selalu sibuk dengan tata tertib & tradisi Terlalu pasti Egois Engan untuk bermain main Selalu mengharap hadiah Positif Mau menanggung resiko Mau memperlonggar kebijaksanaan perusahaan Mampu membuat keputusan Senang pekerjaan Pendengar yang baik

Ciri Manusia yang kreatif 1. Pintar tetapi tidak harus brilian 2. Berkemampuan baik dalam menjalankan ide-ide 3. Memiliki rasa percaya diri 4. Peka terhadap lingkungan 5. Termotivasi oleh masalah yang menantang 6. Dapat memendam keputusan sampai cukup fakta terkumpul 7. Menghargai kebebasan 8. Cenderung kaya kehidupan fantasi 9. Fleksibel 10.Senang implikasi daripada teori

Diagnosa Organisasi Suatu proses untuk menemukan penyebab pokok dari masalah-masalah organisasi Prosesnya Mengumpulkan informasi yang bertalian dengan masalah masalah yang ada dan harus berbuat bagaimana agar organisasi tersebut dapat kembali benar. 12

Diagnosa Organisasi Mengapa? 1.Persaingan antara organisasi 2.Kualitas Produksi dan Pelayanan Rendah 3.Tingginya angka ketidak hadiran kerja 4.Kekaburan pembagian kerja 5.Perbedaan persepsi terhadap Perubahan 6.Kerjasama yang makin pudar 7.Nilai Kesejahteraan yang lemah 13

Tugas pemimpin Mampu menjawab pernyataan dibawah ini dan mampu mencari solusi 1. Apa yang telah terjadi dalam unit saya? 2. Mengapa hal itu dapat terjadi? 3. Bagaimana cara untuk mengatasinya? 4. Adakah hambatan yang mungkin timbul pada pelaksanaan? Dapat disimpulkan bahwa tugas manajer dari pernyataan tersebut : 1. Mempunyai kepekaan 2. Mampu memecahkan masalah 3. Dapat mengambil keputusan yang tepat 4. Mampu mengamankan pelaksanaan tindakan 14

Tugas pemimpin Proses Berpikir Manajer Input Informasi Proses Berpikir Output : Sebab Tindakan 15

Tugas Manajer Dengan mengacu kepada gambar maka secara sederhana apabila kita bermaksud meningkatkan kualitas hasil karya seorang pemimpin dapat dilakukan dengan melalui dua cara : 1. Memperbaiki Kualitas Input ( informasi yang digunakan haruslah benar, tepat waktu dan relevan ) 2. Memperbaiki Kualitas Proses Berpikir ( diperlukan suatu kerangka proses berpikir yang rasional ) 16

Perilaku yang Merusak Organisasi 1. Tidak atau kurang memperdulikan waktu 2. Bekerja asal kerja,& selalu melemparkan masalah kepada orang lain atau tanggung jawabnya kepada orang lain 3. Tugas yang menjadi tanggung jawabnya tidak terselesaikan & selalu ikut campur tangan 4. Berlagak pintar & selalu merasa berjasa 5. Suka menuntut 6. Volume pekerjaannya tidak sesuai & tidak berkualitas 18/12/2011 17

Perilaku yang Menjaga Nama Baik Organisasi 1. Selalu memperhatikan & melakukan efisiensi 2. Selalu memperhatikan & memelihara kualitas produksi 3. Selalu menepati segala macam janji 4. Selalu mewaspadai kecurangan yang ditimbulkan 5. Selalu mencatumkan aturan atau harga 6. Selalu peduli sebagai wujud kebersamaan 7. Selalu mewaspadai kemungkinan rusaknya personal

Ciri manusia idealis yang produktif Memegang teguh berbagai peraturan organisasi Memiliki rasa kepedulian yang tinggi Bersungguh-sungguh dalam segala hal Selalu berusaha dalam segala hal Tidak menyukai berbagai penyimpangan Berbicara dengan kebenaran 18/12/2011 19

Ciri manusia idealis yang tidak produktif Selalu berpikir objektif dan positif Sukar melupakan kesan negatif masa lalu Sukar menerima hal yang dinilainya kurang baik Sukar menyesuaikan diri Selalu terburu dalam pengambilan keputusan Selalu merugikan orang lain atau dirinya sendiri

Berbagai sifat, karakter dan perilaku manusia yang dapat menggangu manajemen 1. Berbagai perilaku manusia, yang sulit untuk diatasi. a. Manusia yang pintar dan mau bekerja keras, tetapi tidak bisa bekerja sama,kalau pun dia bisa bekerja sama dengan orang lain, hanya bersifat untuk sementara, menjelang orang lain mengerti dan mengetahui sifat atau karakternya Orang-orang semacam ini perlu diperhatikan secara khusus dan ekstra hati-hati

Berbagai sifat, karakter dan perilaku manusia yang dapat menggangu manajemen b. Manusia yang pandai mengambil hati atasan, tetapi lalai dan bahkan tidak mampu menyelasaikan tugas dan kewajibannya, disamping itu, ia juga pandai bicara dan menata bahan-bahan palsu untuk mencari pengaruh, meskipun yang diperoleh tidak bertahan lama Orang-orang semacam ini perlu diperhatikan secara khusus dan ekstra hati-hati

Berbagai sifat, karakter dan perilaku manusia yang dapat menggangu manajemen 2. Dalam kehidupan berkeluarga, berfamili, dan bermasyarakat, seorang pemimpin seringkali mendapatkan gangguan berat dalam mengembangkan tugas jabatan sebagai pemimpin, terutama bagi pemimpin yang dalam sejarah hidupnya ada kertekaitan utang budi

Berbagai sifat, karakter dan perilaku manusia yang dapat menggangu manajemen 3. Bentuk lain adalah pemimpin yang bersedia mengorbankan prinsip-prinsip profesionalisme yang semula telah dianutnya karena keinginannya terlalu besar untuk menjadi orang berpengaruh, berkuasa dan terpandang, baik dalam lingkungan keluarga, famili dan masyarakat

Berbagai sifat, karakter dan perilaku manusia yang dapat menggangu manajemen 4. Kebiasaan melayani dan mempedulikan surat memo atau surat sakti atau titipan dari orang-orang yang disegani atau orang yang berpengaruh dan dampaknya : a. Tujuan organisasi untuk mendapatkan orang tidak tercapai b. menjadi kebiasaan yang tidak terkontrol c. membuat organisasi sering konflik antar individu d. menimbulkan rasa kecurigaan 5. Sering terjadi salah persepsi dalam struktur organisasi

Sikap mental yang terpuji 1. Keberhasilan dalam memelihara kesehatan tubuh 2. Keberhasilan dalam menuntut ilmu pengetahuan 3. Keberhasilan untuk menjadi manusia dipercaya dan disegani 4. Keberhasilan untuk menjadi manusia berbagai prestasi 5. Keberhasilan untuk menjadi manusia yang memperoleh kepuasan 6. Keberhasilan untuk menikmati kehidupan

Sikap dan kemampuan kerja yang ideal 1. Memiliki kebiasaan mengejar, dan memanfaatkan waktu secara efesien 2. Memiliki kebiasaan belajar, berpikir, bekerja dengan sungguhsungguh 3. Memiliki volume hasil kerja yang cukup tinggi 4. Memiliki kebiasaan yang terbaik 5. Memiliki kebiasaan mempersiapkan diri dalam menghadapi setiap kegiatan, sehingga dapat bekerja secara baik 6. Memiliki kebiasaan menjadi manusia yang bertanggung jawab, berani, tenang dan tegas

Langkah menimbulkan semangat kerja 1. Memberikan contoh disiplin 2. Memperhatikan dan melayani bawahannya 3. Menyakinkan bawahan akan berlaku adil 4. Memberikan penjelasan kegunaan bekerja 5. Memberikan latihan agar tercapai nilai yang wajar 6. Menciptakan kerja sama antara pegawai

MAKNA KELOMPOK

Group and Team Behavior Group two or more employees who interact with each other in such a manner that the behavior and/or performance of a member is influenced by the behavior and/or performance of other members.

Types of Groups Formal Groups created by managerial decision to accomplish stated goals of the organization. Command Group Task Group Informal Groups arise from individual efforts and develop around common interests and friendships rather than deliberate design. Interest Groups Friendship Groups

Kelompok Formal Klp Komando Klp Tugas Melaksanakan tugas rutin Melaksanakan tugas tertentu Tujuan Organisasi Kelompok Informal Klp Persahabatan Klp kepentingan Mendukung/menghambat Perilaku kelompok dalam Organisasi 18 December 2011 32

Why People Form Groups Satisfaction of Needs Proximity and Attraction Economics Group Goals

Group Characteristics Structure Status Hierarchy Roles Leadership Norms Cohesiveness

Alasan terbentuk kelompok 1.Kesempatan berinteraksi 2.Status 3.Kesamaan latar belakang 4. Kesamaan sikap 5.Pemuasan kebutuhan 6.Tujuan kelompok 7.Alasan ekonomis

Langkah langkah membina kerja sama 1. Kerjasama itu harus dihayati dan dilaksanakan 2. Bersihkan semua personel yang berpikir negatif 3. Hargai semua manusia 4. Buat peraturan yang tegas 5. Memelihara hubungan informal 6. Tempatkan diri sebagaimana layaknya 7. Beri pengarahan yang jelas 8. Hindari kesalahpahaman 9. Jangan berpikir dengan perasaan 10.Awasi segala bentuk pekerjaan

Presepsi Proses dari seseorang dalam memahami lingkungannya yang melibatkan pengorganisasian dan penafsiran sebagai rangsangan dalam suatu pengalaman psikologi

Proses Perseptual Stimulus Ling Kerja 1. Gaya manajer 2. Teknologi 3. Suara 4. Rekan kerja 5. Sistem penghargaan 6. Rencana kompensasi 7. Kesempatan karier Pemilihan 1. Intensitas 2. Ukuran 3. ketidaksabaran Respon 1. Sikap 2. Perasaan 3. Motivasi 4. Perilaku Pengamatan 1. Penglihatan 2. Pembelajaran 3. Pengecepan 4. penciuman Penerjemahan 1. Stereotip 2. Konsep diri 3. emosi

Perbedaan individu di tempat kerja Kepribadian Persepsi Kemampuan dan keterampilan Sikap Perilaku kerja Produktivitas Kreativitas kinerja

DAFTAR PUSTAKA Daftar Pustaka 1. Robbins, Stephen P. and Mary Coulter (2007). Management, Prentice Hall. Ins. 2. Williams, Chuck (2003). Management,Thomson Learning. 3. Robbins, Stephen P. And Judge Timothy (2007). Organizational Behavior, Prentice Hall. Ins. 4. Certo ( 2009 )Modern Management Pearson Ed International 5. Richard L. (2009) Daft Organization Theory & Design Thomson Learning 18-Dec-11 40