Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 2

dokumen-dokumen yang mirip
Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 4

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 10

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 6

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 3

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 9

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 5

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 14

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 12

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 8

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 1

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 11

BAB I PENDAHULUAN. sakit memegang peranan penting terhadap meningkatnya derajat kesehatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 13

PENATAAN REKAM MEDIS. LILY WIDJAJA, Amd.PK., SKM., MM.

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan pelayanan yang baik baik bagi pasien maupun pihak rumah. sakit dalam memelihara informasi kesehatan pasien.

BAB I PENDAHULUAN. pelaksanaan pemberian pelayanan kepada pasien di rumah sakit. Dalam

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedaruratan psikiatri adalah sub bagian dari psikiatri yang. mengalami gangguan alam pikiran, perasaan, atau perilaku yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

MANAJEMEN REKAM MEDIS DALAM STANDAR AKREDITASI VERSI 2012

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Rekam medis merupakan berkas yang berisikan informasi tentang

ASPEK HUKUM REKAM MEDIS By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. rangka pemberian pelayanan kesehatan. Dokumen berisi catatan dokter,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

pendidikan dan penelitian yang erat hubungannya dengan kehidupan menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang

BAB I PENDAHULUAN. melaksanakan fungsi profesional baik di bidang teknik medis maupun. dilaksanakan surat persetujuan tindakan kedokteran.

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang. menyelanggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA NOMOR : 224/RSPH/I-PER/DIR/VI/2017 TENTANG PEDOMAN REKAM MEDIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas, Puskesmas adalah

PERATURAN YANG TERKAIT DENGAN RM

PENGARUH SIKAP PETUGAS REKAM MEDIS TERHADAP KELENGKAPAN PENGISIAN FORMULIR PEMERIKSAAN PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM HERNA MEDAN TAHUN 2015

PANDUAN REKAM MEDIK PUSKESMAS KARANGLEWAS. No Dokumen :PD/C.VII/UKP/ /IV/2016 Tanggal Terbi:4 April No Revisi : -

PEDOMAN PELAYANAN REKAM MEDIS

BAB I PENDAHULUAN. medis. Sistem pelayanan rekam medis adalah suatu sistem yang. pengendalian terhadap pengisian dokumen rekam medis.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secara legal,

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan yang terus mengalami perkembangan adalah rumah sakit.rumah sakit

DASAR HUKUM PENYELENGGARAAN REKAM MEDIS

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit merupakan sarana pelayanan kesehatan yang. menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dalam upaya

BAB I PENDAHULUAN. manusia akan bisa menjalani aktifitas kehidupannya dengan baik.

DAFTAR ISI. Kata Pengantar Daftar Isi... 2 BAB I PENDAHULUAN Latar belakang Tujuan... 4 BAB II PEMBAHASAN..

7. Peraturan Pemerintah...

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP

JENIS FORMULIR REKAM MEDIS

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan sehingga di rumah sakit diharapkan mampu untuk. puas dan nyaman, sesuai dengan peraturan-peraturan yang ada seperti

RIATI ANGGRIANI,SH,MARS,MHum ANGGOTA PERHUKI DKI

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. pelayanan kesehatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan. dalam mendukung penyelenggaraan upaya kesehatan.

PANDUAN PENJELASAN HAK PASIEN DALAM PELAYANAN LOGO RS X

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan serta pelayanan sosial lainnya yang dilakukan (Putri, 2012).

BAB I PENDAHULUAN. bagi setiap penduduk, agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Medis, pengertian sarana pelayanan kesehatan adalah tempat. untuk praktik kedokteran atau kedokteran gigi. Rumah sakit merupakan

Fungsi dan Tata Kelola RM dalam Pelayanan Kesehatan. Radita Ikapratiwi Fetty Siti N Tiara Melodi M

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG PELAKSANAAN WAJIB LAPOR PECANDU NARKOTIKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. medis lainnya. Sedangkan menurut American Hospital Assosiation rumah sakit

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia, yang telah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG PELAKSANAAN WAJIB LAPOR PECANDU NARKOTIKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

5. HAKEKAT PERMENKES 269/MENKES/PER/III/2008 TENTANG RM dan PERTAURAN TERKAIT LAINNYA LILY WIDJAYA,SKM.,MM D-III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2011 TENTANG PELAKSANAAN WAJIB LAPOR PECANDU NARKOTIKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. 1. pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.

1. Apakah ada SPO yang terkait analisa rekam medis pasien rawat jalan. 2. Berapa jumlah keseuruhan staf yang ada di Instalasi Rekam Medis Rumah

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. kesehatan (dokter, perawat, terapis, dan lain-lain) dan dilakukan sebagai

HEALTH RECORDS IN LONG TERM CARE AND REHABILITATION FACILITIES

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. No.269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis bab III pasal 5 yang

BAB I PENDAHULUAN. Manajemen pada hakekatnya adalah proses pengambilan keputusan dalam. kemampuan manajemen menggunakan informasi tersebut.

MANUAL KETERAMPILAN KLINIK KEDOKTERAN KOMUNITAS PENGISIAN REKAM MEDIS

BAB I PENDAHULUAN. sakit adalah data atau informasi dari rekam medik yang baik dan lengkap. Indikator

BAB I PENDAHULUAN. penyakit serta pemulihan kesehatan perseorangan, keluarga, kelompok. pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

REHABILITASI PADA LAYANAN PRIMER

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

BAB II LANDASAN TEORI. landasan teori yang digunakan akan dijelaskan di bawah ini.

BAB 1 PENDAHULUAN. Rumah Sakit merupakan institusi pelayanan umum di bidang kesehatan yang

BAB I PENDAHULUAN. penting yang tidak dapat dipisahkan dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan.

WALIKOTA TANGERANG SELATAN. Menimbang : a. bahwa pembangunan di bidang kesehatan pada. dasarnya ditujukan untuk peningkatan

BAB 1 PENDAHULUAN. PERMENKES RI Nomor: 159b/Menkes/Per/II/1988 disebutkan bahwa setiap

BAB I PENDAHULUAN. rumah sakit mampu melaksanakan fungsi yang profesional baik dibidang

FORM CHECKLIST KELENGKAPAN REKAM MEDIS RS. SIAGA RAYA- JAKARTA SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. adalah menyelenggarakan rekam medis. 2. mengandung isian yang lengkap tentang identitas pasien, kepastian

BAB 1 PENDAHULUAN. yang dikembangkan melalui rencana pembangunan kesehatan. Sehingga

BAB I PENDAHULUAN. yang bermutu dan memperoleh penghasilan yang cukup untuk dapat

TINJAUAN PENGISIAN RESUME KELUAR RAWAT INAP RUANG TERATAI TRIWULAN IV DI RSUD KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Djoyosoegito dalam Hatta (2010), rumah sakit merupakan satu

BAB I PENDAHULUAN. rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. 1. keperawatan yang berkesinambungan, diagnosis serta pengobatan penyakit yang

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan. Salah satu tujuan primer rekam kesehatan/rekam medis. berbagai fasilitas pelayanan kesehatan.

REHABILITASI PADA LAYANAN PRIMER

FORMULIR KLAIM CACAT TETAP DAN TOTAL

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS KELENGKAPAN PENGISIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT INAP DI RSU HAJI MEDAN TAHUN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

BAB 1 PENDAHULUAN. Rekam medis mempunyai peran yang dominan dalam proses pelayanan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

TUGAS MANAJEMEN PELAYANAN RUMAH SAKIT

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit merupakan institusi yang memiliki fungsi utama memberikan

Keputusan Dirjen Pelayanan Medik No. 78 / Yanmed / RS Umdik / YMU / I / 91 Tentang Penyelenggaraan Rekam Medis di Rumah Sakit

Transkripsi:

UNIVERSITAS GADJAH MADA SEKOLAH VOKASI DIPLOMA REKAM MEDIS Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 2 DESAIN FORMULIR REKAM MEDIS Ganjil/III/VMR 2103 oleh Savitri Citra Budi, SKM.M.P.H Didanai dengan dana BOPTN P3-UGM Tahun Anggaran 2013

BAB I STRUKTUR DATA REKAM MEDIS PENDAHULUAN Deskripsi Singkat Materi ajar Struktur data rekam medis ini merupakan materi wajib yang diterima mahasiswa D3 rekam medis. Dalam perkulihan ini mahasiswa akan mempelajari tentang Struktur isi data rekam medis meliputi isi rekam medis rawat jalan, gawat darurat dan rawat inap. Materi ini disampaikan dalam 3x100 (3 kali pertemuan dengan waktu 100 setiap kali pertemuan). Pertemuan pertama dalam materi ini membahas tentang dasar hukum pengisian rekam medis, Struktur isi data rekam medis rawat jalan. Pertemuan kedua untuk materi ini membahas tentang Struktur isi rekam medis gawat darurat. Pertemuan ketiga membahas materi tentang Struktur isi rekam medis rawat inap. Manfaat Pemahaman materi yang baik pada subbahasan ini, dapat meningkatkan kemampuan mendesain formulir yang dimiliki mahasiswa, sehingga dapat meningkatkan profesionalisme dalam mendesain formulir untuk memasuki dunia kerja, khususnya pengetahuan tentang isi data rekam medis pada pelayanan rawat jalan, gawat darurat, dan rawat inap di fasilitas pelayanan kesehatan. Relevansi Materi Struktur data rekam medis merupakan materi pokok yang harus dipahami oleh mahasiswa D3 Rekam Medis, karena materi ini merupakan salah satu kompetensi lulusan yaitu kompetensi ke 5 (statistik kesehatan) dengan judul unit kompetensi mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan sebagai dasar pengambilan keputusan. Mengidentifikasi kebutuhan data di masing-masing pelayanan rawat jalan, gawat darurat,

dan rawat inap untuk membuat desain formulir yang sesuai dengan kebutuhan data. Kompetensi tersebut mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan RI mor 377 tahun 2007 tentang Standar Profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan. Learning Outcomes Outcome pembelajaran materi ini adalah mahasiswa mampu menjelaskan standar isi rekam medis rawat jalan, gawat darurat, dan rawat inap. Keluaran pembelajaran ini sebagai LO-1 dari matakuliah Desain Formulir Rekam Medis. PENYAJIAN PENDAHULUAN STRUKTUR DATA REKAM MEDIS Tatanan data kesehatan pasien perlu adanya Struktur oleh badan yang berwenang. Hal ini dikarenakan untuk memaksimalkan keefektifan promosi kesehatan dan meminimalkan beban penyelenggaraan dalam pengumpulan data pasien. National Committe on Vital and Health Statistics (NCVHS) merupakan badan penasehat kesehatan di Amerika, badan ini melakukan telaah terhadap kebutuhan standar data yang dapat dibandingkan di beberapa tipe geografi, populasi, sistem, institusi dan fasilitas pelayanan kesehatan lain. Dibawah ini merupakan minimum data set dan tujuannya, yaitu: 1. Uniform Hospital Disharge Data Set (UHDDS) merupakan minimum data set ini bertujuan untuk mengumpulkan data seragam pada pasien rawat inap. 2. Uniform Ambulatory Data Set (UACDS) merupakan minimum data set yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan untuk membandingkan data di berbagai fasilitas pelayanan rawat jalan. 3. Minimum Data Set for Long Term Care (MDS) merupakan minimum data set yang bertujuan untuk penilaian fungsional komprehensif pada pasien pelayanan asuhan jangka panjang.

Outcome and Assessment Information Set (OASIS) merupakan minimum data ser yang bertujuan untuk standar item-item dasar pada penilaian komprehensif pasien asuhan rumah dewasa dan membentuk basis pengukuran hasil asuhan pasien. Sebelum membahas lebih rinci tentang item data pada masingmasing fasilitas pelayanan terlebih dahulu disampaikan tentang data identitas pasien yang sebaiknya ada disetiap pelayanan. Menurut Hatta (2008) informasi demografi diperlukan dalam mengisi informasi dasar identitas diri pasien dalam pelayanan kesehatan. Informasi ini dicatat dalam lembaran pertama rekam kesehatan rawat inap yang disebut ringkasan masuk dan keluar maupun pada lembar pertama rawat jalan yang dikenal dengan nama ringkasan riwayat klinik. Isi data demografi bersifat permanen (kekal) dan setidaknya mencakup informasi sebagai berikut: Tabel Data Demografi (Hatta, 2008) Nama lengkap (nama sendiri dan nama keluarga yaitu nama 1. ayah/suami/marga/she). 2. mor rekam kesehatan pasien dan nomor identitas lain (asuransi) Alamat lengkap pasien (nama jalan/gang, nomor rumah, wilayah, kota 3. yang dihuni saat ini dan kode pos bila diketahui) 4. Tanggal lahir pasien (tanggal, bulan, tahun) dan kota tempat kelahiran 5. Jenis kelamin (perempun atau laki-laki) 6. Status pernikahan (sendiri, janda, duda, cerai) Nama dan alamat keluarga terdekat yang sewaktu-waktu dapat 7. dihubungi Tanggal dan waktu terdaftar di tempat penerimaan pasien rawat 8. inap/rawat jalan/rawat gawat darurat Nama rumah sakit (tertera pada kop formulir: nama, alamat, telepon, 9. kota)

STRUKTUR DATA REKAM MEDIS RAWAT JALAN Menurut Syafrudin dan Hamidah (2009) rawat jalan merupakan salah satu unit kerja di rumah sakit yang melayani pasien yang berobat jalan dan tidak lebih dari 24 jam pelayanan, termasuk seluruh prosedur diagnostik dan terapeutik. Tujuan pelayanan rawat jalan diantaranya adalah untuk memberikan konsultasi kepada pasien yang memerlukan pendapat dari seorang dokter spesialis, dengan tindakan pengobatan atau tidak. Selain itu juga untuk menyediakan pelayanan tindak lanjut bagi pasien rawat inap yang sudah diijinkan pulang tetapi masih harus dikontrol kondisi kesehatannya. Beberapa pendapat tentang isi item data pada rawat jalan cukup beragam. Fasilitas pelayanan kesehatan sebagai pengguna data item tersebut dapat mengkombinasikan item data yang ada sesuai kebutuhan data dimasing-masing fasilitas pelayanan kesehatan. Di bawah ini item data menurut UACDS, yaitu: Tabel Data Rawat Jalan (UACDS) 1. Identitas, alamat, dan jenis praktek penyedia layanan kesehatan 2. Tempat pelayanan kesehatan 3. Alasan kontak dengan layanan kesehatan, mencakup keluhan & gejalan penyakit 4. Pelayanan diagnostic 5. Masalah, diagnosis, dan penilaian 6. Layanan terapi 7. Layanan pencegahan 8. Disposisi kepada pasien termasuk perintah dokter Selain dari UACDS, Menurut Hanafiah dan Amir (1999) item data pelayanan rawat jalan membutuhkan informasi pasien antara lain:

Tabel Data Rawat Jalan (Hanafiah dan Amir, 1999) 1. Identitas dan formulir perijinan (lembar hak kuasa) Riwayat penyakit (anamnesa) tentang keluhan utama, riwayat sekarang, 2. riwayat penyakit yang diderita, riwayat keluarga tentang penyakit yang mungkin yang diturunkan. 3. Laporan pemeriksaan fisik, termasuk pemeriksaan laboratorium, foto rontgen, scanning, MRI, dan lain-lain 4. Diagnosis 5. Instruksi diagnostik dan teraupatik dengan tanda tangan pejabat kesehatan yang berwenang ISI REKAM MEDIS RAWAT JALAN Berdasarkan Permenkes 269 tahun 2008, isi data rekam medis rawat jalan sekurang-kurangnya berisi data tentang: Tabel Data Rawat Jalan (Permenkes 269 tahun 2008) 1. Identitas pasien 2. Tanggal dan waktu 3. Hasil anamnese, sekurang-kurangnya keluhan dan riwayat penyakit pasien 4. Hasil pemeriksaan fisik dan penunjang medis 5. Diagnosis 6. Rencana penatalaksanaan 7. Pengobatan dan/atau tindakan 8. Pelayanan lain yang telah diberikan untuk pasien 9. Untuk pasien kasus gigi dilengkapi dengan odontogram klinik 10. Persetujuan tindakan (bila diperlukan)

ISI REKAM MEDIS PASIEN JIWA Berdasarkan APA (American Psychiatric Association), catatan kesehatan jiwa harus mendokumentasikan evaluasi, pengobatan dan perjalanan penyakit pasien. Catatan kesehatan jiwa juga merupakan sumber dasar informasi untuk belajar dan evaluasi perawatan yang diberikan. Tabel Data Rekam Medis Pasien Jiwa 1. Data identifikasi 2. Sumber rujukan 3. Alasan rujukan 4. Status kelegalan pasien 5. Persetujuan untuk masuk, pengobatan, evaluasi dan rehabilitasi 6. Riwayat psikiatrik DISKUSI ANALISIS ISI LEMBAR RAWAT JALAN DI BEBERAPA RUMAH SAKIT Lakukan analisis isi dari item rekam medis rawat jalan di bawah ini dengan standar data rekam medis rawat jalan atau dengan dasar hukum yang telah ditetapkan: Contoh formulir rawat jalan 1:

Contoh formulir rawat jalan 2: Bahan Ajar Desain Formulir Rekam Medis

**vi**