ANALISIS PERENCANAAN PAJAK MELALUI METODE PENYUSUTAN DAN REVALUASI ASET TETAP UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PT.GEMBALA SRIWIJAYA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan bagi negara untuk

IMPLEMENTASI REVALUASI ASET TETAP BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NO. 79 TAHUN 2008 PADA PERUSAHAAN DI INDONESIA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Perencanaan pajak (tax planning) merupakan proses pengorganisasian yang

ABSTRACT. Keywords : Income Tax, Tax Planning, Efficiency

1 BAB I PENDAHULUAN. Pajak merupakan salah satu komponen dari perusahaan yang dapat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Secara umum pajak dapat didefinisikan sebagai iuran rakyat kepada kas negara

PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 SEBAGAI UPAYA LEGAL UNTUK MENCAPAI EFISIENSI PAJAK PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada CV.

Giantino A. Ratag, Perencanaan Pajak Melalui PERENCANAAN PAJAK MELALUI METODE PENYUSUTAN AKTIVA TETAP UNTUK MENGHITUNG PPH BADAN PADA PT.

BAB I PENDAHULUAN. Setiap negara harus melakukan kegiatan pembangunan demi kemajuan

ANALISIS PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PENGHASILAN BADAN DAN PASAL 21 PADA PT. PRAMBANAN METALINDO. Oleh: Mutammam

Gracia Stephani Lauwrensius Siti Khairani, M. Ridhwan Jurusan Akuntansi STIE MDP

BAB I PENDAHULUAN. jangka panjang (long term return) kepada para pemegang saham yang telah

EVALUASI PERENCANAAN PAJAK UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PADA PT. BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk.

BAB II TINJAUAN TEORITIS. merupakan hal yang paling penting dalam meningkatkan pembangunan nasional dan

PENERAPAN AKUNTANSI PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS JASA IKLAN GUNA MENGHITUNG PAJAK YANG TERUTANG (Studi Kasus Pada PT. Kediri Intermedia Pers)

ANALISIS PENERAPAN METODE PENYUSUTAN AKTIVA TETAP DAN DAMPAKNYA TERHADAP LABA PERUSAHAAN PADA PT. ARTHA KINDO PERKASA PALEMBANG

PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK DALAM UPAYA PENGHEMATAN PAJAK PENGHASILAN PADA PT TUNAS ESA MANDIRI SEJAHTERA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN. dan kemudian menguraikannya secara keseluruhan. Data yang digunakan

ANALISIS PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 PADA CV INDAH UTAMA 171

BAB IV EVALUASI PAJAK PENGHASILAN PASAL 25 PADA PT TGS

ABSTRAK UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS. administratif dan diharapkan akan digunakan lebih dari satu

ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI BERDASARKAN SAK ETAP DAN SAK IFRS ATAS PEROLEHAN ASET TETAP DAN KAITANNYA DENGAN ASPEK PERPAJAKAN.

PERENCANAAN PAJAK (S1 AK ALIH JENIS)

PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK UNTUK EFISIENSI PPh TERHUTANG PADA PT. SUHADA PETROLEUM

BAB I PENDAHULUAN. Pajak menurut Pasal 1 angka 1 Undang-Undang No. 6 Tahun 1983

Ayu Ernawati Moch. Dzulkirom AR Devi Farah Azizah Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

ABSTRACT. Keywords: tax planning, income tax payable.

NPM : ANALISIS REVALUASI AKTIVA TETAP UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PT BHAKTI TRANS CARGO. Nama : Sri Mulyani

Analisis Penerapan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Pada CV. Kusuma Agung Mandiri Palembang

Oleh: Novia Ramayanti Fakultas Ekonomi Universitas Islam Kadiri. Kata Kunci : Penyusutan Aset Tetap, Beban Pajak Badan.

Penerapan Akuntansi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Dan Pengaruhnya Terhadap Laporan Neraca Pada CV. Kamdatu Palembang

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

PENERAPAN PSAK 16 (REVISI 2007) DAN PMK No. 79 TAHUN 2008 TENTANG ASET TETAP PADA PERUSAHAAN DI INDONESIA

Analisis Penerapan Koreksi Fiskal PPh Badan Dalam Meminimalisir Pajak Terutang PT. Anugerah Mega Lestari

PENGARUH PENYUSUTAN AKTIVA TETAP TERHADAP LABA DAN PENGHEMATAN PAJAK PADA PT. KUKAR MANDIRI SHIPYARD. Popi Surita Kartini

PERENCANAAN PAJAK UNTUK EFISIENSI PEMBAYARAN PAJAK PADA PT KALTIM LESTARI UNGGUL

PERENCANAAN PAJAK PENGHASILAN BADAN DALAM UPAYA OPTIMALISASI PEMENUHAN PERPAJAKAN PADA CV. LH DI SURABAYA

BAB 1 PENDAHULUAN. Pajak merupakan sumber dana bagi pemerintah untuk membiayai

Berdasarkan data penghasilan karyawan selama setahun pada tabel 4.1 dan tabel

Rekonsiliasi Fiskal Atas Laporan Keuangan Komersial Untuk Menghitung PPh Badan Pada Perusahaan CV Tamba Palembang

REVALUASI ASET TETAP PADA BADAN USAHA MILIK NEGARA

PERENCANAAN PAJAK DALAM OPTIMALISASI PAJAK TERUTANG PADA PT. LIANG YI DEVELOPING INDONESIA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN

Yemima Accordien Setianingtyas Zahroh ZA. Devi Farah Azizah Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN BADAN PADA CV. KARYA NATAL

IMPLEMENTASI TAX PLANNING DALAM UPAYA PENGHEMATAN PAJAK PENGHASILAN (PPh) BADAN (Studi Pada Koperasi Wanita Serba Usaha Setia Budi Wanita Jawa Timur)

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA. dengan direktur bernama FENNY PHITOYO yang beralamat di jalan HR.

MANAJEMEN PERPAJAKAN

BAB I PENDAHULUAN. Bagi perusahaan, pajak merupakan beban yang akan mengurangi laba

Analisis Penerapan Tax Planning dalam Upaya Meningkatkan Efisiensi Pembayaran Beban Pajak Penghasilan pada PT. Graha Mitra Sukarami

ANALISIS PERENCANAAN PAJAK MELALUI REVALUASI ASET TETAP PADA KOPERASI UNIT DESA BATU

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pajak merupakan sumber pendapatan pemerintah untuk membiayai pengeluaran pengeluaran negara yang ditujukan

ANALISIS PERHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ATAS KARYAWAN PADA PT. BUMI SRIWIJAYA ABADI

PEMBUATAN NERACA FISKAL (PSAK No. 46) BERDASARKAN LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL (Studi Kasus Pada PT Razaaqi Selaras Persada Jakarta)

dibebankan pada perusahaan yang memperoleh penghasilan kena pajak. Dalam hal membayar pajak biasanya perusahaan berupaya untuk meminimalkan beban paja

BAB 1 PENDAHULUAN. Pajak memiliki peranan yang sangat penting bagi suatu negara. Untuk

ANALISIS PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING) DALAM UPAYA MENINGKATKAN EFISIENSI BEBAN PAJAK PENGHASILAN BADAN PADA PT AKASHA WIRA INTERNASIONAL TBK

BAB I PENDAHULUAN. penting karena merupakan komponen yang terbesar dan sumber dana dalam

IMPLEMENTASI TAX PLANNING TERHADAP PERHITUNGAN PPh BADAN PADA PT CITRA ABADI SEJATI

ABSTRAK. Kata Kunci: Perencanaan Pajak, Penghematan Pajak. vi Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. pelaksanaannya diatur dalam undang-undang dan peraturan-peraturan. untuk tujuan kesejahteraan bangsa dan negara.

PENERAPAN PSAK 16 (REVISI 2007) TENTANG ASET TETAP DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERPAJAKAN

ANALISIS PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PPh 21 SEBAGAI UPAYA PENGHEMATAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN BADAN (STUDI KASUS PADA PT Z)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN - JAKARTA Knowledge, Piety, Integrity SATUAN ACARA PERKULIAHAN

PENGARUH PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK BIAYA PEGAWAI PADA PT XYZ UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK DAN HUBUNGANNYA DENGAN KINERJA PERUSAHAAN

PERENCANAAN PAJAK DAN KOREKSI FISKAL ATAS LABA-RUGI PT BEON INTERMEDIA

CENDEKIA AKUNTANSI Vol. 1 No. 2 Mei 2013 ISSN

BAB I PENDAHULUAN. (perusahaan) ke sektor publik. Pemindahan sumber daya tersebut akan

BAB I PENDAHULUAN. Pajak adalah salah satu sumber penerimaan penting yang akan digunakan

EVALUASI PERENCANAAN PAJAK MELALUI REVALUASI ASET TETAP UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA PT. X )

BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Untuk menekan pemborosan pajak dalam pemenuhan kewajiban. perusahaan dapat diminimalkan guna memperoleh laba dan likuiditas yang

BAB I PENDAHULUAN. digunakan oleh bangsa Indonesia adalah self assysment system, dalam sistem

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

ABSTRACT. vii. Universitas Kristen Maranatha

B AB 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN. laba, maka pajak akan mempengaruhi rate of return on investment. Hal itu berlaku

PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PENGHASILAN USAHA JASA KONSTRUKSI PADA PT. NCP

Tinjauan Atas Pengunaan e-spt Dalam Pelaksanaan Kewajiban Perpajakan Wajib Pajak Badan di Konsultan Pajak TRITAX. Siti Umie Sartika

EVALUASI DAMPAK PERENCANAAN PAJAK UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PADA PT ABS INDUSTRI INDONESIA

EVALUASI PERENCANAAN PAJAK DALAM BEBAN PAJAK PENGHASILAN PADA PT.APT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV EVALUASI PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PPH BADAN PT LAM. diwajibkan untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Sebagai Wajib Pajak badan, PT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENERAPAN PERENCANAAN PAJAK PENGHASILAN BADAN PADA PT AMD

ABSTRAK. Kata kunci: Pajak Pertambahan Nilai, perencanaan pajak, PPN terutang. Universitas Kristen Maranatha

02FEB. Manajemen Perpajakan

ABSTRACT. Key words: tax planning, minimization of tax burden is indebted. Universitas Kristen Maranatha

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian pajak yang dikemukakan oleh Mardiasmo (2011). Pajak

Tinjauan Perencanaan Pajak Sehubungan Pembelian Aktiva Tetap Berwujud Secara Tunai, Kredit dan Leasing

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu sektor terbesar dari penerimaan negara. Hal ini dapat dilihat

BAB I PENDAHULUAN. dikeluarkan oleh perusahaan untuk mendukung kegiatan operasional agar

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penyusunan skripsi ini, peneliti menggunakan penelitian deskriptif

DEPRESIASI DAN AMORTISASI FISKAL

KOREKSI FISKAL ATAS LAPORAN KEUANGAN NERACA DAN LABA RUGI CV IRSA TAHUN 2003 SESUAI UU PERPAJAKAN

ABSTRAK. Kata Kunci: Koreksi Fiskal dan Penghasilan Kena Pajak. vii. Universitas Kristen Maranatha

Transkripsi:

ANALISIS PERENCANAAN PAJAK MELALUI METODE PENYUSUTAN DAN REVALUASI ASET TETAP UNTUK MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK PT.GEMBALA SRIWIJAYA Dina Mariyana ( dina_frisilia@yahoo.com ) Lili Syafitri ( lili.syafitri@rocketmail.com ) Jurusan STIE MDP Abstrak : Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui perencanaan pajak melalui metode penyusutan dan revaluasi aset tetap terhadap beban pajak PT.Gembala Sriwijaya.Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif. Penelitian ini mengumpulkan fakta dan identifikasi data yang membahas tentang permasalahan perencanaan pajak dibidang penyusutan dan revaluasi aset tetap terhadap beban pajak yang ditanggung perusahaan.hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan pada manajemen PT.Gembala Sriwijaya dalam melakukan penyusutan aset tetap sebaiknya memperhatikan undang-undang perpajakan yang terbaru agar lebih mengoptimalkan beban pajak yang diperbolehkan menurut perpajakan dan revaluasi aset tetap yang dilakukan PT. Gembala Sriwijaya bukan merupakan keharusan maka PT.Gembala Sriwijaya perlu mempertimbangkan secara sungguh-sungguh mengenai keuntungan dan kerugian yang akan dialami akibat revaluasi tersebut.kesimpulan penelitian ini dengan dilakukannya penyusutan dan revaluasi aset tetap perusahaan maka PT. Gembala Sriwijaya dapat menghemat atau meminimalkan beban pajak yang harus dibayar oleh perusahaan. Kata Kunci : Perencanaan Pajak, Metode Penyusutan, Revaluasi atau penilaian kembali, Aset Tetap Abstract : The purpose of writing this paper was to determine the tax planning through the method of depreciation and the revaluation of the tax burden PT.Gembala Sriwijaya. Methods This study used a descriptive study. The study gathered the facts and identify the data that discuss tax planning issues in the field of depreciation and revaluation of the tax burden borne by the company. The results of this study are expected to provide input to management PT.Gembala Sriwijaya in the depreciation of fixed assets should consider the tax laws are the latest in order to further optimize the tax burden and allowed under the tax revaluation by PT. Gembala Sriwijaya is not a necessity PT.Gembala Sriwijaya then need to consider seriously the advantages and disadvantages that will be experienced due to the revaluation. The conclusion of this study to do depreciation and revaluation company, PT. Gembala Sriwijaya can save or minimize the burden of the tax to be paid by the company. Keywords: Planning Tax, Depreciation Method, revaluation or reassessment, Fixed Assets I PENDAHULUAN Keputusan bisnis sebagian besar di pengaruhi oleh pajak. Dalam pelaksanaannya terdapat perbedaan kepentingan antara perusahaan dengan pemerintah, perusahaan berusaha membayar pajak sekecil mungkin sedangkan pemerintah memerlukan dana untuk menyelenggarakan pembiayaan pemerintah. Dengan adanya perbedaan kepentingan tersebut wajib pajak melakukan perencanaan pajak. PT. Gembala Sriwijaya adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan karet, perusahaan ini berdiri sejak tanggal 5 Februari 1974, karena tergolongan perusahaan yang sudah lama berdiri maka perlu dilakukan penyusutan dan revaluasi aset tetap yang dimiliki bisa di sesuaikan dengan nilai sekarang. Hal - 1

Berdasarkan hal tersebut maka peneliti ingin melakukan penelitian dengan judul penelitian Analisis Perencanaan Pajak melalui Metode Penyusutan dan Revaluasi Aset Tetap untuk Meminimalkan Beban Pajak PT.Gembala Sriwijaya. 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Pajak Menurut Resmi, Pajak adalah peralihan kekayaan dari rakyat ke kas Negara untuk membiayaai pengeluaran rutin dan surplus -nya digunakan untuk public saving yang merupakan sumber utama untuk membiayaai public investment. Dapat disimpulkan pengertian pajak adalah iuran kepada kas Negara yang wajib dibayar masyarakat kepada Negara dan dapat dipaksakan karena mempunyai kekuatan hukum. 2.1.2 Koreksi Fiskal Menurut Agus, Rekonsiliasi Fiskal merupakan penyesuaian ketentuan pembukuan secara komersial atau akuntansi yang harus disesuaikan menurut ketentuan perpajakan. Menurut Sukrisno Agoes dan Estralita Trisnawati, Rekonsiliasi ( koreksi) fiskal adalah penyesuaian atas laba komersial yang berbeda dengan ketentuan fiskal untuk menghasilkan penghasilan neto/laba yang sesuai dengan ketentuan perpajakan. Dengan dilakukan rekonsiliasi fiskal, maka Wajib Pajak (WP) tidak perluh membuat pembukuan ganda, malainkan cukup membuat satu pembukuan yang didasari Standar Akuntansi Keuangan (SAK). 2.1.3 Perencanaan Pajak Perencanaan pajak adalah suatu cara yang bisa dimanfaatkan oleh wajib pajak dalam melakukan manajemen perpajakan usaha atau penghasilannya, perencanaan yang dimaksud adalah perencanaan pajak tanpa melakukan pelanggaran konstitusi atau Undang- Undang perpajakan yang berlaku. Strategi Umum Perencanaan Pajak : a.tax Saving Tax saving merupakan upaya efisiensi beban pajak melalui pemilihan alternatif pengenaan pajak dengan tarif yang lebih rendah. Misalnya, perusahaan dapat melakukan perubahan pemberian natura kepada karyawan menjadi tunjangan dalam bentuk uang. b. Tax Avoidance Tax avoidance merupakan upaya efisiensi beban pajak dengan menghindari pengenaan pajak melalui transaksi yang bukan merupakan objek pajak. Misalnya, perusahaan yang masih mengalami kerugian, perlu mengubah tunjangan karyawan dalam bentuk uang menjadi pemberian natura karena natura bukan merupakan objek pajak PPh Pasal 21. c. Menunda Pembayaran Kewajiban Pajak Menunda pembayaran kewajiban pajak tanpa melanggar peraturan yang berlaku dapat dilakukan melalui penundaan pembayaran PPN. Penundaan ini dilakukan dengan menunda penerbitan faktur pajak keluaran hingga batas waktu yang diperkenankan, khususnya untuk penjualan kredit. Dalam hal ini, penjual dapat menerbitkan faktur pajak pada akhir bulan berikutnya setelah bulan penyerahan barang. Hal - 2

d. Mengoptimalkan Kredit Pajak yang Diperkenankan Wajib Pajak sering kurang memperoleh informasi mengenai pembayaran pajak yang dapat dikreditkan yang merupakan pajak dibayar dimuka. Misalnya, PPh Pasal 22 atas impor, PPh Pasal 23 atas penghasilan jasa atau sewa dll. 2.1.4 Aset Tetap dan Penyusutan Aset Tetap adalah aset berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun terlebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Penyusutan adalah alokasi sistem jumlah yang dapat disusutkan dari suatu aset selama umur manfaat. 2.1.5 Revaluasi Aset Tetap Menurut Sukirno Agus, Revaluasi Aset Tetap adalah suatu penilaian kembali atas aset tetap yang dimiliki perusahaan sehingga sesuai dengan harga pasar saat dilakukan revaluasi tersebut. Penilaian kembali aset tetap bagi perusahaan mempunyai fungsi sebagai berikut : 1.Perhitungan harga pokok akan menghasikan nilai yang mendekati harga pokok 2.Meningkatnya struktur modal sendiri, artinya perbandingan antara pinjaman dengan modal sendiri/ekuitas atau rasio utang terhadap ekuitas ( debt-to-equity ratio-der ) menjadi membaik. Dengan membaiknya DER perusahaan dapat menarik dana, baik melalui pinjaman dari pihak ketiga maupun melalui emisi saham. 3.Pembayaran PPh atas selisih lebih penilaian kembali aset tetap sebesar 10% yang bersifat final apakah cukup menarik bagi perusahaan untuk melakukan revaluasi. 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif sehingga penelitian ini mengumpulkan fakta dan identifikasi data yang membahas tentang permsalahan perencanaan pajak dibidang penyusutan dan revaluasi aset tetap terhadap beban pajak yang ditanggung perusahaan. 3.2 Objek/Subjek Penelitian Objek penelitian ini PT. Gembala Sriwijaya merupakan perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan karet. Subjek penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan dan daftar aset tetap yang dimilki oleh PT.Gembala Sriwijaya. 3.3 Pemilihan Informan Kunci Sumber yang saya dapat atau informan kunci PT.Gembala Sriwijaya adalah Kasi Keuangan PT.Gembala Sriwijaya. 3.4 Jenis Data 1.Data Primer Merupakan jenis data yang dihimpun dari lapangan atau objek yang diteliti. Data ini dikumpulkan sendiri oleh peneliti dari PT. Gembala Sriwijaya, yaitu : Sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi dan pembagian tugas karyawan 1. Data Sekunder Merupakan data yang diperoleh tidak langsung yang merupakan data yang Hal - 3

telah diolah atau data yang dihimpun dalam bentuk sudah jadi. 3.5 Teknik Pengumpulan Data Metode yang digunakan dalam pengumpulan data terdiri dari beberapa metode : a. Observasi ( pengamatan ) Observasi adalah suatu teknik pengumpulan data dimana peneliti mengadakan pengamatan secara langsung terhadap obyek peneliti. Observasi atau pengamatan ini dilakukan di PT.Gembala Sriwijaya b. Wawancara Merupakan teknik pengumpulan data dimana peneliti melakukan wawancara langsung dengan objek yang di teliti. Wawancara juga dilakukan di PT.Gembala Sriwijaya. c. Dokumentasi Merupakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan data-data yang ada dalam dokumentasi instansi. Dokumentasi data dilakukan di PT.Gembala Sriwijaya. 3.6 Teknik Analisis Data Metode analisis yang digunakan adalah metode kualitatif dengan cara menganalisis data dengan pemikiran yang objektif dan ditulis dengan deskriptif. 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Objek Penelitian PT.Gembala Sriwijaya adalah perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang perkebunan karet. PT.Gembala Sriwijaya terletak di jalan Raya Palembang-Prabumulih Km 32, Indralaya. Pada lahan 3.824 Ha ini PT.Gembala Sriwijaya didirikan pada tanggal 5 Februari 1974. 4.2 Hasil Penelitian Dari daftar aset tetap yang dimiliki PT.Gembala Sriwijaya dapat dilihat aset yang masa manfaatnya dan nilai asetnya sudah semakin berkurang dan pengurangan nilai aset tersebut dibebankan secara bertahap. Oleh karena itu perluh dilakukan penyusutan dan revaluasi aset tetap yang dimiliki oleh PT.Gembala Sriwijaya. 4.3 Analisis Laba Rugi sebelum dilakukan Penyusutan Sebelum dilakukan penyusutan, laba yang di dapat dan pajak yang harus dibayar perbulannya cenderung lebih besar. 4.4 Analisis Metode Penyusutan yang digunakan PT.Gembala Sriwijaya menggunakan metode penyusutan garis lurus. Metode ini lebih melihat aspek waktu dari pada aspek kegunaan karena menghasilkan pembebanan yang tepat selama umur manfaat aset jika nilai residunya tidak berubah. Metode ini juga paling banyak diterapkan oleh perusahaan karena paling mudah diaplikasikan dalam akuntansi. Setelah dilakukan analisis metode yang digunakan maka PT.Gembala Sriwijaya mengelompokan aset tetap yang dimilkinya berdasarkan harga perolehan, tarif penyusutan dan taksiran masa manfaat sesuai dengan Undang-Undang Perpajaka, barulah PT.Gembala Sriwijaya melakukan penyusutan berdasarkan tahun dan harga perolehan. 4.5 Analisis Laba Rugi setelah dilakukan Penyusutan Setelah dilakukan penyusutan,laba bersih yang didapat perusahaan cenderung menurun begitu juga pajak yang harus dibayar oleh perusahaan lebih kecil Hal - 4

dibandingkan sebelum melakukan penyusutan aset tetap. 4.5 Koreksi Fiskal Karena perbedaan PPh komersial dan PPh Fiskal cukup signifikan maka PT.Gembala Sriwijaya melakukan koreksi fiskal terhadap beban penyusutan aset tetap sehingga terjadilah koreksi fiskal negatif. 4.6Analisis Revaluasi Aset Tetap PT.Gembala Sriwijaya Pada tahun dilakukannya penelitian terhadap revaluasi aset tetap PT.Gembala Sriwijaya, perusahaan ini tidak terdapat kerugian fiskal dan selama tahun analisis tidak terjadi penambahan aset tetap. Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 486/KMK.03/2002. Aset tetap yang dapat direvaluasi adalah aset tetap yang memiliki masa manfaat lebih dari 5 tahun. Aset tetap yang dimiliki PT. Gembala Sriwijaya yang memiliki masa manfaat lebih dari 5 tahun adalah aset tetap tanah,bangunan, kendaraan dan alat berat, namun bagi perusahaan perkebunan seperti PT.Gembala Sriwijaya revaluasi atas tanah tidak menarik, hal ini disebabkan adanya pembayaran PPh sebesar 10% atas selisih lebih penilaian kembali aset tersebut padahal tanah tidak disusutkan, sehingga tambahan beban penyusutan tahun-tahun mendatang hanya dari selisih lebih revaluasi atas aset tetap selain tanah, padahal aset tanah nilainya paling besar dibandingkan dengan nilai lainnya sehingga aset tetap yang akan direvaluasi oleh PT. Gembala Sriwijaya adalah bangunan, kendaraan dan peralatan. 4.7 Analisis Sebelum dan dilakukan Revaluasi Aset Tetap Berdasarkan daftar aset tetap dan bangunan yang dimiliki oleh PT.Gembala Sriwijaya diperoleh nilai buku dari masingmasing jenis aset. Dari nilai buku tersebut perusahaan menetapkan harga pasar sekarang terhadap bangunan dan kendaraan, setalah ada nilai buku sekarang barulah perusahaan melakukan revaluasi. Dari Revaluasi aset tetap yang dilakukan perusahaan dapat dilihat laba dan pajak yang harus dibayar perusahaan perbulannya cenderung lebih kecil dibandingkan jika perusahaan tidak melakukan revaluasi aset tetap yang dimiliki perusahaan. Dan selisih PPh badan yang harus dibayar oleh PT.Gembala Sriwijaya sangat signifikan, hal ini terjadi karena adanya peningkatan biaya penyusutan yang mengakibatkan laba perusahaan menurun sehingga berdampak pada pembiayaan pajak. 5 PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian dan analisis yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap PT.Gembala Sriwijaya, penulis menyimpulkan bahwa dengan dilakukan perencanaan pajak melalui metode penyusutan dan revaluasi aset tetap yang dimiliki PT. Gembala Sriwijaya dapat meminimalkan beban pajak yang di tanggung oleh perusahaan. 5.2 Saran Saran yang ingin disampaikan penulis yaitu karena revaluasi tidak diwajibkan atau bersifat pilihan dan bukan keharusan, maka PT.Gembala Sriwijaya perluh mempertimbangkan secara sungguhsungguh dan dengan matang mengenai keuntungan dan kerugian yang akan dialami akibat dari melakukan revaluasi. DAFTAR PUSTAKA (1)Agoes dan Trisnawati, 2010, Akuntansi Perpajakan,edisi 2, Salemba Empat, Jakarta Hal - 5

(2) Nadeak, 2011, Pengaruh Revaluasi Aktiva Ttetap Terhadap Penghematan Pajak Pada PT Kabelindo Murni. Skripsi S1, Universitas Gunadarma, Jakarta (3) Raesinta, 2008, Evalusai Penerapan Perencanaan Pajak Atas PPh Pasal 21 Pada Karyawan Tetap Sebagai Upaya dalam Meminimalisasi PPh 21 yang Terhutang pada PT.X Surabaya. Skripsi S1, STIE Perbanas,Surabaya (4) Resmi, 2009, Perpajakan : Teori dan kasus,buku 1 edisi 5, Salemba Empat, Jakarta (5) Sastria, 2008, Aktiva tetap Terhadap Laba Perusahaan. Skripsi S1, Salemba Empat.,Jakarta (6) Stice, Stice, dan Skousen 2009, Akuntansi Keuangan Intermediate Accounting, Buku satu Edisi enam belas. Salemba Empat, Jakarta (7) Suandy, 2011, Perencanaan Pajak, edisi 5, Salemba Empat, Jakarta (8) Musri dan Setiawan, 2006, Perpajakan Umum, Rajawali Pers, Jakarta (9) Waluyo, 2009, Akuntansi Pajak,edisi 2, Salemba Empat, Jakarta (10) Waluyo, 2010, Akuntansi Pajak,edisi 3, Salemba Empat, Jakarta Hal - 6