PERTUMBUHAN adalah proses pertambahan ukuran sel atau organisme. Pertumbuhan ini bersifat kuantitatif/ terukur.

dokumen-dokumen yang mirip
Laporan Biologi. Pengaruh Cahaya terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan pada Kacang Hijau dan Jagung. DiSusun Oleh :

1. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

KALIN merangsang pembentukan organ. Rhizokalin Filokalin Kaulokalin Anthokalin

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANLATIHAN SOAL. Pernyataan yang merupakan ciri dari pertumbuhan ditunjukkan oleh nomor...

XII biologi KTSP & K-13. Kelas PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN. A. Pengertian dan Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANLatihan Soal 1.3. igotik. Embrionik. Pasca lahir

Hand out Biologi XII IA 3 KKN PPL UNM ANGK. V

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

HORMON PERTUMBUHAN PADA TUMBUHAN. Adhisye Rahmawati (02) Mei Rizqinaa Zahara Latifa (09) Sayyidati Rokhimah (11) Tiea Khatija (13)

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA HEWAN

REAKSI PUTRI MALU TERHADAP RANGSANG

Dalam suatu tumbuhan yang mengalami perkecambahan terdapat: Planula : ujung batang yang akan menjadi sepasang daun, daun lembaga kotiledon kotiledon

BAB I PENDAHULUAN. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan ada 2; Faktor Eksternal dan Faktor internal.

Tumbuhan dapat melakukan gerak seperti halnya hewan, yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari luar

PROPOSAL PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

BAB 1 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

SMA NEGERI 2 KABUPATEN TEBO

BAB I. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

SUPARMUJI, S.Pd NIP

Pertumbuhan dan Perkembangan pada tumbuhan

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL 1 DAFTAR ISI 2

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup

TUMBUHAN [ putri malu ] BIOLOG I. Ayu Fatmawati. Eko Bayu Manjako. Kevin Aryo Perdana. Rizky Nirwan Batubara. Yohanes Raymond Marvin.

Pertumbuhan dan Perkembangan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Petumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan dan Hewan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

GERAK PADA TUMBUHAN. Drs. Refli., MSc

Pertumbuhan dan Perkembangbiakan pada Tumbuhan

KATA PENGANTAR. Makalah Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANLatihan soal 1.2

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 9. GERAK PADA TUMBUHANLATIHAN SOAL

STRUKTUR & FUNGSI TUMBUHAN

Tujuan Instruksional Umum Tujuan Instruksional Khusus

diunduh dari

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 9. GERAK PADA TUMBUHANLatihan Soal 9.2. fotonasti. kemonasti. geonasti. tigmonasti

Peta Konsep. Kata Kunci. gerak esionom gerak taksis gerak endonom gerak tropisme gerak nasti. 136 IPA SMP/MTs Kelas VIII. Fototropisme.

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan

I. JARINGAN. A.Pengertian Jaringan

1 Pertumbuhan. dan Perkembangan. Bab

5. Perhatikan gambar!

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 2. PERKEMBANGAN PADA MANUSiAlatihan soal 2.1

PERTEMUAN X: STRUKTUR DAN FUNGSI TUMBUHAN. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

BAB II GERAK PADA TUMBUHAN

INDIKTOR 14: Menjelaskan sifat, ciri-ciri, dan fungsi jaringan pada tumbuhan dan hewan

Embriogenesis. Titta Novianti

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANLatihan soal 1.1. keturunan. makanan. hormon. hobby

Lampiran. Ria mahardika

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup

Kelas VIII Gerak pada Makhluk Hidup. Semester I

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 9. GERAK PADA TUMBUHANLatihan Soal 9.1. Higroskopis. Endonom. Kemotropisme. Kemotaksis

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada awalnya kedelai dikenal dengan beberapa nama botani yaitu Glycine soja

Laporan Praktikum Pertumbuhan dan Perkembangan Biji Kacang Hijau

BIOLOGI UMUM (MIP612112)

ORGAN DAN SISTEM ORGAN PADA TUMBUHAN. Pertemuan Ke-5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP N 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 10. SISTEM ORGANISASI KEHIDUPANLATIHAN SOAL BAB 10

ANALISIS PERTUMBUHAN TANAMAN

BABIV PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

ORGANISASI KEHIDUPAN. Sel

Pertumbuhan Dan Perkembangan Tanaman

EMBRIOLOGI MAS BAYU SYAMSUNARNO MK. FISIOLOGI HEWAN AIR

Sistem dalam Kehidupan Tumbuhan

REVISI DAN PROPOSISI MIKRO LAMPIRAN

Jaringan Tumbuhan. SMA Regina Pacis Jakarta Ms. Evy Anggraeny. August

Peta Konsep. Kata Kunci. fotosintesis. klorofil autothrof. 126 IPA SMP/MTs Kelas VIII. Proses fotosintesis. Reaksi terang. Reaksi gelap.

STRUKTUR PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

RESPON TUMBUHAN TERHADAP LINGKUNGAN

Keanekaragaman Organisme Kehidupan

MODUL XII GERAK PADA TUMBUHAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Benih Kedelai. penyediaan benih berkualitas tinggi. Pengadaan benih kedelai dalam jumlah yang

SMP kelas 7 - BIOLOGI BAB 11. Organisasi KehidupanLatihan Soal 11.2

Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Makhluk Hidup

KAJIAN PENGARUH AUKSIN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH DAN PERTUMBUHAN TANAMAN

Latar belakang Seperti layaknya makhluk hidup yang lain tumbuhan pun memiliki organ-organ penyusun tubuh seperti akar, batang, daun, dan bunga.

- - PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

FISIOLOGI DAN METABOLISME, PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN REPRODUKSI

Alam Sekitar. Hak Cipta pada Departemen Pendidikan Nasional dilindungi Undang-Undang. IPA Terpadu untuk SMP/MTs kelas VIII.

REVISI DAN PROPOSISI MIKRO TEKS DASAR

BAB I PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

BAB I PENDAHULUAN B. DASAR TEORI

5. PEMBAHASAN 5.1. Pengaruh waktu pemberian GA3 terhadap pertumbuhan tanaman leek

3. Katak mengalami peristiwa perkembangan yang disebut... A. Metamorfosis B. Metagenesis C. Morfologi D. Metafora

7 Fotosintesis, Gerak,

merangsang skutelum menghasilkan GA. GA dikirim ke sel-sel protein untuk membentuk enzim baru sebagai pelarut cadangan makanan.

I. PENDAHULUAN. Gladiol merupakan salah satu komoditas hortikultura sebagai penghasil bunga potong

PENGARUH SUHU TERHADAP PERTUMBUHAN BIJI KACANG HIJAU. Disusun oleh: Madania Asshagab Nur Fifa Rifa atus shalihah Sarinah Sri Rahmisari Rembulan

MAKALAH BIOLOGI PENGARUH JENIS AIR TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KACANG HIJAU

ORGAN DAN SISTEM ORGAN PADA TUMBUHAN

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 10. SISTEM ORGANISASI KEHIDUPANLatihan Soal Jaringan darah. Jaringan limfa. Jaringan saraf.

Bab. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan. Peta Konsep. Struktur biji. Perkecambahan Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan

Kuliah VII HORMON TUMBUHAN (AUKSIN) OLEH: Dra. Isnaini Nurwahyuni, M.Sc Riyanto Sinaga, S.Si, M.Si Dra. Elimasni, M.Si

Gambar 1. Struktur Biji Dikotil dan Monokotil

MODUL PERKEMBANGAN HEWAN : FERTILISASI. Oleh Siti Pramitha Retno Wardhani, S.Si

4/18/2015 MORFOGENESIS BY : I GEDE SUDIRGAYASA GAMBARAN UMUM MEKANISME MORFOGENE SIS TOPIK GASTRULASI ORGANOGEN ESIS

JARINGAN. Kelompok sel yang memiliki struktur dan fungsi yang sama Jaringan pada tumbuhan : Meristem Non meristem

Transkripsi:

PERTUMBUHAN adalah proses pertambahan ukuran sel atau organisme. Pertumbuhan ini bersifat kuantitatif/ terukur. PERKEMBANGAN adalah proses menuju kedewasaan pada organisme. Proses ini berlangsung secara kualitatif. Baik pertumbuhan atau perkembangan bersifat irreversibel. PERTUMBUHAN PADA TUMBUHAN Secara umum pertumbuhan dan pekembangan pada tumbuhan diawali untuk stadium zigot yang merupakan hasil pembuahan sel kelamin betina dengan jantan. Pembelahan zigot menghasilkan jaringan meristem yang akan terus membelah dan mengalami diferensiasi. Diferensiasi adalah perubahan yang terjadi dari keadaan sejumlah sel, membentuk organ-organ yang mempunyai struktur dan fungsi yang berbeda. Terdapat 2 macam pertumbuhan, yaitu: 1. Pertumbuhan Primer Terjadi sebagai hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer. Berlangsung pada embrio, bagian ujung-ujung dari tumbuhan seperti akar dan batang. Embrio memiliki 3 bagian penting : a. tunas embrionik yaitu calon batang dan daun b. akar embrionik yaitu calon akar c. kotiledon yaitu cadangan makanan Gbr. Embrio Tumbuhan Pertumbuhan tanaman dapat diukur dengan alat yang disebut auksanometer. Daerah pertumbuhan pada akar dan batang berdasar aktivitasnya tcrbagi menjadi 3 daerah a. Daerah pembelahan Sel-sel di daerah ini aktif membelah (meristematik) b. Daerah pemanjangan Berada di belakang daerah pembelahan c. Daerah diferensiasi

Bagian paling belakang dari daerah pertumbuhan. Sel-sel mengalami diferensiasi membentuk akar yang sebenarnya serta daun muda dan tunas lateral yang akan menjadi cabang. 2. Pertumbuhan Sekunder Merupakan aktivitas sel-sel meristem sekunder yaitu kambium dan kambium gabus. Pertumbuhan ini dijumpai pada tumbuhan dikotil, gymnospermae dan menyebabkan membesarnya ukuran (diameter) tumubuhan. - Mula-mula kambium hanya terdapat pada ikatan pembuluh, yang disebut kambium vasis atau kambium intravasikuler. Fungsinya adalah membentuk xilem dan floem primer. - Selanjutnya parenkim akar/batang yang terletak di antara ikatan pembuluh, menjadi kambium yang disebut kambium intervasis. - Kambium intravasis dan intervasis membentuk lingkaran tahun bentuk konsentris. Kambium yang berada di sebelah dalam jaringan kulit yang berfungsi sebagai pelindung. Terbentuk akibat ketidakseimbangan antara permbentukan xilem dan floem yang lebih cepat dari pertumbuhan kulit. - ke dalam membentuk feloderm : sel-sel hidup - ke luar membentuk felem : sel-sel mati Gbr. Lingkaran tahun karena aktivitas xilem sekunder Gbr. Irisan melintang batang waru A. Faktor Luar 1. Air dan Mineral berpengaruh pada pertumbuhan tajuk 2 akar. Diferensiasi salah satu unsur hara atau lebih akan menghambat atau

menyebabkan pertumbuhan tak normal. 2. Kelembaban. 3. Suhu di antaranya mempengaruhi kerja enzim. Suhu ideal yang diperlukan untuk pertumbuhan yang paling baik adalah suhu optimum, yang berbeda untuk tiap jenis tumbuhan. 4. Cahaya mempengaruhi fotosintesis. Secara umum merupakan faktor penghambat. Etiolasi adalah pertumbuhan yang sangat cepat di tempat yang gelap Fotoperiodisme adalah respon tumbuhan terhadap intensitas cahaya dan panjang penyinaran. B. Faktor Dalam 1. Faktor hereditas. 2. Hormon. a. Auksin adalah senyawa asam indol asetat (IAA) yang dihasilkan di ujung meristem apikal (ujung akar dan batang). F.W. Went (1928) pertama kali menemukan auksin pada ujung koleoptil kecambah gandum Avena sativa. - membantu perkecambahan - dominasi apikal b. Giberelin Senyawa ini dihasilkan oleh jamur Giberella fujikuroi atau Fusarium moniliformae, ditemukan oleh F. Kurusawa. Fungsi giberelin : - pemanjangan tumbuhan - berperan dalam partenokarpi c. Sitokinin Pertama kali ditemukan pada tembakau. Hormon ini merangsang pembelahan sel. d. Gas etilen Banyak ditemukan pada buah yang sudah tua e. Asam absiat f. Florigen g. Kalin Hormon pertumbuhan organ, terdiri dari : - Rhizokalin - Kaulokali - Filokalin - Antokalin h. Asam traumalin atau kambium luka Merangsang pembelahan sel di daerah luka sebagai mekanisme untuk menutupi luka

Gbr. a. Distribusi Auksin pada Kecambah b. Pertumbuhan Ujung Akar dan Ujung Batang Pertumbuhan pada hewan dibagi menjadi 2 fase, yaitu : 1. Fase Embrionik Adalah fase pertumbuhan zigot hingga terbentuknya embrio. Fase ini meliputi beberapa tahapan. a. Fase Pembelahan (Cleavage) dan Blastulasi - Pembelahan zigot membelah (mitosis) menjadi banyak blastomer. Blastomer berkumpul membentuk seperti buah arbei disebut Morula Morula mempunyai 2 kutub, yaitu : * kutub hewan (animal pole) * kutub tumbuhan (vegetal pole) - Blastulasi sel-sel morula membelah dan "arbei" morula membentuk rongga (blastocoel) yang berisi air, disebut Blastula. b. Gastrulasi Adalah proses perubahan blastula menjadi gastrula. Pada fase ini : - blastocoel mengempis atau bahkan menghilang - terbentuk lubang blastopole akan berkembang menjadi anus - terbentuk ruang, yaitu gastrocoel (Archenteron) akan berkembang menjadi saluran pencernaan - terbentuk 3 lapisan embrionik : ektoderm, mesoderm dan endoderm Berdasarkan jumlah lapisan embrional, hewan dikelompokkan menjadi: - Hewan diploblastik : memiliki 2 lapisan embrional, ektoderm dan endoderm - Hewan triploblastik : memiliki ketiga lapisan embrional * triploblastik aselomata : tak memiliki rongga tubuh * triploblastik pseudoselomata : memiliki rongga tubuh yang semu * triploblastik selomata: memiliki rongga tubuh yang sesungguhnya, yaitu basil pelipatan mesoderm c. Morfogenesis

Proses pertumbuhan, perkembangan dan diferensiasi menjadi organ, sistem organ dan organisme. d. Diferensiasi dan Spesialisasi Jaringan Diferensiasi jaringan/lapisan embrionik akan berkembang menjadi berbagai organ dan sistem organ. Spesialisasi setiap jaringan akan mempunyai bentuk, struktur dan fungsinya masing-masing. e. Imbas Embrionik Diferensiasi dari suatu lapisan embrionik mempengaruhi dan dipengaruhi oleh diferensiasi lapisan embrionik lain. 2. Fase Pasca Embrionik Secara umum meliputi metamorfosis dan regenerasi. Metamorfosis adalah perubahan bentuk secara bertingkat dari masa muda hewan dewasa. Serangga a. Metamorfosis tak sempurna : telur nimfa imago. Metamorfosis sempurna : telur larva pupa imago. b. Katak Zigot berudu katak muda katak dewasa. Regenerasi adalah kemampuan untuk memperbaiki sel, jaringan atau bagian tubuh yang rusak, hilang atau mati. - hewan tingkat tinggi terbatas pada jaringan - hewan tingkat rendah dapat sampai pada tingkat organ Setiap organisme mampu menerima rangsang yang disebut IRITABILITAS, dan mampu pula menanggapi rangsang tersebut. Salah satu bentuk tanggapan yang umum adalah berupa gerak. Gerak berupa perubahan posisi tubuh atau perpindahan yang meliputi seluruh atau sebagian dari tubuh. GERAK PADA TUMBUHAN Jika pada hewan rangsang disalurkan melalui saraf, maka pada tumbuhan rangsang disalurkan melalui benang plasma (PLASMODESMA) yang masuk ke dalam sel melalui dinding yang disebut NOKTAH. Gerak pada tumbuhan dibagi 3 golongan, yaitu : 1. Gerak HIGROSKOPIS yaitu gerak yang ditimbulkan oleh pengaruh perubahan kadar air. Misalnya: - gerak membukanya kotak spora.

- pecahnya buah tanaman polong. 2. Gerak ESIONOM yaitu gerak yang dipengaruhi rangsang dari luar. a. TROPI (TROPISME) yaitu gerak bagian tumbuhan yang dipengaruhi oleh arah rangsang. Tropisme positif jika mendekati rangsang dan tropisme negatif jika menjauhi. Bentuk tropisme antara lain - fototropisme atau heliotropisme - geotropi - tigmotropi atau haptotropi rangsang berupa sentuhan - hidrotropi b. TAKSIS yaitu gerak berpindah seluruh tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang. Seperti bentuk tropisme, terdapat taksis positif dan negatif. Beberapa bentuk taksis : - fototaksis - kemotaksis c. NASTI yaitu gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi arah rangsang. Gerak ini disebabkan terjadinya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Beberapa bentuk nasti : - Niktinasti rangsang berupa gelap - Seismonasti rangsang sentuhan atau mekanik - nasti kompleks rangsang tidak hanya satu Contoh : gerak membuka dan menutupnya sel-sel penutup stomata rangsang berupa cahaya, suhu, air, dan zat kimia 3. Gerak ENDONOM yaitu gerak yang belum/tidak diketahui sebabnya. Karena belum diketahui sebabnya ada yang menduga tumbuhan itu sendiri yang menggerakkannya gerak OTONOM, misalnya aliran plasma sel. Alat gerak pada vertebrata meliputi alat gerak pasif berupa tulang dan alat gerak aktif berupa otot. Gerak adalah hasil interaksi antara tulang, otot, dan persendian tulang.