PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN UJIAN NASIONAL TAH PELAJARAN 2015/ BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN 2015
b. Penggandaan dan pendistribusian bahan ujian teori kejuruan SMK/MAK dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi. c. Pemindaian dan penskoran ujian teori kejuruan SMK/MAK dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi. d. Ketentuan lebih lanjut tentang pelaksanaan ujian praktik dan ujian teori kejuruan diatur tersendiri oleh Direktorat Pembinaan SMK, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 4. Khusus bagi SMK/MAK program 4 tahun, ujian teori kejuruan dilaksanakan pada tahun ke-3 dan praktik kejuruan dilaksanakan pada tahun ke-4. 5. Tempat pelaksanaan Paket B/Wustha dan Program Paket C pada sekolah/madrasah pelaksana atau pondok pesantren yang memenuhi syarat. 6. Tempat pelaksanaan diatur oleh masing-masing Panitia Tingkat Kabupaten/Kota dengan mempertimbangkan jumlah peserta dan lokasi. 7. Tempat dan waktu pelaksanaan ujian pendidikan kesetaraan di luar negeri disesuaikan dengan kondisi setempat. 8. Pengamanan pelaksanaan di satuan pendidikan sepenuhnya menjadi tanggungjawab masing-masing satuan pendidikan. 9. Jadwal pelaksanaan sebagai berikut. JADWAL UJIAN NASIONAL TAH PELAJARAN 2015/ a. SMA/MA 4 April 5 April 6 April 11 April 12 April 13 April Program IPA/ Peminatan IPA Kimia SMA/MA Program IPS/ Peminatan IPS Geografi Program / Peminatan BB Sastra / dan Sastra Matematika Matematika Matematika Biologi Sosiologi Antropologi Inggris Inggris Inggris Fisika Ekonomi Asing b. SMA Program Keagamaan/MA Program Keagamaan Program Keagamaan Sekolah MA Program Menengah Keagamaan Agama Katolik 4 April 11 April Sekolah Menengah Teologi Kristen
5 April 12 April 6 April 13 April MA Program Keagamaan Program Keagamaan Sekolah Sekolah Menengah Menengah Teologi Agama Katolik Kristen Hadis Kitab Suci Alkitab Matematika Matematika Matematika Fikih Doktrin Gereja Katolik dan Moral Kristiani Etika Kristen Inggris Inggris Inggris Tafsir Liturgi Sejarah Gereja c. SMK/MAK Mata pelajaran 4 April 11 April 07.30-5 April 12 April 07.30 - Matematika 6 April 13 April 07.30 - Inggris 4. 7 April 14 April 07.30 - Ujian Teori Kejuruan d. SMALB Mata pelajaran 4 April 11 April 07.30-5 April 12 April 07.30 - Matematika 6 April 13 April 07.30 - Inggris e. Program Paket C Progr Hari & Tanggal am IPS 4 April 5 April 6 April 7 April 11 April 12 April 13 April 14 April 14.00-16.00 130-15.30 16.00-18.00 Geografi 130-15.30 Matematika 16.00-18.00 Sosiologi 130-15.30 Inggris 16.00-18.00 Ekonomi Pendidikan Kewarganegaraan IPA 130-15.30
Progr am Hari & Tanggal 4 April 11 April 16.00-18.00 Kimia 130-15.30 Matematika 5 April 12 April 16.00-18.00 Biologi 130-15.30 Inggris 6 April 13 April 16.00-18.00 Fisika 7 April 14 April 14.00-16.00 Pendidikan Kewarganegaraan f. SMP, MTs, SMPTK, dan SMPLB Mata pelajaran 9 Mei 16 Mei 07.30-10 Mei 17 Mei 07.30 - Matematika 11 Mei 18 Mei 07.30 - Inggris 4. 12 Mei 19 Mei 07.30 - Ilmu Pengetahuan Alam g. Program Paket B/Wustha 9 Mei 10 Mei 11 Mei 16 Mei 17 Mei 18 Mei 130-15.30 16.00-18.00 Pendidikan Kewarganegaraan 130-15.30 Matematika 16.00-18.00 Ilmu Pengetahuan Sosial 130-15.30 Inggris 16.00 18.00 Ilmu Pengetahuan Alam B. Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (BK) diatur dalam petunjuk pelaksanaan (juklak) pada lampiran Peraturan BSNP ini. C. Prosedur Pelaksanaan Ujian Nasional Ruang Ujian Nasional Panitia Tingkat Satuan pendidikan menetapkan ruang dengan persyaratan sebagai berikut: Ruang ujian yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan ; Pembagian ruangan diatur sebagai berikut: a. Jumlah peserta dibagi 20; b. Setiap 20 peserta menempati 1 ruangan;
c. Jika sisa pembagian jumlah peserta adalah 1 sampai dengan 4 orang, maka dua ruangan terakhir diisi dengan 10 peserta dan sisanya. Setiap ruang ujian diawasi oleh dua orang pengawas ruang ; 4. Setiap meja dalam ruang ujian diberi nomor peserta ; 5. Setiap ruang ujian ditempel pengumuman yang bertuliskan DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS, SERTA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMIKASI 6. Setiap ruang disediakan denah tempat duduk peserta dengan disertai foto peserta yang ditempel di pintu masuk ruang ujian; 7. Setiap ruang disediakan lak/segel untuk amplop LJ; 8. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi dikeluarkan dari ruang ; 9. Tempat duduk peserta diatur sebagai berikut: a. Satu bangku untuk satu orang peserta ; b. Jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun dengan mempertimbangkan jarak antara peserta yang satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu) meter; c. Penempatan peserta sesuai dengan nomor peserta. 10. Ruang Program Paket B/Wustha dan Paket C menggunakan ruang kelas sekolah/madrasah pelaksana. 1 Ruang paling lambat sudah siap 1 (satu) hari sebelum dimulai. Pengawas Ruang Pengawas Ruang Pendidikan Kesetaraan adalah pendidik pada SMP/ MTs, SMA/MA, SMK/MAK, Pondok Pesantren, SKB, BPKB, PKBM, dan BPPNFI yang memenuhi persyaratan sebagai Pengawas Pendidikan Kesetaraan. Pengawas ruang adalah guru yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti, dan memegang teguh kerahasiaan. Pengawas ruang harus menandatangani surat pernyataan bersedia menjadi pengawas ruang sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan harus hadir 45 menit sebelum ujian dimulai di lokasi sekolah/madrasah Pelaksana. 4. Pengawas ruang tidak diperkenankan untuk membawa alat komunikasi elektronik ke dalam ruang ujian. 5. Penempatan pengawas ruang ditentukan dengan sistem silang dalam satu kabupaten/kota. 6. Setiap ruangan diawasi oleh dua orang pengawas. Tata Tertib Pengawas Ruang Di Ruang Sekretariat a. Empat puluh lima (45) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di lokasi sekolah/madrasah penyelenggara ; b. Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari Ketua Panitia Tingkat Satuan Pendidikan; c. Pengawas ruang mengisi dan menandatangani pakta integritas; d. Pengawas ruang menerima bahan yang berupa naskah soal, amplop pengembalian LJ, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan ;