Aplikasi Web Direktori Jurnal Menggunakan Feature Harvester Metadata Artikel

dokumen-dokumen yang mirip
Aplikasi Web Direktori Jurnal Menggunakan Feature Harvester Metadata Artikel

Pembuatan Aplikasi Konversi Metadata Menggunakan Standar Open Archive untuk Koleksi Artikel Elektronik Pusat Penelitian Universitas Kristen Petra

PENGEMBANGAN FITUR MEMBER AREA PADA MESIN HARVESTER PUBLIC KNOWLEDGE PROJECT

Abstrak. Kata Kunci :Repository, Interoperabilitas, Open Access, Perpustakaan Digital, Harvester.

Penerapan Standar Metadata Dublin Core (DC) dan Open Archive Initiatif (OAI) di Fakultas Teknologi Industri UNISSULA

Modul VI BIBLIOGRAFI

BAB II LANDASAN TEORI

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO STATE UNIVERSITY. Institusional. Repository

INTEGRASI SISTEM PENDETEKSI PLAGIARISME DENGAN PORTAL PENYEDIA KONTEN ILMIAH

Matakuliah Otomasi Perpustakaan. Miyarso Dwi Ajie

UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO APLIKASI KONVERSI XML DATABASE SKRIPSI BERBASIS WEB. Rizky Yandhika.

PERANCANGAN WEBSITE PENJUALAN SECARA ONLINE MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL TUGAS AKHIR MIRA RIZKY S TANJUNG

Fitur Konseling Online pada Situs Pelayanan Rohani

MANUAL BOOK. Sistem Aplikasi Repository Eprints STISI Telkom

PERANCANGAN APLIKASI WEB SCRAPING UNTUK KOLEKSI KONTEN RESEP MASAKAN TRADISIONAL JAWA BERBASIS XML

KATA PENGANTAR. Jakarta, 17 September 2014 Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik. Ir. Dudy S. Sulaiman M.Eng. NIP

BAB 1 PENDAHULUAN. pengguna Internet harus tetap up-to-date dengan dokumen terbaru. Karena jumlah

REPOSITORI DIGITAL BERBASIS OAI DAN RANTAI KUTIPAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

Manual CMS Wordpress

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic.

ANALISIS PENERAPAN METADATA DUBLIN CORE DALAM DATABASE REPOSITORY UNIVERSITAS NEGERI MEDAN DEA JULIA N. SIREGAR

PETUNJUK TEKNIS PENGUNAAN APLIKASI INDARJI (INDEKS ARTIKEL JURNAL ILMIAH) UPT PERPUSTAKAAN POLINES

Pengelolaan Jurnal Elektronik

VISI & MISI. Visi Menjadi acuan pertama dan utama untuk akses informasi ilmiah demi pengembangan ilmu dan kemajuan peradaban bangsa

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Konsep Pemrograman Web

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Arsitektur Pertukaran Data Jurnal Digital

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III UJICOBA PENGEMBANGAN SISTEM CLEARINGHOUSE MENGGUNAKAN APLIKASI GEONETWORK OPENSOURCE

Pengenalan Internet. Arrummaisha A

BAB I PENDAHULUAN. masalah, keaslian penelitian, manfaat penelitian) dan juga tujuan penelitian.

Aplikasi Server Berbasis TCP/IP untuk Mendukung Penyampaian Materi Pembelajaran

e-journal Builder Digitalisasi data jurnal ke dalam sistem Open Journal System (OJS)

PANDUAN UNGGAH MANDIRI KARYA ILMIAH DOSEN 2016 Repository

Tutorial penggunaan CMS / Application By. Steph/IT/04/2010

BAB I PENDAHULUAN. konsumen. Inovatif dalam arti harus menjual produk-produk yang sesuai

DATABASE PERPUSTAKAAN

Interoperabilitas : pontensi, peluang, dan tantangan khususnya program open source untuk perpustakaan.

Konsep Pemrograman Web

MANUAL WEBSITE PROFILE Institut Agama Islam Negeri Walisongo

Pendahuluan. Membuka Repository STMIK AKAKOM

Repository Unitomo.ac.id

PEMANFAATAN MOBILE VOUCHER PADA APLIKASI M-COMMERCE UNTUK PEMESANAN FOOD DELIVERY BERBASIS TEKNOLOGI WAP

Manual Guide E-Skripsi

Pengguna CMS Joomla Oleh: Herman Dwi Surjono, Ph.D.

PANDUAN PENGELOLAAN E-PRINTS

LM107_Otomasi Perpustakaan

Pemanfaatan Digital Library dalam Jaringan Perpustakaan. Oleh: Siti Aminah, MKom Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Indonesia

PROGRESS REPORT USU REPOSITORY PERPUSTAKAAN USU TAHUN 2010

Implementasi Identifikasi Kendala Sistem Identifikasi Pengguna Administrator Pengujian Sistem Member Pengunjung atau umum HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGEMBANGAN SISTEM DATABASE HASIL SKRIPSI DAN TUGAS AKHIR PADA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO UNNES

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Bab ini membahas teori-teori yang dijadikan acuan tugas akhir ini.

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pendekatan perancangan sistem berorientasi objek. Perancangan sistem

PANDUAN DISCOVERY SEARCH PERPUSTAKAAN UGM

BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI. Client yaitu User Interface dan Function, dimana komponen User Interface

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

soal tes + ujian asil + ujian BUKU PANDUAN SISTEM MANAJEMEN KONTEN PADA PLATFORM MOODLE Buku Panduan CMS pada Platform Moodle 1

Modul Pengguna SCeLE

Untuk mendukung tugas akhir ini, diperlukan beberapa pengetahuan mendasar yang perlu diketahui. Pengetahuan mendasar tersebut meliputi :

64 Vol. 11 No. 1 Februari 2016 Jurnal Informatika Mulawarman

Petunjuk Penggunaan. Indonesia OneSearch. Oleh Ismail Fahmi, PhD

LPTIK Universitas Jambi

UKDW BAB I PENDAHULUAN

APLIKASI E-DOCUMENT PADA BURSA PENGETAHUAN KAWASAN TIMUR INDONESIA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

APLIKASI BERBASIS WEB PEMETAAN INFORMASI PADA GAMBAR BITMAP

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi semakin pesat sampai saat ini dengan terus dikembangkannya

Unand. Panduan Teknis Pengisian Repository Gudang Keilmuan Digital ICT UNAND. Pengisian Repository Unand

Konsep dan Perencanaan dalam Automasi Perpustakaan

Bab I Persyaratan Produk

Bab II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB I Pendahuluan. 1 Launching Business on the Web, David Cook and Deborah Sellers, QUE, 1995, hal 12.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PANDUAN PENGGUNAAN. Joomla! Versi 1.5. Oleh: Anon Kuncoro Widigdo

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan dan pembelian Tissue SMART NARENA

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

PANDUAN OPERASIONAL PROGRAM APLIKASI DSPACE UNTUK PENGELOLAAN USU REPOSITORY

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

E-COMMERCE BUTIK ANAYA COLLECTION BERBASIS WEB PHP DAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER TUGAS AKHIR. Oleh : ASWIN ROSADI NPM.

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

Cara Penggunaan Sistem

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

PANDUAN PENGGUNAAN REPOSITORY POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA

INSTRUKSI KERJA VALIDASI PUBLIKASI ILMIAH KELENGKAPAN PENGAJUAN GURU BESAR SISTEM MANAJEMEN MUTU AIRLANGGA INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM (AIMS)

PENGELOLAAN SISTEM INFORMASI KARYA ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

REPOSITORI INSTITUSI KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

RANCANG BANGUN WEB SERVICE SISTEM INFORMASI TERINTEGRASI GEREJA MASEHI INJILI DI MINAHASA (STUDI KASUS : GEREJA GMIM GETSEMANI LANSOT TOMOHON)

Transkripsi:

Aplikasi Web Direktori Jurnal Menggunakan Feature Harvester Metadata Artikel Iwan Handoyo Putro 1, Resmana Lim 2, Rocky Y. Dillak 3 1,2,3 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Kristen Petra Siwalankerto 121-131, Surabaya 60236 1 iwanhp@petra.ac.id, 2 resmana@petra.ac.id, 3 m23403056@john.petra.ac.id Abstrak Salah satu masalah yang dihadapi oleh peneliti adalah mendapatkan informasi tentang jurnal yang berisi hasil penelitian yang telah dikerjakan oleh peneliti lain dan berhubungan dengan topik yang sedang dikembangkannya. Hal tersebut menjadi penting agar peneliti dapat mengetahui riset yang telah dilakukan beserta hasilnya. Informasi ini akan membantu peneliti untuk tidak mengulang tema penelitian yang telah dikerjakan dan membantu pencarian referensi. Paper ini membahas sistem berbasis web yang dapat membantu para peneliti dalam melakukan penelitian. Sistem menggunakan fasilitas harvesting metadata artikel dan menyediakan informasi tentang jurnal dalam bentuk direktori direktori berdasarkan kategori yang telah didefinisikan. Hasil pengujian memperlihatkan sistem mampu menyusun kategori jurnal serta menambahkan informasi jurnal secara semi otomatis dari repository external ke dalam database lokal. Selain itu, penambahan informasi jurnal dapat juga dilakukan secara manual oleh administrator sistem. Kata kunci: Web, Direktori, Jurnal, Harvester 1. Pendahuluan Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya internet telah memungkinkan setiap orang dapat memperoleh informasi dengan mudah. Setiap pengguna internet dapat mencari informasi yang dibutuhkan hanya dengan cukup memasukan kata kunci yang ingin diinginkan ke dalam website pencarian. Dalam dunia penelitian kemudahan untuk mengetahui suatu informasi tentang sebuah penelitian adalah hal yang sangat dibutuhkan untuk menunjang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jaringan repositori digital yang terintegrasi dengan baik merupakan salah satu sarana yang bisa menjawab kebutuhan seperti yang telah disampaikan di atas. Dengan adanya repositori digital yang terintegrasi dengan baik peneliti bisa menjadi lebih produktif dalam berkarya. Hal ini dikarenakan peneliti bisa mengetahui riset apa yang sudah pernah dilakukan dan bagaimana hasilnya, sehingga peneliti tidak terjebak untuk melakukan riset yang pernah dilakukan orang lain, di samping juga bisa memudahkan peneliti untuk mencari referensi. Berdasarkan realita diatas maka dibutuhkan suatu sistem harvesting yang terhubung dalam jaringan repositori digital untuk memudahkan terjadinya pertukaran infromasi penelitian. Sistem harvesting yang akan diimplementasikan adalah sebuah harvester yang menggunakan standar Open Archives [1]. Open Archives merupakan teknologi yang bisa digunakan dan

diimplementasikan untuk melakukan standarisasi metadata dari koleksi digital karena selain Open Archives sudah banyak digunakan dan menunjukkan hasil yang baik, Open Archives juga memiliki keunggulan lain yaitu sudah disesuaikan dengan perkembangan teknologi web. 2. Open Archives OAI-PMH (Open Archives Initiatives-Protocol for Metadata Harvesting), merupakan metode untuk melakukan metadata harvesting yang tidak bergantung pada jenis platform yang digunakan [1]. Hal ini disebabkan penggunaan XML pada pertukaran metadata, menggunakan file berbasis teks saja, sehingga bisa diterima dan dipahami oleh semua sistem operasi. Proses pertukarannya juga dilakukan menggunakan protokol HTTP, yang juga digunakan dan dipahami oleh semua sistem operasi [2]. Metadata merupakan bentuk pengindentifikasian, penjelasan suatu data, atau diartikan sebagai struktur dari sebuah data [4]. Dicontohkan metadata dari katalog buku terdiri dari : judul, pengarang, penerbit, subyek dan sebagainya. Metadata yang biasa digunakan di perpustakaan adalah Marc dan Dublin Core [5, 6]. Gambar 1 menunjukkan contoh metode pertukaran data OAI-PMH: Gambar 1. Model Pertukaran Informasi di dalam OAI-PMH [7] Ada dua bagian yang penting dari OAI-PMH [1] yaitu: Data Provider atau disebut juga repository, merupakan server pada suatu jaringan yang bisa diakses dan memproses 6 macam OAI-PMH request, kemudian memberikan response berupa metadata yang sesuai dengan request yang diterima. Service Provider atau disebut juga harvester, merupakan bagian yang akan mengirim request lalu menerima response metadata dari repository. Kemudian metadata yang diterima akan diolah untuk memberikan layanan tambahan kepada pengguna harvester. Gambar 2 memperlihatkan gambaran hubungan antara repository dan harvester: Diperlihatkan sebuah harvester ( service provider ) dapat melakukan transaksi dengan banyak repository. Users Service Provider Service Provider Data Provider Data Provider Data Provider Data Provider Gambar 2. Hubungan User, Service Provider, dan Data Provider

3. Perancangan Sistem Gambar 3. Desain Sistem Keseluruhan Dalam sistem journal directory semua informasi yang berkaitan dengan jurnal akan di manage semi otomatis oleh administrator. Dalam hal ini informasi jurnal dan artikel akan diambil dari repository external sehingga pengguna dibatasi hanya dapat mengakses informasi jurnal berdasarkan kategori atau kata kunci. Pada paper ini pembahasan dan pengujian hanya akan dilakukan pada batasan repository internal. Pada Gambar 4, diperlihatkan pengguna melakukan query ke repository internal untuk mencari data jurnal atau artikel berdasarkan keyword yang dimasukan dalam form HTML. Gambar 4.Desain sistem menggunakan repository internal Gambar 5 memperlihatkan peta dari situs yang dibuat secara keseluruhan. Pengguna non administrator dapat mengakses semua menu yang ada kecuali semua menu di bawah menu login. Seorang pengguna dapat melakukan searching jurnal serta metadata article berdasarkan kategori jurnal atau kata kunci dan juga dapat memberikan komentar atas sebuah jurnal. Sedangkan seorang administrator setelah melakukan proses login maka akan masuk ke admin area. Seorang administrator dapat melakukan manage terhadap status jurnal, kategori jurnal, serta manage jurnal yang ada maupun melakukan penambahan jurnal. Penambahan jurnal baru, dapat dilakukan dengan dua cara yakni penambahan manual dan penambahan semi otomatis melalui proses searching ke http://journalseek.net. Informasi metadata artikel yang diambil dari repositori eksternal mengikuti standar metadata oai dublin core meliputi : Title: berisi judul dari sebuah record. Creator: berisi data pihak-pihak yang telah berperan dalam pembuatan resource. Description: berisi keterangan mengenai isi dari record. Subject: merupakan subyek dari isi record.

Publisher: pihak yang melakukan dan memiliki hak publikasi atas record. Contributor: pihak yang memberikan kontribusi dalam pembuatan record. Date: informasi mengenai waktu pembuatan record dilaksanakan. Type: merupakan tipe dari suatu isi record. Format: merupakan bentuk format file dari record. Identifier: penamaan terhadap record yang bersifat uniqe. Source: informasi mengenai tempat record bisa diperoleh. Language, merupakan bahasa yang digunakan dalam pembuatan record. Relation, informasi mengenai referensi dalam pembuatan record. Coverage, informasi mengenai ruang lingkup isi record. Rights, informasi mengenai rights yang terdapat pada suatu record. Gambar 5. Peta Situs Jurnal Direktori 4. Pengujian Pada bab ini akan dilakukan pengujian pada sistem Aplikasi Web Direktori Jurnal Ilmiah dengan Fasilitas Harvester Metadata Artikel. Pengujian yang dilakukan meliputi pencarian jurnal dan searching metadata artikel, 4.1. Pengujian Pencarian Jurnal Gambar 7. Hasil pencarian jurnal

Ada pengujian ini, pengguna mencari jurnal yang terkait dengan kata kunci tertentu. Kata kunci yang digunakan dalam percobaan ini adalah kata robot. Gambar 7 menunjukan hasil pencarian dimana akan ditampilkan informasi link URL dari jurnal yang bersangkutan. Gambar 8. Detail jurnal Sebuah link jurnal dapat memberikan informasi yang lebih lengkap. Field field yang ditampilkan dalam halaman ini antara lain : title, ISSN printed edition, ISSN electronic edition, publisher, issue, status, description, notes, e-journal link. Gambar 8 menampilkan detail sebuah jurnal dengan title Industrial Robot. Pada halaman ini juga tersedia link bagi pengguna untuk melihat metadata artikel dalam jurnal ini serta pengguna dapat memberi komentar atas jurnal tersebut. 4.2. Pengujian Searching Metadata Artikel Gambar 10. Menu search metadata artikel

Gambar 10 memperlihatkan menu pencarian metadata artikel. Halaman ini digunakan pengguna untuk melakukan pencarian terhadap metadata artikel yang ada dalam tabel oai_dc. Tabel tersebut menyimpan semua record metadata yang telah berhasil di harvest dari repository eksternal. Selanjutnya pengguna dapat melihat detil metadata artikel dengan mengikuti link yang tersedia. Dalam pengujian ini, keyword yang dipilih adalah robot. Gambar 11 memperlihatkan detil metadata artikel yang ditemukan. Gambar 11. Detail metadata artikel Kesimpulan 1. Berdasarkan hasil pengujian, dapat dilihat bahwa sistem ini mampu melakukan pencarian jurnal dan pencarian metadata artikel. 2. Sistem web direktori jurnal memudahkan pengguna untuk memperoleh informasi sebuah jurnal dengan lebih lengkap karena telah dikelompokan dalam bentuk direktori. 3. Dengan adanya fasilitas harvester metadata artikel maka metadata artikel sebuah jurnal dapat di harvest dari repositori eksternal dan simpan ke database lokal sehingga pengguna dapat melihat metadata artikel sebuah jurnal Daftar Pustaka [1] The Open Archives Initiative Protocol for Metadata Harvesting, http://www.openarchives.org/oai/openarchivesprotocol.html, diakses 6 Febuari 2009. [2] http://www.openarchives.org/, diakses 7 Febuari 2009. [3] http://www.oaforum.org/tutorial/english/page4.htm, diakses 12 Desember 2008. [4] Understanding Metadata, http://www.pdfdownload.org/pdf2html/pdf2html.php? url=http%3a%2f%2fwww.niso.org%2fpublications%2fpress%2funderstandingmetadata.pdf &images=yes, diakses 7 Febuari 2009. [5] Understanding MARC, http://www.loc.gov/marc/umb/, diakses 9 Febuari 2009. [6] http://dublincore.org/, diakses 8 Febuari 2009. [7] OAI Forum. Implementing OAI-PMH, http://www.oaforum.org/tutorial/english/page4.htm, diakses 12 Desember 2008.