BPS PROVINSI SULAWESI BARAT No. 49 /08/76/Th. X, 5 Agustus PERTUMBUHAN EKONOMI SULAWESI BARAT TRIWULAN II EKONOMI SULAWESI BARAT TRIWULAN II TUMBUH POSITIF MASING-MASING 6,18 PERSEN (Q TO Q); 4,57 PERSEN (Y ON Y); DAN 5,37 PERSEN (C TO C) Perekonomian Sulawesi Barat triwulan II yang diukur berdasarkan produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai 8,81 triliun Rupiah segkan atas dasar harga konstan 2010 mencapai 6,78 triliun Rupiah. Ekonomi Sulawesi Barat triwulan II mengalami pertumbuhan sebesar 6,18 persen (q to q). Dari pendekatan lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori administrasi pemerintahan, pertahanan jaminan sosial wajib sebesar 15,20 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen pengeluaran konsumsi pemerintah sebesar 95,51 persen. Adapun perekonomian Sulawesi Barat jika diukur berdasarkan triwulan yang sama tahun (y on y) mengalami pertumbuhan 4,57 persen. Pertumbuhan tertinggi sebesar 32,45 persen yang terjadi pada kategori jasa keuangan asuransi segkan dari sisi pengeluaran sebesar 11,80 persen pada komponen pengeluaran konsumsi pemerintah. Secara kumulatif (triwulan I-II) jika dibandingkan dengan kondisi yang sama tahun (c to c), ekonomi Sulawesi Barat tumbuh hingga 5,37 persen. Pertumbuhan tertinggi dari sisi lapangan usaha adalah pengadaan listrik gas yang tumbuh 27,09 persen. Segkan dari sisi pengeluaran sebesar 8,07 persen pada komponen pembentukan modal tetap bruto (PMTB). Pada skala regional di Kawasan Sulawesi Maluku Papua, pertumbuhan ekonomi tertinggi secara q to q terjadi di Sulawesi Tenggara dengan tingkat pertumbuhan sebesar 7,86 persen. Adapun jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun, tertinggi di Sulawesi Tengah sebesar 15,52 persen. Segkan secara kumulatif hingga triwulan II pertumbuhan tertinggi terjadi di Sulawesi Tengah yang sebesar 14,38 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus 1
A. PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Barat Triwulan II Terhadap Triwulan I (q-to-q) (2.52) 5.63 Grafik 1. Pertumbuhan q to q PDRB Sulawesi Barat (Persen) Menurut Triwulan, 2013-0.15 4.77 (5.06) 7.88 I II III IV I II III IV I II III IV I II 2013 2014 6.18 (7.22) Kinerja ekonomi Sulawesi Barat triwulan II tumbuh sebesar 6,18 persen. Lebih baik dari triwulan sebelumnya yang mengalami kontraksi sebesar 7,22 persen. Capaian pertumbuhan pada triwulan II, terlihat lebih bagus dari triwulan yang sama pada tahun 2014 yang sebesar 4,77 persen. Akan tetapi sedikit melambat jika dibandingkan pada triwulan II yang sebesar 7,88 persen. Selengkapnya Grafik 1. Meningkatnya perekonomian Sulawesi Barat pada triwulan II lebih disebabkan oleh faktor siklikal, dimana pada triwulan II aktivitas lapangan usaha sudah mulai bergerak menghasilkan nilai tambah yang lebih besar. Pada triwulan I, cenderung lapangan usaha mengalami kontraksi, segkan pada triwulan II hanya menyisakan kategori industri pengolahan yang mengalami kontraksi sebesar 3,76 persen. Kategori pertanian, kehutanan perikanan sebagai kontributor utama, pada triwulan II tumbuh sebesar 7,45 persen mengalami pertumbuhan yang lebih cepat dari triwulan sebelumnya yang hanya sebesar 2,39 persen. Pada kondisi ini terdapat tiga lapangan usaha dengan pergerakan pertumbuhan yang mencapai dua digit. Pertumbuhan tertinggi adalah kategori administrasi pemerintahan, pertahanan jaminan sosial wajib yang tumbuh sebesar 15,20 persen. Kategori lainnya adalah pertambangan penggalian (14,26 persen); kategori transportasi pergugan yang sebesar 13,65 persen jasa keuangan asuransi sebesar 12,35 persen Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Barat Triwulan II Terhadap Triwulan II (y-on-y) Pert. Ek Kontrib usi -1.92 Grafik 2. Kinerja Beberapa Kategori Menurut Lapangan Usaha di Sulawesi Barat Triwulan II (Persen) -6.2-0.82-0.7 32.45 0.59 Pertanian Industri Jasa Keuangan 0.01 25.74 23.65 Peng. Listrik 1.75 Adm. Pem. Pada triwulan II ekonomi Sulawesi Barat tumbuh 4,57 persen bila dibandingkan triwulan II (y-on-y). Pertumbuhan terjadi pada hampir seluruh lapangan usaha kecuali kategori pertanian, kehutanan perikanan kategori industri pengolahan mengalami penurunan masing-masing sebesar 1,92 persen 6,20 persen. 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus
Kategori jasa keuangan asuransi merupakan lapangan usaha yang memiliki pertumbuhan tertinggi sebesar 32,45 persen. Lapangan usaha ini berkontribusi 0,59 persen dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat. Lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi berikutnya adalah kategori pengadaan listrik gas yang tumbuh sebesar 25,74 persen kategori administrasi pemerintahan, pertahanan jaminan sosial wajib sebesar 23,65 persen. Kedua lapangan usaha ini masing-masing menyumbang 0,01 persen 1,75 persen dalam pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat pada triwulan II. Selengkapnya Grafik 2. Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Barat Kumulatif Triwulan I-II Terhadap Triwulan I-II Grafik 3 Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Barat Secara Kumulatif (c to c, Persen), Triwulan II 2014-0.02 6.68 7.19 5.37 2014 Grafik 4 Pertumbuhan Kontribusi Pertumbuhan Ekonomi Beberapa Lapangan Usaha di Sulawesi Barat Secara Kumulatif (c to c, Persen), Triwulan II 0.46 27.09 24.53 13.92 Peny. Listrik Jasa Keuangan 0.6 Pert. Ek Kontribus i 0.07 0.17 13.84 0.69 Infokom Pertanian Jasa Pendidikan Perekonomian Sulawesi Barat triwulan I-II jika dibandingkan dengan triwulan yang sama tahun mengalami pertumbuhan sebesar 5,37 persen. Pertumbuhan ini lebih rendah dari kinerja pada triwulan yang sama tahun 2014 yang masing-masing sebesar 6,68 persen 7,19 persen. Kinerja ini diharapkan dapat terus meningkat hingga satu semester kedepan. Selengkapnya Grafik 3. Selama triwulan I-II, lapangan usaha dengan tingkat pertumbuhan ekonomi paling besar adalah kategori pengadaan listrik gas yang tumbuh hingga 27,09 persen. Kemudian diikuti kategori jasa keuangan asuransi yang sebesar 24,53 persen. Kontribusi kedua lapangan usaha ini dalam perekonomian Sulawesi Barat masih di bawah sepuluh persen dengan besaran masing-masing sebesar 0,02 persen 0,46 persen. Selengkapnya Grafik 4. Lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi ketiga adalah kategori informasi komunikasi yang tumbuh sebesar 13,92 persen. Lapangan usaha ini menyumbang 0,60 persen terhadap total pertumbuhan perekonomian di Sulawesi Barat. Adapun pertanian sebagai penggerak utama perekonomian di Sulawesi Barat, hingga triwulan II menyumbang 42,28 persen terhadap perekonomian dengan capaian pertumbuhan sebesar 0,17 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus 3
B. PDRB MENURUT PENGELUARAN Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II Terhadap Triwulan II (y-on-y) Grafik 6. Pertumbuhan PDRB Beberapa Komponen Pengeluaran y on y (Persen) Triwulan II 4.25 Dari sisi PDRB Pengeluaran, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat triwulan II- terhadap triwulan II- (y on y) mencapai 4,57 persen. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PKP) sebesar 11,80 persen diikuti oleh Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 10,48 persen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PKRT) sebesar 6,86 persen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (PKLNPRT) 4,25 persen, segkan komponen lainnya mengalami pertumbuhan negatif. Struktur PDRB Sulawesi Barat menurut pengeluaran pada triwulan II- tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Aktivitas permintaan (akhir) terhadap barang jasa masih didominasi oleh komponen PKRT yang mencapai 52,77 persen dari PDRB Sulawesi Barat atas dasar harga berlaku. Komponen lain yang berkontribusi besar secara berturut-turut adalah Ekspor Barang Jasa (50,90 persen), Pembentukan Modal Tetap Bruto (30,22 persen), Pengeluaran Konsumsi Pemeritah (19,40 persen), Perubahan Inventori relatif kecil (2,03 persen). Di sisi lain, Impor Barang Jasa berkontribusi sekitar 50,19 persen, namun impor merupakan faktor pengurang dalam PDRB. 8.72 3.18 2.34 6.86 10.48 6.24 1.99 Lainnya PMTB 1.56 1.89 3.19 2.69 2.62 PKRT 11.80 PKLNPRT PKRT PMTB PKP Grafik 7. Sumber Pertumbuhan Beberapa Komponen Pengeluaran y on y (Persen) 4.57 0.06 Triw II- Triw I- Triw II- Berdasarkan sumber pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat pada triwulan II- (y on y), sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari komponen PKRT (2,62 persen), yang diikuti oleh komponen PMTB (1,89 persen), Segkan sumber pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat dari komponen-komponen lainnya hanya sebesar 0,06 persen 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II Terhadap Triwulan I (q-to-q) Grafik 5. Pertumbuhan PDRB Sulawesi Barat q to q 2014- PDRB PKRT I_14 II_14 III_14 IV_14 I_15 II_15 III_15 IV_15 I_16 II_16 Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat pada triwulan II- terhadap triwulan I- (q to q) mencapai 6,18 persen. Pertumbuhan terjadi di hampir seluruh komponen PDRB pengeluaran. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen PKP sebesar 95,51 persen, diikuti komponen Impor Barang Jasa (17,38 persen), PMTB (8,89 persen), Ekspor Barang Jasa (8,73 persen), PKRT (2,56 persen) PKLNPRT (1,89 persen). Pertumbuhan Ekonomi Semester I (c-to-c) Grafik 8. Pertumbuhan Beberapa Komponen Pengeluaran c-to-c (Persen) Semester I 4.46 5.72 5.94 8.07 PKLNPRT PKP PKRT PMTB Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat selama semester I- mencapai 5,37 persen (c to c), melambat jika dibandingkan dengan pertumbuhan pada periode yang sama tahun yang mencapai 7,19 persen. Pertumbuhan tertinggi selama semester I- dicapai oleh komponen PMTB (8,07 persen), diikuti oleh PKRT (5,94 persen), PKP (5,72 persen), PKLNPRT 4,46 persen Ekspor Barang Jasa (4,44 persen). Segkan komponen lainnya mengalami pertumbuhan negatif selama semester I-. C. PERBANDINGAN PERTUMBUHAN TRIWULAN II DI KAWASAN SULAMPUA Perekonomian di Kawasan Sulampua (q to q) pada triwulan II terlihat bahwa Sulawesi Tenggara mengalami pertumbuhan paling tinggi sebesar 7,86 persen. Adapun Sulawesi Barat menempati pertumbuhan tertinggi kelima dengan capaian 6,18 persen. Pada kondisi ini hanya Gorontalo yang Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus 5
mengalami kontraksi hingga 0,12 persen. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun, hampir semua provinsi mengalami pertumbuhan positif dimana Sulawesi Tengah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 15,52 persen. Secara kumulatif triwulan I-II dibanding kondisi yang sama tahun, perekonomian di Kawasan Sulampua juga terlihat bervariasi. Pertumbuhan tertinggi sebesar 14,38 persen ada di Sulawesi Tengah. Selengkapnya Grafik 9. Grafik 9. Perbandingan Pertumbuhan Ekonomi Provinsi di Kawasan Sulampua q to q; y on y c to c Triwulan II (Persen) 15.52 14.38 q to q y on y c to c 7.64 6.14 6.06 4.02 8.05 6.99 7.75 7.86 6.82 6.17 6.04 5.40 6.18 6.48 5.37 6.07 4.57 3.56 5.64 5.39 3.13 4.43 3.38 7.72 Sulut Sulteng Sulsel Sultra Gor Sulbar Maluku Malut Pabar Papua (0.12) (3.43) -3.69 (5.91) 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus
Tabel 1. PDRB Sulawesi Barat Atas Dasar Harga Berlaku Konstan 2010 (Miliar Rupiah) Menurut Lapangan Usaha Triwulan I-II Triwulan I-II Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, Perikanan Berlaku Konstan 3 273 3 739 3 444 3 747 2 475 2 779 2 537 2 726 Pertambangan Penggalian 158 173 179 204 123 133 133 152 Industri Pengolahan 759 854 804 807 657 733 715 688 Pengadaan Gas Listrik Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah Daur Ulang 2 2 3 3 3 4 4 5 11 12 13 13 10 10 11 11 Konstruksi 545 577 625 675 431 453 476 515 Perdagangan Besar Eceran; Reparasi Mobil Sepeda Motor Transportasi Pergugan Penyediaan Akomodasi Makan Minum Informasi Komunikasi Jasa Keuangan Asuransi 791 857 877 925 606 647 640 672 118 123 119 134 98 102 99 113 17 18 19 21 14 15 16 17 293 298 337 345 269 272 305 312 152 152 182 207 119 117 138 155 Real Estat 217 223 240 244 175 179 187 189 Jasa Perusahaan 6 6 6 6 6 6 6 6 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan Jaminan Sosial Wajib 577 580 635 740 478 479 514 592 Jasa Pendidikan 349 351 397 419 310 311 345 362 Jasa Kesehatan Kegiatan Sosial 145 149 169 171 121 121 135 135 Jasa Lainnya 131 138 145 152 114 118 121 127 PDRB Sulawesi Barat 7 544 8 252 8 196 8 812 6 007 6 480 6 382 6 776 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus 7
Tabel 2. Struktur PDRB Sulawesi Barat Atas Dasar Harga Berlaku Konstan 2010 (Persen) Menurut Lapangan Usaha Triwulan I-II Triwulan I-II Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, Perikanan Berlaku Konstan 43,39 45,32 42,02 42,52 41,20 42,89 39,75 40,23 Pertambangan Penggalian 2,10 2,10 2,18 2,32 2,04 2,05 2,08 2,24 Industri Pengolahan 10,06 10,35 9,82 9,16 10,93 11,32 11,20 10,15 Pengadaan Gas Listrik Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah Daur Ulang 0,03 0,03 0,04 0,03 0,06 0,06 0,07 0,07 0,15 0,15 0,16 0,15 0,16 0,16 0,17 0,17 Konstruksi 7,22 6,99 7,62 7,67 7,17 6,99 7,46 7,60 Perdagangan Besar Eceran; Reparasi Mobil Sepeda Motor Transportasi Pergugan Penyediaan Akomodasi Makan Minum Informasi Komunikasi Jasa Keuangan Asuransi 10,49 10,38 10,70 10,50 10,08 9,99 10,03 9,92 1,56 1,49 1,45 1,52 1,63 1,57 1,55 1,66 0,23 0,22 0,23 0,24 0,24 0,23 0,24 0,25 3,88 3,61 4,11 3,91 4,48 4,20 4,77 4,60 2,01 1,84 2,23 2,35 1,97 1,81 2,17 2,29 Real Estat 2,87 2,70 2,93 2,77 2,92 2,76 2,93 2,78 Jasa Perusahaan 0,08 0,08 0,08 0,07 0,09 0,09 0,09 0,09 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan Jaminan Sosial Wajib 7,64 7,02 7,75 8,39 7,96 7,39 8,06 8,74 Jasa Pendidikan 4,63 4,26 4,84 4,75 5,16 4,80 5,41 5,34 Jasa Kesehatan Kegiatan Sosial 1,93 1,81 2,07 1,94 2,01 1,87 2,11 1,99 Jasa Lainnya 1,74 1,67 1,77 1,72 1,90 1,82 1,90 1,87 PDRB Sulawesi Barat 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 8 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus
Tabel 3. Pertumbuhan PDRB Sulawesi Barat Atas Dasar Harga Konstan 2010 (Persen) Menurut Lapangan Usaha Triwulan Triwulan II Lapangan Usaha c to c y on y q to q sog q to q Pertanian, Kehutanan, Perikanan 0,17-1,92 7,45 2,96 Pertambangan Penggalian 11,49 14,30 14,26 0,30 Industri Pengolahan 0,91-6,20-3,76 (0,42) Pengadaan Listrik Gas 27,09 25,74 3,54 0,00 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah Daur Ulang 10,70 9,41 3,21 0,01 Konstruksi 12,07 13,59 8,15 0,61 Perdagangan Besar Eceran; Reparasi Mobil Sepeda Motor 4,76 3,87 5,03 0,50 Transportasi Pergugan 6,29 10,87 13,65 0,21 Penyediaan Akomodasi Makan Minum 10,00 11,21 7,53 0,02 Informasi Komunikasi 13,92 14,58 2,40 0,11 Jasa Keuangan Asuransi 24,53 32,45 12,35 0,27 Real Estat 5,99 5,48 1,00 0,03 Jasa Perusahaan 4,06 1,60 0,42 0,00 Administrasi Pemerintahan, Jaminan Sosial Wajib Pertahanan 15,62 23,65 15,20 1,22 Jasa Pendidikan 13,84 16,34 4,80 0,26 Jasa Kesehatan Kegiatan Sosial 11,37 11,21 0,10 0,00 Jasa Lainnya 7,09 7,84 4,72 0,09 PDRB Sulawesi Barat 5,37 4,57 6,18 6,18 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus 9
Tabel 4 PDRB Sulawesi Barat (Miliar Rupiah) Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku Harga Konstan 2010 Komponen Triw I- Harga Berlaku Harga Konstan 2010 Triw Triw Triw Triw Triw Triw Triw II- I- II- I- II- I- II- (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 4 086 4 191 4 532 4 650 3 228 3 254 3 390 3 477 2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 58 61 65 66 46 47 48 49 3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 768 1 377 833 1 710 600 1 003 574 1 121 4. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 2 214 2 317 2 423 2 663 1 683 1 751 1 777 1 935 5. Perubahan Inventori 214 167 142-339 199 131 67-157 6. Ekspor Barang Jasa 3 373 4 077 3 766 4 485 2 811 3 366 3 090 3 361 7. Dikurangi Impor Barang Jasa 3 169 3 938 3 565 4 423 2 560 3 072 2 564 3 010 PDRB 7 544 8 252 8 196 8 812 6 007 6 480 6 382 6 776 Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Sulawesi Barat Menurut Pengeluaran Triwulan II- Tahun Dasar 2010 (persen) Sumber Komponen q to q y on y c to c Pertumbu han (q to q) (1) (2) (3) (4) (5) 1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 2,56 6,86 5,94 2,62 2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 1,89 4,25 4,46 0,03 3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 95,51 11,80 5,72 0,62 4. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 8,89 10,48 8,07 1,89 5. Perubahan Inventori -336,15-220,14-127,49-2,86 6. Ekspor Barang Jasa 8,73-0,17 4,44 1,87 7. Dikurangi Impor Barang Jasa 17,38-2,03-1,05-0,40 PDRB 6,18 4,57 5,37 4,57 10 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus
Tabel 6 Struktur PDRB Sulawesi Barat Menurut Pengeluaran Triwulan I-, Triwulan II-, Triwulan I- Triwulan II- (persen) Komponen Triw I Triw II Triw I Triw II (1) (2) (3) (4) (5) 1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 54,16 50,79 55,30 52,77 2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 0,78 0,73 0,79 0,75 3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 10,18 16,68 10,17 19,40 4. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 29,35 28,08 29,57 30,22 5. Perubahan Inventori 2,83 2,03 1,74-3,85 6. Ekspor Barang Jasa 44,71 49,41 45,95 50,90 7. Dikurangi Impor Barang Jasa 42,00 47,72 43,51 50,19 PDRB 100,00 100,00 100,00 100,00 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus 11
BPS PROVINSI SULAWESI BARAT Informasi lebih lanjut hubungi: Suntono, SE., M.Si. Kepala Ba Pusat Statistik ProvinsiSulawesi Barat e-mail : suntono@bps.go.id M. La bi, S.Si., MM. Kepala Big Neraca Wilayah Analisis Statistik e-mail: mlabi@bps.go.id 12 Berita Resmi Statistik Provinsi Sulawesi Barat No. 49/08/76/Th. X, 5 Agustus