BAB IV ANALISIS PRAKTEK PELAKSANAAN SISTEM PASSIVE INCOME PADA MULTI LEVEL MARKETING SYARIAH DI PT. K-LINK INTERNATIONAL

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS TERHADAP PRAKTEK SISTEM MARKETING HAJI DAN UMRAH DI KBIHRAUDHLATUSY SYARIFAH AL- MUFTI

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu pola bisnis yang saat ini sangat marak dilakukan adalah

KEDUDUKAN HUKUM MLM. SHARIA COMPLIANCE By Dr. H. Ardito Bhinadi, M.Si

"We Turn From Zero to Hero"

BAB II. dipraktikkan oleh masyarakat. Selain itu, praktik penjualan barang dan

"INI YANG ANDA BUTUHKAN kesehatan, kebebasan finansial dan Kebebasan Waktu "

APA SIH MLM..??? Pemasaran yang dilakukan melalui banyak level atau tingkatan, biasanya menggunakan mata rantai Up Line- Down Line.

FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL No : 75/DSN MUI/VII/2009 Tentang PEDOMAN PENJUALAN LANGSUNG BERJENJANG SYARIAH (PLBS)

BAB I PENDAHULUAN. konsumen agar setia dengan produk yang dijual.caranya sangat beragam di antaranya

"Peluang Bisnis K-Link akan memberi anda kesehatan, kebebasan finansial dan Kebebasan Waktu "

BAB IV (MLM) KANGZEN KENKO INDONESIA BERDASARKAN FATWA DSN MUI NOMOR 75/DSN/MUI/VII/2009

BAB V PEMBAHASAN. A. Sistem Pemasaran Umrah dan Haji Plus PT. Arminareka Perdana. pemasaran yang dijalankan oleh PT. Armina Utama sukses yang kemudian

BAB III PRAKTIK SISTEM MULTI LEVEL MARKETING SYARIAH DI PT. K-LINK NUSANTARA

BAB VI PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Mekanisme penjualan yang dijalankan oleh PT. Arminareka Perdana

JESTTVol.1No.4April 2014

(Prespektif Fatwa DSN-MUI No: 75/DSN-MUI/VII/2009 Tentang Penjualan. Langsung Berjenjang Syariah)

Manifestasi MLM dalam Perspektif Syariah terhadap Paradoks dan Euforia Masyarakat Indonesia. Oleh: Wening Purbatin Palupi Soenjoto

TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG INSENTIF PASSIVE INCOME PADA MULTI LEVEL MARKETING SYARIAH DI PT. K-LINK INTERNATIONAL

F A T W A MAJELIS PERMUSYAWARATAN ULAMA ACEH NOMOR : 8 TAHUN 2010 TENTANG PENGUATAN EKONOMI SYARIAH DAN

BAB I PENDAHULUAN. pedoman kepada manusia yang berhubungan dengan pencipta-nya dan. hubungan manusia dengan sesamanya. Yang bertujuan agar kehidupan

Multi-Level Marketing (MLM) Perspektif Ekonomi Islam

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Hubungan bermasyarakat dapat dibangun melalui kepentingan yang

Halal Network atau Multi Level Marketing Berbasis

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan yang menggunakan sistem pemasaran berupa MLM (Multi level

Sistem Multi Level Marketing?

BAB I PENDAHULUAN. Setiap individu hidup bersama dengan individu lainnya sehingga

Marketing Plan MyGoldenDuck

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penerapan nilai-nilai Islam dalam menjalankan bisnis sangat penting

BAB I PENDAHULUAN. kosmetik dan barang perawatan tubuh untuk kebutuhan sehari hari, dengan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. hasil penelitian secara terperinci akan dijabarkan sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan untuk dapat bersaing dan bertahan. Menghadapi kenyataan

Multi Level Marketing (MLM) adalah sebuah metode pemasaran

Rate Registrasi : 1 Poin Value (VP) = Rp ,Setiap Paket akan mendapat Reload Poin sebesar

I. PENDAHULUAN. Seiring dengan bertambah pesatnya jumlah penduduk di Indonesia dalam era globalisasi dewasa

a. Secara Online : iklan baris gratis, iklan berbayar, Fb, Twitter, YM,

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara

BAB V PEMBAHASAN. A. Sistem Marketing Network PT Herba Penawar Alwahida Indonesia (HPAI)

E-book for new member volume 5 Tabel system bisnis Oriflame dan penjelasannya.

Barang siapa mengamalkan sesuatu yang tidak ada contohnya dari kami maka akan tertolak (Riwayat Muslim)

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Madu Nusantara, telah dituhjuk menjadi distributor resmi yang memasarkan produkproduk

OPERASIONALISASI MULTI LEVEL MARKETING ORIFLAME DI PONOROGO DALAM TINJAUAN FATWA DSN MUI SKRIPSI

PANDANGAN TENTANG MLM

MULTILEVEL MARKETING MILIONAIRE CLUB INDONESIA (MCI) DALAM PERSPEKTIF UNDANG UNDANG NO

BAB II FATWA DSN-MUI NO: 75/DSN-MUI/VII/2009 TENTANG PEDOMAN PENJUALAN LANGSUNG BERJENJANG SYARIAH (PLBS)

Rencana Penjualan dan Pemasaran

BAB IV ANALISIS BISNIS BIRO PERJALANAN HAJI DAN UMROH PT ARMINAREKA DALAM PERSPEKTIF FATWA DSN NO:83/DSN-MUI/VI/2012

Proteksi Sistem Informasi Multi Level Marketing PT. Mass Network

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, baik di tingkat regional, nasional, ataupun internasional. Bisnis selalu

Mengenal istilah-istilah di Oriflame with NLC!

BAB II FATWA DSN-MUI NO: 75/DSN-MUI/VII/2009 TENTANG PEDOMAN PENJUALAN LANGSUNG BERJENJANG SYARIAH (PLBS)

jarum suntik atau takut operasi, maka alternatif pengobatan lain dapat ditempuh. Salah satunya adalah memanfaatkan herbal yang berkhasiat obat.

TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG INSENTIF PASSIVE INCOME PADA MULTI LEVEL MARKETING SYARIAH DI PT. K-LINK INTERNATIONAL

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia mengalami Krisis Moneter sejak tahun 1997, dan

Efektivitas Sistem Pemasaran Berjenjang

Konsep Multi Level Marketing?

BAB V PENUTUP. syariah yaitu Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia Nomor

MARKETING PLAN DNA MACAM-MACAM BONUS PAKET PRODUK UNGGULAN

BAB I PENDAHULUAN. khususnya akomodasi, segmen pasarnya adalah tamu yang datang untuk

PENJUALAN LANGSUNG BERJENJANG JASA LAYANAN UMRAH DAN HAJI PLUS DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan baru muncul, sehingga menyebabkan persaingan semakin ketat.

Ketentuan khusus untuk mendapatkan kedalaman Bonus Jaringan (BJ) adalah sebagai berikut : Keterangan tabel prosentase kedalaman Bonus Jaringan :

BAB 1 PENDAHULUAN. dan globalisasi bukanlah sesuatu yang aneh. Hal ini menyebabkan secara otomatis

BAB II. No. 83/DSN-MUI/VI/2012. A. Fatwa Dewan Syariah Nasional No: 83/DSN-MUI/VI/2012 Tentang

BAB III PELAKSANAAN KOMUNIKASI PEMASARAN ISLAM DAN PEREKRUTAN ANGGOTA BARU DI PERUSAHAAN MULTI LEVEL MARKETING K-LINK SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. stabilitas negara, maka negara telah berupaya mencapai tujuan negara untuk

TRAINING PERFORMANCE DISCOUNT. Belajar yuk!

BAB II TINJAUAN PUSTAKA.,حج Islam yang lima, yang mana secara lafaz haji berasal dari bahasa Arab

G O L D PLATINUM SILVER. 3 Set. 7 Set. 1 Set. Rp.3,9jt. Rp.9,1jt. Rp.1,3jt. 7 SET (14 Box Produk) 3 SET (6 Box Produk) 1 SET (2 Box Produk)

BAB I PENDAHULUAN. MLM atau Multi Level Marketing merupakan salah satu jenis sistem

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Sistem Multi Level Marketing Dalam Pembiayaan Haji dan Umrah

BAB I PENDAHULUAN. langsung (direct selling), sistem penjualan langsung ini tentunya mengizinkan

BAB I PENDAHULUAN. Salah satunya ialah sistem pemasaran jaringan atau network marketing atau

TEAM BOND TRAINING SYSTEM PRODUCT BUILDER TRAINING STEP 4. How the system works. Bagaimana sistem ini bekerja

BAB IV PAPARAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS ETIKA ISLAM DALAM PENGELOLAAN BISNIS PENGEMBANG PERUMAHAN DI PT. SYSSMART SEJAHTERA SURABAYA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Multi Level Marketing disebut juga dengan Networking Marketing

BAB I PENDAHULUAN. kehancuran. Jika ingin memperoleh kehidupan yang lebih baik maka harus

PT MAX MANDIRI INTERNATIONAL

PERATURAN UMUM DAN KODE ETIK DISTRIBUTOR PT. Tridaya Sinergi Indonesia

Salam Sukses. Kesuksesan Anda bersama Nutrend International merupakan kebanggaan bagi kami

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. langsung yang berkantor pusat di Wisma K-Link Jalan Kuchai Maju 2 no:45, Off

BAB II PANDANGAN HUKUM ISLAM TENTANG INCOME (PENDAPATAN ) Pendapatan adalah penerimaan bersih seseorang, baik berupa uang

VISI KAMI. Wealth Maximizer Plan BAGI PARA SALES LEADER PENGHASILAN LEBIH BANYAK ADALAH MENJADI PERUSAHAAN TERKEMUKA

Penjelasan Bonus Pasangan Harian

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan di Indonesia. Hal ini diperkuat dengan munculnya Undang-Undang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perbankan syariah atau yang dikenal dengan Islamic Banking, pada awalnya

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN KEMITRAAN. PENYELENGGARA PERJALANAN UMRAH DAN HAJI PLUS (Studi

BAB IV. Seperti di perbankan syari ah Internasional, transaksi mura>bah}ah merupakan

BISNIS MULTI LEVEL MARKETING (MLM)

KODE ETIK FLASHIN. BAB I Ketentuan Umum. Pasal 1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS PENERAPAN AKAD WADI AH PADA PRODUK TABUNGAN ZIARAH DI KOPENA PEKALONGAN

KODE ETIK, PERATURAN DAN TATA TERTIB PERUSAHAAN JoyBiz Revisi 2. KODE ETIK PERUSAHAAN JoyBiz

BAB I PENDAHULUAN. Februari Kampanye ``Stop Bayar Pajak`` tersebut menyuarakan

BAB I PENDAHULUAN. menghimpun dana dari masyarakat yang kelebihan dana (surplus of fund).

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. A. Mekanisme Pembiayaan Konsumtif di KOPSIM NU Batang

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP TRANSAKSI DERIVATIF SYARIAH PERDAGANGAN BERJANGKA DAN KOMODITI DI PT BURSA BERJANGKA JAKARTA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

MARKETING PLAN Efektif 1 Oktober 2009

Keuntungan ini diperoleh ketika anda menjual langsung produk Avail kepada konsumen. Harga Konsumen : Rp Harga Distributor : Rp. 240.

BAB I PENDAHULUAN. diterima dan dikonsumsi oleh konsumen serta bermanfaat bagi mereka. Salah satu

Transkripsi:

64 BAB IV ANALISIS PRAKTEK PELAKSANAAN SISTEM PASSIVE INCOME PADA MULTI LEVEL MARKETING SYARIAH DI PT. K-LINK INTERNATIONAL A. Insentif Passive Income di PT. K-Link International Dalam pembagian bonus di PT. K-LINK International dilakukan secara adil dan tidak ada eksploitasi secara sepihak. Bonus yang didapatkan oleh member sesuai dengan hasil penjualan produk. Ketika member tersebut dapat menjual produk sesuai dengan target perusahaan, sehingga member tersebut berhasil tutup poin, maka member tersebut akan mendapatkan bonus yang tinggi. Bonus yang didapat tidak berasal dari hasil penjualan jaringan bawahnya; dengan kata lain, member tersebut. mendapatkan bonus tanpa melakukan penjualan, perekrutan anggota serta memberi training terhadap jaringan bawahnya. Di PT. K-Link International dalam pembagian bonus ada keuntungan langsung (20%) yaitu pada Plan A dan pada Plan B yang memberikan kemudahaan dan keuntungan untuk member baru ataupun member yang sudah lama bergabung, artinya mendapatkan bonus walaupun baru bergabung di PT. K-Link. Ini terlihat ketika seorang konsumen member membeli Produk K-Cholorophyll kepada member dengan harga Rp.117.0000,-. Jika yang membeli adalah konsumen non member harganya Rp. 140.000,-. 64

65 Jadi, dari hasil penjualan tersebut, keuntungan langsung 20% yang dapat diperoleh adalah Rp. 23000,-.. 1 Bonus yang diberikan kepada member PT. K-Link International ini diberikan ketika dilakukan transaksi (akad) penjualan sesuai dengan target produk atau jasa yang dilakukan. Ini terlihat ketika seorang member hanya mendapatkan bonus Rp.1.100,-, maka akan diberikan Rp.1.100, - juga. Tanpa ada tambahan yang tidak jelas. Kemudian dalam setiap pembagian bonus tidak ada eksploitasi antara anggota yang lama dengan anggota yang baru masuk. Jadi, pemberian bonus yang diberikan bukan karena lamanya masuk sebagai member, tetapi dari hasil penjualan produk dalam jumlah yang besar serta perekrutan dan pembinaan jaringan yang dilakukan. Di K-Link berkesempatan mendapatkan peringkat atau jenjang karir, Peringkat di K-link juga menentukan tinggi rendahnya penghasilan yang di capai. Cara cepat untuk kenaikan peringkat miliki 3 Frontline (3 Kaki), dan pada ke 3 Frontline / kaki juga dianjurkan untuk melakukan hal yang sama, Lakukan pembinaan ke tiga frontline, ajarkan kepada mereka masing-masing untuk memiliki 3 Frontline (3 Kaki) juga. Lakukan penduplikasian secepatnya. Sistem kenaikan peringkat dalam K-Link memiliki keunggulan antara lain : 1. Tidak ada batas waktu 2. Satu naik peringkat semua naik peringkat 1 Wawancara dengan Ibu Ivan (Royal Crown Ambassador) pada tanggal 21 Maret 2012.

66 3. Tidak akan pernah turun peringkat 4. Keuntungan dibagi secara proporsional 5. Kenaikan peringkat berdasarkan akumulasi penjualan. Peringkat Jenjang karir, Syarat- syaratnya: 3% Member Akumulasi Belanja Pribadi dan Grup 100 BV 6% Senior Member, Akumulasi belanja Pribadi dan Group 400 BV 9% Supervisor, Akumulasi Belanja Pribadi dan Grup 2000 BV 12% Assisten manager, Akumulasi Belanja Pribadi dan Grup 8000 BV 15% Manager, Akumulasi Belanja Pribadi dan Grup 15000 BV 17% Sapphire Manager, Memiliki 1 Manager di salah satu frontlinenya 19% Ruby Manager, Memiliki 2 Manager di 2 kaki frontlinenya yang berbeda 21% Emerald Manager, Memiliki 3 Manager di 3 kaki frontlinenya yang berbeda 23% Diamond Manager, Memiliki 4 Emerald Manager di frontlinenya yang berbeda 25% Crown Manager, Memiliki 8 Emerald Manager di frontlinenya yang berbeda 28% Crown Ambassador, Memiliki 12 Emerald Manager di frontlinenya yang berbeda 28% Senior C. Ambassador, Memiliki 14 Emerald Manager di frontlinenya yang berbeda

67 28% Royal C. Ambassador, Memiliki 17 Emerald Manager di frontlinenya yang berbeda. 2 Setiap member yang akan memperluas jaringannya harus melakukan perekrutan anggota baru. Perekrutan anggota baru di PT. K- Link International dilakukan dengan cara tatap muka secara langsung. Perekrutan anggota baru awalnya dimulai dari pihak keluarga, saudara, tetangga, teman dan masyarakat umum. Mitra niaga yang telah merekrut anggota baru, maka berkewajiban memberikan training terhadap anggota baru yang direkrutnya. Di PT. K- Link International pemberian training terhadap anggota baru disebut dengan upline. Pemberian training ini dilakukan setiap satu minggu sekali yang bertempat di rumah member yang berhasil merekrut anggota baru. Dalam upline ini, para anggota baru diberi penjelasan mengenai sistem penjualan produk, perekrutan anggota baru, serta pembagian bonus yang didapatkan. Tujuannya agar dalam menjalankan bisnis MLM syari ah di PT. K-Link International tidak bertentangan dengan kaidah hukum Islam. Selain itu, upline juga di lakukan setiap satu bulan sekali, dengan jumlah anggotanya lebih banyak, dilakukan di gedung pertemuan atau hotel dan mendatangkan leader yang telah berhasil ditingkat level atas. Tujuannya untuk memberikan motivasi terhadap seluruh member dalam mengembangkan usahanya serta memberi penjelasan mengenai bagaimana cara meningkatkan produksi penjualan, cara merekrut anggota, dan cara 2 http.www.k-link International. co.id, diakses pada tanggal 5 Mei 2012.

68 meningkatkan poin sehingga akan mendapatkan bonus yang tinggi. Kemudian, pemberian training akan dilakukan dalam waktu satu tahun disebut dengan leader training. Leader training ini merupakan pemberian training terhadap seluruh member PT. K-Link International yang ada di Indonesia yang dilakukan di kantor pusat PT. K-Link International. Hal ini bertujuan, agar seluruh member dapat melakukan silaturahmi serta berbagi ilmu mengenai usaha MLM syari ah pada PT. K-Link International berkaitan dengan seluruh aspek yang menyangkut seluruh sistemnya. Sistem Insentif passive income didapatkan oleh member K-Link yang berperingkat atas seperti Royal Crown Ambassador, Crown Ambassador, Emerald Manager, Sapphire Manager, Diamond Manager, dan Senior Crown Ambassador. Peringkat-peringkat tersebut yang sudah mahir menduplikasikan K-System 3 sampai 5 lapis ke dalam tiga kaki utama dan fokus kerja selama 1-3 tahun. Mereka mahir dan fasih dalam menjalankan SEGITIGA-S (Sikap, Service, Sponsoring). Langkah inilah yang yang bermanfaat sampai dengan 80% dalam menduplikasikan K- System dengan benar dan dalam menjalankan usaha jaringan selalu berperan sebagai pemimpin yang memberi suri tauladan kepada downlinedownlinenya dan pastinya tentunya kerjanya lebih berat, kerja yang dijalankan peringkat-peringkat tersebut menggunakan akal pikiran, sedangkan kalau melakukan penjualan itu tentunya menggunakan tenaga. Pelaksanaan sistem pembagian bonus di PT. K-Link dibagikan secara adil dan terbuka, bagi member yang bekerja keras dalam melakukan penjualan

69 dan melakukan pembinaan maka akan memperoleh poin atau income serta pendapatan yang diperoleh. B. Tinjauan Hukum Islam tentang Passive Income di PT. K-Link International Bisnis MLM dalam kajian fiqih kontemporer dapat ditinjau dari dua aspek yaitu produk barang atau jasa yang dijual dan cara ataupun system penjualan (selling/marketing). Mengenai produk barang yang dijual, apakah atau haram bergantung kandungannya, apakah terdapat sesuatu yang diharamkan Allah menurut kesepakatan (ijma ) ulama atau tidak, begitu pula jasa yang dijual. Unsur babi, khamar, bangkai, darah,perzinaan, kemaksiatan, perjudian, dijual. Lebih mudahnya sebagian produk barang dapat dirujuk pada sertifikasi halal dari LP-POM MUI, meskipun produk yang belum disertifikasi halal juga belum tentu haram bergantung pada kandungannya. 3 Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No : 75/DSN MUI/VII/2009 tentang Penjualan Langsung Berjenjang Syariah. Penjualan langsung berjenjang adalah cara penjualan barang atau jasa melalui jaringan pemasaran yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha kepada sejumlah perorangan atau badan usaha lainnya secara berturut-turut. Hukumnya dapat dikategorikan sebagai penjualan langsung berjenjang syariah bila memenuhi 12 ketentuan berikut: 1. Ada objek transaksi riil yang diperjualbelikan berupa barang atau jasa. 3 Setiawan Budi Utomo, Fiqih Aktual, Jakarta: Gema Insani Pers, Cet. Ke-1, 2003, h. 101.

70 PT. K-Link memiliki berbagai macam produk supplement food dan healthy care yang diperjualbelikan oleh member-membernya maupun non member. 2. Barang/jasa yang diperdagangkan bukan sesuatu yang diharamkan atau yang dipergunakan untuk sesuatu yang haram Produk PT. K-Link murni dibuat dari tumbuh-tumbuhan dan madu. Sudah mendapat sertifikasi LP-POM MUI juga. 3. Transaksi dalam perdagangan tersebut tidak mengandung unsur gharar (penipuan), maysir (judi), riba (bunga), dharar (bahaya), dzulm (aniaya / merugikan salah satu pihak), dan maksiat. Baik dalam penjualan produk maupun perekrutan member (konsultan), PT. K-Link selalu menjunjung profesionalitas. Member (konsultan) diwajibkan menjual produk sesuai harga catalog. Saat mengajak prospek ke seminar, konsultan harus menyatakan dengan jelas bahwa ini seminar PT. K-Link, jadi tidak ada penipuan, Tidak mengurangi hak orang lain di bawahnya (downline),jadi tidak dzalim, produk yang dijual dengan harga yang sesuai di catalog,dan produk-produknya yang dikonsumsi halal tidak mengandung babi,khamr dan lain-lain, selain itu berkhasiat untuk kesehatan. Jadi tidak ada riba dan dharar. 4. Tidak ada kenaikan harga/biaya yang berlebihan (excessive mark up) sehingga merugikan konsumen karena tidak sepadan dengan kualitas/manfaat yang diperoleh.

71 Untuk sebuah produk impor yang merek dan kualitasnya sudah dikenal luas, harga produk PT. K-Link termasuk mahal dan harga tiap tahun berubah. 5. Komisi yang diberikan perusahaan kepada anggota harus berdasarkan pada prestasi kerja nyata yang terkait langsung dengan volume atau nilai hasil penjualan barang atau jasa dan harus menjadi pendapatan utama mitra usaha dalam PLBS (Penjualan Langsung Berjenjang Syariah). Ada banyak bonus, keuntungan, dan reward yang ditawarkan PT. K-Link profit berhubungan langsung dengan volume penjualan member. Sementara Performance Discount berhubungan dengan jumlah poin yang dikumpulkan member dan downline-downlinenya serta level yang dicapai member tersebut. 6. Bonus yang diberikan oleh perusahaan kepada anggota (mitra usaha) harus jelas jumlahnya ketika dilakukan transaksi (akad) sesuai dengan target penjualan barang dan atau jasa yang ditetapkan perusahaan PT. K-Link telah menetapkan ketentuan yang jelas dan lengkap mengenai level, bonus, dan poin yang bisa didapatkan oleh member PT. K-Link. Sudah ada training mengenai hal tersebut. 7. Tidak boleh ada komisi/bonus secara pasif yang diperoleh secara reguler tanpa melakukan pembinaan dan atau penjualan barang dan/jasa. Jika member PT. K-Link melakukan penjualan produk setiap bulannya sampe bulan kelima, maka secara otomatis memperoleh insentif

72 passive income, misalnya 300 BV maka ia tidak akan bisa mencairkan komisi/bonusnya. 8. Pemberian komisi/bonus oleh perusahaan kepada anggota (mitra usaha) tidak menimbulkan ighra (daya tarik luar biasa yang menyebabkan orang lalai terhadap kewajibannya demi melakukan hal-hal atau transaksi dalam rangka memperoleh bonus/komisi yang dijanjikan). PT. K-Link menawarkan penghasilan, bonus, dan fasilitas mewah bagi membernya, tetapi bisa menyebabkan orang lalai karena bonus yang ditawarkan begitu menggiurkan. 9. Tidak ada eksploitasi dan ketidakadilan dalam pembagian bonus antara anggota pertama dengan anggota berikutnya Dalam pembagian bonus di PT. K-Link International upline selalu memperoleh penghasilan yang lebih besar daripada downlinenya. 10. Sistem perekrutan keanggotaan, bentuk penghargaan dan acara seremonial yang dilakukan tidak mengandung unsur yang bertentangan dengan akidah, syariah dan akhlak mulia, seperti syirik, kultus, maksiat, dan lainlain. Acara seremonial PT. K-Link International setiap minggu sekali dihadiri oleh Dewan Pengawas Syariah dan diberi mauindhoh hasanah. 11. Setiap mitra usaha yang melakukan perekrutan keanggotaan berkewajiban melakukan pembinaan dan pengawasan kepada anggota yang direkrutnya. Peran upline di PT. K-Link International adalah membina, mengawasi, membimbing dan membantu dowlinenya.

73 12. Tidak melakukan kegiatan money game. PT. K-Link menerapkan sistem penjualan langsung dan berjejaring dengan penjualan ada barang atau jasa yang diperjual belikan akan tetapi sistem insentif passive income di PT K-Link International menggunakan sistem piramida seperti yang banyak dipakai dalam money game. Berdasarkan analisis di atas, MLM PT. K-Link belum memenuhi ketentuan hukum Fatwa tentang PLBS (Penjualan Langsung Berjenjang Syariah) No: 75/DSN MUI/VII/2009. insentif yang diperoleh member yang berperingkat atas adalah passive income karena member yang berperingkat atas tersebut mendapatkan penghasilan yang lebih besar dari downlinenya dan dari hsil jerih payah para downline atau ada eksploitasi secara sepihak atau ada unsur dzalim, akan tetapi para downline telah rela menerima pendapatan yang lebih kecil dari upline, Mereka saling rela dan tidak ada keterpaksaan. Maka insentif passive income yang diperoleh member yang berperingkat atas dibolehkan dalam hukum islam.