Lampiran 9: Contoh Perjanjian Kerjasama atau Akad Kredit

dokumen-dokumen yang mirip
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, b dan c, perlu ditetapkan Keputusan Gubernur Jawa Barat tentang Penunjukan

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DAN. PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk TENTANG LAYANAN FASILITAS KREDIT

PERJANJIAN PINJAMAN. (Pemberi Pinjaman dan Penerima Pinjaman selanjutnya secara bersama disebut sebagai Para Pihak )

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DAN. PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk TENTANG

Pada hari ini tanggal bulan tahun, kami yang bertandatangan di bawah ini:

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA UNIVERSITAS MATARAM DENGAN PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. Nomor : MDC.DPS/PKS. /2013

PERJANJIAN KERJASAMA PRODUKSI DAN NOTIFIKASI PRODUK. antara. PT. PRODERMA SUKSES MANDIRI dengan

2001 Fanny Kurniawan, S.H. PERJANJIAN JUAL BELI

2001 Fanny Kurniawan, S.H. PERJANJIAN JUAL BELI

- 3 - b. melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Kesepakatan Bersama.

CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA BELI SEPEDA MOTOR

PROSEDUR PENDIRIAN KOPERASI

PERJANJIAN KERJASAMA PEMBERIAN KREDIT USAHA KECIL (KUK) ANTARA PT BANK SKR JRENG DENGAN PT SKR JOS FINANCE. Nomor...

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

SYARAT DAN KETENTUAN

, (tempat & tanggal)

KONTRAK PELAKSANAAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN/RENOVASI RUMAH TINGGAL. Pada hari ini,., tanggal.. kami yang bertanda tangan di bawah ini : :..

LEMBARAN DAERAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG


C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

PERJANJIAN KERJA SAMA. antara LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL. dengan. DINAS HiDRO-OSEANOGRAFI ANGKATAN LAUT

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA DENGAN INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL TENTANG PEMANFAATAN INFORMASI GEOSPASIAL UNTUK PENGELOLAAN BANJIR

WALIKOTA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2011

PERJANJIAN PENGELOLAAN ADMINISTRASI UNIT PENYERTAAN Nomor: SP- /BK/KSEI/mmyy

KESEPAHAMAN BERSAMA ANTARA KEMENTERIAN PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DENGAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL TENTANG

K. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN JASA KONSULTANSI Nomor :..

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

SURAT PERJANJIAN KERJA ANTARA CV. WADITRA REKA CIPTA DENGAN HERO YUDO MARTONO TENTANG PEMBUATAN APLIKASI INTEROPERABILITAS INTER-DEPARTEMEN

CONTOH SURAT PERJANJIAN PENGIKATAN JUAL BELI TANAH DAN BANGUNAN (SPPJB)

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA PT. DWIDA JAVA TAMA DENGAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL TENTANG VERIFIKASI PETA CETAK PRODUKSI PT.

Rp ,- (seratus juta rupiah

CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA BELI TANAH

SURAT PERJANJIAN GADAI SAHAM

SYARAT DAN KETENTUAN FASILITAS DANA BANTUAN SAHABAT

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK/SPK

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DAN. PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk TENTANG

ANGGARAN RUMAH TANGGA PRIMER KOPERASI PEGAWAI UPN VETERAN YOGYAKARTA. Badan Hukum : 479 a/bh/xi/12-67 BAB I UMUM

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

G. Kontrak Pengadaan Barang dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah) KONTRAK PENGADAAN BARANG Nomor :..

NOMOR : 06/MOU/2015 NOMOR : B-30.1/KA/PK/9/2015

Perjanjian Pendaftaran Obligasi Di KSEI Nomor: SP- /PO/KSEI/mmyy

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 17 TAHUN 2010 RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG

CONTOH PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA DINAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA... DENGAN RUMAH SAKIT/BALAI...

PENGAKUAN HUTANG. Nomor : Pada hari ini, Kamis tanggal (duapuluh lima Juni duaribu Pukul

Pasal 12 ayat (1) dan (2)

PERHATIAN! PERJANJIAN INI MERUPAKAN KONTRAK HUKUM, HARAP DIBACA DENGAN SEKSAMA PERJANJIAN PEMBERIAN AMANAT

BAHASA INDONESIA SURAT KUASA SURAT PERJANJIAN

MDC. Perubahan atas Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 7/7/DPM tanggal 29 Maret 2005 perihal Laporan Harian Bank Umum

1 KETENTUAN MENDAPATKAN FASILITAS PINJAMAN

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

PERJANJIAN KERJA SAMA

CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA BELI RUMAH

BAB I. KETENTUAN UMUM

- ----::: Nomor : illi:.201/1/9/bps.jrrlp-2016 Nomor: KL.703/V/l/KA-2016

Lampiran SE Bank Indonesia No.7/16/DPM tanggal 31 Mei 2005 CONTOH PERJANJIAN PENGGUNAAN PUSAT INFORMASI PASAR UANG ANTARA BANK INDONESIA DENGAN.

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR : 3/1/PBI/2001 TENTANG PROYEK KREDIT MIKRO GUBERNUR BANK INDONESIA

PROSEDUR/TATA CARA MENDIRIKAN KOPERASI Di KALANGAN MASYARAKAT

PERJANJIAN IKATAN DINAS MAHASISWA PROGRAM DIPLOMA III SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK NOMOR: B-036/STIS/2720/9/2017

F. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai Rp ,- (lima juta Rupiah) sampai dengan Rp ,- (lima puluh juta rupiah)

No. 1/ 4 /DASP Jakarta, 29 November 1999 SURAT EDARAN. Kepada SEMUA BANK UMUM DI INDONESIA

KEPUTUSAN DIREKSI PT BURSA EFEK JAKARTA NOMOR : Kep-310/BEJ/ TENTANG

Syarat dan Ketentuan Umum Fasilitas Commonwealth KTA PT Bank Commonwealth

CONTOH SURAT PERJANJIAN PEMBORONGAN PEKERJAAN

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

SURAT EDARAN. Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA. Perihal : Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek Bagi Bank Perkreditan Rakyat

PERJANJIAN IKATAN DINAS MAHASISWA PROGRAM DIPLOMA IV SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK NOMOR: B-037/STIS/2720/9/2017

BAB III PELAKSANAAN PERJANJIAN DALAM PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI ANTARA UNIT PENGELOLAAN KEGIATAN DAN KELOMPOK MASYARAKAT

Perjanjian Agen Pembayaran Nomor: SP- /AP/KSEI/mmyy

PERJANJIAN TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAJABATAN TAHUN DAN IKATAN KERJA TAHUN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

No. 12/ 33 /DKBU Jakarta, 1 Desember 2010 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR: 6/22/PBI/2004 TENTANG BANK PERKREDITAN RAKYAT GUBERNUR BANK INDONESIA,

PERJANJIAN TUGAS BELAJAR MAHASISWA PROGRAM DIPLOMA IV SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK NOMOR: B-038/STIS/2700/9/2017

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM UANG DI PERUSAHAAN

g. Permohonan baru untuk mendapat suatu jenis fasilitas. h. Permohonan tambahan suatu kredit yang sedang berjalan.

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA

TENTANG VERIFIKASI PETA CETAK PRODUKSI CV. PORI MEDIA 060 / PM - SK / V / 2015 B-25.1/PPKS/PU5/2015


AKAD PEMBIAYAAN JUAL-BELI PPUM Investasi DAN PENGAKUAN HUTANG Nomor : AKAD/005/7104/PPUM-INV/03-17/03-20

PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT. PAMETERINDO EDUKATAMA ANEKA DENGAN TENTANG VERIFIKASI ATLAS DAN PETA CETAK PRODUKSI PT. PAMETERINDO EDUKATAMA ANEKA

Awal/Kepala Akta Perjanjian Kredit

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 1995 TENTANG PERSEROAN TERBATAS PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERJANJIAN SEWA MENYEWA RUMAH No. ***

SURAT PERJANJIAN SEWA TANAH

AKTA JAMINAN FIDUSIA. Nomor : Pada hari ini, Pukul. Waktu Indonesia Bagian Barat

CONTOH SURAT PERJANJIAN UTANG PIUTANG DENGAN KUASA HIPOTEK

BAB V PENUTUP. 1. Kebijakan yang diberikan PT. Bank Nagari Cabang Sijunjung dalam. a. Kredit Kepada Masyarakat yang Berpenghasilan Tetap (Kredit

BAB III FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN TERJADINYA TAKE OVER PEMBIAYAAN DI PT. BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MEDAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN... TENTANG USAHA PERSEORANGAN DAN BADAN USAHA BUKAN BADAN HUKUM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMENUHAN KETENTUAN BANK PERKREDITAN RAKYAT DAN TRANSFORMASI BADAN KREDIT DESA YANG DIBERIKAN STATUS SEBAGAI BANK PERKREDITAN RAKYAT

A. Draft Perjanjian Pinjaman Modal

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA PEMERINTAH KABUPATEN SABU RAIJUA DENGAN TENTANG

KESEPAKATAN BERSAMA ANTARA BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERHUBUNGAN DENGAN PT. LEN RAILWAY SYSTEMS TENTANG


PERJANJIAN PENGGUNAAN DAN PENGAGUNAN FASILITAS LIKUIDITAS INTRAHARI No...

Transkripsi:

Lampiran 9: Contoh Perjanjian Kerjasama atau Akad Kredit PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA SWAMITRA ASF DENGAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT JW TENTANG PEMBIAYAAN KREDIT USAHA MIKRO No. : No. : Pada hari ini, Selasa, tanggal lima bulan Mei tahun dua ribu sembilan (05-05-2009), bertempat di Jl. Raya JW no. 123, Bks, yang bertandatangan di bawah ini: 1. SWAMITRA ASF, Unit Simpan Pinjam milik Kopontren ASF" yang didirikan berdasarkan Kepmen Koperasi, Pengusaha Kecil dan Menengah RI tanggal 15 Maret 1999, No. 37/BH/KDK-10.8/III/1999, berkedudukan di Pesantren ASF beralamat di Jalan JW No. 123, Bks, dalam hal ini diwakili secara sah oleh Ir. Prabowo, selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA. 2. BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT, lembaga yang didirikan berdasarkan Akte Notaris Suhartini, SH No. 1 tanggal 04-09-2008, berkedudukan di Bekasi beralamat di Jl. Raya JW No. 140 Pondok Gede Bekasi, dalam hal ini diwakili secara sah oleh Setiati, SH. selaku Koordinator BKM JW, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. Swamitra ASF dan Badan Keswadayaan Masyarakat JW secara bersama-sama selanjutnya disebut sebagai PARA PIHAK. PARA PIHAK terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut: 1. Bahwa Swamitra adalah unit simpan pinjam mikro yang merupakan bentukan dari kerjasama antara koperasi dengan Bank Bukopin, melayani jasa simpan pinjam untuk anggota dan calon anggota koperasi 2. Bahwa Badan Keswadayaan Masyarakat adalah suatu lembaga sosial nir laba yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat. 3. Bahwa pada tanggal 05 Mei 2009 PARA PIHAK telah menandatangani Kota Kesepahaman tentang pemberdayaan usaha mikro dan kecil No. 001/Swa- 1

ASF /V/2009 dan 001/BKMJ/V/2009, bertempat di Jl. Raya JW Pondok Gede Bekasi. Pasal 1 DEFINISI Sepanjang tidak ditentukan lain dalam perjanjian, maka istilah-istilah berikut akan berarti: 1.1. Aplikasi adalah lembar formulir data untuk pengajuan kredit. 1.2. Debitur adalah semua orang yang memiliki kewajiban pinjaman. 1.3. Perjanjian adalah adalah Perjanjian Kerjasama Pembiayaan Kredit untuk Usaha Mikro ini berikut semua perubahan, penambahan, lampiran-lampiran dan dokumen pendukung lainnya, baik yang dibuat di bawah tangan maupun notariil, karenanya merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan akta ini. 1.4. Data tagihan adalah data rincian Total Tagihan. 1.5. Rekomendasi adalah keterangan mengenai riwayat pinjaman nasabah dan usulan yang diberikan PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA terhadap nasabah yang mengajukan permohonan kredit di PIHAK PERTAMA. 1.6. Nomor referensi adalah nomor yang diberikan oleh PIHAK KEDUA dalam lembar aplikasi kredit PIHAK PERTAMA, di sudut kanan atas, untuk setiap aplikasi yang berasal dari anggota peminjam PIHAK KEDUA. 1.7. Nasabah adalah perorangan yang merupakan anggota peminjam binaan dari PIHAK KEDUA yang menjalankan usaha mikro. 1.8. Collecting adalah proses pelaksanaan pengambilan tagihan atas peminjam. 1.9. Tagihan adalah jumlah uang yang merupakan kewajiban debitur kepada PIHAK PERTAMA yang harus dibayarkan. Pasal 2 RUANG LINGKUP DAN TUJUAN PERJANJIAN 2.1. Ruang lingkup Perjanjian ini mencakup: a. Kerjasama dalam rangka pembiayaan kredit dari PIHAK PERTAMA kepada nasabah yang membutuhkan peningkatan modal usaha mikro dan direkomendasikan oleh PIHAK KEDUA. b. Kerjasama lain yang akan dikembangkan kemudian 2.2. Tujuan dari kerjasama yang dilakukan melalui Perjanjian ini adalah memberikan kemudahan bagi nasabah untuk mengakses pinjaman modal kerja di PIHAK PERTAMA bagi kebutuhan usahanya. Pasal 3 KETENTUAN UMUM 2

3.1. PARA PIHAK sepakat untuk menyiapkan dan melengkapi sarana dan prasarana agar dapat memberikan pelayanan terhadap nasabah. 3.2. PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan kerjasama berdasarkan Perjanjian ini sekurang-kurangnya setiap 4 (empat) bulan sekali. 3.3. Dalam hal PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA bermaksud untuk mengakhiri Perjanjian ini, maka wajib memberitahukan hal tersebut kepada pihak lainnya selambat-lambatnya 30 (tigapuluh) hari kalender sebelum pengakhiran tersebut dilaksanakan. 3.4. PARA PIHAK sepakat bahwa PIHAK PERTAMA akan membuka perwakilannya di kantor PIHAK KEDUA, minimal 1 (satu) hari kerja dalam seminggu. 3.5. PARA PIHAK sepakat untuk mengkomunikasikan kepada nasabah segala hal yang berkaitan dengan mekanisme dan prosedur peminjaman yang berlaku di PIHAK PERTAMA. Pasal 4 MEKANISME PENGAJUAN PEMBIAYAAN 4.1. Nasabah dapat melakukan pengambilan aplikasi di kantor PIHAK PERTAMA atau di kantor PIHAK KEDUA. 4.2. Lembar aplikasi yang sudah diisi oleh nasabah, sebelum diserahkan ke PIHAK PERTAMA harus dibubuhi nomor referensi oleh PIHAK KEDUA. 4.3. PIHAK PERTAMA setelah data aplikasi masuk akan melakukan pengecekan ke tempat usaha dan evaluasi sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku di PIHAK PERTAMA. 4.4. PIHAK KEDUA memberikan rekomendasi terhadap nasabah yang mengajukan aplikasi di PIHAK PERTAMA. 4.5. Dalam hal aplikasi nasabah tidak terdapat nomor referensi, maka PIHAK PERTAMA berhak memberlakukan nasabah seperti layaknya prosedur biasa. Pasal 5 PERSYARATAN KREDIT 5.1. PIHAK KEDUA setuju bahwa persyaratan kredit yang diberlakukan kepada nasabah adalah persyaratan dan ketentuan yang berlaku di PIHAK PERTAMA. 5.2. PARA PIHAK sepakat bahwa nasabah yang diberikan kesempatan pembiayaan adalah nasabah dengan kebutuhan modal kerja sebesar Rp 2.000.000 (dua juta rupiah) sampai dengan Rp 5. 000.000 (lima juta rupiah). 5.3. PARA PIHAK sepakat bahwa nasabah yang dapat direkomendasikan oleh PIHAK KEDUA adalah nasabah yang memiliki riwayat pinjaman di PIHAK KEDUA minimal 3 (tiga) siklus pinjaman dengan kualitas lancar. 5.4. PARA PIHAK sepakat bahwa jangka waktu pinjaman maksimal 1 (satu) tahun. 3

Pasal 6 JAMINAN KREDIT 6.1. PARA PIHAK sepakat bahwa jaminan untuk pembiayaan kepada nasabah antara lain adalah: a. Kelayakan usaha, atau b. Inventaris Rumah Tangga, atau c. Kendaraan bermotor 6.2. PARA PIHAK sepakat bahwa jenis jaminan yang harus diberikan oleh nasabah menjadi kewenangan PIHAK PERTAMA untuk memutuskan. Pasal 7 SUKU BUNGA KREDIT, BIAYA PROVISI dan ADMINISTRASI 7.1. PARA PIHAK sepakat bahwa suku bunga kredit per bulan yang diberikan ke nasabah maksimal 0,1% di bawah tingkat suku bunga yang berlaku untuk debitur umum di PIHAK PERTAMA. 7.2. Dalam hal terjadi perubahan, maka PIHAK PERTAMA wajib memberitahukan kepada debitur dan PIHAK KEDUA melalui media elektronik tercatat atau surat. 7.3. PARA PIHAK sepakat bahwa provisi dan administrasi kredit untuk nasabah yang baru pertama kali memiliki pinjaman di PIHAK PERTAMA, dapat dibayarkan secara bertahap atau sekaligus sesuai dengan kemampuan nasabah, untuk nasabah dengan pinjaman kedua dan selanjutnya dibebankan dengan ketentuan dan aturan pada PIHAK PERTAMA. 7.4. PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk menginformasikan dengan jelas besaran dan cara pembayaran biaya proses kredit kepada nasabah. Pasal 8 KETERLAMBATAN PEMBAYARAN KEWAJIBAN 2.1. Apabila terjadi keterlambatan pembayaran kewajiban tiap bulan, debitur akan dikenakan denda sebesar 3% per bulan dari kewajiban yang tertunggak, yang dihitung secara harian. 2.2. PIHAK KEDUA bersedia untuk mencantumkan nama-nama dati debitur PIHAK PERTAMA yang menunggak di papan pengumuman kantor PIHAK KEDUA yang dapat diketahui oleh umum. Pasal 9 JANGKA WAKTU PERJANJIAN dan PENGAKHIRAN 4

9.1. Perjanjian ini berlaku selama 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal ditandatangani Perjanjian ini, dan dapat diperpanjang kembali sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK. 9.2. Apabila jangka waktu Perjanjian telah berakhir dan proses perpanjangan masih berlangsung maka seluruh ketentuan dalam Perjanjian ini masih tetap berlaku. 9.3. Dengan tidak mengurangi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 Pasal ini, salah satu Pihak dapat mengakhiri Perjanjian ini sebelum jangka waktu berakhir dengan kesepakatan PARA PIHAK yang dituangkan secara tertulis selambatlambatnya 30 (tiga puluh) hari kalender sebelumnya. 9.4. Mengenai pengakhiran Perjanjian secara sepihak sebagaimana dimaksud ayat 3 Pasal ini, PARA PIHAK setuju untuk melepaskan ketentuan dari Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata mengenai perlunya permohonan kepada pengadilan untuk mengakhiri Perjanjian ini. Pasal 10 ADDENDUM Segala perubahan dan hal-hal lain yang belum atau tidak cukup diatur dalam Perjanjian ini, akan dibicarakan secara musyawarah oleh PARA PIHAK dan akan dituangkan dalam suatu addendum yang menjadi satu kesatuan dan bagian yang tak terpisahkan dari Perjanjian ini. Pasal 11 PENYELESAIAN PERSELISIHAN PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan setiap perselisihan yang timbul di antara PARA PIHAK sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian secara musyawarah untuk mencapai mufakat. PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan setiap perselisihan yang timbul di antara PARA PIHAK sehubungan dengan pelaksanaan Perjanjian secara musyawarah untuk mencapai mufakat. Pasal 12 KETENTUAN LAIN 12.1. Apabila sebagian dari ketentuan dalam Perjanjian ini bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau tidak dapat dilaksanakan karena ketentuan hukum, maka hal ini tidak mempengaruhi keabsahan dan pelaksanaan dari ketentuan Perjanjian ini. 12.2. Perjanjian ini merupakan perwujudan dari seluruh pengertian PARA PIHAK dan menggantikan semua negosiasi dan pengertian sebelumnya yang dibuat antara PARA PIHAK sehubungan dengan hal-hal tersebut dalam Perjanjian ini. 12.3. Dalam hal Perjanjian ini berakhir karena permintaan salah satu Pihak sebagaimana dimaksud dalam ayat 3 Pasal 9 Perjanjian ini, maka pengakhiran Perjanjian 5

tersebut tidak membebaskan hak dan kewajiban dari masing-masing Pihak yang belum diselesaikan sebelum Perjanjian ini berakhir. 12.4. Perjanjian ini berlaku dan mengikat juga terhadap setiap pengganti maupun penerus hak yang sah dari PARA PIHAK. Perjanjian ini dibuat rangkap dua, keduanya bermeterai cukup, masing-masing dianggap sebagai asli dan masing-masing dimiliki oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, serta dinyatakan mulai berlaku pada hari, tanggal, bulan, tahun seperti tersebut pada awal Perjanjian ini. SWAMITRA ASF BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT...... Manajer Koordinator BKMJ Saksi-Saksi......... Kepala Desa WK Anggota BKM... Korkot/Fasilittator/PJOK 6