Sisdiknas No. 20/2003. Pendidikan Tinggi Jarak Jauh. PP No. 66/2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (perbaikan atas PP 17/2010)

dokumen-dokumen yang mirip
KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI DAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR

PJJ 2016 PANDUAN PELAKSANAAN PENDIDIKAN JARAK JAUH

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Pendidikan Jarak Jauh. Pendidikan Tinggi. Penyelenggaraan. Pencabutan.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 109 TAHUN 2013 TENTANG

PELATIHAN PENGEMBANGAN E-LEARNING

M E M U T U S K A N:

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 119 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 58 TAHUN 2008 TENTANG

Instrumen Penilaian Usulan Pembukaan Program Studi Pendidikan Jarak Jauh

JAUH PA D A P E R G U R UAN

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 107/U/2001 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN TINGGI JARAK JAUH

PENDIDIKAN VOKASI BERKELANJUTAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENYELENGGARAAN PROGRAM SARJANA (S-1) KEPENDIDIKAN BAGI GURU DALAM JABATAN

PANDUAN ONLINE PENGAJUAN PROPOSAL PEMBUKAAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JARAK JAUH BAGI PROGRAM DIPLOMA DAN SARJANA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

M E M U T U S K A N: Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM PEROLEHAN KREDIT AKADEMIK DI UNIVERSITAS INDONESIA.

PANDUAN PENJAMINAN MUTU SISTEM P D I T T 2016

DIREKTORAT KELEMBAGAAN DAN KERJA SAMA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2015

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PENINGKATAN KUALIFIKASI SARJANA (S1) BAGI GURU MADRASAH IBTIDAIYAH DAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SEKOLAH (DUAL

SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 DEPARTEMEN STATISTIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

fesejarah Teknisi Jardiknas Written by Administrator Wednesday, 10 January 2007

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Oleh : Nisa Muktiana/ Nisamuktiana.blogs.uny.ac.id

I. PENDAHULUAN. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas) No.20 Tahun 2003

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan

PEDOMAN PENGELOLAAN DAN PEMBIAYAAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2010 TENTANG PENDIDIKAN KEDINASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDA YAAN Jl. Jenderal Sudirman, Senayan JAKARTA Telep on (Hunting)

Pengembangan Model Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Web pada Perkuliahan

Formulir 5: Pengajuan Ijin Penyelenggaraan On Line

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN BERBASIS INFORMATION COMMUNICATION AND TECHNOLOGY (ICT) PADA LEVEL PENDIDIKAN DASAR

IMPLEMENTASI E-LEARNING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA.

PEDOMAN PENGELOLAAN DAN PEMBIAYAAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2010 TENTANG PENDIDIKAN KEDINASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

e-learning: Konsep dan Pemanfaatan Outline Definisi E-learning Konsep e-learning

2. Akreditasi terhadap program dan satuan pendidikan dilakukan oleh lembaga mandiri yang berwenang sebagai bentuk akuntabilitas publik.

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) adalah suatu sistem pendidikan yang ditandai

IMPLEMENTASI E-LEARNING DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PENDIDIK DAN KEMANDIRIAN MAHASISWA.

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

Latar Belakang. Program Sertifikat Administrasi Pemerintahan Desa - 1

2015 IMPLEMENTASI SISTEM D UAL MOD E UNIVERSITAS TERBUKA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2010 TENTANG PENDIDIKAN KEDINASAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PANDUAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA. Hibah Pengembangan Sumber Belajar Digital LPM USD. Pusat Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pembelajaran (P3MP)

BAHAN AJAR Kompetensi Dasar Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) TOPIK-2: Proses Pembelajaran dalam PJJ

Kebijakan Pendidikan Jarak Jauh dan E-Learning di Indonesia. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG PROGRAM PAKET C KEJURUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KATA PENGANTAR. Adanya dukungan dan fasilitasi institusi-institusi tersebut dalam penerapan sistem penjaminan mutu eksternal sesuai

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STIKES HARAPAN IBU JAMBI

Visi Universitas Almuslim: Visi Universitas Almuslim adalah menjadi universitas unggul, professional, dan islami

Panduan Penyelenggaraan Program Kerja Sama Pendidikan Tinggi

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas pendidikan di Indonesia masih tergolong rendah. Indikator paling nyata

Manual Mutu Kurikulum Universitas Sanata Dharma MM.LPM-USD.02. Manual Mutu Kurikulum 2

STANDAR 2 STANDAR ISI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2014

II. TINJAUAN PUSTAKA. perhatian anak didik agar terpusat pada yang akan dipelajari. Sedangkan menutup

PANDUAN PENYELENGGARAAN SISTEM KREDIT SEMESTER UNTUK SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

Oleh Joni Rahmat Pramudia

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN KEBIJAKAN AKADEMIK OLEH: SYAHNUR SAID

PERATURAN MENTERI RISTEK DAN DIKTI NO 44 TAHUN 2015

WORKSHOP Pelatihan Pembelajaran Online Dosen

Pedoman Pengembangan Materi e- Pembelajaran

PROGRAM PERCEPATAN Peningkatan Kompetensi dan Kualifikasi Pendidikan Tenaga Kesehatan dari Pendidikan Menengah dan Diploma I Ke Diploma III

Kata Pengantar. Jakarta, 6 Maret 2017 Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan TTD. Intan Ahmad NIP:

PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN BERBASIS INFORMATION COMMUNICATION AND TECHNOLOGY (ICT) PADA LEVEL PENDIDIKAN DASAR

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 87 TAHUN 2013 TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN

PANDUAN HIBAH PENYELENGARAAN PDITT

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini ilmu dan teknologi bekembang dengan pesat. Perkembangan

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA PERATURAN PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM STUDI (Draft)

STANDAR ISI PENDIDIKAN TINGGI BSNP

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

BAB I PENDAHULUAN. Efektivitas proses..., Hani Khotijah Susilowati, FISIP UI, Universitas Indonesia

Draft 2010 PANDUAN PELAKSANAAN SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. pengawasan, dan penilaian. Suasana pembelajaran akan mampu. menciptakan lingkungan akademis yang harmonis dan produktif, jika

Transformasi Nilai Kepahlawanan dalam Membagun Nasionalisme

RAMBU-RAMBU PENYELENGGARAAN PROGRAM KUALIFIKASI SARJANA (S-1) PGMI BAGI GURU KELAS NON-PGMI MELALUI DUAL MODE SYSTEM (DMS)

Manual Mutu Akademik

BAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan untuk membantu aktivitas manusia. Melalui internet, manusia

Matriks Perubahan Pasal-Pasal dalam Permendikbud No. 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

Dokumen Akademik DOKUMEN AKADEMIK

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR :... TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRA JABATAN

PENGEMBANGAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT KELEMBAGAAN DAN KERJA SAMA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 2015

Apakah P4TK itu? Copyright

I. PENDAHULUAN. Sebagai konsekuensi atas terbitnya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

memenuhi semua Kriteria Akreditasi. Kriteria Akreditasi & Prosedur Evaluasi Akreditasi Akreditasi IABEE IABEE Pembelajaran (OBE).

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2018 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN KEDOKTERAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

BAHAN AJAR Kompetensi Dasar Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) TOPIK-5: Perkembangan PJJ di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. untuk berubah dari model pendidikan yang tradisional menjadi pendidikan

Transkripsi:

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN 2011

Aturan yang digunakan Sisdiknas No. 20/2003 SK Mendiknas No. 107/U/2001 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Jarak Jauh PP No. 66/2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (perbaikan atas PP 17/2010)

Pendidikan Terbuka Siapa yang akan belajar? Apa yang akan dipelajari? Bagaimana proses belajar terjadi?

Pendidikan Jarak Jauh? Pendidikan jarak jauh adalah pendidikan yang peserta didiknya terpisah dari pendidik dan pembelajarannya menggunakan berbagai sumber belajar melalui teknologi komunikasi, informasi, dan media lain. 1. Keterpisahan geografis antara pendidik (dosen) dan peserta didik; 2. Keberagaman jalur komunikasi dan interaksi sinkron maupun asinkron antara peserta didik dengan peserta didik, dengan dosen, dengan sumber belajar lainnya; 3. Pemanfaatan beragam media pembelajaran untuk menyampaikan pembelajaran, 4. Ketersediaan beragam layanan bantuan belajar bagi peserta didik; 5. Pengorganisasian proses pendidikan dalam satu institusi. Pendidikan jarak jauh dilandasi pada pendidikan terbuka, sehingga menyediakan keluwesan belajar bagi peserta didik lintas ruang dan waktu.

Pendidikan Jarak Jauh (PP 17/2010) tujuan meningkatkan perluasan dan pemerataan akses pendidikan, serta meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan. Karakteristik: terbuka, belajar mandiri, belajar tuntas, menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), dan/atau menggunakan teknologi lainnya. akses terhadap pendidikan berkualitas lintas ruang dan waktu tanpa harus meninggalkan keluarga, rumah, pekerjaan, dan tidak kehilangan kesempatan berkarir. pemerataan kualitas pendidikan: distribusi pendidikan berkualitas yang terstandar dengan menggunakan TIK, standardisasi capaian pembelajaran (learning outcomes), materi ajar, proses pembelajaran, bantuan belajar, dan evaluasi pembelajaran

Pendidikan Jarak Jauh (Panduan) Program pendidikan jarak jauh pada jenjang pendidikan tinggi merupakan program yang menerapkan proses pembelajaran secara jarak jauh melalui penggunaan berbagai TIK. Materi ajar PJJ adalah bahan ajar yang dikembangkan dan dikemas dalam beragam bentuk berbasis TIK yang dapat digunakan dalam proses belajar. Belajar mandiri adalah proses belajar yang didasarkan pada inisiatif peserta didik dengan bantuan minimal dari pihak lain Bantuan belajar adalah segala bentuk kegiatan pendukung yang dilaksanakan oleh pengelola PJJ untuk membantu kelancaran proses belajar peserta didik berupa pelayanan akademik dan administrasi, maupun pribadi, berbasis TIK

Pendidikan Jarak Jauh (Panduan) Tutorial adalah bentuk bantuan belajar akademik yang dapat dilaksanakan secara tatap muka maupun melalui pemanfaatan TIK Evaluasi hasil belajar peserta didik adalah penilaian yang dilakukan terhadap hasil proses belajar peserta didik dalam bentuk tatap muka dan jarak jauh berbasis TIK. Evaluasi hasil belajar secara tatap muka adalah bentuk evaluasi yang dilakukan dengan pengawasan langsung.dikerjakan oleh peserta didik secara mandiri dan berbasis TIK. Praktik adalah latihan keterampilan penerapan teori dengan pengawasan langsung menggunakan sarana dan prasarana yang memenuhi standar minimum.

Pendidikan Jarak Jauh (Panduan) Praktikum adalah tugas terstruktur dan berhubungan dengan validasi fakta atau hubungan antar fakta, yang mendukung capaian pembelajaran (learning outcomes) secara utuh sesuai dengan yang disyaratkan dalam kurikulum. Pengalaman lapangan adalah tugas yang dilakukan dalam lingkungan kerja sesuai dengan yang disyaratkan dalam kurikulum serta dilaksanakan dengan pengawasan langsung. Unit sumber belajar adalah pendukung penyelenggaraan program PJJ yang berada di luar kantor pusat, di daerah, dan atau di wilayah jangkauan.

Pendidikan Jarak Jauh (Panduan) Sistem pendidikan tinggi tatap muka adalah pendidikan tinggi yang menyelenggarakan proses pembelajaran melalui pertemuan langsung antara tenaga pendidik dengan peserta didik. E-learning adalah proses belajar dan pembelajaran yang memanfaatkan paket informasi elektronik untuk kepentingan pembelajaran dan pendidikan, yang diakses oleh peserta didik, kapan saja dan dimana saja berbasis TIK

Teknologi PJJ 5 th Generation:The Virtual/Online/ E- Learning Model - Web-based courses (integrated multimedia - Computer Mediated Communication - Computer intelligent system 6 th Generation - The Mobile Learning Model - Wireless connection - Interned-based access to WWW resources - Palm e-learning (sms, hp/communicator, pda, ipad, etc.)

Prinsip Pendidikan Jarak Jauh Akses Prinsip industrialisasi: sifat pendidikan yang massal untuk mencapai keuntungan ekonomis. Pendidikan fleksibel: berbasis TIK lintas ruang dan waktu meningkatkan keterbukaan pendidikan, meminimalkan keterbatasan waktu, tempat, dan kendala ekonomi maupun demografi seseorang untuk memperoleh pendidikan.

Prinsip Pendidikan Jarak Jauh Pemerataan Prinsip keadilan dan kesamaan hak untuk memperoleh kesempatan berpartisipasi dalam proses pendidikan, bagi siapa saja tanpa batasan kendala apapun Sistem pendidikan yang fleksibel lintas ruang, waktu, dan sosioekonomi dalam membuka akses terhadap pendidikan menyebabkan sistem PJJ menarik bagi banyak kalangan. Setiap orang dapat memperoleh pendidikan berkualitas tanpa harus meninggalkan keluarga, rumah, pekerjaan, dan tidak kehilangan kesempatan berkarir Sistem pendidikan tinggi model supermarket, yang sangat terbuka, sangat dipengaruhi oleh kebutuhan pembeli, dan sangat fleksibel untuk memenuhi beragam kebutuhan peserta didik maupun pemangku kepentingan

Prinsip Pendidikan Jarak Jauh Kualitas kurikulum, materi ajar, proses pembelajaran, dan bahan ujian biasanya dikemas dalam bentuk standar untuk didistribusikan lintas ruang dan waktu dengan menggunakan berbagai TIK pemanfaatan fasilitas belajar bersama berdasarkan kemitraan antar institusi tenaga pengajar yang berkualitas dapat dikumpulkan menjadi satu dalam bentuk konsorsium untuk menjadi pengembang materi ajar dan bahan ujian. Materi ajar dan bahan ujian kemudian dikemas untuk didistribusikan ke berbagai pelosok tanah air.

Penjaminan Kualitas PJJ didasarkan pada kegiatan perencanaan yang sistemik berkenaan dengan kurikulum, materi ajar, proses pembelajaran, instrumen dan sistem evaluasi, berbasis TIK, pemanfaatan sistem penyampaian pembelajaran yang inovatif dan kreatif, penyelenggaraan proses pembelajaran interaktif berbasis TIK dengan memungkinkan kesempatan tatap muka, pengembangan dan pembinaan tingkat kemandirian dan softskills peserta didik, penyediaan layanan pendukung yang berkualitas (administrasi akademik, bantuan belajar peserta didik, unit sumber belajar untuk layanan administrasi dan peserta didik, akses dan infrastruktur).

Ragam PJJ Modus Tunggal: berbentuk satuan pendidikan yang menyelenggarakan program pendidikan hanya dengan moda jarak jauh. Modus ini hanya diperuntukkan bagi Universitas Terbuka. Modus konsorsium: berbentuk jejaring kerjasama penyelenggaraan pendidikan jarak jauh lintas satuan pendidikan dengan lingkup wilayah nasional dan/atau internasional. Penyelenggaraan program pendidikan jarak jauh secara bersama oleh beberapa perguruan tinggi untuk program studi/mata kuliah yang sama, sehingga terjadi pengakuan kredit oleh beberapa perguruan tinggi secara bersama, dan memungkinkan alih kredit.

Ragam PJJ Modus Ganda: berbentuk satuan pendidikan yang menyelenggarakan program pendidikan baik secara tatap muka maupun jarak jauh. Modus ganda ini seringkali dikenal dengan nama dual mode. Modus Ganda Paralel: satu program pendidikan secara utuh ditransformasikan ke dalam penyelenggaraan modus jarak jauh, sementara penyelenggaraan program pendidikan secara tatap muka masih tetap diselenggarakan oleh PT pada saat bersamaan Modus Ganda Kombinasi: satu program pendidikan mentransformasikan beberapa mata kuliahnya ke dalam penyelenggaraan modus jarak jauh, sementara mata kuliah lain masih tetap diselenggarakan melalui modus tatap muka.

Penyelenggaraan PJJ Bentuk: pembelajaran terpadu (hybrid/blended learning) sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP): Penggunaan berbagai media komunikasi, antara lain media cetak, elektronik, dan bentuk-bentuk media komunikasi lain yang dimungkinkan oleh perkembangan teknologi untuk menggantikan pembelajaran tatap muka dengan interaksi pembelajaran berbasis TIK, meskipun tetap memungkinkan adanya pembelajaran tatap muka secara terbatas; Penggunaan sistem penyampaian pembelajaran yang peserta didik dengan pendidiknya terpisah;

Penyelenggaraan PJJ Bentuk: pembelajaran terpadu (hybrid/blended learning) sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP): Penggunaan metode pembelajaran interaktif berdasarkan konsep belajar mandiri, terstruktur, dan terbimbing yang menggunakan berbagai sumber belajar dan dengan dukungan bantuan belajar serta fasilitas pembelajaran; Menjadikan media pembelajaran sebagai sumber belajar yang lebih dominan daripada pendidik.

Faktor yang dipertimbangkan PJJ Kurikulum Program PJJ 1. PJJ dapat diselenggarakan dengan lingkup mata pelajaran atau mata kuliah, program studi, atau satuan pendidikan. 2. Kurikulum program PJJ memiliki beban studi dan ruang lingkup yang sama dengan kurikulum program studi yang diselenggarakan dengan modus tatap muka, namun memberikan keluwesan belajar bagi peserta didik. Hal ini ditunjukkan dengan kesamaan capaian pembelajaran (learning outcomes) untuk setiap mata kuliah/mata pelajaran atau program studi. 3. Profil dan capaian pembelajaran lulusan program PJJ adalah sama dengan profil dan capaian pembelajaran lulusan program pendidikan tatap muka yang sesuai. 4. Proses pembelajaran jarak jauh dilakukan secara terstruktur dengan memanfaatkan TIK termasuk layanan akademik yang diberikan dosen/tutor sehingga memotivasi peserta didik untuk belajar dengan memanfaatkan beragam sumber belajar secara terintegrasi. 5. Evaluasi hasil belajar harus dapat mencerminkan tingkat kemampuan peserta didik melalui mekanisme ujian secara tatap muka atau secara jarak jauh dengan pengawasan langsung.

Faktor yang dipertimbangkan PJJ Ragam Proses Belajar PJJ Belajar mandiri: proses pembelajaran yang diinisiasi oleh peserta didik dalam periode tertentu. Dosen menyiapkan beragam tugas dan pemicu yang dapat membantu peserta didik belajar secara mandiri. Belajar terbimbing/terstruktur: proses pembelajaran yang disediakan oleh perguruan tinggi untuk membantu proses belajar peserta didik dalam bentuk tutorial tatap muka dan tutorial elektronik. dengan mengandalkan bimbingan dosen/tutor secara langsung maupun virtual, secara residensial maupun non-residensial. Tutorial tatap muka: proses pembelajaran jarak jauh dilaksanakan dengan mempersyaratkan adanya tutorial/pembimbingan tatap muka langsung (atau termediasi sinkron) kepada peserta didik untuk beragam mata kuliah. Tutorial elektronik: proses pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan dengan mempersyaratkan adanya interaksi peserta didik dengan dosen/tutor, atau peserta didik dengan peserta didik yang termediasi oleh media berbasis TIK. Bantuan lainnya (koresponden, telepon, dan faksimile)

Faktor yang dipertimbangkan PJJ Ragam Persyaratan Lama Studi Program PJJ Program PJJ bersifat fleksibel artinya, peserta didik dapat belajar sesuai dengan kebutuhan, kemampuan dan kecepatan belajarnya. Hal ini, menjadikan PJJ dapat diikuti oleh peserta didik secara fleksibel dalam hal masa studi. Cuti akademik Sistem PJJ dapat memberikan fleksibilitas peserta didik aktif dan non aktif secara lebih leluasa daripada program tatap muka. Penyelesaian studi Sistem PJJ menggunakan sistem SKS untuk penentuan beban studi peserta didik yang akan berpengaruh pada masa studi. Dalam satu periode penyelenggaraan PJJ, beban studi rata-rata 15 SKS. Dengan demikian, masa studi dapat ditempuh paling cepat 10 semester, dan diharapkan dapat diselesaikan selambat-lambatnya dalam 20 semester. Hal ini berlaku untuk jenjang Strata 1, dengan beban 144 160 SKS. Untuk jenjang pendidikan lainnya, masa studi disesuaikan.

Faktor yang dipertimbangkan PJJ Pemanfaatan TIK dalam PJJ

Faktor yang dipertimbangkan PJJ Ragam Materi Ajar Media cetak (biasa disebut modul, bahan belajar mandiri, buku ajar, poster, dll.) Media non cetak Terpisah audio, video, Computer Assisted Learning (CAL atau sejenisnya), Simulasi. Terpadu audigrafis, simulasi multimedia, paket e-learning.

Praktik Unggul PJJ 1. Model Universitas Terbuka 2. Model Program PJJ UI (GDLN) 3. Model PJJ Berbasis ICT (PJJ S1 PGSD - HYLITE) 4. Model Politeknik (PENS ITS) 5. Model PJJ Dual Mode 6. Model Pendidikan Vokasi Berkelanjutan (PVB) 7. Model PJJ Unnes

Pengajuan Usulan Program PJJ Umum Memperhatikan keadaan lingkungan sehingga tidak terjadi persaingan yang tidak sehat antar perguruan tinggi. Adanya kebutuhan nyata dan prospek pekerjaan yang nyata bagi lulusan program PJJ tersebut sehingga tidak menimbulkan penganggur baru Tidak menimbulkan pergesekan internal di dalam perguruan tinggi yang dapat menurunkan mutu kinerjanya. Tidak mengakibatkan beban tambahan bagi pemerintah (secara finansial) dan misi utama perguruan tinggi tersebut masih tetap tertangani dengan baik. Agar tidak terjadi kelebihan pasok lulusan, program PJJ dapat ditutup dan dibuka sesuai dengan kebutuhan. Menjanjikan peningkatan pemanfaatan sumberdaya pendidikan tinggi yang ada dan meningkatkan layanan penyelenggaraan pendidikan tinggi.

Pengajuan Usulan Program PJJ Khusus Mempunyai sumber daya pengembang dan distribusi seluruh materi ajar pemutakhiran secara berkala setiap materi ajar penyelenggaraan interaksi jarak jauh proses pembelajaran. penyediaan fasilitas praktik/ praktikum/pengalaman lapangan evaluasi hasil belajar secara terprogram dan berkala minimal 2 (dua) kali per semester manajemen PJJ dan pembelajaran jarak jauh organisasi unit sumber belajar (layanan teknis dan akademis intensif)

Pengajuan Usulan Program PJJ Khusus Sudah mempunyai ijin penyelenggaraan program studi secara tatap muka dalam bidang studi yang sama yang telah diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN - PT) dengan minimal nilai B; Bekerjasama dengan lembaga, PT, institusi, dunia industri, atau pihak lain untuk bidang akademik atau non akademik di dalam dan luar negeri untuk memfasilitasi peningkatan kualitas pendidikan melalui pengembangan program dan materi ajar, pemberian layanan bantuan belajar, layanan perpustakaan dan pelaksanaan praktikum dan pengalaman lapangan, serta penyelenggaraan evaluasi hasil belajar secara jarak jauh.

Check Point Apakah belajar sudah diterjadikan melalui PJJ??

terima kasih.