RENCANA KERJA KECAMATAN DENPASAR SELATAN TAHUN 2014



dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N

BAB II KANTOR KECAMATAN MEDAN DENAI. Sumatera Utara pada tanggal 2 September 1992 Kecamatan Medan Denai terbentuk

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 11 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR 250 TAHUN 2008 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1

LAKIP KECAMATAN MAPPEDECENG 2016

RENCANA KERJA KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 PENDAHULUAN

d) mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan e) membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN

TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 3 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN GEDEBAGE TAHUN EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2012

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

TUGAS POKOK DAN FUNGSI SATUAN ORGANISASI KECAMATAN BANDUNG WETAN KOTA BANDUNG

PEMERINTAH KOTA MATARAM RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA SKPD) TAHUN 2016 KANTOR CAMAT SELAPARANG

BAPPEDA PROVINSI BANTEN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

RENCANA KINERJA TAHUNAN

Rencana Kerja Bagian UmumTahun 2016 II - 1 PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

KABUPATEN BADUNG RENCANA KINERJA TAHUNAN ( R K T ) KELURAHAN JIMBARAN TAHUN 2015

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Bandung Kidul Kota Bandung

RENCANA KERJA (RENJA)

BAB I PE NDAH ULUAN 1.1 Latar Belakang

NO NAMA JABATAN TUGAS POKOK FUNGSI URAIAN TUGAS

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG,

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 67 TAHUN 2014 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KECAMATAN SLAWI KABUPATEN TEGAL TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL KECAMATAN SLAWI

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

B A B I P E N D A H U L U A N

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. rumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi,

PEMERINTAH KOTA TEGAL KECAMATAN MARGADANA KELURAHAN MARGADANA Jalan H. Abdul Syukur No.1 Tegal Telp. (0283) Kode Pos 52143

RENCANA KERJA KECAMATAN TEGAL TIMUR TAHUN ANGGARAN

RANCANGAN RENCANA KERJA KANTOR KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung

RENCANA KERJA KANTOR CAMAT MAJASARI TAHUN 2014

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL

RENCANA KERJA (RENJA)

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 07 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 07 TAHUN 2008 TENTANG

DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Touluaan Selatan dipimpin oleh seorang Camat, dan pada tingkat Desa dipimpin oleh Hukum Tua.

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 68 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI KABUPATEN BANYUWANGI

Kebijakan Pemerintah Daerah VII-2

PENYUSUNAN DOKUMEN RENJA SKPD TAHUN 2015

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN

Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Cicendo

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA KECAMATAN DENPASAR SELATAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 85 TAHUN 2016 TENTANG RINCIAN TUGAS KECAMATAN KABUPATEN WONOSOBO

BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN. 23 Juni 2007 oleh Bupati Sikka. Organisasi Pemerintah Kecamatan Alok Timur

BAB I PENDAHULUAN. Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan. tindakan masa depan yang tepat melalui urutan pilihan, dengan

2.1. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI SKPD

RENCANA KERJA KECAMATAN KABUH TAHUN 2016

PEMERINTAH KABUPATEN PARIGI MOUTONG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA SKPD KECAMATAN SANANKULON KABUPATEN BLITAR PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

K E C A M A T A N P A N Y I L E U K A N BAB I PENDAHULUAN

efektivitas dan efisiensi. Dengan modal tersebut diharapkan pemerintahan

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 : CAMAT RANCABUNGUR KABUPATEN BOGOR

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP)

RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( RENJA SKPD ) TAHUN ANGGARAN 2015

PENINGKATAN KINERJA MELALUI ANGGARAN BERBASIS KINERJA PADA SEKSI ANGGARAN DINAS PENDAPATAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN BINTAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR SUMATERA SELATAN,

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 71 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG TATA CARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

BUPATI BARRU PROVINSI SULAWESI SELATAN

Governance), baik dari tahap perencanaan, pelaksanaan maupun pada tahap BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1.2 LANDASAN HUKUM.

Renja Kecamatan Pusomaen 2017 KATA PENGANTAR.

RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA-SKPD) TAHUN 2015

2.1 RPJMD Kabupaten Bogor Tahun

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Renstra Kantor Kec. Bulik Timur Kab. Lamandau Tahun BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

FUNGSI DAN TUGAS KECAMATAN BOJONGLOA KIDUL KOTA BANDUNG

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) KECAMATAN MODO

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA KERJA TAHUN ANGGARAN 2013

Pemerintah Kota Tangerang

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 35 TAHUN 2013 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN BADAN PENANAMAN MODAL KOTA BATU

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Transkripsi:

RENCANA KERJA KECAMATAN DENPASAR SELATAN TAHUN 204 BAB I PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG.. Umum. Berdasarkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, dimana dinyatakan bahwa Kecamatan bukan sebagai wilayah adminitrasi dan Camat bukan sebagai kepala wilayah, hal ini mengakibatkan perubahan kedudukan, Kecamatan Denpasar Selatan mempunyai suatu kewenangan dalam hal menyusun Program maupun Kegiatan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Denpasar selatan disamping itu Camat maupun perangkat yang ada di Kecamatan juga sebagai mempunyai tugas untuyk memfasilitasi antara Dinas Dinas Teknis terkait dengan Desa/Kelurahan di Wilayah Denpasar Selatan. Sejalan dengan pesatnya perkembangan di Kota Denpasar baik dalam peningkatan jumlah penduduk / mobilisasi penduduk, dan dimana Denpasar dari segi geografis terletak di daerah hilir Kota Denpasar dengan luas wilayah 49,99 km² yang terdiri dari 0 Desa/ Kelurahan, Desa Pekraman, 05 Dusun / Lingkungan. Dengan jumlah penduduk sampai bulan Desember 203 adalah berjumlah 84.634 jiwa, dan jumlah KK 46.87, jumlah pertumbuhan penduduk 5% per dengan kepadatan penduduk sekitar 5.329 jiwa/ km², sedangkan penduduk yang tidak teregistrasi adalah 55.893 jiwa. Laju pertumbuhan perekonomian masyarakat diberbagai bidang seperti pembangunan, transportasi, pelayanan kepada masyarakat maka memerlukan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia yang memadai. Rencana kerja SKPD Kecamatan Denpasar Selatan 204, merupakan rencana pembangunan an yang pada dasarnya disusun untuk mewujudkan visi pembangunan Kecamatan Denpasar Selatan yaitu Terwujudnya Masyarakat Kreatif Yang Mandiri dan Berbudaya, serta Meningkatkan Pelayanan Dalam Keseimbangan Menuju Keharmonisan. Dalam proses pencapaian visi tersebut, penyusunan Renja SKPD berdasarkan Misi Pembangunan Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar yaitu :. Menciptakan pelayanan publik cepat, tepat, dan transparan. 2. Pelestarian dan pengembangan seni budaya serta pengelolaan lingkungan.

3. Membina ketentraman dan ketertiban masyarakat melalui penegakan supremasi hukum. 4. Membina dan membentuk kelompok-kelompok masyarakat yang peduli dengan lingkungan. 5. Memotivasi masyarakat untuk membangun dan mengembangkan kelompok-kelompok yang kreatif Dalam rangka meningkatkan daya guna dan hasil guna penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan serta pembinaan dan pelayanan kepada masyarakat, maka Walikota Denpasar melimpahkan beberapa tugasnya kepada Camat Denpasar Selatan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Adapun tugas pokok dan fungsi Pemerintah Kecamatan Denpasar Selatan adalah sebagai berikut :. Melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Walikota Denpasar sesuai karakteristik wilayah, kebutuhan Daerah dan menyelenggarakan pemerintahan lainnya berdasarkan peraturan Perundang-undangan. 2. Penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pembinaan Kelurahan/Desa. 3. Pembinaan ketentraman dan ketertiban masyarakat. 4. Pembinaan pemberdayaan masyarakat. 5. Pembinaan kesejahteraan masyarakat. 6. Pembinaan pelayanan umum. 7. Pembinaan Kebersihan lingkungan. Motto Kecamatan adalah Dengan Semangat Sewaka Dharma Kita Tingkatkan Pelayanan, serta Tuntaskan Permasalahan Lingkungan dan Sosial..2 STRUKTUR ORGANISASI KANTOR CAMAT DENPASAR SELATAN Dalam merealisasikan program kebijakan pemerintahan, Kecamatan Denpasar Selatan mempunyai Camat, Sekretaris Kecamatan, 3 Kasubag dan 5 Kepala Seksi, sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 9 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan di Kota Denpasar. Adapun struktur organisasi Kecamatan Denpasar Selatan adalah sebagai berikut : 2

Struktur Organisasi Kantor Camat Denpasar Selatan : CAMAT SEKRETARIS CAMAT KASUBAG PERENCANAAN KASUBAG KEUANGAN KASUBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN KASI PEMERINTAHAN KASI PELAYANAN UMUM KASI KESEJAHTRAAN RAKYAT KASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN Nama Pejabat Struktural Kecamatan Denpasar Selatan Kota Denpasar : Camat : A. A.Gede Risnawan S.Sos M.H Sekretaris Kecamatan : I Made Sukarata, SE.M.Si Kasubag Perencanaan : Ni Kadek Mariani, S.Sos Kasubag Keuangan : Putri Kurniasih, SE Kasubag Umum dan Kepegawaian : I Made Sumajaya, S.Sn Kasi Pemerintahan : Ni Nyoman Widiani Kasi Pelayanan Umum : A.A.A.A. Mas Sutari Kasi Kesejahteraan Masyarakat : I Wayan Kerta Kasi Ketentraman dan Ketertiban : I Made Wiranata Kasi Pemberdayaan Masyarakat : I Ketut Listerik, BPA Jumlah Pegawai keseluruhan di Kantor Camat Denpasar Selatan adalah 44 orang : PNS : 36 orang Kontrak : 8 orang 3

Anggaran : Untuk kelancaran pelaksanaan sumber dananya berasal APBD Kota Denpasar. dari..3 Landasan Hukum. Undang-undang Nomor Tahun 992 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Denpasar (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 992 Nomor 9, 3465). 2. Undang-undang 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. 3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2006 tentang Pengelola Keuangan Daerah. 6. Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 5 Tahun 2008 tentang Anggaran Pendapatan Belanja Tahun Anggaran 2009. 7. PERMENDAGRI Nomor 54 Tahun 200 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008. 8. PERMENDAGRI Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas PERMENDAGRI Nomor 3 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah...4 Maksud dan Tujuan Rencana Kerja Kecamatan Denpasar Selatan Kota Denpasar dimaksud untuk menentukan stategi yang tepat guna mencapai tujuan dan sasaran dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, serta pelayanan kepada masyarakat yang didasarkan pada prinsip-prinsip Pemerintahan yang baik, bersih, bertanggung jawab, serta bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Good Governance). Adapun tujuan dari Renja ini adalah sebagai dokumen perencanaan untuk mengakomodasi semua sasaran yang dijabarkan ke dalam program dan di lingkungan Kecamatan Denpasar Selatan Kota Denpasar. 4

..5 Sistematika Penulisan Renja SKPD Kecamatan Denpasar Selatan 204, disusun berdasarkan tata urutan sebagai berikut : Bab I Pendahuluan... Latar Belakang...2. Umum...3. Struktur Organisasi Kecamatan Denpasar Selatan...4. Landasan Hukum...5. Maksud dan Tujuan...6. Sistematika Penulisan. Bab II Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu. 2. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD. 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD. 2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD. 2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD. Bab III Tujuan, Sasaran dan Program Kegiatan. 3. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD. 3.2 Program dan Kegiatan. Bab IV Penutup 5

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU 2. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD. Realisasi Program/Kegiatan Kecamatan Denpasar Selatan Tahun 203 Dalam anggaran 203 Kecamatan Denpasar Selatan mempunyai 9 Program dan 7 Kegiatan, dimana program tersebut berjalan sesuai dengan yang direncanakan, namun ada beberapa yang realisasinya tidak mencapai target yang direncanakan karena keterbatasan Sumber Daya Manusia dan kekurangan sarana prasarana. Adapun realisasi program/ 203 adalah sebagai berikut : NO PROGRAM KEGIATAN TARGET CAPAIAN KEUANGAN % KEUANGAN % KET Belanja Tidak Langsung Belanja Tidak Langsung 5.894.00.986 00 5.59.83.26 94,87 2 Pelayanan Administrasi Perkantoran 3 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 4 Perencanaan Pembangunan Daerah 5 Penataan Administrasi Kependudukan 6 Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 7 Pengembangan Nilai Budaya 8 Upaya Kesehatan Masyarakat Pelayanan Administrasi Perkantoran 2.500.990.500 00 2.454.589.52 98,4 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 473.40.000 00 450.89.925 95,23 Penyelenggaraan Musrenbang 20.470.000 00 8.707.800 9,39 Kelurahan/Desa Pelaksanaan E-KTP di Kota Denpasar 69.84.500 00 69.382.500 99,38 Pembinaan Karang Taruna Forum Aksi Pramuka dan UKS. 70.232.500 00 54.585.000 90,8 Lomba Utsawa Dharma Gita,Pembinaan Desa Pekraman dan 329.625.000 00 322.923.500 97,97 Pembinaan Sekaa Teruna Penanggulangan, Pencegahan, dan Pemberantasan 46.480.000 00 45.280.000 97,42 Penyakit Menular 6

9 Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan Pembinaan Administrasi PKK, Posyandu, P2WKSS, PKTP, dan UP2K 6.865.000 00 6.424.500 97,39 JUMLAH 9.557.989.486 00 9.58.694.953 95,82 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD 2.2. Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan Sesuai dengan Peraturan Walikota Denpasar Nomor 35 Tahun 2008 tentang uraian Tugas Jabatan pada Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Kota Denpasar, menjelaskan fungsi dan tugas pokok Camat adalah sebagai berikut : Tugas Pokok : Camat Mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan yang dilimpahkan oleh Walikota Denpasar. Fungsi :. Merencanakan program kerja Kecamatan sesuai dengan rencana kerja seksiseksi dan Sekretariat. 2. Menyelenggarakan koordinasi dengan Instansi di Kecamatan. 3. Menyelenggarakan tugas umum pemerintahan dan Pembinaan Desa/Kelurahan. 4. Pembinaan pemberdayaan masyarakat. 5. Pembinaan dibidang kesejahteraan masyarakat pembinaan ketentraman dan keteriban masyarakat. 6. Pembinaan pelayanan umum kepada masyarakat. 7. Pembinaan tentang kepegawaian di Kecamatan. 8. Menyusun rencana kerja Kecamatan. 9. Menyelenggarakan urusan keuangan di Kecamatan. 0. Menyampaikan laporan Pertanggung jawaban kinerja Kecamatan.. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.. 2.3 Isu- isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD Secara umum di Kecamatan Denpasar Selatan Kota Denpasar yang menjadi isu - isu dan permasalahan yang harus mendapat perhatian, baik dari pemerintah maupun masyarakat yaitu : Masalah kebersihan lingkungan termasuk sungai Masalah kependudukan. Masalah keamanan dan ketertiban Umum Masalah Sumber Daya Manusia Masih Kurang Memadai. Masalah Kesejahtraan Masyarakat. 7

Masalah Pelestarian Budaya. Masalah kesehatan masyarakat. 2.4 Review terhadap Rancangan Kecamatan Denpasar Selatan Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian Misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program dan di masa yang akan datang. Selain itu dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisa efisiensi dengan cara membandingkan antara input, output dan outcame baik untuk rencana maupun realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan oleh instansi Kecamatan dengan memberikan data nilai output per unit yang dihasilkan oleh suatu input tertentu. Selanjutnya dilakukan pula pengukuran/penentuan tingkat efektivitas yang menggambarkan tingkat kesesuaian antara tujuan dengan hasil, manfaat atau dampak. Selain itu evaluasi juga dilakukan terhadap setiap perbedaan kinerja (perfomance gap) yang terjadi. Untuk melakukan analisis akuntabilitas kinerja harus menyajikan data dan informasi yang relevan bagi pembuat keputusan agar menginterprestasikan keberhasilan dan kegagalan secara lebih luas dan mendalam. Oleh karena itu, perlu dibuat suatu analisis tentang pencapaian akuntabilitas kinerja instansi secara keseluruhan. Analisis tersebut meliputi uraian keterkaitan kinerja dengan program dan dalam mewujudkan sasaran, tujuan dan misi serta visi sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Strategis. Dalam analisis ini perlu dijelaskan perkembangan kondisi pencapaian sasaran dan tujuan secara efektif dan efesien sesuai dengan kebijakan, program dan yang telah ditetapkan. Analisis tersebut dilakukan dengan menggunakan informasi atau data yang diperoleh secara lengkap dan akurat termasuk pula evaluasi kebijakan untuk mengetahui efektifitas baik kebijakan itu sendiri maupun sistem dan proses pelaksanaannya. 8

BAB III TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM KEGIATAN 3. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD Penyusunan Rencana Kerja Kecamatan Denpasar Selatan Tahun 204, diselenggarakan dengan tujuan dan sasaran sebagai berikut :. Menciptakan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan murah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat : Meningkatkan kualitas pendidikan. Meningkatkan kualitas kesehatan. Meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan sosial. Meningkatkan kualitas pemuda dan olah raga. Meningkatkan peran perempuan dan perlindungan anak. Meningkatkan kualitas kelembagaan sosial. 2. Pelestarian dan pengembangan budaya, serta pengelolaan lingkungan hidup : Meningkatkan nilai-nilai budaya. Mengembangkan kota kreatif berbasis budaya unggulan. Meningkatkan sarana prasrana perekonomian. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat desa. Meningkatkan sarana transportasi. 3. Membina ketentraman dan ketertiban masyarakat melalui penegakan supremasi hukum: Meningkatnya kesadaran masyarakat tertib hukum. Menekan tingkat kriminalitas. Menurunnya masalah sosial yang ada. 4. Meningkatkan pendapatan masyarakat yang bergerak dalam usaha ekonomi produktif yang berskala mikro sehingga menjadi unit usaha yang mandiri dan siap untuk tumbuh dan bersaing : Membangkitkan gairah perekonomian. Meningkatkan peran Koperasi, LPD maupun lembaga keuangan lainnya. Meningkatkan investasi perdagangan. Mendorong BUMN untuk meningkatkan PKBL. 9

5. Mewujudkan pemerintahan yang bersih, profesional, responsif, dan bertanggungjawab dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan : Memberantas secara nyata praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. Menciptakan ketatalaksanaan yang bersih, efisien, transparan, professional dan akuntabel. Meningkatkan kualitas kearsipan. 6. Memotivasi masyarakat untuk membangun wilayah secara mandiri : Meningkatkan swadaya masyarakat. Memotivasi untuk mengembangkan kreativitas yang berbasis budaya unggulan. Meningkatkan kerukunan antar kelompok maupun antar umat beragama. 3.2 Program dan Kegiatan Tahun 204 Kecamatan Denpasar Selatan Rencana kerja merupakan proses penyusunan kerja sebagai penjabaran dari sasaran, program dan yeng telah ditetapkan dalam rencana strategis Kecamatan Denpasar Selatan Kota Denpasar yang akan dilaksanakan. Rencana kerja Kecamatan Denpasar Selatan 204 adalah sebagai berikut : Indikator Kinerja No Program Kegiatan Hasil Program Keluaran Kegiatan Hasil Kegiatan Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Peningkatan Pelayanan Peningkatan Pemenuhan Tersedianya Meningkatnya Administrasi Perkantoran Pelayanan Administrasi Perkantoran kebutuhan pelayanan administrasi 5 Tahun barang/jasa pelayanan administrasi pelayanan administrasi perkantoran perkantoran perkantoran yang dibutuhkan 2 Peningkatan Sarana dan Peningkatan Untuk Tersedianya Tercapainya Prasarana Aparatur Sarana dan memenuhi sarana dan sarana Prasarana Aparatur kebutuhan sarana dan 5 prasarana apratur dan prasarana apratur prasarana aparatur 3 Pengembangan Nilai Pembinaan, Terpeliharanya Terlaksananya Budaya Evaluasi dan Utsawa Dharma nilai lokal budaya 5 utsawa utsawa gita dharma Gita dharma gita Lomba Desa Terpeliharanya Terlaksananya Pakraman nilai budaya pembinaan desa lokal 5 lomba desa pakraman pakraman 0

Pembinaan dan Terpeliharanya Terlaksananya Evaluasi Sekaa Teruna nilai lokal budaya 5 lomba sekaa lomba teruna sekaa teruna 4 Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri Peningkatan Kemampuan Usaha Mikro dan Kecil Terpeliharanya lembaga sosial kemasyarakatan 5 peningkatan kemampuan Peningkatan kemampuan usaha mikro dan kecil usaha mikro dan kecil 5 Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial Pembinaan Karang Taruna Terpeliharanya lembaga sosial masyarakat 5 Terlaksananya Evaluasi Karang Tarruna Pembinaan dan Peningkatan Terlaksananya Evaluasi UKS aksebilitas dan kkwalitas pendidikan dan 5 peningkatan dan evaluasi UKS kesehatan Pembinaan F A Meningkatnya Terlaksananya P Kwalitas Pramuka 5 Forum Gerakan Aksi Pramuka 6 Peningkatan Kapasitas Bintek dan Bintek dan Terciptanya Sumber Daya Aparatur Pelatihan Singkat Aparatur Pelatihan Singkat Aparatur 5 SDM yang mampu melaksanakan Desa/Kelurahan Desa/Kelurahan tugas yang ada 7 Perencanaan Penyelenggaraa Terselenggarany Laporan Hasil Tersusunnya Pembangunan Daerah n Musrenbang Kecamatan a Musrenbang Kecamatan 5 Tahun usulan pembangunan Kecamatan

BAB IV PENUTUP Proses demokrasi pembangunan telah menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama proses pembangunan, sedang peran pemerintah lebih bersifat sebagai regulator, fasilitator dan stimulator. Perubahan paradigma pembangunan tersebut mengubah peran masyarakat dalam proses pembangunan dan yang bersifat partisipasi masyarakat menjadi prakarsa masyarakat. Dengan demikian, Kecamatan Denpasar Selatan sebagai ujung tombak pemerintahan di Daerah merupakan posisi yang sangat penting untuk mendorong partisipasi masyarakat dibidang pembangunan secara berkelanjutan. Rencana Program di Kecamatan Denpasar Selatan ini merupakan program pemberdayaan masyarakat yang akan dilaksanakan oleh Kecamatan Denpasar Selatan pada periode 204. Rencana program ini hanya merupakan program pemberdayaan masyarakat, sedang pengembangannya akan disesuaikan dengan dinamika perkembangan kebutuhan masyarakat di Kota Denpasar. Dengan demikian, rencana program ini memiliki fleksibilitas dalam pelaksanaannya dan bersifat dinamis, sepanjang proses pemberdayaan masyarakat dilaksanakan secara efisien, tepat sasaran dan berdaya guna, dan berhasil guna serta sesuai dengan Visi dan Misi Kota Denpasar yang telah ditetapkan. Pemberdayaan masyarakat yang didukung oleh pemerintah, untuk itu Kecamatan Denpasar Selatan perlu mendorong peran serta masyarakat dalam proses pemberdayaan masyarakat dan mempertimbangkan banyaknya komponen masyarakat, instansi pemerintah dan bukan pemerintah yang berperan utama dalam proses pemberdayaan masyarakat ini, maka diperlukan mekanisme koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian program secara intensif dan terintegrasi. Kecamatan Denpasar Selatan dituntut secara proaktif meningkatkan peran koordinasinya dengan masyarakat, instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam proses pemberdayaan masyarakat, serta keberanian untuk mengubah tatanan penghidupan masyarakat agar lebih meningkat, berimbang, demokratis dan adil. Demikian Rencana Kerja Kecamatan Denpasar Selatan 204 disusun agar dapat dipakai sebagai pedoman dalam melaksanakan program dan dalam rangka meningkatkan pelayanan prima di Kecamatan Denpasar Selatan. Denpasar, 2 Desember 203 Camat Denpasar Selatan, Anak Agung Gede Risnawan S.Sos. MH. Pembina Tingkat I NIP. 9650404 98603 022 2