IKATAN APOTEKER INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
IKATAN APOTEKER INDONESIA

IKATAN APOTEKER INDONESIA

IKATAN APOTEKER INDONESIA

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : PO. 002 / PP.IAI/1418/IX/2016

KATA PENGANTAR. Semoga dengan tersusun Peraturan Organisasi, pengelolaan organisasi Ikatan Apoteker Indonesia bisa lebih berkualitas dan transparan.

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : PO. 004/PP.IAI/1418/IX/2017. Tentang IKATAN APOTEKER INDONESIA

IKATAN APOTEKER INDONESIA

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI SURAT IJIN PRAKTIK APOTEKER IKATAN APOTEKER INDONESIA

PENGURUS DAERAH IKATAN APOTEKER INDONESIA JAWA TIMUR

PERATURAN ORGANISASI IKATAN APOTEKER INDONESIA

Blitar,... Nomor :... Kepada : Lampiran : 1 ( satu ) berkas Yth. Kepala KP2T Kota Blitar Perihal : Permohonan SIA Jl. Jawa No.

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : Kep. 094/ PP.IAI/1418/X/2016

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : Kep. 006/ PP.IAI/1418/IV/2014

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : PO. 002/PP.IAI/1418/IX/2017 TENTANG PENDAFTARAN ANGGOTA IKATAN APOTEKER INDONESIA

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 889/MENKES/PER/V/2011 TENTANG REGISTRASI, IZIN PRAKTIK, DAN IZIN KERJA TENAGA KEFARMASIAN

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 889/MENKES/PER/V/2011

IKATAN APOTEKER INDONESIA

PETUNJUK TEKNIS RESERTIFIKASI PROFESI APOTEKER DENGAN METODA SATUAN KREDIT PARTISIPASI (SKP) TAHUN 2015

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : PO. 003/ PP.IAI/1418/IX/2016. Tentang

2017, No Tahun 1997 Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3671); 3. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika (

CEK LIST PERMOHONAN PINDAH ALAMAT APOTIK (SIA BERUBAH)

PERPANJANGAN SURAT IZIN APOTIK

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : PO. 003/PP.IAI/1418/IX/2017. Tentang

CEK LIST PERSYARATAN PERMOHONAN / PERPANJANGAN SURAT IZIN APOTIK

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1175/MENKES/PER/VIII/2010 TENTANG IZIN PRODUKSI KOSMETIKA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG PEKERJAAN KEFARMASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG APOTEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL SURAT IJIN APOTIK (SIA)

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1148/MENKES/PER/VI/2011 TENTANG PEDAGANG BESAR FARMASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

CEK LIST PERMOHONAN PERGANTIAN APOTEKER

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Kosmetika. Izin Produksi.

- 2 - Mengingat ketentuan: 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan L

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 22 TAHUN 2018 TENTANG PENYELENGGARAAN APOTEK

LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT NOMOR: 14 TAHUN 2011

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1148/MENKES/PER/VI/2011 TENTANG PEDAGANG BESAR FARMASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Bersama ini kami mengajukan permohonan untuk mendapatkan Izin Pedagang Besar Farmasi dengan data sebagai berikut:

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 679/MENKES/SK/V/2003 TENTANG REGISTRASI DAN IZIN KERJA ASISTEN APOTEKER

Bersama ini kami mengajukan permohonan untuk mendapatkan izin Apotek dengan data data sebagai berikut :


MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

PERMENKES No. 889/MENKES/PER/V/2011 Tentang REGISTRASI, IZIN PRAKTIK, DAN IZIN KERJA TENAGA KEFARMASIAN 4/1/2013 1

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 34 TAHUN 2014 TENTANG

PERSATUAN DOKTER GIGI INDONESIA (PDGI) CABANG MAKASSAR

BAB I PENDAHULUAN. Buku Panduan Pelaksanaan Sistem Pelayanan Terpadu (SIMPEDU) Perizinan Kefarmasian

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 38 Tahun : 2014

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR : M.HH-04.AH TAHUN 2011 TENTANG

RANCANGAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR... TAHUN 2015 TENTANG APOTEK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU

SOSIALISASI JUKLAK PMK 31/2016. SE No. HK MENKES ttg JUKLAK Registrasi, Izin Praktik da Izin Kerja Tenaga Kefarmasian

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG IZIN USAHA APOTEK DAN IZIN USAHA PEDAGANG ECERAN OBAT

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 9 TAHUN 2013 TENTANG IZIN USAHA APOTEK DAN IZIN USAHA PEDAGANG ECERAN OBAT

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51 TAHUN 2009 TENTANG PEKERJAAN KEFARMASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA. No.222, 2013 KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA. Verifikasi. Akreditasi. Lembaga Bantuan Hukum. Organisasi Kemasyarakatan.

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51 TAHUN 2009 TENTANG PEKERJAAN KEFARMASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 17 TAHUN 2010 RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG

Menteri Perdagangan Republik Indonesia

LAMPIRAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR:../POJK.04/2016 TENTANG NOTARIS YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL OTORITAS JASA KEUANGAN

PERMOHONAN PERSETUJUAN PRINSIP INDUSTRI OBAT TRADISIONAL/INDUSTRI EKSTRAK BAHAN ALAM

PERMOHONAN PERSETUJUAN PRINSIP INDUSTRI OBAT TRADISIONAL/INDUSTRI EKSTRAK BAHAN ALAM

- 2 - SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 67 /POJK.04/2017 TENTANG NOTARIS YANG MELAKUKAN KEGIATAN DI PASAR MODAL

Dengan ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan Surat Izin Kerja Bidan (SIK) Bidan pada :

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1799/MENKES/PER/XII/2010 TENTANG INDUSTRI FARMASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

a. bahwa apotek dan pedagang eceran obat merupakan pelayanan kesehatan yang dapat dilaksanakan oleh swasta;

TAR== BERITA DAERAH KABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2013 PERATURAN BUPATI TANAH DATAR NOMOR 34 TAHUN 2013 TENTANG IZIN APOTEK

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1191/MENKES/PER/VIII/2010 TENTANG PENYALURAN ALAT KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nom

GUBERNUR DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51 TAHUN 2009 TENTANG PEKERJAAN KEFARMASIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KOP SURAT PPNI. SURAT REKOMENDASI Nomor:...

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PMK.01/2017 TENTANG AKUNTAN BEREGISTER DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25/PMK.01/2014 TENTANG AKUNTAN BEREGISTER NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25/PMK.01/2014 TENTANG AKUNTAN BEREGISTER NEGARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR M.02-HL TAHUN 2006

PERIJINAN DI BIDANG KESEHATAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN DEMAK

NOMOR : Kepada. atas nama Perorangan/Badan Usaha *)...

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 4 Tahun : 2016

PERATURAN LEMBAGA PENGEMBANGAN JASA KONSTRUKSI NASIONAL NOMOR : 8 TAHUN 2013 TENTANG

Menteri Perdagangan Republik Indonesia

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA Nomor : PO. 001/ PP.IAI/1418/IX/2016. Tentang

PERATURAN PERUNDANGAN PRAKTEK APOTEKER

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN KESEHATAN. Industri Farmasi. Perizinan. Penyelenggaraan.

FORMULIR PERMOHONAN IZIN PENDIRIAN APOTIK ( Perubahan Nama Apotik )

Nomor : 1332/MENKES/SK/X/2002 TENTANG NOMOR. 922/MENKES/PER/X/1993

Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan

Nomor :..., Lampiran : Perihal : Permohonan Persetujuan sebagai Pengelola Gudang...

KETENTUAN UMUM. Pasal 1

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1191/MENKES/PER/VIII/2010 TAHUN 2010 TENTANG PENYALURAN ALAT KESEHATAN

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN Nomor : 1191/MENKES/SK/IX/2002

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51/M-DAG/PER/7/2017 TENTANG PERUSAHAAN PERANTARA PERDAGANGAN PROPERTI

HASIL DISKUSI TERKAIT KEPUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 11 Tahun : 2014

2015, No b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU SELATAN TENTANG IZIN KERJA DAN PRAKTIK PERAWAT

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN KESEHATAN. Industri. Usaha Obat. Tradisional. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

SURAT KEPUTUSAN PENGURUS DAERAH JAWA TIMUR NOMOR: Kep-057/PD IAI/Jawa Timur/VIII/2015 T E N T A N G PETUNJUK TEKNIS PERMOHONAN REKOMENDASI IJIN PRAKTIK ATAU KERJA APOTEKER DI JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PENGURUS DAERAH JAWA TIMUR Menimbang : a. bahwa dalam rangka memberikan pelayanan yang berkualitas bagi anggota dalam pelaksanaan pemberian rekomendasi ijin praktik atau kerja Apoteker telah dilakukan penyempurnaan prosedur permohonan rekomendasi ijin praktik atau kerja Apoteker yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang sedang berkembang; b. Bahwa sehubungan dengan hal di atas perlu ditetapkan Surat Keputusan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Timur tentang Petunjuk Teknis Permohonan Rekomendasi Ijin Praktik atau Kerja Apoteker di Jawa Timur. Mengingat : a. Anggaran Dasar Ikatan Apoteker Indonesia; b. Anggaran Rumah Tangga Ikatan Apoteker Indonesia; c. Keputusan Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia Nomor: PO.005/PP.IAI/1418/V/2015 tentang Peraturan Organisasi tentang Rekomendasi Ijin Praktik atau Kerja Ikatan Apoteker Indonesia Memperhatikan : Hasil Rapat Kerja Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Timur tanggal 01-02 Agustus 2015 di Kediri Memutuskan Menetapkan : Keputusan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Timur Nomor: Kep-057/PD IAI/Jawa Timur/VIII/2015 tentang Petunjuk Teknis Permohonan Rekomendasi Ijin Praktik atau Kerja Apoteker di Jawa Timur Pertama : Mencabut Keputusan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Timur Nomor: 153/IAI-JATIM/SK/IX/2013 tentang Prosedur Mendapatkan Surat Keterangan Kelayakan Praktik Kefarmasian dan 154/IAI- JATIM/SK/IX/2013 tentang Pemberian Rekomendasi Ijin Praktik atau Ijin Kerja Apoteker sebagai hasil keputusan Rapat Kerja Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Timur tahun 2013.

Kedua : Menetapkan Petunjuk Teknis Permohonan Rekomendasi Ijin Praktik atau Kerja Apoteker hasil Rapat Kerja Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Timur tahun 2015 sebagai pedoman pelaksanaan pemberian rekomendasi ijin praktik atau kerja Apoteker oleh seluruh Pengurus Cabang di Jawa Timur. Ketiga : Petunjuk Teknis Permohonan Rekomendasi Ijin Praktik atau Kerja Apoteker secara lengkap dan rinci tercantum dalam lampiran dan merupakan bagian tak terpisahkan dari keputusan ini. Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diperbaiki sebagaimana mestinya. Ditetapkan di : Surabaya Pada tanggal : 03 Agustus 2015 PENGURUS DAERAH JAWA TIMUR Ketua Sekretaris Dr. Abdul Rahem, M.Kes., Apt. NA. 05021966009913 Helmy Yusuf, S.Si., M.Sc., Ph.D., Apt. NA. 15071979024929

Lampiran Surat Keputusan Nomor: Kep-057/PD IAI/Jawa Timur/VIII/2015 PERMOHONAN REKOMENDASI IJIN PRAKTIK ATAU KERJA APOTEKER 1. Permohonan rekomendasi ijin praktik atau kerja Apoteker disampaikan oleh Apoteker pemohon ke Pengurus Cabang setempat sesuai lokasi praktik/kerja melalui aplikasi online di web iaijatim.net dan/atau langsung ke kantor sekretariat Pengurus Cabang (sesuai keperluan untuk verifikasi). 2. Apabila diperlukan rekomendasi untuk pengurusan Surat Ijin Apotek (SIA) dari Ikatan Apoteker Indonesia, maka permohonan dapat disampaikan bersamaan dengan permohonan rekomendasi ijin praktik sebagai Apoteker Penanggung Jawab di Apotek. 3. Permohonan rekomendasi ijin praktik atau kerja dikenakan biaya Rp. 50.000,- sampai dengan Rp. 100.000,- sesuai ketentuan yang berlaku di masing-masing Pengurus Cabang. 4. Permohonan rekomendasi untuk SIA dikenakan biaya berdasarkan kepemilikan sarana: a. bila Apotek merupakan sarana milik pemilik modal/investor maka dikenakan sumbangan sukarela sesuai kearifan lokal; b. bila Apotek merupakan sarana milik Apoteker Penanggung Jawab sendiri maka tidak dikenakan sumbangan sukarela. 5. Apoteker pemohon mengajukan permohonan rekomendasi sesuai dengan jenis sarana kefarmasian yang akan digunakan sebagai tempat praktik/kerja. 6. Surat rekomendasi ijin praktik atau kerja Apoteker dan rekomendasi untuk SIA diterbitkan oleh Pengurus Cabang dan dibuat 3 (tiga) rangkap: a. 1 (satu) rangkap diberikan kepada Apoteker pemohon untuk disampaikan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota setempat; b. 1 (satu) rangkap ditembuskan kepada Pengurus Daerah Jawa Timur sebagai laporan; c. 1 (satu) rangkap untuk arsip Pengurus Cabang setempat. 7. Pengurus Cabang setempat dapat melakukan konfirmasi kepada Pengurus Daerah Jawa Timur atau Pengurus Cabang asal (bagi Apoteker pindahan dari Kabupaten /Kota lain di Jawa Timur) bila ada permasalahan pada proses verifikasi berkas permohonan rekomendasi. 8. Permohonan rekomendasi diproses dan diselesaikan oleh Pengurus Cabang dalam waktu paling lama 10 hari sejak berkas diterima dan dinyatakan lengkap. 9. Surat rekomendasi yang tidak dipergunakan harus dikembalikan kepada Pengurus Cabang penerbit surat selambat-lambatnya 6 (enam) bulan sejak tanggal penerbitan surat. Ketua Ditetapkan di : Surabaya Pada tanggal : 03 Agustus 2015 PENGURUS DAERAH JAWA TIMUR Sekretaris Dr. Abdul Rahem, M.Kes., Apt. NA. 05021966009913 Helmy Yusuf, S.Si., M.Sc., Ph.D., Apt. NA. 15071979024929

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI IJIN PRAKTIK SEBAGAI APOTEKER PENANGGUNG JAWAB/PENDAMPING DI APOTEK/KLINIK Kepada Yth. Ketua PC IAI... Bersama ini saya mengajukan permohonan rekomendasi ijin praktik dengan data sebagai berikut : A. Data Pemohon Nomor KTP : Nomor KTA : Gelar : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Telp./Handphone : e-mail : Nomor STRA : Nomor Sertifikat Kompetensi : B. Data Sarana Kefarmasian Nama Sarana : Alamat Lengkap : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Jenis Sarana : ( ) Apotek ( ) Klinik Status Kepemilikan : ( ) Milik Sendiri ( ) Milik Pihak Lain Sebagai : ( ) Apoteker Penanggung Jawab ( ) Apoteker Pendamping Sebagai kelengkapan permohonan terlampir : 1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku 2. Fotokopi Kartu Tanda Anggota atau Surat Keterangan Keanggotaan yang masih berlaku 3. Fotokopi Surat Tanda Registrasi Apoteker yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum berakhir) 4. Fotokopi Sertifikat Kompetensi Apoteker yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum berakhir) 5. Surat pernyataan akan melaksanakan praktik secara bertanggung jawab dan tidak akan melanggar kode etik, pedoman disiplin dan peraturan organisasi 6. Surat pernyataan tidak sebagai Apoteker Penanggung Jawab di tempat praktik/kerja sarana kefarmasian lain

7. Surat ijin/rekomendasi atasan (bagi Apoteker yang akan praktik pada Apotek/Klinik di luar waktu pekerjaan utamanya) 8. Surat pengantar mutasi dari Pengurus Daerah darimana anggota berasal yang ditujukan ke Pengurus Daerah Jawa Timur (bagi pemohon yang berasal dari luar Provinsi Jawa Timur) 9. Surat pengantar mutasi dari Pengurus Cabang darimana anggota berasal yang ditujukan ke Pengurus Cabang setempat dimana praktik/kerja kefarmasian akan dilaksanakan (bagi pemohon yang berasal dari luar Kab/Kota setempat) 10. Surat Keterangan/Keputusan Pengangkatan Pegawai (bagi Apoteker yang praktik/kerja di sarana kefarmasian milik pemerintah/korporasi) 11. Surat Pernyataan Kepemilikan bermeterai cukup (bagi Apoteker dengan modal milik sendiri) 12. Akta Notaris Perjanjian Kerjasama Apoteker dan Pemilik Modal/Investor (bagi Apoteker d engan modal milik pihak lain/investor) 13. Akta Notaris Perjanjian Kerjasama dengan Pimpinan Klinik (bagi pemohon sebagai Apoteker Penanggung Jawab Klinik) 14. Berita Acara Serah Terima Tanggung Jawab (bagi permohonan penggantian Apoteker Penanggung Jawab) 15. Surat pengangkatan sebagai Apoteker Pendamping dari Apoteker Penanggung Jawab setempat (bagi permohonan sebagai Apoteker Pendamping) 16. Surat Keterangan tentang jadwal praktik dari Apoteker di tempat praktik sebelumnya (bagi pemohon SIPA Pendamping kedua atau ketiga) Demikianlah permohonan ini diajukan, atas perhatiannya terima kasih. (diisi oleh petugas)...,... Diterima tanggal:... -... -... Pemohon, Berkas: ( ) Lengkap ( ) Belum Lengkap

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI SURAT IJIN APOTEK (SIA) Kepada Yth. Ketua PC IAI... Bersama ini saya mengajukan permohonan rekomendasi Ikatan Apoteker Indonesia untuk persyaratan memperoleh Surat Ijin Apotek (SIA), dengan data sebagai berikut: A. Data Pemohon Nomor KTP : Nomor KTA : Gelar : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Telp./Handphone : e-mail : Nomor STRA : Nomor Sertifikat Kompetensi : B. Data Apotek Nama Apotek : Alamat Lengkap : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Status Kepemilikan : ( ) Milik Sendiri ( ) Milik Pihak Lain Sebagai kelengkapan permohonan terlampir berkas persyaratan sesuai dengan permohonan rekomendasi ijin praktik sebagai Apoteker Penanggung Jawab di Apotek. Saya bersedia memenuhi ketentuan dan mekanisme yang berlaku di Ikatan Apoteker Indonesia, Apabila rekomendasi tidak dapat diberikan, maka saya tidak akan melakukan penuntutan dalam bentuk apapun. Demikian permohonan ini diajukan, atas perhatiannya disampaikan terima kasih. (diisi oleh petugas)...,... Diterima tanggal:... -... -... Pemohon,

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI IJIN PRAKTIK SEBAGAI APOTEKER PENANGGUNG JAWAB/PENDAMPING DI RUMAH SAKIT/PUSKESMAS Kepada Yth. Ketua PC IAI... Bersama ini saya mengajukan permohonan rekomendasi ijin praktik dengan data sebagai berikut : A. Data Pemohon Nomor KTP : Nomor KTA : Gelar : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Telp./Handphone : e-mail : Nomor STRA : Nomor Sertifikat Kompetensi : B. Data Sarana Kefarmasian Nama Sarana : Alamat Lengkap : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Jenis Sarana : ( ) Rumah Sakit ( ) Puskesmas Sebagai : ( ) Apoteker Penanggung Jawab ( ) Apoteker Pendamping Sebagai kelengkapan permohonan terlampir : 1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku 2. Fotokopi Kartu Tanda Anggota atau Surat Keterangan Keanggotaan yang masih berlaku 3. Fotokopi Surat Tanda Registrasi Apoteker yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum berakhir) 4. Fotokopi Sertifikat Kompetensi Apoteker yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum berakhir) 5. Surat pernyataan akan melaksanakan praktik secara bertanggung jawab dan tidak akan melanggar kode etik, pedoman disiplin dan peraturan organisasi 6. Surat pernyataan tidak sebagai Apoteker Penanggung Jawab di tempat praktik/kerja sarana kefarmasian lain 7. Surat Keterangan/Surat Keputusan Pengangkatan Pegawai dari pimpinan Rumah Sakit/Puskesmas

8. Surat Keterangan mutasi dari Pengurus Daerah darimana anggota berasal yang ditujukan ke Pengurus Daerah Jawa Timur (bagi pemohon yang berasal dari luar Provinsi setempat) 9. Surat Keterangan mutasi dari Pengurus Cabang darimana anggota berasal yang ditujukan ke Pengurus Cabang setempat dimana praktik/kerja kefarmasian akan dilaksanakan (bagi pemohon yang berasal dari luar Kab/Kota setempat) 10. Berita Acara Serah Terima Tanggung Jawab (bagi permohonan penggantian Apoteker Penanggung Jawab) 11. Surat pengangkatan sebagai Apoteker Pendamping dari Apoteker Penanggung Jawab setempat (bagi permohonan sebagai Apoteker Pendamping) 12. Surat Keterangan tentang jadwal praktik dari Apoteker di tempat praktik sebelumnya (bagi pemohon SIPA Pendamping kedua atau ketiga) Demikianlah permohonan ini diajukan, atas perhatiannya terima kasih. (diisi oleh petugas)...,... Diterima tanggal:... -... -... Pemohon, Berkas: ( ) Lengkap ( ) Belum Lengkap

FORMULIR PERMOHONAN REKOMENDASI IJIN KERJA SEBAGAI APOTEKER DI INDUSTRI FARMASI DAN PEDAGANG BESAR FARMASI Kepada Yth. Ketua PC IAI... Bersama ini saya mengajukan permohonan rekomendasi ijin praktik dengan data sebagai berikut : A. Data Pemohon Nomor KTP : Nomor KTA : Gelar : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Telp./Handphone : e-mail : Nomor STRA : Nomor Sertifikat Kompetensi : B. Data Sarana Kefarmasian Nama Sarana : Alamat Lengkap : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab/Kota : Provinsi : Jenis Sarana : ( ) Industri Obat ( ) Industri Obat Tradisional ( ) Industri Kosmetika ( ) Pedagang Besar Farmasi Sebagai kelengkapan permohonan terlampir : 1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku 2. Fotokopi Kartu Tanda Anggota atau Surat Keterangan Keanggotaan yang masih berlaku 3. Fotokopi Surat Tanda Registrasi Apoteker yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum berakhir) 4. Fotokopi Sertifikat Kompetensi Apoteker yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum berakhir) 5. Surat pernyataan akan melaksanakan praktik secara bertanggung jawab dan tidak akan melanggar kode etik, pedoman disiplin dan peraturan organisasi 6. Surat pernyataan tidak sebagai Apoteker Penanggung Jawab di tempat praktik/kerja sarana kefarmasian lain 7. Surat Keterangan/Surat Keputusan Pengangkatan Pegawai dari pimpinan perusahaan 8. Surat perjanjian kerja antara pimpinan perusahaan dan Apoteker bermeterai cukup

9. Surat Keterangan mutasi dari Pengurus Daerah darimana anggota berasal yang ditujukan ke Pengurus Daerah Jawa Timur (bagi pemohon yang berasal dari luar Provinsi setempat) 10. Surat Keterangan mutasi dari Pengurus Cabang darimana anggota berasal yang ditujukan ke Pengurus Cabang setempat dimana praktik/kerja kefarmasian akan dilaksanakan (bagi pemohon yang berasal dari luar Kab/Kota setempat) 11. Berita Acara Serah Terima Tanggung Jawab (bagi permohonan penggantian Apoteker Penanggung Jawab) Demikianlah permohonan ini diajukan, atas perhatiannya terima kasih. (diisi oleh petugas)...,... Diterima tanggal:... -... -... Pemohon, Berkas: ( ) Lengkap ( ) Belum Lengkap

SURAT PERNYATAAN MEMATUHI KODE ETIK DAN PEDOMAN DISIPLIN APOTEKER Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nomor Anggota IAI Nasional : Dengan ini menyatakan: 1. Saya telah mempelajari dan memahami Kode Etik Dan Pedoman Disiplin Apoteker Indonesia. 2. Saya akan mematuhi dan melaksanakan Kode Etik Dan Pedoman Disiplin Apoteker Indonesia dengan baik dan benar, dalam rangka menjaga dan memelihara serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dimanapun saya melaksanakan praktik profesi saya. 3. Pernyataan ini saya buat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari siapapun. Demikianlah pernyataan ini saya buat untuk saya laksanakan dengan sepenuh hati....,... Yang membuat pernyataan, meterai 6.000...

SURAT PERNYATAAN KEPEMILIKAN MODAL Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nomor Anggota IAI Nasional : Dengan ini menyatakan bahwa saya adalah pemilik modal Apotek/Klinik* tempat saya akan melaksanakan praktik kefarmasian. Demikianlah pernyataan ini saya buat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari siapapun....,... Yang membuat pernyataan, meterai 6.000... *) coret salah satu

SURAT PENGANGKATAN APOTEKER PENDAMPING Saya yang bertanda tangan di bawah ini selaku Apoteker Penanggung Jawab Apotek/Klinik/Instalasi Farmasi Rumah Sakit/Puskesmas*... yang beralamat di... Dengan ini mengangkat sejawat : Nomor Anggota IAI Nasional : sebagai Apoteker Pendamping di Apotek/Klinik/Instalasi Farmasi Rumah Sakit/Puskesmas*...... Demikianlah surat pengangkatan dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya....,... Apoteker Penanggung Jawab,... NA. *) coret salah satu

SURAT KETERANGAN JADWAL PRAKTIK APOTEKER PENDAMPING Saya yang bertanda tangan di bawah ini selaku Apoteker Penanggung Jawab Apotek/Klinik/Instalasi Farmasi Rumah Sakit/Puskesmas*... yang beralamat di... Dengan ini menerangkan bahwa sejawat : Nomor Anggota IAI Nasional : Menjalankan praktik sebagai Apoteker Pendamping di Apotek/Klinik/Instalasi Farmasi Rumah Sakit/Puskesmas*... Setiap hari... jam... Demikianlah surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya....,... Apoteker Penanggung Jawab,... NA. *) coret salah satu

SURAT PERNYATAAN TIDAK SEBAGAI APOTEKER PENANGGUNG JAWAB Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nomor Anggota IAI Nasional : Dengan ini menyatakan bahwa saya tidak berpraktik/bekerja sebagai Apoteker Penanggung Jawab di sarana kefarmasian lainnya. Demikianlah pernyataan ini saya buat dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari siapapun....,... Yang membuat pernyataan, meterai 6.000...

Contoh Surat Rekomendasi SIPA/SIKA SURAT REKOMENDASI IJIN PRAKTIK/KERJA Nomor : Rek-001/PC IAI/.../IX/2015 Ikatan Apoteker Indonesia Pengurus Cabang Surabaya dengan ini memberikan rekomendasi kepada : Nomor KTP : Nomor Anggota IAI Nasional : Nomor Sertifikat Kompetensi : Nomor STRA : Telp./Handphone : e-mail : Untuk melaksanakan praktik/kerja di : Nama Sarana Kefarmasian : Alamat : Sebagai Apoteker/Apoteker Penanggung Jawab/Apoteker Pendamping*, sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Demikianlah surat rekomendasi ini diberikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Ketua,...,... PENGURUS CABANG... Sekretaris,...... NA. NA. Tembusan Yth.: 1. Ketua Pengurus Daerah IAI Jawa Timur 2. Arsip *) Coret yang tidak sesuai

Contoh Surat Rekomendasi SIA Pengurus Daerah Jawa Timur SURAT REKOMENDASI SURAT IJIN APOTEK (SIA) Nomor : Rek-001/PC IAI/.../IX/2015 Ikatan Apoteker Indonesia Pengurus Cabang Surabaya dengan ini memberikan rekomendasi kepada : Nomor KTP : Nomor Anggota IAI Nasional : Nomor Sertifikat Kompetensi : Nomor STRA : Telp./Handphone : e-mail : Sebagai Apoteker/Apoteker Penanggung Jawab/Apoteker Pendamping* sesuai dengan peraturan perundang-undangan untuk menjalankan praktik kefarmasian di: Nama Apotek : Alamat : Status Kepemilikan : Demikianlah surat rekomendasi ini diberikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Ketua,...,... PENGURUS CABANG... Sekretaris,...... NA. NA. Tembusan Yth.: 1. Ketua Pengurus Daerah IAI Jawa Timur 2. Arsip *) Coret yang tidak sesuai