Pertemuan ke 9 Memori

dokumen-dokumen yang mirip
Mempercepat kerja memori sehingga mendekati kecepatan prosesor. Memori utama lebih besar kapasitasnya namun lambat operasinya, sedangkan cache memori

Pertemuan Ke-10 Cache Memory

Hanif Fakhrurroja, MT

Pertemuan ke 5 Cache Memory. Computer Organization Dosen : Eko Budi Setiawan

Organisasi & Arsitektur Komputer

CACHE MEMORI (BAGIAN 3)

Cache Memori (bagian 3)

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer

Karakteristik Cache Memory (Pertemuan ke-13)

Cache Memori (bagian 1)

Chapter 4 Internal Memory

Pertemuan ke 7 Memori

Organisasi Komputer Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Pertemuan 8 : Sistem Memory

Aditya Wikan Mahastama

MEMORI. Secara garis besar, memori dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu memori utama dan memori pembantu.

Modul 01 Arsitektur Komputer

METODE HAMMING PENDAHULUAN. By Galih Pranowo ing

Pertemuan ke 5 BAB IV Sintesis Rangkaian Sekuensial (2) Deskripsi Manfaat Relevansi Learning Outcome Materi I. Rangkaian Memori Terbatas RAM dinamik

Pertemuan ke 14 Sistem Bus Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Pertemuan Ke-4. Internal Memory

JAWABAN ORGANISASI KOMPUTER 7 Agustus 2004

Memori Utama. (Pertemuan ke-4) Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom. Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto

In te rn al Me m ori

Pertemuan 10 MEMORI INTERNAL

Pertemuan ke - 4. Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Pertemuan ke - 12 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Pertemuan ke - 5 Struktur CPU

PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER ARSITEKTUR SISTEM MEMORI

PERTEMUAN. Karakteristik-karakteristik penting sistem memori. D. Metode akses. E. Kinerja

Pertemuan ke 13 Unit Masukan dan Keluaran Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Organisasi & Arsitektur Komputer

Sistem Mikroprosessor

DASAR KOMPUTER. Memory

MEMORI. Memori. Memori Pembantu. Eksternal - ROM - PROM - EPROM - EEPROM - Cache. Kategori Penghapusan Mekanisme penulisan. Electrically Readonly

Arsitektur Komputer. Pertemuan - 1. Oleh : Riyanto Sigit, S.T, M.Kom Nur Rosyid Mubtada i S.Kom Setiawardhana, S.T Hero Yudo Martono, S.

Pertemuan ke - 6 Struktur CPU

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer

Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 04 --

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BUS, Cache & Shared Memory. Team Dosen Telkom University 2016

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN

Pertemuan ke 6 Set Instruksi. Computer Organization Dosen : Eko Budi Setiawan

Hanif Fakhrurroja, MT

Pengantar Memori dan Memori Internal

VIRTUAL MEMORY. Gambar 1. Struktur Umum Overlay

CARA KERJA CACHE MEMORY

Soal Tugas 9: PBL (PR)

Pertemuan ke 2 Pengantar Organisasi Komputer

DCH1B3 Konfigurasi Perangkat Keras Komputer. Memori Internal

Organisasi Sistem Komputer

Interfacing i8088 dengan Memori

Pertemuan 4. Memori Internal

Organisasi dan Arsitektur Komputer : Perancangan Kinerja. Chapter 4 Memori Internal - RAM. (William Stallings) Abdul Rouf - 1

Pertemuan ke - 15 Sistem Bus Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST

Memori? menunjuk ke penyimpanan disket. Tempat informasi, dibaca dan ditulis

Disain Cache pada Sistem Komputer

Memori Internal. Pertemuan 4. Hirarki Memori 4/2/2014. ArsitekturKomputer DisusunOleh: Rini Agustina,S.Kom,M.Pd Dariberbagaisumber.

MEMORI INTERNAL Minggu 9

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER. No.RPS/PTE/PTI6208 Revisi/Tgl : 00/18 Agustus 2015 Semester 2 Hal 1 dari 7

Blok sistem mikrokontroler MCS-51 adalah sebagai berikut.

Alamat Logika dan Fisik

Cache Memori (bagian 2)

P6 Memori Universitas Mercu Buana Yogyakarta

JURNAL ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER

8.3. DASAR TEORI : KONSEP DASAR MEMORY

Ukuran semakin kecil, fleksibilitas meningkat Daya listrik lebih hemat, panas menurun Sambungan sedikit berarti semakin handal / reliable

Sistem Operasi Pertemuan 1 Arsitektur Komputer. (Penyegaran) H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ.

Chapter 6 Input/Output

Pertemuan Ke-8 Unit I/O (Unit Masukan dan Keluaran)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH ORGANISASI SISTEM KOMPUTER KODE / SKS : KD / 3

Pengertian Sistem Bus, Cache Memory, Memory Internal Dan Memory Eksternal

BAB X MEMORY. RAM (Random Access Memory) DRAM (Dynamic RAM) SRAM (Static RAM) MOS. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Politeknik Negeri Malang

Rangkuman Materi Presentasi AOK. Input/Output Terprogram, Intterupt Driven dan DMA. (Direct Memory Access)

STRUKTUR CPU. Arsitektur Komputer

Perangkat Keras Komputer dan Perangkat Input Output

JNT-ITTELKOM. Antarmuka Memori. Jumlah bit Memori disebut Kapasitas Chip (chip capacity) yang mempunyai satuan Kbits, Mbits.

Organisasi Komputer By HendraNet

Pengantar Organisasi Komputer

TI2043 Organisasi dan Arsitektur Komputer Tugas 2 Interrupt Driven I/O

Tugas Arsitektur & Organisasi Komputer RAID (Redundancy Array of Independent Disk) Oleh : Atika Juliana

Diktat Kuliah Memory Hardware

IKI20210 Pengantar Organisasi Komputer Kuliah no. 6c:Cache Memory. Bobby Nazief Johny Moningka

7.1 Pendahuluan. 7.2 Central Processing Unit (CPU)

Sistem Komputer. Tiga komponen utama : CPU

Pengantar Hardware: Sistem Bus pada Komputer. Hanif Fakhrurroja, MT

Komponen-komponen Komputer

1. Jelaskan karakteristik memori lengkap beserta contohnya

Performance. Team Dosen Telkom University 2016

Nama : Damas Fahmi Assena NIM : Prodi : Teknik Informatika R2

KOMPONEN INTERFACING. Yoyo somantri Dosen Jurusan Pendidikan Teknik Elektro FPTK Universitas Pendidikan Indonesia

Pengantar Sistem Mikroprosesor

Pengantar Memori dan Memori Internal

Arsitektur dan Organisasi Komputer { Cache Memory }

Karakteristik Instruksi Mesin

SET INSTRUKSI. Organisasi dan Arsitektur Komputer

Apa itu Mikrokomputer?

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Disk & Memory Semester Ganjil 2014 Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika.

Transkripsi:

Pertemuan ke 9 Memori Riyanto Sigit, ST. Nur Rosyid, S.kom Setiawardhana, ST Hero Yudo M, ST Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Tujuan 1. Menjelaskan tentang memori utama komputer 2. Menjelaskan tipe dari memori, waktu dan pengontrolan 3. Menjelaskan pembetulan kesalahan 4. Menjelaskan cache memori termasuk didalamnya adalah fungsi pemetaan

Pengemasan (Packging Packging)

Pengemasan (Packging Packging) Gambar (a) EPROM yang merupakan keping 8 Mbit yang diorganisasi sebagai 1Mx8. Organisasi dianggap sebagai kemasan satu word per keping. Kemasan terdiri dari 32 pin, yang merupakan salah satu ukuran kemasan keping standar Gambar (b) Keping 16 Mbit yang diorganisasikan sebagai 4M x 4. Terdapat sejumlah perbedaan dengan keping ROM, karena ada operasi tulis maka pin pin data merupakan input/output yang dikendalikan oleh WE (write enable) dan OE (output enable).

Pengemasan (Packging Packging) Alamat word yang sedang diakses. Untuk 1M word, diperlukan sejumlah 20 buah (220 = 1M). Data yang akan dibaca, terdiri dari 8 saluran (D0 D7) Catu daya keping adalah Vcc Pin grounding Vss Pin chip enable (CE). Karena mungkin terdapat lebih dari satu keping memori yang terhubung pada bus yang sama maka pin CE digunakan untuk mengindikasikan valid atau tidaknya pin ini. Pin CE diaktifkan oleh logik yang terhubung dengan bit berorde tinggi bus alamat ( diatas A19) Tegangan program (Vpp).

Pengemasan (Packging Packging)

Koreksi Error Dalam melaksanakan fungsi penyimpanan, memori semikonduktor dimungkinkan mengalami kesalahan. Kesalahan berat yang biasanya merupakan kerusakan fisik memori Kesalahan ringan yang berhubungan data yang disimpan. Kesalahan ringan dapat dikoreksi kembali. Koreksi kesalahan data yang disimpan diperlukan dua mekanisme Mekanisme pendeteksian kesalahan Mekanisme perbaikan kesalahan

Kode Hamming Diciptakan Richard Hamming di Bell Lab 1950 Mekanisme pendeteksian kesalahan dengan menambahkan data word (D) dengan suatu kode, biasanya bit cek paritas (C). Data yang disimpan memiliki panjang D + C. Kesalahan diketahui dengan menganalisa data dan bit paritas tersebut

Kode Hamming

Kode Hamming # Data Bits 8 16 32 64 128 512 # Bit Paritas SEC 4 5 6 7 8 9 # Bit Paritas DEC 5 6 7 8 9 10 Penambahan bit cek paritas untuk koreksi kode Hamming

Kode Hamming

Kode Hamming Bit cek paritas ditempatkan dengan perumusan 2N dimana N = 0,1,2,, sedangkan bit data adalah sisanya. Kemudian dengan exclusive-or dijumlahkan: C1 = D1 D2 D4 D5 D7 C2 = D1 D3 D4 D6 D7 C4 = D2 D3 D4 D8 C8 = D5 D6 D7 D8 Setiap cek bit (C) beroperasi pada setiap posisi bit data yang nomor posisinya berisi bilangan 1 pada kolomnya

Kode Hamming masukkan data : 00111001 kemudian ganti bit data ke 3 dari 0 menjadi 1 sebagai error-nya. Bagaimanakah cara mendapatkan bit data ke 3 sebagai bit yang terdapat error?

Kode Hamming Jawab : Masukkan data pada perumusan cek bit paritas : C1 = 1 0 1 1 0 = 1 C2 = 1 0 1 1 0 = 1 C4 = 0 0 1 0 = 1 C8 = 1 1 0 0 = 0 Sekarang bit 3 mengalami kesalahan data menjadi: 00111101 C1 = 1 0 1 1 0 = 1 C2 = 1 1 1 1 0 = 0 C4 = 0 1 1 0 = 0 C8 = 1 1 0 0 = 0

Kode Hamming Apabila bit bit cek dibandingkan antara yang lama dan baru maka terbentuk syndrom word : C8 C4 C2 C1 0 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 0 = 6 Sekarang kita lihat posisi bit ke-6 adalah data ke-3.

Kode Hamming Mekanisme koreksi kesalahan akan meningkatkan realibitas bagi memori Menambah kompleksitas pengolahan data. Menambah kapasitas memori karena adanya penambahan bit bit cek paritas. Memori akan lebih besar beberapa persen atau dengan kata lain kapasitas penyimpanan akan berkurang karena beberapa lokasi digunakan untuk mekanisme koreksi kesalahan

Cache Memori Mempercepat kerja memori sehingga mendekati kecepatan prosesor. Memori utama lebih besar kapasitasnya namun lambat operasinya, sedangkan cache memori berukuran kecil namun lebih cepat. Cache memori berisi salinan memori utama

Cache Memori Ukuran cache memori adalah kecil, semakin besar kapasitasnya maka akan memperlambat proses operasi cache memori itu sendiri, disamping harga cache memori yang sangat mahal

Organisasi Cache Memori

Elemen Cache Memori Unsur Macam Kapasitas - Ukuran blok - Mapping Algoritma pengganti Write Policy Jumlah Cache 1. Direct Mapping 2. Assosiative Mapping 3. Set Assosiative Mapping 1. Least recently used (LRU) 2. First in first out (FIFO) 3. Least frequently used (LFU) 4. Random 1. Write Througth 2. Write Back 3. Write Once 1. Singe atau dua level 2. Unified atau split

Kapasitas Cache AMD mengeluarkan prosesor K5 dan K6 dengan cache yang besar (1MB), kinerjanya tidak bagus Intel mengeluarkan prosesor tanpa cache untuk alasan harga yang murah, yaitu seri Intel Celeron pada tahun 1998-an, kinerjanya sangat buruk terutama untuk operasi data besar, floating point, 3D Sejumlah penelitian telah menganjurkan bahwa ukuran cache antara 1KB dan 512KB akan lebih optimum [STA96]

Ukuran Blok Cache Hubungan antara ukuran blok dan hit ratio sangat rumit untuk dirumuskan, tergantung pada karakteristik lokalitas programnya dan tidak terdapat nilai optimum yang pasti telah ditemukan. Ukuran antara 4 hingga 8 satuan yang dapat dialamati (word atau byte) cukup beralasan untuk mendekati nilai optimum [STA96]

Pemetaan (Cache) Cache mempunyai kapasitas yang kecil dibandingkan memori utama. Aturan blok blok mana yang diletakkan dalam cache. Terdapat tiga metode, yaitu pemetaan langsung, pemetaan asosiatif, dan pemetaan asosiatif set

Pemetaan Langsung Teknik paling sederhana, yaitu teknik ini memetakan blok memori utama hanya ke sebuah saluran cache saja

Pemetaan Langsung i = j modulus m dan m = 2r dimana : i = nomer saluran cache j = nomer blok memori utama m = jumlah saluran yang terdapat dalam cache

Pemetaan Langsung Saluran cache 0 1 Blok blok memori utama 0,m,.....,2S - m 1, (m+1),.....,2s (m+1) m-1 (m-1), (2m-1),.....,2S - 1

Pemetaan Langsung

Pemetaan Assosiatif Mengatasi kekurangan pemetaan langsung Tiap blok memori utama dapat dimuat ke sembarang saluran cache. Alamat memori utama diinterpretasikan dalam field tag dan field word oleh kontrol logika cache. Tag secara unik mengidentifikasi sebuah blok memori utama Mekanisme untuk mengetahui suatu blok dalam cache dengan memeriksa setiap tag saluran cache oleh kontrol logika cache. Fleksibilitas dalam penggantian blok baru yang ditempatkan dalam cache Kelebihan : Algoritma penggantian dirancang untuk memaksimalkan hit ratio, yang pada pemetaan langsung terdapat kelemahan Kekurangan : kompleksitas rangkaian sehingga mahal secara ekonomi

Pemetaan Assosiatif

Pemetaan Assosiatif Set Menggabungkan kelebihan yang ada pada pemetaan langsung dan pemetaan asosiatif. Memori cache dibagi dalam bentuk set set. Alamat memori utama diinterpretasikan dalam tiga field, yaitu: field tag, field set, field word. Setiap blok memori utama dapat dimuat dalam sembarang saluran cache. Cache dibagi dalam v buah set, yang masing masing terdiri dari k saluran m = v x k i = j modulus v dan v = 2d dimana : i = nomer set cache j = nomer blok memori utama m = jumlah saluran pada cache

Pemetaan Assosiatif Set (Organisasi cache dengan pemetaan asosiatif set )

Pemetaan Assosiatif Set (Contoh pemetaan asosiatif set )

Algorithma Penggantian Suatu mekanisme pergantian blok blok dalam memori cache yang lama dengan data baru Pemetaan langsung tidak memerlukan algoritma ini Pemetaan asosiatif dan asosiatif set, berperanan penting meningkatkan kinerja cache memori

Algorithma Penggantian Algoritma Least Recently Used (LRU), yaitu mengganti blok data yang terlama berada dalam cache dan tidak memiliki referensi. (EFEKTIF) Algoritma First In First Out (FIFO), yaitu mengganti blok data yang awal masuk Algorithma Least Frequently Used (LFU) adalah mengganti blok data yang mempunyai referensi paling sedikit. Algoritma Random, yaitu penggantian tidak berdasakan pemakaian datanya, melainkan berdasar slot dari beberapa slot kandidat secara acak

Write Policy Mengapa? Apabila suatu data telah diletakkan pada cache maka sebelum ada penggantian harus dicek apakah data tersebut telah mengalami perubahan. Apabila telah berubah maka data pada memori utama harus di-update. Masalah penulisan ini sangat kompleks, apalagi memori utama dapat diakses langsung oleh modul I/O, yang memungkinkan data pada memori utama berubah, lalu bagaimana dengan data yang telah dikirim pada cache? Tentunya perbedaan ini menjadikan data tidakvalid

Write Policy write through Operasi penulisan melibatkan data pada memori utama dan sekaligus pada cache memori sehingga data selaluvalid. Kekurangan teknik ini adalah Lalu lintas data ke memori utama dan cache sangat tinggi Mengurangi kinerja sistem, bisa terjadi hang

Write Policy write back Teknik meminimasi penulisan dengan cara penulisan pada cache saja. Pada saat akan terjadi penggantian blok data cache maka baru diadakan penulisan pada memori utama. Masalah : manakala data di memori utama belum di-update telah diakses modul I/O sehingga data di memori utama tidak valid

Write Policy-Multi cache Multi cache untuk multi prosesor Masalah yang lebih kompleks. Masalah validasi data tidak hanya antara cache dan memori utama Antar cache harus diperhatikan Heuristik : Bus Watching with Write Through Hardware Transparency Non Cacheable Memory

Cache Cache Internal : dalam chip Tidak memerlukan bus eksternal Waktu aksesnya akan cepat sekali Cache Eksternal Cache tingkat 2 (L2) : diluar chip

Cache Cache data Cache instruksi yang disebut unified cache Keuntungan unified cache : Hit rate yang tinggi karena telah dibedakan antara informasi data dan informasi instruksi Hanya sebuah cache saja yang perlu dirancang dan diimplementasikan

Cache split cache Mesin mesin superscalar seperti Pentium dan PowerPC Menekankan pada paralel proses dan perkiraan perkiraan eksekusi yang akan terjadi. Kelebihan utama split cache Mengurangi persaingan antara prosesor instruksi dan unit eksekusi untuk mendapatkan cache, hal ini sangat utama bagi perancangan prosesor prosesor pipelining

Kesimpulan Memori adalah bagian dari komputer tempat program program dan data data disimpan Elemen dasar memori adalah sel memori. Sel memori dipresentasikan dengan bilangan biner 1 atau 0. Sel memori mempunyai kemampuan untuk ditulisi dan dibaca. Untuk mempelajari sistem memori secara keseluruhan, harus mengetahui karakteristik karakteristik kuncinya yaitu: Lokasi, Kapasitas, Satuan Transfer, Metode Akses, Kinerja, Tipe Fisik dan Karakteristik Fisik. Untuk memperoleh keandalan sistem ada tiga pertanyaan yang diajukan: Berapa banyak? Berapa cepat? Berapa mahal?

Kesimpulan Dalam melaksanakan fungsi penyimpanan, memori semikonduktor dimungkinkan mengalami kesalahan. Untuk mengadakan koreksi kesalahan data yang disimpan diperlukan dua mekanisme, yaitu mekanisme pendeteksian kesalahan dan mekanisme perbaikan kesalahan Cache memori difungsikan mempercepat kerja memori sehingga mendekati kecepatan prosesor.

Soal-Soal Buatlah konfigurasi yang menggambarkan prosesor empat buah ROM 1K x 8-bit dan bus yang berisi 12 saluran alamat dan 8 saluran data. Tambahkan blok logic chip select yang memilih salah satu dari keempat modul ROM untuk masing2 alamat 4K. Jelaskan fungsi utama dari memori dan karakteristiknya. Jelaskan tipe dari memori, waktu dan pengontrolanna. Buatlah seuah kode SEC untuk word data 16-bt. Turunkan kode untuk word data 0101000000111001. Buktikan bahwa kode akan mengidentifikasi dengan benar sebuah error pada data bit 4. Cache assoiatif set terdiri dari 64 saluran, atau slot-slot yang terbagi menjadi set-set 4 slot. Memori utama berisi 4K blok masing-masing terdiri 128 word. Jelaskan format alamat-alamat memori utama