BAB IV Tugas Pokok, Fungsi dan Urian Tugas Baigan Kedua Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Paragraf 1 Kepala Badan Pasal 27

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

Uraian Tugas dan Fungsi BAPPEDA

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 73 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN BANTUL

BUPATI PACITAN PERATURAN BUPATI PACITAN NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG WALIKOTA MOJOKERTO,

MEMUTUSKAN : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Mamasa mempunyai Tugas Pokok, Fungsi & Rincian Tugas Jabatan Struktural sebagai berikut :

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI SELUMA KEPUTUSAN BUPATI SELUMA NOMOR TAHUN 2014 TENTANG

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 5 Ayat ( 3) Peraturan Daerah

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Kepala Biro Perlengkapan, dan Aset mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. merum

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 56 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

BUPATI MAGETAN PERATURAN BUPATI MAGETAN NOMOR TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN MAGETAN

BUPATI MOJOKERTO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MOJOKERTO,

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK UTARA KECAMATAN PEMENANG Jln. Raya Pemenang, Telp. ( 0370 ) Kode Pos 83352

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 100 TAHUN 2008

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR : 33 TAHUN 2015

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 21 TAHUN 2014 TENTANG

MEMBANTU BUPATI DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH DALAM URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH.

teknis yang mempunyai urusan wajib dibidang perencanaan pembangunan. Untuk

A. Gambaran Umum 1. Organisasi Perangkat Daerah

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 40 TAHUN 2014 TENTANG

KEDUDUKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI KECAMATAN MATARAM

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI TASIKMALAYA KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 39 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT BADAN PERENCANAAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 48 TAHUN 2016 TENTANG

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 7 ayat (5) Peraturan Daerah

WALIKOTA TASIKMALAYA

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

GUBERNUR JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR,

WALIKOTA PROBOLINGGO

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 36 TAHUN

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 29 TAHUN 2014 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

G U B E R N U R SUMATERA BARAT

Menetapkan : TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DI LINGKUNGAN KABUPATEN SUBANG

GUBERNUR SUMATERA BARAT,

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 43 TAHUN 2011 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI INSPEKTORAT KABUPATEN BLITAR BUPATI BLITAR,

PERATURAN DAERAH KOTA MOJOKERTO NOMOR 8 TAHUN 2003 TENTANG DINAS KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA KOTA MOJOKERTO

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA BATAM PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR : 63 TAHUN 2012

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI BULUKUMBA NOMOR 103 TAHUN 2016 TENTANG

TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KABUPATEN MALANG

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 99 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN SRAGEN

(2) Dalam melaksanakan Tugas Pokok sebagaimana dimaksud pada ayat

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 39 TAHUN 2014 TENTANG

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI CIAMIS PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 39 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI INSPEKTORAT

BUPATI LOMBOK BARAT PERATURAN BUPATI LOMBOK BARAT NOMOR 37 TAHUN 2011 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA INSPEKTORAT KABUPATEN LOMBOK BARAT

LEMBARAN DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2007 NOMOR : 3 PERATURAN DAERAH KOTA CILEGON NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR : 44 TAHUN TENTANG URAIAN TUGAS UNIT BADAN PENGAWASAN DAERAH KABUPATEN TASIKMALAYA BUPATI TASIKMALAYA

SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 60 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN KETAHANAN PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI MANDAILING NATAL

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 47 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI KUTAI BARAT NOMOR 26 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN BUPATI BELITUNG TIMUR NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS BINA MARGA DAN SUMBER DAYA AIR KABUPATEN BELITUNG TIMUR

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KEBUDAYAAN, PARIWISATA, PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN SUBANG

PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM NOMOR 03 TAHUN 2008 TENTANG

WALIKOTA BLITAR, PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA SURABAYA TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN KOTA SURABAYA WALIKOTA SURABAYA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BELITUNG TIMUR,

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS BINA MARGADAN PENGAIRAN KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN SUMBAWA

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

BUPATI WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG

BUPATI MANDAILING NATAL

PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 93 TAHUN 2007 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PENGELOLAAN PASAR KABUPATEN BANTUL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

PERATURAN BUPATI BANTUL

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BARITO UTARA,

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA

BUPATI JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI JEPARA NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KARO PROPINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 41 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS KECAMATAN DI KABUPATEN KARO

Paragraf 1 Kepala Bagian Kesehatan, Pendidikan dan Keluarga Berencana Pasal 73

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI TULUNGAGUNG PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI TULUNGAGUNG NOMOR 71 TAHUN 2014 TENTANG

3. Bupati adalah Bupati Jombang. 4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten. 5. Dinas Kesehatan adalah Dinas Kesehatan Kabupaten

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KUTAI KARTANEGARA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LANDAK,

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 20 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SUMBAWA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA,

Transkripsi:

berdasarkan Peraturan Bupati Kutai Barat Nomor 60 Tahun 2008 BAB IV Tugas Pokok, Fungsi dan Urian Tugas Baigan Kedua Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Paragraf 1 Kepala Badan Pasal 27 1. Kepala Badan mempunyai tugas pokok: Memimpin Badan Perencanaan Pembangunan di bidang sarana dan prasarana dan pengembangan wilayah perekonomian dan kesejahtraan rakyat, perencanaan bidang pemerintahan dan sosial budaya, dan bidang statistik dan perencanaan strategis. 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Kepala Badan mempunyai fungsi: a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perencanaan pembangunan daerah; b. Pengkoordinasian, perencanaan, evaluasi, pelaporan program Badan Perencanaan Pembangunan Daeah. a. Mengendalikan pekerjaan administrasi kesekretarisan badan dengan sekretaris; b. Melakukan koordinasi penyusunan perencanaan pembangunan bersama intansi terkait; c. Melaksanakan tugas-tugas lain yang di berikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugasnya. Paragraf 2 Sekretaris Pasal 28 1. Sekretaris mempunyai tugas: Melaksanakan koordinasi perencanaan, evaluasi dan pelaporan program Badan Perencanaan Pembangunan, pengelolaan urusan kepegawaian, urusan umum yang meliputi kegiatan surat menyurat, penggandaan, perlengkapan, rumah tangga, hubungan masyarkat, urusan perpustakaan, urusan keuangan, serta memberikan pelayanan administrasi kepada seluruh satuan organisasi dalam lingkungan Badan Perencanaan Pembangunan. 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sekretaris mempunyai fungsi: a. Perencanaan kegiatan kesekretariatan; b. Pengelola urusan administrasi kepegawaian, kesejahteraan dan pendidikan pelatihan pegawai; c. Pengelolaan urusan rumah tangga, keprotokolan dan hubungan masyarakat; a. Penyelenggaraan pengelolaan administrasi keuangan dan kekayaan daerah;

b. Penyelenggaraan kegiatan surat menyurat, pengetikan, penggandaan, kearsipan; c. Pengelolaan administrasi perlengkapan dan mengurus pemeliharaan, kebersihan dan keamanan kantor; d. Pengkoordinasian perencanaan pembangunan, evaluasi dan pelaporan program. Paragraf 3 Sub Bagian Umum Pasal 29 1. Sub Bagian Umum mempunyai tugas pokok: Melaksanakan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan, urusan surat menyurat, kearsipan, rumah tangga, perjalanan dinas, penyusunan rencana kebutuhan barang, peralatan dan mendistribusikan. 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bagian Umum mempunyai fungsi: a. Pengelolaan urusan administrasi kepegawaian, kesejahteraan dan pendidikan pelatihan pegawai; b. Pengelolaan urusan rumah tangga, keprotokolan dan hubungan masyarkat; c. Penyelenggaraan kegiatan surat menyurat, pengetikan, penggandaan, kearsipan; d. Pengelolaan administrasi perlengkapan dan mengurus pemeliharaan, kebersihan dan keamanan kantor; e. Pengkoordinasian perencanaan pembangunan, evaluasi dan pelaporan program. a. Menyelenggarakan, melaksanakan dan mengelola administrasi kepegawaian, kesejahteraan pegawai dan pendidikan pelatihan pegawai; b. Melaksanakan perawatan/penyimpanan peralatan kantor dan pendataan inventaris kantor; c. Menyelenggarakan administrasi perkantoran; d. Melaksanakan kebersihan dan keamanan kantor; e. Menghimpun, mengolah data, menyusun program kerja Sub Bagian Umum dan Kepegawaian. Paragraf 4 Sub Bagian Keuangan Pasal 30 1. Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok : Melaksanakan administrasi keuangan yang meliputi pembukuan, pertanggungjawaban dan verifikasi serta penyusunan perhitungan anggaran; 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana di maksud dalam ayat (1), Sub Bagian Keuangan mempunyai fungsi; a. Penyelenggaraan administrasi keuangan b. Pelaksana administrasi keuangan yang meliputi pembukuan, pertanggungjawaban dan verifikasi serta penyusunan perhitungan anggaran; 3. Untuk menyelengarakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), dijabarkan dalam uraian tugas sebagai berikut:

a. Menyelenggarakan penyusunan laporan dan pertanggungjawaban penyelenggaraan anggaran satuan kerja; b. Menyiapkan bahan penyusunan rencana strategis Badan Perencanaan Pembangunan; c. Menghimpun, mengolah data dan menyusun program kerja Sub Bagian Keuangan; d. Melaksanakan pengurusan biaya perpindahan pegawai dan ganti rugi gaji pegawai serta pembayaran hak hak keuangan lainnya; e. Melaksankan evaluasi keuangan terhadap hasil pelaksanaan program dan rencana strategis Badan Perencanaan Pembangunan; f. Mengkomplikasikan dan penyusunan laporan hasil laporan perencanaan dan laporan akuntabilitas Badan Perencanaan Pembangunan; Paragraf 5 Sub Bagian Perencanaan Program Pasal 31 1. Sub Bagian Perencanaan Program mempunyai tugas pokok: Menyiapkan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah serta koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan pembangunan tahunan. 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bagian Perencanaan Program mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan b. Penyelenggara penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Menyelenggaraan Sistem Informasi Manajemen dan Pelaporan Badan Perencanaan Pembangunan; d. Penyelenggara penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan pembangunan. dalam urian tugas sebagai berikut : a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah; b. Melakukan koordinasi dan sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan pembangunan tahunan; c. Melaksanakan monitoring dan koordinasi dalam rangka penyusunan bahan evaluasi dan laporan kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan; d. Melakukan mengevaluasi pelaksanaan rencana dan program pembangunan di tingkat Daerah; e. Melakukan penyususunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Lakip); f. Melakukan Evaluasi pelaksanaan rencana dan program pembangunan di tingkat Daerah.

Paragraph 6 Bidang Ekonomi Pasal 32 1. Bidang Ekonomi mempunyai tugas pokok: Melaksanakan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan Sumberdaya alam dan lingkungan hidup dan pengembangan dunia usaha dan pariwisata Daerah. 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Bidang Ekonomi mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijkan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di Bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan hidup dan pengembangan dunia usaha dan pariwisata; b. Penyelengaraan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Penyelenggaraan penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan pembangunan di bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan hidup pengembangan dunia usaha dan pariwisata; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan. dalam urian tugas sebagai berikut: a. Menyusun rencana kegiatan Bagian Ekonomi; b. Melaksanakan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan Sumberdaya alam dan lingkungan hidup dan pengembangan dunia usaha dan pariwisata daerah; c. Menyelenggarakan Sistem manajemen dan pelaporan Badan perencanaan bidang pembangunan Sumberdaya alam dan lingkungan hidup dan pengembangan dunia usaha dan pariwisata; d. Melaksanakan tugas-tugas lain yang di berikan oleh Kepala Badan sesuai dengan bidang tugasnya. Paragraf 7 Sub Bidang SDA dan Lingkungan Hidup Pasal 33 1. Sub Bidang SDA dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas pokok: Melaksanakan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan Sumberdaya alam dan lingkungan hidup tingkat Daerah; 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bidang SDA dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di Bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan hidup; b. Penyelenggaraan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas

c. Penyelenggara penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan pembangunan di bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana keigatan tahunan. dalam urian tugas sebagai berikut: a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah di bidang Sumberdaya Alam dan lingkungan hidup; b. Melaksanakan monitoring dan koordinasi dalam rangka penyusunan bahan evaluasi dan laporan kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan; c. Melakukan penyusunan laporan tahunan dan laporan lainnya; d. Menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan pada Sumberdaya alam dan lingkungan hidup; e. Menyiapkan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas f. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Bidang Ekonomi sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Paragraf 8 Sub Bidang Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Pasal 34 1. Sub Bidang Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata mempunyai tugas pokok: Melaksanakan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata. 2. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bidang Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan pada Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata; b. Penyelenggaraan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Menyelenggarakan Sistem Informasi Manajemen dan Pelaporan Bahan Perencanaan Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata. dalam urian tugas sebagai berikut: a. Melaksanakan monitoring dan koordinasi dalam rangka penyusunan bahan evaluasi dan laporan kegiatan Pengembangan Dunia Usaha dan pariwisata; b. Menyiapkan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata; c. Melakukan evaluasi pelaksanaan rencana dan program Pengembangan Dunia Usaha dan pariwisata di tingkat Daerah; d. Melakukan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas e. Melaksanakan tugas lain yang di berikan Kepala Bidang Ekonomi sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peratuan perundang-undangan yang berlaku.

Paragraf 9 Bidang Sosial dan Budaya Pasal 35 1. Bidang Sosial dan Budaya mempunyai tugas pokok: Melaksanakan sebagian tugas Badan Perencanaan Pembangunan dalam pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan sosial dan budaya yang meliputi keagamaan, pendidikan, kebudayaan, olahraga, kesehatan, sosial dan kependudukan. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Bidang Sosial dan Budaya mempunyai fungsi: a. Perencanaan program kegiatan bidang perencanaan pembangunan sosial dan budaya; b. Penghimpunan, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan kebijakan bidang perencanaan pembangunan social dan budaya; c. Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan perencanaan bidang perencanaan pembangunan sosial dan budaya yang meliputi keagamaan, pendidikan, kebudayaan, olahraga, kesehatan, sosial, kependudukan dan kerjasama dengan lembaga lainya; d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya. dalam urian tugas sebagai berikut: a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah di bidang sosial dan budaya; b. Melakukan penyusunan laporan tahunan dan laporan lainnya; c. Menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan pada bidang social dan budaya; d. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Badan sesuai dengan bidang tugasnay berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Paragraf 10 Sub Bidang Sosial dan Pemerintah Pasal 36 1. Sub Bidang Sosial dan Pemerintah mempunyai tugas pokok: Menghimpun, Pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan kebijakan bidang Sosial dan Pemerintah. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang di maksud dalam ayat (1), Sub Bidang Sosial dan Pemerintah mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Sosial dan Pemerintahan; b. Penyelenggaraan dan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Penyelenggara penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan pembangunan di bidang Sosial dan Pemerintahan; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan di bidang Sosial dan Pemerintahan.

dalam urian tugas sebagai berikut: a. Melaksanakan penghimpunan, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan kebijakan bidang sosial dan pemerintah; b. Melaksanakan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan perencanaan di bidang Sosial dan Pemerintah dan kerja sama dengan lembaga lainnya; c. Melaksanakan monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian perencanaan pembangunan bidang Sosial dan Pemerintah; d. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh Kepala bidang Sosial dan budaya sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan perturan perundangundangan yang berlaku. Paragraf 11 Sub Bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan Pasal 37 1. Sub Bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan mempunyai tugas pokok: Melaksanakan sebagian tugas Badan Perencanaan Pembangunan dalam pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan Sumberdaya Manusia yang meliputi pemerintahan dan aparatur, keagamaan, pendidikan, kebudayaan, olahraga, kesehatan sosial dan kependudukan. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang di maksud dalam ayat (1), Sub Bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan; b. Penyelenggaraan penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan pembangunan di bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan; c. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan di bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan. dalam urian tugas sebagai berikut: a. Melaksanakan penghimpunan, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumsuan kebijakan bidang sosial dan pemerintah; b. Melaksanakan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan perencanaan dan kerja sama di bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan dengan lembaga lainnya; c. Melaksanakan monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian perencanaan di bidang Sumberdaya Manusia dan Kebudayaan; d. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Bidang Sosial dan budaya sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Paragraf 12 Bidang Prasarana dan Pengembangan Wilayah Pasal 38 1. Bidang Prasarana dan Pengembangan Wilayah mempunyai tugas pokok: Melaksanakan sebagian tugas Badan Perencanaan Pembangunan dalam pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan bidang prasarana wilayah dan pengembangan wilayah. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang di maksud dalam ayat (1), Bidang Prasarana dan Pengembangan Wilayah mempunyai fungsi: a. Perencanaan Program kegiatan bidang perencanaan pembangunan prasarana wilayah dan pengembangan wilayah; b. Penghimpunan, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan kebijakan bidang perencanaan pembangunan prasarana wilayah dan pengembangan wilayah; c. Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan perencanaan bidang perencanaan pembangunan prasarana wilayah dan pengembangan wilayah. a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam rangka penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah di bidang prasarana wilayah dan pengembangan wilayah; b. Menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan pada bidang prasarana wilayah dan pengembangan wilayah; c. Melaksanakan monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian perencanaan pembangunan bidang prasarana wilayah dan pengembangan wilayah; d. Melaksanakan tugas yang di berikan oleh Kepala Badan Sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Paragraf 13 Sub Bidang Prasarana Wilayah Pasal 39 1. Sub Bidang Prasarana Wilayah mempunyai tugas pokok: Menghimpun, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan kebijakan bidang Prasarana Wilayah. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud dalam ayat (1), Sub Bidang Prasarana Wilayah mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Prasarana wilayah; b. Penyelenggaraan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Penyelenggaraan penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian, dan pengembangan pembangunan di bidang prasarana wilayah; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan di bidang Prasarana wilayah.

a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksankan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Dareah di bidang Prasarana Wilayah; b. Melakukan monitoring koordinasi dalam rangka penyusunan bahan evaluasi dan laporan kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Prasarana wilayah; c. Melakuka penyusunan laporan tahunan dan laporan lainya di bidang Prasarana Wilayah; d. Menyiapkan rumusan kebijakan kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang prasarana wilayah; e. Menyiapkan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas f. Melaksanakan tugas yang di berikan oleh Kepala Bidang prasarana dan Pengembangan wilayah sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Paragraf 14 Sub Bidang Pengembangan Wilayah Pasal 40 1. Sub Bidang Pengembangan Wilayah mempuyai tugas pokok: Melaksanakan identifikasi dan inventarisasi permasalahan di bidang pengembangan wilayah serta merumuskan langkah-langkah kebijakan pemecahannya. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bidang Pengembangan Wilayah mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang pengembangan wilayah; b. Penyelenggaraan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Penyelenggara penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka perencanaan, pengendalian dan pengembangan pembangunan di bidang Pengembangan Wilayah; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan di bidang Pengembangan Wilayah. a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah di bidang Pengembangan Wilayah; b. Melakukan monitoring dan koordinasi dalam rangka penyusunan bahan evaluasi dan laporan kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Pengembangan Wilayah; c. Melakukan penyusunan lapaoran tahunan dan laporan lainya di bidang Pengembangan Wilayah; d. Melakukan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Pengembangan Wilayah; e. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Bidang Prasarana dan Pengembangan Wilayah sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Paragraf 15 Bidang Penelitian, Pendataan dan Kerjasama Pembangunan Pasal 41 1. Bidang Penelitian, Pendataan dan Kerjasama Pembangunan mempunyai tugas pokok: Melaksanakan sebagian tugas Badan Perencanaan Pembangunan dalam pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan bidang penelitian, pendataan dan kerjasama pembangunan. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Bidang Penelitian, Pendataan dan Kerjasama Pembangunan mempunyai fungsi: a. Perencanaan program kegiatan bidang penelitian, pendataan dan kerjasama pembangunan; b. Penghimpunan, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan kebijakan bidang penelitian, pendataan dan kerjasama pembangunan; c. Pelaksanaan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan perencanaan bidang penelitian, pendataan dan kerjasama pembangunan. a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penelitian, pendataan dan kerjasama pembangunan; b. Menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan perencanaan pembangunan pada bidang pendataan dan kerja sama pembangunan; c. Melaksanakan penelitian, monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian perencanaan pembangunan bidang pendataan dan kerjasama pembangunan; d. Melaksanakan tugas lainnya yang di berikan oleh Kepala Badan sesuai dangan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku. Paragraf 16 Sub Bidang Pendataan dan Pelaporan Pasal 42 1. Sub Bidang Pendataan dan Pelaporan mempunyai tugas pokok: Menghimpun, pengolahan bahan/data, penyusunan bahan rekomendasi dan perumusan di bidang Pendataan dan Pelaporan. 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bidang Pendataan dan Pelaporan mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja di bidang Pendataan dan Pelaporan; b. Penyelenggaraan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas c. Penyelenggara penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka Pendataan dan Pelaporan; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan di bidang pendataan dan Pelaporan. a. Melakukan penyiapan bahan dan melaksanakan koordinasi dalam penyusunan perencanaan pembangunan tingkat Daerah di bidang Pendataan dan Pelaporan;

b. Melakukan monitoring dan koordinasi dalam rangka Pendataan dan Pelaporan; c. Melakukan penyusunan laporan tahunan dan laporan lainya; d. Menyiapkan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja kegiatan Badan Perencanaan Pembangunan di bidang Pendataan dan Pelaporan; e. Menyiapkan dan menyusun bahan pengembangan kerja sama lintas f. Melaksanakan tugas yang di berikan oleh Kepala bidang penelitian, pendataan dan kerjasama pembangunan sesuai dengan bidang tugasnya berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Paragraf 17 Sub Bidang Penelitian dan Kerjasama Pembangunan Pasal 43 1. Sub Bidang Penelitian dan Kerjasama Pembangunan mempunyai tugas pokok: 2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Sub Bidang Penelitian dan Kerjasama Pembangunan mempunyai fungsi: a. Penyelenggaraan penyiapan rumusan kebijakan program kerja dan rencana kerja di bidang Penelitian dan Kerjasama Pembangunan; b. Penyelenggaraan penyiapan dan menyusun bahan pengembangan kerjasama lintas c. Penyelenggaraa penyiapan bahan dan sarana pertimbangan kepada pimpinan dalam rangka pelaksanaan Penelitian dan Kerjasama Pembangunan; d. Penyelenggaraan koordinasi, sinkronisasi penyusunan rencana kegiatan tahunan di Bidang Penelitian dan Kerjasama Pembanguan. a. Melakukan penelitian, analisa dan evaluasi atas program pengembangan pembangunan, dalam hal ini dapat bekerjasama dengan pihak lain atau pihak penyedia jasa yang memenuhi syarat peraturan yang berlaku; b. Melaksanakan kegiatan penelitian bidang umum pembangunan, dan dapat bekerjasama dengan pihak lain dalam melakukan penelitian; c. Mengkoordinasikan dan memadukan program/rencana pembangunan hasil kajian atau analisis penelitian; d. Melaksanakan identifikasi dan invertarisasi permasalahan di bidang pengembangan wilayah serta merumuskan langkah-langkah kebijakan pemecahannya; e. Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh kepala Bidang Penelitian, Pendataan dan Kerjasama pembangunan sesuai dengan bidang tugasnya berdsasarkan ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku.