PERATURAN PERTANDINGAN INTERSPORT PASSION GOAL 2016 BABAK REGIONAL PASAL I TIM PESERTA Tim peserta berasal dari mahasiswa PERGURUAN TINGGI atau sederajat, dengan Usia 18 23 Tahun yang telah memenuhi Persyaratan Pendaftaran tim Peserta yang ditetapkan panitia, yaitu : Persyaratan Pemain : 1. Tahun kelahiran pemain maksimal 1 Juli 1993 dan masih aktif sebagai mahasiswa, kedua persyaratan ini harus dipenuhi. 2. Setiap pemain wajib melampirkan 1 lembar foto copy Kartu Tanda Penduduk (dapat menunjukkan aslinya). 3. Setiap pemain wajib melampirkan 1 lembar fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa (dapat menunjukkan aslinya). 4. Setiap pemain wajib melampirkan Foto Berwarna Terbaru ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar yang ditempelkan di formulir data pemain & official yang telah diberikan oleh panitia. Persyaratan Tim : 1. Membayar biaya registrasi untuk Babak Regional adalah sebesar Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah). 2. Setiap Tim berasal dari Universitas / Perguruan Tinggi yang sama. 3. Setiap Tim dan anggotanya diharuskan untuk mendaftar Via Online melalui Website www.ggintersport.com 4. Melengkapi daftar susunan maksimal 8 PEMAIN & 1 OFFICIAL yang telah diberikan oleh pihak panitia 5. Setiap tim dilarang keras menggunakan PEMAIN PROFESIONAL dan melebihi batas maksimal usia yang ditetapkan dari Panitia yaitu 1 Juli 1993. 6. Setiap tim bersedia tidak mengundurkan diri hingga babak regional ini berakhir. 7. Seluruh persyaratan tersebut diatas wajib dilengkapi dan di serahkan paling lambat H-2 sebelum jadwal Technical Meeting dan bila tim peserta tidak dapat menyerahkan persyaratan pada tanggal yang telah di tentukan panitia maka tim tersebut kami anggap mengundurkan diri, dan akan digantikan oleh lawan tanding di babak Regional ( Tempat Technical Meeting akan diinformasikan lebih lanjut oleh panitia) Sangsi : Peraturan Pasal I ayat 2-4 ini dibuat untuk menghindari kecurangan yang dilakukan oleh setiap tim yang mendaftarkan diri. Apabila terjadi ditemukan kecurangan didalam persyaratan Pasal I, maka pihak panitia berhak menolak tim tersebut serta mendiskualifikasinya, serta akan mengganti tim tersebut dengan tim cadangan lain (apabila ada dan sudah siap).
PASAL II PEMAIN & OFFICIAL 1. Pemain dan Official terdaftar dalam surat keabsahan / daftar susunan 8 pemain dan 2 official yang didaftarkan oleh Tim 2. Official adalah anggota tim peserta yang berfungsi sebagai manager team dan pelatih a) Manager tim adalah yang bertanggung jawab terhadap tim dan kebutuhan tim tersebut. Manager tim wajib hadir pada saat Technical Meeting yang diselenggarakan oleh panitia. Segala yang berkaitan dengan tim dan panitia hanya akan disampaikan melalui manager tim. Jika manager tim berhalangan hadir, maka posisinya hanya dapat digantikan oleh pelatih. b) Pelatih adalah orang yang bertanggung jawab untuk melatih tim dalam hal teknis. Pelatih hanya boleh memegang satu tim peserta Passion Goal 2016. PASAL III PERATURAN KHUSUS PERTANDINGAN a. Sistematika Pertandingan : Peserta turnamen sebanyak 32 tim putra. Di bagi 8 grup, masing-masing 4 tim setiap grup. Menggunakan sistem 2 kali main dimana setiap team akan bertanding dengan team diatas dan dibawahnya Menggunakan sistem klasemen peringkat 1 di masing-masing grup lolos ke babak selanjutnya. b. Apabila ada nilai yang sama di Klasemen, maka akan dilihat selisih gol. Apabila masih sama maka dilihat produktivitas gol. Apabila masih sama maka dilihat saat head to head, apabila masih sama, maka wasit akan melakukan undian Koin untuk menentukan pemenang dengan tendangan penalti yang dilakukan oleh 1 orang penendang. Tim yang memenangkan undian berhak untuk memilih menjadi penendang atau penjaga gawang. c. Waktu Pertandingan 2 x 15 menit kotor sampai dengan pertandingan selesai, dengan waktu istirahat / jedah pertandingan 3 menit, dan waktu time out max.1 menit. Waktu akan dimatikan pada saat time out, cedera berat, permintaan wasit, dll, yang menurut panitia memang harus dimatikan. d. Pada pertandingan memasuki babak sistem gugur, Apabila Terjadi Draw Pertandingan : Maka akan dilanjutkan dengan tendangan ADU PINALTI yang dilakukan oleh 3 orang penendang (Bebas). Dan jika skor juga masih seimbang, maka akan dilakukan pengundian koin untuk penentuan pemenang, (dengan ketentuan tim yang memenangkan undian berhak untuk memilih menjadi penendang atau penjaga gawang) dan tendangan pinalti tersebut dilakukan oleh pemain sisa.
e. Waktu WO : Adalah 5 menit dari jadwal pertandingan (disesuaikan) dan dinyatakan kalah dengan Skor (4-0). WO diberikan Tim apabila Tim lawan tidak dapat mengisi FORMULIR LINE UP pemain dengan jumlah pemain minimal 4 orang pada saat waktu kick off. f. Hadiah Regional Passion Goal 2016 : Juara : Trophy + Uang tunai Rp. 10.000.000,- Peringkat II : Trophy + Uang tunai Rp. 7.000.000,- Peringkat III : Trophy + Uang tunai Rp. 5.000.000,- g. Tim Juara di Regional berhak tampil di Babak Grand Final, apabila tim tersebut berhalangan atau tidak dapat ikut, maka akan di gantikan oleh tim peringkat dibawahnya saat di Regional, begitupun selanjutnya, sampai ada Tim yang mewakili di Babak Grand Final. h. Tim yang masuk babak Grand Final dapat mengganti dengan pemain baru sebanyak 2 (dua) orang dari pemain yang terdaftar di babak Regional (Pergantian hanya dengan pemain universitas yang sama dengan mengikuti peraturan pada pasal 1). i. Juara Regional dari masing-masing kota akan tampil di Babak Grand Final (Subsidi Transportasi dan Akomodasi ditanggung oleh Penyelenggara), dan Pemain yang Juara di Grand Final akan diberangkatkan ke Eropa. ( Kota untuk babak Grand Final akan dinformasikan lebih lanjut oleh panitia) j. Tim yang maju ke Babak Grand Final wajib mencantumkan Logo sponsor Event di setiap baju pemain (logo akan diberikan oleh Sponsor). k. Kartu Merah & Kartu Kuning : Pemain yang mendapatkan kartu merah karena pelanggaran berat, tidak diperbolehkan bermain pada 3 pertandingan berikutnya. Pemain Kena Kartu Merah Karena Pelanggaran Berat, Yaitu : 1. Bersalah, bermain sangat kasar dan berkelakuan kasar. 2. Menghalangi gol yang dibuat tim lawan dengan menggunakan tangan atau menggagalkan secara ilegal kesempatan lawan untuk mencetak gol. 3. Menendang, mengganjal, atau memukul lawan. 4. Melompat kepada lawan. 5. Menyerang, mendorong, atau memegangi lawan. 6. Memegang bola secara sengaja. 7. Perbuatan tercela sehingga dapat memprovokasi lawan & penonton. Namun, segala keputusan dilapangan sepenuhnya menjadi tanggung jawab wasit yang memimpin pertandingan. Sangsi akumulasi kartu kuning : Pemain yang mendapatkan 2 kartu kuning pada saat pertandingan yang berbeda, pemain tersebut mendapatkan hukuman tidak diperbolehkan bermain pada 1 pertandingan berikutnya.
Pemain yang mendapatkan 2 kartu kuning pada saat pertandingan yang sama ( langsung mendapatkan kartu merah ), pemain tersebut akan mendapatkan hukuman tidak diperbolehkan bermain pada 2 pertandingan berikutnya.. Pemain Kena kartu Kuning Jika : 1. Pemain bersalah melakukan hal tidak sportif. 2. Mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas. 3. Tetap melakukan pelanggaran meski telah diberi peringatan. 4. Mengulur-ulur waktu dimulainya kembali pertandingan. 5. Melanggar jarak saat tendangan hukuman berlangsung. 6. Melanggar prosedur pergantian pemain. 7. Sengaja meninggalkan lapangan tanpa seizin wasit. Namun, segala keputusan dilapangan sepenuhnya menjadi tanggung jawab wasit yang memimpin pertandingan. Biaya Kartu yang ditetapkan oleh masing-masing wasit dari tiap Regional tergantung dari kebijakan dari Wasit yang memimpin di tiap Regional dan akan dijelaskan pada saat Technical Meeting. l. Nomor Punggung Pemain : bebas, (no.1 99 atau 2 angka) m. Nomor Punggung penjaga gawang: bebas ( no.1 99 atau 2 angka ) dengan warna yang harus berbeda dengan kaos tim pemain lainnya. PASAL IV PERATURAN UMUM PERTANDINGAN a. Peserta atau Official tim wajib mengisi formulir LINE UP pemain yang telah disediakan oleh panitia, paling lambat 5 menit sebelum pertandingan dimulai dimeja pengawas pertandingan. b. Setiap tim dianjurkan memiliki 2 seragam tim ( baju, celana, kaos kaki ) yang meliputi 1 set seragam berwarna terang dan 1 set seragam berwarna gelap. Warna baju kiper harus berbeda dengan seragam baju 4 pemain lainnya. c. Apabila dalam suatu pertandingan, kedua tim memakai kaos tim dengan warna yang sama, yang menurut wasit akan mengganggu jalannya pertandingan, maka tim yang harus mengganti kaosnya adalah tim tamu ( guest / away / visitor). d. Setiap pemain hanya mempunyai satu nomor punggung hingga akhir turnamen Babak Regional, karena akan berpengaruh dengan data pencetak gol dan data yang lainnya. e. Apabila ada tim yang ingin menggunakan Powerplay, maka pemain tersebut harus menggunakan seragam yang bernomor punggung sama dengan warna yang berbeda atau menggunakan rompi pertandingan. f. Pemain harus mematuhi ketertiban :
1. Pemain tidak diperbolehkan memakai anting, kalung, cincin, jam tangan dan benda berbahan keras lainnya pada saat bertanding, karena berbahaya bagi diri sendiri dan pemain lawan. 2. Setiap pemain diwajibkan memakai sepatu futsal ( karet ), dan dilarang menggunakan sepatu sepakbola konvensional. Apabila masih ada pemain yang tidak menggunakan sepatu futsal ( karet), panitia berhak untuk menolak pemain tersebut bertanding. 3. Pemain diwajibkan menggunakan pelindung kaki ( Shin Guard ). Apabila masih ada pemain yang tidak menggunakan pelindung kaki (Shin Guard), panitia berhak untuk menolak pemain tersebut bertanding. 4. Pemain diwajibkan memakai kaos kaki panjang sebatas lutut ( Kaos kaki sepakbola pada umumnya ). 5. Setiap pemain wajib memakai kaos kaki dengan warna yang sama ( Warna dominan ). 6. Pemain harus menghormati wasit, table official, pemain lawan dan penonton ( Dilarang keras memprotes, mendorong, mencaci maki / mengeluarkan kata-kata kotor kepada ke-4 elemen tersebut ). Sangsi : Apabila peraturan Pasal IV huruf f dilanggar, maka wasit dan panitia berhak untuk menghentikan pertandingan dan menegur, bahkan mengeluarkan pemain tersebut dari lapangan. g. Official harus mematuhi ketertiban : i. Jumlah maksimal official yang diperbolehkan ada di bench adalah 2 orang. ii. Seluruh official yang berada di bench wajib mengenakan pakaian yang rapi, serta wajib memakai sepatu ( akan discreening oleh panitia ). iii. Hanya pelatih yang dapat memberikan instruksi kepada tim pemain di pinggir lapangan. iv. Official harus menghormati wasit, table official, official dan pemain lawan serta penonton ( dilarang keras memprotes mendorong, mencaci maki / mengeluarkan kata-kata kotor kepada ke - 4 elemen tersebut ). Sangsi : Panitia berhak untuk menegur dan mengeluarkan official tersebut dari bench, untuk mematuhi terlebih dahulu peraturan dipasal IV huruf g. j. MEDIS: Pihak panitia hanya menyediakan tim medis dilapangan yang berfungsi hanya sebagai pertolongan pertama saja, setelah itu akan diserahkan kepada Official Tim. k. Setiap tim peserta terdiri dari pemain, official dan supporter diwajibkan untuk menjaga ketertiban, kebersihan, keamanan dan menjunjung tinggi sportifitas serta dilarang keras membuat keributan dan kerusuhan serta membawa senjata tajam atau benda/alat yang dapat membahayakan orang lain selama turnamen berlangsung. Jika ada yang melanggar, maka proses hukum akan diberlakukan sesuai peraturan panitia dan hukum yang berlaku di Indonesia, dan proses hukum akan ditujukan kepada pelaku ( elemen ini akan diserahkan kepada pihak berwajib/kepolisian ) dan tim tidak akan diikutsertakan lagi pada turnamen berikutnya. l. FORCE MAJEUR yang terjadi oleh faktor alam, maka panitia akan berkoordinasi dengan para manager dan petugas pertandingan untuk mencari solusi yang terbaik. Apabila tidak memungkinkan pertandingan dimainkan, maka
langsung akan dilakukan tendangan pinalty dengan 3 orang penendang, dan tendangan ini merupakan bagian dari pertandingan sehingga dimungkinkan berakhir dengan seri, apabila pertandingan sudah berjalan tapi pertandingan dihentikan, maka hasil dari pertandingan akan diakumulasikan dengan hasil dari tendangan pinalty. Dan apabila tendangan pinalty juga tidak memungkinkan untuk dilaksanakan maka panitia berhak untuk memindahkan tempat pertandingan ke Venue yang sudah di tunjuk, tetap memakai skor dan waktu yang tersisa serta tidak menggugurkan hasil pertandingan sebelumnya. m. Bila ada ketidakpuasan dari tim peserta atas keputusan wasit, maka official tim tersebut dapat membuat surat protes secara tertulis dan menyerahkan uang protes sebesar Rp 500.000,- (Lima Ratus Ribu Rupiah) yang diserahkan kepada panitia untuk melakukan proses penyelidikan, tetapi tidak menggugurkan hasil pertandingan. Proses selanjutnya akan diserahkan kepada tim pengawas pertandingan dan panitia penyelenggara khususnya bagian pertandingan untuk dicarikan jalan keluar dan keputusan yang terbaik. n. Jika tim peserta Babak Regional terbukti melakukan kecurangan ( memalsukan data pemain ) disertai laporan tertulis dari official tim lawan dengan dilampirkan data yang otentik sampai batas waktu 1 hari setelah selesainya pertandingan, yaitu sebelum jam 12.00, maka panitia akan mendiskualifikasi tim tersebut dan digantikan oleh tim lawannya, dan serta tidak akan di undang pada event berikutnya. o. Peraturan pertandingan ini dapat ditambah atau diubah oleh panitia ( apabila diperlukan ) untuk menyempurnakan peraturan pertandingan Passion Goal 2016. Keputusan panitia bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat oleh pihak manapun. p. Setelah peraturan pertandingan ini dibahas dan disetujui oleh seluruh perwakilan tim yang hadir pada saat Technical Meeting, maka 1 orang perwakilan dari seluruh tim wajib menandatangani FORM PERSETUJUAN MENGENAI PERATURAN PERTANDINGAN yang telah ditetapkan bersama. Bagi tim yang tidak dapat menghadiri undangan Technical Meeting, maka tim tersebut di anggap telah menyetujui hasil dari Technical Meeting. PASAL V KETERTIBAN a. Seluruh pemain, official dan supporter wajib menjunjung tinggi FAIR PLAY dan SPORTIVITAS dalam bermain. b. Setiap suporter, pemain, oficial dan tim dilarang membawa atribut yang berpotensi memicu kerusuhan, perkelahian dan mengganggu jalannya pertandingan. c. Panitia berhak mengambil atribut dan/atau perlengkapan yang dianggap oleh panitia berpotensi memicu kerusuhan, perkelahian dan mengganggu jalannya pertandingan. Contoh : Tongkat kayu/besi, flare (kembang api) dll. d. Jika setiap suporter, pemain, dan oficial melakukan kerusuhan, perkelahian, atau mengganggu jalannya pertandingan maka tim tersebut akan DIDISKUALIFIKASI oleh panitia. Keputusan panitia bersifat MUTLAK dan tidak dapat diganggu gugat, serta akan diproses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
PASAL VI PERLINDUNGAN KECELAKAAN Panitia mempersiapkan Tim Medis yang fungsinya sebagai pertolongan pertama pada saat terjadi benturan atau tindakan di lapangan pada saat pertandingan berlangsung yang menyebabkan pemain cedera. Apabila pertolongan pertama di rasa kurang cukup untuk mengatasi cedera pemain, maka pemain tersebut akan diserahkan kepada manager tim untuk dibawa ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan sebagaimana mestinya dan biaya di tanggung oleh masing-masing tim. PASAL VII GRAND FINAL 1. Bersedia mengikuti babak Grand Final INTERSPORT PASSION GOAL 2016 yang akan diadakan pada tanggal 3 4 Juni 2016 2. Mengirimkan 1 Tim yang terdiri dari 8 orang Pemain dan 1 Orang Official. 3. Bersedia menerima uang Subsidi Transportasi dari Pihak Penyelenggara untuk dana transportasi ke Kota Tempat diselenggarakannya Grand Final yang besarnya sesuai dengan jarak dari kota tim tersebut ke kota Tempat diselenggarakannya Grand Final 4. Diwajibkan untuk datang ke Kota tempat Grand Final pada H-1 Hari Kamis (02 Juni 2016) maksimal Pukul 10.00 WIB. Untuk selanjutnya dijemput oleh pihak panitia menuju Hotel menginap 5. Bersedia untuk menyiapkan data-data yang dimintakan oleh Panitia, termasuk namun tidak terbatas kepada: - Kwitansi penerimaan uang subsidi bermaterai 6.000 (enam ribu); - Fotokopi identitas diri (KTP) dari Person in Charge (PIC) yang menerima Subsidi Transportasi - Fotokopi buku rekening dari Person in Charge (PIC) yang menerima Subsidi Transportasi 6. Bersedia untuk datang tepat waktu dan mengikuti rangkaian acara sesuai rundown yang diberikan oleh Panitia 7. Bersedia untuk menanggung biaya sendiri apabila ada kegiatan di luar rundown yang telah ditetapkan oleh Panitia
PASAL VIII GO INTERNATIONAL 1. Peserta yang berangkat adalah 8 Pemain yang menjuarai Babak Grand Final INTERSPORT PASSION GOAL 2016. 2. Pemenang Grand Final yang mendapatkan hadiah Trip to... apabila tidak bisa berangkat karena alasan apapun, maka tidak akan ada penggantian dalam bentuk apapun, dan pemain yang menandatangani Surat Pernyataan ini tidak akan menuntut penyelenggara jika hal tersebut terjadi. 3. Pihak penyelenggara akan mengurus semua keperluan untuk berangkat ke... kecuali pembuatan Paspor setiap pemain. 4. Diharapkan semua pemain yang berangkat ke... dapat melengkapi dokumen / persyaratan tepat waktu apabila diminta oleh pihak penyelenggara untuk keperluan administrasi. 5. Setiap Pemain wajib mengisi data di halaman selanjutnya dan menandatangani Surat Pernyataan diatas Materai, bahwa semua peserta menyutujui dan akan mematuhi segala peraturan yang sudah ditetapkan oleh pihak Penyelenggara. PENUTUP Regulasi kompetisi ini dapat diubah oleh PANITIA untuk menyempurnakan Regulasi Kompetisi INTERPORT PASSION GOAL 2016. Pihak panitia tidak bertanggungjawab terhadap kesepakatan diluar ketentuan yang ada di babak regional ini. PERATURAN, PERSAYARATAN DAN KETENTUAN BERLAKU. INTERSPORT PASSION GOAL 2016