PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI: SEBUAH MANDAT KEMERDEKAAN NEGARA INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
Bab 5. KESIMPULAN dan SARAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

REALISIASI PROGRAM LEGISLASI NASIONAL RANCANGAN UNDANG-UNDANG PRIORITAS TAHUN (Data per Desember 2012)

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

I. PENDAHULUAN. setelah China, India, dan USA. Kondisi ini menyebabkan jumlah pencari kerja

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri (Lembaran N

BAB I PENDAHULUAN. segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia. Oleh karena itu negara wajib

Assalamu'alaikum Wr.Wb Salam Sejahtera

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. membuktikan bahwa pemerintah Indonesia belum mampu memberikan

Tata Tertib DPR Bagian Kesatu Umum Pasal 99 Pasal 100 Pasal 101 Pasal 102

ASPEK-ASPEK HUKUM DAN HAM TERKAIT PERLINDUNGAN TKI DI LUAR NEGERI

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri (Lembaran Negara Republik

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Mewujudkan Payung Hukum Penghapusan Diskriminasi Gender di Indonesia Prinsip-Prinsip Usulan Terhadap RUU Kesetaraan dan Keadilan Gender

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Nova Windasari

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

LAPORAN SINGKAT KOMISI VIII DPR-RI

I. PENDAHULUAN. kelesuan ekonomi yang berpengaruh pula pada emosi masyarakat dan. kepada pengangguran yang meluas. Disamping itu harga-harga kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. terbesar di dunia. Seiring tingginya laju pertumbuhan penduduk di Indonesia

2. Perkembangan penyusunan 36 RUU yang disiapkan DPR : a. RUU yang telah dalam Pembicaraan Tingkat II (Pengambilan Keputusan di Paripurna) :

TENAGA KERJA INDONESIA: ANTARA KESEMPATAN KERJA, KUALITAS, DAN PERLINDUNGAN. Penyunting: Sali Susiana

ARAH KEBIJAKAN PENYUSUNAN PROLEGNAS Oleh : FX Soekarno, SH. 2

BAB I. memiliki jumlah penduduk yang tinggi seperti Indonesia. Masalah. dan membutuhkan penanganan segera supaya tidak semakin membelit dan

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA MENINGKATKAN KINERJA ANGGOTA DPR-RI. Dr. H. Marzuki Alie KETUA DPR-RI

Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Calon TKI

KEPUTUSAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 /DPD RI/ I / TENTANG HASIL PENGAWASAN

EVALUASI LEGISLASI 2012 FORMAPPI

KEBIJAKAN PENYUSUNAN PROLEGNAS RUU PRIORITAS TAHUN Ignatius Mulyono

Mengenal Konvensi PBB 1990 tentang Perlindungan Hak-Hak Seluruh Pekerja Migran dan Anggota Keluarganya

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 61/PUU-XIII/2015

DAFTAR INVENTARISASI MASALAH (DIM) PEMERINTAH ATAS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG PEMBENTUKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 4 Tahun 2013 tentang Tata Cara Perpanjangan Perjanjian Kerja Pada Pengguna Perseorangan (Beri

No kementeriannya diatur dalam undang-undang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Pas

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

RISALAH KEBIJAKAN PENYUSUN: ENY ROFI ATUL NGAZIZAH

Assalamu alaikum Wr. Wb Selamat Malam dan Salam sejahtera bagi kita semua

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2 c. bahwa beberapa ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakila

RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor : 54/PUU-X/2012 Tentang Parliamentary Threshold dan Electoral Threshold

Analisa Media Edisi November 2013

BAB II ISU BURUH MIGRAN DAN MIGRANT CARE. CARE sebagai Non-Government Organization. Pembahasan tentang sejarah baik dari

REKOMENDASI KEBIJAKAN KOALISI PEREMPUAN INDONESIA TERHADAP RUU PPILN

Dukungan DPR dalam Menangani Defisit JKN dan Keberlangsungan Program JKN. Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi, S.T, M.

2015, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 124, Tamba

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

I. PENDAHULUAN. Keputusan migrasi didasarkan pada perbandingan untung rugi yang berkaitan

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri (Lembaran Negara Republik

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Tanggapan Komnas Perempuan terhadap. Draft RUU Perlindungan Pekerja Indonesia di Luar Negeri

PELAKSANAAN FUNGSI LEGISLASI DPR RI OLEH: DRA. HJ. IDA FAUZIYAH WAKIL KETUA BADAN LEGISLASI DPR RI MATERI ORIENTASI TENAGA AHLI DPR RI APRIL

BAB 10 PENGHAPUSAN DISKRIMINASI DALAM BERBAGAI BENTUK

BAB I PENDAHULUAN. dalam Hubungan Internasional untuk memenuhi national interest nya masingmasing.

BAB I PENDAHULUAN. Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia menganut paham. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 (UUD 1945)

2 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rak

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI NASIONAL

2 sumber daya manusia, peran masyarakat, dan dukungan pendanaan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan adanya upaya terarah, terpadu, dan

BAB 9 PEMBENAHAN SISTEM DAN POLITIK HUKUM

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV PENUTUP. mengambil kesimpulan sebagai berikut: telah diatur dalam Konvensi ILO No. 188 Tahun 2007 tentang Work In

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Selain itu, tingkat pendidikan dan keahlian yang rendah juga menjadi salah satu

Tanggal 26 Januari Disampaikan oleh: H. Firman Subagyo, SE.,MH. Wakil Ketua Badan Legislasi, A.273

LAPORAN SINGKAT KOMISI I DPR RI

Disampaikan Dalam Pembekalan Tenaga Ahli DPR RI Tanggal April /3/2013 Biro Analisa APBN 1

UU 9/1997, PENGESAHAN TREATY ON THE SOUTHEAST ASIA NUCLEAR WEAPON FREE ZONE (TRAKTAT KAWASAN BEBAS SENJATA NUKLIR DI ASIA TENGGARA)

I. PENDAHULUAN. masyarakat internasional, hal ini disebabkan oleh perbedaan kekayaan. sumberdaya alam, sumberdaya manusia, dan kemajuan di bidang ilmu

RINGKASAN PERMOHONAN Perkara Nomor 61/PUU-XIII/2015. Penempatan TKI di Luar Negeri

RANCANGAN KESIMPULAN/KEPUTUSAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG

PUTUSAN Perkara Nomor 007/PUU-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

1. KBRI-Kuala Lumpur tidak optimal dalam menjalankan fungsi dan misi diplomatik dalam situasi perundingan/negosiasi terkait penyelesaian kasus

Ketua Komisi VI DPR RI. Anggota Komisi VI DPR RI

MENTERI LUAR NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI LUAR NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 04 TAHUN 2008

I. PENDAHULUAN. terbuka itu. Begitu pula dengan jumlah masyarakat miskin yang pada tahun 2013


peraturan (norma) dan kondisi pelaksanaannya, termasuk peraturan pelaksanaan dan limitasi pembentukannya. 2. Peninjauan, yaitu kegiatan pemeriksaan

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Dengan persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebesar 5, 29 persen. 1

LAPORAN SINGKAT KOMISI I DPR RI

PENGHARMONISASIAN, PEMBULATAN, DAN PEMANTAPAN KONSEPSI ATAS RANCANGAN UNDANG-UNDANG TENTANG KEBIDANAN

PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA DI LUAR NEGERI

BAB V PENUTUP. dalam mengadvokasi buruh migran perempuan Indonesia di Malaysia dalam

P U T U S A N. Perkara Nomor 007/PUU-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2014 TENTANG MAJELIS PERMUSYAWARAN RAKYAT,

BAB I PENDAHULUAN. penyelenggaraan negara untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional.

d. Hak atas kelangsungan hidup. Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan Berkembang.

PERAN STRATEGIS LEMBAGA LITBANG SEBAGAI REFERENSI KEBIJAKAN NASIONAL DI BIDANG HUKUM. Jakarta, 2 November 2017

BAB IV KEBIJAKAN SEKURITISASI PEMERINTAH INDONESIA DALAM MENANGANI PERMASALAHAN IMIGRAN ILEGAL

POLITIK DAN STRATEGI (SISTEM KONSTITUSI)

BAB IV ANALISIS TERHADAP FUNGSI REPRESENTASI ANGGOTA DPD DALAM PENINGKATAN PEMBANGUNAN DI DAERAHNYA (YOGYAKARTA)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEBIJAKAN PENYUSUNAN PROLEGNAS RUU PRIORITAS TAHUN 2011

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Salam sejahtera bagi kita semua.

LAPORAN SINGKAT KOMISI I DPR RI

BAB 9 PEMBENAHAN SISTEM DAN POLITIK HUKUM

Transkripsi:

PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (TKI) DI LUAR NEGERI: SEBUAH MANDAT KEMERDEKAAN NEGARA INDONESIA Oleh: Drs. H. Irgan Chairul Mahfiz (Wakil Ketua Komisi IX DPR RI)

Perlindungan TKI dalam Konsitusi Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945: Pemerintahan Negara Indonesia dibentuk untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial UUD 1945, Pasal 27 Ayat 2, bahwa setiap Warga Negara berhak atas penghidupan yang layak bagi kemanusiaan

DUA SISI TKI salah satu pilar yang menggerakkan perekonomian nasional sebagai satu sektor penyerap tenaga kerja sehingga penggangguran menurun penyumbang devisa terbesar kedua setelah migas TKI termarginalkan haknya untuk mendapat perlindungan sehingga selalu menjadi korban walaupun sudah ada 30 peraturan yang telah dibuat, diratifikasi, dan disahkan menjadi aturan nasional sejak tahun 1945 sampai 2004,

DATA KASUS KEKERASAN TERHADAP BURUH MIGRAN INDONESIA TAHUN 2009 1800 1748 1600 1400 Malaysia 1200 1000 800 600 1048 784 1004 533 Saudi Arabia Singapura Taiwan Kuwait Yordania Abu Dhabi Hong Kong 400 200 0 103 16 Jumlah Kasus 78 Database Migrant CARE, 2009 Sumber: Depnaker, BNP2TKI, Deplu, KBRI dan Pengaduan Keluarga Korban

Kisah Tragis Data Migrant Care

AKAR PERMASALAHAN PERLINDUNGAN TKI Permasalahan Institusional/Kelembagaan Politik anggaran/kendala birokrasi Tumpang tindih kewenangan

(1)Permasalahan Institusional/Kelembagaan Indeks Efektifitas Pemerintahan (IEP) dimana IEP mengukur kualitas jasa layanan publik (public services), kualitas dari pegawai negeri dan tingkat independensi dari tekanan politik, kualitas dari formulasi kebijakan dan implementasi serta kredibilitas atas komitmen pemerintah untuk menyatakan kebijakan Dalam hal IEP, Indonesia masih berada di bawah indeks lima negara ASEAN lain seperti Singapura, Malaysia, Brunei, Thailand, dan Filipina. Kementerian yang bertanggung jawab dibidang ketenagakerjaan yaitu Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dimana dalam tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi) mengurusi dua (2) sektor yaitu ketenagakerjaan dan transmigrasi; dua hal yang sama-sama kompleks dan membutuhkan perhatian besar yang sama Target baru: menyediakan lapangan kerja sebanyak 10,7 juta di tahun 2014 untuk mencapai angka pengangguran 7% Hanya tiga (3) Ditjen yang secara langsung mengurusi masalah ketenagakerjaan yaitu Ditjen Pembinaan dan Pengawasan Ketenagakerjaan, Ditjen Bina Lattas dan Ditjen Bina Penta

(2) Politik anggaran/kendala birokrasi Terpecahnya anggaran: Kemenakertrans (Dirjen Binapenta) BNP2TKI Kemsos (Direktur Bantuan Sosial Korban Tindak Kekerasan dan Pekerja Migran/Dirjen Bantuan Sosial dan jaminan sosial) Meneg PP Menkosra Menkoperekonomian Kemenlu Kepolisian

(3) Tumpang tindih kewenangan Undang-Undang No.39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan TKI ke Luar negeri (Undang-Undang PPTKILN) ----- BNP2TKI Kemenakertrans: Ditjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta)

Komitmen Komisi IX DPR RI (1) Fungsi Legislasi Mengedepankan human right based approach Prolegnas 2010 1. RUU tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri dimana Naskah Akademik dan Draft RUU disiapkan oleh Badan Legislasi DPR RI 2. RUU tentang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga yang Naskah akademik dan draft RUU-nya sudah siap 3. RUU tentang Perubahan Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Mendesak Pemerintah untuk meratifikasi Konvensi Internasional Perlindungan Hak Seluruh Pekerja Migran dan Anggota Keluarganya (International Convention on the Protection of the Rights of All Migrant Workers and Members of Their Families) 1990

(2) Fungsi Anggaran Mendesak mitra kerja untuk melakukan reformasi kelembagaan/organisasi sehingga terjadi restorasi politik anggaran RAPBN Tahun Anggaran 2011: prioritas dalam pengalokasian anggaran guna peningkatan perlindungan TKI

(3) Fungsi Pengawasan Rapat gabungan Kepala BNP2TKI, Dirjen Binapenta Kemenakertrans RI dan Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri RI untuk khusus membahas penyelesaian masalah dualisme kewenangan kewenangan penempatan dan perlindungan TKI di luar negeri dengan kesimpulan dualisme harus segera diakhiri selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sejak tanggal 10 Pebruari 2010 sesuai UU No. 39 Tahun 2004, Peraturan Presiden No. 81 Tahun 2006 dan melaksanakan secara konsekuen Putusan Mahkamah Agung RI No. 05/P/HUM/2009 tanggal 11 Maret 2009 tentang Judicial Review terhadap Permenakertrans No. 22 Tahun 2008 Kunjungan on the spot ke Terminal IV Cengkareng untuk melihat langsung kondisi para pahlawan Devisa di Terminal Kedatangan Membentuk Panja Perlindungan TKI pada masa Sidang IV dengan tujuan akhir untuk menyusun rekomendasi yang akan disampaikan kepada Kemnakertrans dan BNP2TKI serta ditujukan kepada semua pihak terkait agar dilakukan perubahan/perbaikan kebijakan dan Program Penempatan dan Perlindungan TKI

Pesan kepada Pemerintah Pemerintah sebagai penyelenggara negara berkewajiban untuk melindungi seluruh WNI termasuk TKI Presiden harus tegas dan menunjukkan kewibawaannya dalam mengelola kelembagaan negara termasuk turun langsung dalam menyelesaikan masalah dualisme kewenangan antara Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan BNP2TKI Pemerintah jangan bertindak bak pemadam kebakaran dimana hanya menyelesaikan permasalah-permasalahan TKI secara kasuistik tanpa menyentuh permasalahan intinya Menunjukkan kewibawaan Indonesia di dunia Internasional dengan memperjuangkan hak-hak TKI di luar negeri baik legal atau ilegal

TERIMA KASIH