BAB I PENDAHULUAN. berkualitas, selalu berbuat baik sehingga mampu membangun sebuah tatanan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama samawi terakhir. Berdasarkan tinjauan historis, ia

BAB I PENDAHULUAN. mereka yang belum beragama. Dakwah yang dimaksud adalah ajakan kepada

BAB I PENDAHULUAN. kebaikan. Salah satunya nilai-nilai normatif yang berisi tentang petunjukpetunjuk. dalam menghadapi perkembangan zaman.

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah Islamiyah merupakan suatu kegiatan yang bersifat menyeru,

BAB I PENDAHULUAN. Kota Banjarmasin merupakan pusat kota yang terletak di sebelah selatan,

BAB I PENDAHULUAN. tertentu yang berupa ajakan, seruan dan sebagai pemberi peringatan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah merupakan suatu yang penting dalam Islam, segala usaha untuk

BAB I PENDAHULUAN. kebahagiaan dunia dan akhirat. Dakwah sebagai aktifitas umat Islam dalam. metode maupun media yang digunakan.

BAB I PENDAHULUAN. berdakwah ajaran agama dapat dilestarikan dan tidak akan hilang. Karena

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Siti Alifah Bezlina,2013

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah yang dilakukan umat muslim dari tahun ke tahun terus

BAB I PENDAHULUAN. mengajar dengan materi-materi kajian yang terdiri dari ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu

BAB I PENDAHULUAN. diri dari masing-masing individu masyarakat Islam itu sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. perencanaan yang matang, baik yang menyangkut materinya, tenaga pelaksananya, ataupun

BAB I PENDAHULUAN. tauhid, mengubah semua jenis kehidupan yang timpang kearah kehidupan yang

BAB I PENDAHULUAN. agar manusia secara individual menjadi manusia yang berakhlakul karimah,

BAB I PENDAHULUAN. bergaul satu sama lain. Dalam pergaulan di masyarakat, interaksi sesama manusia

BAB I PENDAHULUAN. menjamin kesejahteraan hidup material dan spiritual, dunia, dan ukhrawi. Agama Islam yaitu agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kualitas manusia 1. Pendidikan sebagai usaha membentuk

BAB I PENDAHULUAN. pertama kali ditempuh adalah melalui ajakan, seruan atau himbauan yang

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah salah satu kegiatan dasar manusia dan proses sosial

BAB I PENDAHULUAN. tidaknya peradaban manusia, tidak terlepas dari eksistensi pendidikan. Untuk itu

BAB I PENDAHULUAN. masa remaja hanya satu kali dalam kehidupan, jika seorang remaja merasa

BAB I PENDAHULUAN. sekali. Selain membawa kemudahan dan kenyamanan hidup umat manusia.

BAB I PENDAHULUAN. Allah swt menganugerahi akal. Dan hal tersebut tidak dimiliki oleh makhluk lain.

BAB I PENDAHULUAN. Islam. Hal ini berkaitan erat dengan aktivitas dakwah yang dilakukan, dakwah

BAB I PENDAHULUAN. petunjuk tentang berbagai aspek kehidupan. Dalam pandangan Islam bukan

BAB I PENDAHULUAN. luhur yang sudah lama dijunjung tinggi dan mengakar dalam sikap dan perilaku seharihari.

LAPORAN PENELITIAN. Oleh: Tim Peneliti Jurusan Tafsir Hadis. Drs. H. Ahd. Zamani, M.Ag. (Ketua) Samsuni, M.A. (Anggota) Muhammad Arabi, M.A.

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan umat manusia, dan usaha juga sangat menentukan pola hidup, corak

BAB I PENDAHULUAN. Islam sebagai agama dakwah yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw.

BAB IV ANALISIS METODE DAKWAH FORUM KOMUNIKASI REMAJA ROMANSA. melakukan analisis terhadap metode dakwah yang dilakukan oleh ROMANSA di

BAB I PENDAHULUAN. hidup seluruh umat Islam yang ada di dunia. Dengan ajaran Agama Islam kuat

BAB I PENDAHULUAN. Sudah bukan waktunya lagi dakwah dilakukan asal jalan tanpa sebuah

BAB I PENDAHULUAN. sejumlah atau segolongan orang dibandingkan dengan standar kehidupan yang umum. dari mereka yang tergolong sebagai orang miskin.

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2015 M/1437 H

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. disebabkan bahasa Arab merupakan bahasa agama. Umat Islam dalam segala

BAB I PENDAHULUAN. karena berkembang tidaknya ajaran agama Islam dalam kehidupan. melalui media dakwah, baik ke dalam maupun ke luar lingkungan umat

BAB I PENDAHULUAN. muda agar kelak dapat menghadapi kehidupan seperti sekarang ini.

BAB I PENDAHULUAN. Di tengah suasana kehidupan sekarang ini, manusia mengalami kemajuan

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. 1. Sejarah Berdirinya Pengajian Rutinan Tafsir Al-Qur an

BAB I PENDAHULUAN. sangat besar dan merupakan kegiatan yang universal dalam kehidupan manusia.

IMPLEMENTASI LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMK MUHAMMADIYAH 3 BANJARMASIN

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari masyarakat Islam itu sendiri. Keberadaan masjid pada

BAB I PENDAHULUAN. Jenderal Bimbingan masyarakat Islam sekaligus sebagai ujung tombak dalam

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan dakwah merupakan suatu amanah yang diembankan kepada

LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR ISLAMIC CENTER DI KABUPATEN DEMAK

BAB I PENDAHULUAN. orang, dengan agama manusia dapat membedakan dan memilih mana yang baik dan

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengetahuan dan sikap yang benar. Berawal dari hadirnya Baginda

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu pilar dalam kemajuan bangsa, dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. terhadap perubahan ataupun kemajuan masyarakat.

BAB IV ANALISIS DATA

BAB I PENDAHULUAN. berperan penting dalam usaha peningkatan kualitas pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. sunyi dari segala macam lukisan dan gambaran. Manakala anak-anak itu dibiasakan

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENGAKTUALISASIKAN KEGIATAN DAKWAH DI GAMPONG BUKIT SEULEMAK KECAMATAN BIREM BAYEUN. Skripsi. Diajukan Oleh : ANITA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Masalah. perkembangan zaman yang berdasarkan Undang-undang pendidikan

RESPON MASYARAKAT TERHADAP PENGAJIAN RUTIN (STUDI KASUS: MASJID DARUL FALAH KOTA LANGSA) S K R I P S I. Diajukan Oleh : MUDARISSIN

VII. RANCANGAN PROGRAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT MELALUI MAJELIS TA LIM DESA RAMBAH HILIR TIMUR

TEORISASI DAN STRATEGI PENDIDIKAN ISLAM Oleh : Fahrudin

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. sunnatullah yang umumnya berlaku pada semua mahkluk-nya. Hal ini merupakan

ISLAMIC CENTRE BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. melalui proses pendidikan yang baik akan sangat berpengaruh dari generasi ke generasi

BAB I PENDAHULUAN. manusia sebagai rahmat bagi seluruh alam. Islam dapat menjamin

BAB I PENDAHULUAN. maju mundurnya suatu bangsa terletak pada baik tidaknya karakter dan akhlak

A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sebab pendidikan merupakan proses perubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN JAM KERJA KARYAWAN DI TB. SEDERHANA DI DESA GUNTUR KECAMATAN GUNTUR KABUPATEN DEMAK

BAB V PENUTUP. masjid yang didirikan di Indonesia. Masjid telah menjadi salah satu bangunan. atau RW, instansi pendidikan, dan instansi pemerintahan.

I. PENDAHULUAN. oleh Durkheim (Betty Schraf, 1995), bahwa fungsi agama adalah. mempertahankan dan memperkuat solidaritas dan kewajiban sosial pada

BAB I PENDAHULUAN. Islam merupakan ajaran yang mengandung aturan-aturan tentang jalan

BAB I PENDAHULUAN. berupa laut. Dengan perairan laut seluas total 5,8 juta Km2, Indonesia menyimpan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai cabang dan gerakannya yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan dunia

BAB I PENDAHULUAN. sekaligus Rasul terakhir yaitu Muhammad Saw. dengan perantaraan malaikat Jibril,

BAB 1 PENDAHULUAN. dikemukakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

BAB I PENDAHULUAN. menyebarkan nilai-nilai Islam ke pembacanya. Wardi Bachtiar dalam Amin

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. pengetahuan, kemampuan akhlak, juga seluruh pribadinya. 1

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Penelitian dan Penegasan Judul

Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Syariat Islam Aceh

PERAN MASJID DALAM MENINGKATKAN KUALITASPENDIDIKAN ISLAM

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah mempunyai sebuah pengertian sebagai suatu ajakan dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. dalam keluarga, masyarakat, maupun kehidupan berbangsa dan bernegara. Maju

BAB I PENDAHULUAN. urgensi sebagai pemeran utama dalam menyampaikan nilai nilai ajaran

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai kecenderungan rasa ingin tahu terhadap sesuatu. Semua itu terjadi

BAB I PENDAHULUAN. jangka waktu tertentu. Bila anak didik sudah mencapai pibadi dewasa susila,

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia berupaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dalam rangka

BIMBINGAN PERKAWINAN DI KUA KECAMATAN BANJARMASIN BARAT KOTA BANJARMASIN

KEBUDAYAAN DALAM ISLAM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Peringatan Maulid Nabi Muhammad, merupakan peristiwa bersejarah bagi

MAJELIS MUSYAWARAH RW 05

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari manusia pasti mengadakan hubungan interaksi dengan orang lain, serta dalam

ISLAMIC CENTRE DI SLAWI KABUPATEN TEGAL

BAB I PENDAHULUAN. potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri,

BAB I PENDAHULUAN. menyebarluaskan dan menyiarkan Islam kepada seluruh umat. Dalam mengajak umat

IMPLEMENTASI SISTEM PENILAIAN RANAH AFEKTIF PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 MODEL BANJARMASIN

02/07/2014. Norma Sari, S.H.,M.Hum Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah

BUPATI BENGKALIS SAMBUTAN BUPATI BENGKALIS PADA PEMBUKAAN MTQ KEC. RUPAT UTARA KE-15 TAHUN 2017 TANJUNG MEDANG, 5 MEI 2017

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Islam adalah agama dakwah yang berisi tentang petunjuk mengajak manusia secara individual maupun kelompok menjadi manusia yang baik, beradab dan berkualitas, selalu berbuat baik sehingga mampu membangun sebuah tatanan kehidupan yang manusiawi dalam arti kehidupan yang adil, maju bebas dari berbagai ancaman, penindasan dan berbagai kekhawatiran. Agar masyarakat suatu bangsa tidak terpengaruh dengan lingkungan sekitar yang dikhawatirkan dapat membawa dampak negatif, baik bagi individu itu sendiri, masyarakat, maupun bangsa maka diperlukan dakwah. Dakwah bagian yang tidak terpisahkan dengan pembangunan bangsa dan negara karena keduanya memiliki hakikat yang sama, yakni membangun manusia secara lahir dan bathin, spiritual dan material, duniawi dan ukhrowi. Melalui dakwah umat Islam dimotivasi untuk meningkatkan partisipasinya dalam pembangunan nasional. Organisasi kemasyarakatan Islam yang bergerak di bidang dakwah dan kemasyarakatan mempunyai peranan penting dalam pembangunan bangsa Indonesia. Sebab lembaga dakwah telah mampu membuktikan eksistensinya sebagai pemberi motivasi dan nafas keagamaan dalam pembangunan bangsa. 1

2 Seiring perkembangan zaman manusia dari hari kehari semakin tidak menentu keadaanya baik itu segi moralitas keagamaan maupun kehidupan sosial, ekonomo atau politik. Jadi sudah sepantasnya masyarakat muslim ini untuk melakukan dakwah baik secara lisan, tulisan, melalui media dan alat penunjang untuk berdakwah lainnya. Sehingga dengan dilakukannya dakwah dapat memperbaiki keimanan individu, kelompok ataupun masyarakat melalui majelis taklim. Majelis taklim merupakan salah satu lembaga yang bergerak di bidang dakwah dan kemasyarakatan berupa pengajaran ilmu-ilmu keislaman dengan memberikan bimbingan dan arahan kepada masyarakat. Majelis taklim memiliki basis tradisi sejarah yang kuat, yaitu sejak Nabi Muhammad saw mensyiarkan agama Islam diawal-awal risalah beliau. Bahkan hingga kini keberadaan majelis taklim masih menjadi pilihan para pegiat dakwah sebagai sarana paling efektif dalam melanjutkan tradisi penyampaian pesan-pesan agama ketengah-tengah umat tanpa terikat oleh suatu kondisi tempat maupun waktu. Proses pengajaran keislaman di majelis taklim sangat fleksibel, bersifat terbuka tempatnya bisa dilakukan di rumah, masjid atau mushola, gedung dan sebagainya. Begitu pula dengan waktu penyelenggaraanya yang dilaksanakan pagi, siang dan sore maupun malam hari. inilah yang membuat majelis taklim mampu bertahan sebagai lembaga pendidikan yang paling kuat dan dekat dengan masyarakatnya. Keberadaan majelis taklim mempunyai keunggulan-keunggulan sebagai sarana dakwah dan pembinaan sumber daya umat, diakui masih memerlukan

3 sejumlah pemikiran serta pembinaan serius yang tidak hanya berorientasi pada sisi organisasi atau lembaga namun juga mengarah pada totalitas majelis taklim. Majelis taklim Wazdikir ini bertempat di Jalan Golf Rt. 21 Rw. 04 Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang juga tidak terlepas dari berbagai aktivitas dan problema yang dihadapi majelis taklim itu sendiri, akan tetapi belum diketahui secara jelas apa saja aktivitas dan problema yang dihadapi majelis taklim wazdikir. Berdasarkan latar belakang di atas, penelitian ini akan memgungkap secara spesifik ingin lebih mengetahui berbagai hal mengenai bimbingang dan konseling di majelis taklim tersebut. Maka di rasa perlu untuk mengadakan penelitian yang hasilnya akan dituangkan dalam sebuah skripsi dengan judul: Bimbingan dan Konseling Di Majelis Taklim Wazdikir Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka penulis dapat merumuskan permasalahan yang akan diteliti, yaitu: 1. Apa saja Aktifitas Bimbingan dan Konseling di Majelis Taklim Wadzikir Kelurahan Landasan Ulin Utara Kecamatan Liang Anggang? 2. Apa saja Problema Bimbingan dan Konseling yang dihadapi Majelis Taklim Wadzikir Kelurahan Landasan Ulin Utara Kecamatan Liang Anggang?

4 C. Operasional Permasalahan Agar penelitian ini terarah dan lebih jelas, maka penulis memberikan batasan sebagai berikut: 1. Aktivitas di majelis taklim Wazdikir yaitu kegiatan apa saja yang dilaksanakan dengan melihat dari berbagai aktivitasnya, baik dari segi da i, mad u, materi, media dan metode. 2. Problema-problema bimbingan dan konseling yang dihadapi di majelis taklim Wazdikir maksudnya hal yang menghambat dalam proses aktivitas pengajian baik secara moril maupun materiil. D. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1. Mengetahui apa saja aktivitas Bimbingan dan konseling dalam sebuah Majelis Taklim Wadzikir Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang. 2. Mengetahui apa saja problema Bimbingan dan Konseling yang dihadapi Majelis Taklim Wadzikir Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang. E. Signifikansi Penelitian Adapaun signifikansi dalam penelitian ini adalah: 1. Informasi ilmiah bagi penulis secara pribadi untuk mengambil pelajaran dari Bimbingan dan Konseling di Majelis Taklim Wadzikir Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang.

5 2. Bahan masukan dalam mengatasi kendala-kendala dalam Bimbingan Koseling di Majelis Taklim Wadzikir Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang. 3. Menambah Khazanah kepustakaan Fakultas Dakwah pada khususnya dan perpustakaan IAIN Antasari pada umumnya serta khazanah pengetahuan bagi semua pihak yang berkepentingan dengan hasil penelitian ini. F. Sistematika Penulisan Sistematika ini penulis jabarkan ke dalam tiga Bab, yaitu: Bab I Pendahuluan, memuat latar belakang masalah, rumusan masalah, operasional permasalahan, tujuan penelitian, signifikansi penelitian dan sistematika penulisan. Bab II Landasan teoritis, berisikan pengertian bimbingan dan konseling, Latar belakang bimbingan dan konseling, azaz-azaz bimbingan dan konseling, fungsi bimbingan dan konseling, ruang lingkup garapan bimbingan dan konseling, problema-problema dalam kehidupan keagamaan, metode dan teknik bimbingan konseling, aktivitas bimbingan dan konseling, problema bimbingan konseling, pengertian majelis taklim, sejarah berdirinya majelis taklim, tujuan majelis taklim, kedudukan majelis taklim dan fungsi majelis taklim.

6 Bab III Metode penelitian, memuat jenis, sifat dan lokasi penelitian, subjek dan objek penelitian, data dan sumber data, metode dan teknik pengumpulan data, pengolahan dan analisis data, serta tahap-tahap penelitian. Bab IV Laporan Hasil Penelitian, memuat gambaran umum lokasi penelitian, penyajian data, dan analisis data. Bab V Penutup yang berisi kesimpulan dan saran.