Manajemen Keuangan Bisnis I Pertemuan II. Lingkungan Keuangan Pasar, Lembaga Keu & Pasar, Bunga Keuangan

dokumen-dokumen yang mirip
Mata Kuliah - Kewirausahaan II -

Bab 10 Pasar Keuangan

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipenuhi dengan melakukan go public atau menjual sahamnya kepada

PASAR, INSTITUSI KEUANGAN DAN TINGKAT BUNGA

BAB I PENDAHULUAN. di masa yang akan datang (Tandelilin, 2000). Kegiatan investasi adalah

BAB I PENDAHULUAN. Banyak cara yang dapat dilakukan investor dalam melakukan investasi,

Filosofi Investasi. Menunda/mengurangi konsumsi hari ini untuk mendapatkan keuntungan di masa datang

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) telah terbukti memiliki andil yang cukup. besar dalam perkembangan perekonomian suatu negara.

Dasar-Dasar. Proses Valuasi. Top-down Analysis: 3 Pokok Analisis. 1. Perekonomian. Fiscal Policy. (Kebijakan Fiskal)

Investasi. Filosofi Investasi. Menunda/mengurangi konsumsi hari ini untuk mendapatkan keuntungan di masa datang

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai indikator utama perekonomian (leading indicator of economy) mengurangi beban negara (Samsul, 2006: 43).

BAB I PENDAHULUAN. suatu negara termasuk Indonesia. Pemerintah dalam hal ini berupaya untuk

OVERVIEW. Definisi Infestasi 3/19. Kegiatan Investasi. Manajemen Investasi. Materi 3

STIE DEWANTARA Pasar Modal

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MENGENAL PASAR MODAL, SAHAM, DAN OBLIGASI

BAB 1 PENDAHULUAN. bertahan dari terpaan krisis tersebut. Tabel 1 di bawah ini menunjukkan. Tabel 1

PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM.

BAB I PENDAHULUAN. telah memiliki perubahan pola pikir tentang uang dan pengalokasiannya. Hal ini

Tabungan, Investasi dan Sistem Keuangan. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAIN 182

Handout Manajemen Keuangan 2

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) telah terbukti memiliki andil yang cukup

SURAT BERHARGA PASAR UANG (1) PERTEMUAN 10

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh pembiayaan atau dana dengan cara penjualan saham. Pasar modal

Definisi. Modal ( Capital ): dana yg digunakan untuk membiayai pengadaan asset dan operasional suatu perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. permintaan dan penawaran atas instrumen keuangan jangka panjang yang

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan di masa-masa yang akan datang (Sunariyah, 2003:4). Dalam

Andri Helmi M, SE., MM. Sistem Ekonomi Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pembangunan suatu negara memerlukan dana investasi dalam jumlah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut Fakhruddin (2008:9), pasar modal memfasilitasi kebutuhan

Pertemuan ke-1 INVESTASI & PERANAN PASAR MODAL

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.05/2017 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan ini mendorong para pelaku bisnis untuk mencari solusi yang lebih baik

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.05/2016 TENTANG

Afiliasi 1 hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal;

BAB I PENDAHULUAN. Peringkat obligasi juga berfungsi membantu kebijakan publik untuk

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan para pemodal (investor) untuk melakukan diversifikasi

BAB I PENDAHULUAN. mendatang (Tandelilin, 2001). Seorang investor apabila ingin berinvestasi akan

BAB I PENDAHULUAN. pasang surut perekonomian suatu negara. Lembaga keuangan di Indonesia

BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESA. Seasoned equity offerings (SEO) merupakan penawaran saham tambahan yang dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan yang memerlukan dana dalam jumlah

Manajemen Keuangan. Penilaian Saham dan Obligasi. Basharat Ahmad. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Manajemen

Catatan AKTIVA Inve~tasi (Nilai Wajar) Surat Berharga Negara Tabungan Deposito On Call. 3d,4c

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Konsumtifnya masyarakat Indonesia terlihat dari pertumbuhan ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. yang membeli obligasi disebut pemegang obligasi (bondholder) yang akan menerima

I. PENDAHULUAN. Investasi merupakan suatu daya tarik bagi para investor karena dengan

Manajemen SDM - Kenaikan gaji karyawan - Mengadakan pendidikan dan Pelatihan. Man. Keuangan Memenuhi Kebutuhan dana yang diperlukan oleh perusahaan

Pasar Modal EKO 3 A. PENDAHULUAN B. PRODUK PASAR MODAL PASAR MODAL. materi78.co.nr

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang umumnya memiliki umur lebih dari satu tahun. Bentuk instrumen di pasar

Kamus Pasar Modal Indonesia. Kamus Pasar Modal Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Investasi adalah alat bagi seorang investor untuk meningkatkan nilai aset

PASAR MODAL. Tujuan Pembelajaran. Perbedaan Pasar Modal dan Pasar Uang. Perihal Pasar Modal Pasar Uang Tingkat bunga Relatif rendah Relatif tinggi

Magister Manajemen Univ. Muhammadiyah Yogyakarta

OBLIGASI, SAHAM, RISK & RETURN

REKSADANA. Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pasar Modal dan Uang. Disusun Oleh:

ANALISIS KINERJA BANK

BAB I PENDAHULUAN. likuid dan efisien. Pasar modal dikatakan likuid jika penjual dapat menjual dan

BAB I PENDAHULUAN. reksadana. Perubahan Nilai Aktiva Bersih ini dapat dijadikan sebagai

situs Mengelola Keuangan Keluarga copyright 1

BAB 1 PENDAHULUAN. modal dan menawarkan sahamnya di masyarakat/publik (go public). Perusahan

Yth. Pengurus Dana Pensiun di tempat.


Menurut Undang-undang Nomor 14 Tahun 1967 tentang Pokok-Pokok Perbankan, yang dimaksud lembaga keuangan adalah semua badan yang rnelalui

BAB I PENDAHULUAN. akan semakin besar juga seiring dengan semakin berkembangnya kegiatan

BAB 2. Tinjauan Teoritis dan Perumusan Hipotesis

I. PENDAHULUAN. investor. Para investor yang menginvestasikan dananya, pasti akan. mengharapkan return (tingkat pengembalian) berupa capital gain, dan

BAB I PENDAHULUAN. arus perdagangan barang maupun uang serta modal antar negara. Globalisasi

TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Bank

BAB I PENDAHULUAN. yang melakukan ekspansi usaha. Untuk tujuan tersebut, maka perusahaan. merger, atau menerbitkan saham di pasar modal.

Pasar Uang dan Pasar Modal

repository.unisba.ac.id BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal tempat diperjual belikannya keuangan jangka panjang seperti

Yth. Pengurus Dana Pensiun di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. kali lelang SBI tidak lagi diinterpretasikan oleh stakeholders sebagai sinyal

Kebijakan Moneter & Bank Sentral

REKSA DANA. PT DANAREKSA INVESTMENT MANAGEMENT, August 2007

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi dalam perkembangannya ditandai dengan adanya perdagangan

Ilmu Ekonomi Bank Sentral dan Kebijakan moneter

BAB XIII MANAJEMEN KEUANGAN

FIXED INCOME TREASURY MANAGEMENT

- 1 - OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pertukaran klaim jangka panjang, penambahan financial assets (dan hutang) pada

EKSI 4205 BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NONBANK

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan menerbitkan obligasi dengan tujuan untuk menghindari risiko yang

JUMLAH SOAL DIUJIKAN 50 DARI 60 SOAL X UTS EKONOMI SEMESTER GENAP

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan posisi keuangan mempunyai arti yang sangat penting bagi

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh sejumlah keuntungan di masa depan. Pihak pihak yang melakukan

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pasar modal adalah pasar dengan berbagai instrumen keuangan jangka panjang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

Suku Bunga dan Nilai Waktu Uang

BAB 1 MANAJEMEN KEUANGAN (Pengantar)

OVERVIEW Strategi investasi obligasi merupakan strategi 1/31

BAB I PENDAHULUAN. untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun lebih dari itu, kegiatan mengelola

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN TENTANG

Transkripsi:

Bahan Kuliah Manajemen Keuangan Bisnis I Pertemuan II Lingkungan Keuangan Pasar, Lembaga Keu & Pasar, Bunga Keuangan Dosen : Suryanto, SE., M.Si

LingkunganKeuangan Pasar Keuangan Lembaga Keuangan Bunga

Pasar Pasar adalah tempat di mana barang dan jasa diperdagangkan. Pasar keuangan adalah tempat di mana pihak2 yang ingin meminjam dana bertemu dengan pihak2 yang mempunyai surplus dana.

Jenis Pasar Keuangan Aktiva fisik vs. Aktiva keuangan Pasar uang vs. Pasar modal Pasar primer vs. Pasar sekunder Pasar spot vs. Pasar futures Pasar publik vs. Pasar privat

Pasar Uang & Pasar Modal Pasar uang adalah pasar sekuritas hutang jangka pendek (kurang dari 1 tahun ). Pasar modal adalah pasar untuk saham & hutang jangka panjang (obligasi ).

Hubungannya dg Financing Decision Financing decision (keputusan pendanaan) adalah keputusan mengenai penggunaan sumber dana. Sumber dana : Internal laba operasi Eksternal debt atau equity

Hubungannya dg Financing Decision Jangka Pendek Pasar Uang Debt Jangka Panjang Pasar Modal Equity Modal Saham

Pasar Primer & Pasar Sekunder Pasar primer adalah pasar di mana prsh dapat memperoleh modal baru dgn menjual sekuritas baru Pasar sekunder adalah pasar di mana sekuritas & aktiva lainnya diperdagangkan di antara para investor, setelah diterbitkan oleh prsh.

Bagaimana Modal Ditransfer antara Penabung & Peminjam Transfer langsung Lembaga investasi perbankan Perantara keuangan

Jenis Perantara Keuangan Bank komersial Koperasi simpan pinjam Perusahaan dana pensiun Perusahaan asuransi jiwa Perusahaan reksa dana Perusahaan leasing

Reksa Dana Wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal, untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh Manajer Investasi

Efek di Pasar Modal Indonesia Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti hutang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek.

Investasi Pasar Modal Investasi yg dilakukan investor dlm berbagai instrumen keuangan jangka panjang Merupakan sumber dana eksternal bagi perusahaan.

Manfaat Pasar Modal Sumber pendanaan jangka panjang bagi perusahaan. Wahana investasi bagi investor. Leading indicator bagi tren ekonomi negara Penyebaran kepemilikan, meningkatkan keterbukaan & profesionalisme, menciptakan iklim usaha yang sehat.

Biaya Uang (Cost of Money) Debt Cost of debt Bunga Cost of equity Equity Return

Return yang Diharapkan Investor Dividen Pembagian keuntungan Capital gains Kenaikan harga saham

Faktor yang Mempengaruhi Cost of Money Kesempatan produksi. Preferensi waktu konsumsi Risiko Inflasi

Kesempatan Produksi Tingkat pengembalian yang diharapkan investor atas modal yang diinvestasikan Tingkat keuntungan / bunga Semakin tinggi tingkat pengembalian yang diharapkan maka semakin tinggi cost of money

Preferensi Waktu Konsumsi Preferensi konsumsi oleh investor. apakah konsumsi saat ini atau masa depan konsumsi Apabila kondisi keuangan jelek, maka konsumsi saat ini tinggi, maka tabungan / investasi akan rendah, tingkat bunga akan tinggi.

Risiko Kemungkinan kegagalan investasi di masa depan Semakin tinggi risiko, maka semakin tinggi pengembalian yang diminta, maka semakin tinggi cost of money

Inflasi Inflasi adalah kecenderungan kenaikan harga di masa depan. Menurunnya daya beli dari uang (purchasing power ), maka mengurangi tingkat pengembalian investasi secara real

Inflasi Semakin tinggi inflasi, maka semakin tinggi pengembalian yang diminta, maka semakin tinggi cost of money

k Tingkat Bunga Nominal vs Real = tingkat bunga nominal. k* = tingkat bunga bebas risiko risk free ) yang real. Misalnya Sertifikat BI (SBI), apabila tidak ada inflasi RF = tingkat bunga bebas risiko, apabila terdapat inflasi.

Tingkat Bunga k = k* + IP + DRP + LP + MRPk k = tingkat bunga yang diharapkan k* = tingkat bunga bebas risiko real.. IP = inflation premiumi ((inflasi) DRP = default risk (risiko kegagalan kegagalan). LPLP = liquidity premium (likuiditas) MRP = maturity risk premium (risiko JT).

Penentuan Tingkat Bunga Inflasi Bunga: Inflasi yang diharapkan di masa depan. Inflasi mengurangi tingkat pengembalian investasi secara real. Semakin tinggi inflasi, maka semakin tinggi pengembalian yang diminta, maka semakin tinggi tingkat bunga

Penentuan Tingkat Bunga Inflasi Bunga: k = k* + IP = krf+ IP Misal: k* = 3% (= (tk bunga bebas risiko) IP= 4% (inflasi) Maka tingkat bunga yg diharapkan K= 3% + 4% = 7%= 7%

Penentuan Tingkat Bunga Inflasi Bunga: Misalnya, inflasi yang diharapkan : tahun depan 5%, tahun berikutnya 6%, tahun2 selanjutnya 8%. Rata2 inflasi : IP 1 = 5% / 1 = 5% IP 10 = [5%+6%+8%(8)] / 10 = 7,50% IP 20 = [5%+6%+8%(18)] / 20 = 7,75%

Penentuan Tingkat Bunga Risiko Kegagalan Bunga: Risiko kegagalan investasi menyebabkan kegagalan pembayaran bunga & pokok pinjaman. Risiko kegagalan semakin besar, maka tingkat bunga (yang ditetapkan ) semakin tinggi,

Penentuan Tingkat Bunga Risiko Kegagalan Bunga: k = k* + IP + DRPk Misal k* = 3% (tk bunga bebas risiko) IP= 4% (inflasi) DRP = 0,4% (risiko kegagalan) Maka tingkat bunga yg diharapkan K= 3% + 4% + 0,4% = 7,4%

Penentuan Tingkat Bunga Likuiditas Bunga: Investasi dapat dikonversi dengan cepat menjadi kas, (pada nilai pasar yang wajar). Semakin investasi tidak likuid, maka semakin tinggi tingkat bunga yang ditetapkan

Penentuan Tingkat Bunga Risiko Jatuh Tempo Bunga: Risiko penurunan suku bunga pada saat investasi berjalan s/d jatuh tempo. Struktur jangka waktu tingkat bunga

Penentuan Tingkat Bunga Risiko Jatuh Tempo Bunga: MRP = 0,1% (t -1) MRP = Maturity Risk (Premi Risiko JT) Maka premi risiko jatuh tempo MRP1 = 0,1% x (1-1) = 0,0% MRP10 = 0,1% x (10-1) MRP20 = 0,1% x (20-1) = 1,9%

Penentuan Tingkat Bunga k = k* + IP + MRPk Apabila disumsikan k* = 3% Maka tk bunga yang ditetapkan: kk1 = 3%+5,0%+0,0% = 8,0% kk10 = 3%+7,5%+0,9% = 11,4% kk20 = 3%+7,75%+1,9% = 12,65%

Struktur Jangka Waktu Tingkat Bunga Hubungan antara tk bunga jangka pendek & tk bunga jangka panjang. Pada saat tk bunga tinggi, Maka diharapkan tk bunga akan turun. Maka tk bunga jangka pendek lebih tinggi drpd jangka panjang. Demikian juga sebaliknya

Faktor Lain yang Mempengaruhi Tk Bunga Kebijakan bank sentral (BI). Surplus atau defisit APBN. Faktor Internasional Aktivitas bisnis

Kebijakan Bank Sentral Mengendalikan jumlah uang beredar JUB mempengaruhi tk bunga & inflasi Menambah JUB, maka tk bunga turun JUB yang meningkat, maka inflasi Menambah JUB bisa dengan kebijakan melonggarkan kredit meningkat.

Anggaran Pemerintah Defisit anggaran pemerintah ditutup dengan pinjaman atau mencetak uang baru Apabila dengan hutang, maka permintaan akan pinjaman naik, & tk bunga naik Apabila mencetak uang baru, maka JUB meningkat, & inflasi meningkat

Faktor Internasional Defisit perdagangan LN. Apabila ditutup dengan hutang, maka permintaan pinjaman naik, maka tk bunga naik. Tk bunga LN akan menyebab -kan naiknya tk bunga DN.

Risiko Investasi di Luar Negeri Risiko nilai tukar mata uang (kurs ). Risiko negara (country risk).

Risiko Nilai Tukar Kurs (Kurs) Apabila investasi dilakukan pada mata uang selain Rupiah, maka nilai investasi tergantung pada kurs nilai tukar Rupiah Apabila kurs Rupiah menguat, maka nilai investasi meningkat

Risiko Negara ( Country Risk Risiko negara muncul karena berinvestasi atau berbisnis di suatu negara tertentu. Tergantung pada situasi perekonomian, politik, & lingkungan sosial. Negara dgn situasi yg stabil, akan memberikan iklim investasi yg aman. Maka risiko mjd rendah

Risiko Negara (Country Risk Risk) Perubahan peraturan Tingkat kepastian hukum Kerusuhan dsb