BAB II DASAR STRING. void main() { char teks[13]; //string dengan panjang maksimal 12 karakter clrscr(); //hapus layar

dokumen-dokumen yang mirip
DASAR STRING. Sama halnya seperti array-array sebelumnya, inisialisasi pada string adalah: char mystring[] = { 'H', 'e', 'l', 'l', 'o', '\0' };

Algoritma & Pemrograman #11. by antonius rachmat c, s.kom, m.cs

String dpat dideklarasikan dengan menggunakan array karakter seperti berikut:

ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN 2. 3 SKS By : Sri Rezeki Candra Nursari

Konstanta String. Setiap karakter pada konstanta string menempati memori sebesar 1 byte Selalu diakhiri dengan karakter NULL atau \0

Pendahuluan. #include <iostream.h>

BAB VII. FUNCTION. A. Pengantar Function. #include <iostream.h> #include <conio.h> { clrscr(); // detail function

VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++

Pada bahasa pemrograman C++, dapat dibuat program dengan beberapa sub-program sesuai dengan keinginan dengan menggunakan fungsi.

VIII MANIPULASI STRING

KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS

INPUT OUTPUT. cout. Digunakan untuk mencetak suatu informasi ke layar Contoh : cout << Halo Teknik Informatika

Algoritma Pemrograman. Fery Updi,M.Kom

Modul Praktikum Pemrograman Terstruktur LEMBAR PENYUSUN. Dosen Pengampu : Bambang Hermanto, M.Cs. Penyusun : Tim Asisten Pemrograman Terstruktur

OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN

Pertemuan Arrays. Obyektif Praktikum : 1. Memahami penggunaan Array. 2. Dapat menerapkan array dengan elemen multidimensi

LANGKAH-LANGKAH MENULISKAN PROGRAM DALAM TURBO C++

4. Arrays. int billy [5]; maka setiap elemen array billy akan di-inisialisasikan sebagai 0 :

10.1 DASAR FUNGSI PADA BAHASA C

2. Uraian Materi. a. Pengertian Fungsi

PRAKTIKUM 10 STRING A B C D E \0. Gambar 11.1 Komposisi penyimpanan string dalam memori

KARAKTER DAN STRING, ARRAY, STRUCT DAN REVIEW PADA BAHASA C

MODUL IV OPERASI DASAR MASUKAN DAN KELUARAN

Pengertian Fungsi bagian dari program mengerjakan suatu tugas letaknya terpisah dari program yang memanggilnya

Algoritma Pemrograman & Struktur Data

Kurikulum Qt. Chapter 3 Array dan String. Array. Array 1 Dimensi

Untuk menyimpan string sepanjang 10, kita perlu menyediakan tempat sepanjang 11 karakter : char NPM[11];

BAB VII STRING Konstanta String Suatu konstanta string ditulis dengan diawali dan diakhiri tanda petik ganda, misalnya:

BAB III Pengenalan Tipe Data dan Bahasa Pemrograman C/C++

2 BEBERAPA FUNGSI PUSTAKA DALAM BAHASA C

MATA KULIAH : LOGIKA DAN ALGORITMA KONSEP DASAR ALGORITMA

BAB III POINTER. Type *variabel-name

LAPORAN PRAKTIKUM RESMI TIPE DATA, KONSTANTA DAN VARIABEL

Identifier dan Tipe Data

Struktur Program C++ Preprocessor directive : perintah dalam bahasa c++ yang akan membuat dan mengkompilasi file perantara dengan program utama

DIKTAT MATA KULIAH PEMROGRAMAN I BAB X STRING & MATH

PERTEMUAN 3 KONSEP TIPE DATA

Identifier Tipe Data Yoannita, S.Kom.

FUNGSI. Danang Wahyu utomo Tim Algoritma Pemrograman TI S1 Universitas Dian Nuswantoro

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LABSHEET ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009

MATERI/BAHAN PRAKTIKUM PENDAHULUAN DAN PENGENALAN (IDENTIFIER)

PERTEMUAN VII FILE TEKS & FILE BINER

Dasar-dasar C/C++ Ekohariadi FT Unesa

Fungsi. Nisa ul Hafidhoh

ELEMEN DASAR C++ C++ mempunyai cara untuk menyatakan karakter-karakter yang tidak mempunyai kode tombol (seperti karakter tombol) misalnya \n.

PENGENALAN BAHASA C. A. Struktur Kode Program dalam Bahasa C Secara garis besar, suatu kode program dalam bahasa C memiliki struktur umum seperti ini:

fungsi Oleh: Sri Supatmi,S.Kom

PERTEMUAN II Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator

Algoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++)

Universitas Gadjah Mada 1

MENAMPILKAN HASIL Operasi Keluaran (Output)

PERTEMUAN VI POINTER 6.1 Tujuan Praktikum 6.2 Teori Penunjang Pointer

Suatu konstanta string ditulis dengan diawali dan diakhiri tanda petik ganda, misalnya:

MODUL V POINTER DAN STRING

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

I. Tipe Data - Variabel

A B C D E \0. Gambar Komposisi penyimpanan string dalam memori

Input dan Output. cout << Hello World\n ; atau. cout << Hello World << \n ;

Praktikum Dasar Pemrograman 2014 MODUL 3: Array dan String

MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL

Keg. Pembelajaran 2 : Mengenal Bahasa C++

Modul Praktikum Algoritma & Pemrograman 1 (C++)

Bab 2. Dasar-Dasar Pemrograman C

PERTEMUAN 7 REVIEW (QUIZ)

DISUSUN OLEH BAB X. String pemrogram dapat menampilkan. string. sebuah string. byte dalm. memori. Catatan dikatakan. dan.

MODUL II VARIABEL, TIPE DATA & KONSTANTA

Modul 3 INPUT DAN OUTPUT

MODUL 2 TIPE DATA, KONSTANTA DAN VARIABEL

Keyword,Tipe data & Variabel. Keywords pada c Tipedata Variabel Konstanta

String 1 A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Tipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom

Function. // function example. #include <iostream.h> int addition (int a, int b) { int r; r=a+b; return (r); }

PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

DATA PADA BAHASA C TIPE DATA

KUMPULAN SYNTAX DASAR C++

BAB IV. OPERATOR DAN STATEMENT

Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++

Contoh Program C++ Sederhana. Script Program : #include<conio.h> #include<stdio.h> main() { cout<< Selamat Datang Di Lab H <<endl;

Tipe Data dan Operator

1. Konstanta String Kostanta ABCDE disimpan dalam memory secara berurutan, dengan komposisi sebagai berikut : Memory rendah.

Bahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1

TIPE, NAMA, DAN NILAI

PEMROGRAMAN BAHASA C++ ASEP MUHIDIN. Penerbit ZEYRANK OFFSET. Aa Oon Pemrograman Bahasa C++ 1

PENGENALAN BAHASA C DAN C++

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

Komentar, Identifier, Konstanta dan Variabel

Dasar Komputer dan Pemrograman. Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data

PENGERTIAN VARIABEL, KONSTANTA DAN TIPE DATA

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

KONSEP STRING. Nilai string selalu diakhiri dengan tanda NULL (\0)

pada program di atas, akan ditampilkan alamat memori dari variabel x, bukan nilai x.

Dosen : Dede Kurniadi, S.Kom.,M.Kom HP :

BAB 4 PENGENALAN BAHASA C

Tipe Data dan Variabel

# SIX ARRAY (Con t) & Manipulasi Karakter-String

FUNGSI. tipe Tipe nilai yang dihasilkan oleh fungsi. Jika tidak dinyatakan, hasil fungsi dianggap bilangan bulat (int)

mengatur jumlah digit pecahan yang diinginkan mengatur atau mengontrol sejumlah tanda format, misalkan rata kiri, kanan, huruf capital dll.

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA. Kusnawi, S.Kom, M.Eng

Transkripsi:

Modul 2 Struktur Data (Arie) - 1 BAB II DASAR STRING Pengantar String String sangat memudahkan tugas pemogram. Dengan menggunakan string, pemogram dapat menampilkan pesan kesalahan, menampilkan prompt bagi masukan keyboard ataupun memberikan informasi pada layar dengan mudah. Seperti halnya tipe data yang lain, string dapat berupa konstanta atau variabel. Konstanta string sudah biasa anda sertakan pada program. Misalnya pada pernyataan : cout << C++ <<endl; terdapat konstanta string C++. Tetapi sejauh ini, variabel string belum diperkenalkan. Konstanta String Suatu konstanta string ditulis dengan awalan dan akhiran tanda petik ganda( ), misalnya: C++. Konstanta string seperti diatas disimpan dalam memori secara berurutan. Setiap karakter menempati memory 1 byte. Setelah karakter yang terakhir terdapat karakter Null (karakter dengan nilai ASCII sama dengan nol atau disimbolkan dengan \0, yaitu tanda \ dikuti dengan nol). Bila suatu string hanya berisi karakter NULL, string disebut sebagai string kosong. Variabel String Variabel string adalah variabel yang dipakai untuk menyimpan string. Misalnnya: char teks[10]; merupakan pernyataan untuk mendefinisikan variabel string dengan panjang maksimal 9 karakter( sudah termasuk karakter NULL). Perlu diketahui, pernyataan di atas tidak lain untuk mendefinisikan array bertipe karakter. Memasukan Data String Setelah suatu variabel string didefinisikan, Anda bisa mengisikan data ke variabel tersebut. Pemasukan data dapat ditangani oleh data cin, seperti contoh program di bawah ini : char teks[13]; //string dengan panjang maksimal 12 karakter cout<< Masukan sebuah kata : <<endl; cin>> teks; cout<< Kata yang tercetak : <<teks; Yang perlu diperhatikan adalah bahwa cin hanya dapat membaca sebuah kata. Artinya karakter-karakter yang terletak sesudah spasi tidak 1

Modul 2 Struktur Data (Arie) - 2 bisa ditampung pada teks. Ini disebabkan operator << pada cin hanya bisa membaca masukan hingga terdapat spasi, tab atau enter. Untuk menampilkan agar dapat terbaca solusinya adalah menambahkan fungsi get() pada objek cin (cin.get()) bisa dipakai untuk keperluan ini. Sebagai contoh seperti program dibawah ini : char teks[13]; //string dengan panjang maksimal 12 karakter cout<< Masukan sebuah kata : <<endl; cin.get(teks, 13); cout<< Kata yang tercetak : <<teks; Tampak, bahwa karakter yan terletak sesudah spasi juga ikut disimpan pada teks. Sekarang kita lihat kalau data yang dimasukan lebih dari 13 karakter maka hanya 12 karakter pertama yang disimpan pada teks, mengingat argumen kedua dari fungsi get() diisi dengan 13 (satu karakter berisi Null). Pada contoh program di atas dapat ditulis sebagai berikut : cin.get(teks, 13) Bisa juga ditulis sebagai berikut : cin. Get(teks, sizeof(teks)); Fungsi getline() Suatu masalah akan timbul kalau cin.get() digunakan 2 kali seperti contoh program dibawah ini char nama[25]; char alamat[35]; cout<< Masukan Nama : <<endl; cin.get(nama, sizeof(nama)); cout<< Masukan Alamat : <<endl; cin.get(alamat,sizeof(alamat)); cout<< Nama: <<nama<<endl; cout<< Alamat: <<alamat<<endl; Pada contoh di atas cin.get() pertama digunakan untuk membaca nama yang kedua untuk membaca alamat. Ternyata program tidak memberikan kesempatan untuk mengisi alamat. Hal ini terjadi karena get() yang pertama tidak membuang kode newline(\n). Oleh karena get() tidak mengabaikan spasi putih( spasi, tab, atau newline) maka get() kedua 2

Modul 2 Struktur Data (Arie) - 3 menjadi tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Cara untuk menyelesaikan masalah di atas dengan menggunakan fungsi getline(), karena fungsi ini dapat membuang sisa data yang tidak dibaca, termasuk newline itu sendiri. Pada contoh berikut, get() diganti dengan getline(). char nama[25]; char alamat[35]; cout<< Masukan Nama : <<endl; cin.getline(nama, sizeof(nama)); cout<< Masukan Alamat : <<endl; cin.getline(alamat,sizeof(alamat)); cout<< Nama: <<nama<<endl; cout<< Alamat: <<alamat<<endl; Tampak bahwa dengan menggunakan getline(), data alamat dapat diisi. Fungsi strcpy Bentuk dari dari strcpy() : strcpy(string_target,string_awal) Prototipe fungsi di atas ada pada file header string.h Contoh program yang menggunakan strcpy(): #include<string.h> char teks[]= C++ Oke ; char data [25]; strcpy(data,teks); // mengcopy isi teks ke data cout<< Isi data : <<data<<endl; Fungsi toupper dan tolower Fungsi toupper() berguna untuk memperoleh huruf kapital dari suatu huruf kecil. Nilai balik dari fungsi ini akan berupa seperti argumennya kalau argumen tidak berisi huruf kecil. Adapun fungsi tolower() adalah kebalikan dari toupper(). Fungsi ini memberikan nilai balik : Berupa huruf kecil kalau argumen berisi huruf kapital Berupa nilai seperti argumen kalau argumen tidak berupa huruf kecil Kedua fungsi di atas memberikan nilai balik bertipe int dan memiliki protipe pada file ctype.h 3

Modul 2 Struktur Data (Arie) - 4 Contoh program : #include<ctype.h> char st[]= saya suka C++ ; for(int i=0; st[i];i++) st[i]= toupper(st[i]); cout<<st<<endl; Pada contoh di atas, st[i]= toupper(st[i]); menyebabkan setiap huruf kecil pada variabel st akan diganti dengan huruf kapital. Fungsi strlen() Panjang suatu string dapat diketahui dengan mudah menggunakan fungsi strlen(). Misalnya saja, didefinisikan : char bunga[15]= mawar ; int panjang; Maka pernyataan yang menggunakan strlen : panjang = strlen(bunga); akan memberikan panjang string yang tersimpan pada variabel bunga ke panjang. #include<string.h> char bunga[15]= mawar ; char kosong[23]= cout<<strlen(bunga)<<endl; cout<<strlen(kosong)<<endl; Fungsi strlwr() dan strupr Jika isi semua huruf kapital pada suatu string dinginkan untuk diubah menjadi huruf kapital, hal ini dapat dilakukan melalui fungsi strlwr(). Misalnya, didefinisikan : char st[]= AbCdEfGeHjKl ; Maka st akan berisi : abcdefgehjki ; Sedangkan fungsi strupr() kebalikan dari fungsi strlwr(). Kedua fungsi di atas sama seperti tolower dan toupper. Contoh program untuk memperlihatkan efek strlwr() dan strupr() : 4

Modul 2 Struktur Data (Arie) - 5 #include<string.h> char st[]= AbCdEfGhIjKl ; cout<< Isi St mula-mula: <<st<<endl; strlwr(st); cout<< Isi setelah dikonversi strlwr: <<endl; cout<<st<<endl; strupr(st); cout<< Isi setelah dikonversi strupr: <<endl; cout<<st<<endl; Konversi String ke Angka dan sebaliknya Untuk melakukan konversi dari suatu string ke bilangan, dapat menggunakan sejumlah fungsi bawahan. Fungsi-fungsi yang tersedia dapat dilihat pada tabel. Fungsi Prototipe Keterangan atoi Stdlib.h Mengkonversi string argumen menjadi nilai bertipe int atof Stdlib.h Mengkonversi string argumen menjadi nilai bertipe float atol Stdlib.h Mengkonversi string argumen menjadi nilai bertipe long int atold Stdlib.h Mengkonversi string argumen menjadi nilai bertipe long doubel Beberapa contoh hasil pengonversian string ke bilangan : atof( +2.1E+02 ) = 210 atof( +2. ) = 2 atof( 2abc ) = 2 atof( 20.1 ) = 20 atoi( +2.1E+02 ) = 2 atoi( +2. ) = 2 atoi( 2abc ) = 2 atoi( 20.1 ) = 20 atol( +2.1E+02 ) = 2 atol( +2. ) = 2 atol( 2abc ) = 2 atol( 2000000000 ) = 2000000000 Adapun fungsi yang berguna untuk mengubah suatu nilai bilangan menjadi suatu string diantaranya ditunjukan pada tabel di bawah Fungsi Prototipe Keterangan itoa Stdlib.h Mengkonversi int argumen menjadi nilai bertipe string ltoa Stdlib.h Mengkonversi long int argumen menjadi nilai bertipe string ultoa Stdlib.h Mengkonversi unsigned long argumen menjadi nilai bertipe string 5

Modul 2 Struktur Data (Arie) - 6 Ketiga fungsi yang tercantum pada tabel di atas mempunyai tiga buah argumen. Argumen pertama berupa nilai yang akan dikonversi ke string Argumen kedua berupa variabel penerima string hasil konversi Argumen ketiga berupa basis bilangan yang digunakan. Bisa diisi dengan nilai antara 2 sampai dengan 36. Misalnya, apabila hasil didefinisikan sebagai berikut : char hasil[24]; int nilai= 2345; Pernyataan : itoa(nilai,hasil,10); membuat hasil berisi 2345 ; 6