SOP-5 PELAKSANAAN PENUGASAN. Halaman 1 dari 11

dokumen-dokumen yang mirip
SOP-3 PENERIMAAN DAN PENOLAKAN PENUGASAN DARI KLIEN DAN PERIKATAN

SOP-3 PENERIMAAN DAN PENOLAKAN PENUGASAN DARI KLIEN DAN PERIKATAN

SOP-6 PENELAAHAN MUTU. Halaman 1 dari 12

SOP-1 TANGGUNG JAWAB KEPEMIMPINAN KJPP ATAS MUTU

SOP-2 KETENTUAN ETIK PROFESI YANG BERLAKU

SOP-4 SUMBERDAYA MANUSIA. Halaman 1 dari 9

SOP-7 DOKUMENTASI. Halaman 1 dari 9

AUDIT SML SML

SISTEM PENGENDALIAN MUTU. KANTOR JASA AKUNTANSI (KJA) Dr. SURYO PRATOLO & REKAN

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) DRAFT BERKAS SERAH TERIMA AKHIR PEKERJAAN (FHO)

PERATURAN KEPALA BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG

Q # Pertanyaan Audit Bukti Audit 4 Konteks Organisasi 4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya

MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN

PROSEDUR KERJA Tanggal Revisi : 19 April 2011 Pengendalian Dokumen Tanggal Berlaku : 26 April 2011 Kode Dokumen : PK STEKPI PPMA 001/R2

SURAT KEPUTUSAN BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI NO.SKB.003/SKB/I/2013

NOMOR: 1 7/PER/BP-BRR/IV /2006 TENTANG

Standar Audit SA 230. Dokumentasi Audit

JOB DESCRIPTION. ( Rincian Tugas )

Standar Audit SA 220. Pengendalian Mutu untuk Audit atas Laporan Keuangan

WALIKOTA DEPOK PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN WALIKOTA DEPOK NOMOR 14 TAHUN 2017

Chapter 5. Contract Review

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

KEBIJAKAN ALKOHOL DAN OBAT TERLARANG PT BENING TUNGGAL MANDIRI

Checklist Audit Mutu ISO 9001:2008

PENAMBAHAN DAN PENGURANGAN RUANG LINGKUP

Pedoman Inisiasi dan Perencanaan Proyek Teknologi Informasi dan Komunikasi. Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Republik Indonesia

-1- DOKUMEN STANDAR MANAJEMEN MUTU

BAB V SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN

INTERNAL AUDIT K3 TJIPTO S.

0 Master 17 Desember 2014

1. INPUT : KEBIJAKAN DAN PERENCANAAN 2. PROCESS: IMPLEMENTASI DAN OPERASI 3. OUTPUT : EVALUASI DAN TINJAU ULANG

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

TABEL 1 DAFTAR PERTANYAAN EFEKTIVITAS AUDIT INTERNAL

DIREKTORAT INSPEKSI DAN SERTIFIKASI OBAT TRADISIONAL, KOSMETIK DAN PRODUK KOMPLEMEN BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN

BAB 1 PENDAHULUAN. organisasi atau proyek. Pada proyek konstruksi TQM terdiri dari standart operating

LAMPIRAN SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : SE-63/PJ/2011 TENTANG : PENJAMINAN KUALITAS PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)

PERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL

AUDIT INTERNAL Kode. Dok Revisi Tgl Terbit Halaman LPM-POS-MNV Maret dari 9

FASE AKHIR MPSI-SESI10

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

MG-01 (PROSES MEKANISME PENURUNAN BINUS SCORECARD) berakhir, Rektor akan membentuk Tim Perencanaan Strategis. Setelah tim terbentuk,

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL

FORMULIR VERIFIKASI SELF IMPROVEMENT KAPABILITAS APIP PADA LEVEL 2 (INFRASTRUCTURE)

Penyusunan Proposal Proyek

Catatan informasi klien

DAFTAR ISI SOP WAKIL MANAJEMEN

5. Memastikan bahwa tidak ada kewajiban perusahaan yang belum dicatat per tanggal neraca

PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT

LAMP03-PM12 Ketentuan & Syarat Sertifikasi rev dari 5

PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL MUTU PERGURUAN TINGGI

PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I

2 e. bahwa Peraturan Menteri Keuangan Nomor 125/PMK.01/2008 tentang Jasa Penilai Publik dipandang sudah tidak relevan dengan perkembangan profesi sehi

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU BIDANG PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN JUDUL SOP PENANGANAN PENGADUAN

AUDIT MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI

Kode Dokumen Revisi 2 Tanggal 02 Nop Manual Prosedur Tindakan Koreksi Dan Pencegahan

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK/SPK

Pengendalian Produk Yang Tidak Sesuai

Teknik Pembuatan Program Kerja (PKA) Audit Mutu Internal PerguruanTinggi (AMIPT)

PANDUAN SISTEM PENGENDALIAN MUTU KANTOR JASA AKUNTANSI

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BUKU PENILAIAN

LAMPIRAN SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : SE-58/PJ/2011 TENTANG : PEDOMAN PELAKSANAAN PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BADAN PENJAMINAN MUTU (BPM) PENGESAHAN

BAB IV PEMBAHASAN. peneliti lakukan adalah mengajukan permohonan magang (job training) pada KAP SB

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK

Standar Audit SA 300. Perencanaan Suatu Audit atas Laporan Keuangan

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum PT. Freshklindo Graha Solusi

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU BIDANG PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN JUDUL SOP PENANGANAN PENGADUAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

ISO 9001:2000. Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Mutu

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU INTERNAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIKES HARAPAN IBU JAMBI

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

Kode Dokumen Revisi 2 Tanggal 02 Nop Manual Prosedur Audit Internal Mutu

PIAGAM SATUAN PENGAWASAN INTERNAL (INTERNAL AUDIT CHARTER)

Manual Prosedur Audit Keuangan

BAB IV PEMBAHASAN. PT. BIKA SOLUSI PERDANA adalah perusahaan yang bergerak. pelanggan dan pihak yang berkepentingan lainnya (stakeholder), PT.

TELAAH LANJUTAN TERHADAP PROTOKOL YANG SEDANG DILAKSANAKAN

Revisi : 02 Tanggal : Diajukan oleh : Dikendalikan : Disetujui oleh :

PROSEDUR MUTU AUDIT MUTU INTERNAL

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEKERJAAN PENGAWASAN PEMBANGUNAN DERMAGA BLOK A

Anggota Tim Proyek. Manajer Proyek 22/09/2007

Sistem Manajemen Mutu Sarana Pelayanan Kesehatan

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PENINGKATAN MUTU AKADEMIK

SYARAT DAN ATURAN AKREDITASI LEMBAGA SERTIFIKASI ORGANIK. Komite Akreditasi Nasional National Accreditation Body of Indonesia

BAB IV AUDIT OPERASIONAL ATAS FUNGSI PEMBELIAN BAHAN BAKU PT KARYADINAMIKA GRAHA MANDIRI

CONTOH. Manual Sistem Akuntansi dan Keuangan

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN MUTU

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN 6. MANAJEMEN SUMBER DAYA 7. REALISASI PRODUK 8. PENGUKURAN,ANALISA & PERBAIKAN

LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : 30 Tahun 2009 TANGGAL : 30 September

AUDIT INTERNAL SNI ISO 9001:2015. Oleh: Ade Khaerudin Taufiq & Sik Sumaedi

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTALIKOTA YOGYDAERAH

Manual Prosedur Tindakan Pencegahan dan Korektif

STANDAR PERIKATAN AUDIT

Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan

Struktur Organisasi. PT. Akari Indonesia. Pusat dan Cabang. Dewan Komisaris. Direktur. General Manager. Manajer Sumber Daya Manusia Kepala Cabang

SISTEM PENGENDALIAN MUTU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) AUDIT MUTU INTERNAL. No. SOP-PPM-03

Panduan audit sistem manajemen mutu dan/atau lingkungan

Panduan Standar Pengendalian Mutu 1: Pengendalian Mutu bagi KJA yang Melaksanakan Perikatan Selain Perikatan Asurans

SKEMA SERTIFIKASI PIPA BAJA SALURAN AIR DENGAN ATAU TANPA LAPISAN SENG NO FUNGSI PENILAIAN KESESUAIAN PERSYARATAN I. SELEKSI

Transkripsi:

SOP-5 PELAKSANAAN PENUGASAN Halaman 1 dari 11

Histori Tanggal Versi Pengkinian Oleh Catatan 00 Halaman 2 dari 11

KETENTUAN 5.1. KJPP menetapkan sejumlah tahap pengendalian mutu yaitu tahap sebelum (pre-contract) dan setelah (post contract) penandatangan Kontrak untuk menerima penugasan dari Klien. 5.2 Termasuk pada tahap pengendalian mutu sebelum penandatanganan Kontrak adalah Perencanaan Perikatan (contract digest). 5.3 Termasuk pada tahap pengendalian mutu pasca penandatanganan Kontrak adalah: I. Perencanaan Penugasan II. Pelaksanaan Penugasan III. Penyusunan Laporan Penilaian IV. Finalisasi 5.4 Kontrol terhadap tahap sebelum penandatanganan Kontrak berada pada Pimpinan KJPP. Bukti kontrol terhadap tahap ini dapat didokumentasikan pada Lembar Kendali Klien yang diatur pada SOP-3 Penerimaan dan Keberlanjutan Penugasan dari Klien dan Perikatan. 5.5 Kontrol terhadap tahap setelah penandatanganan Kontrak Pelaksanaan dilakukan oleh petugas yang berwenang pada pengawasan mutu (quality assurance), dan Pimpinan KJPP. 5.6 Bukti kontrol terhadap tahap Pelaksanaan Penugasan dapat didokumentasikan secara terpisah dari Kertas Kerja Penilaian, atau dengan memberi catatan pada dokumen kerja yang digunakan. Termasuk didalam memberikan catatan pada dokumen adalah:, memberi koreksi, memberikan paraf/tandatangan, atau bukti yang menunjukkan telah dilakukan proses review dalam pelaksanaan penugasan pada KJPP. 5.7 Yang termasuk pada Kertas Kerja Penilaian adalah seluruh dokumen utama termasuk dokumen kunjungan ke lapangan (investigasi) dan analisis yang relevan untuk memperoleh kesimpulan akhir dan salinan dari setiap draft atau laporan akhir yang diberikan kepada Klien/pemberi tugas. Lingkup Petugas Pengawas Mutu 5.8 Kriteria petugas pengawas mutu (quality assurance) ditetapkan oleh Pimpinan KJPP. Petugas pengawas mutu (quality assurance) sebaiknya independen terhadap penugasan yang diberikan, dan tidak melakukan evaluasi/review atas pekerjaan yang dilakukannya sendiri. 5.9 Petugas pengawas mutu (quality assurance) hanya melakukan evaluasi pada tahap setelah penandatanganan Kontrak (post contract). 5.10 Lingkup dari Petugas Pengawas Mutu terdiri dari dua proses, yakni: i. Evaluasi terhadap data dan metoda analisis yang dilakukan terkait dengan Penugasan ii. Evaluasi terhadap aspek redaksional, format dan urutan pada Laporan Penilaian. Halaman 3 dari 11

Perencanaan Penugasan 5.11 Pimpinan KJPP berdasarkan kriteria dan deliverable yang ditetapkan pada kontrak atau dokumen pengikatan, dapat menunjuk penanggung jawab pekerjaan (project manager) untuk menyusun Rencana Penugasan Pekerjaan dalam bentuk Lembar Evaluasi Pekerjaan meliputi : Jadwal kerja, alokasi tenaga kerja termasuk rekrutmen tenaga ahli, standar keahlian yang disyaratkan untuk penugasan, surat tugas dan anggaran. 5.12 Rencana Penugasan Pekerjaan yang disusun oleh penanggung jawab pekerjaan (project manager) harus mendapatkan persetujuan dari Pimpinan KJPP. 5.13 Petugas yang berwenang dalam pengawasan mutu (quality assurance) dapat memantau parameter yang telah ditetapkan penanggung jawab pekerjaan (project manager) sebagai bagian dari proses evaluasi. Pelaksanaan Penugasan 5.14 Penanggung jawab pekerjaan (project manager) wajib memastikan proses pengambilan data, metoda analisis yang digunakan dan evaluasi dokumen pendukung lainnya terkait penugasan telah sesuai dengan SPI. 5.15 Petugas pengawas mutu (quality assurance) dapat memantau dan melakukan evaluasi terhadap sejumlah faktor terkait penugasan pada Pelaksanaan Penugasan antara lain: Pengambilan data serta data pendukung Metoda yang digunakan Kertas Kerja Draft Laporan Format Laporan 5.16 Petugas pengawas mutu (quality assurance) dapat melakukan wawancara, perhitungan ulang atau metoda verifikasi lainnya untuk memastikan pengambilan data, pengisian kertas kerja dan penyusunan laporan telah sesuai dengan kriteria dan kontrak yang disepakati dengan Klien atau pemberi tugas. Evaluasi terhadap Pelaksanaan Penugasan dilakukan secara tertulis pada Kertas Kerja. 5.17 Petugas pengawas mutu (quality assurance) dapat meminta penanggung jawab pekerjaan (project manager) untuk melakukan revisi terhadap Kertas Kerja, jika ada ketidaksesuaian atau ketidaksinkronan dalam pengambilan data dan metoda yang digunakan. Hal tersebut wajib diinformasikan kepada Pimpinan KJPP. Halaman 4 dari 11

Penyusunan Laporan Penilaian 5.18 Petugas pengawas mutu (quality assurance) melakukan evaluasi terhadap Laporan Hasil Penugasan sebelum ditandatangani oleh Penilai atau Pimpinan KJPP. Petugas wajib memastikan hal minimal sebagai berikut: Proses kerja telah sesuai dengan standar penilaian yang berlaku Proses diskusi, konsultasi dan perbedaan pendapat telah didokumentasikan Laporan telah sesuai dengan standar pelaporan yang berlaku, atau yang ditetapkan bersama Klien. Telah melalui evaluasi tenaga ahli/penilai sesuai dengan bidang keahlian. 5.19 Terhadap Laporan Hasil Penugasan yang disusun berdasarkan standar baku, petugas pengawas mutu (quality assurance) wajib memastikan ulang format serta urutan Laporan telah sesuai dengan standar tersebut. Penelaahan 5.20 Secara periodik, KJPP melakukan Penelaahan terhadap petugas pengawas mutu (quality assurance). Penelaahan dilakukan untuk memastikan proses kerja serta hasil pekerjaan telah sesuai dengan Standar Pengelolaan Mutu KJPP, atau sesuai dengan SOP-6 Penelaahan. Halaman 5 dari 11

PROSEDUR 1. Perencanaan Penugasan 1. Terima dokumen penawaran yang telah disetujui oleh Klien/ dokumen perikatan. 2. Susun Rencana Penugasan secara tertulis, meliputi: jangka waktu kerja, alokasi sumberdaya manusia, kompetensi yang dibutuhkan untuk penugasan, biaya, data yang dibutuhkan serta informasi lainnya yang dibutuhkan. 3. Distribusikan ke Pemimpin/ Pimpinan Rekan KJPP. Pemimpin/ Pimpinan Rekan KJPP 4. Lakukan evaluasi jangka waktu kerja, alokasi sumberdaya manusia, kompetensi yang dibutuhkan, biaya, data serta informasi lainnya pada rencana penugasan. i. Jika kriteria yang ditetapkan pada dokumen perikatan tidak ada pada Rencana Penugasan, kembalikan ke untuk direvisi. ii. Jika kriteria yang ditetapkan pada dokumen perikatan telah sesuai dengan Rencana Penugasan, berikan paraf tanda persetujuan. 5. Distribusikan ke. 6. Pastikan proses evaluasi terhadap dokumen perikatan dan Rencana Penugasan telah dilakukan. 7. Berikan paraf persetujuan pada Rencana Penugasan. 8. Lanjutkan pada Proses Pekerjaan. Halaman 6 dari 11

2. Pelaksanaan Penugasan 1. Berdasarkan Rencana Penugasan yang telah disetujui, buat Surat Tugas serta realisasi biaya untuk pelaksanaan proyek. 2. Distribusikan Surat Tugas kepada Pelaksana Inspeksi Lapangan/Investigator. Pelaksana Inspeksi Lapangan/Investigator 3. Berdasarkan Surat Tugas, lakukan kunjungan lapangan. 4. Lakukan pengumpulan data sesuai dengan kriteria data yang ditetapkan pada Rencana Penugasan. 5. Dokumentasikan data hasil pengamatan, wawancara, atau proses kerja lainnya pada Kertas Kerja. 6. Setelah kembali dari kunjungan lapangan, distribusikan Kertas Kerja dan Surat Tugas kepada Penilai. Penilai 7. Bersama /Penilai lainnya, melakukan evaluasi data yang diberikan pada Kertas Kerja. i. Jika data tidak sesuai dengan kriteria, minta dilakukan pengambilan data tambahan atau ii. diulang. Jika data sesuai, berikan paraf persetujuan pada Kertas Kerja. 8. Distribusikan kepada Petugas Pengawas Mutu (Quality Assurance). Petugas Pengawas Mutu (Quality Assurance) 9. Lakukan evaluasi terhadap Kertas Kerja. i. Jika data tidak sesuai dengan kriteria pengambilan data pada SPI, minta dilakukan pengambilan data tambahan atau diulang. ii. Jika data sesuai, berikan paraf persetujuan pada Kertas Kerja. 10. Distribusikan kepada Penilai untuk dilanjutkan pada proses penyusunan draft Laporan Penilaian. Penilai 11. Berdasarkan Kertas Kerja, susun draft Laporan. 12. Distribusikan draft Laporan Penilaian kepada Project Manager. 13. Lakukan evaluasi terhadap konsistensi data pada Kertas Kerja dan draft Laporan. 14. Berikan paraf telah dilakukan pemeriksaan dan lanjutkan pada Proses Finalisasi. Halaman 7 dari 11

3. Finalisasi 1. Distribusikan Kertas Kerja dan draft Laporan kepada Penilai lain/pimpinan KJPP. Penilai Lain/Pimpinan KJPP 2. Evaluasi konsistensi antara Kertas Kerja dan draft Laporan. i. Jika data pada Kertas Kerja dan draft Laporan tidak sesuai kembalikan ke Produksi untuk revisi draft Laporan. ii. Jika data pada Kertas Kerja dan draft Laporan telah sesuai, lanjutkan proses. 3. Berikan persetujuan pada draft Laporan sebagai bukti pemeriksaan. Distribusikan ke Penilai untuk penyusunan Laporan Final. Penilai 4. Buat Laporan Final berdasarkan evaluasi dan review terhadap draft Laporan. 5. Distribusikan ke 6. Evaluasi konsistensi draft Laporan dan Laporan Final. i. Jika tidak sesuai, kembalikan ke Penilai untuk direvisi. ii. Jika sesuai, berikan paraf persetujuan. 7. Distribusikan ke Petugas Pengawas Mutu (Quality Assurance). Petugas Pengawas Mutu (Quality Assurance) 8. Evaluasi konsistensi draft Laporan dan Laporan Final. i. Jika tidak sesuai, kembalikan ke Produksi untuk direvisi. ii. Jika sesuai, berikan paraf persetujuan. 9. Distribusikan ke Penilai/Pimpinan KJPP Penilai/Pimpinan KJPP 10. Evaluasi konsistensi draft Laporan dan Laporan Final. i. Jika tidak sesuai, kembalikan ke Penilai untuk direvisi. ii. Jika sesuai, berikan tandatangan persetujuan. 11. Distribusikan ke Penilai untuk proses pengiriman atau penyerahan kepada Klien. Penilai 12. Lakukan pengiriman laporan Final kepada Klien. 13. Pastikan Klien telah menandatangani Tanda Terima Laporan. 14. Setelah menerima Tanda Terima Laporan, dokumentasikan bersama pada file pekerjaan dari Klien tersebut. Halaman 8 dari 11

MEDIA YANG DIGUNAKAN 1 Rencana Penugasan Perencanaan 1. Pastikan hal-hal berikut telah dipenuhi pada Tahap Perencanaan a. Telah dilakukan persetujuan tertulis dengan Klien berupa kontrak, engagement letter dll b. Personil yang ditunjuk ada, serta telah memiliki Surat Tugas c. Ada Tenaga Ahli yang diperbantukan, serta telah disetujui Partner/Pimpinan KJPP d. Kompetensi yang dibutuhkan ada, serta memiliki sertifikasi yang disyaratkan e. Jadwal kerja telah disusun dan dilaksanakan sesuai dengan hari kerja yang ditetapkan f. Identifikasi sedini mungkin kebutuhan KJPP untuk suatu penugasan tertentu. Ya Tidak Tidak Berjalan Keterangan 2 Pastikan hal-hal berikut telah diketahui oleh Partner/Pimpinan Rekan a. Telah dilakukan evaluasi singkat tentang Penugasan b. Telah dilakukan evaluasi terhadap personil yang dibutuhkan, jadwal kerja dan kompetensi yang dibutuhkan c. Telah dilakukan penunjukan penyelia/qa dan ada keterlibatan penyelia/qa d. Telah didiskusikan kemungkinan ada pergantian personil atau rotasi personil jika ada gangguan atau perubahan rencana kerja e. Telah didiskusikan potensi independensi dari personil pada penugasan, serta telah dibuat mitigasinya Dibuat Diperiksa Halaman 9 dari 11

2 Lembar Kendali Penugasan Pengendalian Mutu Penugasan (Prosedur yang harus dilakukan penyelia/qa) 1. Pastikan Kertas Kerja telah diisi sesuai dengan data, metoda penilaian dan analisis yang dilakukan 2. Pastikan Kertas Kerja telah melalui review oleh, Partner dll 3. Pastikan konsistensi data, metoda penilaian dan analisis pada Kertas Kerja, draft Laporan Penilaian, serta Laporan Penilaian 4. Pastikan ada dokumentasi untuk proses penerimaan atau keberlanjutan klien 5 Pastikan telah dilakukan evaluasi terhadap independensi dari personil serta pernyataan independensi dari personil telah didokumentasikan 6 Pastikan keberadaan Kontrak, Surat Penawaran, komunikasi dengan klien dan bukti lainnya 7 Pastikan telah dilakukan pembayaran jasa (minimal tahap I) kepada KJPP 8 Pastikan seluruh proses Konsultasi di internal tim kerja telah didokumentasikan 9 Pastikan seluruh perbedaan pendapat dengan rekan atau klien telah diselesaikan dan didokumentasikan Ya Tidak Tidak Berjalan Keterangan Dibuat Diperiksa Halaman 10 dari 11

KONTROL INTERNAL Pengawasan (control check point) pada proses ini adalah: 1. Secara periodik melakukan pemeriksaan terhadap persetujuan pada Lembar Kendali Klien, Kertas Kerja Evaluasi Penugasan, Kertas Kerja dan Laporan Final oleh petugas yang ditunjuk. 2. Secara periodik melakukan review dan evaluasi terhadap proses kerja pengambilan data, evaluasi terhadap draft Laporan, Laporan Final telah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan pada SPI. Halaman 11 dari 11