CONTOH PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. satunya ialah kredit melalui perbankan. penyediaan sejumlah dana pembangunan dan memajukan dunia usaha. Bank

Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Per Dollar AS, Tingkat Inflasi, dan Tingkat Suku Bunga SBI Terhadap IHSG di Bursa Efek Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. dan jasa dalam perekonomian dinilai dengan satuan uang. Seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. yang dikonsumsinya atau mengkonsumsi semua apa yang diproduksinya.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. tabungan masyarakat, deposito berjangka dan rekening valuta asing atau

BAB I PENDAHULUAN. cenderung mengakibatkan gejolak ekonomi moneter karena inflasi akan

III. METODE PENELITIAN. tingkat harga umum, pendapatan riil, suku bunga, dan giro wajib minimum. Data

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian Indonesia di tengah perekonomian global semakin

BAB III METODE PENELITIAN. analisis tersebut untuk memperoleh kesimpulan. 68 Jenis penelitian kuantitatif

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang masih mengalami gejolak-gejolak

BAB I PENDAHULUAN. terintegrasinya perekonomian antar negara. Indonesia mengikuti perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Analisis dampak..., Wawan Setiawan..., FE UI, 2010.

SKRIPSI. Kausalitas Jumlah Uang Beredar Terhadap Inflasi. di Indonesia Tahun

I. PENDAHULUAN. Uang merupakan alat pembayaran yang secara umum dapat diterima oleh

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Obyek dari penelitian yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah besarnya

BAB I PENDAHULUAN. Inflasi yang terjadi di Indonesia telah menyebabkan perekonomian baik yang

ABSTRACT ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR LAMPIRAN

I. PENDAHULUAN. terlepas dari kegiatan ekonomi internasional. Kegiatan ekonomi internasional

BAB 5 PENUTUP. tingkat suku bunga SBI, harga emas dunia, harga crude oil, nilai kurs Dollar

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dengan adanya Undang-Undang No. 23 tahun 1999, kebijakan moneter

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Pasar modal merupakan alternatif penghimpunan dana selain sistem

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS FLUKTUASI KURS RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA TAHUN

BAB 1 PENDAHULUAN. Grafik 1.1 Perkembangan NFA periode 1997 s.d 2009 (sumber : International Financial Statistics, IMF, diolah)

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam Penelitian ini, peneliti akan mengukur pengaruh hubungan antara

SEMINAR PENULISAN ILMIAH

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada website Bank Indonesia ( Bank

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dalam kegiatan perekonomian, dunia perbankan sangat dibutuhkan. Hal

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V PENUTUP. penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya. Kemudian, akan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Nominal perbandingan antara mata uang asing dengan mata uang dalam

BAB I PENDAHULUAN. rakyat banyak. Dana yang dikumpulkan oleh perbankan dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. dari keadaan ekonomi negara lain. Suatu negara akan sangat tergantung dengan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2010, dan Untuk mendapatkan beberapa informasi dan sumber data yang

METODE PENELITIAN. deposito berjangka terhadap suku bunga LIBOR, suku bunga SBI, dan inflasi

I. PENDAHULUAN. Kebijakan moneter pada dasarnya merupakan suatu kebijakan Bank Sentral,

BAB III METODE PENELITIAN. Objek dari penelitian ini adalah perilaku prosiklikalitas perbankan di

METODE PENELITIAN. A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. Dalam penelitian ini variabel terikat (dependent variabel) yang digunakan adalah

I. PENDAHULUAN. jasa. Oleh karena itu, sektor riil ini disebut juga dengan istilah pasar barang. Sisi

I. PENDAHULUAN. Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap mata uang dollar Amerika setelah

BAB I PENDAHULUAN. terhadap agregat makro ekonomi. Pertama, inflasi domestik yang tinggi

BAB I PENDAHULUAN. tersebut di banding dengan mata uang negara lain. Semakin tinggi nilai tukar mata

PERKEMBANGAN TRIWULAN PEREKONOMIAN INDONESIA Keberlanjutan ditengah gejolak. Juni 2010

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BI Rate KMK KK KI. Tahun BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. tertentu. Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan

BAB III METODE PENELITIAN. matematika dan membuat generalisasi atas rerata. 73. pengaruh Kurs, Suku Bunga Bank Indonesia (BI Rate), dan Jumlah Uang

Jurnal Ekonomi Manajemen Akuntansi - ISSN No. 34 / Th. XX / April 201

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan nilai investasi (Husnan, 1998). Investasi dianggap mempunyai

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan dengan mengunakan harga minyak mentah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian. Penelitian penelitian sebelumnya telah mengkaji masalah pengaruh

BAB I PENDAHULUAN. sektor utama dalam perekonomian Negara tersebut. Peran kurs terletak pada nilai mata

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN

ANALISIS PERMINTAAN UANG GIRAL DI INDONESIA DAN FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA TAHUN

BAB IV METODE PENELITIAN

I. PENDAHULUAN. harian bank (cash in vaults), dikurangi kewajiban Giro Wajib Minimum (Reserve

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional (Wikipedia, 2014). Pertumbuhan

BAB III METODE PENELITIAN. dalam periode tahun Data tersebut merupakan data laporan keuangan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Dunia perbankan Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini telah. mengalami perkembangan yang cukup pesat, ini dibuktikan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Tidak dapat dipungkiri bahwa uang merupakan bagian yang tidak. terpisahkan dalam kehidupan masyarakat dan perekonomian suatu negara

I. PENDAHULUAN. berhasil menerapkan kebijakan dalam ekonomi. Pendapatan nasional yang

I. PENDAHULUAN. Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan yang. dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari

BAB I PENDAHULUAN. mengalami kemerosotannya. Hal ini terlihat dari nilai tukar yang semakin melemah, inflasi

BAB III METODE PENELITIAN. Metode Penelitian merupakan rencana dan struktur penelitian yang disusun sedemikian

BAB I PENDAHULUAN. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah cerminan kegiatan pasar

BAB I PENDAHULUAN. Pengertian uang merupakan bagian yang integral dari kehidupan kita. sehari-hari. Ada yang berpendapat bahwa uang merupakan darahnya

BAB I PENDAHULUAN. pelaksanaan pembangunan ekonomi Indonesia. Perbankan nasional mengalami krisis

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang menganut sistem perekonomian terbuka, hal ini

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kondisi global menghadapi tekanan yang berat dari krisis

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan Ekonomi Indonesia tidak terlepas dari keterlibatan sektor

I. PENDAHULUAN. Mata uang asing (valuta asing) merupakan suatu komoditas yang memiliki nilai

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia mengambil langkah meningkatkan BI-rate dengan tujuan menarik minat

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang sedang berkembang sehingga perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

sejak zaman Rasulullah, seperti pembiayaan, penitipan harta, pinjam-meminjam uang, bahkan pengiriman uang. Akan tetapi, pada saat itu, fungsi-fungsi

: Hendriyansyah NPM : Pembimbing : Dr, Waseso Segoro, IR. MM

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Objek dan Metode Penelitian Yang Digunakan. suku bunga sebagai variabel independen dan simpanan deposito mudharabah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian yang digunakan adalah Penelitian ini mengambil lokasi di

I. PENDAHULUAN. sektor jasa keuangan pada umumnya dan pada perbankan khususnya. Pertumbuhan ekonomi dapat terwujud melalui dana perbankan atau potensi

BAB I PENDAHULUAN. Nilai tukar sering digunakan untuk mengukur tingkat perekonomian suatu

BAB 1 PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan hal yang tidak asing lagi di Indonesia khususnya

BAB I PENDAHULUAN. terbuka. Hal ini mengakibatkan arus keluar masuk barang, jasa dan modal

I. PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang terjadi pada pertengahan tahun 1997 merupakan. dampak lemahnya fundamental perekonomian Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. semakin bertambah tinggi dalam kondisi perekonomian global seperti yang

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, perekonomian Indonesia diliput banyak masalah. Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. menentukan keberhasilan pembangunan ekonomi. Dimana pertumbuhan ekonomi

ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMAKASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

VII. SIMPULAN DAN SARAN

Dewi Kumala Sari Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya 100 Depok.

BAB I PENDAHULUAN. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Nilai Tukar Rupiah Atas Dollar Amerika Serikat Periode 2004Q.!-2013Q.3

BAB I PENDAHULUAN. seberapa besar kontribusi perdagangan internasional yang telah dilakukan bangsa

BAB III METODE PENELITIAN. dari elemen-elemen populasi yang terpilih. Sampel penelitian diambil secara sensus, yaitu

BAB I PENDAHULUAN. keuangan memberikan kontribusi yang besar di Indonesia. Lembaga keuangan

V. KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Berdasarkan hasil estimasi dapat diketahui bahwa secara parsial variabel

Transkripsi:

CONTOH PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH A. JUDUL PENELITIAN Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Dan Suku Bunga Riil Terhadap Cadangan Primer Dan Kredit Untuk Nasabah Bank Mandiri. B. PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Permasalahaan yang dihadapi ekonomi dunia dewasa ini semakin pelik. Melambatnya pertumbuhan ekonomi global sebagai dampak peningkatan harga komonitas dunia terutama harga minyak dan pangan, diperparah lagi dengan krisis keuangan hebat yang melanda Amerika Serikat yang mengakibatkan luluhnya industri keuangan global. Krisis ini akan menyebabkan terjadinya peningkatan inflasi dibeberapa negara, yang akan diikuti oleh kenaikan suku bunga, dan gejolak nilai tukar. Mengingat sistem keuangan suatu negara tidak dapat berdiri sendiri, melainkan saling terkait dan terintegrasi dengan sistem keuangan dinegara lain secara global, maka guncangan dunia keuangan global ini akan menjadi batu ujian pada kekuatan perekonomian nasional kedepan. Hal ini mendorong penulis untuk meneliti fenomena tersebut melalui tesis yang bertitel: Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Dan Suku Bunga Riil Terhadap Cadangan Primer Dan Kredit Untuk Nasabah Bank Mandiri. Krisis Minyak Krisis Pangan Krisis Keuangan Global 1. Peningkatan Inflasi 2. Gejolak Nilai Tukar 3. Pergerakan Suku Bunga Perekonomian Nasional Kedepan, Khususnya Sistem Keuangan Sektor Perbankan, Khususnya Bank Mandiri Gambar 1.1 Latar Belakang Penelitian JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 1

Literatur empiris yang menguji dampak inflasi terhadap pertumbuhan dan kualitas kredit perbankan domestik pernah dilakukan oleh Bank Indonesia (2008). Hasil pengujian menunjukan bahwa inflasi secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan dan kualitas kredit (NPL). Namun, pengaruh inflasi tersebut bersifat tidak langsung karena ditansmisikan melalui pertumbuhan ekonomi dengan proxy Industrial Production Index (IPI). Selanjutnya dengan memasukkan perkiraan angka IPI, BI rate, nilai tukar dan oil price ke depan, hasil simulasi memperlihatkan bahwa setiap kenaikan inflasi sebesar 1% akan menurunkan pertumbuhan kredit sekitar 0,12% dan meningkatkan NPL sekitar 0,02%. Sementara itu, Perry Warjiyo (2006) dalam papernya Stabilitas Sistem Perbankan Dan Kebijakan Moneter: Keterkaitan Dan Perkembangannya Di Indonesia, menyatakan bahwa eratnya keterkaitan antara kondisi kesehatan dan stabilitas perbankan dengan kebijakan moneter melalui kebijakan suku bunga, perubahan inflasi dan kurs rupiah. Perumusan Masalah Dalam penelitian ini penulis mencoba merumuskan persoalan dalam bentuk pertanyaan: 1. Bagaimanakah pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap cadangan primer Bank Mandiri? 2. Bagaimanakah pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap cadangan primer Bank Mandiri? 3. Bagaimanakah pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri? 4. Bagaimanakah pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri? Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap cadangan primer Bank Mandiri. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap cadangan primer Bank Mandiri. 3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri. JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 2

4. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri. Kegunaan Penelitian Penelitian yang penulis lakukan ini mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, maupun bagi para pembaca atau pihak-pihak lain yang berkepentingan. 1. Manfaat akademis Penelitian ini erat hubungannya dengan mata kuliah Manajemen Dana Bank, Manajemen Perkreditan, Keuangan Internasional, Institusi Depositori dan Pasar Modal, sehingga dengan melakukan penelitian ini diharapkan penulis dan semua pihak yang berkepentingan dapat lebih memahaminya. 2. Manfaat dalam implementasi atau praktik. Penelitian ini memfokuskan kepada Bank Mandiri sebagai objek penelitian, sehingga diharapkan para pengambil kebijakan dalam Bank Mandiri maupun pihakpihak lain yang berkepentingan dapat menggunakan hasil penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Batasan Masalah Mengingat begitu luasnya ruang lingkup pada penelitian ini, maka penulis membatasi permasalahan tersebut pada: 1. Mengingat banyaknya jumlah bank di Indonesia, maka penulis dalam penelitiaan ini hanya menggunakan aktiva pada Bank Mandiri sebagai bahan penelitian. 2. Aktiva suatu bank terdiri dari beberapa pos, sehingga penulis akan mengelompokan pos-pos pada aktiva tersebut berdasarkan skala prioritas penggunaan dana, yaitu: a. Cadangan primer; terdiri dari kas, penempatan pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, dan penempatan pada lain. b. Cadangan sekunder; terdiri dari surat berharga yang dimiliki, dan obligasi pemerintah. c. Kredit untuk nasabah; terdiri dari kredit yang diberikan. d. Investasi untuk pendapatan; terdiri dari penyertaan. Dalam penelitian ini penulis hanya memfokuskan pembahasan pada cadangan primer dan kredit untuk nasabah. JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 3

3. Sesuatu hal yang tidak mungkin penulis lakukan untuk memasukan semua data suku bunga, inflasi, dan kurs rupiah terhadap semua negara, maka dalam penelitiaan ini penulis membatasinya dengan menggunakan data suku bunga, inflasi, dan kurs rupiah terhadap negara Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang. 4. Data penelitiaan yang digunakan adalah data per-triwulan dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2008, diawali dari triwulan IV tahun 2000 sampai dengan triwulan II tahun 2008. 5. Data yang diteliti seluruhnya merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan bulanan, triwulan, dan tahunan Bank Indonesia. Data yang dikumpulkan berupa data runtun waktu (time series). 6. Alat bantu yang digunakan untuk menganalisa data statistik agar dapat diolah, ditampilkan, dan dimanipulasi sehingga dapat menyajikan suatu informasi dalam penelitian ini menggunakan peranti lunak atau software SPSS dan EView C. TINJAUAN PUSTAKA Neraca Bank Penulis mengutip dari suplemen kuliah Institusi Depositori dan Pasar Modal oleh Soedijono yang menguraikan bahwa untuk memenuhi ketentuan hukum, sarana pengambilan keputusan manajerial, dan sarana kegiatan perencanaan dan pengawasan, semua badan usaha menyelenggarakan sistem akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan, minimal terdiri dari neraca dan laporan rugi laba. Neraca sebuah bank dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu aktiva dan pasiva. Selanjutnya pasiva sebuah bank terdiri dari utang dan modal. Inflasi dan Kurs Beberapa pengertian inflasi yang penulis kutip dari berbagai sumber, diantaranya adalah: 1. Menurut artikel Pengertian Inflasi, Stagnasi & Stagflasi Serta Dampak Sosial Inflasi dari Organisasi.Org, Inflasi adalah suatu keadaan di mana harga barangbarang secara umum mengalami kenaikan dan berlangsung dalam waktu yang lama dan terus-menerus. 2. Menurut Wikipedia, inflation is a rise in the general level of prices of goods and services in an economy over a period of time. JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 4

3. Menurut Investopedia, the rate at which the general level of prices for goods and services is rising, and, subsequently, purchasing power is falling. Bank Indonesia dan Inflasi serta Kurs Rupiah Sesuai dengan UU No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia sebagaimana telah diubah dengan UU No. 3 Tahun 2004 tujuan Bank Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah (Pasal 7). Amanat ini memberikan kejelasan peran bank sentral dalam perekonomian, sehingga dalam pelaksanaan tugasnya Bank Indonesia dapat lebih fokus dalam pencapaian "single objective"-nya. Kestabilan nilai rupiah tercermin dari tingkat inflasi dan nilai tukar yang terjadi. Tingkat inflasi tercermin dari naiknya harga barang-barang secara umum. Faktor-faktor yang mempengaruhi inflasi dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu tekanan inflasi yang berasal dari sisi permintaan dan dari sisi penawaran. Dalam hal ini, BI hanya memiliki kemampuan untuk mempengaruhi tekanan inflasi yang berasal dari sisi permintaan. Karena itu, untuk dapat mencapai dan menjaga tingkat inflasi yang rendah dan stabil, diperlukan adanya kerjasama dan komitmen dari seluruh pelaku ekonomi, baik pemerintah maupun swasta. Suku Bunga Beberapa pengertian tentang suku bunga, diantaranya adalah: 1. Menurut Djaslim Saladin, Konsep Dasar Ekonomi Dan Lembaga, menguraikan pendapat David Ricardo yang berpendapat bunga adalah jika memang banyak yang dapat dilakukan dengan mengunakannya, banyak pula yang diberikan dengan mengunakannya. Sedangkan Bohm Bawaer mengangap bahwa bunga itu timbul karena orang lebih menyukai barang di masa datang, dan menganggap bunga adalah diskonto yang harus dibayarkan. Bunga ditentukan oleh penyediaan dan permintaan akan dana yang dipinjam. 2. Menurut Manuharawati dan Rudianto Artiono dalam Matematika Keuangan, bunga adalah suatu jasa yang berbentuk uang yang diberikan oleh seorang peminjam atau pembeli terhadap orang yang meminjamkan modal atau penjual atas persetujuan bersama. 3. Menurut M. Farid M dalam tesisnya menguraikan bahwa dalam literatur ekonomi, yang dimaksud dengan suku bunga adalah harga yang terjadi dipasar uang dan JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 5

modal. Harga disini adalah harga dari penggunaan uang untuk jangka waktu yang ditentukan bersama. 4. Menurut Nopirin dalam bukunya pengantar ilmu ekonomi makro-mikro menguraikan bahwa dalam pengertian sempit, kaum klasik berpendapat bahwa suku bunga merupakan hasil interaksi antara tabungan dan investasi. Definisi kaum klasik tersebut hanya mencakup aktivitas fiskal. Berbeda dengan pengertian suku bunga yang dikemukakan oleh John Maynard Keynes, bahwa suku bunga ditentukan oleh penawaran dan permintaan terhadap uang. D. PERUMUSAN HIPOTESA Berdasakan tinjauan pustaka atau kerangka pemikiran diatas, maka penulis mencoba untuk merumuskan hipotesis yang akan diuji kebenarannya, apakah hasil penelitian akan menerima atau menolak hipotesis tersebut, sebagai berikut: H 01 : Tidak ada pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap cadangan primer Bank Mandiri. H 02 : Tidak ada pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap cadangan primer Bank Mandiri. H 03 : Tidak ada pengaruh nilai tukar rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri. H 04 : Tidak ada pengaruh suku bunga riil Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang terhadap kredit untuk nasabah Bank Mandiri. E. METODOLOGI PENELITIAN Data Penelitian 1. Sumber Data Data yang diteliti diperoleh dari Laporan Tahunan Bank Indonesia (LTBI), laporan triwulanan Perkembangan Ekonomi Keuangan dan Kerjasama Internasional (PEKKI) Bank Indonesia, dan Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan Neraca PT. BANK MANDIRI (PERSERO), TBK. 2. Jenis Data a. Aktiva Bank Mandiri JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 6

Pos-pos pada aktiva Bank Mandiri merupakan variabel terikat dan dikelompokan berdasarkan skala prioritas penggunaan dana, yaitu: 1. Cadangan primer, terdiri dari kas, penempatan pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, dan penempatan pada bank lain. 2. Cadangan sekunder, terdiri dari surat berharga yang dimiliki, dan obligasi pemerintah. 3. Kredit untuk nasabah, terdiri dari kredit yang diberikan, 4. Investasi untuk pendapatan, terdiri dari penyertaan. Dalam hal penelitian ini, penulis hanya fokus kepada cadangan primer dan kredit untuk nasabah. b. Kurs rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY Kurs rupiah terhadap USD, GBP, dan JPY merupakan variabel bebas. USD dan GDP merupakan nilai tukar 1 mata uang Amerika Serikat dan Inggris terhadap rupiah, sedangkan JPY merupakan nilai tukar 100 mata uang Jepang terhadap rupiah. c. Suku bunga dan inflasi di Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang. Suku bunga yang dikeluarkan oleh bank sentral masing-masing negara akan dikurangi dengan inflasi pada masing-masing negara sehingga diperoleh suku bunga riil. Suku bunga riil di Indonesia, Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang merupakan variabel bebas. 3. Tipe Data Data yang diteliti merupakan data sekunder yang dikumpulkan berupa data runtun waktu (time series). Data-data tersebut diterbitkan secara berkala oleh Bank Indonesia dalam bentuk buletin dan laporan triwulan atau tahunan, dengan demikian keabsahan data tersebut merupakan tanggung jawab lembaga tersebut. Objek Penelitian Objek penelitian dalam penulisan ini adalah Bank Mandiri. Periode Penelitian Data yang digunakan merupakan data triwulanan dari triwulan IV 2000 sampai dengan triwulan II 2008. JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 7

Variabel Penelitian dan Model Penelitian Tabel 3.1 Variabel Penelitian Variabel Keterangan Jenis Notasi Y 1 Cadangan primer Variabel terikat I Y CP Y 2 Kredit untuk nasabah Variabel terikat II Y KUN X 1 Nilai tukar rupiah terhadap USD Variabel bebas I X USD X 2 Nilai tukar rupiah terhadap GBP Variabel bebas II X GBP X 3 Nilai tukar rupiah terhadap JPY Variabel bebas III X JPY X 4 Suku bunga riil Indonesia Variabel bebas IV X SBIN X 5 Suku bunga riil Amerika Serikat Variabel bebas V X SBAS X 6 Suku bunga riil Inggris Variabel Bebas VI X SBIG X 7 Suku bunga riil Jepang Variabel bebas VII X BSJP Dari tabel diatas maka akan didapat model penelitian sebagai berikut: a. Y CP = a + bx USD + bx GBP + bx JPY + bx SBIN + bx SBAS + bx SBIG + bx SBJP + ε b. Y KUN = a + bx USD + bx GBP + bx JPY + bx SBIN + bx SBAS + bx SBIG + bx SBJP + ε Alat Yang Digunakan Alat bantu yang digunakan untuk mencari keterkaitan diantara variabel-variabel tersebut diatas adalah peranti lunak atau software EViews 5.0 dan SPSS 13.0 for windows. EViews dan SPSS merupakan peranti lunak atau software yang berbasis windows yang digunakan untuk menganalisa data statistik agar dapat diolah, ditampilkan, dan dimanipulasi sehingga dapat menyajikan suatu informasi sesuai kehendak pengguna. Angka 5.0 dan 13.0 merupakan nomor versi dari EViews dan SPSS. Model Analisis Untuk mencari keterkaitan antara variabel yang tercakup dalam penelitian ini, penulis menggunakan analisis regresi linier dengan metode kuadrat terkecil. Analisis regresi bertujuan untuk mengetahui koefisien korelasi, koefisien determinasi, dan koefisien regresi. Selanjutnya penulis melakukan pengujian hipotesi yaitu pengujian hipotesis secara parsial menggunakan t test dan pengujian hipotesis secara simultan menggunakan F test. JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 8

Didalam persamaan regresi linier terdapat perbedaan antara Y hasil observasi yang diperoleh dari data sampel dengan nilai Y sebenarnya, perbedaan inilah yang disebut dengan kesalahan pengganggu atau error atau residual. Semakin kecil nilai kesalahn pengganggu semakin valid nilai Y hasil observasi untuk meramalkan nilai Y populasi. Beberapa buku melambangkan kesalahan penggangu dengan U dan ada juga dengan ε. Dengan adanya kesalahan pengganggu tersebut, maka terdapat beberapa asumsi dalam analisis regresi dengan metode kuadrat terkecil, sehingga estimasi yang dihasilkan bersifat BLUE. Asumsi-asumsi tersebut diantaranya adalah asumsi normalitas, asumsi autokorelasi, asumsi homokedastiditas, dan asumsi multikolinieritas. F. RENCANA BIAYA PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian karya ilmiah untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar sarjana pada universitas gunadarma, maka semua biaya penelitian ditanggung oleh penulis. G. JADWAL WAKTU PENELITIAN 1. Minggu I: Persiapan. 2. Minggu II IV: Pengumpulan data, pengolahan dan analisis data secara garis besar. 3.Minggu V IX: Penyusunan laporan draf, mulai dari BAB I sampai dengan BAB V 4. Minggu X - XII: Laporan akhir H. DAFTAR PUSTAKA 1. Jhon Hendri. 2009. Pengaruh Nilai Tukar Rupiah Dan Suku Bunga Riil Terhadap Cadangan Primer Dan Kredit Untuk Nasabah Bank Mandiri. Tesis Universitas Gunadarma. Jakarta. CATATAN: Proposal penelitian ini hanyalah suatu contoh, kepada mahasiswa diharapkan untuk membuat proposal penelitian yang relevan dengan mata kuliah Riset Pemasaran. JHON HENDRI RISET PEMASARAN UNIVERSITAS GUNADARMA 2009 Page 9