TOKSIKOLOGI. RUANG LINGKUP Far. Arti Penting Toksikologi Woolf 13/9/20 10 時 45 分 FM 1. Batas Keamanan. Kondisi Mekanisme Wujud Sifat

dokumen-dokumen yang mirip
II. KERJA BAHAN TOKSIK DALAM TUBUH ORGANISMS

PENGANTAR FARMAKOLOGI

OBAT-OBATAN DI MASYARAKAT

Toksikokinetik racun

Kinetik= pergerakan farmakokinetik= mempelajari pergerakan obat sepanjang tubuh:

BIOTRANSFORMASI TOKSIKAN

MATA KULIAH FARMAKOLOGI DASAR

Pengantar Farmakologi

TUGAS FARMAKOKINETIKA

OBAT DAN NASIB OBAT DALAM TUBUH

Konsep Sel, Jaringan, Organ dan Sistem Organ

Pengertian farmakokinetik Proses farmakokinetik Absorpsi (Bioavaibilitas) Distribusi Metabolisme (Biotransformasi) Ekskresi

EFEK DAN MEKANISME TOKSIK

TOKSIKOLOGI LINGKUNGAN

Fenasetin (anti piretik jaman dulu) banyak anak2 mati, Prodrug Hasil metabolismenya yg aktif

BIOKIMIA NUTRISI. : PENDAHULUAN (Haryati)

1 Universitas Kristen Maranatha

Farmakologi. Pengantar Farmakologi. Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran UNLAM. Farmakodinamik. ., M.Med.Ed. normal tubuh. menghambat proses-proses

Pengantar Farmakologi

1 Universitas Kristen Maranatha

Pengantar Farmakologi Keperawatan

TOKSIKOLOGI. Ika Puspita Dewi

EFEK TOKSIK XENOBIOTIK Nasruddin Syam, SKM, M.Kes

THE TOUR CYTOL CYT OGY OGY T : he Study of Cells V sualisasi sualisasi sel sel : :mikroskop meningkatkan n resolusi (jarak (jarak an tar obyek

BAB I PENDAHULUAN. kedokteran kortikosteroid mulai dikenal sekitar tahun 1950, dan preparat

FARMAKOKINETIKA. Oleh Isnaini

SISTEM IMUN (SISTEM PERTAHANAN TUBUH)

SENYAWA GLIKOSIDA SEBAGAI BAHAN FARMASI POTENSIAL SECARA KINETIK

SISTEM DIGESTIVA (PENCERNAAN) FISIOLOGI PENCERNAAN

NASIB OBAT DALAM TUBUH (FARMAKOKINETIKA) REZQI HANDAYANI S.Farm, M.P.H., Apt

1 Universitas Kristen Maranatha

PENGANTAR FISIOLOGI, HOMEOSTASIS, & DASAR BIOLISTRIK. Kuntarti, SKp

Sumber air tubuh: 1. Makanan 2. Air minum 3. Air metabolit

PENGANTAR FISIOLOGI, HOMEOSTASIS, & DASAR BIOLISTRIK. Kuntarti, SKp

Nasib Obat dalam Tubuh (Farmakokinetika)

PENGANTAR FISIOLOGI, HOMEOSTASIS, & DASAR BIOLISTRIK

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan analisis obat semakin dikenal secara luas dan bahkan mulai

SEL OLEH: NINING WIDYAH KUSNANIK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. zat-zat asing (xenobiotic). Zat-zat ini dapat berasal dari alam (makanan, dibuang melalui urin atau asam empedu.

MEMBRAN BIOLOGIS DAN MEKANISME ABSORPSINYA. Tim Teaching MK Biofarmasetika

2/20/2012. Oleh: Joharman

MATA KULIAH PROFESI INTERAKSI OBAT PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI APOTEKER FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FARMAKOLOGI 3 SKS (SEMESTER 2) PENGAMPU

HASIL DAN PEMBAHASAN

1 Asimilasi nitrogen dan sulfur

BAB I PENDAHULUAN. Deksametason merupakan salah satu obat golongan glukokortikoid sintetik

BAB I PENDAHULUAN. Tuak merupakan hasil sadapan yang diambil dari mayang enau atau aren

FARMAKOKINETIKA. Farmakologi. Oleh: Isnaini

CRITICAL ILLNESS. Dr. Syafri Guricci, M.Sc

BAB I PENDAHULUAN. untuk menelitinya lebih jauh adalah Coriolus versicolor.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Manusia dapat terpapar logam berat di lingkungan kehidupannya seharihari.

Silabus Olimpiade BOF XI Soal SMP

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang berasal dari lemak tumbuhan maupun dari lemak hewan. Minyak goreng tersusun

Obat Diabetes Farmakologi. Hipoglikemik Oral

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN SEL

II. Pertumbuhan dan aktivitas makhluk hidup

BAB 1 PENDAHULUAN. mengurangi kualitas dan angka harapan hidup. Menurut laporan status global

FUNGSI PHOSPOR DALAM METABOLISME ATP

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Ginjal adalah sepasang organ berbentuk kacang yang masing-masing

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dilaksanakan di RSGM UMY dengan tujuan untuk melihat adanya

Faktor yang Berpengaruh Terhadap Proses Pelepasan, Pelarutan dan Absorbsi Obat

DRUG DELIVERY SYSTEM INTRANASAL FIFI ELVIRA JAMRI ( )

Pertukaran cairan tubuh sehari-hari (antar kompartemen) Keseimbangan cairan dan elektrolit:

BAB I PENDAHULUAN. berasal dari emisi pembakaran bahan bakar bertimbal. Pelepasan timbal oksida ke

VITAMIN E (α - TOKOFEROL) Dr. Inge Permadhi MS

MATERI SOAL PHARMACY COMPETITION PHARMADAYS 2015

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara yang jumlah penduduknya terus

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB VI PEMBAHASAN. Mencit Balb/C yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari. Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Muhamadiyah

APLIKASI FARMAKOKINETIKA DALAM FARMASI KLINIK MAKALAH

JADUAL KULIAH BIOKIMIA KELAS I (KODE MAK 144, 3 (2-1) SKS)

ILMU-ILMU FAAL DAN KHASIAT OBAT

BAB I PENDAHULUAN. terhadap tubuh karena akan mengalami proses detoksifikasi di dalam organ tubuh.

FISIOLOGI PEMBULUH DARAH. Kuntarti, SKp

10/30/2015. Protein adalah makromolekul. Mereka dibangun dari satu atau lebih rantai asam amino. Protein dapat mengandung asam amino.

BAB I PENDAHULUAN. Umumnya anti nyamuk digunakan sebagai salah satu upaya untuk mengatasi

BAB 5 FAKTOR PENENTU RISIKO DALAM LINGKUNGAN ZAT BERBAHAYA

mekanisme cedera sel

III. SINYAL TRANSDUKSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. menyusun jaringan tumbuhan dan hewan. Lipid merupakan golongan senyawa

PRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN

HASIL DAN PEMBAHASAN Keberadaan Residu Antibiotik

3.1 Membran Sel (Book 1A, p. 3-3)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

Metabolisme Protein - 2

TOKSIKOMETRIK. Studi yang mempelajari dosis dan respon yang dihasilkan. Efek toksik. lethal dosis 50

BAB I PENDAHULUAN. Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 033 tahun 2012 tentang Bahan

SIFAT FISIKA KIMIA terhadap FARMAKOKINETIK (Absorbsi Distribusi Ekskresi)

Rita Patriasih, S.Pd., M.Si Prodi Pendidikan Tata Boga PKK FPTK UPI

BAB I PENDAHULUAN. tumbuhan, hewan, mineral, sediaan sarian (galenika) atau campuran dari bahanbahan

BAB 5 HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan, manusia amat tergantung kepada alam sekeliling. Yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rokok merupakan gulungan tembakau yang dirajang dan diberi cengkeh

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 10. SISTEM ORGANISASI KEHIDUPANLatihan Soal 10.1

menghilangkan kesadaran. Berdasarkan kerja farmakologinya, analgesik dibagi dalam dua kelompok besar yaitu analgesik narkotik dan analgesik non

Transkripsi:

TOKSIKOLOGI Arief Nurrochmad, M.Si, M.Sc., Ph.D., Apt Laboratorium Farmakologi dan Toksikologi Bagian Farmakologi dan Farmasi Klinik Fakultas Farmasi UGM 2013 Arti Penting Toksikologi Kondisi Mekanisme Wujud Sifat Dasar Evaluasi Keberbahayaan Batas Keamanan RUANG LINGKUP Far Pat. Fis. Kim. Kes. Mas. Biol. Imun. TOKSIKOLOGI Lingkungan Ekonomi Kehakiman Pencemaran Residu Kesehatan industri Perkembangan: Obat Zat tambahan makanan Pestisida Diagnosa Terapi Medikolegal FM 1

RINGKASAN POKOK BAHASAN Toksikologi Definisi / takrif? Makna? Arti penting? Toksikologi Lingkungan Ekonomi Kehakiman Beda? POKOK BAHASAN II ASAS UMUM TOKSIKOLOGI KONDISI MEKANISME WUJUD SIFAT EFEK TOKSIK TUJUAN MEMAHAMI ASAS UMUM TOKSIKOLOGI 1. Mempermudah memahami faktor-faktor yang mempengaruhi toksisitas 2. Aplikasi uji toksikologi Nasib Perjalanan Obat/ZB dalam Tubuh FM 2

RUTE PEMBERIAN OBAT FM 3

SEKILAS - ADME Sebagian besar Obat / Senyawa Kimia : Absorpsi: masuk kedalam tubuh (melalui oral atau injeksi)- harus melintasi barriers membran untuk masuk kedalam sirkulasi sistemik (kulit, dinding usus, membran alveolar) Distribusi oleh darah menuju tempat aksi - intra- atau ekstra- selular melintasi barriers untuk dapat terdistribusi (capillaries, dinding sel.) distribusi mempengaruhi konsentrasi pada tempat aksi dan tempat ekskresi dan biotransformasi. Metabolisme menjadi beberapa metabolit oleh enzime yang mampu meningkatkan, menurunkan atau merubah aksi obat Ekskresi (oleh ginjal atau bile yang dikeluarkan obat/senyawa kimia atau metabolitnya dari tubuh Gambaran Obat Melintasi Membrane Barriers Struktur plasma membrane barriers Mekanisme Obat Melintasi Membrane Barriers 1. Transport/difusi pasif 2. Transport aktif 3. Transport terfasilitatif 4. Pinositosis FM 4

Konsumsi obat yang larut lipid ABSORPSI - Transport Pasif Konsentrasi Tinggi Transporter Protein GUT LUMEN Konsentrasi Rendah Molekul Obat Larut Lipid Mekanisme ini adalah TRANSPORT PASIF, mengikuti gradient konsentrasi Sirkulasi Vena Portal LIPID BILAYER Konsumsi obat yang larut air ABSORPSI Transport Aktif Molekul Obat Larut Air Mekanisme ini adalah TRANSPORT AKTIF Memerlukan Input Energi Water Soluble Molecules Bounce off Lipid Bilayer GUT LUMEN Transport Aktif Sirkulasi Pumpa Portal Protein LIPID BILAYER Bioavailabilitas Hancur di Usus Dosis Tidak Terabsorbsi Dihancurkan oleh dinding usus Dihancurkan Oleh Liver menuju Sirkulasi Sistemik FM 5

Vaskularisasi Saluran gastrointestinal dan hubungannya dengan organ liver NASIB ZAT BERACUN DALAM TUBUH Zat Beracun (E.V) absorpsi S I r k u l a s i S i s t e m I k I.V Disposisi Distribusi Tempat aksi Reseptor Sel sasaran (Antaraksi) EFEK TOKSIK Eliminasi Metabolisme Ekskresi Metabolit Toksik Tak toksik Redistribusi Pertanyaannya? 1. Penentu Ketoksikan? 2. Siapa yang bertanggung jawab terhadap timbulnya efek toksik ZB? 3. Apa hubungan antara absorpsi, disposisi, eliminasi dan ketoksikan ZB? FM 6

1. KONDISI EFEK TOKSIK Definisi? Kondisi Pemejanan Kondisi Subyek (makhluk hidup) 1. Mempengaruhi keberadaan zat beracun/metabolitnya dalam sel sasaran 2. Atau keefektifan antaraksinya dengan sel sasaran PENENTU KETOKSIKAN Kondisi Efek Toksik Kondisi Pemejanan Kondisi Makhluk hidup Menentukan keberadaan ZB didalam sel sasaran Menentukan keberadaan ZB didalam sel sasaran dan keefektifan antaraksi 2. MEKANISME AKSI EFEK TOKSIK Dasar : Sifat dan Tempat Kejadian Mekanisme Luka intrasel Luka ekstrasel Aksi Langsung ( Primer ) Aksi Tak langsung ( Sekunder ) Akibatnya : Luka dalam Sel FM 7

MEKANISME LUKA INTRASEL Zat beracun Metabolit Reaktif Perbaikan Pemindahan Pengikatan Penggantian Peroksidasi dan lain-lain Sasaran molekular spesifik/ Non spesifik Perubahan/kekacauan Adaptasi Biokimia Fungsional Struktural MEKANISME LUKA INTRASEL Xenobiotik Non Toksik Metabolit Eliminasi Metabolit Reaktif Berikatan dengan Molekul Selular (Enzyme/Protein, Reseptor, Membrane, DNA dll) Efek Toksik/Ketoksikan (Kerusakan jaringan, Kanker, Perubahan fisiologi dll) Perbaikan Selular (DNA repair, Protein sintesis, Regenerasi Selular dll) Contoh mekanisme luka intrasel Intrasel Obat Induk Metabolit Membran DNA Protein Produksi energi Anestetika umum Botulinus toksin Aktinomisin Mustard nitrogen Streptomisin Sianida CO Elektrofil Aflaktosin B1 Parasetamol INH Radikal CCl4 Adriamisin Kondisi, Wujud, Sifat?? FM 8

Botulinus toksin pada membran sel-sel saraf Sianida pada produksi energi Sianida pada produksi energi...lanjutan FM 9

Metabolit Elektrofilik parasetamol Metabolit Elektrofilik parasetamol Metabolit Radikal CCL4 FM 10

Metabolit Radikal Adriamisin/Doxorubicin Kerusakan Seluler akibat CCL4 MEKANISME LUKA EKSTRASEL KEHIDUPAN SEL Zat Beracun Tergantung banyak faktor Lingkungan ekstra sel??? Fungsi/struktur berubah Sel rusak/luka Oksigen Metabolisme basal/dasar Hara/nutrien Produksi Pertumbuhan energi sel?? nitrit Keseimbangan Cairan/elektrolit Hormon/ endokrin Pengaturan Aktivitas sel Saraf Keseimbangan Cairan, Perifer proses metabolisme otonom dan pertumbuhan Imun Mengatur molekul asing tubuh??? Vitamin protein metalibur pestisida penisilin FM 11

Metabolisme dasar/basal Pasok Oksigen Sistem pernafasan Fungsi ventilasi Difusi Oksigen dari alveoli ke darah Jml eritrosit fungsional Sistem kardiovaskular Sasaran serangan kimia ZB Cairan dan keseimbangan elektrolit Dan produk buangan proses metabolisme Sasaran ZB yg potensial Retensi/dehidrasi Pasok unsur hara/nutrien Makronutrien: Protein, KH, lemak Mikronutrien: Vitamin, mineral Reaksi metabolik normal Produksi energi atau Pertumbuhan sel serta fungsi sel Kecukupan unsur hara tergantung pada: Ingesti digesti absorpsi sel Hambatan thd proses tersebut dpt Menyebabkan gangguan / injury Pengaturan Aktivitas Sel Sistem saraf Sistem hormon/ endokrin Sistem imun Penting dan kritis Sbg sasaran ZB Mempengaruhi semua jenis saraf Kerusakan sistem /kematian Kendali normal kontraksi otot Sekresi glandular Mengatur aktivitas pertumbuhan Keseimbangan cairan elektrolit Sistem reproduksi Gangguan sistem tersebut Mengatur molekul asing yg masuk ke dlm tubuh atau mol. Asing yang dihasilkan tubuh Mol asing: antigen, terkait dg bakteri, protein, zat kimia asing Efek berbahaya: Lokal: gatal-gatal, ruam Sampai reaksi alergi Luka ekstrasel produksi energi FM 12

Luka ekstrasel penisilin immunotoksisitas 3. WUJUD EFEK TOKSIK PERUBAHAN Biokimia Fungsional Struktural Hambatan Respirasi sel Gangguan pasok energi Perubahan keseimbangan cairan Anoksia Pernafasan Sistem saraf Hiper/hipotensi dan lain-lain Degenerasi Proliferasi Inflamasi/perbaikan Sianida Malathion Tetrasiklin 4. SIFAT EFEK TOKSIK Terbalikkan Tak terbalikkan Ciri khas? Ciri khas? Kadar racun habis, reseptor kembali normal Efek toksik cepat kembali ke normal Ketoksikan tergantung takaran Kerusakan menetap Penumpukkan efek toksik Pemejanan takaran kecil jangka panjang = takaran besar jangka pendek FM 13

RINGKASAN POKOK BAHASAN II Ketoksikan zat beracun Kondisi Mekanisme Wujud Sifat Pemejanan Subyek Intrasel (langsung) Ekstrasel (tak langsung) Perubahan Fungsional Biokimia Struktural Terbalikkan Tak terbalikkan Kefektifan translokasi Keberadaan zat beracun dalam sel sasaran Kefektifan antaraksi ZB dengan sel sasarn FM 14