Prediksi Beban Listrik Pulau Bali Dengan Menggunakan Metode Backpropagasi



dokumen-dokumen yang mirip
PEMODELAN DAN SISTEM INFORMASI PREDIKSI KAPASITAS PEMBANGKIT LISTRIK MENGGUNAKAN NEURAL NETWORK (SEKTOR RUMAH TANGGA)

VOL. 01 NO. 02 [JURNAL ILMIAH BINARY] ISSN :

BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK AS A METHOD OF FORECASTING ON CALCULATION INFLATION RATE IN JAKARTA AND SURABAYA

POSITRON, Vol. V, No. 1 (2015), Hal ISSN :

ESTIMASI BEBAN PUNCAK ENERGI LISTRIK PADA SISTEM SULUTGO MENGGUNAKAN ARTIFICIAL NEURAL NETWORK DAN METODE MOVING AVERAGE ABSTRAK

Jaringan Syaraf Tiruan Menggunakan Algoritma Backpropagation Untuk Memprediksi Jumlah Pengangguran (Studi Kasus DiKota Padang)

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN DALAM PENGHITUNGAN PERSENTASE KEBENARAN KLASIFIKASI PADA KLASIFIKASI JURUSAN SISWA DI SMA N 8 SURAKARTA

UJM 3 (1) (2014) UNNES Journal of Mathematics.

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN METODE BACKPROPAGATION UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM

APLIKASI LOGIKA FUZZY PADA PERAMALAN KEBUTUHAN ENERGI LISTRIK JANGKA PANJANG DI PROVINSI SUMATERA BARAT SAMPAI TAHUN 2018 TUGAS AKHIR

PREDIKSI CURAH HUJAN DI KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN MULTI LAYER FEEDFORWARD DENGAN ALGORITMA BACKPROPAGATION SEBAGAI ESTIMASI NILAI KURS JUAL SGD-IDR

PERAMALAN BEBAN LISTRIK JANGKA PENDEK DI BALI MENGGUNAKAN PENDEKATAN ADAPTIVE NEURO-FUZZY INFERENCE SYSTEM (ANFIS)

METODOLOGI PENELITIAN

Prediksi Jangka Pendek Debit Aliran Irigasi Seluma dengan Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan

BAB 2 KONSEP DASAR PENGENAL OBJEK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGENALAN KARAKTER ALFANUMERIK MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGARATION

ESTIMASI KONSUMSI ENERGI LISTRIK BALI BERBASIS ANN

SATIN Sains dan Teknologi Informasi

lalu menghitung sinyal keluarannya menggunakan fungsi aktivasi,

PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN DALAM MEMPREDIKSI TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT

Presentasi Tugas Akhir

Pengembangan Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia dengan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation

POSITRON, Vol. IV, No. 2 (2014), Hal ISSN :

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI

ANALISIS JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH RESERVASI KAMAR HOTEL DENGAN METODE BACKPROPAGATION (Studi Kasus Hotel Grand Zuri Padang)

Bidang Studi Teknik Sistem Tenaga Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

PERAMALAN BEBAN LISTRIK MENGGUNAK AN JARINGAN SARAF TIRUAN METODE KOHONEN ABSTRAK

PERAMALAN BEBAN LISTRIK JANGKA PANJANG PROVINSI D.I. YOGYAKARTA MENGGUNAKAN NEURAL NETWORK BACKPROPAGATION

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN MULTI LAYER PERCEPTRON PADA APLIKASI PRAKIRAAN CUACA

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

ANALISIS PENAMBAHAN MOMENTUM PADA PROSES PREDIKSI CURAH HUJAN KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

T 11 Aplikasi Model Backpropagation Neural Network Untuk Perkiraan Produksi Tebu Pada PT. Perkebunan Nusantara IX

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN ALGORITMA BACKPROPAGATION UNTUK MEMPREDIKSI LAJU INFLASI DI KABUPATEN KLATEN NASKAH PUBLIKASI

BAB VIIB BACKPROPAGATION dan CONTOH

PERAMALAN JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN MANCANEGARA KE LOMBOK MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN

BAB II LANDASAN TEORI

KEBIJAKAN DAN PENGEMBANGAN ENERGI LISTRIK DI BALI

PREDIKSI PENDAPATAN ASLI DAERAH KALIMANTAN BARAT MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION

Jurnal Informatika Mulawarman Vol 5 No. 1 Februari

Prediksi Beban Listrik Jangka Pendek Menggunakan Algoritma Feed Forward Back Propagation dengan Mempertimbangkan Variasi Tipe Hari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

I PENDAHULUAN II LANDASAN TEORI

ANALISIS PERBANDINGAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN DAN REGRESI LINEAR BERGANDA PADA PRAKIRAAN CUACA

BAB III METODE PENELITIAN

JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PREDIKSI PENJUALAN JAMUR MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKROPAGATION

IDENTIFIKASI VARIETAS UNGGUL BENIH KEDELAI BERDASARKAN WARNA DENGAN JARINGAN SARAF TIRUAN

ANALISIS PENAMBAHAN NILAI MOMENTUM PADA PREDIKSI PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION

Arsitektur Jaringan Salah satu metode pelatihan terawasi pada jaringan syaraf adalah metode Backpropagation, di mana ciri dari metode ini adalah memin

Peramalan Beban Listrik Jangka Menengah Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Pada Sistem Kelistrikan Kota Ambon Soleman Sesa

PRAKIRAAN BEBAN PUNCAK JANGKA PANJANG PADA SISTEM KELISTRIKAN INDONESIA MENGGUNAKAN ALGORITMA ADAPTIVE NEURO-FUZZY INFERENCE SYSTEM

Aplikasi yang dibuat adalah aplikasi untuk menghitung. prediksi jumlah dalam hal ini diambil studi kasus data balita

ARTIFICIAL NEURAL NETWORK TEKNIK PERAMALAN - A

PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH PESERTA KB BARU DI KABUPATEN SEMARANG DENGAN METODE BACKPROPAGATION

Penentuan Error Dalam Peramalan Jumlah Korban Demam Berdarah Dengue Menggunakan Metode Neural Network (Kasus : Rumah Sakit Charitas Palembang)

ANALISIS FUNGSI AKTIVASI SIGMOID BINER DAN SIGMOID BIPOLAR DALAM ALGORITMA BACKPROPAGATION PADA PREDIKSI KEMAMPUAN SISWA

Prodi S1 Teknik Fisika, Fakultas Teknik, Universitas Telkom 1

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION SEBAGAI ESTIMASI LAJU TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA PADA PROVINSI JAWA TIMUR

Key words: Artificial Neural Network, Exponential Smoothing, Prediction, Electrical Energy Need.

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA PENGENALAN POLA TULISAN DENGAN METODE BACKPROPAGATION

BAB II. Penelitian dengan jaringan syaraf tiruan propagasi balik. dalam bidang kesehatan sebelumnya pernah dilakukan oleh

PERAMALAN BEBAN PUNCAK LISTRIK JANGKA PENDEK MENGGUNAKAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN

PERAMALAN BEBAN LISTRIK JANGKA MENENGAH PADA SISTEM KELISTRIKAN KOTA SAMARINDA

BAB III METODE PENELITIAN

Studi Prakiraan Beban dan Potensi Pemanfaatan PV untuk Mengurangi Beban Puncak di Penyulang Unsyiah Menggunakan ANN

PEMANFAATAAN BIOMETRIKA WAJAH PADA SISTEM PRESENSI MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

Jaringan Syaraf Tiruan

Gambar 3.1 Desain Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI VOLUME PEMAKAIAN AIR BERSIH DI KOTA PONTIANAK

PENGENALAN HURUF DAN ANGKA PADA CITRA BITMAP DENGAN JARINGAN SARAF TIRUAN METODE PROPAGASI BALIK

ANALISIS JARINGAN SARAF TIRUAN BACKPROPAGATION TERHADAP PERAMALAN NILAI TUKAR MATA UANG RUPIAH DAN DOLAR

BAB IV JARINGAN SYARAF TIRUAN (ARTIFICIAL NEURAL NETWORK)

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

PERBANDINGAN ALGORITMA PARTICLE SWARM OPTIMIZATION DAN REGRESI PADA PERAMALAN WAKTU BEBAN PUNCAK

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI PENJUALAN HANDPHONE DENGAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION (Studi Kasus : CV.

STUDI KEAMANAN SUPLAI ENERGI LISTRIK BALI SAMPAI DENGAN TAHUN 2025

Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation Menggunakan VB 6

MEMPREDIKSI KECERDASAN SISWA MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BERBASIS ALGORITMA BACKPROPAGATION (STUDI KASUS DI LP3I COURSE CENTER PADANG)

PERAMALAN JUMLAH KENDARAAN DI DKI JAKARTA DENGAN JARINGAN BACKPROPAGATION

Perbaikan Metode Prakiraan Cuaca Bandara Abdulrahman Saleh dengan Algoritma Neural Network Backpropagation

Jaringan syaraf dengan lapisan tunggal

DETEKSI JENIS KAYU CITRA FURNITURE UKIRAN JEPARA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION

JARINGAN SARAF TIRUAN DENGAN BACKPROPAGATION UNTUK MENDETEKSI PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pemodelan Sistem dengan Metode Neural Network Back Propagation. Modeling System Using Neural Network Backpropagation

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan Februari 2014 sampai dengan Juli 2014 di

BAB II LANDASAN TEORI

PERANCANGAN APLIKASI MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT MATA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION

PRISMA FISIKA, Vol. I, No. 1 (2013), Hal ISSN :

PERBANDINGAN AKURASI ALGORITME PELATIHAN DALAM JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK PERAMALAN JUMLAH PENGGUNA KERETA API DI PULAU JAWA

Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA) IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN BACKPROPAGATION UNTUK MENGENALI MOTIF BATIK


BAB 2 LANDASAN TEORI

Prediksi Nilai Tukar Petani Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation

PERANCANGAN PROGRAM PENGENALAN BENTUK MOBIL DENGAN METODE BACKPROPAGATION DAN ARTIFICIAL NEURAL NETWORK SKRIPSI

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Transkripsi:

Prediksi Beban Listrik Pulau Bali Dengan Menggunakan Metode Backpropagasi Qoriatul Fitriyah 1),Didi Istardi 2) 1) Jurusan Teknik Elektro Politeknik Batam, Batam 29461, email: fitriyah@polibatam.ac.id Jurusan Teknik Elektro Politeknik Batam, Batam 29461, email: istardi @polibatam.ac.id Abstrak Makalah ini membahas tentang prediksi beban listrik untuk jangka waktu beberapa tahun kedepan dengan menggunakan metode bakpropoagasi. Metode backpropagasi terdiri dari satu atau beberapa layar tersembunyi. Metode ini menggunakan masukan data beban sebagai data pelatihan untuk mencari bobot yang optimal. Dalam makalah ini akan menggunakan beban listrik dari Pulau Bali. Disini terlihat bahwa metode backpropagasi bisa digunakan untuk memprediksi beban listrik Pulau bali sampai pada tahun 2035. Kata Kunci: backpropagasi, prediksi listrik, Pulau Bali, MATLAB 1. PENDAHULUAN Kebutuhan tentang pemenuhan energi listrik memerlukan perencanaan dan prediksi/peramalan yang matang dan terstuktur. Prediksi beban listrik merupakan sebuah aspek yang penting dalam penyusunan model yang akan digunakan untuk perencanaan sistem ketenagalistrikan. Kebutuhan beban listrik ini perlu dilakukan untuk merencanakan pembangkitan dan distribusi listrik yang akan dibangkitan dan digunakan. Selain itu, listrik juga mempunyai sifat yang susah untuk disimpan dalam skala yang besar sampai saat ini, sehingga apa yang dibangkitkan itulah yang akan didistribusikan ke konsumen listrik. Sumber energi listrik yang ramah lingkungan juga menjadi salah satu isu penting yang harus diperhatikan. Hal ini yang menyebabkan pentingnya sebuah prediksi beban listrik yang tepat dan presisi untuk menghindari keruugian yang bisa ditimbulkan dikemudian hari. Prediksi dari beban listrik ini bisa dilakukan untuk satu hari kedepan, satu minggu kedepan maupun beberapa tahun kedepan atau yang biasa disebut prediksi beban listrik untuk jangka waktu lama. Banyak sekali penelitian yang membahas tentang prediksi beban listrik ini [1-2]. Salah satu yang metode yang banyak digunakan akhir kahir ini yaitu metode backpropagation yang merupakan penyempurnaan dari metode jaringan syaraf tiruan. Jaringan syaraf tiruan mulai digunakan tahun 1943 oleh McCulloch dan Pitts yang kemudian dikenal sebagai metode Neuron McCulloch-Pitts. Perkembangan jaringan syaraf tiruan sempat terhenti dikarenakan beberapa kesalahan dalam pengenalan pola. Hal ini terjadi karena layar yang dipakai adalah layar tunggal. Backpropagasi yang ditemukan pada tahun 1970 an membantu memperbaiki kesalahan ini. Backpropagasi bisa menanggulangi kelemahan pada layar tunggal dengan menambahkan satu atau beberapa layar tersembunyi di antara layar input dan outputnya. Hal inilah yang melatarbelakangi penulisan paper ini. Pada paper ini akan dilakukan prediksi beban untuk jangka waktu lama dengan menggunakan metode backpropagasi dengan menggunakan bahasa pemrograman MATLAB untuk meningkatkan akurasi dari prediksi ini. Beban listrik yang akan digunakan untuk prediksi ini yaitu menggunakan beban listrik untuk pulau Bali yang akan mempunyai peranan penting sebagai salah satu pintu masuk wisatawan ke Indonesia. Dalam paper ini juga akan dijelaskan tentang kondisi kelistrikan, geografis dan kependudukan dari pulau Bali pada Bab 2. Pada Bab 2 juga akan dijelaskan tentang dasar teori dari backpropagasi. Analisa dan pembahasan akan dilakukan pada Bab 3. Sedangkan kesimpulan akan dijelaskan pada Bab 4. 2. ISI 2.1. Kondisi Geografis dan Kependudukan Propinsi Bali beribukota Denpasar, terletak antara 803 40-850 48 LS dan antara 11425 53-11542 40 BT dengan luas wilayah 5.636,66 km 2. Data jumlah penduduk Bali tahun 2008 yang dikeluarkan oleh Biro Pusat Statistik (BPS) Bali adalah sebesar 3.409.845 jiwa yang terdiri dari 1.709.278 jiwa laki-laki dan 1.699.581 jiwa perempuan dengan pertumbuhan sebesar 1.41 %. Kabupaten Buleleng mempunyai jumlah penduduk yang paling besar, yaitu 650.237 jiwa diikuti Kota Denpasar dengan 475 080. Data jumlah penduduk selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 2.1.

Tabel 2.1 Data Jumlah Penduduk Bali 2008 [3] Kabupaten Pria Penduduk Wanita T o t a l Jembrana 133 619 134 646 268 269 Tabanan 206 690 210 013 416 743 Badung 192 676 190 881 383 880 Gianyar 197 012 197 663 394 755 Klungkung 86 849 89 973 176 822 Bangli 106 637 107 171 213 808 Karangasem 215 283 214 967 430 251 Buleleng 325 634 324 524 650 237 Denpasar 244 878 229 743 475 080 Total : 2008 1 709 278 1 699 581 3 409 845 2007 1 691 768 1 680 216 3 372 880 2006 1 658 219 1 651 275 3 310 307 2005 1 623 001 1 624 010 3 247 772 2004 1 588 333 1 590 634 3 179 918 Dari Tabel 2.1 terlihat bahwa jumlah penduduk pria dan wanita hampir sama setiap tahunnya. Hal ini akan mempengarui konsumsi energi listriknya. 2.2. Kondisi Ketenagalistrikan Provinsi Bali Pasokan energi listrik Provinsi Bali saat ini dipenuhi dari sistem kelistrikan di Pulau Jawa melalui jaringan transmisi kabel laut 150 kv dengan daya mampu 200 MW dan dipasok juga oleh pembangkit yang ada di Provinsi Bali sendiri yaitu PLTD Pesanggaran 26,2 MW, PLTG Pesanggaran 112,5 MW, PLTG Gilimanuk 130 MW serta PLTGU Pemaron 80 MW. Permintaan energi listrik di Bali dari tahun ke tahun mengalami peningkatan beban puncak yang signifikan dengan rate pertumbuhan 6,7% pada tahun 2007 dan beban puncak sebesar 426,2 MW sedangkan pada tahun 2008 rate pertumbuhan mengalami kenaikan sebesar 6,9% dengan beban puncak 454,6 MW. Sedangkan untuk tahun 2009 beban puncak mencapai 521,3 MW dengan laju pertumbuhan sekitar 7,3%. Tabel 2.2 Permintaan Listrik Bali 2000-2008 [4] Pelanggan Thn terjual (GWH) RT Komersil Industri Publik Y 1 (x 1) (x 2) (x 3) (x4) 2000 1432 612.84 678.65 75.95 64.07 2001 1630 710.24 761.36 81.88 76.88 2002 1654 752.76 751.89 72.76 76.4 Thn Pelanggan terjual (GWH) RT Komersil Industri Publik Y 1 (x 1) (x 2) (x 3) (x4) 2003 1896 745.22 754.21 73.39 97.4 2004 1896 838.39 878.62 76.42 69.59 2005 2095 920.83 957.53 83.21 133.1 2006 2125 951.93 938.67 87.38 147

2007 2375 1,035.20 1,083.30 95.59 160.9 2008 2551 1,095.50 1,189.80 100.41 165.4 2.3. Backpropagasi dan Peramalan Beban Backpropagasi merupakan salah satu metode JST yang menggunakan satu atau beberapa layar tersembunyi. Penggunaan layar tersembunyi ini dimaksudkan sebagai penyempurna dari kelemahan pengenalan pola yang bisa terjadi pada layar tunggal. Secara umum arsitektur backpropagasi dapat dijelaskan melalui gambar di bawah ini. Gambar 2.1 Arsitektur Backpropagasi [5] Gambar 2.1 menjelaskan arsitektur backpropagasi yang memiliki n masukan dan satu bias. k merupakan unit layar tersembunyi dan m adalah unit keluaran. Garis yang menghubungkan antara input dan layar tersembunyi (w n hingga w n+1 ) disebut sebagai bobot dari unit masukan ke layar tersembunyi. Sedangkan w k hingga w k+1 merupakan bobot dari bias layar tersembunyi ke unit keluaran. Backpropagasi memiliki fungsi aktivasi yang harus memenuhi beberapa syarat yaitu: kontinu, terdiferensial dengan mudah dan merupakan fungsi yang tidak turun. Salah satu fungus yang memenuhi ketiga syarat tersebut sehingga sering dipakai adalah fungsi sigmoid biner yang memiliki range (0,1). [6] Fungsi sigmoid biner dirumuskan sebagai berikut: [6] Dengan: Gambar 2.2 Grafik fungsi sigmoid bipolar Pelatihan backpropagasi terdiri dari tiga fasa yaitu: 1. Propagasi maju Pada fasa ini, sinyal input dipropagasikan ke layar tersembunyi pertama menggunakan fungsi aktivasi tertentu. Setelah proses ini selesai, keluaran dari layar tersembunyi pertama dipropagasikan kembali ke layar tersembunyi di atasnya hingga menghasilkan output jaringan m. output jaringan m kemudian diperbandingkan dengan target. Selisih antara target dan output merupakan kesalahan yang terjadi. 2. Propagasi mundur Dari kesalahan yang terjadi kemudian dapat dihitung nilai δ yang kemudian digunakan untuk mendistribusikan kesalahan dari output ke seluruh bagian layar tersembunyi yang terhubung langsung dengan output 3. Perubahan bobot

Setelah keseluruhan δ dihitung, bobot dari semua garis dimodifikasi bersamaan. Perubahan bobot suatu garis bergantung pada faktor δ di atasnya. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Peramalan beban dinyatakan sebagai runtun waktu x 1,x 2,,x n. Sebagaimana telah diketahui data energi terjual dari tahun ke tahun dalam GWh adalah: Tabel 3.1- Terjual tahun 2000-2008 Thn Terjual (GWh) 2000 1432 2001 1630 2002 1654 2003 1896 2004 1896 2005 2095 2006 2125 2007 2375 2008 2551 Karena yang dipergunakan adalah fungsi aktivasi sigmoid biner, maka batas output fungsi adalah (0,1). Disini data ditransformasikan terlebih dulu ke (0,1) namun karena berdasarkan grafik fungsi aktivasi data tidak akan pernah mencapai 0 maupun 1, maka data akan dipersempit jaraknya di antara 0 dan 1. Dalam kasus ini, interval data yang diambil adalah (0.1, 0.9). Dengan a adalah data minimum dan b adalah data maksimum dan dengan batas output fungsi adalah (0,1). Disini data ditransformasikan terlebih dulu ke (0,1) namun karena berdasarkan grafik fungsi aktivasi data tidak akan pernah mencapai 0 maupun 1, maka data akan dipersempit jaraknya di antara 0 dan 1. Dalam kasus ini, interval data yang diambil adalah (0.1, 0.9). Dari data tersebut diperoleh: Tabel 3.2- Terjual Interval Baru tahun 2000-2008

Tabel 3.3-Pola Data dalam Epoch Pola Data Masukan (x 1,,x 7 ) Target 1 0.1000 0.2146 0.2587 0.4317 0.2416 0.4317 0.5740 0.5954 0.7742 2 0.2146 0.2587 0.4317 0.4317 0.2587 0.5740 0.5954 0.7742 0.2416 3 0.2587 0.4317 0.4317 0.5740 0.4317 0.5954 0.7742 0.2416 0.2587 4 0.4317 0.4317 0.5740 0.5954 0.4317 0.7742 0.2416 0.2587 0.4317 5 0.4317 0.5740 0.5954 0.7742 0.5740 0.2416 0.2587 0.4317 0.4317 6 0.5740 0.5954 0.7742 0.2416 0.5954 0.2587 0.4317 0.4317 0.5740 7 0.5954 0.7742 0.2416 0.2587 0.7742 0.4317 0.4317 0.5740 0.5954 Adapun flowchart nya bisa dilihat sebagai berikut: Gambar 3.1. Flowchart [7]

Catatan: xi vektor input vij bobot koneksi antara i ke j. z_inj vektor output dari unit tersembunyi sebelum aktivasi f fungsi aktivasi zj vektor output dari unit tersembunyi setelah aktivasi wjk bobot koneksi antara j ke k. y_ink vektor output sebelum aktivasi yk vektor output sesudah aktivasi tk target output δ kesalahan α konstanta pelatihan Dari proses simulasi, nilai yang dihasilkan berubah-ubah hingga epoch maksimum 500 tercapai, dimana nilai MSE sebanding dengan 10-5 dengan gradien sebesar 0,37376 pada epoch 500. Gambar 3.2. Hasil simulasi Sehingga kemudian didapatkan hasil peramalan beban antara tahun 2009-2035 adalah sebesar: Tabel 3.4. Peramalan Beban 2009-2035 Tahun Terjual (GWh) 2009 2787.07 2010 3064.22 2011 3358.15 2012 3670.7 2013 4003.91 2014 4360.04 2015 4741.59 2016 5151.36 2017 5592.45 2018 6068.29 2019 6582.71 2020 7139.91 2021 7744.6 2022 8401.97 2023 9117.76 2024 9898.35 2025 10750.8 2026 11682.9 2027 12703.2 2028 13821.5 2029 15048.1 2030 16394.8 2031 17874.5 2032 19501.5 2033 21291.4 2034 23261.9 2035 25431.9

4. KESIMPULAN Metode backpropagasi bisa dilakukan untuk peramalan beban ketenagalistrikan. Metode ini menggunakan satu atau beberapa layar tersembunyi dan juga target yang kemudian diperbandingkan dengan output. Fungsi aktivasi menggunakan sigmoid biner dengan range antara 0-1. Dari hasil analisa dengan MATLAB, bahwa metode backpropagasi bisa digunakan untuk memprediksi beban listrik Pulau Bali sampai tahun 2035 yang akan mempunyai beban energi listrik sebesar 25431 GWh. DAFTAR REFERENSI [1] Pujar Jagadish H, A Neuro-Fuzzy Approach to Forecast the Electricity Demand, Proceedings of the 2006 IASME/WSEAS International Conference on Energy & Environmental Systems, Chalkida, Greece, May 8-10, 2006 (pp299-304) [2] Yusak Tanoto, Weerakorn O., Charles O.P.M., Long-term Peak Load Forecasting Using LMFeedforward Neural Network for Java-Madura-Bali Interconnection, Indonesia, PEA-AIT International Conference on Energy and Sustainable Development: Issues and Strategies (ESD 2010) [3] BPS. Data Jumlah Penduduk Bali. 2008. Bali, Indonesia. [4] PLN. Proyeksi Konsumsi. 2009. Bali, Indonesia. [5] R.Rojas, Neural Network, Springer-Verlag Berlin,1996. [6] Jong Jek Siang, Jaringan Syaraf Tiruan dan Pemrogramannya menggunakan Matlab, Penerbit Andi, 2009. [7] Arif Heru K. Zuhal, Rinaldy D., Long-Term Load Forecasting on the Java-Madura-Bali Electricity System Using Artificial Neural Network Method. Proc of International Conference on Advances in Nuclear Science and Engineering in Conjunction with LKSTN.2007.Jakarta,Indonesia.pp 2.