Latihan: UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH 2012



dokumen-dokumen yang mirip
SOAL PILIHAN GANDA. Agus Sukyanto,

KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. manajemen pendidikan di sekolah dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kepala sekolah selaku pemimpin secara langsung merupakan contoh nyata

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat

BAB I PENDAHULUAN. bidangnya. Pendidikan dalam pengertian bahasa disebut proses melatih dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

2. KTSP dikembangkan oleh program keahlian dengan melibatkan berbagai pihak sesuai dengan tahapan penyusunan KTSP.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. profesional. Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Kepala Sekolah, UKKS

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

1. Terdapat hubungan yang signifikan dan berarti antara kepemimpinan kepala

BAB I PENDAHULUAN. kependidikan sebagai unsur yang mempunyai posisi sentral dan strategis

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada hakikatnya merupakan sebuah upaya untuk. meningkatkan kualitas manusia. Sekolah merupakan salah satu organisasi

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Tujuan pendidikan nasional yang diamanatkan dalam pembukaan undangundangdasar

BAB II KAJIAN TEORI. jawab baik secara fisik maupun spiritual terhadap keberhasilan aktivitas kerja dari

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat menghambat pembangunan dan perkembangan ekonomi nasional.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia bukan merupakan tugas yang

BAB I PENDAHULUAN. mengamanatkan bahwa pemerintah daerah, yang mengatur dan mengurus

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan dalam

II. KAJIAN PUSTAKA. Salah satu unsur penting yang paling menentukan dalam meningkatkan kualitas

BAB V KESIMPULAN IMPLIKASI DAN SARAN. Setelah melalui serangkaian proses pengamatan empirik, kajian teoritik, penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Bab pendahuluan ini secara berturut-turut di bahas mengenai latar belakang, fokus

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 50 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 50 D. UNSUR YANG TERLIBAT 51 E. REFERENSI 51 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 51

BAB I PENDAHULUAN. pada kemampuan bangsa itu sendiri dalam meningkatkan kualitas sumber daya

sekolah, maka semakin baik pula kinerjanya.

MENGULAS KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH. DI ERA OTONOMI Oleh: Dr. H. Yoyon Bahtiar Irianto, M.Pd. (FIP-UPI)

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 50 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 51 D. UNSUR YANG TERLIBAT 51 E. REFERENSI 51 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 51

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan pengembangan kekuatan daya nalar yang diperoleh dari

PROGRAM PRIORITAS PADA JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Sekolah sebagai lembaga pendidikan yang merupakan tempat dimana

1. Program keahlian melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Pangkalan Data Penjaminan Mutu Pendidikan. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Panduan EDS Kepala Sekolah PADAMU NEGERI

1. Responden : Stakeholder inti Program Studi 2. Hari/ Tanggal/ Waktu : 3. Tempat : 4. Proses Wawancara :

BAB I PENDAHULUAN. berbagai dimensi dalam kehidupan mulai dari politik, sosial, budaya, dan

BAB I PENDAHULUAN. mencapai suatu tujuan cita-cita luhur mencerdaskan kehidupan bangsa.

BAB II TELAAH PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Kepala Sekolah pada suatu waktu dan guru-guru tetap menjalankan aktivitas

BAB I PENDAHULUAN. bangsa. Peran dari pendidikan tersebut adalah sebagai sarana dalam. meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Lahirnya Undang-undang No. 22 tahun 1999 yang direvisi dengan

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) muatan KTSP. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 (delapan) muatan KTSP.

BAB I PENDAHULUAN. jauh ketinggalan dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat. Sehingga

BAB I PENDAHULUAN. Dalam melaksanakan fungsinya, pengawas sekolah sering berhadapan

BAB V P E N U T U P. Berdasarkan analisis dan pembahasan yang dilakukan maka kesimpulan yang dapat diambil yaitu:

2017, No tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indone

SOAL EDS ONLINE UNTUK KS.

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum berdasarkan muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

1. Sekolah/Madrasah melaksanakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Melaksanakan kurikulum berdasarkan 9 (sembilan) komponen muatan KTSP.

Kompetensi Kepala Sekolah

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 14 TAHUN 2015 TENTANG PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH DI KABUPATEN BLORA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Tuti Rohayati, 2014

VARIASI PENATAAN KELAS DALAM UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS IV SD N 02 LEMAHBANG KECAMATAN JUMAPOLO

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan sebagai sarana vital dalam pengembangan Sumber Daya. Manusia, merupakan suatu kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dari

PEMBINAAN KEPALA RA/MADRASAH MENYAMBUT TP. 2013/2014 KANTOR KEMENAG KAB. TUBAN JUM AT, 5 JULI 2013

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. Kepala Madrasah memerlukan orang-orang yang mampu memimpin. pekerjaan profesi menuntut keterampilan tertentu yang diperoleh melalui

BAB I PENDAHULUAN. guru, siswa, orang tua, pengelola sekolah bahkan menjadi tujuan pemerintah.

DIREKTORAT PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN NONFORMAL DIREKTORAL JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN. masih rendahnya mutu atau kualitas pendidikan, hal ini dapat dilihat dari hasil

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH. saat itu SMA Negeri 14 Surabaya belum mempunyai gedung sendiri dan

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya dalam bidang pendidikan. Sehubungan dengan hal tersebut,

FORM EDS KEPALA SEKOLAH

I. PENDAHULUAN. Dalam mencapai tujuan, setiap organisasi dipengaruhi oleh perilaku

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

: Babakan Ciomas RT. 2/3 ds. Parakan Kec. Ciomas Kab. Bogor

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Efektivitas proses..., Hani Khotijah Susilowati, FISIP UI, Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia dan berfungsi

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

I. PENDAHULUAN. Organisasi adalah sebuah unit sosial yang dikoordinasikan secara sadar oleh

DAFTAR ISI A. LATAR BELAKANG 11 B. TUJUAN 11 C. RUANG LINGKUP KEGIATAN 11 D. UNSUR YANG TERLIBAT 12 E. REFERENSI 12 F. PENGERTIAN DAN KONSEP 12

DIKLAT/BIMTEK KTSP 2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL HALAMAN 1

BAB I PENDAHULUAN. pelanggannya. Sebagai pemimpin pendidikan, Kepala sekolah mempunyai peran

BAB V PENUTUP. sebelumnya maka dapat diambil kesimpulan pada penelitian ini yaitu:

2013, No.71 2 Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 T

RENCANA KINERJA TAHUN 2013

NORMA, STANDAR, PROSEDUR, DAN KRITERIA (NSPK) PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) FORMAL DAN PENDIDIKAN DASAR DI KABUPATEN/KOTA

BAB I PENDAHULUAN. Dunia pendidikan selalu mendapatkan sorotan tajam dari masyarakat.

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang memberi keleluasaan kepada sekolah untuk mengatur dan

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah:

BAB I PENDAHULUAN. membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

BAB I PENDAHULUAN. yang penting dan utama dalam konteks pembangunan bangsa dan negara. Begitu

REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan tidak terlepas dari kualitas pendidikan itu sendiri. Banyak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. zaman yang semakin berkembang. Berhasilnya pendidikan tergantung pada

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan di Indonesia telah digariskan dalam undang-undang Republik

BAB I PENDAHULUAN. bahwa sekolah sebagai organisasi memiliki ciri-ciri tertentu yang tidak dimiliki

BAB I PENDAHULUAN. dalam setiap kehidupan tersebut, di satu sisi sangat bermanfaat bagi kehidupan

MODEL 2 INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH MEJELIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PD MUHAMMADIYAH MANDAILING NATAL

BAB I PENDAHULUAN. suatu bangsa. Pendidik sangat berperan dalam mewujudkan kehidupan yang

ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN (AKPK) BAGI CALON KEPALA SEKOLAH

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 75 TAHUN 2014 TENTANG OPTIMALISASI TATA KELOLA PENGANGKATAN KEPALA SEKOLAH 01 KOTA MOJOKERTO

Transkripsi:

Latihan: UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH 2012 I. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) huruf A, B, C, atau D pada lembar jawaban! 1. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah menyebutkan bahwa dimensi kompetensi supervisi meliputi. A Mengidentifikasi permasalahan, merencanakan melaksanakan dan melakukan tindak lanjut hasil supervisi B Merencanakan, melaksanakan dan melakukan tindak lanjut supervisi C Merencanakan, mengidentifikasi permasalahan, menyusun alternatif pemecahan, melaksanakan supervisi D Mengidentifikasi permasalahan, menyusun alternatif pemecahan, merencanakan, melaksanakan dan melakukan tindak lanjut 2. Dalam supervisi akademik, kemampuan guru yang disasarkan dalam supervisi meliputi. a. Pengetahuan, keterampilan mengajar, dan komitmen guru b. Pengetahuan, keterampilan mengajar, sikap guru c. Penguasaan materi, metode mengajar, pengelolaan kelas guru d. Silabus, rencana pembelajaran, penilaian guru 3. Kepala sekolah yang melakukan supervisi dengan maksud untuk mengawasi kinerja guru dan menganggap guru sebagai bawahannya adalah bukan seorang supervisor yang baik karena. a. perilaku supervisi yang dilakukan kurang manusiawi b. perilaku supervisi yang dilakukan tidak kooperatif c. perilaku supervisi yang dilakukan tidak sesuai dengan fakta d. perilaku supervisi yang dilakukan menyalahi ketentuan 4. Supervisi yang dirancang sebagai pendekatan dalam melakukan supervisi pengajaran terhadap calon guru yang sedang berpraktek mengajar untuk membantu calon guru memodifikasi pola-pola pengajaran yang tidak atau kurang efektif adalah. a. supervisi akademik b. supervisi klinis c. supervisi pengajaran d. supervisi praktek mengajar 5. Tugas tim pengembang kurikulum di sekolah ialah sebagai berikut, kecuali. a. menyusun dasar-dasar hukum, kerangka dasar serta program inti kurikulum b. memberikan alternatif konsep pendidikan dan model kurikulum yang dipandang paling sesuai dengan perkembangan zaman c. mengimplementasikan, menilai dan menyempurnakan kurikulum d. mengartikulasikan kurikulum dan melakukan koordinasi segala pengalaman belajar 6. Dimensi kepemimpinan mencakup antara lain. a. memprovokasi, mempengaruhi, meningkatkan dan mengembangkan b. mempengaruhi, menggerakkan, mengembangkan dan memberdayakan c. membagi peran, mendelegasikan wewenang, mengatur strategi, dan membuat keputusan d. memutuskan, melaksanakan, mengevaluasi, dan menindaklanjuti 7. Hakikat pembangunan tim didasarkan atas. a. kerjasama fungsional dan kerja sama peran b. pengambilan keputusan yang diambil secara partisipatif c. kepemimpinan yang hanya percaya pada data yang benar d. pengambilan keputusan yang aman 8. Tahapan dalam pembangunan tim antara lain. a. Benturan, Pembentukan, Kesepakatan, Puncak b. Pembentukan, Kesepakatan, Benturan, Kemapanan c. Pembentukan, Benturan, Kesepakatan, Puncak, Kemapanan Soal latihan Ujian Kompetensi Kepala Sekolah Tahun 2012 1

d. Benturan, Kesepakatan, Puncak, Kemapanan 9. Kewirausahaan mencakup tiga perilaku utama, yakni. a. kreatif, komitmen, berani mengambil resiko dari kegagalan b. sistematis, percaya diri, tegas c. agresif, kompetitif, egoistis d. dinamis, inovatif, cerdas 10. Cara menumbuhkan budaya mutu di lingkungan sekolah adalah dengan cara. a. memberikan reward kepada guru dan siswa yang berprestasi b. peningkatan kualitas kehidupan beragama c. memiliki target mutu yang tinggi d. melakukan rapat evaluasi 11. Agar orang tua dan guru saling mengenal merupakan. a. salah satu bentuk hubungan antara masyarakat dengan sekolah b. tujuan dilaksanakannya kegiatan pertemuan antara orang tua murid/ masyarakat dengan pihak sekolah c. cara mendekatkan kebutuhan masyarakat dengan sekolah d. teknik dalam melakukan hubungan kerjasama sekolah dengan masyarakat 12. Partisipasi sekolah dalam kegiatan masyarakat bertujuan untuk. a. pembentukan karakter anak didik b. mencari nilai tambah bagi masyarakat c. menumbuhkan kepekaan sosial sekolah terhadap masyarakat d. mencari bantuan sekolah dari masyarakat 13. Berikut adalah tujuan pemeliharaan sarana dan prasarana di sekolah adalah, kecuali. a. mengoptimalkan usia pakai peralatan b. pemeliharaan yang baik memberikan hasil pekerjaan yang baik c. menjamin ketersediaan peralatan yang diperlukan melalui pengecekan secara rutin dan teratur d. menjamin kesiapan operasional peralatan untuk mendukung kelancaran pekerjaan sehingga diperoleh hasil yang optimal 14. Perabot merupakan salah satu komponen sarana dan prasarana pendidikan yang mempunyai fungsi sebagai berikut, kecuali. a. fungsi pendidikan b. fungsi konstruktif c. fungsi administrasi d. fungsi penunjang 15. Tujuan dilaksanakannya kegiatan unit produksi/jasa adalah sebagai berikut, kecuali. a. sebagai sumber pendanaan utama untuk pemeliharaan, penambahan fasilitas, dan biaya-biaya operasional pendidikan lainnya b. sarana praktek produksi secara langsung bagi siswa c. wahana pelatihan berbasis produksi/jasa bagi siswa d. wahana untuk menumbuhkan dan mengembangkan jiwa wirausaha guru dan siswa 16. Berikut ini adalah faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan rencana unit produksi dan jasa sekolah, kecuali. a. memilih lokasi usaha b. membaca peluang bisnis c. mempersiapkan rencana organisasi d. meneliti pelaku pasar di masa terkini 17. Administrasi keuangan sekolah, administrasi kurikulum, administrasi kesiswaan, dan administrasi humas merupakan kegiatan tenaga administrasi sekolah yang berkaitan dengan kompetensi ketenagaan administrasi sekolah terutama kompetensi. Soal latihan Ujian Kompetensi Kepala Sekolah Tahun 2012 2

a. sosial b. teknis c. manajerial d. kepribadian 18. Di bawah ini adalah usaha-usaha yang dapat dilakukan oleh kepala sekolah dalam rangka pembinaan tenaga administrasi sekolah, kecuali... a. melakukan PHK terhadap tenaga administrasi sekolah b. memberikan reward bagi tenaga administrasi sekolah yang berprestasi c. memberi kesempatan tenaga administrasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi d. mengirim tenaga administrasi untuk mengikuti pelatihan yang berkaitan dengan bidang pekerjaannya 19. Penerapan prinsip manajemen keuangan di sekolah bertujuan sebagai berikut kecuali. a. meningkatkan akuntabilitas keuangan sekolah b. meningkatkan transparansi keuangan sekolah c. meminimalkan penyalahgunaan anggaran sekolah d. meminimalkan efisiensi penggunaan keuangan sekolah 20. Dalam Peraturan Daerah disebutkan bahwa sekolah tidak boleh memungut dana dari masyarakat. Usaha Anda selaku kepala sekolah di antaranya. a. menghapus kegiatan-kegiatan yang tidak mendapatkan dana dari BOS /pemerintah b. membuka usaha sekolah yang dapat menghasilkan sumber keuangan sekolah c. mengajukan sumbangan kepada alumni yang telah sukses maupun perusahaan tertentu d. melakukan koordinasi dengan komite sekolah agar komite sekolah mendapatkan dana dari orang tua siswa 21. Dalam pengalokasian keuangan sekolah terdapat istilah biaya personalia dan non personalia. Di bawah ini adalah alokasi keuangan sekolah yang tergolong biaya personalia adalah... a. pajak b. tunjangan c. jasa telekomunikasi d. pemeliharaan sarana dan prasarana 22. Pengelolaan tenaga kependidikan merupakan rangkaian aktivitas yang integral, bersangkutpaut dengan masalah. a. perekrutan, penempatan, pembinaan dan pemberhentian tenaga kependidikan b. perekrutan, penempatan, pengembangan dan pemberhentian tenaga kependidikan c. perencanaan, perekrutan, penempatan, pembinaan dan pemberhentian tenaga kependidikan d. perencanaan, perekrutan, penempatan, pembinaan atau pengembangan, penilaian dan pemberhentian tenaga kependidikan 23. Di bawah ini salah satu bentuk tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan tenaga kependidikan adalah. a. iklim kerja yang kondusif dan profesional b. terciptanya perilaku disiplin dalam melaksanakan tugas c. profesi tenaga kependidikan belum mendapat pengakuan dari masyarakat d. produktivitas kerja tenaga kependidikan sesuai dengan peraturan yang ditetapkan 24. Sebuah SMP negeri memiliki 12 rombongan belajar. Masing-masing rombongan belajar menampung 30 siswa. Jumlah guru yang ada 12 orang dengan kualifikasi: S1 Matematika 2 orang, S1 Bahasa Inggris 2 orang, D3 IPS 1 orang, D3 Olah Raga 1 orang, S1 Bahasa Indonesia 2 orang, D3 PAI 1 orang, S1 IPA 2 orang, S1 TIK 1 orang. Berdasarkan kondisi di atas masalah yang ditemukan adalah. a. jumlah siswa per rombongan belajar tidak memenuhi standar b. pendidik yang memiliki kualifikasi pendidikan S1 kurang dari 100% Soal latihan Ujian Kompetensi Kepala Sekolah Tahun 2012 3

c. terdapat beberapa orang pendidik yang beban mengajarnya kurang dari 24 jam pelajaran d. beberapa pendidik belum memenuhi dan melaksanakan proses pembelajaran sesuai standar proses 25. Hasil Evaluasi Diri Sekolah (EDS) menjadi rujukan bagi tim pengembang sekolah untuk menentukan posisi tahapan pengembangan sekolah. Tahap ketiga dalam tahapan pengembangan sekolah memiliki makna sebagai berikut: a. Telah memenuhi Standar Nasional Pendidikan, namun masih perlu peningkatan b. Telah memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM), terdapat beberapa kekuatan dan kelemahan c. Memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM), tidak memiliki kelemahan dan mempunyai beberapa kekuatan d. Belum memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM), mempunyai banyak kelemahan dan membutuhkan banyak perbaikan 26. Dalam penyusunan EDS, pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun oleh BSNP dengan melibatkan beberapa komponen yaitu Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran, Guru BK, Perwakilan Tenaga Kependidikan, dan Komite Sekolah. Tahap pengembangan EDS di atas termasuk tahap ke... a. satu, b. dua c. tiga d. empat 27. Penentuan prioritas dalam Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) harus disetujui dalam musyawarah bersama antara sekolah dan stake-holder pendidikan. Di bawah ini yang termasuk kriteria keterlaksanaan, yaitu. a. Komitmen sekolah saat sekarang untuk mewujudkannya. b. Relevansi terhadap misi, visi, dan tujuan strategis sekolah c. Dukungan sumber daya manusia, keahlian, energi,untuk mewujudkan. d. Pentingnya pengembangan sekolah dalam kaitannya dengan semua faktor konteks 28. Empat tahap yang berkaitan dengan bagaimana pendidik dan peserta didik mempelajari dan menemukan percaya diri mereka dalam menggunakan TIK, yaitu... a. merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, menghasilkan b. mengenali, memahami, mempraktekkan, menghasilkan c. menemukan, mempelajari, memahami, menjadi ahli. d. mengenali alat, memprogramkan, mempraktekkan alat, mengontrol pelaksanaan 29. Pemanfaatan TIK oleh sekolah yang dicirikan dengan adanya penggunaan TIK dalam manajemen sekolah dan dalam pembelajaran, termasuk pendekatan. a. Emerging b. Applying c. Infusing d. Transforming 30. Definisi TIK menurut UNESCO (2004) adalah teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi, menciptakan, mengelola dan mendistribusikan informasi. Yang tidak termasuk definisi umum TIK tersebut antara lain. a. komputer b. televisi c. telepon d. mikroskop Soal latihan Ujian Kompetensi Kepala Sekolah Tahun 2012 4

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas! 1. Standar kepala sekolah/madrasah diatur dalam Perendiknas Nomor... tahun... 2. Menurut Permendiknas No. 28 Tahun 2010 tersebut syarat kepala SD adalah... 3. Menurut peraturan menteri tersebut kepala sekolah harus memiliki kompetensi apa saja? Sebutkan. 4. Sebutkan dan jelaskan tugas pokok dan fungsi kepala sekolah sebagai: a. Kepala sekolah sebagai Pendidik (Educator) b. Kepala sekolah sebagai Manajer (Manager) c. Kepala sekolah sebagai Pengelola Administrasi (Adiminstrator) d. Kepala sekolah sebagai Penyelia (Supervisor) e. Kepala sekolah sebagai Pemimpin (Leader) f. Kepala sekolah sebagai Pembaharu (Inovator) g. Kepala sekolah sebagai Pendorong (Motivator) 5. Standar Nasional Pendidikan adalah... 6. Standar pengelolaan pendidikan untuk satuan pendidikan dasar dan menengah adalah... 7. Standar kompetensi lulusan adalah... 8. Standar isi... 9. Standar proses... 10. Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah... 11. Standar sarana dan prasarana adalah... 12. Standar pembiayaan adalah... 13. Standar penilaian pendidikan adalah... 14. RKT adalah... 15. Tenaga kependidikan adalah... 16. Pendidik adalah... 17. Komite sekolah/madrasah adalah... 18. Kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah... 19. Standar penilaian pendidikan adalah... 20. Penilaian pendidikan adalah... 21. Ulangan adalah... 22. Ulangan harian adalah... 23. Ulangan tengah semester adalah... 24. Cakupan ulangan meliputi... 25. Ulangan akhir semester adalah... 26. Ulangan kenaikan kelas adalah... 27. Ujian sekolah/madrasah adalah... 28. Ujian Nasional yang selanjutnya disebut UN adalah... 29. Kriteria ketuntasan minimal (KKM) adalah... Soal latihan Ujian Kompetensi Kepala Sekolah Tahun 2012 5