Panduan Pengguna MIXRADIUS V2.0

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Router Wireless PROLiNK WNR1004 Mikrotik RouterBoard Mikrotik RouterBoard 450G Kabel UTP dan konektor RJ45

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

BAB III ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

PANDUAN ADMIN MIKROTIK RB751U-2HnD DENGAN USER MANAGER VERSI 5 (Setting JogjaBolic)

Cara Install User Manager Di MikroTik

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

Konfigurasi Awal Router Mikrotik

Ringkasan. Kebijakan. Persiapan

Ketika Winbox sudah diunduh, hal yang pertama dilakukan adalah membuka. utility hingga tampil gambar seperti di bawah ini:

Cara Setting MikroTik sebagai Gateway dan Bandwidth Management

PENGATURAN BANDWIDTH DI PT. IFORTE SOLUSI INFOTEK DENGAN MIKROTIK ROUTER BOARD 951Ui-2HnD

Tutorial Setting Toko Online JagoanStore

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

PRAKTIKUM JARINGAN NIRKABEL. Dosen Pengampu : I Wayan Ordiyasa,S.Kom.,M.T. INSTRUKTUR : Putra Wanda S.Kom.,MTCNA

MEMBANGUN HOTSPOT DENGAN MIKROTIK OS

BAB IV PEMBAHASAN /24 dan lainnya bisa berkoneksi dengan internet / ISP.

CARGO MANAGEMENT SOFTWARE

Membuat Hotspot Dengan Mikrotik & Login Page

TUGAS E-LEARNING JARINGAN KOMPUTER. IP Hotspot Mikrotik

MIKROTIK SEBAGAI ROUTER DAN BRIDGE

ROUTER DAN BRIDGE BERBASIS MIKROTIK. Oleh : JB. Praharto ABSTRACT

Konfigurasi Dasar Mikrotik & Modem ADSL Speedy

BAB V IMPLEMENTASI. bab sebelumnya. PC Router Mikrotik OS ini menggunakan versi

BAB III IMPLEMENTASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Menggunakan Aplikasi Zimbra Desktop

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

KONFIGURASI MAIL SERVER DENGAN MERCURY

BAB 4 KONFIGURASI DAN UJI COBA. jaringan dapat menerima IP address dari DHCP server pada PC router.

INTEGRASI HOTSPOT DENGAN USER MANAGER

/28

Sebelumnya dibahas mengenai settting outlook express 2003 disini. lalu bagaimana Setting Outlook 2013?, berikut tutorialnya:

INSTALLATION GUIDE INSTALLATION GUIDE. PT.Technomatic Cipta Mandiri. IT division: Jl. Cikutra Baru Raya No.2 Bandung-40124

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Konfigirasi Router Lanjutan

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah CD/DVD IPCop dan komputer yang digunakan tehubung dengan

MANUAL PENGOPERASIAN JSTOCKINVENTORY Twitter

Pengelolaan Jaringan Sekolah

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

Dalam konfigurasi Wireless Distribution System (WDS) setiap. mikrotik wireless dikonfigurasi sama dan saling terhubung yang sedikit

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem yang dibangun merupakan sistem yang berbasis web. Untuk dapat

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. terhadap hasil konfigurasi yang telah diimplementasikan. Adapun evaluasi yang

[2014] Manual Billing Hotspot PINGINTAUCOM. Kavling DKI Jl. Purwa Raya 2 No. 7 Jagakarsa - Jakarta Selatan

[AN _ AY ] October 10, 2010 DAFTAR DOMAIN GRATIS DI CO.CC...2 PENDAFTARAN HOSTING GRATIS DI IDHOSTINGER...7

Website : Mobile : Twitter

BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN SOFTWARE LAUNDRYMANAGER.ID

BAB IV PEMBAHASAN. mengeluh karena koneksi yang lambat di salah satu pc client. Hal ini dikarenakan

MEMBUAT JARINGAN WIFI ACCESS POINT-REPEATER WDS MENGGUNAKAN TP-LINK TL-WA801ND

Manual Penggunaan dan Instalasi Software

Fery Rosyadi

Representative Service Support Center Website,

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Dokumentasi Pengguna

Akses Remote Database via Internet

BAB 4 SIMULASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah peralatan-peralatan yang dibutuhkan dalam implementasi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Berikut ini adalah daftar spesifikasi perangkat lunak yang

Instalasi & Konfigurasi Mikrotik Sebagai Gateway Server

Mengembangkan Website Berbasis Wordpress

Proses booting saat instalasi Endian firewall

Panduan Installasi Script Toko Plus v.4.2 (Rilis tgl 20 Juli 2013 dari Opencart )

Tutorial Menggunakan webpraktis profil bisnis

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENERIMA) VERSI 1.1

Xcode Intensif Training. Computer Networking. Advanced

Fungsi Acces Point. 12:01 Network

SETTING MIKROTIK SEBAGAI HOTSPOT DAN WEB PROXY

Panduan Pengelolaan Hosting

TOPOLOGI IP /24. Wifi Router

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

Choirul Amri. I. Pendahuluan.

MEMBUAT JARINGAN INTERNET GATEWAY UNTUK JARINGAN WIRED DAN WIRELESS MENGGUNAKAN MIKROTIK 750RB DAN ACCESSPOINT TP-LINK TL-WA801ND

Modul Mikroik MTCNA Mikrotik Academy SMK N 2 Tambusai Utara. Oleh Didit Aji Septiawan, S.Kom MTCNA, MTCRE, ACTRE

IMPLEMENTASI MANAJEMEN BANDWIDTH JARINGAN LOCAL AREA NETWORK (LAN) MENGUNAKAN METODE QUEUE TREE PADA PT. TUMBUH SELARAS ALAM

Dokumentasi Pengguna

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan perangkat keras dan perangkat lunak. Berikut adalah spesifikasi

Lampiran A : Hasil Wawancara. Hasil wawancara dengan Bapak Setiawan Soetopo, manager Internet Service

USER MANUAL MANIFES ELEKTRONIK (FESTRONIK) LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (UNTUK PENGIRIM) VERSI 1.1

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah perangkat keras, perangkat lunak,

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

A. INSTALLASI SOFTWARE

Akses Remote Database via Internet

1 Panduan Penggunaan

Website : Mobile : Twitter

Instalasi UGM-Hotspot Menggunakan Mikrotik. Oleh : Muhammad Rifqi

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. jaringan. Topologi jaringan terdiri dari 3 client, 1 server, dan 2 router yang

PROPOSAL PENAWARAN JMLM

Migrasi Blogspot Ke WordPress

PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI CAFÉ VERSI 1.0

BAB IV IMPEMENTASI DAN PENGUJIAN

tipe VPN yang dipakai adalah Remote Access VPN.

Xcode Intensif Training. Computer Networking. Advanced

Biznet GIO Cloud Menghubungkan VM via SSH

Terima Kasih telah melakukan Pendaftaran di Kshipper.

[2014] Manual Billing Hotspot MANUAL SYSTEM BILLING HOTSPOT

User Guide Manual SB Pays Mobile Operator User Mobile BANK SYARIAH BUKOPIN INDONESIA SBPays Mobile

(User Manual) Sistem Informasi Manajemen Kependudukan dan Aset Desa Desaku. Buku Petunjuk Penggunaan Aplikasi

Modul 1 RB N. Pengenalan Mikrotik Router. Konfigurasi Dasar Mikrotik

Transkripsi:

Panduan Pengguna MIXRADIUS V2.0 TOPSETTING.COM Jl. Tanah Bato, Jorong PSB Gadut, Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat 26152 Contact Support : +62 813 6446 0755 Email : efdika.doank@gmail.com Page1

DAFTAR ISI Table of Contents I. PENDAHULUAN dan PERSIAPAN... 4 II. DAFTAR MENU MIXRADIUS... 7 1) Users Session / Session User... 7 2) Dashboard... 7 3) App Setting / Pengaturan... 7 4) Router [ NAS ]... 9 5) Service Plan / Profil Paket... 9 6) Customers / List Pelanggan... 9 7) Voucher Card / Kartu Voucher... 10 8) Unpaid Invoice / Data Tagihan... 10 9) Finance Report / Data Keuangan... 11 10) Online Payment... 12 11) Support Tickets / Tiket Laporan... 12 12) System Tools / Tool Sistem... 13 13) Software Logs / Log Aplikasi... 14 14) Neighbor List / List Neighbor... 14 15) Mikrotik API... 14 III. PENGATURAN APLIKASI... 16 1) Cara Merubah Informasi Perusahaan... 16 2) Cara Merubah Informasi Terkait Pembayaran... 16 3) Cara Merubah Timezone, Format Tanggal, Bahasa Aplikasi, Pemisah Desimal, Pemisah Ribuan dan Kode Mata uang... 16 4) Cara Menambahkan User Staff ( Administrator, Manager, Operator/Reseller )... 16 5) Cara Merubah Logo Pada Invoice/Tagihan Pelanggan... 17 6) Pengaturan SMS Setting Untuk Notifikasi ke Pelanggan... 17 7) Pengaturan Email Setting Untuk Notifikasi ke Pelanggan... 18 8) Pengaturan API Setting ( hanya jika menggunakan Client Area )... 18 9) Pengaturan Payment Gateway ( hanya jika menggunakan Client Area )... 18 10) Cara Menambahkan Voucher Template... 19 11) Cara Menambahkan/Menghapus Hotspot Domain ( Dibutuhkan jika template voucher menggunakan QRCode )... 19 12) Cara Menambahkan Called Station ( Server Hotspot atau Server PPPOE )... 19 Page2

13) Cara Mendownload dan Merestore Backup Database... 20 14) Cara Mereset Konfigurasi MixRadius... 20 15) Cara Upgrade Licence atau Menghapus Licence... 20 IV. MANAJEMEN ROUTER [ NAS ]... 21 1) Cara Menambahkan Router [ NAS ] Mikrotik ke MIXRADIUS... 21 2) Cara Menghapus Router Mikrotik Dari MixRadius... 24 V. MANAJEMEN PROFIL ( SERVICE PLAN )... 25 A. BANDWIDTH... 25 1) Cara Menambahkan Profile Bandwidth... 25 2) Cara Menghapus Profile Bandwidth... 25 B. PROFILE GROUP... 25 1) Cara Menambahkan Profile Group... 25 2) Cara Mengekspor Profile Group ke router lain... 26 3) Cara Menghapus Profile Group... 27 C. HOTSPOT PROFILE... 27 1) Cara Menambahkan Hotspot Profile... 27 2) Cara Menghapus Profile Hotspot... 29 D. PPP PROFILE... 29 1) Cara Menambahkan PPP Profile... 29 2) Cara Menghapus Profile PPP... 31 VI. MANAJEMEN PELANGGAN ( CUSTOMER )... 32 1) Cara Menambahkan Akun Pelanggan... 32 2) Cara Menghapus Akun Pelanggan... 33 3) Cara Memperpanjang Masa Aktif Pelanggan... 33 4) Cara Mendisablekan atau Mengenablekan Akun Pelanggan... 34 5) Cara Melihat Status Pemakaian Pelanggan... 34 6) Cara Mengekspor Data Pelanggan ( CSV, MS WORD, MS EXCEL )... 34 7) Cara Mengimpor Pelanggan Dari File CSV... 34 VII. MANAJEMEN VOUCHER HOTSPOT... 36 1) Cara Generate Voucher Hotspot... 36 2) Cara Mencetak Kode Voucher ( Print Voucher )... 36 3) Cara Mendisablekan atau Mengenablekan Voucher... 37 4) Cara Melihat Status Pemakaian Voucher... 37 5) Cara Mengekspor Data Voucher ( CSV, MS WORD, MS EXCEL )... 37 6) Cara Mengimpor Data Voucher Dari File CSV... 37 Page3

I. PENDAHULUAN dan PERSIAPAN MIXRADIUS hanya bisa berjalan di server yang menggunakan sistem operasi linux ( CentOS, Ubuntu, Debian ) yang sudah terinstall Apache/nginx, PHP-7.0 atau PHP-7.2 ( required : ekstensi sourceguardian untuk PHP-7.0 atau PHP-7.2 ), dan MySQL sebagai backend web server dan Freeradius 3.x sebagai backend radius server, dalam hal ini semua kebutuhan software pendukung untuk menjalankan MIXRADIUS akan diinstallkan secara otomatis oleh script instalasi MIXRADIUS. Untuk itu terlebih dahulu kita harus menyiapkan server sesuai dengan yang kita butuhkan, spesifikasi minimum yang disarankan adalah sebagai berikut : CPU Dual Core ( 1.6 Ghz + ) 2 GB RAM ( minimal DDR3 ) 160 GB HDD ( HDD Controller SATA 6 Gb/s, sangat direkomendasikan menggunakan SSD ) Ethernet Card Terinstall OS Linux yang masih fresh install/minimal install ( CentOS 7, Debian 8/9 atau Ubuntu 16.04/18.04 ) Koneksi Internet ( dibutuhkan untuk kelancaran instalasi MixRadius ) Prosedur instalasi MixRadius ini menggunakan Auto Installation Script yang sudah disertakan dalam paket software sesuai jenis distro linux yang digunakan, yang harus disiapkan adalah Tool WinSCP dan Tool PuTTy, silahkan didownload di masing-masing official websitenya : Download WinSCP / Download PuTTy. Struktur File Master Instalasi untuk OS Centos/Rhel ( skip versi yang ditampilkan ) : Struktur File Master Instalasi untuk OS Debian/Ubuntu ( skip versi yang ditampilkan ) : Page4

Step instalasi ( pastikan server terkoneksi ke internet dengan baik ) : Login ke server menggunakan WinSCP ( input ip server, port ssh, username dan password user root ) Upload mixradius-v2.0-enc-centos.zip dan install-rhel.sh ( jika menggunakan CentOS ) atau mixradius-v2.0-enc-debian.zip dan install-deb.sh ( jika menggunakan Debian/Ubuntu ) ke server dengan menggunakan WinSCP Jalankan perintah : chmod +x install-rhel.sh atau chmod +x install-deb.sh ( sesuaikan nama script installnya dengan OS yang digunakan ) Jalan perintah : bash install-rhel.sh atau bash install-deb.sh ( sesuaikan nama script installnya dengan OS yang digunakan ) Tunggu sampai proses yang berjalan selesai Silahkan copy informasi yang ditampilkan ke notepad setelah proses instalasi selesai Jika tidak ada kendala, dalam kondisi normal MixRadius siap untuk digunakan Video tutorial ( Youtube ) : Klik Link berikut : https://www.youtube.com/watch?v=dvdi6twmnyk Setelah proses instalasi selesai, untuk mengakses MixRadius silahkan buka browser dan ketikkan di url bar : https://ip_server:1805, contoh : https://192.168.1.1:1805 jika ip servernya ada 192.168.1.1, default instalasi mixradius menggunakan protokol 1805/https ( self signed ssl certificate ) sebagai akses default ke MixRadius. Silahkan masukkan username dan password login ke MixRadius : Default Username : mixradius Default Password : radius Login pertama setelah instalasi akan diarahkan ke halaman aktivasi lisensi, agar MixRadius bisa digunakan seutuhnya maka MixRadius harus diaktivasi dengan menginput data aktivasi yang diinfokan pada file licence.txt yang ada file master mixradius ( mixradius-v2.0-rhel.zip atau mixradius-v2.0-deb.zip ). Page5

Catatan : Khusus untuk pengguna mixradius yang berlangganan ke https://topsetting.com, silahkan diskip langkah-langkah dan penjelasan diatas. Informasi akses aplikasi mixradius akan dikirimkan ke email Page6

II. DAFTAR MENU MIXRADIUS 1) Users Session / Session User berisi menu informasi tentang session user hotspot atau ppp HOTSPOT : menampilkan list user HOTSPOT yang online PPP : menampilkan list user PPP yang online ( PPPoE, PPtP/L2Tp, Ovpn/SStP ) 2) Dashboard menampilkan ringkasan informasi seperti, daily income, unpaid invoice, Total PPP Online, Total Hospot Online, Informasi Web Server, Status Router/NAS, Log Autentikasi User dan lain-lain 3) App Setting / Pengaturan berisi menu-menu yang terkait dengan pengaturan aplikasi General Settings / Pengaturan Umum : berisi informasi dasar perusahaan, nama, alamat dan no.telp, informasi rekening pembayaran, pengaturan tanggal pembayaran dan pengaturan penguncian tombol perpanjangan masa aktif pelanggan Localisation / Lokalisasi : menu untuk pengaturan timezone server, format tanggal, bahasa interface aplikasi (default : english, tersedia bahasa indonesia), pemisah desimal, permisah ribuan dan kode mata uang ( default : Rp. / mata uang indonesia ) Users Management / Manajemen User : menu untuk tambah, edit, hapus user staff pada aplikasi tersedia 3 level user : Administrator, Operator/Reseller dan Manager. Note : jika fitur topup diaktifkan pada user tipe Operator/Reseller, maka user tersebut akan bergantung ke saldo sepenuhnya untuk membuat voucher atau menambah pelanggan atau memperpanjang billing pelanggan. Note : Untuk saat ini mixradius belum mendukung manajemen fee reseller untuk pelanggan yang melakukan pembayaran secara online menggunakan payment gateway. Saldo tidak akan terpotong dan fee tidak masuk ke saldo secara otomatis saat pelanggan yang dimanage oleh user tersebut melakukan pembayaran perpanjangan billing secara online melalui payment gateway, tetapi fee untuk user tersebut tetap Page7

tercatat pada laporan pendapatan jika harga jual paket langganan dari pelanggan tersebut lebih besar dari harga dasar. Invoice Logo / Logo Invoice : menu untuk mengganti logo invoice, support logo kiri dan kanan SMS Setting / Setting SMS : menu untuk pengaturan notifikasi SMS ke pelanggan terkait informasi jatuh tempo, notifikasi setelah perpanjangan billing yang menggunakan layanan API SMS pihak ketiga, yang didukung oleh mixradius : MedanSMS, Nexmo SMS, isms, OnewaySMS Email Setting / Setting Email : menu untuk pengaturan notifikasi email kepada pelanggan, bisa menggunakan SMTP email/web hosting atau SMTP Gmail, dianjurkan untuk menggunakan SMTP email/web hosting API Setting / Setting API : menu untuk konfigurasi API Key dan API Secret untuk autentikasi Client Area (installer client area diberikan berdasarkan permintaan), untuk menggunakan client area sebaiknya menggunakan web hosting ( required : ekstensi sourceguardian untuk PHP-7.0 atau PHP-7.2 ) dengan domain name khusus untuk akses pelanggan, misal member.example.com atau my.example.com. Client Area ini berisi informasi akun pelanggan terkait, histori pembayaran, informasi rekening pembayaran, status koneksi, informasi penggunaan data, dan bisa juga untuk melakukan pembayaran secara online jika aplikasi mixradius sudah dikonfigurasikan menggunakan payment gateway ( ada pada menu selanjutnya ) Payment Gateway : menu untuk pengaturan penggunaan layanan gerbang pembayaran untuk tagihan pelanggan, yang didukung : https://ipaymu.com, https://nicepay.co.id ( recommended ), https://midtrans.com dan https://paypal.com Voucher Template / Template Voucher : menu daftar template voucher hotspot dan template editor untuk pembuatan template voucher hotspot sesuai design sendiri Hotspot Domain / Domain Hotspot : menu untuk tambah, edit, hapus domain hotspot yang akan diperlukan saat print/cetak voucher hotspot jika voucher template yang digunakan menggunakan QRCode ( dimasukkan tanpa menyertakan http:// ) Called Station : menu untuk tambah, edit, hapus nama server hotspot/pppoe ke mixradius. Fitur ini bisa difungsikan untuk menentukan sebuah voucher atau user bisa login di server yang kita tentukan. Untuk mengetahui nama Page8

server yang akan diinput ke menu ini, bisa dilihat melalui winbox mikrotik : /ip hotspot server ( untuk hotspot ) atau /ppp pppoe-server ( untuk pppoe ) Licence Info / Info Lisensi : menu yang berisi informasi lisensi aplikasi 4) Router [ NAS ] menu yang berisi daftar router mikrotik yang diintegrasikan ke mixradius dan menu untuk tambah, edit, hapus router mikrotik di mixradius 5) Service Plan / Profil Paket berisi menu-menu terkait profile layanan ke pelanggan Bandwidth : menu untuk tambah, edit, hapus profil bandwidth (profile kecepatan internet untuk pelanggan) Profile Group / Grup Profil : menu untuk tambah, edit, hapus grup profile untuk profil paket layanan ( wajib untuk tipe PPP, optional untuk tipe HOTSPOT ). Profile Group terkait dengan manajemen IP Pool ( pool modul SQLIPPOOL atau pool modul IP POOL MIKROTIK ) yang akan digunakan untuk pengalokasi IP Address kepada pelanggan, baik HOTSPOT ataupun PPP. Saat penambahan profile group ini, datanya langsung di-inject ke mikrotik yang dipilih yang berada pada PPP Profiles jika tipenya PPP, atau IP HOTSPOT User Profiles jika tipenya HOTSPOT yang mana nantinya berdasarkan hal ini user-user bisa digrupkan pada struktur simple queue di mikrotik Hotspot Profile / Profil Hotspot : menu untuk tambah, edit, hapus paket profil untuk tipe HOTSPOT, terkait dengan masa aktif, limit waktu penggunaan, harga layanan, ppn atau pajak, konfigurasi grup profil, dan lain-lain PPP Profile / Profil PPP : menu untuk tambah, edit, hapus paket profil tipe PPP, terkait dengan masa aktif, harga layanan, ppn atau pajak, konfigurasi grup profil, dan lain-lain 6) Customers / List Pelanggan berisi menu-menu terkait data pelanggan, cek informasi session/pemakaian pelanggan, impor/ekspor data pelanggan Hotspot Users / User Hotspot : menu untuk tambah, edit, hapus, enable/disable, cetak invoice, perpanjangan billing pelanggan hotspot, terkait dengan informasi pelanggan hotspot seperti tipe pelanggan, tipe Page9

pembayaran, status pembayaran, status akun, bind on login ( mengunci mac address perangkat pelanggan saat pertama login ), paket layanan, nama lengkap, email, alamat, nomor telepon/handphone, metode login ( username dan password, hanya username : username dan password sama ) dan id pelanggan PPP Users / User PPP : isinya kurang lebih sama dengan Hotspot Users, hanya saja ada penambahan form untuk pemilihan tipe service ( PPPoE, PPtP/L2tP, Ovpn/SStP ) dan konfigurasi tipe ip address ( IP Statik atau IP Dinamis ) 7) Voucher Card / Kartu Voucher berisi menu-menu terkait data voucher, cek informasi penggunaan voucher, impor/ekspor data voucher Hotspot Voucher / Voucher Hotspot : menu untuk tambah/generate, edit ( tidak ditampilan jika voucher sudah expired atau sudah masuk tanggal expired ), hapus, print/cetak voucher, enable/disable voucher. Untuk print/cetak voucher bisa 3 mode : 1. Print Voucher / Cetak Voucher : untuk mencetak voucher yang terakhir digenerate atau yang berceklist biru 2. Print Based Prefix / Cetak Sesuai Prefix : untuk mencetak voucher berdasarkan prefix voucher 3. Print Selected / Cetak yang dipilih : untuk mencetak voucher berdasarkan yang dipilih pada checkbox PPP Voucher : isinya sama dengan menu Hotspot Voucher, fungsi menu PPP Voucher disini adalah untuk membuat user PPP dengan username dan password yang digenerate secara random ( fitur ini umumnya jarang digunakan ) 8) Unpaid Invoice / Data Tagihan berisi menu yang menampilkan data invoice/tagihan pelanggan yang belum melunasi tagihan All Invoice / Semua Tagihan : menu untuk menampilkan semua invoice/tagihan pelanggan yang belum melunasi pembayaran, pada menu ini bisa terdapat fitur untuk ekspor, print/cetak laporan, hapus, perpanjangan billing ( perpanjangan billing sebaiknya dilakukan pada menu Customer ), cetak invoice, total tagihan yang belum dibayarkan dan tombol untuk Page10

memindahkan ke laporan pendapatan ( mark as paid/tandai sebagai sudah dibayar ) Period Reports / Tagihan Periode : isinya sama dengan menu All Invoice, tapi ini hanya akan menampilkan invoice/tagihan pelanggan berdasarkan rentang waktu tertentu sesuai yang kita tentukan 9) Finance Report / Data Keuangan berisi menu-menu terkait dengan laporan pendapatan dari pembayaran tagihan pelanggan, laporan pengeluaran, laporan perhitungan laba bersih per bulan, data statistik pendapatan dan menu untuk reset laporan Reseller Topup / Topup Reseller : menu untuk menampilkan laporan topup saldo dari user Operator/Reseller, pada menu ini terdapat fitur ekspor ke MS EXCEL dan print/cetak laporan topup Daily Income/ Income Harian : menu untuk menampilkan laporan income/pendapatan harian dari semua tipe pelanggan ( profit, fee reseller, total ), baik voucher ataupun member/pelanggan tetap, pada menu ini terdapat fitur ekspor ke MS EXCEL, print/cetak laporan, cetak invoice lunas, hapus, dan menampilkan jumlah income/pendapatan harian Period Income / Income Periode : isinya sama dengan menu Daily Income, hanya saja yang ditampilkan pada menu Period Income adalah laporan income/pendapatan berdasarkan periode waktu yang kita tentukan Payout / Pengeluaran : menu ini berfungsi untuk menampilkan total biaya pengeluaran, menambahkan data biaya pengeluaran ( tipe : operational dan tipe others/lain-lain ) atau mengedit, menghapus, print/cetak ke printer serta ekspor ke MS EXCEL Net Profit / Laba Rugi : menu ini berisi laporan jumlah total pendapatan bersih, perbandingan antara payout/pengeluaran dan income/pendapatan serta menampilkan perhitungan laba rugi setiap bulannya, dan terdapat juga fitur untuk meng-ekspor ke MS EXCEL atau print/cetak ke printer Statistics / Statistik : menu yang menampilkan laporan pendapatan dalam bentuk grafik, baik untuk tipe HOTSPOT ataupun tipe PPP mulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 31 Desember ( range 1 tahun ) Reset Reports / Reset Laporan : menu yang berfungsi untuk mereset data laporan ( unpaid invoice dan income/pendapatan ), jika laporan unpaid invoice dan income/pendapatan direset maka laporan perhitungan laba rugi Page11

juga akan ikut hilang, pada menu Reset Reports sudah terdapat filter untuk memilih data yang akan direset berdasarkan tipe ( HOTSPOT atau PPP ), metode ( VOUCHER atau MEMBER ) atau owner data 10) Online Payment menu yang berisi menu-menu laporan transaksi pada payment gateway yang digunakan ( menu ini hanya akan tampil jika fitur payment gateway digunakan ) MIDTRANS : menu laporan transaksi pembayaran online dengan payment gateway midtrans.com ( order id, customer, profile layanan, status pembayaran, tanggal transaksi, channel pembayaran, jumlah pembayaran ) IPAYMU : menu laporan transaksi pembayaran online dengan payment gateway ipaymu.com ( nomor referensi, customer, nomor invoice, profile layanan, status pembayaran, tanggal transaksi, channel pembayaran, jumlah pembayaran ) NICEPAY : menu laporan transaksi pembayaran online dengan payment gateway nicepay.co.id ( trx id, nomor referensi, customer, profile layanan, status pembayaran, tanggal transaksi, channel pembayaran, jumlah pembayaran ) PAYPAL : menu laporan transaksi pembayaran online dengan payment gateway PAYPAL ( trx id, nomor referensi, customer, profile layanan, status pembayaran, tanggal transaksi, channel pembayaran, jumlah pembayaran ) 11) Support Tickets / Tiket Laporan menu yang berisi menu-menu terkait dengan tiket laporan pelanggan, menu ini akan bermanfaat hanya jika menggunakan Client Area, Client Area ini akan disertakan saat instalasi berdasarkan permintaan All Tickets / Semua Tiket : menu untuk menampilkan tiket laporan pelanggan secara keseluruhan, baik yang masih berstatus open ataupun closed atau untuk mengirim dan membalas tiket laporan ke pelanggan. Tiket-tiket laporan yang sudah berumur satu bulan akan terhapus secara otomatis oleh sistem setiap jam 6 pagi Opened Tickets / Tiket Aktif : menu yang menampilkan tiket laporan pelanggan yang masih berstatus open dan juga terdapat menu untuk mengirim dan membalas tiket laporan pelanggan Page12

Closed Tickets / Tiket Ditutup : menu yang menampikan semua tiket laporan yang sudah selesai atau closed, juga terdapat tombol untuk menghapus tikettiket laporan yang dipilih 12) System Tools / Tool Sistem menu ini berisi menu-menu untuk melakukan cek pemakaian voucher atau user pelanggan, impor data user dari file CSV, ekspor data user ke file CSV, backup restore database MIXRADIUS, dan reset database MIXRADIUS. Usage Info / Cek Pemakaian : berfungsi untuk melakukan pengecekan status pemakaian pelanggan, yang isinya menampilkan informasi tipe service, tipe akun, id pelanggan, nama lengkap, owner data, nomor telepon/handphone, username, profil layanan, tanggal mulai aktif, jatuh tempo, waktu online, penggunaan quota dan mac address perangkat yang terakhir digunakan serta table histori session dari bulan ke bulan semenjak pertama terdaftar sebagai pelanggan Import User : menu yang digunakan untuk meng-impor data pelanggan dari file yang bertipe CSV, parameter minimal yang harus ada di file CSV adalah username dan password, menu ini juga bisa digunakan untuk mengimpor user-user dari usermanager mikrotik ke mixradius ( parameter minimal : username dan password ). Untuk user-user yang diimpor dari usermanager mikrotik, di mixradius defaultnya akan dianggap sebagai user/pelanggan baru meskipun di usermanager mikrotik sudah jatuh tempo Eksport User : menu untuk meng-ekspor data pelanggan ke file ( CSV, MS Word, MS Excel ), biasanya digunakan untuk kebutuhan lain seperti mencetak voucher yang templatenya dibuat pada MS WORD atau untuk kebutuhan backup, dan lain-lain Backup Restore : menu ini berfungsi untuk menampilkan daftar tabel database yang digunakan oleh mixradius dan juga digunakan untuk mendownload backup database MIXRADIUS atau merestore backup database MIXRADIUS Reset Database : menu ini berfungsi untuk mereset database MIXRADIUS ke posisi default, harap hati-hati menggunakan menu ini karena akan beresiko terhadap kehilangan data jika tidak menyimpan file backup dari database MIXRADIUS Page13

13) Software Logs / Log Aplikasi menu ini menampilkan log autentikasi user di MIXRADIUS dan log aktivitas aplikasi, seperti log terkait perubahan suatu data pada mixradius yang dilakukan oleh admin, manager atau operator/reseller Activity Logs / Log Aktivitas : menu ini berfungsi untuk menampilkan rekaman log terhadap aktivitas-aktivitas di MIXRADIUS seperti penambahan data atau perubahan data pada MIXRADIUS. Log yang sudah berumur satu bulan akan terhapus setiap jam 6 pagi Auth Log Record / Log Autentikasi : menu ini menampilkan rekaman log autentikasi user HOTSPOT atau PPP ke radius, seperti log sukses login, log login failed karena salah username atau password, log login failed karena data user tidak ditemukan di database atau log login failed dari perangkat user yang tidak diizinkan karena menggunakan fitur BIND ON LOGIN. Log ini akan terhapus secara otomatis setiap jam 6 pagi berdasarkan waktu internal server tempat mixradius terinstall, log ini juga bisa dihapus secara manual dengan mengklik tombol yang sudah disediakan untuk menghapus semoga log autentikasi secara manual 14) Neighbor List / List Neighbor menu ini berfungsi untuk menampilkan list neighbor pada mikrotik yang dipilih, mixradius akan mengakses data list neighbor pada mikrotik terkait dengan menggunakan protokol API mikrotik ( default 8728 ) 15) Mikrotik API pada header aplikasi ada tombol berwarna hijau dengan label Mikrotik API, tombol ini berfungsi untuk mengakses data mikrotik secara langsung melalui koneksi API yang ada di mikrotik. Menu-menu yang ditampilkan adalah : Admin Tools / Alat Admin Change Router / Ganti Router : untuk beralih ke router mikrotik yang lain Radius Manager : untuk kembali ke dashboard mixradius Resources : menu default saat mengakses Mikrotik API, menampilkan informasi resource mikrotik Page14

Online User / User Online : menampilkan user online secara live, data yang direquest langsung ke mikrotik HOTSPOT PPPoE PPtP/L2tp Ovpn/SStP Hotspot Setting / Setting Hotspot : menu yang berisi menu-menu untuk mengkonfigurasi dan menampilkan beberapa hal : Hotspot Server, Hotspot Log, DHCP Lease, IP Binding, IP Host, Walled Garden PPPoE Setting / Setting PPPoE : menu yang berisi menu untuk mengkonfigurasi PPPoE Server di mikrotik dan menu untuk menampilkan log autentikasi pelanggan PPPoE di mikrotik System Menu / Menu Sistem : menu yang berisi menu resource, menu interface ( menampilkan list interface di mikrotik, ) dan menu backup restore konfigurasi mikrotik Page15

III. PENGATURAN APLIKASI 1) Cara Merubah Informasi Perusahaan Masuk ke menu App Settings General Settings, sesuaikan nama perusahaan, alamat dan mobile phone dengan kondisi masing-masing 2) Cara Merubah Informasi Terkait Pembayaran Masuk ke menu App Settings General Settings, sesuaikan invoice description, daftar rekening pembayaran, tanggal pembayaran ( invoice baru akan digenerate untuk pelanggan berdasarkan setingan tanggal pembayaran ) atau biarkan default, dan setting juga bagian Lock Renewal Feature Until sesuai yang diinginkan, atau biarkan default 3) Cara Merubah Timezone, Format Tanggal, Bahasa Aplikasi, Pemisah Desimal, Pemisah Ribuan dan Kode Mata uang Masuk ke menu App Settings Localisation, silahkan sesuaikan dengan kondisi masing-masing, bahasa aplikasi yang disupport adalah English dan Indonesia, panduan pengguna dibuat dalam kondisi setingan bahasa pada aplikasi adalah English 4) Cara Menambahkan User Staff ( Administrator, Manager, Operator/Reseller ) Masuk ke menu App Settings Users Management, klik tombol Advance Menu, pilih submenu Add New User Pada form Add New User, silahkan diisikan data user staff ( perhatikan penulisan karakter, beberapa karakter-karakter spesial tidak dizinkan ) Pada opsi User Type, tentukan level user staff Administrator : level user dengan izin full access Manager : level user yang mempunyai akses ke seluruh data user staff yang ada di mixradius, tapi izin defaultnya hanya : Manajemen Pelanggan dan Voucher, sama seperti level operator/reseller Operator/Reseller : level user yang aksesnya hanya terhadap data yang dimilikinya, izin defaultnya : Manajemen Pelanggan dan Voucher. Page16

Saat tipe user yang dipilih adalah Operator/Reseller, akan muncul beberapa elemen form yang itu opsi untuk menentukan apakah fitur topup akan diaktifkan untuk user tersebut. Jika fitur topup diaktifkan, maka user tersebut sepenuhnya akan bergantung ke saldo yang dimiliki untuk membuat voucher atau menambah pelanggan atau memperpanjang billing pelanggan. User Operator/Reseller yang fitur topupnya diaktifkan, maka user ini bisa melakukan permintaan isi saldo ketika user ini sudah login ke mixradius, jika permintaan topup dilakukan secara manual, maka admin harus mengaktivasikan saldo tersebut secara manual melalui laporan topup, ada pada menu Finance Report Reseller Topup atau pada menu App Settings Users Management, masuk ke menu edit akun user. Jika fitur payment gateway diaktifkan, maka Operator atau Reseller bisa melakukan topup secara online dan saldo akan teraktivasi secara otomatis setelah user tersebut melakukan pembayaran tagihan topup. 5) Cara Merubah Logo Pada Invoice/Tagihan Pelanggan Masuk ke menu App Settings Invoice Logo, silahkan upload image tipe jpeg atau png pada form yang disediakan ukuran maksimal : lebar 400 pixel dan tinggi 100 pixel. 6) Pengaturan SMS Setting Untuk Notifikasi ke Pelanggan Masuk ke menu App Settings SMS Setting Opsi SMS API Provider : tentukan provider API SMS yang ingin digunakan Opsi Expired Notification : tentukan periode pengiriman notifikasi Registration Notification : tentukan apakah pelanggan baru akan menerima sms konfirmasi pendaftaran baru Base API URL : url endpoint yang diinformasikan oleh penyedia layanan API SMS, secara default ini sudah terisi sesuai provider API SMS yang dipilih ( tidak perlu diubah ) Isikan From Number, API Key, API Secret ( Nexmo ) atau Email dan API Key ( MedanSMS ) atau Username dan Password ( isms ) atau API Username dan API Password ( OnewaySMS ). Parameter-parameter ini bisa ditemukan pada akun API SMS yang digunakan Page17

7) Pengaturan Email Setting Untuk Notifikasi ke Pelanggan Masuk ke menu App Settings Email Setting Opsi SMTP Server : pilih smtp server yang ingin digunakan, direkomendasikan menggunakan Custom SMTP Server pada layanan Email/Web Hosting Opsi Expired Notification : tentukan periode pengiriman notifikasi Registration Notification : tentukan apakah pelanggan baru akan menerima sms konfirmasi pendaftaran baru Opsi Alamat SMTP Server : isikan domain atau ip address SMTP Server Opsi SMTP Port : isikan port smtp yang akan digunakan ( Cuma mendukung port 587/tls dan 465/ssl ) Opsi Email : akun email yang ingin digunakan Opsi Password : password akun email 8) Pengaturan API Setting ( hanya jika menggunakan Client Area ) Masuk ke menu App Settings API Setting Klik tombol Generate, kemudian save change/simpan perubahan. Gunakan API Key dan Secret ini pada client area yang sudah dikonfigurasi 9) Pengaturan Payment Gateway ( hanya jika menggunakan Client Area ) Masuk ke menu App Settings Payment Gateway Opsi Payment Gateway Server, tentukan payment gateway yang ingin digunakan ( yang didukung : IPAYMU, MIDTRANS, NICEPAY dan PAYPAL ) Isikan parameter-parameter kebutuhan untuk koneksi ke server payment gateway yang didapatkan dari akun yang didaftarkan pada payment gateway yang digunakan Catatan : Khusus untuk PAYPAL, tidak wajib menggunakan Client Area, link pembayaran akan dikirim langsung ke email pelanggan ( notifikasi email wajib digunakan ) Page18

10) Cara Menambahkan Voucher Template Masuk ke menu App Settings Voucher Template Aplikasi ini sudah menyediakan baberapa template voucher bawaan yang bisa digunakan Untuk menambahkan template vouche baru, klik tombol Advanced Menu Add Template Opsi Template Name : nama template voucher ( tidak boleh menggunakan karakter spesial atau mengandung spasi ) Opsi Custom HTML : kode html/css/javascript template voucher ( pastekan sesuai instruksi ), bagi yang tidak paham html/css/javascript, dicontoh pada template yang sudah disediakan, dan list variable-variable yang bisa digunakan bisa diliat pada link Variable To Use 11) Cara Menambahkan/Menghapus Hotspot Domain ( Dibutuhkan jika template voucher menggunakan QRCode ) Masuk ke menu App Settings Hotspot Domain Klik tombol Advanced Menu Add Hotspot Domain Masukkan hotspot domain tanpa menyertakan prefix http:// Hotspot Domain ini bisa dilihat di mikrotik pada menu IP Hotspot Server Profiles, copykan value DNS Name ( jika belum ada silahkan diisikan sesuai dengan nama domain hotspot yang ingin digunakan ), pastikan konfigurasi server hotspot sudah disetup sebelumnya Untuk menghapus hotspot domain, cukup dengan mengklik tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) atau gunakan checkbox dan klik tombol Advanced Menu Remove Selected 12) Cara Menambahkan Called Station ( Server Hotspot atau Server PPPOE ) Masuk ke menu App Settings Called Station Klik tombol Advance Menu Add Server Name Tentukan Accessibly By, Type dan Router Masukkan nama server hotspot atau nama server pppoe, untuk mengetahui hal ini, silahkan ikuti panduan singkat yang ditampilkan pada form ini Page19

13) Cara Mendownload dan Merestore Backup Database Masuk ke menu System Tools Backup Restore Klik tombol Backup DB untuk mendownload backup database secara keseluruhan Atau Klik tombol Restore DB untuk merestore backup database yang sebelumnya sudah didownload ( pastikan file backup yang direstore berekstensi.sql ) 14) Cara Mereset Konfigurasi MixRadius Akses menu System Tools Reset Database Akan muncul popup yang berisi konfirmasi untuk reset database, klik tombol Reset DB 15) Cara Upgrade Licence atau Menghapus Licence Masuk ke menu App Settings Licence Info Untuk menguprade lisensi aplikasi ke level yang lebih tinggi, silahkan hapus dulu lisensi yang aktif dengan mengklik tombol Remove Licence. Lisensi aplikasi ini bisa didapatkan dari developer aplikasi dengan syarat dan ketentuan yang diberlakukan Page20

IV. MANAJEMEN ROUTER [ NAS ] 1) Cara Menambahkan Router [ NAS ] Mikrotik ke MIXRADIUS Sebelum menambahkan atau mengintegrasikan router mikrotik ke mixradius ada beberapa hal yang wajib diperhatikan dan menjadi catatan bagi pengguna aplikasi ini : Masing-masing router mikrotik di mixradius harus menggunakan ip yang berbeda, karena mixradius harus mengetahui pasti source packet radiusnya berasal dari router yang mana. Hal ini bisa diatasi dengan membuatkan koneksi VPN di masing-masing router ke server radius atau ke mikrotik terpisah yang menjadi VPN Server ( direkomendasikan menggunakan OpenVPN atau SSTP ), dan antara server radius dengan mikrotik yang menjadi VPN server harus dikonfigurasikan static routing Antara router mikrotik dan server radius tidak boleh melewati NAT atau Forwarding karena koneksi dari router ke mixradius harus END TO END CONNECTION, mixradius harus mendeteksi ip address asli dari router mikrotik yang mengirim packet radius, yaitu ip address yang memang tertanam pada router itu sendiri. Jika router mikrotik terhubung dengan ISP yang mengalokasi IP Dinamis, maka hal ini juga bisa diatas seperti pada poin pertama Khusus untuk pengguna mixradius yang berlangganan ke https://topsetting.com, akun VPN untuk tunnelling router mikrotik ke server radius sudah disediakan secara otomatis, bisa dicek di member area ( https://my.topsetting.com:2083 ) Tutorial untuk mengaktifkan koneksi vpn client di mikrotik bisa dilihat pada : https://topsetting.com/cara-setting-openvpn-di-mikrotik-client-dan-server/ atau ikuti panduan pada video : https://www.youtube.com/watch?v=fz5lh_1jrlm Dan ip radius server pada konfigurasi radius di mikrotik ( pada menu /RADUS ) harus diarahkan ke : 172.31.12.1 ( untuk server sg1 ) atau 172.23.104.1 ( untuk server sg2 ) atau 172.23.96.1 ( untuk server id1 ) Page21

lakukan hal setelah script otomatis dipaste ke terminal mikrotik ( script yang digenerate tombol Generate Script pada form penambahan router [ nas ] di mixradius ) Skip opsi ini jika mikrotiknya tidak menggunakan VPN yang disediakan cloud.topsetting.com untuk terhubung ke server radius Sebelum mengintegrasikan router mikrotik ke mixradius, pastikan konfigurasi server HOTSPOT atau server PPP ( PPPoE, PPtP/L2tP, Ovpn/SStP ) sudah dikonfigurasikan terlebih dahulu Saat mengintegrasikan router mikrotik ke mixradius sangat dianjurkan menggunakan script yang dihasilkan oleh tombol Generate Script pada form penambahan router mikrotik ke mixradius dan dipastekan ke mikrotik, script ini berfungsi untuk meng-generate konfigurasi yang dibutuhkan agar router mikrotik bisa terintegrasi menggunakan data di mixradius Jika generate script dan paste script ke mikrotik lebih dari satu kali, sebelum mempastekan script baru yang dihasilkan oleh tombol Generate Script, hapus dulu data-data script sebelumnya di mikrotik ( ditandai dengan comment yang ada nama mixradius-nya ), yaitu pada menu : /RADIUS, /System Users, /System Group, setelah itu baru dilanjutkan dengan mempastekan script yang baru Setelah submit form penambahan router di mixradius, pastekan juga username dan password yang dihasilkan oleh tombol Generate Script ke notepad, jadi misalkan penambahan router mikrotiknya tidak langsung OK, melainkan muncul popup/notifikasi COULD NOT ADD NEW ROUTER, API CONNECTION IS REQUIRED BUT IT'S NOT AVAILABLE, ini menandakan server radius tidak bisa mengakses router mikrotik anda yang penyebab umumnya adalah : 1. salah username dan password API mikrotik 2. salah port API mikrotik 3. port API mikrotik terblokir firewall mikrotik 4. konfigurasi mikrotik yang kurang tepat/konflik 5. kena efek load balancing 6. kondisi link internet yang buruk maka script tidak perlu digenerate ulang dan dipaste ulang, cukup diperbaiki permasalahan diatas dan isi ulang form penambahan router mikrotik dan gunakan username dan password yang sama ( yang dicopy paste ke notepad sebelum submit ), terkecuali penyebabnya adalah kesalahan username dan password API, maka yang harus dilakukan adalah step yang ada pada poin sebelum ini ( poin 5 ) Page22

Jika penambahan router tidak menggunakan script otomatis dari tombol Generate Script, maka pastikan hal-hal berikut : 1. Konfigurasi profile server HOTSPOT diset menggunakan RADIUS ( untuk tipe HOTSPOT ), Accouting diaktifkan dan Interim Update diset ke 10 menit ( 00:10:00 ) 2. Konfigurasi PPP Authentication & Accounting diset menggunakan RADIUS ( untuk tipe PPP ), Accouting diaktifkan dan Interim Update diset ke 10 menit ( 00:10:00 ) 3. Parameter Timeout yang ada pada menu /RADIUS di mikrotik diset menjadi 2000 atau 2s ( 2 detik ) Berikut langkah-langkah dalam menambahkan atau mengintegrasikan router mikrotik ke mixradius : Masuk ke menu Router [ NAS ], klik tombol Add Router Klik tombol Generate Script untuk meng-generate script konfigurasi mikrotik agar terhubung ke mixradius dan pastekan ke terminal mikrotik Jika mikrotiknya menggunakan koneksi VPN ke server radius, pastikan interface VPN-nya sudah berstatus connected Isikan nama router ( nama router tidak boleh menggunakan karakter spesial ) Set timezone sesuai timezone lokasi router mikrotik berada Isikan IP Address router mikrotik atau ddns jika menggunakan ddns, catatan : ip address router adalah ip address yang tertanam langsung di router mikrotik ( ip publik statik atau ip address yang didapat dari VPN Server jika router mikrotiknya menggunakan koneksi VPN untuk terhubung ke server radius ). Isikan port API mikrotik ( default 8728 ), bisa dilihat pada menu mikrotik : /IP Services, pastikan statusnya tidak dalam keadaan disable Isikan API Username dan API Password sesuai dengan API Username dan API Password yang ada di mikrotik atau yang dihasilkan oleh tombol Generate Script jika menggunakan script otomatis Isikan Radius Secret, jika menggunakan script otomatis dari tombol Generate Script, maka Radius Secret sama dengan API Password Page23

Pada form Expired URL ( Optional ), isikan url yang berisi informasi pemberitahuan pelanggan yang jatuh tempo ( khusus pelanggan PPPoE ). Catatan : untuk menggunakan fitur ini web proxy mikrotik harus dienablekan secara manual atau menggunakan web proxy eksternal dengan menggunakan squid proxy sebagai redirector, di firewall mangle mikrotik ada konfigurasi tambahan untuk mark routing ip pelanggan PPPoE yang jatuh tempo ( default dari mixradius : 10.127.0.0/22 ) agar diarahkan ke web proxy eksternal Isikan deskripsi router mikrotik ( optional ) Selanjutnya silahkan di-submit ( klik tombol Add Router ), jika tidak sukses silahkan analisa notifikasi dari mixradius. Jika muncul popup dengan notifikasi COULD NOT ADD NEW ROUTER, API CONNECTION IS REQUIRED BUT IT'S NOT AVAILABLE, silahkan dibaca lagi penjelasan diatas 2) Cara Menghapus Router Mikrotik Dari MixRadius Untuk menghapus router mikrotik dari mixradius cukup dengan menglik tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) pada tabel daftar router mikrotik, tapi ada hal yang perlu diperhatikan, pastikan router tidak terkait dengan data lain yang menggunakan nama router tersebut ( Profile Group ), router tidak bisa dihapus jika masih ada profile group yang menggunakan nama router yang akan dihapus Page24

V. MANAJEMEN PROFIL ( SERVICE PLAN ) A. BANDWIDTH 1) Cara Menambahkan Profile Bandwidth Masuk ke menu Service Plan - Bandwidth, klik tombol Advanced Menu Add Bandwidth Isikan Nama Profil Bandwidth ( nama profil bandwidth tidak boleh menggunakan karakter spesial ) Tentukan Owner Data Tentukan nilai Min Upload Rate dan Rate Unit ( set 0 jika ingin unlimited ) Tentukan nilai Max Upload Rate dan Rate Unit ( set 0 jika ingin unlimited ) Tentukan nilai Min Download Rate dan Rate Unit ( set 0 jika ingin unlimited ) Tentukan nilai Max Download Rate dan Rate Unit ( set 0 jika ingin unlimited ) Submit dengan mengklik tombol Add Bandwidth 2) Cara Menghapus Profile Bandwidth Masuk ke menu Service Plan - Bandwidth, klik pada tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) pada profil bandwidth yang ingin dihapus atau gunakan checkbox dan klik tombol Advanced Menu Remove Selected Catatan : Profil Bandwidth tidak bisa dihapus jika ada Profil HOTSPOT atau Profil PPP yang menggunakan profil bandwidth yang ingin dihapus B. PROFILE GROUP 1) Cara Menambahkan Profile Group Masuk ke menu Service Plan Profile Group, klik tombol Advanced Menu Add Profile Group Isikan nama profile group ( nama profile group tidak menggunakan karakter spesial ) Page25

Tentukan owner data Pilih router yang akan di-injectkan data profile group ( di-inject ke : /PPP - Profiles ) Jika profile group ini juga ingin digunakan oleh router lainnya, bisa dilakukan dengan mengekspor setelah selesai penambahan profile group ( klik tombol Advanced Menu Export to Router ) Pilih tipe profile group ( HOTSPOT atau PPP ) Tentukan Module IP Pool ( Mikrotik IP Pool, SQL IP Pool atau Group Only ) Catatan : Module Group Only hanya bisa digunakan untuk hotspot, module ini tidak perlu mengalokasi range ip pool, karena nantinya dimaksudkan untuk difungsikan sebagai pengatur/pemisah grup parent queue di mikrotik ( agar manajemen di simple queue lebih terstruktur ) Jika Module IP Pool yang dipilih adalah Mikrotik IP Pool atau SQL IP Pool, maka tentukan : Hotspot Address ( ip address interface hotspot pada mikrotik ) untuk tipe HOTSPOT, catatan : Hotspot Address tidak boleh termasuk dalam range ip pool Local Address untuk tipe PPP, catatan : Local Address tidak boleh termasuk dalam range ip pool Range IP Start ( IP Pertama dalam Pool ) Range IP End ( IP Terakhir dalam Pool ) DNS Server, default : google dns. Hanya bisa diinput 2 dns server dan pisahkan dengan comma 2) Cara Mengekspor Profile Group ke router lain Agar profile group yang kita tambahkan ke mixradius juga bisa digunakan oleh router mikrotik lain atau router mikrotik yang baru ditambahkan, maka profil group tersebut harus diekspor-kan ke router tersebut, caranya : Masuk ke menu Service Plan Profile Group, klik tombol Advanced Menu Export to Router Pilih profil group yang ingin diekspor Pilih router mikrotik yang akan menerima data ekspor tersebut Page26

3) Cara Menghapus Profile Group Masuk ke menu Service Plan Profile Group Klik tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) pada profile group yang ingin dihapus atau gunakan checkbox dan klik tombol Advanced Menu Remove Selected Catatan : Profil Group tidak bisa dihapus jika ada Profil HOTSPOT atau Profil PPP yang menggunakan profil group yang ingin dihapus C. HOTSPOT PROFILE 1) Cara Menambahkan Hotspot Profile Masuk ke menu Service Plan Hotspot Profile, klik tombol Advanced Menu Add Profile Pada tab general, isikan nama profil hotspot ( nama profil hotspot tidak boleh mengandung karakter spesial ) Tentukan owner data, jika owner data yang dipilih bertipe Administrator, akan ditampilkan opsi pilihan apakah profil hotspot ini nantinya bisa diakses oleh user staff bertipe operator/reseller Tentukan harga dasar tanpa pemisah ribuan, contoh : 150000 ( gunakan dot atau titik untuk pemisah desimal, contoh : 15. 56 ) Tentukan harga jual, harga jual adalah harga dasar ditambah dengan fee reseller, isikan nilai yang sama dengan harga dasar jika tidak menerapkan sistem fee untuk staff Operator/Reseller Isikan VAT atau PPN ( indonesia ), contoh : 10% Tentukan tipe profil ( limited atau unlimited ), tipe limited terbagi menjadi Time Limit ( lama waktu online ) dan Data Limit ( jumlah penggunaan data ) Pada tab advanced, tentukan kecepatan bandwidth untuk profil hotspot yang akan ditambahkan Page27

Konfigurasikan Burst ( optional ), Format asli penulisan burst limit di mikrotik adalah ( disertai contoh ) : MaxLimit Burst Threshold Time Priority LimitAt 2m/4m 3m/5m 2m/4m 15/15 8 1m/2m format penulisan burst pada mixradius adalah ( disertai contoh ) : Burst Threshold Time Priority Limit 3m/5m 2m/4m 15/15 8 1m/2m Nilai MaxLimit akan diambil dari nilai MaxLimit profile bandwidth yang dipilih. Contoh nilai diatas hanyalah sebagai contoh penerapan jika MaxLimit pada profile bandwidth yang digunakan adalah 2m/4m ( max upload 2 Mbps max download 4 Mbps ) Ketentuan Burst : Burst harus lebih besar dari MaxLimit Threshold harus lebih kecil dari Burst, umumnya berada antara MaxLimit dan Burst Time adalah lamanya burst dalam satuan detik Priority adalah prioritas prosesnya di mikrotik LimitAt harus lebih kecil dari MaxLimit, merupakan bandwidth minimal yang akan didapatkan oleh pelanggan Catatan : sebaiknya konfigurasi burst bandwidth ini biarkan saja kosong jika tidak memahami konsep burst bandwidth pada mikrotik Tentukan lamanya validity atau lamanya masa aktif pelanggan atau user jika menggunakan profil hotspot yang akan ditambahkan, nilai 0 akan membuat masa aktif menjadi unlimited ( tidak akan pernah expired ). Validity Unit ( Satuan Waktu Masa Aktif ) yang tersedia adalah : Minutes, Hours, Days, Months ( Menit, Jam, Hari, Bulan ) Page28

Masa aktif ini adalah berapa lama kode voucher atau akun user masih valid untuk digunakan jika Time Limit atau Data Limit masih tersisa Pilih profil group yang ingin digunakan untuk profil hotspot yang akan ditambahkan ( profil group bersifat optional/tidak wajib untuk tipe HOTSPOT ) Tentukan nilai shared users, ini berfungsi untuk mengatur berapa banyak 1 username atau 1 kode voucher bisa dipake login bersama diperangkat berbeda, nilai default adalah 1 Tentukan nilai priority, ini berfungsi untuk mengatur prioritas queue user pada simple queue mikrotik 2) Cara Menghapus Profile Hotspot Masuk ke menu Service Plan Hotspot Profile Klik tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) pada profil hotspot yang ingin dihapus atau gunakan checkbox dan klik tombol Advanced Menu Remove Selected Catatan : Profil Hotspot tidak bisa dihapus jika ada voucher HOTSPOT, pelanggan HOTSPOT atau pelangan PPP yang menggunakan profil hotspot yang ingin dihapus D. PPP PROFILE 1) Cara Menambahkan PPP Profile Masuk ke menu Service Plan PPP Profile, klik tombol Advanced Menu Add Profile Pada tab general, isikan nama profil ppp ( nama profil ppp tidak boleh mengandung karakter spesial ) Tentukan owner data, jika owner data yang dipilih bertipe Administrator, akan ditampilkan opsi pilihan apakah profil ppp ini nantinya bisa diakses oleh user staff bertipe operator/reseller Tentukan harga paket tanpa pemisah ribuan, contoh : 150000 ( gunakan dot atau titik untuk pemisah desimal, contoh : 15. 56 ) Page29

Tentukan harga jual, harga jual adalah harga dasar ditambah dengan fee reseller, isikan nilai yang sama dengan harga dasar jika tidak menerapkan sistem fee untuk staff Operator/Reseller Isikan VAT atau PPN ( indonesia ), contoh : 10% Pada tab advanced, tentukan kecepatan bandwidth untuk profil ppp yang akan ditambahkan Konfigurasikan Burst ( optional ), Format asli penulisan burst limit di mikrotik adalah ( disertai contoh ) : MaxLimit Burst Threshold Time Priority LimitAt 2m/4m 3m/5m 2m/4m 15/15 8 1m/2m format penulisan burst pada mixradius adalah ( disertai contoh ) : Burst Threshold Time Priority Limit 3m/5m 2m/4m 15/15 8 1m/2m Nilai MaxLimit akan diambil dari nilai MaxLimit profile bandwidth yang dipilih. Contoh nilai diatas hanyalah sebagai contoh penerapan jika MaxLimit pada profile bandwidth yang digunakan adalah 2m/4m ( max upload 2 Mbps max download 4 Mbps ) Ketentuan Burst : Burst harus lebih besar dari MaxLimit Threshold harus lebih kecil dari Burst, umumnya berada antara MaxLimit dan Burst Time adalah lamanya burst dalam satuan detik Priority adalah prioritas prosesnya di mikrotik LimitAt harus lebih kecil dari MaxLimit, merupakan bandwidth minimal yang akan didapatkan oleh pelanggan Page30

Catatan : sebaiknya konfigurasi burst bandwidth ini biarkan saja kosong jika tidak memahami konsep burst bandwidth pada mikrotik Tentukan lamanya validity atau lamanya masa aktif pelanggan atau user jika menggunakan profil ppp yang akan ditambahkan, nilai 0 akan membuat masa aktif menjadi unlimited ( tidak akan pernah expired ). Validity Unit ( Satuan Waktu Masa Aktif ) yang tersedia adalah : Minutes, Hours, Days, Months ( Menit, Jam, Hari, Bulan ) Pilih profil group yang ingin digunakan untuk profil PPP yang akan ditambahkan Tentukan nilai shared users, ini berfungsi untuk mengatur berapa banyak 1 username atau 1 kode voucher bisa dipake login bersama diperangkat berbeda, nilai default adalah 1 Tentukan nilai priority, ini berfungsi untuk mengatur prioritas queue user pada simple queue mikrotik 2) Cara Menghapus Profile PPP Masuk ke menu Service Plan PPP Profile Klik tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) pada profil ppp yang ingin dihapus atau gunakan checkbox dan klik tombol Advanced Menu Remove Selected Catatan : Profil PPP tidak bisa dihapus jika ada pelangan PPP yang menggunakan profil ppp yang ingin dihapus Page31

VI. MANAJEMEN PELANGGAN ( CUSTOMER ) 1) Cara Menambahkan Akun Pelanggan Masuk ke menu Customers Hotspot Users atau PPP Users, klik tombol Advanced Menu Add Customer Pada tab Service Plan, pilih tipe hotspot atau tipe ppp Tentukan akun user bisa login melalui server spesifik atau bisa login disemua server ( nama server hotspot atau nama server pppoe ) Tentukan tipe pembayaran ( Prepaid atau Postpaid ), Prepaid adalah pembayaran dilakukan diawal, Postpaid adalah sebaliknya Tentukan status pembayaran ( Unpaid atau Paid ) Tentukan status akun ( Enabled atau Disabled ) Tentukan owner data Set opsi Bind On Login ( mengunci mac address perangkat user saat pertama login ), atau biarkan default Pilih profil paket layanan Khusus PPP : pilih tipe service ( PPPoE, PPtP/L2tP atau Ovpn/SStP ) Khusus PPP : pilih tipe ip address pelanggan ( IP Statis atau IP Dinamis ) Tentukan diskon sekali waktu untuk pelanggan atau biarkan default jika tidak ada diskon Tentukan Fee Reseller atau biarkan default. Jika fee reseller ditentukan pada bagian ini, maka fee yang sudah ditentukan pada profil langganan berdasarkan harga dasar dan harga jual akan diabaikan. Jika di set 0, maka akan menggunakan perhitungan fee dari perbedaan harga dasar dan harga jual pada profil langganan Pada tab Customer Info, set note atau catatan, atau biarkan kosong Isikan nama lengkap pelanggan ( nama lengkap tidak boleh menggandung karakter spesial ) Isikan nomor kartu identitas pelanggan Isikan email pelanggan, format email harus benar ( sistem akan menolak data jika format email tidak benar ) Page32

Isikan nomor telepon / handphone pelanggan ( wajib isi jika menggunakan payment gateway ), khusus pengguna dari indonesia, tidak wajib menuliskan nomor telepon/handphone dalam format international Isikan alamat pelanggan ( alamat pelanggan tidak boleh mengandung karakter spesial ), alamat pelanggan wajib diisi jika menggunakan payment gateway Tentukan metode login ( username dan password atau username only/password sama dengan username ) Pada form input customer id ( id pelanggan ), id pelanggan sudah diset otomatis oleh sistem dalam format angka 9 s.d 11 digit, tapi juga bisa diatur sesuai keinginan ( hanya huruf dan angka maksimal 20 digit karakter ) Isikan username dan password serta konfirmasi password 2) Cara Menghapus Akun Pelanggan Masuk ke menu Customers Hotspot Users atau PPP Users Klik tombol yang bergambar tempat sampah ( trash ) pada tabel daftar pelanggan yang ingin dihapus atau gunakan checkbox dan klik tombol Advanced Menu Remove Selected 3) Cara Memperpanjang Masa Aktif Pelanggan Pelanggan yang bisa diperpanjang masa aktif billingnya hanya pelanggan yang profil paketnya mempunyai nilai masa aktif lebih besar dari 0. Untuk memperpanjang masa aktif akun pelanggan ada beberapa cara : Masuk ke menu Customers Hotspot Users atau PPP Users Pada box pencarian data tabel, ketikkan id pelanggan atau nama pelanggan, jika pelanggan sudah memasuki tanggal untuk perpanjangan billing, tombol petir yang ada pada kolom Renew akan berwarna biru, klik tombol tersebut lalu pada halaman konfirmasi perpanjangan klik tombol Renew Plan Pada setingan default, masa aktif pelanggan hanya bisa diperpanjang 10 hari sebelum tanggal jatuh tempo, invoice baru akan digenerate saat perpanjangan billing Cara lain untuk memperpanjang masa aktif pelanggan adalah dengan mengklik ikon notifikasi yang ada pada kanan atas header aplikasi, jika pelanggan sudah memasuki tanggal perpanjangan maka email pelanggan Page33