PUSKESMAS 3 April 2009

dokumen-dokumen yang mirip
UPAYA dan AZAS PENYELENGGARAAN PUSKESMAS ERNAWATY AKK 2011

KEBIJAKAN DASAR PUSKESMAS (Kepmenkes No 128 th 2004) KEBJK DSR PUSK

PUSKESMAS. VISI Tercapainya Kecamatan sehat menuju terwujudnya Indonesia Sehat 2010

SEJARAH PUSKESMAS Puskesmas

KEBIJAKAN DASAR PUSKESMAS (Kepmenkes No 128 th 2004) Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sekalipun berbagai hasil telah banyak dicapai, namun dalam pelaksanaannya puskesmas masih menghadapi berbagai masalah antara lain:

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

URAIAN PROGRAM PUSKESMAS

Sekilas tentang : Sistem Kesehatan Indonesia. Dr Anhari Achadi Februari 2009

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berjalan sendiri-sendiri dan tidak saling berhubungan.

BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN. tahun. Berikut data ketenagaan pegawai di Puskesmas Banguntapan III per 31

STRUKTUR ORGANISASI DAN PROGRAM DI PUSKESMAS ANDALAS. SUKHVINDER SINGH PERSEPTOR : DR.dr.Rosfita Rasyid,MKes

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 128/MENKES/SK/II/2004 TENTANG KEBIJAKAN DASAR PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA KATA PENGANTAR

Usaha-usaha Kesehatan Masyarakat. Contact: Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp: /

KERANGKA ACUAN KEGIATAN POSBINDU PTM

a. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan di wilayah kerjanya.

LAMPIRAN PENETAPAN KINERJA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013

URAIAN TUGAS BERDASARKAN JABATAN. Tugas Pokok Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular TBC

2. Pembangunan Kesehatan Pembangunan kesehatan adalah penyelenggaraan upaya kesehatan oleh bangsa Indonesia untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

RENCANA STRATEGIS CARA MENCAPAI TUJUAN/SASARAN URAIAN INDIKATOR KEBIJAKAN PROGRAM KETERANGAN. 1 Pelayanan Kesehatan 1.

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

PEMERINTAH KOTA PRABUMULIH DINAS KESEHATAN

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

PEMERINTAH KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN DINAS KESEHATAN UPTD PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT CIKAMPAK JLN. Lintas Sumatera-Riau kode Pos 21465

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT/ SASARAN PROGRAM No.

SUBDIT BINA KESEHATAN PERKOTAAN DAN OLAHRAGA DIREKTORAT BINA KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA DITJEN BINA GIZI DAN KIA KEMENTERIAN KESEHATAN RI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 31 TAHUN : 2004 SERI : D NOMOR : 4

Tabel 4.1 INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KERINCI TAHUN Formulasi Penghitungan Sumber Data

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

DINAS KESEHATAN PUSKESMAS BINAMU KOTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

PENDAYAGUNAAN TENAGA KESEHATAN DI PUSKESMAS. Direktur Pelayanan Kesehatan Primer dr. Gita Maya Koemara Sakti, MHA

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

RESUME HASIL DESK PROFIL KESEHATAN 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan ketertiban dunia yang

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas ijin dan. kehendak-nya sehingga Laporan Tahunan dan Profil Kesehatan Puskesmas

BAB I PENDAHULUAN. pada pembangunan desentralisasi yang membutuhkan kemandirian. daerah. Salah satu langkah awal yang dapat dilakukan dalam

MANAJEMEN PUSKESMAS. Rasa Harbakti, SKM, M Kes BPPSDM DEPKES RI BALAI PELATIHAN KESEHATAN SEMARANG 2013

BAB III PEMBANGUNAN KESEHATAN PROVINSI GORONTALO

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Tujuan Pembangunan Kesehatan menuju Indonesia. Sehat mencantumkan empat sasaran pembangunan

RENCANA KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJAR TAHUN 2017

EVALUASI KINERJA DINAS KESEHATAN KAB. BOALEMO TAHUN 2016 KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN UNTUK MENCAPAI TARGET

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. beragam macamnya, salah satunya ialah puskesmas. Puskesmas adalah unit

REVIEW INDIKATOR RENSTRA DINAS KESEHATAN KOTA BOGOR

1. Pengertian Organisasi Organisasai adalah suatu sistem kerjasama daripada sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama. Sedangkan Struktur

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PUSKESMAS DAN KLINIK

2.1.2 URAIAN TUGAS BERDASARKAN JABATAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

TUGAS POKOK : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi dan tugas

Anggaran Setelah Perubahan. Jumlah. Modal

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2016

LAPORAN PRAKTEK KERJA PROFESI APOTEKER DI PUSKESMAS MEDOKAN AYU JL. MEDOKAN ASRI UTARA IV NO. 31 SURABAYA 12 JUNI JUNI 2017 PERIODE XLVIII

BAB 1 PENDAHULUAN. Puskesmas merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan. Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KARANG MULYA NOMOR : 445 / R0/SK/KM/2016 TENTANG

DINAS KESEHATAN PUSKESMAS DTP GUNUNGKENCANA JL. Gunungkencana- Bojongmanik Kode pos Telp

sistem adalah suatu kesatuan yang utuh dan terpadu yang terdiri dari berbagai elemen yang berhubungan serta saling mempengaruhi yang dengan sadar

FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNAN TINGKAT UNIT OEGANISASI ESELON I KL DAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAAH (SKPD)

Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga

KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN. Disampaikan Oleh : KEPALA DINAS KESEHATAN KAB. MAMUJU dr. Hj. HAJRAH AS AD, M.KES

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA PUSKESMAS TAMAMAUNG TAHUN 2014

VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

PETUNJUK TEKNIS PENERAPAN PERKESMAS PADA TAHUN Subdit Bina Pelayanan Dasar, DIREKTORAT BINA PELAYANAN KEPERAWATAN TAHUN 2010

Anak balitanya telah mendapatkan imunisasi BCG, DPT I dan Polio di Posyandu. Ibu ani adalah peserta asuransi kesehatan.

PENYUSUNAN PERENCANAAN SOSIAL DAN BUDAYA Kegiatan Penyusunan Masterplan Kesehatan Kabupaten Banyuwangi

BAB I PENDAHULUAN. maupun sosial yang memungkinkan setiap orang dapat hidup produktif secara sosial

penduduk 1 : dari target 1:2.637, Penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA mencapai 92,11 % dari target 82,00 %, Cakupan penemuan dan

d. Sumber Data Laporan Puskesmas. Laporan Dinas Kesehatan Kab/Kota

Perencanaan Pembangunan Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN 2016

DOKTER KELUARGA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN PRIMER

WALIKOTA PASURUAN SALINAN PERATURAN WALIKOTA NOMOR 55 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS KESEHATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG

KEBIJAKAN PELAYANAN DOKTER GIGI KELUARGA (DOKTER GIGI SEBAGAI LAYANAN PRIMER) L A E L I A D W I A N G G R A I N I

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

KATA SAMBUTAN DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1 BAB II GAMBARAN UMUM 3

BERITA DAERAH KABUPATEN KERINCI TAHUN 2010 NOMOR 9 PERATURAN BUPATI KERINCI NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

Urusan Pemerintahan Organisasi : ( 102 ) : ( 0101 ) Triwulan. Lokasi. Sumber. Uraian. Kode. Kegiatan. Dana I II ,557,750

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG PONDOK KESEHATAN DESA DI JAWA TIMUR

PERJANJIAN KINERJA DINAS KESEHATAN TAHUN 2016

Manajemen Puskesmas 1

Wujud pemberdayaan masyarakat UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat) Promotif, Preventif Mulai dicanangkan 1986

DAFTAR BUKU PEDOMAN PENYELENGGARAAN UKM PUSKESMS

Transkripsi:

PUSKESMAS 3 April 2009 By Ns. Eka M.

HISTORY Thn 1925 Thn 1951 Thn 1956 Thn 1967 Hydrich Patah- Leimena Y. Sulianti Ah.Dipodilogo > Morbiditas & Mortalitas Bandung Plan Yankes kuratif & preventif Proyek Bekasi Kterpaduan yankes pedesaan & medis dlm tim Seminar Depkes Program kesmas terpadu

PENGERTIAN (Kepmenkes No. 128/Menkes/SK/II/2004) Unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja. Satu Kecamatan. Kalo sangat luas wilayahnya?

VISI Kecamatan Sehat Indonesia Sehat 2010 Indikator : 1. Lingkungan sehat 2. Perilaku sehat 3. Cakupan pelayanan kesehatan yang bermutu 4. Derajat kesehatan penduduk kecamatan

MISI 1.Menggerakkan pembangunan berwawasan kese- hatan di wilayah kerjanya. 2.Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga & masyarakat di wilayah kerjanya. 3.Memelihara & meningkatkan mutu, pemerataan dan keterjangkauan pelayanan kesehatan yang diselenggarakan. 4.Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga dan masyarakat beserta lingkungannya.

TUJUAN Kesadaran, Kemauan dan kemampuan masyarakat utk meningkatkan derajat kesehatan Indonesia Sehat 2010

FUNGSI Pusat pembangunan berwawasan kesehatan Pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat Pusat pelayanan kesehatan strata I Yankes Masyarakat Yankes Perorangan

PUSAT PEMBANGUNAN BERWAWASAN KESEHATAN 1. Menjadi motivator, fasilitator, pemantau pembangunan di wilayah kerjanya. 2. Intensif dalam kerja sama lintas sektoral. 3. Kemitraan dengan sektor swasta, dunia usaha dan lainnya. 4. Fasilitator dalam forum kecamatan sehat.

PUSAT PEMBERDAYAAN KELUARGA DAN MASYARAKAT 1. Menggalang potensi masyarakat. 2. Memfasilitasi tumbuh kembang UKBM. 3. Peduli keluarga, peduli remaja, dan peduli lansia.

PUSAT PELAYANAN KESEHATAN TINGKAT PERTAMA 1. Menyediakan pelayanan medik & kesehatan masyarakat. 2.Model pelayanan (statik dan mobile). 3. Peningkatan jenis & mutu yankes. 4. Peningkatan sarana pelayanan kesehatan.

Yankes Perorangan Disebut Private Goods Kuratif & Rehabilitatif Mencakup : Rawat Jalan dan Rawat Inap Yankes Masyarakat Disebut Public Goods Promotif & Preventif + Kuratif & Rehabilitatif Mencakup : Promkes,, P2M, Kesling, perbaikan gizi,, KB, dll

1.SKN KEDUDUKAN Sarana pelayanan kesehatan strata I (perorangan/masy). 2.Sistem Kesehatan Kab/Kota Unit pelaksana teknis Dinkes Kab/Kota. 3.Sistem Pemerintahan Daerah Unit pelaksana teknis Dinkes Kab/Kota yang merup unit struktural bidang kesehatan pemda Kab/Kota di tingkat kecamatan. 4.Antar sarana yankes strata I Sebagai mitra dan pembina.

STRUKTUR ORGANISASI 1. Kepala Puskesmas 2. Unit Tata Usaha,, yang membantu Kepala Puskesmas dalam mengelola : Data & informasi, perencanaan & penilaian, keuangan, umum dan kepegawaian 3. Unit Pelaksana teknis fungsional puskesmas Upaya kesh masy (UKBM) & perorangan 4. Jaringan Pelayanan Puskesmas Unit puskesmas pembantu,, Unit puskesmas keliling dan Unit Bidan di Desa

TATA KERJA 1.Dg Kantor Kecamatan Pertemuan berkala untuk koordinasi fungsi puskesmas. 2.Dg Dinkes Kab/Kota Puskesmas bertanggung jawab pada Dinkes Kab/Kota. Sementara Dinkes Kab/Kota bertanggung jawab membina dan memberikan bantuan teknis dan adminstratif. 3.Dg Jaringan Yankes strata I Lembaga masy & swasta : kerja sama penyelenggaraan rujukan dan memantau kegiatan yang dilaksanakan. UKBM membina, memberdayakan & rujukan

4.Dg Jaringan Yankes Rujukan Upaya Kesh Perorangan : RS (Kab( Kab/Kota) & Balai Kesh. Upaya Kesh Masy. : Dinkes,, BTKL, BLK. 5.Dg Lintas Sektor Melakukan pengawasan pada sektor lain di tingkat kecamatan sehingga pembangunan yang dilakukan tetap berwawasan kesehatan. 6.Dg Masyarakat Mitra dalam menyelenggarakan pembangunan kesehatan.

PENDANAAN 1. Fee for service. 2. Pra upaya. 3. APBD. 4. Kerjasama Kemitraan. 5. Hibah atau Grant.

UPAYA KESEHATAN PUSKESMAS (Kepmenkes No. 128/Menkes/SK/II/2004) WAJIB 1. Upaya promkes 2. Upaya kesling 3. Upaya KIA/KB 4. Upaya perbaikan gizi 5.Upaya P2M 6. Upaya pengobatan PENGEMBANGAN 1. UKS 2. Kesh. Olah raga 3. Perkesmas 4. UKK 5. UKG 6. UKJ 7. Upaya Kesh Mata 8. Upaya Kesh Lansia 9. Upaya pembinaan batra

I. PROMOSI KESEHATAN 1. Kampanye PHBS a. Pengkajian PHBS yg dilakukan Puskesmas b. Intervensi yg dilakukan Puskesmas 2. Penyuluhan Kesehatan II. UPAYA PENYEHATAN LINGKUNGAN 1. Pengawasan & Pengendalian Kualitas Air 2. Pengawasan & Pengendalian TTU 3. Pengawasan & Pengendalian Penyehatan Lingkungan Pemukiman 4. Kursus penyehatan lingkungan bagi penjamah makanan

III. UPAYA PERBAIKAN GIZI 1. Pelayanan Gizi pada masyarakat 2. Penanganan gangguan Gizi 3. Peningkatan Mutu Pelayanan IV. KIA/KB 1. Kesehatan Maternal 2. Kesehatan Anak 3. Peningkatan Mutu Pelayanan 4. Pelayanan pada peserta KB aktif 5. Peningkatan mutu pelayanan

VI. PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR 1. Pelayanan imunisasi 2. Pengamatan Epidemilogi 3. Peningkatan Mutu Pelayanan a. Diare b. Batuk dan kesulitan bernapas c. Demam Berdarah Dengue ( DBD ) d. TB Paru e. HIV AIDS dan penyakit Menular Seksual VII. PENGOBATAN 1. Kunjungan rawat jalan 2. Penanganan kasus 3. Peningkatan mutu pelayanan

Bagaimana dengan upaya laboratorium medis? Apakah puskesmas boleh melakukan upaya kesehatan pengembangan di luar upaya di atas?

SATUAN PENUNJANG Puskesmas Pembantu Puskesmas Keliling Bidan desa

PUSKESMAS PEMBANTU Unit pelayanan kesehatan yang sederhana dan berfungsi menunjang & membantu melaksanakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan puskesmas dalam rung lingkup wilayah yang lebih kecil.

PUSKESMAS KELILING Unit pelayanan kesehatan keliling yang dilengkapi dengan kendaraan bermotor dan peralatan kesehatan, peralatan komunikasi serta sejumlah tenaga yang berasal dari puskesmas. Memberi pelayanan kesehatan daerah terpencil. Melakukan penyelidikan KLB. Transport rujukan pasien. Penyuluhan kesehatan dengan audiovisual.

BIDAN DESA Bagi desa yang belum ada fasilitas pelayanan kesehatan ditempatkan seorang bidan yang bertempat tinggal di desa tersebut dan bertanggung jawab kepada kepala puskesmas. Wilayah kerjanya dengan jumlah penduduk 3.000 orang. Tugas utama bidan desa Membina PSM Memberikan pelayanan Menerima rujukan dari masyarakat

AZAZ PENYELENGGARAAN 1.Azaz pertanggungjawaban wilayah 2.Azaz pemberdayaan masyarakat 3.Azaz keterpaduan 4.Azaz rujukan

1. Azaz Pertanggungjawaban Wilayah Bertanggung jawab meningkatkan derajat kesehatan masy. yang bertempat tinggal di wilayah kerjanya. Kegiatan yang harus dilakukan : a) Menggerakkan pembangunan berbagai sektor tingkat kecamatan sehingga berwawasan kesehatan. b) Memantau dampak berbagai upaya pembangunan terhadap kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya. c) Membina setiap upaya kesehatan strata pertama yang diselenggarakan oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya. d) Menyelenggaran upaya kesehatan strata pertama (primer) secara merata dan terjangkau di wilayahnya.

2. Azaz Pemberdayaan Masyarakat Bertanggung jawab memberdayakan perorangan, keluarga & masyarakat agar berperan aktif dalam penyelenggaraan setiap upaya puskesmas. Kegiatan yang harus dilakukan, mis : a) Upaya KIA : posyandu, polindes, bina klg balita b) Upaya pengobatan : posyandu,, Pos Obat Desa (POD) c) Upaya perbaikan gizi : posyandu, Kadarzi d) Upaya kesehatan sekolah : dokter kecil, saka bakti husada, poskestren e) Upaya kesehatan lansia : posyandu usila, panti werda f) Upaya pembiayaan dan jaminan kesh : dana sehat, tabulin

3. Azaz Keterpaduan Untuk mengatasi keterbatasan SDM, puskesmas harus dilakukan secara terpadu. Ada dua keterpaduan : a. Keterpaduan lintas program Mis : MTBS, UKS, Puskesmas keliling, posyandu b. Keterpaduan lintas sektor Mis : maka kegiatan UKS dg camat, lurah /kades, pendidikan,, agama. Upaya KIA dg camat, lurah/kades,, org profesi, ormas, PKK.

4. Azaz Rujukan Pelimpahan wewenang dan tanggung jawab atas kasus penyakit dan masalah kesh vertikal maupun horizontal. Ada dua rujukan : a. Rujukan upaya kesehatan perorangan Rujukan kasus untuk keperluan diagnostik, pengobatan, tindakan medik (operasi), dll. Rujukan bahan pemeriksaan (spesimen). Rujukan ilmu pengetahuan tenaga ahli untuk layanan spesialistik

b. Rujukan upaya kesehatan masyarakat Rujukan sarana dan logistik Rujukan tenaga Rujukan operasional

STRATA PELAYANAN KESEHATAN

INDIKATOR Indikator untuk manajemen (ARRIMES) 1.Indikator dampak Mis : insidensi penyakit, kekebalan yang didapat 2.Indikator luaran Mis : cakupan akses, cakupan kelengkapan 3.Indikator proses Mis : terjaminnya tempat penyimpanan vaksin, terjangkaunya wilayah kerja 4.Indikator masukan Mis : Ketenagaan, vaksin, dana

Indikator fungsi puskesmas 1. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan Diukur dengan Indeks Potensi Tatanan Sehat (IPTS). Mis : berapa % sekolah,% tempat kerja,, % tempat-tempat umum yang berpotensi sehat. Standar telah ditentukan oleh Pusat Promosi Kesehatan Depkes.

2. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan Pemberdayaan masyarakat Mis : Tumbuh kembang UKBM, LSM, dll. Pemberdayaan keluarga Mis : IPKS Ada air bersih Tersedia jamban saniter Lantai rumah bukan tanah Peserta KB bagi PUS Menimbang balita bagi yang punya bayi Tidah ada anggota keluarga yang merokok Menjadi peserta dana sehat/askes/jpkm

3. Pusat pelayanan kesehatan strata pertama Diukur dengan Indeks Potensi Masyarakat Sehat (IPMS). Cakupan dan kulitas dari program pokok Cakupan dan kualitas dari program pengembangan

Cakupan dan kulitas dari program pokok

Cakupan dan kulitas dari program pokok