Analisis data dalam penelitian kualitatif melibatkan perangkuman data dalam cara yang dapat dipertanggungjawabkan dan akurat.



dokumen-dokumen yang mirip
ANALIS DATA PENELITIAN KUALITATIF

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bagaimana strategi produser program RADIONET SHOW di BINUS TV dalam

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. telah ditetapkan. Sugiyono (2010 : 6) menjelaskan bahwa: teknik analisis statistic yang akan digunakan.

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang dilakukan dengan mencari

BAB 11 METODE PENELITIAN. yang memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti secara sistematis.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGOLAHAN DATA DALAM PENELITIAN KUALITATIF

MAKALAH METODE PENELITIAN MATEMATIKA. Penelitian Kualitatif dengan Pendekatan Deskriptif. Oleh : Kelompok 9

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab III ini menjelaskan proses penelitian atau design research yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Kota Batu. Alasan pemilihan lokasi dikarenakan PT. Kusuma Satria Dinasasri

BAB III METODE PENELITIAN. Adapun tempat penelitiannya adalah pada Koperasi Pegawai Perum Peruri yang

27 Universitas Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif deskriptif. Hartoto (2009)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan jenis datanya, penelitian ini termasuk penelitian arsip (Archival

BAB II METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, data dan sumber data, teknik pengumpulan data, instrumen penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. produksi program Icip-icip di BINUS TV dalam meningkatkan kualitas program.

BAB III METODE PENELITIAN. dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa. pribadi dan sosial para partisipan (Smith, 2009).

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Jenis metode analisis data kualitatif digunakan penulis untuk melakukan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

1. Secara paradigmatik dikenal ada 3 (tiga) macam paradigma penelitian:

LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN KUALITATIF

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu Februari sampai dengan Maret Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan

III. METODE PENELITIAN. kualitatif dengan permasalahan yang dikaji oleh peneliti yang bersifat sosial, oleh

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan membahas tentang Strategi Produksi Program Reality

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Tepatnya Pada divisi penerimaan dan pembayaran, karena PT SEMEN GRESIK ini

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Modinan masih melestarikan tradisi Suran Mbah Demang.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Iskandar (2009), penelitian kualitatif digunakan untuk

BAB III METODE PENELITIAN. No 95 Pesawahan Teluk Betung Selatan Bandar Lampung.

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian skripsi ini, peneliti menggunakan pendekatan. penjelajahan: kesimpulanya studi kasus deskriptif.

III. METODE PENELITIAN. dalam penyusunan program bimbingan dan konseling, hal tersebut merupakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

KETERAMPILAN KONSELING : KLARIFIKASI, MEMBUKA DIRI, MEMBERIKAN DORONGAN, MEMBERIKAN DUKUNGAN, PEMECAHAN MASALAH DAN MENUTUP PERCAKAPAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Dalam penelitian kualitatif

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Bab 3 METODOLOGI PENELITIAN. pendekatan terhadap subjek. Penelitian kualitatif memberikan peneliti

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... vii DAFTAR BAGAN... ix DAFTAR GRAFIK... x DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, pengumpulan data, analisis, dan penyajian hasil penelitian. Penulisan

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif ini

BAB III METODE PENELITIAN. baik fenomena yang bersifat alamiah ataupun rekayasa manusia.1pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. Pengemis, Pengamen dan Gelandangan di Kota Madiun ini, jenis penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Peneliti akan menggunakan metode kualitatif karena metode tersebut

BAB III METODE PENELITIAN. instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan (field research),

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. berupaya menggambarkan suatu fenomena atau kejadian dengan apa adanya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

III. METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa tulisan atau ucapan, katakata,

Apa itu Penelitian Kualitatif???

ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA KUALITATIF SERTA PEMERIKSAAN KEABSAHAN DATA

BAB III METODE PENELITIAN. Ditinjau dari jenis datanya tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA KUALITATIF SERTA PEMERIKSAAN KEABSAHAN DATA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitiaan yang digunakan dalam penelitiaan Nasionalisme

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah metode dekskriptif kualitatif.

BAB III METODE PENELITIAN. kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian studi deskriptif yaitu memaparkan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dicapai dalam penelitian ini adalah penulis dapat mengetahui gambaran secara

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

1. Mengidentifikasi kasus untuk suatu studi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Artinya data yang

Aris Martiana, M.Si April 2016

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukan

Pendapat lain menurut Sugiyono (2010, hlm. 50) bahwa:

E. MANAJEMEN DATA DAN METODE ANALISIS

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN. Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif,

METODE PENELITIAN Subyek Penelitian Proses Pengumpulan Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini rancangan yang digunakan adalah Metodologi

BAB III METODE PENELITIAN. fenomenologi. Melalui pendekatan fenomenologi, peneliti berusaha

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang berusaha memahami dan mengeksplorasi masalah-masalah manusia

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan paradigma interpretif, dimana penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

EMZIR PPs UNJ

Analisis data dalam penelitian kualitatif melibatkan perangkuman data dalam cara yang dapat dipertanggungjawabkan dan akurat. Presentasi temuan penelitian dalam suatu cara yang tak dapat diingkari Interpretasi data adalah suatu upaya peneliti menemukan makna dalam data dan menjawab pertanyaan so what? dalam istilah implikasi dari temuan penelitian

Banyak analisis data terjadi sebelum pengumpulan data selesai. Peneliti memikirkan dan mengembangkan firasat tentang apa yang mereka lihat dan dengar selama pengumpulan data Sebuah langkah penting dalam analisis data kualitatif yang sedang berlangsung tercermin pada dua pertanyaan Apakah pertanyaan penelitian Anda masih dapat dijawab dan layak menjawab? Apakah teknik pengumpulan data Anda menangkap jenis data yang Anda inginkan dan menyaring data yang tidak Anda lakukan? Penting dihindari tindakan prematur yang didasarkan pada analisis awal dan interpretasi data

Setelah kerja lapangan selesai, peneliti harus konsentrasi pada proses multitahap dari penyusunan, pengkategorian, pensistesisan, analisis, dan penulisan tentang data. Peneliti bekerja mempersempit suatu rangkaian masalah dan data yang luas ke dalam kelompokkelompok data kunci yang kecil dan penting. Sulit untuk menentukan selanjutnya, seberapa lama analisis data akan dilakukan. Kerangka waktu bergantung pada hakikat penelitian, jumlah data yang akan dianalisis, dan kemampuan peneliti.

Analisis data kualitatif merupakan suatu siklus, proses iteratif berulang dari review data untuk topik-topik umum atau tema-tema. Satu pendekatan analisis adalah mengikuti tiga langkah iteratif: membaca/membuat memo, mesdeskripsikan apa yang terjadi pada latar, dan mengklasifikasikan data penelitian. Membaca/membuat memo merupakan proses menulis catatan dalam margin catatan lapangan dan menggarisbawahi bagian-bagian atau masalah-masalah yang tampak penting selama membaca awal data naratif.

Pendeskripsian melibatkan pengembangan deskripsi yang sempurna dan komprehensif dari partisipan, latar, dan fenomena yang dikaji untuk menemukan kompleksitas yang kaya dari penelitian. Pengklasifikan potongan data kecil kedalam kategori yang lebih umum merupakan cara peneliti untuk memberi makna dan menemukan hubungan antar data. Catatan lapangan dan transkrip dipecah ke dalam potongan data kecil dan potongan-potongan ini diintegrasikan ke dalam kategori-kategori dan sering ke dalam pola-pola yang lebih umum.

Pengidentifikasian tema merupakan strategi yang bertumpu pada identifikasi ide-ide yang muncul dari tinjauan pustaka dan dalam pengumpulan data. Pengkodean merupakan proses menandai satuan-satuan teks dengan kode-kode atau label sebagai suatu cara mengindikasi polapola dan makna dalam data. Itu melibatkan reduksi data naratif ke suatu bentuk yang dapat dikelola yang memungkin sorting data muncul.

Pengajuan pertanyaan kunci merupakan strategi yang melibatkan peneliti mengajukan pertanyaan seperti Apa yang secara sentral dilibatkan? Apa aktivitas utama, peristiwa, atau isu yang relevan pada masalah tersebut? dan melihat jawabannya dalam data. Sebuah review organisasional membantu peneliti memahami sekolah atau organisasi lain sebagai seting yang lebih luas. Suatu review harus berfokus pada visi dan misi, tujuan dan sasaran, struktur, operasi, dan isu-isu dan kepedulian dari organisasi yang diteliti.

Pemetaan konsep membolehkan peneliti kualitatif menciptakan suatu display visual dari faktor-faktor utama yang mempengaruhi studi yang memungkinkan identifikasi konsistensi dan inkonsistensi antara kelompokkelompok terpisah. Penganalisisan antaseden dan konsekuensi yang memungkinkan peneliti memetakan sebab dan akibat yang muncul melalui penelitian.

Penyajian temuan melibatkan penggunaan matrik, bagan, peta konsep, grafik, dan gambar untuk mengemas temuan penelitian. Pernyataan apa yang hilang dari penelitian yang mendorong peneliti untuk merefleksi dan mengindenfikasi pertanyaan-pertanyaan penelitian yang belum memperoleh jawaban.

Model Miles Huberman: Reduksi data Penyajian data Penarikan Kesimpulan Verifikasi temuan penelitian Model Spradley: Analisis domain Analisis taksonomi Analisis komponensial Analisis tema budaya

Model Strauss & Corbin: Open coding Axial coding Selective coding Developing and drawing a visual conditional matrix

Banyak program komputer yang tersedia untuk membantu dalam analisis data kualitatif, tetapi perlu diingat bahwa komputer tidak dapat menganalisis atau mengkode data; itu semua dilakukan oleh peneliti

Interpretasi data lebih banyak didasarkan pada hubungan, aspek umum, dan hubungan antar potongan data, kategori, dan pola-pola. Interpretasi tidak akan dapat dilakukan secara bermakna tanpa peneliti mengetahui data secara detail. Tujuan interpretasi adalah menjawab empat pertanyaan. Apa yang penting dalam data? Mengapa itu penting? Apa yang dapat dipelajari darinya? Lalu apa implikasinya?

Perluasan analisis merupakan strategi interpretasi data dimana peneliti memunculkan pertanyaan-pertanyaan tentang studi, mencatat implikasi yang mungkin digambarkan tanpa secara aktual menggambarkannya. Menghubungkan temuan dengan pengalaman personal mendorong peneliti untuk personalisasi interpretasi berdasarkan pada pengetahuan yang dimiliki dan pemahaman latar penelitian.

Meminta nasehat teman yang kritis melibatkan memberikan kepercayaan kepada teman untuk menawarkan pemahaman yang mungkin hilang pada Anda karena kesibukan Anda pada pekerjaan. Kontekstualisasikan temuan penelitian dalam kepustakaan yang berhubungan melibatkan penggunaan tinjauan kepustakaan untuk mendukung temuan penelitian. Turunkan teori yang mendorong peneliti menghubungkan temuan mereka dengan isu-isu yang lebih luas untuk mencari peningkatan level abstraksi dan untuk bergerak keluar perhitungan deskriptif murni.

Ketahui kapan untuk mengatakan kapan. Jika Anda tidak merasa nyaman untuk menawarkan suatu interpretasi, jangan lakukan itu. Hendaknya Anda puas dengan membuat saran atau rekomendasi terhadap apa yang mungkin dilakukan berikutnya. Sebagai peneliti kualitatif Anda harus berbagi interpretasi Anda dengan bijaksana dan menghindari makhluk evangelis tentang interpretasi Anda. Memberikan hubungan yang jelas antara pengumpulan data, analisis, dan interpretasi.

Tabel 1 Aktivitas Pengorganisasian Data Tulis tanggal (hari, bulan, tahun) pada semua catatan Urutkan semua catatan dengan label (seperti set ke 6 catatan) Labeli catatan menurut jenis (seperti catatan pengamat, memo untuk diri sendiri, transkrip wawancara) Buat dua foto copy dari semua catatan (catatan lapangan, transkrip, dst.) Susun file-file computer ke dalam folder-folder menurut jenis data dan tahaptahap analisis Buat backup copian semua file Baca data dan jamin semua informasi lengkap dan terbaca sebelum melakukan analisis dan interpretasi data Mulailah mencatat tema-tema dan pola-pola yang muncul (Gay, Mills, dan Airasian, 2009: 449)