Menggunakan alat-alat tradisional yang tidak steril seperti alat tumpul. Makan nanas dan minum sprite secara berlebihan



dokumen-dokumen yang mirip
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL DAN HIV / AIDS

b/c f/c Info Seputar AIDS HIV IMS Informasi di dalam buku saku ini dipersembahkan oleh: T A T

HIV/AIDS. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH

IMS Dan Pemeriksaan Kesehatan Rutin

Buku Kesehatan dan Hak Seksual serta Reproduksi GWLmuda. - Keluar nanah dari lubang kencing, dubur dan vagina,

ANDA DAN HIV/AIDS, IMS

Virus tersebut bernama HIV (Human Immunodeficiency Virus).

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.2. Sifilis. Epididimitis. Kanker prostat. Keputihan

BAB II Tinjauan Pustaka

KUESIONER PENELITIAN

HIV - AIDS dan IMS. Penularan dan Pencegahan

LEMBAR PERSETUJUAN PENGISIAN KUESIONER. kesukarelaan dan bersedia mengisi kuesioner ini dengan sebaik-baiknya.

BAB 1 PENDAHULUAN. Data kasus HIV/AIDS mengalami peningkatan dari tahun Menurut

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penyakit menular seksual adalah penyakit yang ditularkan melalui

Apakah Infeksi Menular Seksual (IMS) itu?

Berusaha Tenang Mampu mengendalikan emosi, jangan memojokan si-anak atau merasa tak berguna.

12/21/2011. Pendidikan Seks Remaja: Menuju Reproduksi Sehat. Pengertian. Karakteristik remaja

MAKALAH. Di susun oleh MOHAMMAD SHIDDIQ SURYADI IIA

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. saya sedang melakukan penelitian tentang Efektifitas PIK-KRR Terhadap Peningkatan

Seksualitas Remaja dan Kesehatan Reproduksi Rachmah Laksmi Ambardini Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY

Tentang Penyakit SIPILIS dan IMPOTEN...!!! Posted by AaZ - 12 Aug :26

PENGETAHUAN DASAR TENTANG HIV/ AIDS. HIV yang merupakan singkatan dari HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS adalah Virus

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Wijaya (2008) pola hubungan seksual merupakan suatu kajian

BAB I PENDAHULUAN. Timbulnya suatu penyakit dalam masyarakat bukan karena penyakit

Infeksi Menular Seksual (IMS) dan Infeksi Lainnya pada Alat Kelamin. Mengapa IMS menjadi masalah penting pada seorang perempuan?

INFORMASI TENTANG HIV/AIDS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. atau dalam bahasa Inggrisnya Sexually Transmitted Disease (STDs), Sexually

2015 KAJIAN TENTANG SIKAP EMPATI WARGA PEDULI AIDS DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIV/AIDS SEBAGAI WARGA NEGARA YANG BAIK

I. Identitas Informan No. Responden : Umur : tahun

HIV/AIDS dapat menyerang setiap orang tanpa membedakan usia, ras, latar belakang kebudayaan ataupun agama.

WALIKOTA DENPASAR PERATURAN WALIKOTA DENPASAR NOMOR 21 TAHUN 2011 T E N T A N G PENANGGULANGAN HIV DAN AIDS DI KOTA DENPASAR WALIKOTA DENPASAR,

WALIKOTA GORONTALO PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 5 TAHUN 2012 TENTANG

A. Landasan Teori. 1. Pengetahuan. a. Definisi BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu

BAB I PENDAHULUAN. Acquired Immune Deficiency Syndrome,

Kanker Serviks. 2. Seberapa berbahaya penyakit kanker serviks ini?

SURAT PERSETUJUAN SEBAGAI SUBJEK PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan

BAB I PENDAHULUAN. Akibat pesatnya pembangunan fisik dan pertambahan penduduk di suatu kota

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Angka morbiditas dan angka mortalitas yang disebabkan oleh infeksi Human

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. melakukan hubungan seksual, yang telah sah dan diakui oleh hukum (kartono. M, 2000

Obat Sipilis Herbal Paling Ampuh De Nature 3 HARI SEMBUH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JAYAPURA NOMOR 20 TAHUN 2003 TENTANG PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIV/AIDS DAN IMS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

INFORMASI TENTANG HIV/ AIDS. Divisi Tropik Infeksi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan menurunnya kekebalan tubuh manusia. 1 HIV yang tidak. terkendali akan menyebabkan AIDS atau Acquired Immune Deficiency

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. a. Pengertian Kesehatan Reproduksi. reproduksi, serta fungsi dan prosesnya (Yani Widyastuti, 2009:5)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP. Pasfoto 3x4

PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

2016 GAMBARAN MOTIVASI HIDUP PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS DI RUMAH CEMARA GEGER KALONG BANDUNG

KUESIONER. 1. Menurut saudari apa yang dimaksud dengan Infeksi Menular Seksual (IMS)? a. Infeksi yang penularannya melalui hubungan seksual

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN. melakukan penelitian tentang Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Sikap Remaja

LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU MENGENAI HIV / AIDS PADA SISWA SISWI KELAS DUA DAN TIGA SALAH SATU SMA SWASTA DI KOTA BANDUNG TAHUN 2006

2013 GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA TENTANG HIV/AIDS DI KELAS XI SMA YADIKA CICALENGKA

GAMBARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA PROPINSI BENGKULU TAHUN 2007 (HASIL SURVEI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA INDONESIA TAHUN 2007 DAN SURVER RPJM TAHUN

Hepatitis: suatu gambaran umum Hepatitis

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Pada penelitian: KUESIONER PENELITIAN

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang mengakibatkan

BAB I PENDAHULUAN. Sebaliknya dengan yang negatif remaja dengan mudah terbawa ke hal yang

KUESIONER PENELITIAN

Tanya-jawab herpes. Apa herpes itu? Seberapa umum kejadian herpes? Bagaimana herpes menular? Apa yang terjadi saat herpes masuk tubuh?

BAB XXIV. Kanker dan Tumor. Kanker. Masalah pada leher rahim. Masalah pada rahim. Masalah pada payudara. Masalah pada indung telur

PEMERINTAH KABUPATEN LUWU TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN LUWU TIMUR NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIV DAN AIDS

Jangan cuma Ragu? Ikut VCT, hidup lebih a p sti

Tema Lomba Infografis Community TB HIV Care Aisyiyah 2016

6. Untuk donor wanita : apakah anda saat ini sedang hamil? Jika Ya, kehamilan keberapa?...

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN. diselesaikan. Pada akhir abad ke-20 dunia dihadapkan dengan permasalahan

BAB 1 PENDAHULUAN. bisa sembuh, menimbulkan kecacatan dan juga bisa mengakibatkan kematian.

BERITA DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2008 NOMOR 4-A PEMERINTAH KOTA SURAKARTA PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 4-A TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BULUKUMBA TAHUN 2008

BAB 1 PENDAHULUAN. Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) merupakan kumpulan gejala

Oleh: Logan Cochrane

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Q1 Berapa umur kamu?

SEKS BEBAS (FREE SEX)

KOMISI PENANGGULANGAN AIDS PROVINSI BALI Jl. Melati No. 21 Denpasar Telpon/Fax:

- - SISTEM REPRODUKSI MANUSIA - - sbl2reproduksi

Buku Kesehatan dan Hak Seksual serta Reproduksi GWLmuda

Gonore Menyebabkan Vagina Bernanah

NARKOBA. Narkotika Psikotropika Bahan Adiktif

JOURNAL GAMBARAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK MEMILIKI ANAK PADA WANITA DENGAN HIV POSITIF DI KOTA BOGOR. Yunita Anggraeni, Fakultas Psikologi

BAB I PENDAHULUAN. narkoba ataupun seks bebas di kalangan remaja. Pergaulan bebas ini akan

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN ( RPL ) BIMBINGAN KLASIKAL

PENJABAT BUPATI SEMARANG AMANAT PENJABAT BUPATI SEMARANG SELAKU KETUA KPA KABUPATEN SEMARANG DALAM RANGKA PERINGATAN HARI AIDS SEDUNIA TAHUN 2015

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG

PENJABAT BUPATI SEMARANG AMANAT PENJABAT BUPATI SEMARANG SELAKU KETUA KPA KABUPATEN SEMARANG DALAM RANGKA PERINGATAN HARI AIDS SEDUNIA TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. tinggal dalam darah atau cairan tubuh, bisa merupakan virus, mikoplasma, bakteri,

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan, seseorang paling tepat dan murah apabila tidak menunggu

BAB I PENDAHULUAN. kekebalan tubuh yang disebabkan oleh virus HIV (Human. Immunodeficiency Virus) (WHO, 2007) yang ditemukan dalam

NOMOR : 6 TAHUN 2013 TENTANG

Kesehatan Seksual dan virus bawaan-darah dalam masyarakat multikultural

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 25 TAHUN 2010 TENTANG PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIV DAN AIDS

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 15 TAHUN 2007 TENTANG PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN HIV / AIDS DAN IMS DI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Penyakit Endemis di Kalbar

TINJAUAN PUSTAKA BAB II 2.1. HIV/AIDS Pengertian HIV/AIDS. Menurut Departemen Kesehatan (2014), HIV atau

Transkripsi:

Agar terhindar dari berbagai persoalan karena aborsi, maka remaja harus mampu menahan diri untuk tidak melakukan hubungan seks. Untuk itu diperlukan kemampuan berpikir kritis mengenai segala kemungkinan atau akibat yang akan terjadi pada dirinya maupun pasangannya. Dengan berpikir kritis maka remaja bisa menimbang untung rugi dari setiap tindakannya dan karena itu mampu mencegah tindakan yang merugikannya. Makan nanas dan minum sprite secara berlebihan Menggunakan alat-alat tradisional yang tidak steril seperti alat tumpul 37

3. Infeksi dan Penyakit Menular Seksual Infeksi Menular Seksual (IMS) sering juga disebut penyakit kelamin yaitu penyakit yang sebagian besar ditularkan melalui hubungan seks atau hubungan kelamin. Ada banyak sekali jenis infeksi yang ditularkan melalui hubungan seks. IMS tertentu juga bisa menular kepada orang lain melalui pakaian, handuk atau sentuhan kulit dengan orang yang sudah terinfeksi. Apa Saja Jenis IMS Ada banyak macam penyakit yang termasuk dalam IMS, tetapi yang banyak ditemukan di Indonesia adalah antara lain: 1) Gonore (GO) Penyakit ini disebabkan bakteri Neisseria Gonorrheae. Gejala dan tanda-tandanya: - Keluar cairan putih kekuningan kental yang keluar dari vagina atau penis - Rasa nyeri di rongga panggul - Dapat juga tanpa gejala 38

Salah satu gejala kencing nanah (gonore): Keluar cairan kekuningan kental dan berbau yang keluar dari vagina atau penis 2) Sifilis (Raja Singa) Penyakit ini disebabkan oleh kuman Treponema Pallidum. Gejalanya: - Luka pada kemaluan tanpa rasa nyeri - Bintil/bercak merah di tubuh - Kelainan saraf, jantung, pembuluh darah dan kulit Salah satu gejala sifilis (raja singa): Luka pada kemaluan tanpa rasa nyeri 39

3) Herpes genitalis Penyakit ini disebabkan oleh virus Herpes Simplex. Gejala dan tanda-tandanya: - Bintil-bintil berair (berkelompok seperti anggur) yang sangat nyeri pada kemaluan - Kemudian pecah dan meninggalkan luka yang kering mengerak lalu hilang sendiri - Kadang-kadang kambuh lagi Salah satu gejala herpes genitalis: Bintil-bintil berair (berkelompok seperti anggur) yang sangat nyeri pada kemaluan 4) Kondiloma Akuminata (Jengger Ayam) Penyebab penyakit ini adalah virus Human Papilloma. Gejala: terdapat satu atau beberapa kutil di sekitar kemaluan. 40

Salah satu gejala kondiloma akuminata (jengger ayam): terdapat satu atau beberapa kutil di sekitar kemaluan 5) Klamidia Trachomatis ditandai dengan gejalagejala: - Keluar cairan putih encer dari vagina - Nyeri di rongga panggul - Pendarahan Salah satu gejala Klamidia Trachomatis: Keluar cairan putih encer dari vagina atau penis 41

Pada laki-laki, IMS mudah terlihat dan karena itu juga lebih mudah diobati. Pada perempuan, IMS seringkali tidak terlihat sehingga perempuan tidak tahu bahwa ia sudah tertular. Hubungan seks satu kali saja bisa menularkan IMS bila dilakukan dengan orang yang sudah terinfeksi. Ada IMS yang mudah disembuhkan dan ada yang sukar bahkan tidak bisa disembuhkan. Akibat dari tertularnya IMS adalah antara lain rasa sakit berkepanjangan, mandul atau tidak bisa hamil. Orang yang sudah tertular salah satu IMS lebih mudah tertular HIV yang akan berkembang menjadi AIDS. 42

Remaja perlu berpikir kreatif dan mengambil keputusan yang tepat kalau mengalami sendiri atau melihat teman mengalami IMS. Ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan: - pergi berobat ke dokter atau tempat pelayanan kesehatan dan ceritakan terus terang gejala yang dialami - jika menerima resep belilah obat sesuai yang tertulis di resep dan jangan dikurangi - minum obat sampai habis sesuai dengan resep dan petunjuknya - jangan membeli obat tanpa resep karena obat yang cocok untuk satu jenis IMS belum tentu cocok untuk jenis yang lain Lebih mudah dan murah mencegah daripada mengobati penyakit. Karena itu berpikir kritis sebelum bertindak. 43

MENGENAL DAN MENGHADAPI MASALAH HIV/AIDS

Apa itu HIV dan AIDS? H = Human (manusia) I = Immuno deficiency (berkurangnya kekebalan) V = Virus HIV adalah virus yang menyerang dan merusak sistem kekebalan tubuh kita sehingga kita tidak bisa bertahan terhadap penyakit-penyakit yang menyerang tubuh kita. Bila sistem kekebalan tubuh kita sudah rusak atau lemah, maka kita akan terserang oleh berbagai penyakit yang ada di sekitar kita seperti TBC, diare, sakit kulit, dll. Kumpulan gejala penyakit yang menyerang tubuh kita itulah yang disebut AIDS, yaitu : A = Acquired (didapat) I = Immune (kekebalan tubuh) D = Deficiency (kekurangan) S = Syndrome (gejala) Cara Penularan HIV HIV hanya bisa hidup di dalam cairan tubuh seperti: - Darah - Cairan vagina - Cairan sperma - Air susu ibu

HIV hanya menular lewat cairan tubuh Penularan itu bisa terjadi melalui: darah hubungan seks transfusi darah jarum suntik 1) Hubungan seks dengan orang yang mengidap HIV/AIDS, berhubungan seks dengan pasangan yang berganti-ganti dan tidak menggunakan alat pelindung (kondom) 2) Kontak darah/luka dan transfusi darah yang sudah tercemar virus HIV 3) Penggunaan jarum suntik atau jarum tindik secara bersama atau bergantian dengan orang yang terinfeksi HIV 4) Dari ibu yang terinfeksi HIV kepada bayi yang dikandungnya 46 ibu ke bayi

HIV tidak menular melalui: gigitan nyamuk orang bersalaman berciuman makan bersama / piring dan gelas orang berpelukan tinggal serumah 47

Bagaimana mengetahui apakah seseorang sudah tertular HIV atau mengidap AIDS? Sampai tiga atau enam bulan setelah masuknya virus HIV, belum tentu virus itu bisa ditemukan dalam tubuh karena ia tersembunyi. Masa belum bisa dilihatnya virus itu disebut masa Jendela. Walaupun belum bisa terlihat, orang yang sudah tertular HIV bisa menularkannya kepada orang lain. Setelah enam bulan biasanya virus mulai dapat ditemukan/dilihat kalau orang itu menjalani tes darah. Belum ada cara lain untuk menemukan virus selain melalui tes darah. Kalau sudah ditemukan, maka pengidapnya disebut HIV positif. Pada masa ini, ia masih bisa hidup normal dan melakukan semua kegiatan seperti biasa. Masa HIV positif ini bisa sampai 10 tahun kalau daya tahan tubuhnya kuat. Tetapi bila daya tahan tubuhnya lemah maka orang tersebut bisa cepat terserang berbagai penyakit lain. Tanda yang menyolok pada penderita AIDS adalah diare yang terus menerus, pembengkakan kelenjar getah bening, kanker kulit, sariawan, dan berat badan yang turun secara menyolok. 48

Nah pada saat seperti itu orang tersebut dikatakan sudah sampai pada tahap AIDS dan disebut ODHA (ORANG DENGAN HIV/AIDS). Pada tahap AIDS ini biasanya daya tahan sudah sangat lemah sehingga kemungkinan orang itu akan meninggal. Sampai saat ini belum ada obat ampuh untuk membunuh virus HIV atau menyembuhkan orang dengan AIDS. kembangkan kemampuan untuk menjaga diri agar tidak tertular, yaitu dengan mengambil keputusankeputusan yang benar dan sehat! 49

Beberapa Cara Mencegah Penularan HIV Hindari hubungan seks 50

Gunakan kondom bila berhubungan seks Hindari penggunaan jarum suntik atau jarum tindik secara bergantian 51

PERLUNYA EMPATI DAN MEMBERI DUKUNGAN PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA) Orang yang terinfeksi HIV/AIDS (ODHA) perlu dukungan untuk hidup layak seperti kita 52

Setiap orang, tua-muda, laki-perempuan, suku apapun, agama apapun, apapun pekerjaan dan kegiatannya bisa tertular HIV. HIV tidak memilihmilih siapa yang akan ditulari. 53

ODHA adalah singkatan dari Orang Dengan HIV/ AIDS. ODHA belum tentu orang yang bersalah atau berdosa. Mereka tertular HIV mungkin sama seperti banyak remaja lain karena ketidaktahuan. Mereka tidak punya cukup pengetahuan tentang HIV/AIDS dan tidak punya cukup keterampilan hidup untuk menjaga atau melindungi dirinya. ODHA mungkin akan mengalami masalah yang tidak ringan. Mereka harus terus hidup dengan HIV di dalam tubuhnya. Mereka takut meninggal, takut dikucilkan dan takut menularkan kepada orang lain. Sebagai sesama remaja, kita perlu berempati yaitu mencoba memahami perasaan dan masalah ODHA dan memberi dukungan kepada mereka agar mereka tetap bisa hidup normal selama daya tahan tubuhnya kuat. Mereka perlu teman yang dapat memberi dukungan agar mereka tegar menjalani kehidupannya. Karena ODHA tidak mudah menularkan HIV/AIDS, maka ODHA tidak perlu dijauhi dan disingkirkan. 54

KARENA BERBAGAI RISIKO, MAKA REMAJA PERLU INGAT: - Hubungan seks sebaiknya hanya dilakukan kalau sudah dewasa dan bisa bertanggungjawab untuk itu. - Setiap orang berhak mengatakan tidak pada sentuhan dan hubungan seks yang tidak dikehendakinya (assertif). - Sentuhan yang berakhir dengan hubungan seks seringkali mengakibatkan masalah dan perasaan-perasaan yang sulit pada remaja (menyesal, malu, takut, dll). - Hubungan seks bisa mengakibatkan kehamilan dan kelahiran bayi, walaupun juga ada caracara mencegahnya. - Selain itu hubungan seks bisa mengakibatkan Infeksi/Penyakit Menular Seksual (IMS/PMS) dan penularan HIV virus penyebab AIDS yang belum ada obatnya, walaupun ada cara mencegahnya. 55

56 MENGAMBIL KEPUTUSAN YANG BENAR MENGHADAPI TEKANAN SOSIAL UNTUK MENYALAHGUNAKAN NARKOTIKA, ALKOHOL, PSIKOTROPIKA, DAN ZAT ADIKTIF (NAPZA)

NAPZA adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya. Kata lain yang sering dipakai adalah Narkoba (Narkotika, Psikotropika dan Zat Berbahaya lainnya). Narkotika: zat-zat alamiah maupun buatan (sintetik) yang berasal dari candu/kokain. Digunakan dalam bidang kedokteran tetapi juga sering disalahgunakan. Psikotropika: zat-zat dalam berbagai bentuk pil dan obat yang mempengaruhi kesadaran karena sasaran obat tersebut adalah pusatpusat tertentu di sistem syaraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) sehingga menimbulkan perubahan perilaku, perasaan, pikiran, kesadaran (efek psikoaktif). Zat Adiktif lainnya yaitu: zat-zat yang mengakibatkan ketergantungan seperti zat-zat aseton, tiner cat, lem Aica Aibon. Zat-zat tersebut sangat berbahaya karena bisa mematikan sel-sel otak. Zat adiktif juga termasuk nikotin (tembakau) dan kafein (kopi). 57