MEDIA MONITORING 100 HARI PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

MENYIMAK PEMBERITAAN PARTAI POLITIK DI MASA KAMPANYE TERBUKA (16 Maret 1 April 2014)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH. Berita adalah proses simbolis di mana realitas diproduksi, diubah, dan

Analisis Isi Media Judul: MIP. No. 97 Pilpres 2014 Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 05/05/2014

EVALUASI PUBLIK TERHADAP KINERJA 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

BAB I PENDAHULUAN. wakil presiden dipilih oleh MPR dan anggota-anggotanya dipilih melalui

Analisis Isi Media Judul: MIP No.160 Jelang Rekapitulasi Akhir Pilpres 2014 Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 22/07/2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Joko Widodo melantik Luhut Binsar Panjaitan sebagai Kepala Staf

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. berdemokrasi seperti saat ini. William L. Rivers menempatkan media massa

100 HARI JOKOWI : 3 RAPOR MERAH, 2 RAPOR BIRU LSI DENNY JA JANUARI 2015

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

Kondisi Hukum SETELAH KASUS BG LSI DENNY JA FEBRUARI 2015

Headline Berita Hari Ini Periode: 17/11/2014 Tanggal terbit: 17/11/2014

Analisis Isi Media Judul: MIP No. 279 Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 17/12/2014

Headline Berita Hari Ini Periode: 08/04/2015 Tanggal terbit: 08/04/2015

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dudih Sutrisman, 2015

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Indonesia adalah negara yang menganut sistem demokrasi.

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Pada awal pemerintahan Jokowi di tahun 2015, muncul konflik antara KPK dan Polri. Hal ini berawal dari

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pasar uang merupakan salah satu instrumen ekonomi yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Naiknya harga BBM selalu menjadi isu yang ramai dibicarakan dan juga

SKRIPSI. Pengaruh Terpaan Berita Penetapan Komjen Budi Gunawan sebagai Tersangka Oleh

Jokowi dan Skenario Kapolri Selasa, 20 Januari 2015

BAB I PENDAHULUAN. menjadi faktor determinan dalam kehidupan sosial, ekonomi dan budaya bangsa Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. Media massa berkembang pada tahun 1920-an atau 1930-an (McQuail,

Sikap Media Terhadap Isu Kenaikan Harga BBM Bersubsidi. (Analisis Framing Pemberitaan Koran Tempo dan Harian Sindo) ABSTRAK

Analisis Isi Media Judul: MIP No.114 Strategi Kampanye Capres-Cawapres Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 26/05/2014

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sebagai negara demokrasi dalam menjalankan pemerintahan

Analisis Isi Media Judul: MIP No. 252 Dugaan Jasa Lobi dalam Kunjungan Presiden. Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 10/11/2015

100 Hari dan Orang-orang Kontroversial Pilihan Jokowi

BAB I PENDAHULUAN. di berbagai media massa baik elektronik maupun cetak semua menyajikan

BAB I PENDAHULUAN. dipandang ada dan tinggal ambil saja, melainkan realitas itu diciptakan oleh

BAB I PENDAHULUAN. berbagai elemen di dalam masyarakat. Contohnya elemen pemerintah dengan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. makro meliputi: inflasi, kenaikan suku bunga, dan kurs valuta asing.

Analisis Isi Media Judul: MIP NO.244. Rencana Kenaikan Harga BBM Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 06/11/2014

KLIPING PEMBERITAAN. 03 Jan 2015

Hasil Monitoring Penyumbang Dana Kampanye Pilpres Jakarta, 18 September 2014 Indonesia Corruption Watch

BAB I PENDAHULUAN. serta aspirasi masyarakat. Pemilihan umum (pemilu) sebagai pilar demokrasi di

BAB I PENDAHULUAN. separuh APBN terkonsentrasi pada pemberian subsidi. Menurut Kompas.com

I. PENDAHULUAN. pengaruh yang ditimbulkan oleh media massa (Effendy, 2003: 407).

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. tak terkecuali sektor ekonomi. Berbagai sektor dalam perekonomian ini

Headline Berita Hari Ini Periode: 27/10/2014 Tanggal terbit: 27/10/2014

BAB I PENDAHULUAN. Ruben (1984, h. 189) mengungkapkan Mass media such as newspaper,

Headline Berita Hari Ini Periode: 30/05/2014 Tanggal terbit: 30/05/2014

LAPORAN SURVEI PERIODIK EVALUASI KINERJA. 3 TAHUN Kompas.id JOKOWI-KALLA. #3thJokowIJK OKTOBER 2017

Analisis Isi Media Judul: MIP No Pengesahan RUU Pilkada Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 23/09/2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Headline Berita Hari Ini Periode: 24/10/2014 Tanggal terbit: 24/10/2014

Analisis Isi Media Judul: MIP No.07. Rakernas PDIP Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 12/01/2016

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Perkembangan teknologi dan informasi yang lajunya begitu cepat saat ini

Analisis Isi Media Judul: MIP No.218 Jelang Pemilihan Ketua MPR Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 06/10/2014

LAPORAN HASIL MEDIA MONITORING RAKERNAS PDIP & RAPIMNAS GOLKAR

Hasil Riset Media Monitoring Parpol dan Capres April-Juni 2013

BAB V PENUTUP. dirumuskan kesimpulan sebagaimana berikut: eksekutif dan legislatif hingga ancaman impeachment, maka dari itu

Analisis Isi Media Judul: MIP No 195 Kunjungan IMF ke Indonesia Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 02/09/2015

Headline Berita Hari Ini Periode: 10/06/2014 Tanggal terbit: 10/06/2014

Analisis Isi Media Judul: MCA No.33 Revisi UU KPK Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 18/02/2016

CATATAN TENGAH TAHUN KINERJA SOSIAL EKONOMI PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Headline Berita Hari Ini Periode: 16/10/2017 Tanggal terbit: 16/10/2017

ANALISIS FRAMING BERITA CAPRES DAN CAWAPRES PADA PEMILU 2014 DI HARIAN REPUBLIKA DAN JAWA POS

BAB I PENDAHULUAN. menjadikan media sebagai salah satu alatnya (Maryani, 2011:3).

BAB IV PENUTUP. merespon persoalan tersebut agar tidak dianggap sebagai Presiden anti

Headline Berita Hari Ini Periode: 28/01/2015 Tanggal terbit: 28/01/2015

Headline Berita Hari Ini Periode: 07/04/2015 Tanggal terbit: 07/04/2015

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. mengungkapkan kebenaran secara fairness. Yaitu salah satu syarat objektivitas

Headline Berita Hari Ini Periode: 20/10/2017 Tanggal terbit: 20/10/2017

BAB I PENDAHULUAN. sasaran. Pasca kran demokrasi dibuka lebar-lebar pasca Reformasi 98, banyak

Headline Berita Hari Ini Periode: 15/04/2014 Tanggal terbit: 15/04/2014

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, telah berkembang berbagai jenis media massa mulai dari media cetak

Matahari Kembar Kapolri? LSI DENNY JA Januari 2015

BAB III METODE PENELITIAN. jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalamdalamnya.

Tiga Isu Menanti Kabinet Jokowi. LSI DENNY JA Oktober 2014

Headline Berita Hari Ini Periode: 04/08/2014 Tanggal terbit: 04/08/2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sebagai negara demokrasi, pada tahun 2014 Indonesia kembali menyelenggarakan

Analisis Isi Media Judul: MIP No.119. Hasil Lab Terkait Beras Sintetis Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 28/05/2015

12/10/2012. Politisi Muda di Media Hotel Century, 09 Desember 2012 FFH

JURNAL BRIEF AKSI KOALISI MASYARAKAT SIPIL ANTIKORUPSI INDONESIA FEBRUARI 2015

BAB I PENDAHULUAN. bagi negara demokrasi perwakilan dibawah rule of law adalah diselenggarakannya. pemilihan umum yang bebas (Azed, 2000: 1).

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan istilah analisis bingkai merupakan salah satu bentuk alternatif dari

Jokowi Diuji, KPK Diamputasi Selasa, 17 Pebruari 2015

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Paradigma menurut Harmon dalam Octavia adalah cara mendasar untuk

MEMPERKUAT PENGORGANISASIAN MASYARAKAT SIPIL UNTUK MEMPERCEPAT DEMONOPOLISASI DI POLITIK DAN EKONOMI

Analisis Isi Media Judul: No.02 Kontroversi Izin Penerbangan Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 05/01/2015

Headline Berita Hari Ini Periode: 06/12/2014 Tanggal terbit: 06/12/2014

HARAPAN & ANCAMAN JOKOWI - JK

PEMBERITAAN HUBUNGAN JOKOWI DENGAN MEGAWATI DI MEDIA KOMPAS.COM, REPUBLIKA.CO.ID, DAN TEMPO.CO: ANALISIS FRAMING ROBERT N. ENTMAN

BAB I PENDAHULUAN. yang memperoleh suara 20%. Perolehan suara tertinggi dimiliki oleh PDIP

Membumikan Agenda Polhukam Pemerintahan Jokowi. Arie Putra

Headline Berita Hari Ini Periode: 10/11/2014 Tanggal terbit: 10/11/2014

Jokowi dan Parpol Koalisi yang Merongrong

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tiara Ayudia Virgiawati, 2014

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Ideologi menurut arti kata ialah pengucapan dari apa yang terlihat

EVALUASI 6 BULAN PEMERINTAHAN JOKOWI-JK: Ini PESAN dari Rakyat untuk JOKOWI - JK. Periode Survei: April /05/ METODOLOGI

LAPORAN EKSEKUTIF SURVEI NASIONAL MEI 2014

BAB I PENDAHULUAN. partai politik untuk mengajukan calon presiden dan calon wakil presiden.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BEREBUT DUKUNGAN DI 5 KANTONG SUARA TERBESAR. Lingkaran Survei Indonesia Mei 2014

Transkripsi:

MEDIA MONITORING 100 HARI PEMERINTAHAN JOKOWI-JK

Latar Belakang Terpilihnya pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) pada Pilpres 2014 memunculkan harapan masyarakat tentang perubahan bagi bangsa ini. Harapan yang kemudian coba dijawab oleh Jokowi-JK melalui pembentukkan Kabinet Kerja. Kini Pemerintahan Jokowi-JK akan memasuki seratus hari masa kerjanya. Melihat perjalanan seratus hari kerja sebuah pemerintahan sangat penting untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan seratus hari merupakan langkah awal Pemerintahan Jokowi-JK untuk merealisasikan janji-janji politiknya sekaligus berupaya menghadirkan perubahan bagi masyarakat. Selama perjalanan seratus hari pemerintahan Jokowi-JK tidak luput dari perhatian pemberitaan media massa. Penilaian media massa merupakan realitas dari kinerja Pemerintahan Jokowi-JK selama seratus hari masa kerjanya ini. Oleh karena itu untuk melihat kinerja seratus hari Pemerintahan JKW-JK, diperlukan media monitoring pemberitaan surat kabar nasional.

Tujuan Media monitoring 100 hari Pemerintahan Jokowi-JK bertujuan pertama, untuk mengukur kecenderungan nada pemberitaan (tone) selama seratus hari pemerintahan Jokowi-JK. Kedua, memetakan dan menganalisis isu-isu yang diangkat oleh media massa selama seratus hari pemerintahan Jokowi-JK. Ketiga, mengukur frekuensi pemberitaan terhadap Menteri-Menteri selama seratus hari pemerintahan Jokowi-JK.

Metodologi Penentuan sample pada media monitoring dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Purposive Sampling dilakukan untuk memilih sampel atau periode tertentu atas dasar pertimbangan ilmiah. Ada dua aspek penting dalam melakukan pemilihan sampel secara purposive: tujuan penelitian dan pemilihan teks ataupun periode secara purposive (Eriyanto, 2011). Media monitoring 100 hari Pemerintahan Jokowi-JK dilakukan terhadap Headline pemberitaan surat kabar nasional.

Headline merupakan judul berita utama dari sebuah surat kabar. Headline sebuah surat kabar menunjukkan kecenderungan pemberitaan surat kabar. Pembaca akan lebih mengingat headline yang dipakai dari berita (Eriyanto,2002:257). Headline juga merepresentasikan gambaran kepada pembaca tentang peristiwa dinilai positif dan negatif. Media monitoring 100 hari Pemerintahan Jokowi-JK dilakukan terhadap pemberitaan surat kabar nasional. Surat kabar nasional: Kompas, Republika, Media Indonesia, Koran Tempo, Sindo.

HASIL TEMUAN MEDIA MONITORING

Frekuensi Pemberitaan Surat Kabar

Frekuensi Isu Pemberitaan Selama kurun waktu 100 hari pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), sorotan surat kabar terbagi atas 12 isu yang menjadi headline. Isu tentang kenaikan harga BBM menjadi isu yang paling menjadi sorotan dengan 16 persen. Isu polemik pemilihan Kapolri menduduki urutan kedua dengan 14 persen, dan isu reformasi tata kelola migas di urutan ketiga dengan 12 persen.

Nada Pemberitaan Agregatif Secara umum nada pemberitaan selama tiga bulan jalannya pemerintahan Jokowi-JK, nada positif sedikit lebih banyak dibandingkan dengan yang negatif terhadap kinerja mereka. Nada positif headline surat kabar sebesar 60 persen dibandingkan negatif yang sekitar 40 persen.

Nada Positif Pemberitaan Nada positif selama tiga bulan jalannya pemerintahan Jokowi-JK ditujukan pada isu reformasi tata kelola migas yang dilakukan Kementerian ESDM. Isu reformasi tata kelola migas mendapatkan nada positif sebesar 17 persen.

Nada Negatif Pemberitaan Nada negatif pemberitaan selama tiga bulan pemerintahan Jokowi-JK ditujukan pada isu kenaikan harga BBM. Isu kenaikan harga BBM mendapatkan nada negatif sebesar 30 persen.

Kesimpulan Selama kurun waktu 100 hari pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), sorotan surat kabar terbagi atas 12 isu yang menjadi headline. Isu tentang kenaikan harga BBM menjadi isu yang paling menjadi sorotan dengan 16 persen. Isu polemik pemilihan Kapolri menduduki urutan kedua dengan 14 persen, dan isu reformasi tata kelola migas di urutan ketiga dengan 12 persen. Secara umum nada pemberitaan selama tiga bulan jalannya pemerintahan Jokowi-JK, nada positif sedikit lebih banyak dibandingkan dengan yang negatif terhadap kinerja mereka. Nada positif headline surat kabar sebesar 60 persen dibandingkan negatif yang sekitar 40 persen. Ini menggambarkan bahwa diawal terpilihnya Jokowi sebagai Presiden memunculkan harapan tinggi dari masyarakat. Akan tetapi, setelah pembentukkan dan pelantikan kabinet, sedikit demi sedikit harapan tersebut mengalami penurunan di 100 hari masa kerjanya ini. Hal ini ditandai dengan kenaikan BBM di bulan Novemeber 2014.

Nada positif selama tiga bulan jalannya pemerintahan Jokowi-JK ditujukan pada isu reformasi tata kelola migas yang dilakukan Kementerian ESDM. Isu reformasi tata kelola migas mendapatkan nada positif sebesar 17 persen. Kemudian diikuti dengan upaya pembenahan dalam industri penerbangan nasional yang dilakukan Kementerian Perhubungan, setelah jatuhnya pesawat Air Asia. Isu ini mendapatkan 13 persen nada positif. Pemberitaan mengenai respon pemerintah menghadapi gejolak nilai tukar rupiah, kegiatan Presiden Jokowi selama mengikuti pertemuan KTT APEC dan ASEAN, serta kebijakan penenggelaman kapal asing pencuri ikan juga mendapatkan nada yang positif. Nada negatif pemberitaan selama tiga bulan pemerintahan Jokowi-JK ditujukan pada isu kenaikan harga BBM. Isu kenaikan harga BBM mendapatkan nada negatif sebesar 30 persen. Diikuti dengan pemberitaan mengenai pemilihan Kapolri yang mendapatkan 19 persen nada negatif.

Menarik juga disimak dalam isu pemilihan Kapolri, bahwa dalam pemberitaan isu ini terdapat nada positif juga ditujukan pada pemberitaan pemilihan Kapolri yang mendapatkan 10 persen. Nada pemberitaan positif pada isu ini, ditujukan atas pemberitaan yang mendukung KPK dalam mengusut rekening gendut dari Calon Kapolri Budi Gunawan. Di sisi yang lain dalam isu ini pula sorotan surat kabar memberikan 19 persen nada negatif. Artinya dalam isu pemilihan Kapolri, surat kabar lebih banyak memberikaan nada pemberitaan yang negatif. Nada pemberitaan negatif pada isu ini, ditujukan pada Presiden Jokowi yang dianggap terlalu diintervensi kepentingan koalisi Parpol pengusung dalam menentukan calon kapolri. Presiden Jokowi juga dinilai lamban untuk menengahi konflik antara Polri dan KPK.