HYGIENE DAN SANITASI DI INSTALASI HEMODIALISA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA PALU

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN ANTARA BAURAN PEMASARAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN RAWAT INAP DI UPTD RUMAH SAKIT MATA PROVINSI SULAWESI UATARA

Promotif, Vol.2 No.2 April 2013 Hal

SKRIPSI HUBUNGAN PENERAPAN KOMUNIKASI EFEKTIF PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RSUD DR. ADNAAN WD PAYAKUMBUH TAHUN 2016

ANALISIS MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT DAERAH MADANI PROVINSI SULAWESI TENGAH. Aminuddin 1) Sugeng Adiono 2)

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TENTANG MUTU PELAYANAN POLIKLINIK DIAN NUSWANTORO DENGAN KEPUTUSAN PEMANFAATAN ULANG DI UPT POLIKLINIK DIAN

Windi Tatinggulu*, Rooije.R.H.Rumende**, Tinneke Tololiu**.

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN PETUGAS KESEHATAN DENGAN CITRA RUMAH SAKIT RSU HAJI KOTA MAKASSAR

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP DI RSUD AMPANA KABUPATEN TOJO UNA-UNA. Siti Nurhaida 1, Sudirman 2

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RSUD SYEKH YUSUF KABUPATEN GOWA

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN JAMKESMAS DI INSTALASI HEMODIALISA RUANG DAHLIA BLU RSUP PROF. DR. R. D.

HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. ZAINOEL ABIDIN, 2013.

HUBUNGAN ANTARA MUTU JASA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS RANOTANA WERU

HUBUNGAN ANTARA PELAYANAN DOKTER DENGAN KEPUASAN PASIEN DI INSTALASI RAWAT INAP A BADAN LAYANAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM PUSAT PROF. DR. R. D. DR. R.

GAMBARAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DIRUANG RAWAT INAP RSUD SULTANSYARIF MOHAMAD ALKADRIE KOTA PONTIANAK

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI BP.GIGI PUSKESMAS KELAYAN DALAM KOTA BANJARMASIN

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UNS

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN PELAYANAN KEPERAWATAN PRIMA DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM SARI MUTIARA MEDAN TAHUN 2014

Inpatient Satisfaction of Nursing Services in RSUP Dr. Kariadi Semarang

KEPUASAN PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH POLEWALI. Patien Satisfaction in the General Hospital Ward Regional Polewali

HUBUNGAN PERSEPSI MUTU PELAYANAN LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR TAHUN 2015

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN PERAWAT DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP KELAS 3 DI RSUD DR. R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA TAHUN 2016

HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN MENJALANI TERAPI HEMODIALISA DAN KUALITAS HIDUP PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) DI RUMAHSAKIT Dr.

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN MINAT PEMANFAATAN KEMBALI PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS JONGAYA KOTA MAKASSAR

Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat

HUBUNGAN KOMUNIKASI DOKTER DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM (RSU) ANUTAPURA PALU

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ABSTRACT. Key word: Nurse Service, Patient Satisfaction, Service Dimension RINGKASAN

e-journal Keperawatan (e-kp) Volume 5 Nomor 1, Februari 2017

Kajian Total Quality Management dengan Kinerja Pegawai di Puskesmas Tuminting Kota Manado

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI KUALITAS ASUHAN IBU NIFAS DAN KEPUASAN PASIEN DI RSUD SURAKARTA

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN RUANG RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PANTI WALUYA MALANG ABSTRAK

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS ANTANG PERUMNAS KOTA MAKASSAR

Kata Kunci : Variasi Makanan, Cara Penyajian Makanan, Ketepatan Waktu Penyajian Makanan, Kepuasan Pasien

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Mahasiswa Terhadap Kepatuhan Melakukan Cuci Tangan dengan Metode Hand Wash

HUBUNGAN PELAYANAN POSYANDU X DENGAN TINGKAT KEPUASAN LANSIA

HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN DENGAN MINAT PASIEN DALAM PEMANFAATAN ULANG PELAYANAN KESEHATAN PADA PRAKTEK DOKTER KELUARGA

MUTU PELAYANAN DAN KOMUNIKASI TERAUPETIK YANG BAIK MENINGKATKAN KEPUASAN PASIEN PENGGUNA BPJS KESEHATAN DI RSI NU DEMAK

: Dimensi Kualitas, Kepuasan Pasien, Askes Sosial, Pelayanan Rawat Jalan, Rumah Sakit

KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN. (Quality of Nursing Care with Patients Satisfaction Level)

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulanfi

ejournal Keperawatan (ekp) Volume 5 Nomor 1, Februari 2017

HUBUNGAN TINGKAT KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS SUKOHARJO KARYA TULIS ILMIAH

Achmad Rizal* Elvi Juliansyah**

Kata Kunci : Tingkat Pendidikan, Pendapatan, Persepsi, Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kepentingan masyarakat banyak, maka peranan pemerintah dalam pelayanan

Hubungan Pengetahuan Dan Pendidikan Ibu Dengan Pertumbuhan Balita DI Puskesmas Plaju Palembang Tahun 2014

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT DI POLIKLINIK GIGI RSUD KABUPATEN BADUNG

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN PERILAKU TENAGA KESEHATAN DENGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS MOPUYA KECAMATAN DUMOGA UTARA KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DALAM MEMBERIKAN ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP KELAS KELAS III DI RSUD KABUPATEN PEKALONGAN

HUBUNGAN KUALITAS TEKNIS DAN KUALITAS FUNGSIONAL TERHADAP IMAGE PASIEN PADA INSTALASI RAWAT INAP DI RSUD MAMUJU UTARA

Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Vulva Hygiene dan Kejadian Keputihan Pada Wanita Perimenopause Di Desa Mojo Kecamatan Andong Boyolali

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PERAWAT DI UNIT RAWAT INAP RSUD LAMADDUKELLENG KABUPATEN WAJO

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

SKRIPSI. Oleh Raditya Wahyu Hapsari NIM

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN DENGAN KEPUASAN PASIEN DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD TENGKU RAFI AN SIAK SRI INDRAPURA. Ahmad Satria Efendi

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPUASAN MAHASISWA BELAJAR DI PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN U BUDIYAH BANDA ACEH TAHUN 2012

ANALISIS DEMAND MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN RAWAT INAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI, PUSKESMAS BROMO DAN PUSKESMAS KEDAI DURIAN TAHUN 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang

INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT PADA INSTALASI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT PARU JEMBER

HUBUNGAN KECERDASAN SPIRITUAL DAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DI IRNA I RSUD PROF. DR

PENGARUH MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP TERHADAP KEPUASAN PASIEN DI RUMAH SAKIT UMUM SARI MUTIARA MEDAN TAHUN 2014

e-journal Keperawatan (e-kp) Volume 6 Nomor 1, Februari 2018

: PAMBUDI EKO PRASETYO

PENGARUH MUTU PELAYANAN KIA TERHADAP KEPUASAN IBU BERSALIN SECARA NORMAL DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2016 TESIS.

HUBUNGAN SUPERVISI DENGAN PENDOKUMENTASIAN BERBASIS KOMPUTER YANG DIPERSEPSIKAN PERAWAT PELAKSANA DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD BANYUMAS JAWA TENGAH

HUBUNGAN PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT

HUBUNGAN KECEPATAN PELAYANAN PENDAFTARAN RAWAT JALAN DENGAN KUALITAS PELAYANAN DI RUMAH SAKIT ORTOPEDI PROF. DR. R. SOEHARSO SURAKARTA

Skripsi ini Disusun guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh : ASTRI SRI WARIYANTI J

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN INSTALASI FARMASI DENGAN PENGAMBILAN OBAT PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SURAKARTA TAHUN 2013

The Relationship between Inpatient Expectations of Staff Responsiveness and Empathy with Inpatient Satisfaction at Wangaya District Hospital Denpasar

UNIVERSITAS ESA UNGGUL FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS Laporan analisis kasus, September 2014 ABSTRAK

ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH

ABSTRAK. Kata Kunci : Kualitas Layanan, Kepuasan Pasien, Customer Relationship Management. Universitas Kristen Maranatha

PHBS yang Buruk Meningkatkan Kejadian Diare. Bad Hygienic and Healthy Behavior Increasing Occurrence of Diarrhea

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS TAMALANREA KOTA MAKASSAR

SKRIPSI. oleh Dita Dityas Hariyanto NIM

HUBUNGAN ANTARA PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS GAJAHAN SURAKARTA DENGAN KEPUASAN PASIEN PESERTA PKMS (PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT SURAKARTA)

JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-journal) Volume 4, Nomor 3, Juli 2016 (ISSN: )

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pelaksanaan Terapi Aktifitas Kelompok Oleh Perawat Pada Pasien Rawat Inap di RSD Madani Palu Tahun 2013

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI RS PKU MUHAMMADIYAH UNIT II YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PEMBERIAN STIMULASI BICARA DAN BAHASA PADA BALITA DI PAUD NURUL A LA KOTA LANGSA

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PADA KLIEN STROKE DI RSUD WATES

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG REKAM MEDIS DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN CATATAN KEPERAWATAN JURNAL PENELITIAN MEDIA MEDIKA MUDA

Khodijah, Erna Marni, Hubungan Motivasi Kerja Terhadap Perilaku Caring Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Tampan Provinsi Riau Tahun 2013

PENGARUH FAKTOR PELAYANAN FARMASI TERHADAP KEPUTUSAN BELI OBAT ULANG PASIEN RAWAT JALAN DI INSTALASI FARMASI RSUD UNDATA PALU

Promotif, Vol.1 No.2 Apr 2012 Hal ANALISIS HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RUMAH BERSALIN NISA KOTA PALU

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

Abdi Setiawan 1, Darmawansyah 1, Asiah Hamzah 1.

HUBUNGAN ANTARA HIGIENE KANTIN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA PENJAMAH MAKANAN PT. X DI KARANGANYAR

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN BEBAN KERJA DENGAN KINERJA PERAWAT DI RSUD SARAS HUSADA PURWOREJO

Transkripsi:

HYGIENE DAN SANITASI DI INSTALASI HEMODIALISA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA PALU HYGIENE AND SANITATION IN HEMODIALIS INSTALLATION GENERAL HOSPITAL REGIONS UNDATA PALU 1 Arifman, 2 Munir Salham, 3 Budiman 1,3 Bagian KL KK, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu (Email : arifman1980@gmail.com) (Email: budi.budiman07@gmail.com) 2 Bagian PROMKES, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu (Email: munirsalhamsalham@gmail.com) Alamat Korespondensi: Arifman Ilmu Kesehatan Mayarakat HP : +62823-9508-1077 Email : arifman1980@gmail.com ABSTRAK Pelayanan hemodialisis bertujuan untuk memberikan pelayanan prima dan berorientasi pada kepuasan pelanggan dan keselamatan pasien. Rumah sakit dituntut untuk memberikan Pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat menurut Peraturan Menkes RI No.920/ Menkes/Per/ XII untuk mengetahui hubungan hygiene, penyehatan air, pengelolaan limbah, dan desinfeksi dengan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian survey analitik dengan pendekatan Cross sectional. Sampel sebanyak 16 Responden. Data dianalisis dengan analisis Univariat dan Bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil penelitian P Value = 0,008 berarti secara statistik ada hubungan antara hygiene dengan pelayanan hemodialisa, P Value = 0.299 berarti secara statistik tidak ada hubungan antara penyehatan air dengan pelayanan hemodialisa, P Value = 0,035 berarti secara statistik ada hubungan antara pengelolaan limbah dengan pelayanan hemodialisa, P Value = 1,000 berarti secara statistik tidak ada hubungan antara desinfeksi dengan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan informasi tentang pelayanan hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu, referensi di perpustakaan dalam pengembangan keilmuan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Palu. Dan bagi peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian kepada seluruh petugas Rumah Sakit Undata Palu. Kata Kunci : Hygiene dan Sanitasi, Hemodialisa ABSTRACT Hemodialysis services aims to provide excellent service and customer satisfaction oriented and patient safety. Hospitals are required to provide quality services in accordance with established standards and can reach all levels of society according to Minister of Health RI Regulation No.920/Menkes/Per/XII/1986. This study aims to 276

determine the relationship hygiene, water sanitation, waste management, and disinfection with hemodialysis service at Hemodialisa General Hospital Installation of Undata Palu. The type of research used in this study is the type of analytical survey research with the approach of "Cross sectional". Sample as many as 16 Respondents. Data were analyzed by Univariate and Bivariate analysis using Chi Square test. Result of research P Value = 0,008 means statistically there is relation between hygiene with service of hemodialisa, P Value = 0,299 means statistically there is no relation between water restructuring with hemodialysis service, P Value = 0,035 means statistically there is relation between waste management with hemodialysis service, P Value = 1,000 means statistically there is no relation between disinfection with hemodialysis service in Installation Hemodialisa Undata Palu General Hospital. The results of this study can be used as an information material about hemodialysis service at Public Hospital Undata Palu, reference in libraries in scientific development at the Faculty of Public Health Muhammadiyah University of Palu. And for the next researcher to be able to do research to all officer of Undata Hospital of Palu. Keywords : Hygiene and Sanitation, Hemodialysis PENDAHULUAN Rumah sakit adalah salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yaitu menampung dan merawat orang sakit serta berperan dalam mempercepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Oleh sebab itu, rumah sakit dituntut untuk memberikan Pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat menurut Peraturan Menkes RI No.920/ Menkes/Per/ XII/1986. Dari pengertian diatas maka sanitasi rumah sakit merupakan upaya dan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pelayanan kesehatan di rumah sakit dalam memberikan tujuan dari sanitasi rumah sakit tersebut adalah menciptakan kondisi lingkungan rumah sakit agar tetap bersih, nyaman, dan dapat mencegah terjadinya infeksi silang serta tidak mencemari lingkungan. Menurut laporan bulanan data kunjungan pasien di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu tahun 2016. Januari memiliki jumlah pasien lama 71/8 yang baru dan melakukan melakukan tindakan sebanyak 527, bulan Februari jumlah pasien lama 77/11 yang baru dan melakukan tindakan sebanyak 552, bulan Maret jumlah pasien lama 80/9 yang baru dan melakukan tindakan sebanyak 602. Bulan April jumlah pasien lama 77/7 yang baru,dan melakukan tindakan sebanyak 588, bulan Mei jumlah pasien lama 76/6 yang baru, dan melakukan tindakan sebanyak 555, bulan juni jumlah pasien lama 84/12 yang baru, dan melakukan tindakan sebanyak 605, bulan juli pasien lama 85/13 yang baru,dan melakukan tindakan 596, bulan agustus jumlah pasien lama 84/10 yang baru, dan melakukan tindakan 277

sebanyak 633,bulan September jumlah pasien lama 81/9 yang baru, dan melakukan tindakan sebanyak 572, Bulan Oktober jumlah pasien lama 82/11 yang baru dan melakukan tindakan sebanyak 594, Bulan November jumlah pasien lama 84/9 yang baru, dan melakukan tindakan 597, Bulan Desember jumlah pasien lama 88/12 yang baru dan melakukan tindakan 673. Jadi jumlah keseluruhan pasien 180 orang dan jumlah keseluruhan tindakan yang dilakukan 7.094. Dimana Rumah Sakit Umum daerah Undata Palu merupakan Rumah Sakit Propinsi Sulawesi Tengah yang menjadi Rumah Sakit rujukan dan banyak mendapatkan pasien rujukan gagal ginjal. Jumlah pasien gagal ginjal yang diterima di Rumah Sakit Umum daerah Undata Palu dari tahun ke tahun semakin meningkat dngan presentase kenaikan setiap tahunnya sebesar 65%. Oleh karena itu sebagai solusi untuk mencegah dan mengurangi kemungkinan tersebut, maka sangat diperlukan adanya penanganan dibidang manajemen sanitasi rumah sakit yang baik. Akhirnya dengan kondisi sanitasi rumah sakit yang baik akan membuat pasien rawat inap di rumah sakit tidak akan dibebani dan dihantui oleh bayang-bayang penyakit yang didapat dari rumah sakit dan tentu saja kondisi tersebut sangan membantu dalam mempercepat proses penyembuhan atas penyakit yang diderita. METODE Penelitian ini merupakan adalah penelitian survey analitik dengan pendekatan Cross sectional. Penelitian ini telah dilaksanakan di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu bulan April s/d Mei 2018.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat dan dokter diruangan Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu. Sampel dalam penelitian ini adalah semua anggota populasi yaitu perawat dan dokter diruangan Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu. Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil, kurang dari 30 orang. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. Penelitian dilakukan dengan melalui wawancara langsung dengan menggunakan kuisioner terhadap responden, kemudian data dianalisis Univariat dan Bivariat dengan menggunakan uji Chi Square untuk melihat adanya hubungan antar variable independen dan dependen. Data dalam penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. 278

HASIL Berdasarkan Tabel 1 dari 16 responden, yang menyatakan Hygiene Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu, responden yang menyatakan jarang berjumlah 6 responden (37,5%) dan responden yang menyatakan sering berjumlah 10 responden (62.5%). Berdasarkan Tabel 2 dari 16 responden, yang menyatakan penyehatan air di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu, responden yang menyatakan tidak setuju berjumlah 5 responden (31,3%) dan responden yang menyatakan setuju berjumlah 11 responden (68.8%). di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu, responden yang menyatakan tidak setuju berjumlah 5 responden (31,3%) dan responden yang menyatakan setuju berjumlah 11 responden (68.8%). Berdasarkan Tabel 3 dari 16 responden, yang menyatakan penyehatan air di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu, responden yang menyatakan tidak setuju berjumlah 5 responden (31,3%) dan responden yang menyatakan setuju berjumlah 11 responden (68.8%). Berdasarkan Tabel 5.7 dari 16 responden, yang menyatakan Pengelolaan limbah di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu, responden yang menyatakan jarang berjumlah 7 responden (43.8%) dan responden yang menyatakan sering berjumlah 9 responden (56.3%). Berdasarkan Tabel 4 dari 16 responden, yang menyatakan Desinfeksi di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu, responden yang menyatakan Jarang berjumlah 4 responden (25.0%) dan responden yang menyatakan sering berjumlah 12 responden (75.0%). Berdasarkan tabel 5 diketahui bahwa dari 16 reponden, yang menyatakan Hygiene jarang berjumlah 6 responden dengan pelayanan hemodialisa yang tidak baik berjumlah 5 responden (83,3%) dan responden dengan pelayanan baik berjumlah 1 responden (16,7%). Sedangkan responden yang menyatakan Hygiene sering berjumlah 10 responden dengan pelayanan hemodialisa tidak baik berjumlah 1 responden (10%) dan responden dengan pelayanan hemodialisa baik berjumlah 9 responden (90%). Hasil uji Chi Square yang dilakukan terhadap hygiene dengan pelayanan Hemodialisa didapatkan hasil nilai ρ = 0,008 sehingga ρ< 0,05 maka Ho pada penelitian ini ditolak, artinya bahwa ada hubungan hygiene dengan pelayanan hemodialisa. Berdasarkan tabel 6 diketahui bahwa dari 16 reponden, yang menyatakan penyehatan air tidak setuju berjumlah 5 responden dengan pelayanan hemodialisa yang tidak baik 279

berjumlah 3 responden (60%) dan responden dengan pelayanan baik berjumlah 2 responden (40%). Sedangkan responden yang menyatakan penyehatan air setuju berjumlah 11 responden dengan pelayanan hemodialisa tidak baik berjumlah 3 responden (27.3%) dan responden dengan pelayanan hemodialisa baik berjumlah 8 responden (72.7%). Hasil uji Chi Square yang dilakukan terhadap penyehatan air dengan pelayanan Hemodialisa didapatkan hasil nilai ρ = 0,299 sehingga ρ> 0,05 maka Ho pada penelitian ini diterima artinya bahwa tidak ada hubungan penyehatan air dengan pelayanan hemodialisa. Berdasarkan tabel 7 diketahui bahwa dari 16 reponden, yang menyatakan pengolahan limbah jarang berjumlah 7 responden dengan pelayanan hemodialisa yang tidak baik berjumlah 5 responden (71.4%) dan responden dengan pelayanan baik berjumlah 2 responden (28.6%). Sedangkan responden yang menyatakan pengolahan limbah sering berjumlah 9 responden dengan pelayanan hemodialisa tidak baik berjumlah 1 responden (11%) dan responden dengan pelayanan hemodialisa baik berjumlah 8 responden (88%). Hasil uji Chi Square yang dilakukan terhadap Pengolahan Limbah dengan pelayanan Hemodialisa didapatkan hasil nilai ρ = 0,035 sehingga ρ< 0,05 maka Ho pada penelitian ini ditolak artinya bahwa ada hubungan pengolahan limbah dengan pelayanan hemodialisa. Berdasarkan tabel 8 diketahui bahwa dari 16 reponden, yang menyatakan desinfeksi jarang berjumlah 4 responden dengan pelayanan hemodialisa yang tidak baik berjumlah 1 responden (25%) dan responden dengan pelayanan baik berjumlah 3 responden (75%). Sedangkan responden yang menyatakan desinfeksi sering berjumlah 12 responden dengan pelayanan hemodialisa tidak baik berjumlah 5 responden (41.7%) dan responden dengan pelayanan hemodialisa baik berjumlah 7 responden (58.3%). Hasil uji Chi Square yang dilakukan terhadap desinfeksi dengan pelayanan Hemodialisa didapatkan hasil nilai ρ = 1,000 sehingga ρ> 0,05 maka Ho pada penelitian ini diterima artinya bahwa tidak ada hubungan desinfeksi dengan pelayanan hemodialisa. PEMBAHASAN 1. Hubungan Hygiene dengan Pelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Hasil analisis univariat menunjukan, pada tabel 5 bahwa dari 16 responden yang menyatakan Hygiene sering lebih banyak dibandingkan dengan menyatakan jarang. Hasil analisis bivariat menunjukan, bahwa responden menyatakan Hygiene yang sering lebih besar kemungkinan dapat memberikan pelayanan hemodialisa yang baik. 280

Secara statistik ada hubungan antara Hygiene dengan pelayanan hemodialisa. Hygiene yang sering mempunyai peluang untuk dapat menaikan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu. Sebagian besar responden dalam penelitian ini menyatakan bahwa Rumah Sakit Umum Daerah Undata Palu telah memiliki perawat hemodialisa (HD) yang profesional dan memiliki keterampilan sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal. Pelayanan di rumah sakit sangat dipengaruhi oleh para tenaga medis profesional yang ada didalamnya. Rumah sakit harus memiliki sumber daya manusia yang profesional baik tenaga medis maupun non medis dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada pasien. Hasil penelitian ini sejalan dengan pendapat Gonroos (2000) yang menyatakan Profesionalism and skill merupakan salah satu kriteria penilaian kualitas penilaian yang berpengaruh terhadap citra, dimana pelanggan menganggap bahwa profesionalisme dan keterampilan para karyawan suatu penyedia jasa sangat dibutuhkan untuk memecahkan masalah pelanggan secara profesional. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Puspita Ika (2009) di RSUD Kabupaten Aceh Tamiang yang menyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara persepsi pasien tentang kualitas pelayanan pada dimensi profesionalism and skill dengan citra di RSUD Kabupaten Aceh Tamiang. 2. Hubungan Penyehatan Air dengan Pelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Hasil analisis univariat menunjukan, pada tabel 6 bahwa dari 16 responden yang menyatakan penyehatan air setuju lebih banyak dibandingkan dengan yang menyatakan tidak setuju. Hasil analisis bivariat menunjukan, bahwa responden menyatakan penyehatan air yang setuju lebih besar kemungkinan dapat memberikan pelayanan yang baik. Hasil statistik menunjukan tidak ada hubungan antara penyehatan air dengan pelayanan hemodialisa. 3. Hubungan Pengelolaan Limbah dengan Pelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Hasil analisis univariat menunjukan, pada tabel 7 bahwa dari 16 responden yang menyatakan pengelolaan limbah sering lebih banyak dibandingkan dengan menyatakan jarang. Hasil analisis bivariat menunjukan, bahwa responden menyatakan 281

pengelolaan limbah yang sering lebih besar kemungkinan dapat memberikan pelayanan yang baik. Secara statistik ada hubungan antara pengelolaan limbah dengan pelayanan hemodialisa. pengelolaan limbah yang sering mempunyai peluang dapat menaikkan pelayanan Hemodialisa Rumah Sakit Undata Palu. 4. Hubungan Desinfeksi dengan Pelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Hasil analisis univariat menunjukan, pada tabel 8 bahwa dari 16 responden yang menyatakan desinfeksi sering lebih banyak dibandingkan dengan menyatakan jarang. Hasil analisis bivariat menunjukan, bahwa responden menyatakan desinfeksi yang cukup lebih besar kemungkinan dapat memberikan pelayanan yang baik. Secara statistik tidak ada hubungan antara desinfeksi dengan pelayanan hemodialisa. KESIMPULAN DAN SARAN 1. Ada hubungan hygiene dengan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata palu dengan nilai P Value = 0,008 2. Tidak Ada hubungan penyehatan air dengan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata palu dengan nilai P Value = 0.299. 3. Ada hubungan pengolahan limbah dengan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata palu dengan nilai P Value = 0,035. 4. Tidak ada hubungan desinfeksi dengan pelayanan hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Undata palu dengan nilai P Value = 1,000 Disarankan hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi di perpustakaan dalam pengembangan keilmuan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Palu. Dan untuk peneliti lain diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini dengan mengukur semua petugas yang bekerja di Rumah sakit. 282

DAFTAR PUSTAKA Azwar. 1990. Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan. Jakarta, Yayasan Mutiara Gonross. 2000. Service Management And Marketing. Published by Jhon Wiley and Sons Ltd, England Puspita. I. 2009. Hubungan Persepsi Pasien Tentang Kualitas Pelayanan Dengan Citra Rumah Sakit Umum daerah Kabupaten Aceh Tamiang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara 2015 283

LAMPIRAN Tabel I Distribusi Berdasarkan Hygiene Di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu No Hygiene Frekuensi (f) Presentase (%) 1 Jarang 6 37.5 2 Sering 10 62.5 Total 16 100 Tabel II Distribusi Berdasarkan Penyehatan Air Di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu No Penyehatan Frekuensi Presentase Air (f) (%) 1 Tidak setuju 5 31.3 2 Setuju 11 68.8 Total 16 100 Tabel III Distribusi Berdasarkan Pengelolaan Limbah Di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu No Pengelolaan Frekuensi Presentase Limbah (f) (%) 1 Jarang 7 43.8 2 Sering 9 56.3 Total 16 100 Tabel IV Distribusi Berdasarkan Desinfeksi Di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu No Desinfeksi Frekuensi Presentase (f) (%) 1 Jarang 4 25.0 2 Sering 12 75.0 Total 16 100 284

Tabel V Hubungan Hygiene dengan Pelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Pelayanan Hemodialisa Tidak Total Hygiene Baik Baik f % f % f % Jarang 5 83,3 1 16,7 6 100 Sering 1 10 9 90 10 100 Total 6 37,5 10 62,5 16 100 ρ 0,0 08 Tabel VI Hubungan Penyehatan Air denganpelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Pelayanan Hemodialisa Penyehatan Air Tidak Baik Baik Total f % f % f % Tidak Setuju 3 60 2 40 5 100 ρ Setuju 3 27,3 8 72,7 11 100 Total 6 37,5 10 62,5 16 100 0,299 Tabel VII Hubungan Pengelolaan Limbah dengan Pelayanan Hemodialisa di Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Pelayanan Hemodialisa Pengolahan Limbah Tidak Total Baik Baik f % f % f % ρ Jarang 5 71,4 2 28,6 7 100 Sering 1 11 8 88 9 100 1 1 Total 6 37,5 62,5 100 0 6 0,035 285

Tabel VIII Hubungan Desinfeksi dengan Pelayanan Hemodialisadi Instalasi Hemodialisa Rumah Sakit Daerah Undata Palu Pelayanan Hemodialisa Tidak Total Desinfeksi Baik Baik ρ f % f % f % Jarang 1 25 3 75 4 100 Sering 5 41,7 7 58,3 12 100 Total 6 37,5 10 62,5 16 100 1,000 286

287