KORELASI KUALITAS TIDUR DENGAN KAPASITAS MEMORI KERJA PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti ujian seminar hasil Karya Tulis Ilmiah mahasiswa program Strata-1 Kedokteran Umum SHANIA PUSPASARI 22010115130177 PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2018 i
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL KTI KORELASI KUALITAS TIDUR DENGAN KAPASITAS MEMORI KERJA PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR Disusun oleh SHANIA PUSPASARI 22010115130177 Telah disetujui: Semarang, 17 Desember 2018 Pembimbing I Pembimbing II dr. Maria Belladonna, Sp.S, M.Si.Med dr. Natalia Dewi Wardani, Sp.KJ NIP. 198305072009122002 NIP. 198012252010122001 Penguji dr. Arinta Puspita Wati, Sp.S NIP. 198201102014042001 Mengetahui, a.n Dekan Ketua Program Studi Kedokteran Dr. dr. Neni Susilaningsih, M.Si NIP. 196301281989022001 ii
PERNYATAAN KEASLIAN Yang bertanda tangan di bawah ini, Nama Mahasiswa : Shania Puspasari NIM : 22010115130177 Program Studi : Program Pendidikan Sarjana Program Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang Judul KTI : Korelasi Kualitas Tidur dengan Kapasitas Memori Kerja pada Mahasiswa Tingkat Akhir Dengan ini menyatakan bahwa: 1) Karya tulis ilmiah ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, tanpa bantuan orang lain, kecuali pembimbing dan pihak lain sepengetahuan pembimbing. 2) Karya tulis ilmiah ini adalah asli dan belum pernah dipublikasikan atau diajukan untuk mendapatkan gelar akademik di Universitas Diponegoro maupun di perguruan tinggi lain. 3) Dalam karya tulis ilmiah ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan judul buku aslinya serta dicantumkan dalam daftar pustaka. Semarang, Oktober 2018 Yang membuat pernyataan, Shania Puspasari iii
KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-nya kami dapat menyelesaikan tugas Karya Tulis Ilmiah ini. Penulisan Karya Tulis Ilmiah ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Saya menyadari sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak sejak penyusunan proposal hingga terselesaikannya laporan hasil Karya Tulis Ilmiah ini. Bersama ini saya menyampaikan terima kasih yang sebesarbesarnya serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada: 1. Rektor Universitas Diponegoro Semarang yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk menimba ilmu di Universitas Diponegoro. 2. Dekan Fakultas Kedokteran UNDIP yang telah memberi sarana dan prasarana kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik dan lancar. 3. dr. Maria Belladonna, Sp.S, M.Si.Med selaku dosen pembimbing pertama yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing saya dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 4. dr. Natalia Dewi Wardani, Sp.KJ selaku dosen pembimbing kedua yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membimbing saya dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 5. dr. Arinta Puspita Wati, Sp.S selaku penguji yang telah memberikan masukan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 6. Orang tua saya Emi Sumirah dan Kayanto Sudarsono (alm), beserta keluarga saya yang senantiasa memberikan dukungan baik bentuk moral, material dan doa selama penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. iv
7. Sahabat sahabat yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang senantiasa memberi dukungan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini. 8. Serta pihak lain yang tidak mungkin disebutkan satu per satu atas bantuannya secara langsung maupun tidak langsung sehingga Karya Tulis ini dapat terselesaikan dengan baik. Akhir kata, kami berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga Karya Tulis ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Semarang, Oktober 2018 Penulis v
DAFTAR ISI JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii PERNYATAAN KEASLIAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... x DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii DAFTAR SINGKATAN... xiii ABSTRAK... xiv ABSTRACT... xv BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan Penelitian... 3 1.3.1 Tujuan Umum... 3 1.3.2 Tujuan Khusus... 3 1.4 Manfaat Penelitian... 3 1.4.1 Manfaat untuk Ilmu Pengetahuan... 3 1.4.2 Manfaat untuk Penelitian... 3 1.4.3 Manfaat untuk Pelayanan... 4 1.5 Orisinalitas Penelitian... 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 6 2.1 Tidur... 6 2.1.1 Elektrofisiologi Tidur... 6 2.1.1.1 Tidur NREM... 6 2.1.1.2 Tidur REM... 8 vi
2.1.2 Siklus Tidur... 9 2.1.3 Fungsi Tidur... 11 2.1.4 Pittsburgh Quality Sleep Index (PSQI)... 13 2.2 Memori Kerja... 14 2.2.1 Definisi Memori Kerja... 14 2.2.2 Komponen Memori Kerja... 15 2.2.3 Neuroanatomi Memori Kerja... 16 2.2.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Memori Kerja... 18 2.2.4.1 Jenis Kelamin... 18 2.2.4.2 Usia... 18 2.2.4.3 Status Gizi... 18 2.2.4.4 Kondisi Psikis... 18 2.2.4.5 Genetik... 19 2.2.4.6 Aktivitas Fisik... 19 2.2.5 Operation Span Task... 19 2.2.6 Rotation Span Task... 20 2.3 Korelasi Kualitas Tidur dengan Memori Kerja... 21 2.4 Kerangka Teori... 22 2.5 Kerangka Konsep... 22 2.6 Hipotesis... 23 2.6.1 Hipotesis Mayor... 23 2.6.2 Hipotesis Minor... 23 BAB III METODE PENELITIAN... 24 3.1 Ruang Lingkup Penelitian... 24 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian... 24 3.2.1 Tempat Penelitian... 24 3.2.2 Waktu Penelitian... 24 3.3 Jenis dan Rancangan Penelitian... 24 3.4 Populasi dan Sampel... 24 3.4.1 Populasi Target... 24 3.4.2 Populasi Terjangkau... 25 vii
3.4.3 Sampel Target... 25 3.4.4 Cara Pengambilan Sampel... 25 3.4.5 Besar Sampel... 26 3.5 Variabel Penelitian... 26 3.5.1 Variabel Bebas... 26 3.5.2 Variabel Terikat... 27 3.5.3 Variabel Perancu... 27 3.6 Definisi Operasional... 27 3.7 Cara Pengumpulan Data... 28 3.7.1 Alat dan Bahan... 28 3.7.2 Jenis Data... 28 3.7.3 Cara Kerja... 28 3.8 Alur Penelitian... 29 3.9 Analisis Data... 29 3.10 Etika Penelitian... 30 3.11 Jadwal Penelitian... 31 BAB IV HASIL PENELITIAN... 32 4.1 Gambaran Umum... 32 4.2 Hasil Analisis Deskriptif... 32 4.2.1 Karakteristik Responden... 32 4.2.2 Distribusi Responden Berdasarkan Kualitas Tidur... 33 4.2.3 Distribusi Responden Berdasarkan Kapasitas Memori Kerja... 36 4.2.4 Hasil Uji Hipotesis... 38 4.2.4.1 Analisis Korelasi Kualitas Tidue dengan Kapasitas Memori Kerja Verbal... 38 4.2.4.2 Analisis Korelasi Kualitas Tidue dengan Kapasitas Memori Kerja Visuospasial... 39 4.2.5 Analisis Faktor Perancu dengan Kapasitas Memori Kerja... 41 4.2.5.1 Analisis Jenis Kelamin dengan Kapasitas Memori Kerja... 41 4.2.5.2 Analisis Indeks Massa Tubuh dengan Kapasitas Memori Kerja... 42 4.2.5.3 Analisis Aktivitas Fisik dengan Kapasitas Memori Kerja... 43 viii
BAB V PEMBAHASAN... 44 5.1 Pembahasan Hasil Penelitian... 44 5.1.1 Korelasi Kualitas Tidur dengan Kapasitas Memori Kerja... 44 5.1.2 Analisis Faktor Perancu dengan Kapasitas Memori Kerja... 46 5.2 Keterbatasan Penelitian... 47 BAB VI SIMPULAN DAN SARAN... 48 6.1 Simpulan... 48 6.2 Saran... 48 DAFTAR PUSTAKA... 49 LAMPIRAN... 55 ix
DAFTAR TABEL Tabel 1. Penelitian Terdahulu... 4 Tabel 2. Definisi operasional... 27 Tabel 3. Jadwal penelitian... 31 Tabel 4. Distribusi responden berdasarkan jenis kelamin, indeks massa tubuh, dan aktivitas fisik... 32 Tabel 5. Analisis deskriptif kualitas tidur responden... 33 Tabel 6. Distribusi responden berdasarkan kategori kualitas tidur... 34 Tabel 7. Distribusi responden berdasarkan tujuh komponen PSQI... 35 Tabel 8. Distribusi responden berdasarkan kapasitas memori kerja verbal... 36 Tabel 9. Distribusi responden berdasarkan kapasitas memori kerja visuospasial. 37 Tabel 10. Hasil analisis korelasi kualitas tidur dengan kapasitas memori kerja verbal... 38 Tabel 11. Hasil analisis korelasi tujuh komponen PSQI dengan kapasitas memori kerja verbal... 39 Tabel 12. Hasil analisis korelasi kualitas tidur dengan kapasitas memori kerja visuospasial... 39 Tabel 13. Hasil analisis korelasi tujuh komponen PSQI dengan kapasitas memori kerja visuospasial... 40 Tabel 14. Analisis jenis kelamin dengan kapasitas memori kerja... 41 Tabel 15. Analisis indeks massa tubuh dengan kapasitas memori kerja... 42 Tabel 16. Analisis aktivitas fisik dengan kapasitas memori kerja... 43 x
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Pola EEG Tidur... 9 Gambar 2. Pola tidur yang khas pada orang dewasa... 10 Gambar 3. Model multikomponen memori kerja... 16 Gambar 4. Aktivitas memori kerja pada PFC monyet... 16 Gambar 5. Ilustrasi operation span task... 20 Gambar 6. Ilustrasi rotation span task... 21 Gambar 7. Kerangka teori... 22 Gambar 8. Kerangka konsep... 22 Gambar 9. Alur Penelitian... 29 Gambar 10. Distribusi kualitas tidur responden... 33 Gambar 11. Distribusi responden berdasarkan kapasitas memori kerja verbal... 36 Gambar 12. Distribusi responden berdasarkan kapasitas memori kerja visuospasial... 37 xi
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Ethical clearance... 55 Lampiran 2. Surat izin penelitian... 56 Lampiran 3. Informed consent... 67 Lampiran 4. Spreadsheet data penelitian... 59 Lampiran 5. Output SPSS... 62 Lampiran 6. Kuesioner Penelitian... 70 Lampiran 7. Lembar penghitungan nilai PSQI... 74 Lampiran 8. Contoh Operation Span Task... 78 Lampiran 9. Contoh Rotation Span Task... 79 Lampiran 10. Dokumentasi... 80 Lampiran 11. Identitas Mahasiswa... 81 xii
DAFTAR SINGKATAN BDNF EEG Hz LTP muv NREM PFC REM PSQI STM SWS : brain-derived neurotrophic factor : elektroensefalografi : Hertz : long-term potentiation : millimicrovolt : non-rapid eye movement : prefrontal cortex : rapid eye movement : Pittsburgh Quality Sleep Index : short-term memory : slow wave sleep xiii
ABSTRAK Latar Belakang: Tidur merupakan salah satu kebutuhan dasar yang wajib dipenuhi. Terkadang seseorang lupa akan pentingnya tidur, contohnya mahasiswa kedokteran yang cenderung memiliki kualitas tidur buruk. Salah satu dampak yang ditimbulkan akibat kualitas tidur buruk yang adalah memori kerja yang melambat. Memori kerja digambarkan sebagai sistem memori yang berperan penting dalam proses reasoning, pembelajaran, dan pemahaman yang dibutuhkan khususnya oleh mahasiswa kedokteran. Tujuan: Mengetahui korelasi kualitas tidur dengan kapasitas memori kerja. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional yang dilaksanakan di wilayah kampus Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Sample pada penelitian ini adalah mahasiswa tingkat akhir (n = 70) yang telah mengisi lembar informed consent, lembar identias, kuesioner PSQI, serta telah mengerjakan operation span task dan rotation span task. Analisis yang digunakan adalah uji normalitas Kolmogorov-Smirnov, uji korelasi Spearmann, uji t tidak berpasangan dan uji Mann-Whitney. Hasil: Terdapat korelasi bermakna antara kualitas tidur dengan kapasitas memori kerja verbal, dengan nilai p = 0,007 (p < 0,05). Terdapat korelasi tidak bermakna antara kualitas tidur dengan kapasitas memori kerja visuospasial. Terdapat perbedaan yang tidak bermakna pada analisis pengaruh factor perancu dengan kapasitas memori kerja. Kesimpulan: Terdapat korelasi bermakna antara kualitas tidur dengan kapasitas memori kerja pada mahasiswa tingkat akhir. Kata kunci: Kualitas tidur, Kapasitas Memori Kerja Verbal, Kapasitas Memori Kerja Visuospasial xiv
ABSTRACT Background: Sleep is one of our basic needs. Sometimes people forget how important sleep is. The perfect example is medical students who mostly have poor sleep quality. One of the impact from poor sleep quality is impaired working memory. Working memory can be described as a memory system that has an important role in reasoning, learning, and understanding which are needed exclusively by medical students. Objective: Knowing the correlation between sleep quality and working memory capacity. Methods: This study used cross sectional design and was held in Faculty of Medicine in Diponegoro University. The samples for this study were senior medical students (n = 70) who have filled their informed consent, identities, PSQI questionnaire, and have performed all of the operation span task and rotation span task. Kolmogorov-Smirnov normality test, Spearmann correlation test, independent t test, and Mann-Whitney test were used in this study. Results: There was a significant correlation between sleep quality and verbal working memory capacity with p = 0,007 (p < 0,05). There was a non-significant correlation between sleep quality and visuospatial working memory capacity. There were non-significant differences in all of the confounding factors which can affect the working memory capacity. Conclusion: There was a significant correlation between sleep quality and verbal working memory in senior medical students. Keywords: Sleep quality, Verbal working memory capacity, Visuospatial working memory capacity xv