Oleh Siti Irene Astuti D. PANDANGAN HIDUP MASYARAKAT INDUSTRI

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. kebiasaan, dan dari kebiasaan itu yang nantinya akan menjadi kebudayaan.

A. Masalah-masalah konsep pembangunan dan modernisasi. B. Faktor-faktor budaya yang menghambat pembangunan. C. Kebudayaan global dan globalisasi

BAB I PENDAHULUAN. karakteristik semua kebudayaan. Perubahan-perubahan yang terjadi dalam

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan di pedesaan merupakan sebagian dari proses pembangunan nasional yang

BAB I PENDAHULUAN. 1992:78). Dalam pengertian lain industrialisasi merupakan transformasi proses

LANDASAN SOSIOLOGIS. Ruang lingkup yang dipelajari oleh sosiologi pendidikan meliputi empat bidang :

Perekonomian Indonesia

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. yang normal. Pengaruhnya bisa menjalar dengan cepat ke bagian-bagian dunia lain

2013 POLA PEWARISAN NILAI-NILAI SOSIAL D AN BUD AYA D ALAM UPACARA AD AT SEREN TAUN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Komunikasi dan Proses Perubahan Sosial

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. besar terhadap kehidupan manusia, Bagi manusia, busana merupakan salah

TEORI PERTUMBUHAN WALT WHITMAN ROSTOW

Teori Tahap-Tahap Pertumbuhan Ekonomi Walt Whitman Rostow

Menurut E. B. Tylor, budaya adalah suatu keseluruhan kompleks yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, keilmuan, hukum, adat

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Jabaran UUD 1945 tentang pendidikan dituangkan dalam Undang-Undang

BAB III LEMBAGA SOSIAL

BAB I PENDAHULUAN. didalamnya. Menurut Koenrtjaraningrat (1996:186), wujud kebudayaan dibedakan

BAB 7. ASPEK EKONOMI & SOSIAL

PRANATA SOSIAL. Daftar Isi. Pengertian Tujuan & Fungsi Karakteristik / Ciri-ciri Jenis-jenis Kategori Pranata Sosial

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Khalid Saifullah Fil Aqsha, 2013

BAB VII KESIMPULAN. Sepanjang tahun 1950-an sampai dengan dekade pertama abad ke-

BAB 1 PENDAHULUAN. sakral, sebuah pernikahan dapat menghalalkan hubungan antara pria dan wanita.

BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG MASYARAKAT AGRARIS DAN INDUSTRI. dalam kode hukum sipil meiji ( ) ( Fukute, 1988:37 ).

Perubahan Sosial dan Kebudayaan OLEH: LIA AULIA FACHRIAL, M.SI

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang terkenal akan kekayaannya, baik itu

PROTO-INDUSTRIALISASI : PROSPEK INDUSTRI PERDESAAN

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Daru Retnowati, M.Si.

BAB I PENDAHULUAN. nilai-nilai. Budaya dan nilai-nilai yang dipandang baik dan dijunjung tinggi oleh

Wulansari Budiastuti, S.T., M.Si.

POTENSI USAHA KERAJINAN TUMANG BOYOLALI SEBAGAI PENDEKATAN PEMBANGUNAN PEDESAAN YANG BERTUMPU PADA KEGIATAN USAHA KECIL

BAB II KAJIAN TEORI DAN PENELITIAN YANG RELEVAN

BAB I PENDAHULUAN. interaksi manusia antara lain imitasi, sugesti, simpati, identifikasi, dan empati.

LEMBAGA KEMASYARAKATAN (LEMBAGA SOSIAL)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Daru Retnowati, M.Si.

PROPOSAL PEMBUATAN SISTEM HUMAN RESOURCES

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Bagian Pertama. 1. Sekilas Renungan Mental

BAB I PENDAHULUAN. Kekayaan budaya itu tersimpan dalam kebudayaan daerah dari suku-suku bangsa yang

Inisiasi 3 INDIVIDU DAN MASYARAKAT: KEDUDUKAN DAN PERAN INDIVIDU SEBAGAI PRIBADI DAN SEBAGAI ANGGOTA MASYARAKAT

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan pada Bab IV di atas, maka dapat

BAB VIII SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan fakta dan data yang ditemukan di lapangan serta kajian

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Karakteristik Kompetensi Profesional yang Harus Dimiliki Guru

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pembangunan di pedesaan adalah bagian dari proses pembangunan. nasional yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. ahlinya. 1 Secara umum para lulusan dari sekolah/madrasah dan

I. PENDAHULUAN. Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas masyarakat

BAB II TELAAH PUSTAKA

BAB VII KEPEMIMPINAN

Dl DAERAH PERTANIAM PANTAI :

Pendahuluan. Bab I. GBHN menyatakan bahwa sasaran utama pembangunan jangka panjang

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP PENINGKATAN KEPUASAN PELANGGAN PADA PT. TUNGGAL DARA INDONESIA DI WONOGIRI SKRIPSI

IV. TAHAP-TAHAP PERTUMBUHAN EKONOMI ANDRI HELMI M, SE., MM.

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan, baik itu berupa kebutuhan material maupun non- material. Dengan adanya

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MEMBELI PERSONAL. Umur & siklus hidup Pekerjaan Keadaan ekonomi Gaya hidup Kepribadian

I. PENDAHULUAN. Internet adalah suatu terobosan baru bagi dunia bisnis yang meliputi aspek

PENDAHULUAN Latar Belakang

KESEHATAN MENTAL. SURYANTO, M.Kes.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian dan Manfaat Dari Akuntansi Pertanggungjawaban

BAB I PENDAHULUAN. sampai merauke, menyebabkan Indonesia memiliki banyak pulau. dijadikan modal bagi pengembang budaya secara keseluruhan.

BAB 1 PENDAHULUAN. mengembangkan potensi manusia atau memanusiakan manusia.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. lingkungan sekitarnya. Perubahan tersebut bisa terlihat didalam perilaku atau

II. TINJAUAN PUSTAKA

Perkembangan Teori Pertumbuhan Ekonomi. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

BAB I PENDAHULUAN. yang memerlukan waktu lebih banyak, membuat masyarakat memerlukan alat bantu

BAB II LANDASAN TEORI

LAPORAN HASIL TRACER STUDY FAKULTAS AGAMA ISLAM UMSURABAYA

PELAKSANAAN BIMBINGAN KARIR BAGI SISWA SMA SEBAGAI PERSIAPAN AWAL MEMASUKI DUNIA KERJA 1 Oleh: Sitti Rahmaniar Abubakar 2

BAB I PENDAHULUAN. meski belum ada SMP dan SMA tidak mematahkan semangat anak-anak yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. makhluk sosial. Pada kehidupan sosial, individu tidak bisa lepas dari individu

BAB I PENDAHULUAN. dan merupakan motor penggerak yang memberikan dasar bagi peningkatan

Surono, S.Ant., M.A.

MASYARAKAT DAN KESADARAN BUDAYA. Oleh: Resti Nur Laila, Atika Widayanti, Krissanto Kurniawan

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dan ekosistemnya ini dapat dikembangkan dan dimanfaatkan sebesar-besarnya

Info Jurusan dan Program Studi Program Ilmu Sosial (IPS)

GRAHA LANSIA KELOMPOK EKONOMI MENENGAH ATAS DI JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. sebagai tempat untuk proses pendidikan yang memiliki peranan yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Sastra daerah merupakan bagian dari suatu kebudayaan yang tumbuh dan

PERSEPSI DAN PERILAKU SAKIT. MUJIANTO,SKM,M.Kes

Interpersonal Communication Skill

BAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu suku bangsa mempunyai berbagai macam kebudayaan, tiap

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan kudapan sekali-pun dapat ditemukan hampir di setiap pelosok kota ini. Selain

BAB I PENDAHULUAN. sistem sosial budaya harus tetap berkepribadian Indonesia.

I. PENDAHULUAN. dilestarikan dan dikembangkan terus menerus guna meningkatkan ketahanan

Dampak Perubahan Sosial Budaya

BAB I PENDAHULUAN. buruknya kinerja dari perusahaan tersebut. Kinerja dari sebuah perusahaan

PENYUSUNAN RPP BERBASIS KTSP PADA MATA PELAJARAN MUATAN LOKAL DI TINGKAT SEKOLAH DASAR

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia memiliki keanekaragaman seni dan budaya yang terbesar dibandingkan

I. PENDAHULUAN. Perubahan zaman dan perkembangan teknologi telah membawa dampak yang begitu besar

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Pendidikan Pancasila. Berisi tentang Pancasila dan Implementasinya (Bag. 2) Dosen : Sukarno B N, S.Kom, M.Kom. Modul ke:

D. Hubungan antara Antropologi-Sosial dan Sosiologi

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dipengarui oleh banyak faktor. Secara umum faktor sumber

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. yaitu pertumbuhan, penanggulangan kemiskinan, perubahan atau transformasi

Transkripsi:

Oleh Siti Irene Astuti D. PANDANGAN HIDUP MASYARAKAT INDUSTRI

PERBEDAAN PANDANGAN 1. Pandangan terhadap unit famili 2. Pandangan tentang ikatan sosial 3. Perbedaan pandangan mengenai sikap masyarakat 4. Perbedaan mengenai aktivitas pada anggota masyarakat 5. Perbedaan pandangan mengenai posisi seseorang 6. Perbedaan pandangan dalam hal lingkungan hidup

1. Pandangan Terhadap Unit Family Masyarakat desa family = unit,anggota keluarga bekerja bersama guna mencapai hasil produksi sekedar untuk hidup Masyarakat industri jalan kehidupan dititikberatkan pada ketunggalan (singularity) dan keakuan (individuality), Family = a consumption unit (pemakai), dan bukan a production unit (penghasil); anak = beban tanggungan, ibu berusaha untuk menjauhkan dari kehamilan

2. Pandangan Tentang Ikatan Sosial Masyarakat desa = social bonds merupakan tanggung jawab bersama ( a sense of community) dlam hal keberuntngan dan kemalangan. Dasar ikatan = kasih sayang dan pengertian bersama (mutual concern) Masyarakat industri = social bonds = social contracts = mengerjakan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan orang dan dibayar. Dasar = keahlian (skill) untuk melayani orang lain.

3. Pandangan Tentang Sikap Masyarakat Masyarakat desa = ketenangan menjadi syarat utama dalam aktivitas sosial. Adat istiadat sangat menonjol. Gerontocracy tetap berlaku. Homogeneity of population (kesukuan) sebagai sesuatu yang paling baik Masyarakat industri = segala sesuatu serba cepat. Orientasi = ke tugas pekerjaan. Pendidikan terhadap konsumen penting dalam hal pemakaian uang.

4. Pandangan Mengenai Aktivitas Masyarakat Masyarakat tradisional = tingkah laku tidak terpisahkan dari aktivitas-aktivitas lainnya. Masyarakat industri = aktivitas terpisahakan secara jelas.

5.Pandangan Mengenai Posisi Seseorang Masyarakat tradisional = status dan posisi dari warisan dan nama baik keluarga ascribed status. Berlaku kasta Masyarakat industri = status dan posisi berdasarkan hasil ketrampilan / kecakapan -- achievement status Berlaku spesialisasi dalam pekerjaan

6.Pandangan Dalam Hal Lingkungan Hidup Hidup petani = perubahan musim,hidupnya adalah pekerjaan, pekerjaan = jawaban terhadap adanya perubahan musim. Hidup pada masyarakat industri = tidak tergantung pada kalendar atau musim,tetapi selalu bekerja pada waktunya untuk mempertahankan pekerjaannnya secara teratur.

CIRI KHAS MASYARAKAT INDUSTRI Terbuka untuk menerima berbagai percobaan/pengalaman yang baru, tingkah laku Adanya pergeseran loyalitas figur figur pimpinan nasional yang obyektif. Percaya pada ilmu Ambisi untuk mencapai tingkat/derajat tertinggi di bidang pekerjaan mll.pendidikan Menghargai setiap perencanaan untuk kemajuan Menaruh perhatian terhadap setiap commuity affair dan local politics Tekun terhadap perkembangan nasional dan internaional

Oleh Siti Irene Astuti D. INDUSTRIALISASI DAN MANAGEMENT

INDUSTRIALISASI SEBAGAI GEJALA MASYARAKAT Sebagai proses dimulai Revolusi Industri di Inggris abad 18.sebagai gejala terus-menerus. Proses Penyebaran gejala diterima di seluruh dunia sebagai sesuatu yang rasional,di mana nilai-nilai kebudayaan bangsa tidak tersinggung,karena penerapannya membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan.

APA ITU INDUSTRIALISASI? Artinya adanya pergantian teknik produksi dari cara yang masih tradisional ke cara modern, yang terkandung dalam pengertian Revolusi Industri terjadi proses TRANSFORMASI = perubahan masyarakat dalam segala bentuk kehidupan. Dalam bidang ekonomi kompleks industri besar di mana produksi barang-barang konsumsi dan sarana produksi diusahakan secara massal.

BIDANG TERKAIT DENGAN INDUSTRIALISASI Bidang agraria penerapan metode dan teknik baru untuk peningkatan produksi, pengurangan tenaga manusia Bidang pendidikan spesialisasi pekerjaan Perkembangan IPTEK dan riset mendukung proses industrialisasi. Integrasi antar bidang mendukung sektor industri.

PENGARUH INDUSTI PADA MASYRAKAT INDUSTRI Teknologi kehidupan masyarakat perlu ADAPTASI yang membutuhkan WAKTU dalam prosesnya. Reaksi terhadap perubahan dipengaruhi oleh situasi dan lingkungan masyarakat. DISINTEGRASI SOSIAL: tidak ada nilai-nilai dan normanorma yang mampu dijadikan pegangan, unuk menghadapi berbagai pengatruh yang di bawa oleh teknologi dan industrialisasi. menjadi sumber tindakan dan perbuatan amoral, kriminalitas.