Sistem Kardiovaskuler Pertemuan II. Irfanianta Arif Setyawan, M.Sc., Apt.

dokumen-dokumen yang mirip
FISIOLOGI PEMBULUH DARAH. Kuntarti, SKp

SISTEM PEMBULUH DARAH MANUSIA. OLEH: REZQI HANDAYANI, M.P.H., Apt

Etiologi penyebab edema dapat dikelompokan menjadi empat kategori umum:

DASAR TEORI Siklus jantung terdiri atas periode sistol (konstraksi dan pengosongan isi) dan diastol (relaksasi dan pengisian jantung) bergantian.

LEMBAR PENGESAHAN Laporan lengkap praktikum Fisiologi Hewan dengan judul Mikrosirkulasi Pada Katak yang disusun oleh: Nama : Lasinrang Aditia Nim : 60

FISIOLOGI PEMBULUH DARAH DAN PENGATURAN TEKANAN DARAH

STRUKTUR JANTUNG RUANG JANTUNG KATUP JANTUNG tiga katup trikuspidalis dua katup bikuspidalis katup mitral Katup pulmonal Katup aorta Arteri Koroner

PENGATURAN JANGKA PENDEK. perannya sebagian besar dilakukan oleh pembuluh darah itu sendiri dan hanya berpengaruh di daerah sekitarnya

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

sistem sirkulasi darah dalam tubuh manusia

Sistem Peredaran Darah Manusia

Sistem vaskuler darah. Sistem Sistem sirkulasi: sirkulasi: Sistem vaskuler darah. System vaskuler limfe System vaskuler limfe. Sistem vaskuler darah

SISTEM PEREDARAN DARAH DAN KARDIOVASKULAS

PRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 6. SISTEM TRANSPORTASI PADA MANUSIALATIHAN SOAL

BAB 2. Universitas Sumatera Utara

BAB VI PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. menggunakan uji One Way Anova. Rerata tekanan darah sistolik kelompok

MIKROSIRKULASI. Detty Iryani Bagian Fisiologi Fakultas Kedokteran Unand

SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

SISTEM CARDIOVASCULAR

Sistem peredaran darah pada manusia tersusun atas jantung sebagai pusat peredaran darah, pembuluh-pembuluh darah dan darah itu sendiri.

Sistem Kardiovaskuler COR (JANTUNG)

Definisi fisiologi / ilmu faal Manusia sistem organ organ sel Sistem organ

KELAS XI SMA IPA KODE SOAL 713 SENIN 20 NOVEMBER 2017

A. Sistem Sirkulasi pada Hewan Sistem difusi Sistem peredaran darah terbuka Sistem peredaran darah tertutup 2. Porifera

LAPORAN FISIOLOGI MANUSIA PRAKTIKUM 2 PENGUKURAN SECARA TAK LANGSUNG TEKANAN DARAH ARTERI PADA ORANG

SISTEM SIRKULASI PADA HEWAN AIR

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 12. RANGKA DAN SISTEM ORGAN PADA MANUSIALatihan soal 12.5

STRUKTUR DAN FUNGSI SISTEM KARDIOVASKULER

Pertukaran cairan tubuh sehari-hari (antar kompartemen) Keseimbangan cairan dan elektrolit:

Ilmu Pengetahuan Alam

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mempertahankan tekanan onkotik dan volume intravaskuler. Partikel ini tidak

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

FISIOLOGI MANUSIA PENGUKURAN SECARA TAK LANGSUNG TEKANAN DARAH ARTERI

UPT Balai Informasi Teknologi LIPI Pangan & Kesehatan Copyright 2009

JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH JANTUNG

Bab II Pemodelan. Gambar 2.1: Pembuluh Darah. (Sumber:

- Judul Mata Kuliah : Biomedik 1 - Aliran Fluida - Area Kompetensi : 5. Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran - Kompetensi Dasar : - Indikator : - Level

Cara Kerja Fungsi Anatomi Fisiologi Jantung Manusia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

REFERAT WSD. Oleh : Ayu Witia Ningrum Pembimbing : Dr. Fachry, Sp.P

Kompetensi SISTEM SIRKULASI. Memahami mekanisme kerja sistem sirkulasi dan fungsinya

MONITORING HEMODINAMIK TIM ICU INTERMEDIATE ANGKATAN I

LAPORAN PRAKTIKUM HEMATOLOGI I PENGAMBILAN DARAH VENA DAN DARAH KAPILER

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. dari derajat substitusi (0,45-0,7) dan substitusi karbon pada molekul glukosa (C2,

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyebabkan perubahan hemodinamik yang signifikan.

SISTEM SIRKULASI MANUSIA

6. Siklus peredaran darah besar meliputi... a. ventrikel kiri - nadi - seluruh tubuh - atrium kanan

SISTEM SIRKULASI JANTUNG, PEMBULUH ARTERI, VENA, KAPILER. ial_fibrillation.html

Kompetensi Memahami mekanisme kerja fisiologis organ-organ pernafasan

Pengertian trombosit dan Vena

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu indikator keberhasilan pembanguan adalah semakin

SISTEM CARDIO VASCULAR

Jenis jaringan hewan ada empat macam, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.

FUNGSI SISTEM LIMFE, EDEMA DAN LIMFADENOPATI. Detty Iryani Bagian Fisiologi Fakultas Kedokteran UNAND

EMBOLI AIR KETUBAN. Emboli air ketuban dapat menyebabkan kematian yang tiba-tiba sewaktu atau beberapa waktu sesudah persalinan.

HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA ANGGOTA POLISI LALU LINTAS YANG BERTUGAS DI LAPANGAN DENGAN DERAJAT BERAT VENA VARIKOSA

BAB I PENDAHULUAN. psikologis akibat proses menua. Lanjut usia merupakan tahapan dimana

Curah jantung. Nama : Herda Septa D NPM : Keperawatan IV D. Definisi

SISTEM LIMFOID. Organ Linfoid : Limfonodus, Limpa, dan Timus

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rokok merupakan gulungan tembakau yang dirajang dan diberi cengkeh

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

Review Anatomi ANATOMI FISIOLOGI KARDIOVASKULER

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. milimeter air raksa (mmhg) (Guyton, 2014). Berdasarkan Seventh Joint National

Sistem Ekskresi Manusia

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA

Karakteristik Organisme Hidup. UNSYIAH Universitas Syiah Kuala 9/28/2016. Tema-tema dalam Mempelajari Kehidupan. Organisasi Biologi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Jantung dalam terminologi sederhana, merupakan sebuah pompa yang terbuat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM SIRKULASI MANUSIA

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALatihan Soal 5.1

II B. Sistem Kerja dan Kontrol pada Manusia

SISTEM SIRKULASI OLEH : DRS. DJOKO IRAWANTO

Jaringan adalah kumpulan dari selsel sejenis atau berlainan jenis termasuk matrik antar selnya yang mendukung fungsi organ atau sistem tertentu.

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan bahan-bahan untuk berlangsungnya proses metabolisme dengan lancar. Sel-sel

Anatomi & Fisiologi Sistem Respirasi II Pertemuan 7 Trisia Lusiana Amir, S. Pd., M. Biomed PRODI MIK FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

Universitas Indonusa Esa Unggul FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT Jurusan Perekam Medis dan Informasi Kesehatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LEMBAR PENGESAHAN Laporan lengkap praktikum Fisiologi Hewan dengan judul Penentuan Tekanan Darah, Denyut Nadi, dan Golongan Darah yang disusun oleh: N

Struktur bagian dalam ginjal

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. primitif sampai manusia. Pembuluh darah mempunyai peranan penting bagi. tubuh. Darah terdiri atas dua komponen utama yaitu :

BAB 1 PENDAHULUAN. sistem kardiovaskular dalam keadaan optimal yaitu dapat menghasilkan aliran

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Gagal jantung kongestif (CHF) adalah keadaan patofisiologis berupa

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 6. SISTEM TRANSPORTASI PADA MANUSIALatihan Soal 6.2. Varises. Anemia. Polisitemia. Hipertensi

BAB II TINJAUAN TEORITIS. antara curah jantung (Cardiac Output = CO) dan tekanan vaskuler

Kontrol Dari Kecepatan Denyut Jantung

JARINGAN DASAR HEWAN. Tujuan : Mengenal tipe-tipe jaringan dasar yang ditemukan pada hewan. PENDAHULUAN

Jaringan Hewan. Compiled by Hari Prasetyo

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANATOMI JANTUNG MANUSIA

BAB V PEMBAHASAN. A. Karakteristik Responden yang Memengaruhi Tekanan Darah

PRINSIP BIOENERGETIKA PADA HEWAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

JANTUNG dan PEREDARAN DARAH. Dr. Hamidie Ronald, M.Pd, AIFO

A. KOMPONEN DARAH SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

Cairan intraseluler terdapat di dalam sel cairan sitoplasma dan nukleus; cairan interstitial atau cairan ekstraseluler cairan diantara sel-sel /

Suhu inti (core temperature) Suhu inti menggambarkan suhu organ-organ dalam (kepala, dada, abdomen) dan dipertahankan mendekati 37 C.

Transkripsi:

Sistem Kardiovaskuler Pertemuan II Irfanianta Arif Setyawan, M.Sc., Apt.

Outline 1. Anatomi jantung 2. Katup jantung dan sirkulasi darah 3. Sistem konduksi jantung 4. Struktur dan fungsi pembuluh darah 5. Pertukaran kapiler 6. Faktor- faktor yg mempengaruhi aliran darah

SIRKULASI DARAH

PENDAHULUAN Sistem sirkulasi berperan dalam homeostasis sebagai sistem transportasi tubuh Pembuluh darah mengangkut dan mendistribusikan darah yg dipompa oleh jantung untuk memenuhi kebutuhan O₂ dan nutrient, menyingkirkan zat sisa, dan penyampaian sinyal hormon

ORGANISASI DASAR SISTEM KARDIOVASKULER

ALIRAN DARAH MELALUI PEMBULUH Arteri Arteriol Jantung Kapiler Mikrosirkulasi Venula Vena

ALIRAN DARAH F = P R F : Laju aliran darah melalui suatu pembuluh ΔP : Gradien tekanan R : Resistensi pembuluh darah Faktor resistensi terhadap pembuluh darah: 1. Viskositas (kekentalan) darah 2. Panjang pembuluh 3. Jari-jari pembuluh

ARTERI Sebagai jalur cepat untuk menyampaikan darah dari jantung ke jaringan (radius besar resistensi terhadap aliran darah rendah) Sebagai reservoir tekanan menghasilkan gaya pendorong bagi darah sewaktu jantung mengalami relaksasi Bersifat elastis arteri dapat melebar untuk mengakomodasi tambahan volume darah yg dipompa oleh jantung dan kemudian mengecil kembali untuk terus mendorong darah

ARTERI Tekanan maksimum yg ditimbulkan di arteri sewaktu darah disemprotkan masuk ke dalam arteri selama sistole Tekanan sistole ; rata-rata 120 mmhg Tekanan minimum di dalam arteri sewaktu darah mengalir ke luar ke pembuluh di hilir selama diastole Tekanan diastole ; rata-rata 80 mmhg

ARTERIOL Pembuluh resistensi utama (tinggi) penurunan tekanan darah rata-rata ketika darah melalui pembuluh ini Sedikit mengandung jaringan ikat elastik Memiliki lapisan otot polos yg tebal dan banyak dipersyarafi oleh serat saraf simpatis Otot polosnya peka terhadap perubahan kimiawi lokal dan terhadap beberapa hormon dalam sirkulasi

ARTERIOL Lapisan otot polos berjalan sirkuler mengelilingi arteriol berkontraksi diameter dan jari-jari mengecil resistensi meningkat aliran melalui pembuluh berkurang Vasokonstriksi Vasodilatasi pembesaran lingkaran diameter dan jari-jari pembuluh darah akibat melemasnya lapisan otot polos penurunan resistensi peningkatan aliran melalui pembuluh Otot polos arteriol dalam keadaan normal memperlihatkan keadaan terkontriksi parsial tonus vaskuler (aktivitas miogenik; serat simpatis)

POTONGAN MELINTANG ARTERIOL Tonus arteriol normal Vasokonstriksi (peningkatan kontraksi otot polos sirkuler di dinding arteriol, yg menyebabkan peningkatan resistensi dan penurunan aliran melalui pembuluh) aktivitas miogenik O₂ CO₂ dan metabolit lain stimulasi simpatis Vasopresin; angiotensin II Dingin Vasodilatasi (penurunan kontraksi otot polos sirkuler di dinding arteriol, yg menyebabkan penurunan resistensi dan peningkatan aliran melalui pembuluh) aktivitas miogenik O₂ CO₂ dan metabolit lain stimulasi simpatis Pengeluaran histamin Panas

KAPILER Tempat pertukaran bahan-bahan antara darah dan jaringan, memiliki percabangan yg luas sehingga terjangkau oleh semua sel Pertukaran bahan melintasi dinding kapiler terutama berlangsung melalui proses difusi Kapiler meminimalkan jarak difusi, memaksimalkan luas permukaan dan waktu yg tersedia untuk pertukaran

KAPILER 4 gaya yg mempengaruhi perpindahan cairan menembus dinding kapiler: Tekanan darah kapiler: tekanan cairan/hidrostatik darah yg bekerja pada bagian dalam dinding kapiler mendorong cairan keluar kapiler Tekanan osmotik koloid plasma (tekanan onkotik): gaya yg disebabkan oleh dispersi koloid protein plasma mendorong pergerakan cairan ke dalam kapiler Tekanan hidrostatik cairan interstisium: tekanan cairan yg bekerja di bagian luar dinding kapiler oleh cairan interstisium mendorong cairan masuk ke dalam kapiler Tekanan osmotik koloid cairan interstisium: dalam keadaan normal tidak banyak berperan dalam bulk flow

SISTEM LIMFE Rute tambahan untuk mengembalikan cairan interstisium ke dalam darah Cairan ekstra yg difiltrasi ke luar akibat ketidakseimbangan filtrasi-reabsorbsi diserap oleh sitem limfe Fungsi: Mengembalikan kelebihan cairan filtrasi Pertahanan terhadap penyakit Transportasi lemak yg diserap Pengembalian protein yg difiltrasi

Aliran vena VENA Pembuluh berdinding tipis yg mudah diregangkan secara pasif untuk menampung darah dalam jumlah besar Reservoir darah sekaligus jalan untuk kembali ke jantung dapat mengakomodasi berbagai volume darah Tekanan antara vena dan atrium efek penghisapan jantung Vasikonstriksi vena diinduksi saraf simpatis dan kontraksi otot-otot rangka Katup vena satu arah Aktivitas perpapasan

FAKTOR YG MEMPERMUDAH ALIRAN BALIK VENA

KONTRAKSI OTOT RANGKA

KATUP VENA SATU ARAH

PERBANDINGAN ARTERI DAN VENA Arteri Vena Arah aliran darah Menjauhi jantung Menuju jantung Tampilan umum Bulat Tidak teratur, sering runtuh Tekanan Tinggi Rendah Ketebalan dinding Tebal Tipis Konsentrasi oksigen relatif Lebih tinggi pada arteri sistemik Lebih rendah pada arteri pulmonalis Lebih rendah pada vena sistemik Lebih tinggi pada vena pulmonalis Katup Tidak ada Ada, di tungkai dan pada vena yg lebih rendah dari jantung

DISTRIBUSI CURAH JANTUNG Selama olah raga curah jantung (distribusi disesuaikan untuk menunjang peningkatan aktivitas fisik) curah jantung ke otot rangka dan jantung O₂ dan nutrien (untuk menunjang pe an kecepatan konsumsi ATP di kedua jaringan) curah jantung ke kulit (cara untuk menyalurkan/mengeliminasi panas yg dihasilkan otot ke permukaan tubuh) Peningkatan aliran darah ke otot rangka dan jantung diimbangi penurunan curah jantung ke organ lain Hanya distribusi aliran darah ke otak yg tidak berubah

DISTRIBUSI CURAH JANTUNG

TEKANAN DARAH Pengaturan tekanan darah arteri rata-rata dilakukan dengan mengontrol curah jantung, resistensi perifer total, dan volume darah Tekanan darah arteri rata-rata harus cukup tinggi untuk menghasilkan gaya dorong yg cukup Tekanan darah arteri rata-rata tidak boleh terlalu tinggi menimbulkan beban kerja tambahan bagi jantung dan meningkatkan risiko kerusakan pembuluh serta kemungkinan rupturnya pembuluh-pembuluh halus

EFEK SISTEM SIMPATIS DAN PARASIMPATIS

REFLEKS BARORESEPTOR

EDEMA Penurunan konsentrasi protein plasma Peningkatan permeabilitas dinding kapiler Peningkatan tekanan vena Penyumbatan pembuluh limfe

PENYEBAB SYOK SIRKULASI

KONSEKUENSI DAN KOMPENSASI PERDARAHAN