Jurnal Ilmiah Keperawatan IMELDA Vol. 2, No. 1, Februari 2016

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU BERSALIN DENGAN INISIASI MENYUSU DINI DI BIDAN PRAKTEK SWASTA BENIS JAYANTO NGENTAK KUJON CEPER KLATEN. Wahyuningsih ABSTRAK

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DI DESA BUTUH KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG

PERAN SERTA SUAMI DALAM PROSES MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JOGONALAN KLATEN. Sugita Dosen Poltekkes Surakarta Jurusan Kebidanan ABSTRAK

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan satu-satunya yang paling sempurna

BAB 1 PENDAHULUAN. Melahirkan merupakan pengalaman menegangkan, akan tetapi sekaligus

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG TEKNIK MENYUSUI YANG BENAR DI DESA CANDIROTO KECAMATAN KOTA KENDAL KABUPATEN KENDAL ABSTRAK

KARAKTERISTIK IBU MEYUSUI DALAM PEMBERIAN ASI. Danik Riawati Akademi Kebidanan Mamba ul Ulum Surakarta ABSTRAK

TINGKAT PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG BENDUNGAN SALURAN ASI DI BPM SUWARNI SIDOHARJO SRAGEN

DEWI SUSANTI ( S)

Darmayanti Wulandatika. Program Studi D3 Kebidanan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Sugiarti dan Vera Talumepa

METODE MEMPERBANYAK PRODUKSI ASI PADA IBU POST SECTIO CAESAREA DENGAN TEHNIK MARMET DAN BREAST CARE DI RSUD KARANGANYAR

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN PERILAKU PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS DEPOK I SLEMAN YOGYAKARTA

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG KERUGIAN SUSU FORMULA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI BPS MEI MUHARTATI YOGYAKARTA TAHUN 2009

BAB I PENDAHULUAN. Air Susu Ibu (ASI) sangat bermanfaat untuk imunitas, pertumbuhan dan

GAMBARAN SIKAP IBU HAMILTENTANG PERAWATAN PAYUDARA SELAMA HAMIL DI POS KESEHATAN DESA PUNDUNGREJO TAWANGSARI SUKOHARJO TAHUN 2013.

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU BERSALIN DENGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI DIKAMAR BERSALIN PUSKESMAS PUTRI AYU KOTA JAMBI TAHUN 2013

Jurnal Keperawatan, Volume X, No. 2, Oktober 2014 ISSN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG MANAJEMEN LAKTASI

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Manajemen Laktasi Di Wilayah Kerja Puskesmas Samaenre Kabupaten Sinjai Tahun 2014

Putri Kusumawati Priyono

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

PENGARUH INISIASI MENYUSU DINI TERHADAP WAKTU PENGELUARAN ASI PADA IBU POST PARTUM

Pengetahuan Tentang Proses Menyusui Pada Ibu Nifas di RS Mardi Rahayu Kudus 20

Romy Wahyuny*, Linda Fadila**

Dinamika Kebidanan vol. 2 no. 1. Januari 2012

HUBUNGAN KEBIASAAN MENYUSUI DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WIRADESA KABUPATEN PEKALONGAN

KARAKTERISTIK IBU YANG TIDAK MEMBERIKAN ASI EKSKLUSIF DI POSYANDU KACA PIRING, KOTA PALANGKA RAYA

SURVEY FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS ALAK KOTA KUPANG ABSTRAK

Nisa khoiriah INTISARI

GAMBARAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU IBU MENYUSUI DALAM PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DI SURADADI TAHUN

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Ruang kebidanan RSUD.Dr.M.M

Oleh Nofemi Puspaningrum 1) dan 2) Catur Setyorini Mahasiswa, Dosen Akademi Kebidanan Mamba ul Ulum Surakarta

JoH Volume 4 Nomor 1 Januari 2017

Liva Maita, Na imatu Shalihah : Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Pemberian Kolostrum Pada Ibu Nifas Di Ruang Camar I Rsud Arifin Achmad Provinsi Riau

Kurnia Mutiara. Prodi D-III Kebidanan STIKes U Budiyah ABSTRAK


HUBUNGAN PELAKSANAAN RAWAT GABUNG DENGAN KEBERHASILAN MENYUSUI DI RB GRIYA HUSADA NGARAN, POLANHARJO, KLATEN

Volume 4 No. 2, September 2013 ISSN :

GAMBARAN PARITAS DAN PENGETAHUAN IBU BERSALIN TENTANG PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI BPM HUSNIYATI PALEMBANG

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA HARJOBINANGUN PURWOREJO GITA APRILIA ABSTRAK

Hubungan Pengetahuan Inisiasi Menyusu Dini dengan Tehnik Bidan Dalam Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini

Rina Harwati Wahyuningsih Akademi Kebidanan Giri Satria Husada Wonogiri ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI PADA IBU NIFAS UNTUK MENYUSUI BAYINYA DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI (Studi Di BPS Yuliana, Amd. Keb. Kabupaten Lamongan 2016)

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN SIKAP DALAM PERAWATAN PAYUDARA SAAT KEHAMILAN DI DESA GULI KECAMATAN NOGOSARI KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2015

BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFENISI OPERASIONAL. independen (pengertian imuninisasi, tujuan imunisasi, manfaat imunisasi, jenis

PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI TERHADAP KECEPATAN PENGELUARAN COLOSTRUM DI WILAYAH PUSKESMAS POLANHARJO KLATEN

Kata Kunci : Pengetahuan, Pemberian ASI, ASI Eksklusif.

Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Asi Ekslusif Di Desa Rambah Samo Kecamatan Rambah Samo I Kabupaten Rokan Hulu

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIA MP ASI PADA BAYI USIA 6-12 BULAN PADA TAHUN 2012 JURNAL

HUBUNGAN TEHNIK MENYUSUI DENGAN KELANCARAN ASI PADA IBU MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BLANG BINTANG ACEH BESAR JURNAL

PENGARUH PUTING SUSU LECET TERHADAP PENERAPAN ASI EKSKLUSIF DI PUSKESMAS KEBAKKRAMAT I KARANGANYAR

PENGETAHUAN IBU HAMIL DAN MOTIVASI KELUARGA DALAM PELAKSANAAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS UJUNG BATU RIAU

Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Inisiasi Menyusu Dini di BPS Hj. Umah Kec. Cidadap Kel. Ciumbuleuit Kota Bandung

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Diare Pada Balita di Kelurahan Jaya Mekar Wilayah Kerja Puskesmas Baros Kota Sukabumi

BAB 1 PENDAHULUAN. langkah awal menuju kesuksesan menyusui. Salah satu tujuan IMD adalah menekan

BAB I PENDAHULUAN. pada tujuan ke 5 adalah mengurangi Angka Kematian Ibu (AKI) dengan target

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG POSYANDU TERHADAP STATUS GIZI ANAK BALITA

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG BREAST CARE DENGAN KEJADIAN BENDUNGAN ASI PADA IBU POST PARTUM

GAMBARAN KETIDAKBERHASILAN IBU DALAM PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEKAPURAN RAYA

Oleh : Suharno, S.Kep.,Ners ABSTRAK

KARAKTERISTIK PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG PERAWATAN PAYUDARA DI BPM HJ. A BANJARMASIN ABSTRAK

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Indonesia masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan negara-negara

BAB III KERANGKA KONSEP. tujuan penelitian, maka hubungan antara variabel-variabel yang akan diteliti dapat

Jurnal Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya, Volume 2, Nomor 2, September 2016 ISSN X

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TRIMESTER I TENTANG ANTENATAL CARE DIPUSKESMAS JEPON KABUPATEN BLORA. Oleh

Faktor-faktor yang mempengaruhi ibu menyusui tidak memberikan ASI Eksklusif di Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo Tahun 2016

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS UNGARAN KABUPATEN SEMARANG ARTIKEL

Dinamika Kebidanan vol. 2 no.2 Agustus2012

PENGARUH PEMBERIAN KONSELING TERHADAP PENGETAHUAN DAN MINAT PENGGUNA KONTRASEPSI MAL DI PONET GROBOGAN GROBOGAN JAWA TENGAH

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI IBU BERSALIN DALAM PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ARTIKEL

II. METODE PENELITIAN

GAMBARAN PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI WILAYAH PUSKESMAS PADURESO KABUPATEN KEBUMEN Tri Puspa Kusumaningsih

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI ESKLUSIF DI PUSKESMAS 7 ULU PALEMBANG TAHUN 2013

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan untuk mendiskripsikan (memaparkan) peristiwa peristiwa yang

Dinamika Kesehatan Vol.6 No. 1 Juli 2015 Hidayah, et al., Gambaran Ibu Nifas Tentang...

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DENGAN CARA MENYUSUI YANG BENAR PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MUARA BUNGO I KABUPATEN BUNGO TAHUN 2017

BAB III KERANGKA KONSEP

BAB I PENDAHULUAN. Bayi baru lahir memiliki hak untuk segera menyusu dini dengan membiarkan

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI BARU LAHIR DI PUSKESMAS BATURADEN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2016

ANALISA HUBUNGAN PENGARUH CARA MENYUSUI DENGAN KEJADIAN PAYUDARA BENGKAK PADA IBU POST PARTUM

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS NORMAL 1-3 HARI TENTANG PEMBERIAN KOLOSTRUM DI RUANG NIFAS DI RSUD DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

FAKTOR-FAKTOR PENGARUH KEBERHASILAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI RUMAH SAKIT PANTI RAPIH YOGYAKARTA

TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG KELUARGA SADAR GIZI DI DESA SILEBO-LEBO KECAMATAN KUTALIMBARU KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2015

Sri Wahyuni, Endang Wahyuningsih ABSTRAK

Hikmatul Khoiriyah Akademi Kebidanan Wira Buana ABSTRAK

PENINGKATAN PERAWATAN KEHAMILAN MELALUI KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS LAMONGAN

GAMBARAN TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 6-24 BULAN YANG MENDAPAT ASI EKSKLUSIF DI DESA GASOL KECAMATAN CUGENANG KABUPATEN CIANJUR ABSTRAK

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG METODE MEMPERLANCAR PENGELUARAN AIR SUSU IBU (ASI)

PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG TEKNIK MENYUSUI YANG BENAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANON SRAGEN

Oleh : Desi Evitasari, Selvia Septiani ABSTRAK. : Pengetahuan, Ibu Hamil, Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS DENGAN INVOLUSIO UTERUS PADA IBU NIFAS DI RSUD DR. H. MOCH ANSARI SALEH BANJARMASIN

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG DAUN KATUK SEBAGAI PELANCAR ASI DI BPM BENIS JAYANTO CEPER KLATEN

Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Kunjungan Masa Nifas

BAB I PENDAHULUAN. menyelamatkan kehidupan seorang anak, tetapi kurang dari setengah anak di

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan dibidang kesehatan mempunyai arti penting dalam. kehidupan nasional, khususnya didalam memelihara dan meningkatkan

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG IMUNISASI DI PUSKESMAS PEMBANTU BATUPLAT

DAFTAR PUSTAKA. Ahmadi, Abu dan Nur Unbiyati Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta

BAB 1 PENDAHULUAN. ilmiah tentang manfaat ASI bagi daya tahan hidup bayi, pertumbuhan, dan

Transkripsi:

Penelitian TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DELI SERDANG LUBUK PAKAM Aureliya Hutagaol Staf Pengajar Prodi S Keperawatan STIKes Imelda Medan, Jalan Bilal Nomor Medan Email: aureliyanovita@gmail.com ABSTRAK Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah perilaku pencarian puting payudara ibu saat setelah lahir. Inilah awal hubungan menyusui antara bayi dan ibunya. Berdasarkan penelitian WHO di 6 Negara berkembang resiko kematian bayi meningkat 0% jika bayi tersebut tidak disusui. Sekitar 0% kematian balita terjadi pada satu bulan pertama kehidupan bayi. IMD dapat mengurangi % kematian bayi usia hari. Berarti (IMD) mengurangi angka kematian Balita,%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tingkat pengetahuan ibu tentang IMD Di RSUD Deli serdang Lubuk Pakam. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan data primer yang didapatkan dari kuesioner pengetahuan yang diajukan pada responden dimana sampel yang digunakan adalah 0 responden. Bila di tinjau berdasarkan umur, mayoritas responden pengetahuan ibu tentang IMD berpengetahuan cukup yaitu 7 orang (.%) yang berumur 0 tahun, berdasarkan pendidikan mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu orang (%) yang berpendidikan SMA, berdasarkan paritas mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu orang (0%) yang berparitas Multipara dan berdasarkan sumber informasi mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu 7 orang (.%) yaitu memperoleh informasi dari tenaga kesehatan. Dari penelitian Tingkat Ibu Tentang IMD dapat dilihat bahwa mayoritas pengetahuan cukup, sehingga diharapkan bagi setiap Ibu agar lebih mencari informasi mengenai IMD dan begitu juga kepada petugas kesehatan agar memberikan informasi yang lebih banyak tentang IMD. Kata kunci: Ibu, Inisiasi Menyusu Dini (IMD);. PENDAHULUAN Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah perilaku pencarian puting payudara ibu saat setelah lahir. Ketua Umum Sentra Laktasi Indonesia yakni Roesli yang menjelaskan bahwa pada IMD bayinya diharapkan berusaha untuk menyusu. Pada jam pertama bayi berhasil menemukan payudara ibunya. Inilah awal hubungan menyusui antara bayi dan ibunya (Prasetyono D.S., 00). Berdasarkan penelitian WHO di enam Negara berkembang resiko kematian bayi meningkat 0% jika bayi tersebut tidak disusui. Jika berusia dibawah dua bulan angka kematian ini meningkat menjadi 0%. Inisiasi Menyusu Dini dapat mengurangi % kematian bayi usia hari. Berarti Inisiasi Menyusu Dini (IMD) mengurangi angka kematian Balita,% (Roesli, 00). Dari hasil penelitian dalam dan luar negeri tersebut ternyata IMD tidak hanya menyukseskan pemberian ASI eksklusif. Lebih dari itu, terlihat hasil nyata, yaitu menyelamatkan nyawa bayi (Roesli, 00). Dianjurkan juga kepada tenaga kesehatan untuk menyampaikan informasi IMD pada orangtua dan keluarga sebelum melakukan IMD. Juga dianjurkan untuk menciptakan suasana yang tenang, nyaman, dan penuh kesabaran untuk memberi kesempatan bayi merangkak mencari payudara ibu atau the breast crawl (Roesli, 00). Berdasarkan data diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Tingkat Ibu Tentang Inisiasi Menyusu 7

Dini (IMD) di Rumah Sakit Umum Daerah Deli Serdang Lubuk Pakam. METODE Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif bertujuan untuk mengetahui Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam Periode Desember 0 Januari 0. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam. Penelitian ini dilakukan dari bulan Periode Periode Desember 0 Januari 0. Populasi dan Sampel Populasi adalah keseluruhan subjek yang diperlukan dalam suatu penelitian (Arikunto, S., 00). Populasi dari penelitian ini adalah semua ibu yang memiliki Bayi Baru Lahir yang berusia 0 tahun.sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti (Arikunto, S., 00). Pengambilan sampel dari penelitian ini adalah dengan total sampling yaitu sebanyak 0 orang. Tehnik Pengumpulan Data Sebelum proses pengumpulan data dilakukan, tahap awal dalam proses ini adalah melakukan persiapan untuk kelancaran pelaksanaan berupa surat izin penelitian yang berisikan permohonan, judul peneliti, tujuan peneliti, manfaat peneliti, criteria pemilihan sampel. Setelah izin didapatkan barulah pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer yang didapat melalui pembagian kuesioner yang terdiri dari 0 pertanyaan dan dijawab oleh ibu di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam yang merupakan tempat saya melakukan praktek belajar lapangan. berdasarkan pada jawaban responden pada semua pertanyaanpertanyaan yang diberikan. Jumlah soal sebanyak 0 pertanyaan. Rumus: P = F x 00% N Keterangan : P : presentasi F : Jawaban yang benar N : Jumlah soal Penentuan tingkat pengetahuan responden penelitian tentang sub variabel dan variabel dengan cara mengkonversikan nilai sub variabel maupun variabel kedalam kategori kualitatif sebagai berikut: a. Nilai 7600% : Baik b. Nilai 67% : Cukup c. Nilai 0% :Kurang (Machfoedz, 00). Teknik Analisa Data Analisa data dilakukan dengan cara dibawah ini:. Editing: Upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data dikumpul. Coding: Merupakan kegiatan kode numeric (angka) terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori.. Data entri: Kegiatan memasukan data yang telah dikumpulkan kedalam master tabel (Hidayat, Alimul, A.A., 007). HASIL Selama melakukan penelitian ini jumlah ibu yang menjadi sampel adalah 0 orang. Setelah dilakukan pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner pada ibuibu maka di dapat distribusi Tingkat ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam, Periode Desember 0 Januari 0, terlihat pada tabeltabel berikut ini: Tehnik Pengukuran Tehnik pengukuran pengetahuan dilakukan dalam bentuk kuesioner terbuka kepada responden dengan menggunukan skala ordinal terhadap tingkat pengetahuan 76

Tabel. Distribusi Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam No Kriteria Frekuensi Persentase (%) Baik Cukup Kurang 0 0. Total 0 00 Sumber : Kuesioner Penelitian 0 Berdasarkan tabel di atas di lihat dari pengetahuan responden ditemukan orang (0%) pengetahuan cukup, 0 orang (,%) pengetahuan kurang dan orang (6,67%) yang berpengetahuan baik. Tabel. Distribusi Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Berdasarkan Umur di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam No Umur Baik Cukup Kurang F % 0 tahun tahun 0 tahun. 7 0... 0. Total 0 0. 0 00 Sumber : Kuesioner Penelitian 0 Dari tabel di atas dapat dilihat 0 orang responden ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu 7 orang (.%) yang berumur 0 tahun dan minoritas responden berpengetahuan kurang yaitu orang (. %) yang berumur tahun. Tabel. Distribusi Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Berdasarkan Pendidikan di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam No Pendidikan Baik Cukup Kurang F % SD SMP SMA Perguruan Tinggi... 0.. 0 0. 0 Total 0 0. 0 00 Sumber : Kuesioner Penelitian 0 Dari tabel di atas dapat dilihat 0 orang responden ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu orang (%) yang berpendidikan SMA dan minoritas responden berpengetahuan kurang yaitu orang (,%) yang berpendidikan SMP. Tabel. Distribusi Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Berdasarkan Paritas di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam No Paritas Baik Cukup Kurang F % Piripara Multipara Grandemultipara 0 0 7. 0 0 0. 6 Total 0 0. 0 00 Sumber : Kuesioner Penelitian 0 77

Dari tabel di atas dapat dilihat 0 orang responden ditemukan mayoritas kurang yaitu 7 orang (.%) yang primipara. responden berpengetahuan cukup yaitu orang (0%) yang multipara dan minoritas responden berpengetahuan. Tabel. Distribusi Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) Berdasarkan Sumber Informasi di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam No Sumber Informasi Baik Cukup Kurang F % Tenaga kesehatan Media elektronik Media massa. 7. 0.. 0 0 6.66. Total 0 0. 0 00 Sumber: Kuesioner Penelitian 0 Dari tabel di atas dapat dilihat dari 0 orang responden ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup memperoleh informasi dari tenaga kesehatan yaitu 7 orang (.%) dan minoritas responden berpengetahuan kurang dari media massa yaitu orang (%). PEMBAHASAN Tingkat Berdasarkan latar belakang diatas dapat dilihat pengetahuan ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam mayoritas ibu memiliki pengetahuan cukup sebanyak orang (0%), dan minoritas ibu pengetahuan baik sebanyak orang (6,67%). ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini masih kategori cukup sebanyak orang dari 0 orang hal ini terjadi karena kurangnya pengalaman yang mereka dapat tentang kesehatan, sehingga belum mencapai pengetahuan yang baik, hal ini sesuai dengan teori yang digunakan Mubarak (0), yang menyatakan pengetahuan merupakan segala apa yang diketahui berdasarkan pengalaman yang didapatkan setiap manusia. Maka semakin banyak pengetahuan seseorang akan menumbuhkan sikap positif daripada yang berpengetahuan kurang. Faktorfaktor yang mempengaruhi pengetahuan seseorang yaitu pendidikan, umur, pengalaman, lingkungan, paritas dan sumber informasi (Mubarak, W.I., 0). Ibu Berdasarkan Umur Umur responden terbanyak adalah umur 0 tahun yang berpengetahuan cukup yaitu 7 orang (.%), dan minoritas berpengetahuan kurang sebanyak orang (%) yang berumur 0 tahun. Menurut Mubarak (0), bertambahnya umur, bisa mengalami peningkatan pengetahuan karena lebih banyak pengalaman dan lebih bijaksana. Demikian juga Sudiantoaditya (0), yang mengatakan umur mempengaruhi terhadap daya tangkap dan pola pikir seseorang. Sehingga semakin bertambah umur akan berkembang pula daya tangkap dan pola pikirnya, sehingga pengetahuan yang diperolehnya semakin membaik. Ibu Berdasarkan Pendidikan Latar belakang pendidikan terbanyak adalah lulusan SMA yang berpengetahuan cukup sebanyak orang (%), dan minoritas lulusan SMP yang berpengetahuan kurang sebanyak orang (.%) Hal ini terjadi karena ibu lebih sering berinteraksi dengan orang lain dan masih mementingkan pendidikan sehingga pendidikan ibu mayoritas lulusan SMA. Hal ini sesuai dengan teori Mubarak (0), yang mengatakan semakin tinggi pendidikan seseorang, semakin mudah pula mereka menerima informasi dan pada akhirnya pengetahuan yang dimilikinya akan semakin banyak. Sebaliknya jika seseorang memiliki tingkat pendidikan yang rendah, maka akan menghambat perkembangan sikap orang 7

tersebut terhadap penerimaan informasi dan nilainilai yang baru diperkenalkan. Ibu berdasarkan Paritas Ditemukan mayoritas responden yang berpengetahuan cukup yaitu orang (0%) yang berparitas multipara dan minoritas responden berpengetahuan kurang yaitu 7 orang (.%) yang berparitas primipara. Dengan jumlah paritas yang lebih dari dua orang anak maka mayoritas dan pengetahuan mereka lebih banyak dibanding yang berparitas satu orang anak pengetahuannya masih kurang terbukti dari data diatas. Hal ini terjadi karena pengalaman yang pernah ibu alami. Hal ini sesuai dengan teori Mubarak (0), yaitu paritas mempunyai pengaruh terhadap tingginya pengetahuan seseorang, semakin tinggi paritas seorang ibu maka akan semakin luas pengetahuan ibu tentang IMD. Ibu Berdasarkan Sumber Informasi Diketahui mayoritas sumber informasi diperoleh dari tenaga kesehatan yaitu 7 orang (.%) yang berpengetahuan cukup dan minoritas yang berpengetahuan kurang mendapat sumber informasi dari media massa yaitu orang (%). Sumber informasi sangat mempengaruhi pengetahuan seseorang, terutama di bidang kesehatan. Terbukti dari data diatas mayoritas responden memperoleh sumber informasi dari tenaga kesehatan, karena tenaga kesehatan lebih sering menyampaikan informasi kesehatan baik itu di klinik, posyandu, puskesmas, dan Rumah Sakit. Hal ini sesuai dengan teori Mubarak (0), yaitu kemudahan untuk memperoleh suatu informasi dapat mempercepat seseorang memperoleh pengetahuan yang baru sehingga informasi yang diperoleh dari berbagai sumber akan mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang. Bila seseorang banyak memperoleh informasi maka orang tersebut cenderung mempunyai pengetahuan yang luas. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa Tingkat Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di RSUD Deli Serdang Lubuk Pakam Periode Desember 0 Januari 0, sebagai berikut:. Berdasarkan pengetahuan ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini ditemukan orang (0%) pengetahuan cukup, 0 orang (,%) pengetahuan kurang dan orang (6,67%) yang berpengetahuan baik.. Berdasarkan umur pengetahuan ibu tentang IMD ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu 7 orang (.%) yang berumur 0 tahun dan responden berpengetahuan kurang yaitu orang (.%) yang berumur 0 tahun.. Berdasarkan pendidikan pengetahuan ibu tentang Inisiasi IMD ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu orang (%) yang berpendidikan SMA dan minoritas responden berpengetahuan kurang yaitu orang (.%) yang berpendidikan SMP.. Berdasarkan paritas pengetahuan ibu tentang IMD ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup yaitu orang (0%) yang berparitas multipara dan minoritas responden berpengetahuan kurang yaitu 7 orang (.%) yang berparitas primipara.. Berdasarkan sumber informasi pengetahuan ibu tentang IMD ditemukan mayoritas responden berpengetahuan cukup memperoleh informasi dari tenaga kesehatan yaitu 7 orang (.%) dan minoritas responden berpengetahuan kurang dari media massa yaitu orang (%). SARAN. Bagi Pendidikan Diharapkan supaya meningkatkan mutu pelayanan dan kualitasnya tentang promosi (promotif) penyuluhan tentang Inisiasi Menyusu Dini (IMD) agar dapat menurunkan angka kematian pada bayi.. Bagi Pelayanan Kesehatan 7

Diharapkan kepada seluruh petugas kesehatan untuk melakukan penyuluhan tentang manfaat IMD kepada ibu hamil mulai dari Ante Natal Care sampai Post Natal Care agar terwujudnya pencapaian ASI Eksklusif.. Bagi Pasien/ Ibu Diharapkan kepada ibuibu supaya meningkatkan pengetahuannya tentang IMD, dan diharapkan mau melaksanakan IMD bagi anaknya sehingga dapat menurunkan angka kematian pada bayi.. Bagi Peneliti Selanjutnya Diharapkan kepada peneliti selanjutnya lebih meningkatkan pengetahuannya dalam pembuatan KTI dengan judul yang sama, agar KTI ini dapat bermanfaat. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. (00). Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta. Hidayat, Alimul, A.A. (007). Metode Penelitian Kebidanan & Tehnik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika. Machfoedz, I. (00). Metodelogi Penelitian Bidang Kesehatan, Keperawatan, Kebidanan, Kedokteran. Jakarta: Fitramaya. Maryunani, A. (00). Asuhan pada Ibu dalam Masa Nifas. Jakarta: TIM. Mochtar, R. (). Sinopsis Obstetri. Jakarta: EGC. Mubarak, W.I. (0). Promosi Kesehatan untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika. Prasetyono, D.S. (00). Asi Eksklusif, Jogjakarta: DIVA Press. Proverawati, A., Rahmawati, E. (00). Kapita Selekta ASI & Menyusui. Jogyakarta: Nuha Medika. Riksani, R. (0). Keajaiban ASI. Jakarta Timur: Dunia Sehat. Roesli, Utaim. (00). Inisiasi Menyusu Dini. Jakarta: Pustaka Bunda. 0