LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI

PROFIL RSUD PROF. Dr. MARGONO SOEKARJO (MELAYANI DENGAN SEPENUH HATI)

TARIF LAYANAN BERDASARKAN KELAS BADAN LAYANAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM PUSAT H.ADAM MALIK MEDAN PADA KEMENTERIAN KESEHATAN TARIF KELAS II

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKEU. Badan Layanan Umum. RSUP. DR. Mohammad Hoesin Palembang. Tarif.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

EVALUASI KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) PATUT PATUH PATJU KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2015

1V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI PEMBANTU (PPID PEMBANTU) RSUD UNGARAN TAHUN 2017

TARIF LAYANAN BERDASARKAN KELAS BADAN LAYANAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM PUSAT Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG PADA KEMENTERIAN KESEHATAN TARIF NON KELAS III

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

2014, No menyampaikan usulan tarif layanan Badan Layanan Umum Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso Jakarta pada Kementerian Ke

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Kerja (Renja) RSUD Kota Bandung Tahun 2015 merupakan. dokumen rencana pembangunan RSUD Kota Bandung periode tahun

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PROFIL. RSUD dr. ISKAK TULUNGAGUNG

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal. Untuk mewujudkan

BUPATI PURBALINGGA PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG

BAB I BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

MENTER! KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERIKEUANGAN REPUBLIK INDONESIA - 1 -

Jenis Layanan Satuan Tarif (Rp) Keterangan

BUPATI BOYOLALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN. A. Kedudukan Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

PERATURAN BUPATI SERANG NOMOR 46 TAHUN 2013 TENTANG

BERITA DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2013 NOMOR : 17 PERATURAN WALIKOTA CILEGON NOMOR 17 TAHUN 2013 TENTANG TARIF PELAYANAN PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN. bagian selatan Kecamatan Mamajang Kota Makassar tepatnya di Jalan Dr.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Sakit, rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang. menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sejarah Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Di dalam rumah sakit. terdapat suatu Unit Rekam Medis yang merupakan komponen

115/PMK.OS/2014 TENTANG TARIF LAYANAN BADAN LAYANAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM PUSAT Dr.M.DJAMIL PADANG PADA KEMENTERIAN KESEHATAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 20 TAHUN 2012 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG TARIF PELAYANAN KESEHATAN PADA BADAN LAYANAN UMUM DAERAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN KUDUS

Formulir RL 2 DATA KETENAGAAN

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan Luas Bangunan Rumah Sakit terdiri dari 2 Lantai Gedung, yaitu : Lantai Bawah : 5.721,71 m 2 Lantai Atas : 813,84 m 2

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

RSUD KOTA BANDUNG RENJA 2014 BAB I PENDAHULUAN. Rencana Kerja (Renja) RSUD Kota Bandung Tahun 2014 merupakan dokumen

2016, No Republik Indonesia Sebagai Instansi Pemerintah Yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum c. bahwa Kepala Kepolisian Nega

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan. Salah satu sarana pelayanan kesehatan yang ada

BAB III : DATA DAN ANALISA

BAB 3 ANALISA KECENDERUNGAN INTERNAL

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

BAB III ELABORASI TEMA

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. proses selama 4 tahun akhirnya pada tanggal 17 April 2008 RSUD Kota Depok

BAB I PENDAHULUAN. seseorang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Hal ini sesuai

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum dan

NO SERI C PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT NOMOR 29 TAHUN 2001

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. memberikan pelayanan rawat jalan, rawat inap dan gawat darurat. Dari

[SURVEY KEPUASAN PASIEN RSDM] Januari Maret 2017 PENDAHULUAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Rumah Sakit Umum Daerah Prof. DR. H. Aloei Saboe Nomor 91 RT 1 RW 4

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan. Salah satu tujuan primer rekam kesehatan/rekam medis. berbagai fasilitas pelayanan kesehatan.

Perbedaan jenis pelayanan pada:

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

WARNA/KELOMPOK MAP BERKAS PELAMAR CPNS KEMENKES

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit adalah sarana kesehatan yang menyelenggarakan. pelayanan kesehatan secara merata, dengan mengutamakan upaya

NAMA SKPD VISI MISI TUGAS POKOK FUNGSI. a. Penyelenggaraan pelayanan medis

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN RAWAT JALAN EKSEKUTIF DI RUMAH SAKIT

BAB I PENDAHULUAN. tentang Kesehatan, kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik,

BAB I PENDAHULUAN. Penyelenggaraan Rumah Sakit Bergerak, rumah sakit sebagai salah satu. sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada

KATA PENGANTAR. Buku Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) RSUD Ambarawa

BAB II RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN. A. Sejarah Ringkas RSUP Haji Adam Malik Medan

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A.Sejarah Singkat Perkembangan Rumah Sakit Dr. H. Kumpulan Pane Kota

RENCANA KERJA OPERASIONAL (RKO) PELAKSANAAN APBD TAHUN 2017 RSUD DR. MOEWARDI PROVINSI JAWA TENGAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.693,2012

BAB I PENDAHULUAN Kondisi Umum Identifikasi Masalah

BAB IV GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGUREJO SEMARANG Keadaan Umum Rumah Sakit Umum Daerah Tugurejo Semarang

2014, No tarif layanan Badan Layanan Umum Rumah Sakit Bhayangkara Setukpa pada Kepolisian Negara Republik Indonesia; d. bahwa usulan tarif layan

BAB I PENDAHULUAN. oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk meningkatkan mutu. pelayanan kesehatan demi kepuasan masyarakat yang menggunakan

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan kesehatan yang lengkap kepada masyarakat baik kuratif. bersifat rahasia. Dokumen tersebut dinamakan sebagai rekam medis.

BAB I PENDAHULUAN. yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana

BAB 4 METODE PENELITIAN. 4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di RS. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor pada bulan Juni 2009.

PEDOMAN ORGANISASI UNIT REKAM MEDIS DISUSUN OLEH : UNIT REKAM MEDIS RSUD KOTA DEPOK

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Sejarah Singkat Rumah Sakit

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. terletak di Jalan Jendral Sudirman 124 Bantul Yogyakarta. Rumah sakit ini

BAB I PENDAHULUAN. merupakan pusat latihan tenaga kesehatan, serta untuk penelitian biososial.

BAB IV HASIL PENGAMATAN. dikenal dengan nama Centrale Buzgerlijke Ziekewsichting (CBZ).

2014, No Umum Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta pada Kementerian Kesehatan; d. bahwa usulan tarif layanan Badan Layanan Umum Rumah Sakit Kanke

LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN GARUT NOMOR 2 TAHUN 2007 TANGGAL 1 PEBRUARI 2007

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, Pasal 56 ayat (1) Setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun kebutuhan jumlah dan

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 65 TAHUN 2012

BAB1 PENDAHULUAN. berpengaruh terhadap perkembangan strategi pemasaran. Dunia ini harus

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

RENCANA KERJA OPERASIONAL (RKO) PELAKSANAAN APBD TAHUN 2016 RSUD DR. MOEWARDI PROVINSI JAWA TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG

J02/PMK.05/2014 TARIF LAYANAN BADAN LAYANAN UMUM BHAYANGKARA SETUKPA PADA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Transkripsi:

LAPORAN KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI APRIL 2018 BAGIAN PERENCANAAN

VISI DAN MISI RSDM VISI Rumah Sakit Terkemuka Berkelas Dunia MISI 1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan berbasis pada keunggulan sumber daya manusia, kecanggihan dan kecukupan alat serta profesionalisme manajemen pelayanan. 2. Menyelenggarakan pendidikan dan penelitian kesehatan yang unggul berbasis pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan yang bersinergi dengan mutu layanan. Kinerja Pelayanan RSDM -- ii

Kata Pengantar Segala puji hanya bagi Allah SWT yang telah memberikan hidayah dan petunjuk-nya sehingga kita dapat menyelesaikan buku Laporan dan Evaluasi Kinerja Pelayanan dan Keuangan RSUD Dr. Moewardi bulan April 2018. Laporan dan Evaluasi Kinerja Pelayanan dan Keuangan Bulanan ini merangkum hampir seluruh hasil kegiatan pelayanan rumah sakit yang mencakup informasi pencapaian target pelayanan maupun keuangan serta kegiatan-kegiatan dan program yang dilaksanakan sebagai upaya untuk mendukung informasi pengambilan keputusan pihak manajemen rumah sakit. Kami menyadari laporan ini masih jauh dari sempurna sehingga kritik dan saran yang konstruktif dari Bp./Ibu/Sdr senantiasa kami harapkan, agar bulan-bulan berikutnya akan semakin lengkap dan baik. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan evaluasi ini, semoga bermanfaat bagi peningkatan kinerja RSUD Dr. Moewardi. Plt. Kepala Bagian Perencanaan Drs. Bambang Sugeng W,MM Kinerja Pelayanan RSDM -- iii

DAFTAR ISI Halaman Judul... i Visi dan Misi RSDM... ii Kata Pengantar... iii Daftar Isi... iv Daftar Tabel... vi Daftar Gambar... viii I. PENDAHULUAN... 1 II. KINERJA PELAYANAN... 2 A. Pelayanan Umum... 2 B. Pelayanan Rawat Jalan... 4 C. Pelayanan Rawat Inap... 6 D. Instalasi Gawat Darurat... 12 E. Instalasi Radiologi... 14 F. Instalasi Radioterapi... 15 G. Instalasi Farmasi... 16 H. Instalasi Bedah Sentral... 17 I. Instalasi Gizi... 18 J. Instalasi Rehabilitasi Medik... 19 K. Instalasi Sanitasi... 20 L. Instalasi Patologi Klinik... 21 M. Instalasi Mikrobiologi Klinik... 22 N. Instalasi Patologi Anatomi... 24 O. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)... 25 P. Home Visit... 26 Kinerja Pelayanan RSDM -- iv

Q. Klinik Psikologi Terpadu... 27 R. Medical Check Up (MCU)... 28 III. KINERJA KEUANGAN... 28 A. Penyerapan Anggaran... 28 B. Pendapatan... 29 C. Cost Recovery... 31 IV. ANALISIS... 32 V. KESIMPULAN... 35 VI. REKOMENDASI... 36 Kinerja Pelayanan RSDM -- v

DAFTAR TABEL Tabel 1. Indikator Pelayanan... 3 Tabel 2. Kunjungan Pasien Rawat Jalan Menurut Klinik... 4 Tabel 3. Tindakan Poliklinik Rawat Jalan... 5 Tabel 4. Sepuluh Besar Penyakit Rawat Jalan... 6 Tabel 5. Kinerja Pelayanan Per Ruang Rawat Inap... 9 Tabel 6. Sepuluh Besar Penyakit Rawat Inap... 11 Tabel 7. Sepuluh Besar Penyebab Kematian... 11 Tabel 8. Target dan Realisasi Pelayanan IGD... 12 Tabel 9. Jumlah Pasien dan Asal Rujukan... 13 Tabel 10. Data Kematian di IGD... 14 Tabel 11. Data Pemeriksaan Radiologi... 15 Tabel 12. Data Kegiatan Radioterapi... 16 Tabel 13. Data Kegiatan Instalasi Farmasi... 16 Tabel 14. Data Operasi IBS... 17 Tabel 15. Data Kegiatan Rehabilitasi Medik... 19 Tabel 16. Kegiatan Instalasi Sanitasi... 20 Tabel 17. Kegiatan Laboratorium Patologi Klinik... 22 Tabel 18. Kegiatan Lab Mikrobiologi Klinik... 23 Tabel 19. Pemeriksaan Laboratorium Parasitologi & Mikologi... 24 Tabel 20. Pemeriksaan Lab. Patologi Anatomi... 25 Tabel 21. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)... 26 Tabel 22. Data Kegiatan Home Visit... 27 Tabel 23. Data Kunjungan Klinik Psikologi Terpadu... 27 Tabel 24. Data Kunjungan Medical Check Up... 28 Kinerja Pelayanan RSDM -- vi

Tabel 25. Realisasi Keuangan... 29 Tabel 26. Target dan Realisasi Pendapatan BLUD... 30 Tabel 27. Cost Recovery BLUD... 32 Kinerja Pelayanan RSDM -- vii

DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Komposisi Tempat Tidur... 7 Gambar 2. Kegiatan Operasi IGD... 13 Gambar 3. Sepuluh Besar Penyakit IGD... 14 Gambar 4. Jumlah Penyajian Makanan Pasien per Kelas... 18 Gambar 5. Target dan Realisasi Pendapatan... 31 Kinerja Pelayanan RSDM -- viii

KINERJA RSUD Dr. MOEWARDI BULAN APRIL 2018 I. PENDAHULUAN Laporan dan evaluasi kinerja bulan April 2018 ini mencakup laporan dan evaluasi kinerja pelayanan dan kinerja keuangan. Target yang dimaksud pada laporan dan evaluasi ini adalah target yang ditetapkan pada anggaran tahun 2018. Laporan kinerja pelayanan merangkum hampir seluruh kegiatan pelayanan rumah sakit yang mencakup informasi target dan realisasinya. Pola pelaporan kinerja pelayanan ini adalah dengan membandingkan antara realisasi bulan sebelumnya dengan realisasi bulan laporan dan antara rerata realisasi bulanbulan sebelumnya dengan realisasi bulan laporan. Dengan demikian setiap unit layanan dapat dievaluasi kenaikan atau penurunan realisasi kinerja pelayanan dari bulan sebelumnya dan kecenderungan dengan bulan-bulan sebelumnya. Pola pelaporan juga menampilkan akumulasi realisasi sampai dengan bulan laporan, dengan demikian akan dapat dievaluasi posisi pencapaian realisasi sampai dengan saat bulan pelaporan dibandingkan dengan target satu tahunnya. Laporan kinerja keuangan yang berhubungan dengan penyerapan anggaran memberikan informasi tentang realisasi belanja dan realisasi fisik. Pola pelaporan kinerja keuangan ini adalah dengan membandingkan target penyerapan keuangan (anggaran) dengan realisisasi penyerapan keuangan (anggaran), membandingkan antara target fisik yang tercantum dalam dokumen Kinerja Pelayanan RSDM 2014 -- 1

Rencana Kerja Operasional (RKO) dengan realisasi fisik masingmasing program/kegiatan. Dengan demikian akan dapat diketahui deviasi antara target dan realisasi keuangannya (anggaran) maupun fisiknya. Laporan kinerja keuangan yang berhubungan dengan pendapatan mencakup informasi tentang target dan realisasi pendapatan masing-masing obyek pendapatan. Dengan demikian akan dapat diketahui cost recovery setiap bulannya dan rerata cost recovery bulanan sampai dengan bulan pelaporan. II. KINERJA PELAYANAN A. Pelayanan Secara Umum Pada bulan April jumlah kunjungan Rawat Jalan mengalami peningkatan sedangkan Rawat Inap dan IGD mengalami penurunan jika dibandingkan dengan bulan Maret. Pencapaian target kunjungan pasien sampai dengan bulan April untuk Rawat Jalan 34,81%, Rawat Inap sebesar 31,63% dan IGD sebesar 29,07% dari target setahunnya. Kinerja Pelayanan RSDM -- 2

Tabel 1. Indikator Pelayanan NO Indikator (Pelayanan) Target 2018 Mar. Realisasi Apr. Jml. s/d Apr. Penc. s/d Apr. (%) 1 Jumlah Pasien Rawat Inap 39.665 3.268 3.073 12.545 31,63 2 Jumlah Hari Perawatan 214.950 17.953 16.524 69.169 32,18 3 Jumlah Pasien Rawat Jalan 349.255 30.555 30.873 121.591 34,81 4 Jumlah Pasien IGD 28.301 2.166 2.080 8.226 29,07 5 Jumlah Persalinan 1.055 74 79 297 28,15 6 Jumlah Tindakan Operasi 10.694 876 775 3.433 32,10 7 Jumlah Tindakan Hemodialisis 22.559 1.769 1.616 6.798 30,13 8 Jumlah Pemeriksaan Radiodiagnostik 86.996 7.196 0 20.849 23,97 9 Jumlah Tindakan Radioterapi 27.708 3.007 2.781 11.758 42,43 10 Jumlah Tindakan Rehabilitasi Medik 45.687 4.012 4.113 15.486 33,90 11 Jumlah Pemeriksaan Lab. PK 788.814 63.741 56.386 238.449 30,23 12 Jumlah Pemeriksaan Lab. PA 10.611 805 972 3.541 33,37 13 Jumlah Pemeriksaan Lab. Mikrobiologi 36.328 2.870 3.059 11.124 30,62 14 Jumlah Pemeriksaan Lab. Parasitologi 6.248 507 502 1.993 31,90 15 BOR (%) 80,00 67,81 64,50 67,50 84,37 16 LOS (hari) 6,00 3,54 3,47 3,54 59,04 17 TOI (hari) 1,00 2,61 2,96 2,66 37,66 18 BTO (kali) 50,00 3,83 3,60 14,69 29,38 19 NDR (permil) 45,50 70,69 58,25 61,38 74,13 20 GDR (permil) 60,00 86,29 68,99 76,29 78,65 Kinerja Pelayanan RSDM -- 3

B. Pelayanan Rawat Jalan Jumlah kunjungan Rawat Jalan bulan April sebesar 30.873 pasien dengan rerata 1.470 pasien/hari atau naik 318 pasien (1,04%) dibanding bulan Maret sebesar 30.555 pasien. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah kunjungan sampai bulan April (30.398 pasien), maka jumlah kunjungan bulan April lebih tinggi 475 pasien (1,56%). Realisasi kunjungan rawat jalan sampai dengan bulan April sebesar 121.591 (34,81%) dari target kunjungan sampai bulan April yaitu 116.418 (33,33%) atau berdeviasi positif (1,48%). Rincian target dan realisasi kunjungan pasien Rawat Jalan masing-masing poliklinik sebagai berikut : Tabel 2. Kunjungan Pasien Rawat Jalan menurut Jenis Poliklinik Poliklinik Target April Jumlah s/d Penc. s/d Mar. 2018 Reguler VIP Jumlah Apr. Apr. (%) Peny. Dalam 56.160 5.294 4.423 1.107 5.530 21.089 37,55 Bedah 65.484 5.442 4.204 1.257 5.461 21.662 33,08 Kes. Anak 20.738 2.039 1.910 208 2.118 8.093 39,03 Obsgyn 21.690 1.630 1.401 350 1.751 6.981 32,19 Saraf 16.843 1.438 1.280 263 1.543 5.850 34,73 Jiwa 4.737 334 402 59 461 1.497 31,61 THT 23.286 2.041 1.673 275 1.948 8.207 35,24 Mata 10.626 912 725 112 837 3.476 32,71 Kulit& Kel. 12.417 1.442 1.204 258 1.462 5.609 45,17 Gigi & Mulut 9.873 1.144 1.099 83 1.182 4.562 46,21 Kardiologi 42.180 3.374 2.476 985 3.461 13.645 32,35 Paru 12.975 1.060 742 288 1.030 4.164 32,09 Geriatri 11.916 917 911 0 911 3.665 30,76 Nyeri 263 14 11 0 11 55 20,95 Gizi 84 14 1 8 9 43 51,19 Hemodialisa 22.559 1.769 1.616 0 1.616 6.798 30,13 Akupuntur 48 1 0 2 2 10 20,70 Anesthesi 2.237 181 138 8 146 668 29,87 VCT 6.105 516 513 0 513 2.019 33,07 MDR 3.647 371 394 0 394 1.452 39,82 Metadon 1.200 96 100 0 100 390 32,50 Sekar Moewardi 4.188 526 0 387 387 1.656 39,54 Jumlah 349.255 30.555 25.223 5.650 30.873 121.591 34,81 Kinerja Pelayanan RSDM -- 4

Jumlah tindakan Rawat Jalan bulan April adalah 5.618 tindakan atau turun 129 tindakan (2,24%) jika dibanding bulan Maret adalah 5.747 tindakan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata sampai bulan April (5.791 tindakan), maka jumlah tindakan bulan April lebih rendah 173 tindakan (2,98%). Realisasi tindakan rawat jalan sampai dengan bulan April sebesar 23.163 (32,07%) dari target sampai bulan April yaitu 24.072 tindakan (33,33%) atau berdeviasi negatif (-1,26%). Rincian target dan realisasi tindakan rawat jalan masing-masing poliklinik sebagai berikut : Tabel 3. Tindakan Poliklinik Rawat Jalan No Poliklinik Target 2018 Mar. April Kecil Sdng Besar Khusus Cggh. Lain2 Jml. Jml. s/d Apr. Penc (%) s/d Apr. 1 Anak 2.460 294 10 230 25 0 0 1 266 1.079 43,86 2 Bedah 12.858 959 959 40 0 0 0 0 999 3.977 30,93 3 Jiwa 2.878 159 55 224 0 0 0 0 279 782 27,17 4 Interna 4.713 659 121 287 7 0 0 18 433 1.985 42,11 5 Gilut 4.181 367 380 25 1 0 0 0 406 1.464 35,01 6 Kulkel 2.186 220 137 136 5 0 0 0 278 1.013 46,34 7 Mata 11.826 1.369 1.135 34 7 0 0 10 1.186 4.988 42,18 8 Obsgyn 12.556 656 789 3 0 0 0 1 793 3.014 24,00 9 THT 12.418 581 374 86 0 0 0 19 479 2.774 22,34 10 Jantung 3.691 237 247 4 0 0 0 0 251 1.051 28,48 11 Paru 1.372 156 137 11 1 0 0 0 149 674 49,11 12 Saraf 1.076 90 14 85 0 0 0 0 99 362 33,64 Total 72.217 5.747 4.358 1.165 46 0 0 49 5.618 23.163 32,07 Kinerja Pelayanan RSDM -- 5

Tabel 4. Sepuluh Besar Penyakit Rawat Jalan NO Diagnosis ICD X Jumlah 1 Breast, Unspecified C50.9 1.126 2 Essential (Primary) Hypertens I10 1.079 3 Hypertensive Heart Disease Without (Congestive) Heart I11.9 745 4 Osteoarthritis M 19.9 630 5 Non Insulin Dependent Diabetes Mellitus Without Complication E11.9 578 6 Low Back Pain M 54.5 445 7 Cervix Uteri Unspesified C53.9 366 8 M54.59 M54.59 278 9 Nasopharynx, Unspesified C11.9 277 10 Gonarthrosis, unspesified M17.9 276 C. Pelayanan Rawat Inap Berdasarkan Surat Keputusan Direktur nomor : 188.4/11.137/2017 tanggal 31 Agustus 2017, jumlah tempat tidur rumah sakit adalah 854 tempat tidur yang terdiri dari : Kelas III = 419 TT, Kelas II = 70 TT, Kelas I = 81 TT, VIP = 94 TT, VVIP = 4 TT dan Multi Kelas = 186 TT, seperti pada diagram di bawah ini : Kinerja Pelayanan RSDM -- 6

Gambar 1. Komposisi Tempat Tidur Jumlah pasien rawat inap bulan April sebanyak 3.073 pasien, jika dibandingkan dengan bulan Maret sebanyak 3.268 pasien, maka turun sebanyak 195 pasien (5,97%). Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pasien sampai bulan April (3.136 pasien), maka jumlah pasien bulan April lebih rendah sebesar 63 pasien atau 2,02%. Realisasi jumlah pasien rawat inap sampai dengan bulan April sebesar 12.545 pasien (31,63%) dari target jumlah pasien rawat inap sampai bulan April yaitu 13.222 (33,33%) atau berdeviasi negatif (-1,70%). BOR rawat inap bulan April sebanyak 64,50%, jika dibandingkan dengan bulan Maret sebanyak 67,81%, maka turun sebesar 3,32%. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata BOR sampai bulan April sebesar 67,48%, maka BOR Kinerja Pelayanan RSDM -- 7

bulan April lebih rendah 2,98%. Realisasi BOR sampai dengan bulan April sebesar 67,50% atau masih dalam angka ideal yaitu antara 60 s/d 85%. LOS bulan April adalah 3,47 hari, jika dibandingkan dengan bulan Maret adalah 3,54 hari, maka turun 0,07 hari. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata LOS sampai bulan April yaitu 3,54 hari, maka LOS bulan April lebih rendah 0,07 hari. Realisasi LOS sampai dengan bulan April adalah 3,54 hari atau dibawah angka LOS ideal yaitu antara 6 s/d 9 hari. TOI bulan April adalah 2,96 hari, jika dibandingkan dengan bulan Maret adalah 2,61 hari, maka naik 0,35 hari. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata TOI sampai bulan April yaitu 2,66 hari, maka TOI bulan April lebih tinggi 0,30 hari. Realisasi TOI sampai dengan bulan April adalah 2,66 hari atau masih dalam angka TOI ideal yaitu antara 1 s/d 3 hari. BTO bulan April adalah 3,60 kali, jika dibandingkan dengan bulan Maret adalah 3,83 kali, maka turun 0,23 kali. Demikian juga dibandingkan dengan rerata BTO sampai bulan April yaitu 3,67 kali, maka BTO bulan April lebih rendah 0,07 kali. Realisasi BTO sampai dengan bulan April adalah 14,69 kali atau masih dalam angka BTO ideal yaitu antara 40-50 kali pertahun. NDR bulan April adalah 58,25 o /oo, jika dibandingkan dengan bulan Maret adalah 70,69 o /oo, maka turun 12,44 o /oo. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata NDR sampai Kinerja Pelayanan RSDM -- 8

bulan April yaitu 61,27 o /oo, maka NDR bulan April lebih rendah 3,02 o /oo. Realisasi NDR sampai dengan bulan April adalah 61,38 o /oo, masih jauh di bawah target yang ada dalam Rencana strategis yaitu 45,50 o /oo pada tahun 2018 atau berdeviasi negatif (-12,75/oo). GDR bulan April adalah 68,99 o /oo, jika dibandingkan dengan bulan Maret adalah 86,29 o /oo, maka turun 17,30 o /oo. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata GDR sampai bulan April yaitu 76,15 o /oo, maka GDR bulan April lebih rendah 7,17 o /oo. Realisasi GDR sampai dengan bulan April adalah 76,29 o /oo atau masih jauh di bawah standar ideal < 45 o /oo. Capaian kinerja per ruang dan per kelas untuk lebih jelasnya dapat dilihat seperti pada tabel berikut : Tabel 5. Kinerja Pelayanan per Ruang Rawat Inap Bulan April 2018 RUANG TT Jumlah HP Jumlah Lama dirawat Jml Pasien BOR LOS TOI BTO NDR (o/oo) GDR (o/oo) Kontr. (%) HP Cendana I 3 110 13 18 122,22 0,72-1,11 6,00 0,00 0,00 0,67 Cendana II 23 629 218 107 91,16 2,04 0,57 4,65 28,04 37,38 3,81 Cendana III 28 727 290 110 86,55 2,64 1,03 3,93 18,18 18,18 4,40 Cendana I ODC 0 1 0 97 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Melati II 62 1.290 1.152 311 69,35 3,70 1,83 5,02 25,72 28,94 7,81 Melati III 56 1.483 723 218 88,27 3,32 0,90 3,89 50,46 55,05 8,97 Mawar I 63 578 406 130 30,58 3,12 10,09 2,06 38,46 38,46 3,50 Mawar II 60 1.289 846 142 71,61 5,96 3,60 2,37 56,34 70,42 7,80 Mawar III 49 826 243 337 56,19 0,72 1,91 6,88 2,97 2,97 5,00 Mawar III ODC 0 0 0 260 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Mawar I HCU Obs & 5 84 81 7 56,00 11,57 9,43 1,40 142,86 142,86 0,51 Gyn Anggrek I 41 853 659 70 69,35 9,41 5,39 1,71 71,43 71,43 5,16 Anggrek II 34 570 414 99 55,88 4,18 4,55 2,91 10,10 20,20 3,45 Anggrek III 35 560 210 156 53,33 1,35 3,14 4,46 12,82 12,82 3,39 Anggrek II HCU Neuro 12 205 143 21 56,94 6,81 7,38 1,75 428,57 619,05 1,24 Kinerja Pelayanan RSDM -- 9

RUANG TT Jumlah HP Jumlah Lama dirawat Jml Pasien BOR LOS TOI BTO NDR (o/oo) GDR (o/oo) Kontr. (%) HP Anggrek II Unit Stroke 13 261 37 35 66,92 1,06 3,69 2,69 28,57 28,57 1,58 Anggrek I Isolasi Flu 2 2 0 1 3,33 0,00 58,00 0,50 1000,00 1000,00 0,01 Burung Anggrek I Isolasi MDR 6 128 17 14 71,11 1,21 3,71 2,33 71,43 71,43 0,77 ROI IGD 11 268 209 34 81,21 6,15 1,82 3,09 470,59 617,65 1,62 Aster V 30 578 328 163 64,22 2,01 1,98 5,43 0,00 6,13 3,50 IPI I HCU Bedah Melati I HCU Interna Cendana II HCU Anggrek I HCU Paru Mawar I HCU Neonatus 12 298 292 7 82,78 41,71 8,86 0,58 714,29 714,29 1,80 13 323 216 30 82,82 7,20 2,23 2,31 866,67 900,00 1,95 4 66 67 15 55,00 4,47 3,60 3,75 933,33 933,33 0,40 4 72 46 12 60,00 3,83 4,00 3,00 833,33 916,67 0,44 20 89 202 8 14,83 25,25 63,88 0,40 0,00 0,00 0,54 IPI I ICU 17 385 338 20 75,49 16,90 6,25 1,18 700,00 950,00 2,33 Aster III ICVCU 12 257 217 28 71,39 7,75 3,68 2,33 107,14 142,86 1,56 IPI I PICU 6 94 77 6 52,22 12,83 14,33 1,00 666,67 666,67 0,57 Sekar Moewardi 2 29 13 13 48,33 1,00 2,38 6,50 0,00 0,00 0,18 Ponek Ranap 16 175 177 72 36,46 2,46 4,24 4,50 0,00 0,00 1,06 Ponek III NICU 6 93 123 0 51,67 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,56 Wing Melati III 15 343 209 50 76,22 4,18 2,14 3,33 40,00 40,00 2,08 Aster IV 7 129 110 11 61,43 10,00 7,36 1,57 0,00 0,00 0,78 Melati II HCU Anak 6 100 84 8 55,56 10,50 10,00 1,33 375,00 500,00 0,61 Psikiatri Anggrek I 6 58 7 7 32,22 1,00 17,43 1,17 0,00 0,00 0,35 Wing Mawar II Flamboyan 6 Flamboyan 7 Flamboyan 8 12 311 112 43 86,39 2,60 1,14 3,58 0,00 0,00 1,88 48 1.111 664 108 77,15 6,15 3,05 2,25 27,78 27,78 6,72 64 969 627 147 50,47 4,27 6,47 2,30 74,83 95,24 5,86 51 1.180 1.091 158 77,12 6,91 2,22 3,10 56,96 88,61 7,14 Total 854 16.524 10.661 3.073 64,50 3,47 2,96 3,60 58,25 68,99 100,00 Kinerja Pelayanan RSDM -- 10

Tabel 6. Sepuluh Besar Penyakit Rawat Inap No Jenis Penyakit Kode Jumlah 1 Anemia In Neoplastic Disease (C00-D48) D63.0 313 2 Disorders of Plasma-Protein Metabolism, Not Elsewhe E88.0 277 3 Breast, Unspecified C50.9 185 4 Essential (Primary) Hypertens I10 172 5 Hypokalaemia E87.6 149 6 Cervix Uteri Unspesified C53.9 136 7 Non Insulin Dependent DM Without Complication E11.9 130 8 Overlapping Lesion of Breast C50.8 122 9 Bronchus Or Lung, Unspesified C34.9 119 10 Anemia Unspesified D64.9 111 Tabel 7. Sepuluh Besar Penyebab Kematian No Jenis Penyakit Kode Jumlah 1 Pneumonia Unspesified J18.9 14 2 Breast, Unspesified C50.9 4 3 Bronchus Or Lung, Unspesified C34.9 4 4 Septicaemia, Unspesified A41.9 4 5 Encephalopathy, Unspesified G93.4 3 6 Hepatic Failure, unsp. K72.9 3 7 Intracerebral Haemorhage Unspesified I61.9 3 8 Respiratory Failure, Unsp. J96.9 3 9 Acute Lymphoblastic Leukaemia C91.0 2 10 Acute Transmural Myocardial Infarction Of Anterior I21.0 2 Kinerja Pelayanan RSDM -- 11

D. Instalasi Gawat Darurat (IGD) Jumlah kunjungan di IGD bulan April adalah sebesar 2.080 pasien dengan rerata 69 pasien/hari atau turun 86 pasien (3,97%) dibanding bulan Maret adalah sebesar 2.166 pasien. Namun demikian jika dibandingkan dengan rerata jumlah kunjungan sampai bulan April (2.057 pasien), maka jumlah kunjungan IGD lebih tinggi 24 pasien (1,14%). Realisasi kunjungan pasien IGD sampai dengan bulan April sebesar 8.226 kunjungan (29,07%) dari target kunjungan sampai bulan April yaitu 9.434 kunjungan (33,33%) atau berdeviasi negatif (-4,27%). Rincian target dan realisasi pelayanan IGD sebagai berikut : Tabel 8. Target dan Realisasi Pelayanan IGD Pelayanan Target Jumlah s.d Penc. s.d Maret April 2018 April Apr. (%) Bedah 5.943 398 444 1.648 27,73 P. Dalam 8.433 605 567 2.386 28,30 Anak 3.408 256 262 1.002 29,40 Obstetri 1.259 126 110 405 32,17 Ginekolog 993 69 83 308 31,01 Paru 2.134 176 131 592 27,75 Saraf 1.968 171 166 621 31,56 Jantung 2.353 181 180 677 28,77 Jiwa 111 9 8 33 29,65 THT 1.352 134 100 446 32,98 Mata 196 26 18 71 36,16 Kulit&Kel 127 10 6 17 13,38 Gilut 23 5 5 20 86,58 Jumlah 28.301 2.166 2.080 8.226 29,07 Kinerja Pelayanan RSDM -- 12

Tabel 9. Jumlah Pasien dan Asal Rujukan Bulan Jml. RJ RI Mati RS Pus kes mas Asal Rujukan RB/ Poli Dok. Pribadi Lain -lain Datang Sendiri Jan 2.047 574 1.458 15 219 9 80 18 6 1.715 Feb 1.933 511 1.408 14 236 11 64 10 4 1.608 Maret 2.166 666 1.486 14 282 16 58 15 7 1.788 April 2.080 575 1.486 19 326 10 71 25 4 1.644 Jml. 8.226 2.326 5.838 62 1.063 46 273 68 21 6.755 Gambar 2. Kegiatan Operasi IGD Data kematian di IGD bulan April sbb : a. Death On Arrival (DOA) atau pasien yang datang ke IGD dan meninggal dunia sebelum ditangani sebanyak 2 pasien atau 0,10% dari total pasien sebanyak 2.080 pasien. b. Death On Table (DOT) yaitu pasien yang meninggal di IGD setelah ditangani sebanyak 17 pasien atau 0,82% dari total pasien sebanyak 2.080 pasien. Kinerja Pelayanan RSDM -- 13

Tabel 10. Data Kematian di IGD NO Bulan Jml Jml DOA % DOT % pasien Kematian % 1 Januari 2.047 9 0,44 6 0,29 15 0,73 2 Pebruari 1.933 4 0,21 10 0,52 14 0,72 3 Maret 2.166 3 0,14 11 0,51 14 0,65 4 April 2.080 2 0,10 17 0,82 19 0,91 Jumlah 8.226 18 0,22 44 0,53 62 0,75 Gambar 3. Sepuluh Besar Penyakit IGD E. Instalasi Radiologi Jumlah pemeriksaan di Instalasi Radiologi bulan Maret adalah 7.196 pemeriksaan atau naik 914 pemeriksaan (14,55%) dibanding bulan Februari adalah 6.282 pemeriksaan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pemeriksaan sampai bulan Maret (6.950 pemeriksaan), maka jumlah pemeriksaan bulan Maret lebih tinggi 246 pemeriksaan (3,54%). Kinerja Pelayanan RSDM -- 14

Realisasi jumlah pemeriksaan sampai dengan bulan Maret adalah 20.849 pemeriksaan atau 23,97% dari target sampai bulan Maret yaitu 21.749 pemeriksaan (25%) atau berdeviasi negatif (-1,03%). Rincian target dan realisasi jumlah pemeriksaan di Instalasi Radiologi sampai dengan bulan Maret sebagai berikut : Tabel 11. Data Pemeriksaan Radiologi No. Pemeriksaan Target 2018 Feb. Maret IGD Rajal Ranap Jml Jml. s/d Mar. Penc. s/d Mar. 1 Pemeriksaan Tanpa Kontras 59.395 4.247 625 1.863 2.363 4.851 14.135 23,80 2 Pemeriksaan Dengan Kontras 1.448 103 7 79 40 126 294 20,30 3 Pemeriksaan Gigi 1.448 101 10 26 8 44 230 15,88 4 Pemeriksaan MSCT 8.868 697 90 306 444 840 2.377 26,80 5 Pemeriksaan MRI 2064,3 165 0 94 97 191 572 27,71 6 Pemeriksaan USG 13.463 943 30 784 330 1.144 3.188 23,68 7 Intervensi Radiologi 309 26 0 0 0 0 53 17,17 Jumlah 86.996 6.282 762 3.152 3.282 7.196 20.849 23,97 Ket. : data bulan April belum masuk ke Bagian Perencanaan F. Instalasi Radioterapi Jumlah tindakan di Instalasi Radioterapi bulan April adalah 2.781 tindakan atau turun 226 tindakan (7,52%) dibanding bulan Maret adalah 3.007 tindakan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah tindakan sampai bulan April (2.940 tindakan), maka jumlah tindakan bulan April lebih rendah 159 tindakan (5,39%). Kinerja Pelayanan RSDM -- 15

Realisasi jumlah tindakan sampai dengan bulan April adalah 11.758 tindakan atau 42,43% dari target sampai bulan April yaitu 9.236 tindakan (33,33%) atau berdeviasi positif (9,10%). Rincian target dan realisasi jumlah tindakan sampai dengan bulan April sebagai berikut : Tabel 12. Data Kegiatan Radioterapi Tindakan Target 2018 Mar. Apr. Jml. s/d Apr. Penc. s/d Apr. Poliklinik 8.618 848 864 3.487 40,46 Simulator 777 86 66 347 44,66 Treatment Planning 777 86 66 347 44,66 Tindakan Radiasi Eksterna 17.004 1.937 1.750 7.382 43,41 Tindakan Brachytherapy 344 35 22 119 34,55 Mould Room 188 15 13 76 40,44 Jumlah 27.708 3.007 2.781 11.758 42,43 G. Instalasi Farmasi Jumlah lembar resep yang diterima pada bulan April sebesar 68.603 lembar resep atau sebanyak 333.137 jenis obat yang diresepkan. Jika dibandingkan dengan bulan Maret sebesar 72.657 lembar, turun sebesar 4.054 lembar resep (5,58%). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 13. Data Kegiatan Instalasi Farmasi No. Jenis Resep Mar. April Total s/d Rajal Ranap IGD Jml. Apr. 1 Lembar Resep 72.657 20.497 38.847 9.259 68.603 280.314 2 Resep (R/) 346.294 79.290 216.388 37.459 333.137 1.342.205 3 Resep (R/) Terlayani 342.831 76.428 216.024 37.403 329.855 1.325.296 4 Resep (R/) Tidak 3.463 2.862 364 56 3.282 Terlayani 16.909 5 % Resep tidak Terlayani 1,00 3,61 0,17 0,15 0,99 1,28 Kinerja Pelayanan RSDM -- 16

H. Instalasi Bedah Sentral (IBS) Jumlah tindakan oprerasi di IBS bulan April adalah 775 tindakan dengan rata rata per hari 37 tindakan atau turun 101 tindakan (11,53%) dibanding bulan Maret adalah 876 tindakan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah tindakan sampai bulan April (858 tindakan), maka jumlah tindakan bulan April lebih rendah 83 tindakan (9,70%). Tindakan bedah kategori kecil 27 tindakan; tindakan sedang 62 tindakan; tindakan besar 383 tindakan; tindakan canggih 31 tindakan; tindakan khusus 225 tindakan serta tindakan lain-lain 47 tindakan. Realisasi jumlah tindakan sampai dengan bulan April adalah 3.433 tindakan atau 32,10% sama dengan target sampai bulan April yaitu 3.565 (33,33%). Rincian target dan realisasi jumlah tindakan sampai dengan bulan April sebagai berikut : Tabel 14. Data Operasi IBS No Spesialisasi Target 2018 Mar. April Kecil Sdg Besar Khss Cggh Lain2 Jml. Jml. s/d Apr. Penc. (%) s/d Apr. 1 Bedah Urologi 1.559 122 6 7 67 29 0 0 109 452 28,99 2 Bedah Plastik 1.508 111 5 8 51 24 2 0 90 445 29,51 3 Bedah Orthopedi 899 67 0 11 40 7 5 0 63 281 31,26 4 Bedah Syaraf 552 42 0 0 0 48 0 0 48 195 35,31 5 Bedah Digestif 1.059 82 0 5 42 34 6 0 87 351 33,13 6 Obsgyn 1.004 70 0 5 42 18 8 0 73 297 29,59 7 Mata 378 42 0 7 8 9 0 0 24 150 39,68 8 THT 644 52 5 7 27 13 0 0 52 222 34,49 9 Bedah Vaskuler & Thorax 881 56 7 3 30 12 0 0 52 236 26,79 10 Bedah Anak 301 29 0 0 14 3 0 0 17 87 28,87 Kinerja Pelayanan RSDM -- 17

No Spesialisasi Target 2018 Mar. April Kecil Sdg Besar Khss Cggh Lain2 Jml. Jml. s/d Apr. Penc. (%) s/d Apr. 11 Gigi dan Mulut 288 37 0 4 15 11 0 0 30 130 45,19 12 Bedah Onkologi 999 104 4 5 47 17 10 0 83 372 37,25 13 Lain-lain 623 62 0 0 0 0 0 47 47 215 34,53 Jumlah 10.964 876 27 62 383 225 31 47 775 3.433 32,10 I. Instalasi Gizi Penyajian diet pasien selama bulan April sebanyak 17.947 pasien bila dibandingkan bulan Maret sebanyak 19.689 pasien turun 1.742 pasien (8.85%) dengan perincian untuk kelas VVIP : 18 pasien; VIP : 2.938 pasien; kelas I : 1.641 pasien; kelas II : 1.618 pasien; kelas III : 11.732 pasien. Adapun penyajian makanan bagi penderita / pasien per kelasnya dapat dilihat pada grafik berikut : Gambar 4. Jumlah penyajian makanan pasien per kelas Kinerja Pelayanan RSDM -- 18

J. Instalasi Rehabilitasi Medik Jumlah kunjungan di Instalasi Rehabilitasi Medik bulan April sebanyak 4.113 pasien dibanding bulan Maret sebanyak 4.012 pasien atau mengalami peningkatan 101 pasien (2,52%). Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah kunjungan sampai bulan April (3.872 pasien), maka jumlah kunjungan bulan April lebih tinggi 242 pasien (6,24%). Realisasi kunjungan sampai dengan bulan April sebesar 15.486 kunjungan (33,90%) dari target kunjungan sampai bulan April yaitu 15.229 kunjungan (33,33%) atau berdeviasi positif (0,56%). Rincian target dan realisasi kunjungan pasien Rehabilitasi Medik sebagai berikut : Tabel 15. Data Kegiatan Rehabilitasi Medik Uraian Target Jumlah Penc s.d Maret April 2018 s.d Apr. Apr. (%) Fisioterapi 33.326 2.831 2.833 10.945 32,84 Terapi Wicara 5.182 458 492 1.851 35,72 Okupasi Terapi 5.999 632 685 2.362 39,38 Sosial Medik 473 28 48 110 23,28 Psikologi 0 0 0 0 0,00 Ortotik Prostetik 708 63 55 218 30,80 Jumlah 45.687 4.012 4.113 15.486 33,90 Kinerja Pelayanan RSDM -- 19

K. Instalasi Sanitasi Tabel 16. Kegiatan Instalasi Sanitasi NO Jenis Pemeriksaan Keterangan 1 Kualitas fisik dan kimia air bersih di air kran Aster 1 km.2, Flamboyan 6 dan ICVCU tidak diperiksa karena alat dalam proses perbaikan. 2 Kualitas mikrobiologi air bersih dari Ground Water 1, Ground tank, Ground water aster 1, air kran wastafel (IKF, CSSD (treatment), ICU, OK IGD, Lab. Poli Cendana, Klinik Sekar Moewardi (R.periksa), Inst. Gizi - Memenuhi syarat (R.pengolahan bahan cair), Flamboyan 6, HCU Neonatus (R.Isolasi), ICVCU, OK IBS km.4. 3 Kualitas Lingkungan Fisik - Suhu udara di OK IGD km.2, HCU Neonatus Pemulihan, Flamboyan 6 km.605, OK IBS (1,2,13,11,12), OK Cathlab Aster IV, ICVCU, Lab. PK Cendana, Lab. Sanitasi, Lab. PA, HD, PICU, ICU, HCU Bedah, UPOS, UDSS, Sekar Moewardi (Lab. Andrologi dan Lab. Embriologi), R.rawat bersalin dan NICU. - Suhu udara di HCU Neonatus Isolasi, Laundry (R.penyimpanan linen), Inst. Gizi (R.pengolahan) dan CSSD (R.penyimpan alat steril). - Kelembaban udara di OK IGD km.2, HCU Neonatus Isolasi, Flamboyan 6 km.605, Lab. PK Cendana, Lab. Sanitasi, Lab. PA, PICU, Laundry (R.penyimpanan linen), CSSD (R.penyimpan alat steril), NICU dan Lab. Embriologi Sekar Moewardi. - Kelembaban udara di HCU Neonatus Pemulihan, OK IBS (1,2,13,11,12), OK Cathlab Aster IV, ICVCU, HD, UPOS, UDSS, Inst. Gizi (R.pengolahan), Lab. Andrologi Sekar Moewardi dan R.rawat bersalin. - Pencahayaan di OK IGD km.2, Anggrek 2 km.4, Flamboyan 6 km.605, OK IBS (1,2,13,11,12), OK Cathlab Aster IV, ICVCU, Lab. PK Cendana, Lab. Sanitasi, HD, PICU, ICU, UPOS, UDSS, Laundry (R.cuci), Inst. Gizi (R.pengolahan) dan Sekar Moewardi (Lab. Andrologi dan Lab. Embriologi). - Pencahayaan di Mawar II, Lab. PA dan HCU Bedah. - Kebisingan di OK IGD km.2, Flamboyan 6 km.605, OK IBS (1,2,11), OK Cathlab Aster IV, Lab. PK Cendana, Lab. Sanitasi, Lab. PA, Laundry (R.cuci), Inst. Gizi (R.pengolahan) dan Sekar Moewardi (Lab. Andrologi dan Lab. Embriologi). - Kebisingan di Mawar II, Anggrek 2 km.4, OK IBS (13,12), ICVCU, HD, PICU, ICU, HCU Bedah, UPOS dan UDSS. - Kadar Debu di doorloop Flamboyan 6, Laundry (R.cuci), doorloop Mawar III dan OK IGD km.2. 4 - Angka kuman udara di HCU Obsgyn, HCU Neonatus (Pemulihan & Isolasi), EMG, Endoscopy, Klinik Obsgyn km.2, Mawar II km.8, Anggrek II km.4, Flamboyan 6 km.605, OK IBS (2,12), HCU jantung Aster IV, Lab. PK Cendana, IGD Resusitasi, IGD Obs. Anak, Lab. Sanitasi, Klinik KK km.6, Lab. PA, Klinik VCT, PICU, UPOS, UDSS, HCU Melati I, HCU Cendana, NICU dan Sekar Moewardi (Lab. Andrologi, Lab. Embriologi dan R. Inseminasi). - Memenuhi syarat - Tidak Memenuhi Syarat - Memenuhi Syarat - Tidak Memenuhi Syarat - Memenuhi syarat - Tidak Memenuhi Syarat - Memenuhi Syarat - Tidak Memenuhi Syarat - Memenuhi Syarat - Memenuhi Syarat Kinerja Pelayanan RSDM -- 20

NO Jenis Pemeriksaan Keterangan - Angka kuman udara di OK IGD km.2, OK IBS (1,13,11), IGD Minor, OK Cathlab Aster IV, ICVCU, Klinik THT km. 7, ICU, HCU Bedah, CSSD (R.penyimpan alat steril), HCU Anak dan R. Rawat bersalin. - Angka Kuman lantai di OK IGD km.2, HCU Obsgyn, HCU Neonatus (Pemulihan & Isolasi), Mawar II km. 8, Anggrek 2 km.4, Flamboyan 6 km.605, OK IBS (1,2,13,11,12), OK Cathlab Aster IV, HCU jantung Aster IV, ICVCU, IGD Resusitasi, IGD Obs. Anak, IGD Minor, ICU-HCU IGD, PICU, ICU, HCU Bedah, UPOS, UDSS, HCU ANggrek 2, HCU Melati, R.Rawat Bersalin dan NICU. - Angka kuman lantai di HCU Anak dan HCU Cendana. - Angka kuman dinding OK IGD km.2, HCU Obsgyn, HCU Neonatus (Pemulihan & Isolasi), Mawar II km. 8, Anggrek 2 km.4, Flamboyan 6 km.605, OK IBS (1,2,13,11,12), OK Cathlab Aster IV, HCU jantung Aster IV, ICVCU, IGD Resusitasi, IGD Obs. Anak, IGD Minor, ICU-HCU IGD, PICU, ICU, HCU Bedah, UPOS, UDSS, HCU Anak, HCU Cendana, R.Rawat bersalin dan NICU. - Tidak memenuhi syarat - Memenuhi Syarat - Tidak memenuhi syarat - Memenuhi Syarat 5 Pemeriksaan Alat Usap : - Mangkuk sayur, piring snack, mangkuk bubur, gelas, sendok dan piring nasi Cendana III; - Gelas, piring nasi, mangkuk sayur dan plato Mawar I; - Mangkuk bubur, mangkuk sayur, piring nasi, gelas dan plato Mawar III. - Memenuhi Syarat - Memenuhi Syarat - Memenuhi Syarat L. Instalasi Laboratorium Patologi Klinik Jumlah pemeriksaan di Instalasi Laboratorium Patologi Klinik bulan April adalah 56.386 pemeriksaan atau turun 7.355 pemeriksaan (11,54%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 63.741 pemeriksaan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pemeriksaan sampai bulan April (59.612 pemeriksaan), maka jumlah pemeriksaan bulan April lebih rendah 3.226 pemeriksaan (5,41%). Realisasi jumlah pemeriksaan sampai dengan bulan April adalah 238.449 pemeriksaan atau 30,23% dari target sampai bulan April yaitu 262.938 pemeriksaan (33,33%) atau Kinerja Pelayanan RSDM -- 21

berdeviasi negatif (-3,10%). Rincian target dan realisasi jumlah pemeriksaan sampai dengan bulan April sebagai berikut : Tabel 17. Kegiatan Pemeriksaan Laboratorium Patologi Klinik Pemeriksaan Target 2018 Mar. April Kecil Sedang Besar Canggih Khusus Lain- Lain Jml. Jml. s/d Apr. Hematologi 221.425 17.665 2.859 8.386 9 0 0 0 11.254 58.331 26,34 Kimia Klinik 488.963 39.734 32.023 6.747 0 0 0 0 38.770 158.023 32,32 Sekresi / Ekresi 14.465 1.146 74 1.023 134 0 0 0 1.231 4.695 32,46 Imunologi 58.387 4.782 0 1.564 2.954 225 0 0 4.743 15.728 26,94 Konsultasi 5.276 389 0 0 0 0 0 355 355 1.559 29,55 Tindakan BMP 297 25 0 0 0 0 0 33 33 113 38,03 JUMLAH 788.814 63.741 34.956 17.720 3.097 225 0 388 56.386 238.449 30,23 Penc. s/d Apr. M. Instalasi Mikrobiologi & Parasitologi Klinik 1. Pemeriksaan Laboratorium Mikrobiologi Klinik Jumlah pemeriksaan di Instalasi Laboratorium Mikrobiologi Klinik bulan April adalah 3.059 pemeriksaan atau naik 189 pemeriksaan (6,59%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 2.870 pemeriksaan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pemeriksaan sampai bulan April (2.781 pemeriksaan), maka jumlah pemeriksaan bulan April lebih tinggi 278 pemeriksaan (10%). Realisasi jumlah pemeriksaan sampai dengan bulan April adalah 11.124 pemeriksaan atau 30,62% dari target jumlah pemeriksaan sampai bulan April yaitu 12.109 (33,33%) atau berdeviasi negatif (-2,71%). Rincian target dan realisasi jumlah pemeriksaan di Instalasi Laboratorium Kinerja Pelayanan RSDM -- 22

Mikrobiologi Klinik sampai dengan bulan April sebagai berikut : Tabel 18. Kegiatan Pemeriksaan Laboratorium Mikrobiologi Klinik Pemeriksaan April Penc. Target Jml. Mar. Sedang Besar Besar s/d Apr. 2018 JML s/d Apr B B C (%) Drec 6.527 532 0 555 0 555 2.044 31,32 a. Gram 6.515 531 0 555 0 555 2.041 31,33 b. Neisser/Difteri 12 1 0 0 0 0 3 25,00 Kultur/Identifikasi 12.984 1.004 0 0 1.046 1.046 3.861 29,74 a. Darah 4.091 319 0 0 284 284 1.132 27,67 b. Urine 2.019 122 0 0 179 179 533 26,40 c. Pus 1.589 108 0 0 121 121 428 26,94 d. LCS 127 11 0 0 10 10 41 32,27 e. Sekret 824 63 0 0 55 55 260 31,54 f. Faeces 212 51 0 0 38 38 146 68,84 g. Transudat 1.303 111 0 0 108 108 434 33,31 h. Sputum 2.819 219 0 0 251 251 887 31,46 Kepekaan Kuman terhadap Antibiotik 6.158 448 0 0 508 508 1.810 29,39 Hitung Koloni kuman pada kultur urin 1.440 122 0 0 179 179 533 37,01 Khusus TB 5.379 405 259 138 0 397 1.519 28,24 a. Zeel Nelsen 3.518 264 259 0 0 259 1.017 28,91 b. Kultur BTA/TB 1.861 141 0 138 0 138 502 26,97 GeneXpert MTB/RIF 3.840 359 0 0 374 374 1.357 35,34 JML 36.328 2.870 259 693 2.107 3.059 11.124 30,62 2. Pemeriksaan Laboratorium Parasitologi & Mikologi Klinik Jumlah pemeriksaan di Instalasi Laboratorium Parasitologi & Mikologi April adalah 502 pemeriksaan atau turun 5 pemeriksaan (0,99%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 507 pemeriksaan. Namun demikian jika dibandingkan dengan rerata jumlah pemeriksaan sampai bulan April (498 pemeriksaan), maka jumlah pemeriksaan bulan April lebih tinggi 4 pemeriksaan (0,75%). Kinerja Pelayanan RSDM -- 23

Realisasi jumlah pemeriksaan sampai dengan bulan April adalah 1.993 pemeriksaan atau 31,90% dari target jumlah pemeriksaan sampai bulan April yaitu 2.083 pemeriksaan (33,33%) atau berdeviasi negatif (-1,43%). Rincian target dan realisasi jumlah pemeriksaan adalah sebagai berikut : Tabel 19. Pemeriksaan Laboratorium Parasitologi & Mikologi April Penc. Jenis Target Jml. s/d No Mar. Sedang (%) s/d Pemeriksaan 2018 Besar B Besar C Jumlah Apr. B Apr. 1 Feses Lengkap 3.207 229 200 0 0 200 877 27,35 2 Darah Samar / Benzidin Test 747 65 0 61 0 61 287 38,44 3 Malaria 27 0 0 1 0 1 7 25,64 4 Filaria 3 0 0 0 0 0 3 95,24 5 Jamur KOH 1.080 92 0 98 0 98 338 31,28 6 Kultur Jamur 1.115 86 0 0 89 89 333 29,86 7 Uji sensitivitas/ Kepekaan jamur terhadap 68 35 0 0 53 53 148 216,85 Antimikotik Jumlah 6.248 507 200 160 142 502 1.993 31,90 N. Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi Jumlah pemeriksaan di Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi bulan April adalah 972 pemeriksaan atau naik 167 pemeriksaan (20,75%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 805 pemeriksaan. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pemeriksaan sampai bulan April (885 pemeriksaan), maka jumlah pemeriksaan bulan April lebih tinggi 87 pemeriksaan (9,80%). Kinerja Pelayanan RSDM -- 24

Realisasi jumlah pemeriksaan sampai dengan bulan April adalah 3.541 pemeriksaan atau 33,37% dari target jumlah pemeriksaan di Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi sampai bulan April yaitu 3.537 pemeriksaan (33,33%) atau berdeviasi positif (0,04%). Rincian target dan realisasi jumlah pemeriksaan adalah sebagai berikut : Tabel 20. Pemeriksaan Laboratorium Patologi Anatomi Pemeriksaan Target Jumlah Penc s/d Maret April 2018 s/d Apr. Apr. (%) Histopatologi 5.060 333 435 1.556 30,75 Sitologi 3.072 210 258 910 29,62 FNAB / AJH (Aspirasi Jarum Halus) 870 75 71 304 34,94 PYLORI 86 3 3 15 17,44 IHC 1278 172 191 690 53,99 Frozen Section 245 12 14 66 26,94 Total 10.611 805 972 3.541 33,37 O. Kesehatan Ibu & Anak (KIA) Jumlah kelahiran pada bulan April adalah 79 kelahiran atau naik 5 kelahiran (6,76%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 74 kelahiran. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah kelahiran sampai bulan April (74 kelahiran), maka jumlah kelahiran bulan April lebih tinggi 5 kelahiran (6,40%). Realisasi jumlah kelahiran sampai dengan bulan April adalah 97 kelahiran atau 28,15% dari target jumlah kelahiran sampai dengan April yaitu 352 kelahiran (33,33%) atau berdeviasi negatif (-5,18%). Rincian jumlah kelahiran sampai dengan bulan April sebagai berikut : Kinerja Pelayanan RSDM -- 25

Tabel 21. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) NO. Tindakan Maret April Jml. s/d April 1. Kelahiran Hidup 72 76 279 2. Kelahiran Mati 2 3 18 3. Bayi lahir hidup dg. BB < 2.000 gr 14 8 50 4. Bayi lahir hidup dg. BB >2.000 Gr 73 71 256 5. Persalinan scr Spontan 36 32 131 6. Persalinan dengan VE 8 5 25 7. Persalinan dengan SC 30 33 119 8. Kematian ibu hamil 0 0 0 9. Kematian ibu bersalin 2 1 3 10. Kematian bayi < 7 hr lahir di RS 0 0 2 11. Kematian bayi (IUFD) 2 3 16 Jumlah Kelahiran 74 79 297 P. Home Visit Jumlah pasien home visit pada bulan April adalah 19 pasien atau turun 12 pasien (38,71%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 31 pasien. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pasien sampai bulan April (22 pasien), maka jumlah pasien bulan April lebih rendah 3 pasien (13,64%). Rincian jumlah pasien Home Visit sampai dengan bulan April sebagai berikut : Kinerja Pelayanan RSDM -- 26

Tabel 22. Data Kegiatan Home Visit Bulan Kunjungan Jenis Kelamin Jml. Jumlah Perem Pasien Kunjungan Baru Lama Laki-laki puan Jan. 18 28 2 16 8 10 Peb 20 31 1 19 14 6 Maret 31 42 3 28 22 9 April 19 30 0 19 13 6 Jumlah 88 131 6 82 57 31 Q. Klinik Psikologi Terpadu Jumlah pasien pada Klinik Psikologi Terpadu pada bulan April adalah 62 pasien atau naik 18 pasien (40,91%) dibandingkan dengan bulan Maret adalah 44 pasien. Demikian juga jika dibandingkan dengan rerata jumlah pasien sampai bulan April (47 pasien), maka jumlah pasien bulan April lebih tinggi 16 pasien (33,33%). Rincian jumlah pasien sampai dengan bulan April sebagai berikut : Tabel 23. Data Kunjungan Klinik Psikologi Terpadu No Bulan Status Pasien Jumlah Datang pasien Rajal Ranap Rujukan Sendiri 1 Januari 46 45 1 40 6 2 Pebruari 34 29 5 27 7 3 Maret 44 42 2 39 5 4 April 62 62 0 58 4 Jumlah 186 178 8 164 22 Kinerja Pelayanan RSDM -- 27

R. Medical Check Up Jumlah kunjungan pasien MCU pada bulan April sebanyak 489 pasien, jika dibandingkan dengan bulan Maret sebanyak 243 pasien, mengalami peningkatan sebanyak 246 pasien (101,23%). Demikian juga dibandingkan dengan rerata jumlah pasien sampai bulan April (320 pasien), maka jumlah pasien bulan April lebih tinggi sebesar 169 pasien (52,81%). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 24. Data Kunjungan Medical Check Up Kunjungan Jenis Kelamin Cara Bayar No. Bulan Perem Baru Lama Jml. Laki2 puan Umum Askes 1 Januari 233 94 327 125 202 326 1 2 Februari 164 57 221 73 148 221 0 3 Maret 196 47 243 106 137 243 0 4 April 398 91 489 247 242 488 1 Total 991 289 1.280 551 729 1.278 2 III. KINERJA KEUANGAN A. Penyerapan Anggaran Jumlah target fisik dan keuangan sebesar 17,81%, realisasi belanja dana APBD sampai dengan akhir bulan April sebesar Rp. 173.515.364.863 (25,62%) berdeviasi positif (7,81%), realisasi fisik Rp. 274.975.652.588 (40,56%) berdeviasi positif (22,75%). Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Kinerja Pelayanan RSDM -- 28

Tabel 25. Realisasi Keuangan MISI/ PROGRAM/ KEG. Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Perkantoran Kegiatan Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional Kegiatan Pelayanan dan Pendukung Pelayanan Kegiatan Pemenuhan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kegiatan Pemenuhan Sarana dan Prasarana Pelayanan Kesehatan Rujukan (DAK) Kegiatan Penyelenggaraan Pendidikan Tenaga Kesehatan Kegiatan Penyelenggaraan Promosi Kesehatan Tk. Provinsi Total ANGGARAN (Rp) 8.750.000.00 0 1.000.000.00 0 611.000.000. 000 27.557.716.0 00 28.378.000.0 00 TARGET FISIK / KEU REALISASI REAL FISIK (%) (%) KEUANGAN Rp % Rp. % Rp % 3.937.500.00 0 116.554.447. 200 45 8.048.241.43 9 91,98 8.048.241.43 9 DEV. KEU DEV. FISIK 91,98 46,98 46,98 0 0 0 0 0 0 0 0 19,08 164.190.234. 495 26,87 253.352.771. 766 41,47 7,79 22,39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1.168.612.69 6 4,11 13.057.000.0 00 46,01 4,11 46,01 300.000.000 60.000.000 20 72.234.183 24,08 132.709.383 44,24 4,08 24,24 300.000.000 57.000.000 19 37.042.050 12,35 84.930.000 28,31-6,65 9,31 677.285.716. 000 120.608.947. 200 17,81 173.515.364. 863 25,62 274.675.652. 588 40,56 7,81 22,75 B. Pendapatan Jumlah pendapatan BLUD pada bulan April sebesar Rp. 47.315.629.603 atau naik 25,16% dibandingkan dengan bulan Maret sebesar Rp. 37.802.765.729. Namun demikian jika dibandingkan dengan rerata pendapatan sampai bulan April (Rp. 54.602.891.115), maka realisasi pendapatan bulan April lebih rendah 13,35%. Realisasi jumlah pendapatan sampai dengan bulan April adalah Rp. 218.411.564.461 atau 35,75% dari target sampai bulan April yaitu Rp 203.666.666.667,- (35%) atau berdeviasi positif (2,41%). Rincian target dan realisasi pendapatan sampai dengan bulan April sebagai berikut : Kinerja Pelayanan RSDM -- 29

Tabel 26. Target dan Realisasi Pendapatan BLUD NO Keterangan Anggaran/ Target Tahun 2018 Realisasi April Realisasi s/d April Penc s/d Apr. (%) 1 Pendapatan Pelayanan Kesehatan 601.000.000.000 46.391.003.322 214.938.782.953 35,76 A Pendapatan Langsung Instalasi 75.442.000.000 7.092.503.503 26.772.780.992 35,49 1 Gawat Darurat 1.875.000.000 375.605.206 1.084.221.468 57,83 2 Rawat jalan 12.700.000.000 1.248.160.662 4.914.173.056 38,69 3 Rawat Inap 10.000.000.000 1.204.898.356 4.572.374.138 45,72 4 Rawat Intensif 2.500.000.000 364.050.978 1.266.635.558 50,67 5 Bedah Sentral 11.000.000.000 689.138.794 2.989.374.125 27,18 6 Laboratorium Patologi Klinik 4.550.000.000 613.562.873 2.484.768.978 54,61 7 Laboratorium Patologi Anatomi 350.000.000 43.230.521 161.203.566 46,06 8 Radiologi 2.500.000.000 290.710.081 1.108.720.162 44,35 9 Radiotherapi 1.950.000.000 61.822.011 276.705.750 14,19 10 Rehabilitasi Medik 50.000.000 12.601.948 41.497.739 83,00 11 Forensik dan Medikolegal 100.000.000 8.320.212 49.873.008 49,87 12 Farmasi 27.000.000.000 2.028.797.576 7.397.898.894 27,40 13 Sanitasi 6.000.000 0 0 0,00 14 Gizi 24.500.000 1.066.433 17.524.709 71,53 15 Hemodialisa 76.500.000 5.783.852 28.222.642 36,89 16 MCU 500.000.000 122.850.000 293.315.000 58,66 17 Kendaraan 120.000.000 21.904.000 86.272.199 71,89 18 Home Visit 140.000.000 0 0 0,00 B Pendapatan Dengan Jaminan 525.558.000.000 39.298.499.819 188.166.001.961 35,80 1 BPJS/Jamkesmas/Askes 522.108.000.000 38.710.885.678 186.913.380.777 35,80 Non BPJS/KS/Jamkesda 3.450.000.000 587.614.141 1.252.621.184 36,31 Pendapatan Diklat 5.000.000.000 567.710.000 2.291.125.000 45,82 1 Diklat 5.000.000.000 567.710.000 2.291.125.000 45,82 1 2 Pendapatan Lainnya 5.000.000.000 356.916.281 1.181.656.508 23,63 Jasa Giro dan Bunga Deposito 4.037.000.000 175.916.070 641.883.790 15,90 Kerjasama dengan pihak ketiga dan lain-lain 120.000.000 3.566.211 43.616.718 36,35 3 PKD 843.000.000 177.434.000 496.156.000 58,86 Sewa Rumah Dinas 30.000.000 3.755.000 15.290.000 50,97 Sewa Ruangan/Aula 252.000.000 130.275.000 291.240.000 115,57 Sewa Kantin 141.000.000 6.404.000 41.626.000 29,52 Sewa Lahan untuk Parkir 420.000.000 37.000.000 148.000.000 35,24 Jumlah 611.000.000.000 47.315.629.603 218.411.564.461 35,75 Kinerja Pelayanan RSDM -- 30

Realisasi pendapatan bulan April sebesar Rp. 47.315.629.603 atau tercapai sebesar 92,93% dari target per bulan yang ditetapkan yaitu Rp. 50.916.666.667. Target dan realisasi per bulan dapat dilihat pada grafik berikut : Gambar 5. Target dan Realisasi Pendapatan C. Cost Recovery Jumlah pendapatan bulan ini sebesar Rp. 47.315.629.603 sedangkan jumlah pengeluarannya sebesar Rp. 44.784.801.618 maka cost recoverynya adalah 105,65% atau lebih tinggi daripada bulan sebelumnya yaitu 90,92%. Total cost recovery sampai dengan bulan April adalah 133,02%. Lebih jelasnya seperti pada tabel berikut : Kinerja Pelayanan RSDM -- 31

Tabel 27. Cost Recovery BLUD No. Bulan Penerimaan Pengeluaran % Cost Recovery 1 Januari 83.777.254.553 27.115.329.005 308,97 2 Pebruari 49.515.914.576 50.713.139.310 97,64 3 Maret 37.802.765.729 41.576.964.562 90,92 4 April 47.315.629.603 44.784.801.618 105,65 Jumlah 218.411.564.461 164.190.234.495 133,02 IV. ANALISIS Kinerja pelayanan dan keuangan bulan April secara keseluruhan dapat digambarkan sebagai berikut : 1. Kunjungan Rawat Jalan 30.873 (Maret : 30.555 pasien) naik sebesar 1,04%. Analisis : Jumlah kunjungan pasien Rawat Jalan pada bulan ini meningkat dikarenakan terjadi peningkatan jumlah kunjungan hampir pada semua klinik. 2. Jumlah pasien Rawat Inap 3.073 pasien (Maret : 3.268 pasien) turun sebesar 5,97%, hari perawatan sebesar 16.524 (Maret : 17.953) turun sebesar 8,65%, BOR 64,50% (Maret : 67,81%) turun sebesar 3,32%, NDR 58,25 permil (Maret : 70,69 permil) turun sebesar 12,44 permil, GDR 86,29 permil (Maret : 86,29 permil) turun sebesar 17,30 permil. Analisis : Angka BOR pada bulan ini menurun karena jumlah Hari Perawatan juga menurun demikian juga angka GDR dan NDR menurun jika dibanding dengan bulan Maret. Kinerja Pelayanan RSDM -- 32

3. Kunjungan pasien gawat darurat bulan April sebesar 2.080 pasien dengan rata-rata kurang lebih 69 pasien/hari, dibanding Maret sebesar 2.166 pasien turun 3,97%. Analisis : Jumlah pasien IGD pada bulan ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan bulan Maret dikarenakan adanya penurunann hampir pada semua jenis kasus. 4. Kegiatan pelayanan Penunjang Medik bulan April 2018 sebagai berikut : a. Kunjungan pasien Rehabilitasi Medik sebesar 4.113 pasien (Maret : 4.012 pasien) naik sebesar 2,52%. Analisis : meningkatnya jumlah kunjungan karena terjadi peningkatan hampir pada semua jenis kunjungan kecuali Ortotik Prostetik. b. Jumlah pemeriksaan di Radiotherapi 2.781 kasus (Maret : 3.007 kasus) turun 7,52%. Analisis : Pemeriksaan mengalami penurunan karena terjadi penurunan hampir pada semua jenis pemeriksaan. c. Jumlah pemeriksaan di Radiologi sebanyak 7.196 kasus (Februari : 6.282 kasus) naik 14,55%. Analisis : Pemeriksaan mengalami peningkatan karena terjadi peningkatan pada beberapa pemeriksaan. d. Jumlah pemeriksaan di Laboratorium Mikrobiologi Klinik sebesar 3.059 pemeriksaan (Maret : 2.870 pemeriksaan) naik 6,59%. Kinerja Pelayanan RSDM -- 33

Analisis : Jumlah pemeriksaan pada bulan ini mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan bulan Maret karena terjadi peningkatan pada beberapa jenis pemeriksaan. e. Jumlah pemeriksaan di Laboratorium Patologi Klinik sebesar 56.386 pemeriksaan (Maret : 63.741 pemeriksaan) turun 11,54%. Analisis : Jumlah pemeriksaan pada bulan ini mengalami penurunan dibanding bulan April karena terjadi penurunan hampir pada semua jenis pemeriksaan. f. Jumlah pemeriksaan Laboratorium Parasitologi & Mikologi sebesar 502 pemeriksaan (Maret : 507 pemeriksaan) turun sebesar 0,99%. Analisa : Jumlah pemeriksaan pada bulan ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan bulan Maret karena terjadi penurunan pada pemeriksaan Feses Lengkap dan Darah Samar. g. Jumlah pemeriksaan di Laboratorium Patologi Anatomi sebesar 972 pemeriksaan jika dibandingkan pada bulan Maret sebesar 805 pemeriksaan naik sebesar 20,75%. Analisis : Jumlah pemeriksaan pada bulan ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan bulan Maret karena terjadi peningkatan hampir pada semua jenis pemeriksaan. 5. Realisasi pendapatan bulan April sebesar Rp. 47.315.629.603 (92,93%), pencapaian target sampai dengan bulan April sebesar Rp. 218.411.564.461 (35,75%), berdeviasi positif 2,41%. Kinerja Pelayanan RSDM -- 34

Analisis : Pendapatan bulan April mengalami peningkatan karena adanya peningkatan klaim BPJS dan pada beberapa pos pendapatan rumah sakit. V. KESIMPULAN 1. Kinerja Pelayanan a. Volume pelayanan Volume pelayanan pada pelayanan Rawat Jalan, IGD, Persalinan, Rehabilitasi Medik, Patologi Anatomi, Mikrobiologi Klinik dan Parasitologi Klinik cenderung mengalami peningkatan sedangkan Rawat Inap, Bedah, Radioterapi dan Patologi Klinik cenderung mengalami penurunan dibandingkan dengan rerata 3 bulan sebelumnya. b. Mutu pelayanan Mutu pelayanan dengan indikator NDR dan GDR juga mengalami peningkatan dibandingkan dengan rerata 3 bulan sebelumnya. 2. Kinerja Keuangan a. Pendapatan Realisasi pendapatan pada bulan ini mengalami penurunan dibandingkan dengan rerata 3 bulan sebelumnya, hal ini disebabkan karena adanya penurunan pada beberapa pos pendapatan. Kinerja Pelayanan RSDM -- 35

b. Cost Recovery Jumlah cost recovery bulan ini lebih rendah dibandingkan dengan rerata 3 bulan sebelumnya. VI. REKOMENDASI Berdasarkan data dan kesimpulan diatas, maka kami rekomendasikan sebagai berikut : 1. Diperlukan upaya-upaya khusus untuk peningkatan mutu pelayanan rumah sakit dengan melaksanakan diklat bagi semua petugas yang terlibat dalam pelayanan. 2. SIM RS perlu dilakukan monitoring maupun perbaikan secara terus menerus agar diperoleh data yang valid. 3. Terus menerus dilakukan monitoring terhadap mutu pelayanan terutama untuk peningkatan kinerja agar dapat mempertahankan serta meningkatkan prestasi yang telah diperoleh rumah sakit. 4. Agar tertib pelaporan untuk evaluasi kinerja mohon bagian / unit kerja agar menyerahkan data ke Bagian Perencanaan paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya. Kinerja Pelayanan RSDM -- 36