HPH No. 1781Kpts tanggal 08 Mei 1993 dengan status. permodalan dalarn negeri (PMDN). HPH PT. Rokan Permai Timber memiliki

dokumen-dokumen yang mirip
KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM PERUSAHAAN

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. KONDISI UMUM PROVINSI RIAU

IV. GAMBARAN UMUM. Kabupaten Lampung Tengah adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung.

KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

DAS SUNGAI SIAK PROVINSI RIAU

BAB III KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

III. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KEADAAN UMUM KEBUN Letak Geografis Keadaan Iklim, Tanah, dan Topografi

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Letak dan Luas. Komponen fisik

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI

IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN

KEADAAN UMUM PERUSAHAAN

KAJIAN UMUM WILAYAH Wilayah Administrasi, Letak Geografis dan Aksesbilitas

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

Deskripsi KHDTK Siali-ali Sumatera Utara

KONDISI FISIK BAB I 1.1. LUAS WILAYAH DAN BATAS WILAYAH

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Kondisi Geografis Daerah Penelitian. Kecamatan Rumbai merupakan salah satu Kecamatan di ibukota

IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM SWP DAS ARAU

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terkecil lingkup Balai Besar TNBBS berbatasan dengan:

KEADAAN UMUM KEBUN. Sejarah Kebun. Letak Geografis dan Administratif Kebun

BAB IV. 4.1 Letak PT. Luas areal. areal kerja PT. PT Suka Jaya. areal Ijin Usaha. Kabupaten

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. km dari pusat pemerintahan kecamatan. Desa Talang Mulya mempunyai luas 654

IV. GAMBARAN UMUM PROVINSI JAMBI. Undang-Undang No. 61 tahun Secara geografis Provinsi Jambi terletak

BAB I KONDISI FISIK. Gambar 1.1 Peta Administrasi Kabupaten Lombok Tengah PETA ADMINISTRASI

KONDISI UMUM PERUSAHAAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Pulau Panjang (310 ha), Pulau Rakata (1.400 ha) dan Pulau Anak Krakatau (320

BAB II TINJAUAN UMUM

BAB I PENDAHULUAN. menutupi banyak lahan yang terletak pada 10 LU dan 10 LS dan memiliki curah

KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Geografis LS dan BT. Beriklim tropis dengan

IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KEADAAN UMUM LOKASI MAGANG. Lokasi Kebun

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.3 Luas dan Potensi Lahan Basah Non Rawa

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN, KARAKTERISTIK USAHA BUDIDAYA LEBAH MADU, DAN KARAKTERISTIK PETANI SAMPEL

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB III KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Sejarah terbentuknya Kabupaten Lampung Selatan erat kaitannya dengan dasar

KEADAAN UMUM Letak Wilayah Administratif Keadaan Iklim dan Tanah

IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

PEMANENAN KAYU DI HUTAN RAWA GAMBUT DI SUMATERA SELATAN (Studi Kasus di Areal HPH PT Kurnia Musi Plywood Industrial Co. Ltd, Prop.

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN. Kawasan Tahura WAR mencakup luas areal ,31 ha secara geografis

KEADAAN UMUM WILAYAH

IV. GAMBARAN UMUM KOTA DUMAI. Riau. Ditinjau dari letak geografis, Kota Dumai terletak antara 101 o 23'37 -

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV GAMBARAN LOKASI KAJIAN

KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Fisiografi

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

28 antara 20º C 36,2º C, serta kecepatan angin rata-rata 5,5 knot. Persentase penyinaran matahari berkisar antara 21% - 89%. Berdasarkan data yang tec

BAB III KONDISI UMUM LOKASI

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

2 KONDISI UMUM 2.1 Letak dan Luas 2.2 Kondisi Fisik Geologi dan Tanah

BAB II TINJAUAN UMUM

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI W I L A Y A H

TINJAUAN PUSTAKA. fisik lingkungan yang hampir sama dimana keragaman tanaman dan hewan dapat

BAB IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM. Tabel 13 Letak geografis Jakarta Pusat

III. METODE PELAKSANAAN. semester IV yaitu selama 2 ½ bulan yang dimulai dari tanggal 29 Maret 2011

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM LOKASI. Gambaran Umum Kabupaten Cirebon

IV. KONDISI UMUM 4.1 Kondisi Fisik Wilayah Administrasi

KEADAAN UMUM. Wilayah Administratif

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Administrasi

Gambar 9. Peta Batas Administrasi

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Tulang Bawang adalah kabupaten yang terdapat di Provinsi

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Dumai merupakan sebuah dusun kecil dipesisir timur propinsi Riau. Dumai merupakan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung. Kota

BAB II KONDISI WILAYAH STUDI

III KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Maksud dan Tujuan

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

KEADAAN UMUM LOKASI MAGANG

IV. KEADAAN UMUM WILAYAH

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Tanggamus merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Lampung yang

KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... v DAFTAR GAMBAR... vii

BAB 3 TINJAUAN WILAYAH

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PULAU BURUNG. wilayah administratif Kabupaten Indragiri Hilir, Propinsi Riau yang memiliki luas 531,22 km²

dampak perubahan kemampuan lahan gambut di provinsi riau

KERAGAMAN PERTUMBUHAN TANAMAN MERANTI MERAH (Shorea leprosula Miq.) PADA BERBAGAI TAPAK

KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN

3. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN. Letak Geografis

Gambar 2 Peta Lokasi Penelitian

Transkripsi:

KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN Status Perusahaan Hak Pengusahaan Hutan (HPH) PT. Rokan Permai Timber berdasarkan Surat Keputusan HPH No. 1781Kpts-1111993 tanggal 08 Mei 1993 dengan status permodalan dalarn negeri (PMDN). HPH PT. Rokan Permai Timber memiliki keterkaitan saham dengan PT. Surya Dumai Group dan PT. Perawang Lumber industri sebesar 50% sesuai dengan keputusan Direktorat Jenderal Pengusahaan Hutan Nomor 2985/Kpts?IV-PPHl1996 tanggal 13 September 1996 dan dengan PT. Panca Eka Bina Plywood Industri sesuai dengan keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan Republik Indonesia Nomor. 585lKptslMenhutbun-IVl1998. Letak dan luas Areal HPH PT. Rokan Permai Timber secara geografis terletak pada 10 1 00' BT - 101 '30' BT dan 0 1 00' LU - 01'1 0' LU. Menurut administrasi pemerintahan tennasuk ke dalam wilayah kabupaten bengkalis dan Kabupaten kampar, provinsi Riau. Sedangkan letak HPH PT. Rokan Permai Timber menurut daerah pengelolaan termasuk dalam Dinas kehutanan Siak dan Bengkalis. HPH PT. Rokan Permai Timber memiliki luas kawasan hutan 83.781 ha yang terdiri dari luas kawasan berhutan 79.915 ha dan areal tidak berhutan 3.886 ha. Berdasarkan Tata Guna Hutan Kesepakatan luas areal produksi tetap 36.552 ha dan hutan produksi terbatas 46.876 ha dan hutan konservasi seluas 381 ha.

Batas areal HPH PT. Rokan Perrnai Timber unit Samsam adalah sebagai berikut : 1. Sebelah Utara berbatasan dengan HPH PT. Rokinan Timber Corp. 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan HPH PT. Mandau Abadi. 3. Sebelah Barat berbatasan dengan HPH PT. Kosmar Timur Raya. 4. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Balai Pungut. Topografi Keadaan topografi di HPH PT. Rokan Permai Timber Unit Samsam adalah data sampai bergelombang ringan yang terletak pada ketinggian kurang dari 100 meter dari permukaan laut. Seluas 16 % mempakan daerah data sampai landai ringan dengan kemiringan 0-15 %. Sisanya seluas 84% merupakan daerah rawa gambut dengan kedalaman 20 cm - 150 cm. Pada musim kemarau kawasan tersebut merupakan tanah kering, tapi pada lokasi-lokasi tertentu tetap merupakan rawa bergambut dengan kedalaman kurang dari 100 cm. Iklim, Tanah dan Geologi Areal HPH PT. Rokan Permai Timber unit samsam memiliki curah hujan yang tinggi dengan curah hujan rata-rata pertahun adalah 2.922 mm. Curah hujan tertinggi ' pada bulan Oktober, yaitu sebesar 11 3 1,7 mmlbulan dan curah hujan terendah terjadi pada bulan Juni yaitu sebesar 219,7 mmlbulan (Stasiun pengamat unit Samsam 1980-

1991). Kawasan hutan HPH PT. Rokan Permai Timber Unit Samsam terrnasuk ke dalam iklim tipe A (klasifikasi iklim menurut Schmidt dan Ferguson). Jenis tanah kawasan HPH PT. Rokan Permai Timber dapat dipilah menjadi dua grup besar satuan tanah, yaitu grup organosol dan glei humus dan grup podsolik merah kuning. Berdasrkan informasi tersebut maka kawasan hutan HPH PT. Rokan Permai Timber sebagian merupakan lahan kering dan sebagian lagi merupakan daerah rawa. Menurut peta geologi pulau Sumatera secara umum kelompok hutan unit Samsam forrnasi geologinya terdiri dari batuan resen (aluvium) dan batuan neogin (pilosin dan miosin). Keadaan Hutan Kawasan hutan di I-IPH PT. Rokan Permai Timber tergolong ke dalam tipe hutan hujan tropika basah (tropical rain forest). Didominasi oleh jenis pohon rengas (Gluta renghas), kelakok (Melanorrhoe wallichii Hh.f.), kelad (Gynostroches axillaris BI.), meranti rawa (Shorea teysmanniana Dyer), pisang-pisang (Mezzetia parvijlora Becc.). Bersdasarkan peruntukannya, jenis-jenis pohon/tegakan dikelompokkan menjadi dua yaitu : jenis komersial ekspor dan jenis komersial non ekspor. Termasuk jenis komersial ekspor antara lain : rengas (Gluta renghas), meranti rawa (Shorea teysmanniana Dyer), kelakok (Melanorrhoe wallichii Hh.f.), kulim (Scodorocarpus borneensis Becc.). Jenis-jenis komersial non ekspor antara lain : balam (Shorea

kunstleri King), terap (Artocarpus elasticus), Keranji (Dialium laurimum Baker), pisang-pisang (Mezzetia parviflora Becc.). Aksesibilitas Aksesibilitas yang dimaksud di PT. Rokan Perrnai Timber meliputi letak surnberdaya hutan terhadap sarana dan prasarana angkutan. Areal HPH PT. Rokan Permai Timber dapat ditempuh dari ibu kota Provinsi Riau (Pekanbaru) melalui jalur darat yang telah diaspal dengan rute Pekanbaru-Dwi (dengan Bis selama * 4 jam atau dengan menggunakan mobil travel selama * 3.5 jam). Dari Duri - Camp HPH PT. Rokan Permai Timber ditempuh melalui jalan darat yang tidak diaspal dengan menggunakan ojek selama * 2 jam.

Gambar 6 Peta situasi areal HPH PT. Rokan Permai Timber