Organ Reproduksi Perempuan. Organ Reproduksi Bagian Dalam. Organ Reproduksi Bagian Luar. 2. Saluran telur (tuba falopi) 3.



dokumen-dokumen yang mirip
KUESIONER PENELITIAN PENGARUH MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SANTRI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI PESANTREN DARUL HIKMAH TAHUN 2010

SEKSUALITAS. endang parwieningrum Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan KB BKKBN

Bab IV Memahami Tubuh Kita

BAB 1. All About Remaja

Seksualitas Remaja dan Kesehatan Reproduksi Rachmah Laksmi Ambardini Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY

KESEHATAN REPRODUKSI OLEH: DR SURURIN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada dasarnya pendidikan seks untuk anak dan remaja sangat perlu, peran

Bab V. Kepedulian Kesehatan Remaja Putri. Perubahan yang terjadi pada tubuh (pubertas) Perubahan yang membawa kehidupan lebih baik

Universitas Sumatera Utara

Buku ini adalah salah satu materi bacaan Kesehatan Reproduksi Remaja. Kritik dan saran hubungi Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-hak Reproduksi

KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL (MENGAPA TIDAK) Oleh : Drs. Andang Muryanta

BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN MEDIA KIE VERSI PEKERJA DAN MAHASISWA

KESEHATAN REPRODUKSI. Erwin Setyo Kriswanto PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

PENDALAMAN MATERI MEMBANTU REMAJA MENGENALI DIRINYA. Diterbitkan Oleh: Direktorat Remaja dan Perlindungan Hak-Hak Reproduksi

BUKU PETUNJUK PENGGUNAAN MEDIA KIE VERSI PELAJAR

BAB I PENDAHULUAN. dapat mengambil peran yang cukup besar daripada ayah terutama pada. perkembangan anak perempuan, karena kesamaan gender dan

1. Perbedaan siklus manusia dan primata dan hormon yang bekerja pada siklus menstruasi.

KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. saya sedang melakukan penelitian tentang Efektifitas PIK-KRR Terhadap Peningkatan

PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN (INFORMED CONSENT) Pada penelitian: KUESIONER PENELITIAN

BAB 1: ASAL MULA KEJADIAN

12/21/2011. Pendidikan Seks Remaja: Menuju Reproduksi Sehat. Pengertian. Karakteristik remaja

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.1

MENGAPA ISTRI MASIH BELUM HAMIL??

BAB I PENDAHULUAN. (dengan cara pembelahan sel secara besar-besaran) menjadi embrio.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB III Kesetaraan laki-laki dan perempuan

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

- - SISTEM REPRODUKSI MANUSIA - - sbl2reproduksi

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU, DAN LINGKUNGAN SISWI SMU SANTA ANGELA TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. knowledge. Dalam Encyclopedia of Philosophy dijelaskan bahwa definisi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

REPRODUKSI KESEHATAN REMAJA CREATED BY: MAHASISWA PROGRAM PROFESI NERS PSIK FK USU 2009

DETEKSI DINI MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI PENJARINGAN ANAK USIA SEKOLAH LANJUTAN ( SMP/MTs & SMA/ MA sederajat )

PEREMPUAN DAN KESEHATAN REPRODUKSI

- Selamat Mengerjakan dan Terima Kasih -

Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia. Kompetensi Dasar 1.2. Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia

Bab XIV. Infertilitas (Mandul, Tidak bisa punya anak) Apa itu infertilitas? Apa penyebab infertilitas?

PENGERTIAN KELUARGA BERENCANA

Pengantar Buku Seksualitas Anak Muda

MENYOAL INFERTILITAS PADA PASANGAN SUAMI ISTRI. Oleh : Andang Muryanta

Menggunakan alat-alat tradisional yang tidak steril seperti alat tumpul. Makan nanas dan minum sprite secara berlebihan

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 2

MODUL MATA PELAJARAN IPA

Siklus menstruasi. Nama : Kristina vearni oni samin. Nim: Semester 1 Angkatan 12

Lampiran 2 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) Yang bertanda tangan dibawah ini:

oleh: Dr. Lismadiana, M.Pd Lismadiana/lismadiana.uny.ac.id

Perawatan kehamilan & PErsalinan. Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH

Perdarahan dari Vagina yang tidak normal. Beberapa masalah terkait dengan menstruasi. Perdarahan selama kehamilan atau setelah persalinan

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 2. PERKEMBANGAN PADA MANUSiAlatihan soal 2.4

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 2. PERKEMBANGAN PADA MANUSiAlatihan soal 2.3

BAB I PENDAHULUAN. biologis, psikologis dan sosial (Rudolph, 2014). Batas usia remaja menurut

Bab III Sistem Kesehatan

Lemeshow, S.Dkk, Besar Sampel dalam Penelitian Kesehatan. Gajah Mada University press. Yogya

Bab II. Solusi Terhadap Masalah-Masalah Kesehatan. Cerita Juanita. Apakah pengobatan terbaik yang dapat diberikan? Berjuang untuk perubahan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau

Individu sebagai satu kesatuan

BAB II TINJAUAN TEORI

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

- SELAMAT MENGERJAKAN -

BAB XXI. Nyeri atau Sakit di Perut bagian bawah. Nyeri perut hebat yang mendadak. Jenis nyeri perut. Beberapa pertanyaan mengenai nyeri perut

GIZI DAUR HIDUP: Gizi dan Reproduksi

BAB XXIV. Kanker dan Tumor. Kanker. Masalah pada leher rahim. Masalah pada rahim. Masalah pada payudara. Masalah pada indung telur

Atas partisipasi dan kesediaan saudara/i sekalian untuk menjadi responden, peneliti mengucapkan terimakasih.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan sebagainya). Dengan sendirinya pada waktu pengindraan sehingga

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja adalah masa-masa yang akan dilalui dengan berbagai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengetahuan seseorang tentang dirinya sendiri dan yang mempengaruhi hubungan

Dalam sebuah siklus kehidupan, masa puber merupakan salah satu masa. yang tidak mudah untuk dilalui oleh individu. Masa puber dianggap sebagai masa

ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL KABUPATEN KULON PROGO PUSAT STUDI SEKSUALITAS PKBI DIY 2008

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. meliputi kesejahteraan fisik, mental, dan sosial bukan semata-mata bebas

BAB II TINJAUAN TEORI. usia tahun. Remaja dalam bahasa Latin disebut adolescence yang

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 2. PERKEMBANGAN PADA MANUSiAlatihan soal 2.2

Orang lain capek bicara pada kita karena perubahan suasana hati, apa yang harus kita lakukan??

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengalaman merupakan guru yang baik, yang menjadi sumber pengetahuan.

Cover Alternatif 2

BAB 1 PENDAHULUAN. Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh menjadi

TANGGUNG JAWAB SUAMI PADA KESEHATAN REPRODUKSI DAN KB DI KELUARGA. Suami yang ideal bagi keluarga muslim adalah suami yang bertaqwa

PETUN JUK PENGERJAAN

Berdasarkan susunan selaput embrionya kembar identik dibedakan menjadi 3 yaitu :

Beberapa Penyakit Organ Kewanitaan Dan Cara Mengatasinya

SURAT PERSETUJUAN SEBAGAI SUBJEK PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

KISI-KISI INSTRUMENT. Perhatikan gambar berikut.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perkembangan antara pubertas, peralihan biologis anak-anak dan masa dewasa

MASA PRANATAL. Siti Rohmah Nurhayati

II. TINJAUAN PUSTAKA. Salah satu model dalam pembelajaran kooperatif adalahtsts, didalam bahasa

SURAT PERNYATAAN PENELITIAN

KATA PENGANTAR PERWAKILAN UNICEF INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. yang ditandai dengan perkembangan fisik, mental, emosional, dan sosial.

ANAK LAKI ATAU PEREMPUAN

BAB I PENDAHULUAN. Remaja adalah suatu tahap peralihan antara masa anak-anak. menuju dewasa. Sebelum memasuki masa remaja, seseorang akan

Tahapan Perkembangan Janin Dari Minggu ke Minggu

KUESIONER PENELITIAN

Anatomi sistem endokrin. Kerja hipotalamus dan hubungannya dengan kelenjar hormon Mekanisme umpan balik hormon Hormon yang

Permulaan Kehidupan Manusia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Pusat Informasi Dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR)


Transkripsi:

Organ Reproduksi Perempuan Organ Reproduksi Bagian Dalam 2. Saluran telur (tuba falopi) 1. Indung telur (ovarium) 3. Rahim (uterus) 4. Leher Rahim (cervix) 5. Liang Kemaluan (vagina) Organ Reproduksi Bagian Luar 7. Klentit (clitoris) 6. Mulut vagina 16 8. Anus

1. Indung telur (ovarium), yaitu gumpalan sebesar telur ayam yang terdiri dari sel-sel telur (ovum). 2. Saluran telur (tuba falopi), yang terletak di sebelah kiri dan kanan rahim, yaitu saluran untuk dilalui sel telur menuju rahim. 3. Rahim (uterus), sebuah rongga sebesar buah alpukat atau sebesar genggaman tangan orang dewasa, terbuat dari otot-otot yang kuat untuk membesarkan bayi selama 9 bulan. 4. Leher rahim (cervix), lubang kecil di bawah rahim yang bisa membesar ketika bayi ke luar dari rahim. 5. Liang kemaluan (vagina), adalah jalan atau saluran antara rahim (organ seks di dalam tubuh perempuan) dengan organ seks bagian luar. Dari vaginalah bayi keluar waktu dilahirkan. 6. Mulut Vagina, yaitu bagian luar dari vagina yang merupakan sebuah rongga penghubung antara rahim dengan bagian luar tubuh. Lubang vagina ini ditutupi oleh selaput dara yang dapat pecah karena senggama atau karena sebab lain (jatuh, kecelakaan, dll). 7. Klentit (clitoris), adalah benjolan daging kecil di sekitar mulut vagina yang berisi banyak pembuluh darah dan syaraf sehingga merupakan bagian yang peka. 8. Anus, lubang untuk mengeluarkan kotoran sisa makanan. Karena dilalui oleh kotoran (bisa mengandung kuman penyakit) maka harus selalu dibersihkan dengan benar. 17

Organ Reproduksi Laki-laki 3. Saluran sperma (vas deferens) 6. Batang kemaluan (penis) 4. Prostat 7. Kepala penis (glans) 2. Buah zakar (testis) 5. Saluran kemih (uretra) 1. Kantung zakar (scrotum) 18

1. Kantung zakar (scrotum), kantung lembut yang menahan dua buah testis berbentuk bola kecil. 2. Buah zakar (testis), dua bola kecil berisi sel-sel kecil yang disebut sperma (mulai dihasilkan waktu remaja). Sperma bisa keluar pada waktu remaja laki-laki mengalami mimpi basah. 3. Saluran sperma (vas deferens), adalah sebuah saluran bagi sperma dari testis menuju prostat. 4. Prostat, berfungsi menghasilkan cairan mani yaitu cairan lengket yang akan bercampur dengan sperma ketika keluar dari penis saat ejakulasi. 5. Saluran kemih (uretra), saluran untuk dilalui oleh cairan mani yang mengandung sperma, dan juga saluran air kencing. Air kencing dan mani tidak akan keluar bersama-sama. 6. Batang kemaluan (penis), terbuat dari otot dan merupakan saluran untuk keluarnya air kencing maupun saluran keluarnya sperma. Ujung penis sangat peka karena mengandung banyak syaraf, sehingga bila diraba memberi rangsangan. 7. Kepala penis (glans), adalah bagian paling depan dari batang kemaluan atau penis yang sangat banyak mengandung pembuluh darah. Ujung penis ini tertutup kulit yang biasanya dibuang (dikhitan atau disunat). Sunat dianjurkan karena memudahkan pembersihan penis sehingga mengurangi kemungkinan terkena infeksi atau penyakit lain. 19

20 MENGATASI STRES DAN KEBINGUNGAN MENGHADAPI PERUBAHAN FISIK DAN PSIKOLOGIS SELAMA PUBERTAS

Antara usia 10 15 tahun tubuh anak-anak mulai berubah. Badan menjadi tinggi, tumbuh rambut di ketiak dan sekitar alat kelamin, muncul jerawat, wajah berminyak. Khusus pada perempuan: payudara membesar, kadang ada rasa nyeri. Pada laki-laki: suara membesar dan tumbuh jakun. Masa remaja ini disebut masa PUBERTAS atau akil-balik yaitu menjadi dewasa (tapi belum dewasa lho). Lamanya bisa beberapa tahun dan bisa berbeda-beda pada setiap anak/remaja. Dalam masa pubertas ini, perubahan juga terjadi pada pikiran, perasaan, hubungan pertemanan, tanggungjawab (ini disebut perubahan psikologis). Kadang-kadang remaja mengalami masalah dan kesulitan ketika mengalami perubahan-perubahan itu. Ada rasa bingung, kesal, malu, benci, bosan, dan stres. Semua masalah itu terjadi karena remaja belum terbiasa dengan perubahanperubahan itu. Kalau semua perasaan negatif itu dibiarkan, maka kita akan dipengaruhi dan diatur oleh perasaan-perasaan negatif itu sehingga tidak bisa lagi mengerjakan hal-hal lain dengan baik, bahkan kita bisa sakit. 21

Nah pada masa-masa sulit seperti itulah diperlukan kemampuan untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi, baik masalah yang disebabkan perubahan dalam diri sendiri maupun dalam hubungan dengan orang-orang lain. Banyak cara yang bisa dilakukan, antara lain berbicara secara Pertumbuhan manusia (laki-laki) 22

terbuka (komunikasi efektif) dengan orang-orang yang kita percaya seperti teman, kakak, orang tua, dan guru. Kita juga bisa membaca buku-buku tentang pertumbuhan remaja dan pubertas agar kita tahu bahwa remaja lain di seluruh dunia juga mengalami hal yang sama. Pertumbuhan manusia (perempuan) 23

24 MENGENALI SEBAB-SEBAB PERUBAHAN DAN BERPIKIR APA YANG SEBAIKNYA DILAKUKAN DALAM MASA PUBERTAS

Perubahan fisik dan psikologis disebabkan bekerjanya hormon-hormon. Hormon adalah zatzat kimia yang dihasilkan bagian-bagian tertentu dalam tubuh. Dari bagian-bagian tubuh itu, hormon mengalir melalui darah ke bagian-bagian tubuh lain dimana hormon itu harus bekerja dan melakukan perubahan-perubahan pada tubuh kita. Ada banyak jenis hormon dalam tubuh. Pada masa PUBERTAS, hormon-hormon tertentu di otak mengirim berita/perintah pada organorgan reproduksi (organ seks) laki/perempuan untuk membuat hormon-hormon seks. Organ seks perempuan (indung telur) membuat hormon seks yang disebut estrogen dan progesteron. Organ seks laki-laki (testis) menghasilkan hormon seks yang disebut testosteron. Hormon seks perempuan memerintahkan indung telur untuk mengeluarkan satu sel telur setiap bulan, sedangkan hormon seks laki-laki memerintahkan testis untuk menghasilkan sperma. Bila sperma laki-laki bertemu dengan sel telur perempuan maka keduanya bersatu dan bisa tumbuh menjadi bayi di dalam tubuh perempuan. Artinya, waktu tubuh kita sudah menghasilkan hormon-hormon seks, maka laki dan perempuan sudah bisa menghasilkan keturunan/anak. 25

PUBERTAS PADA PEREMPUAN Perjalanan sel telur Pada masa pubertas (sekitar usia 11 12), hormon tertentu di otak mengirim berita pada indung telur untuk memproduksi hormon seks estrogen dan progesteron. Estrogen memberitahu sel telur untuk berkembang/matang. Biasanya sel telur matang satu per satu. Sekitar satu bulan satu kali indung telur melepas satu sel telur yang matang (disebut ovulasi). Sel telur atau ovum berjalan ke saluran indung telur (falopi) dan terus sampai ke rahim. Di saluran ini sel telur bisa bertemu dan bersatu dengan sperma yang masuk melalui vagina kalau terjadi hubungan seksual antara laki dan perempuan. Hubungan seksual adalah pertemuan organ seks laki-laki dan perempuan sampai sperma laki-laki masuk melalui vagina perempuan dan bersatu dengan sel telur. Telur yang sudah dibuahi sperma pelan-pelan akan melekat pada dinding rahim dan tumbuh menjadi bayi selama 9 bulan. 26

Sperma bertemu sel telur di saluran telur Telur yang sudah dibuahi bersarang di dinding rahim tumbuh menjadi janin 27

Bila sel telur tidak bersatu dengan sperma setelah meninggalkan indung telurnya, maka tidak akan terbentuk bayi. Sel telur akan pecah dan bersama sebagian dinding rahim dimana sel telur itu bersarang akan luruh / keluar melalui vagina dalam bentuk darah. Inilah yang disebut menstruasi atau haid. Jangan kuatir, semua itu normal! Setiap bulan sel telur yang masak menempel di dinding rahim yang menebal Dinding rahim semakin menebal Apabila tidak dibuahi oleh sperma, sel telur akan rontok dan keluar dari tubuh melalui vagina 28

Pada waktu haid pakailah pembalut untuk haid (softex, tampon, dll) yang harus diganti beberapa kali sehari. Selain itu, pada masa haid cucilah vagina dengan air bersih. Salah satu keterampilan hidup adalah kemampuan merawat kesehatan dan kebersihan organ reproduksi kita dengan benar. Menstruasi atau haid terjadi setiap bulan selama beberapa hari. Haid kadang-kadang disertai rasa sakit/mules, bau badan, kesal, cepat marah, dll. Berusahalah mengerti perubahan-perubahan yang terjadi dalam diri kita (mengenal diri) agar kita siap dan bisa mencari cara yang tepat untuk menghadapinya. Ketika mengalami haid, dan ada yang tidak kamu mengerti, maka janganlah ragu untuk bertanya pada orang dewasa. Pada saat seperti ini kemampuan untuk berbicara dan bertanya (berkomunikasi) secara terbuka dengan orang lain sangat penting karena hal itu bisa membantu kita mengatasi rasa cemas, khawatir atau takut. 29

PUBERTAS PADA LAKI-LAKI Perjalanan sperma Pada masa pubertas, salah satu hormon di otak mengirim berita pada testis untuk memproduksi hormon testosteron. Salah satu sel penting yang diproduksi testis adalah sperma (100 300 juta sperma per hari) berbentuk cacing atau kecebong yang sangat kecil. telur perempuan sperma laki-laki Jutaan sperma laki-laki mendekat sel telur perempuan Sperma bersatu dengan telur 30

Sperma berenang melalui saluran sperma (vas deferens) yang mengeluarkan cairan khusus. Campuran sperma dan cairan ini disebut air mani yang terkumpul sangat cepat. Bila penampung cairan ini penuh, maka ia bisa keluar (ejakulasi) melalui penis yang tegang (ereksi) secara spontan dalam mimpi. Kejadian ini disebut mimpi basah. Ketika laki-laki sudah bisa menghasilkan sperma, maka hanya dengan satu saja sperma yang bertemu/bersatu dengan sel telur perempuan yang matang (melalui hubungan seks), maka perempuan bisa hamil dan sel telurnya bisa berkembang menjadi bayi. Karena kita sekarang mulai mengerti sebab-sebab terjadinya perubahan dalam diri kita dan juga mengerti akibat dari perubahanperubahan itu (berpikir kritis), maka sudah saatnya kita lebih berhati-hati dan bertanggungjawab dalam menggunakan organ-organ reproduksi kita. 31

32 BERPIKIR KRITIS DAN BERTANGGUNG JAWAB ATAS PERILAKU SEKS DAN AKIBATNYA

Perasaan sayang dan cinta tidak harus dibuktikan dengan hubungan seks. Sayang dan cinta pada masa remaja bisa dibuktikan dengan banyak cara: bertatapan, berbicara, berjalan-jalan, dsb. Hubungan antar teman atau dengan pacar haruslah hubungan yang sehat, bukan hubungan yang merugikan. Kamu berhak atas tubuh kamu sendiri dan berhak berkata tidak (untuk sentuhan atau hubungan seks yang tidak kamu inginkan). Remaja dan kita semua perlu ingat bahwa perilaku seks yang tidak aman bisa mengakibatkan banyak risiko yang dapat mengganggu masa depan dan menghalangi kita untuk mencapai cita-cita. Risiko-risiko tersebut antara lain: 1. Kehamilan Hubungan seks satu kali saja bisa menghasilkan kehamilan yang tak diharapkan. Kehamilan bisa terjadi karena organ reproduksi sudah matang. Tetapi tidak berarti remaja siap mengandung, melahirkan, dan mengasuh bayi. Justru akan banyak persoalan muncul baik secara fisik (pendarahan, keguguran, kematian), secara psikologis (takut, rasa salah, malu) maupun secara 33

sosial (dikucilkan, menjadi bahan gunjingan, dikeluarkan dari sekolah, dll). Remaja laki-laki yang harus menjadi ayah juga menghadapi banyak masalah baru. Beberapa persoalan dihadapi remaja bila menjalani kehamilan yang tidak diinginkan. 34

Mari kita berpikir kritis bersama-sama: - Coba sekarang bayangkan kita mempunyai bayi pada masa remaja ini. - Bayangkan juga kesulitan dan masalah apa saja yang bisa kita alami. - Setelah membayangkan, pikirkan apa saja yang harus kita lakukan untuk mencegah dan menghindari masalah dan kesulitan itu. Kalau sampai terjadi kehamilan pada masa remaja, maka remaja bisa kehilangan banyak kesempatan untuk mencapai cita-citanya. Agar terhindar dari masalah-masalah yang bisa mengacaukan masa depan itu, remaja harus bisa bersikap tegas dan mengambil keputusan untuk tidak melakukan hubungan seks sebelum waktunya. Kita tidak hanya harus menghargai diri dan hidup kita sendiri tetapi juga diri dan hidup orang lain! 2. Aborsi Karena mengalami kehamilan yang tak direncanakan dan tak diinginkan, banyak remaja melakukan pengguguran kandungan atau aborsi. Karena takut, malu, atau cemas, biasanya mereka melakukan aborsi dengan cara-cara tidak 35

aman sehingga sangat berbahaya bagi fisik karena bisa menyebabkan perdarahan, cacat, bahkan kematian. Selain itu usaha aborsi bisa mengganggu perasaan dan pikiran misalnya karena rasa bersalah atau takut. Gangguan ini bisa berlangsung lama sekali. Aborsi yang aman hanya bila dilakukan oleh dokter ahli. Namun demikian, aborsi tidak diperbolehkan di Indonesia. Cara-cara aborsi yang tidak aman: Penggunaan ramuan, jamu-jamu, obat peluntur, dll Pijatan di rahim atau melakukan gerakan-gerakan keras 36