DAFTAR PUSTAKA. Asmuni, Syukri. Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam. Surabaya: Al Ihsan, 1985.
|
|
- Adi Setiawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DAFTAR PUSTAKA Asmuni, Syukri. Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam. Surabaya: Al Ihsan, Asrohah, Hanun. Pelembagaan Pesantren Asal Usul Perkembangan Pesantren di Jawa. Jakarta: Departemen Agama RI, Abdurrahman, Dudung. Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, Bachtiar, Wardi. Metodologi Penelitian Ilmu Dakwah. Logos, Bawani, Imam. Cendekiawan Muslim Dalam Perspektif Pendidikan Islam. Surabaya: PT Bina Ilmu, Buku Panduan Santri Pondok Pesantren Sunan Drajat Banjaranyar Paciran Lamongan Tahun 2001/2002. Burke, Peter. Sejarah dan Teori Sosial. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, Djaelani, Abdul, Qadir. Peran Ulama dan Santri. Surabaya: PT Bina Ilmu, Dofier, Zamakhsyari. Tradisi Pesantren. Jakarta: LP3ES, Hadi, Sutrisno. Metodologi Research Jilid II. Yogyakarta: Andi Offset, Hafsah, Jafar. Kemitraan Usaha. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, Hasubky, Badruddin. Dilema Ulama Dalam Perubahan Zaman. Jakarta: Gema Insani Press, Kartodirdjo, Sartono. Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metodologi Sejarah. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, Kuntowijaya. Pengantar Ilmu Sejarah. Jogjakarta: Yayasan Bentang Budaya,2001. Media Informasi Tahunan Sunan Drajat, Edisi 1425/2004.
2 Nasution. Methode Penelitian Naturalistik-Kwalitatif. Bandung: Tarsito, Nawawi, Hardadi. Administrasi Pendidikan. Jakarta: CV, Haji Mas Agung, Peta Desa Banjaranyar, Kecamatan Paciran-Lamongan. Poerwodarminto. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, Siswoyo. Ilmu Pendidikan. Fakultas Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta (UNY Press), Tim Redaksi, Aksi MAMA (Ajang kreatifitas Siswa Madrasah Aliyah Ma arif 7), Edisi 27/08/2005. Tim Redaksi, Aksi MAMA (Ajang kreatifitas Siswa Madrasah Aliyah Ma arif 7), Edisi januari Wibowo. Manajemen Perubahan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, Yumnah, Siti. K.H. Abdul Ghofur Dan Perjuangan Dalam Meningkatkan Keagamaan Dan Sosial Kebudayaan Masyarakat Banjaranyar Paciran Lamongan. Surabaya: Skripsi IAIN Sunan Ampel Fakultas Adab, http//
3 DAFTAR INFORMAN 1. Nama : K. H. Abdul Ghofur : 62 Tahun : Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat 2. Nama : Hasbullah Arif : 40 Tahun : Humas Pondok Pesantren Sunan Drajat 3. Nama : Iwan Zunaih : 33 Tahun : Kabid Sarana dan Prasarana Pondok Pesantren Sunan Drajat 4. Nama : Mun im : 31 Tahun : Pengajar Pondok Pesantren Sunan Drajat 5. Nama : Muhammad Hasan : 35 Tahun : Ketua Pondok Pesantren Sunan Drajat 6. Nama : Mad Hasan : 38 Tahun : Koordinator Unit Usaha 7. Nama : Munib : 23 Tahun : Staf Yayasan Pondok Pesantren Sunan Drajat
4 8. Nama : Wanto : 25 Tahun : Staf Pondok Pesantren Sunan Drajat
5 Lampiran 1. Jadwal Kegiatan Pondok Pesantren Sunan Drajat Banjaranyar Paciran Lamongan Kegiatan Harian NO. WAKTU KEGIATAN KETERANGAN Persiapan Jamaah Subuh Jama ah Sholat Subuh Masjid Kegiatan asrama Baca Surat Waqiah, Tabarok dan ayat lima Pengajian kitab salaf Di kelas masing masing Persiapan sekolah formal Sekolah formal Di lembaga masingmasing ISHOMA Jama ah Sholat Asyar Masjid Madrasah Diniyah Kelas masing masing Persiapan Jamaah Kegiatan baca yasin dan surat Tabaroq + jamaah Maghrib Masjid Madrasatul Qur an Kelas masing masing Jama ah Isya Masjid ISHOMA Kursus Bahasa Inggris Kelas masing masing Takrok (belajar bersama) Asrama masing masing Tidur Kegiatan Mingguan NO. HARI WAKTU KEGIATAN KETERANGAN 1. Senin Istighosah Masjid 2. Senin Kegiatan dzibaiyah/khitobiyah Asrama 3. Jum at Pengajian Abah Yai Masjid 4. Jum at Kegiatan tahlil Asrama 5. Jum at Qiro atil Qur an Masjid dan asrama
6 Kegiatan Bulanan NO. HARI WAKTU KEGIATAN KET. 1. Kamis (Malam Tahlil Masjid 2. Jum at Legi) Istiqgosah dan manakib kubro Masjid Kegiatan Tahunan NO. HARI WAKTU KEGIATAN KET. 1. Kondisional Kondisional Haul Akbar Sunan Drajat Ling. Pondok 2. Kondisional Kondisional Akhirussanah & haflatul wada Ling. Pondok NB. - Semua santri diwajibkan mengikuti semua kegiatan - Libur kegiatan pondok hari selasa dan Jum at - Libur sekolah formal hari jum at (hari minggu masuk seperti biasa) 2. Perkembangan Pondok Pesantren Sunan Drajat dapat dideskripsikan sebagai berikut: TAHUN KETERANGAN 1996 Sebelum kebangkitan Pondok Pesantren Sunan Drajat, di Banjaranyar telah berdiri lembaga pendidikan MI Al-Mu awanah Madrasah Diniyah didirikan mengawali upaya dibangkitkannya Pondok Pesantren Sunan Drajat Pondok Pesantren Sunan Drajat secara resmi didirikan pada tanggal 07 September Pesantren berupaya mendirikan SMP 45, tetapi karena kurangnya minat pendidikan ini hanya mampu bertahan selama 3 tahun dan selanjutnya diganti dengan MTs. Al-Mu awanah MTs Almu awanah berdiri dengan izin akte No. B tanggal 01 juli MA Ma arif 7 berdiri dengan akte No.wm /.pp.0.3.2/001399/191
7 pada tanggal 08 april Madrasah Mu allimin Mu allimat berdiri dengan materi kurikulum nasional dengan ditambah muatan lokal agama lebih banyak SMK (STM) NU-1 berdiri dengan akte izin pendirian Nomor 1942/32. B tanggal 17 Juli Madrasatul Qur an berdiri pada tanggal 01 juli 1996 dengan kajian materi dan kurikulum ditententukan sepenuhnya oleh pesantren Pada awal tahun tersebut, didirikanlah lembaga pendidikan SLTPN 2 Paciran berdasarkan Surat Keputusan No.8757/104.15/PR/1997 tertanggal 11 Januari 1997 dan sekolah ini diresmikan pada tanggal 30 Agustus 1997 oleh Mendikbud Prof.Dr. Ing. Wardiman Joyonegoro Pada tanggal yang sama dengan pendirian SLTPN 2 Paciran, di lingkungan Yayasan Pondok Pesantren Sunan Drajat didirikan pula sekolah kejuruan SMK NU-2 Prodi Manajemen Bisnis Pada tahun ajaran 2001/2002 telah didirikan Universitas Islam Lamongan dengan status kampus Pondok Pesantren Sunan Drajat Didirikan Lembaga Pengembangan Bahasa Asing dengan program Bahasa Inggris dan Bahasa Arab Didirikan Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) sesuai dengan kondisi geografis Pondok Pesantren Sunan Drajat yang ada di daerah pesisir pantai utara.
8 Panduan Wawancara 1. Kapan pesantren sunan drajat didirikan? 2. Latar belakang didirikannya pesantren sunan drajat? 3. Siapa pendiri pesantren sunan drajat? 4. Siapa pencetus ide pendidikan kewirausahaan di pesantren sunan drajat? 5. Program-program kewirausahaan apa saja yang di terapkan di pesantren sunan drajat? 6. Bagaimana sistem pengajaran kewirausahaan di pesantren sunan drajat? Melalui Pendidikan (teori)? Melalui Pelatihan (praktik)? Melalui Kerja Lapangan (penerapan)? 7. Langkah-langkah yang dilakukan pondok pesantren sunan drajat dalam membangun pesantren wirausaha? 8. Adakah Kerjasama Kemitraan dengan pihak ketiga (di luar pesantren)? Jelaskan? 9. Apakah program kewirausahaan ini dapat di kategorikan sebagai upaya untuk Membangun Usaha Mandiri? Mengapa demikian? 10. Apakah program kewirausahaan tersebut efektif bagi perkembangan santri? Termasuk pasca menimba Ilmu di pesantren sunan drajat? 11. Bagaimana menilai suatu keberhasilan dalam program kewirausahaan tersebut?
BAB I PENDAHULUAN. tempat untuk belajar dan mengajarkan ilmu agama Islam. Pesantren dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Secara sederhana pondok pesantren dapat kita artikan sebagai sebuah tempat untuk belajar dan mengajarkan ilmu agama Islam. Pesantren dalam berbagai masa memegang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam dunia pesantren ada beberapa hal yang menjadi kendala
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam dunia pesantren ada beberapa hal yang menjadi kendala menurunnya tingkat kesadaran akan pentingnya pendidikan di pesantren. Karenanya, penulis mencari
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. 1. Aktivitas keagamaan di pondok sosial Babat Jerawat mengalami
BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Aktivitas keagamaan di pondok sosial Babat Jerawat mengalami perkembangan. Mulanya jama
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Sholeh, Muhammad. Al-Risalatu al-shafiyah fi al-masa il al-fiqhiyah. Bojonegoro: Pondok Pesantren At-Tanwir
DAFTAR PUSTAKA A. Arsip: Sholeh, Muhammad. Al-Risalatu al-shafiyah fi al-masa il al-fiqhiyah. Bojonegoro: Pondok Pesantren At-Tanwir. 1975. Sholeh, Muhammad. Risalatu Khulqi al-kirom Wa Shifa I al-ajsami.
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. tentang Studi Komparasi Pelaksanaan Metode At-Tartil di TPQ Asy- Syafi iyah Candi Sidoarjo dan TPQ Ar-Roisiyah Gedangan Sidoarjo.
114 BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN Pada bagian ini merupakan bab terakhir dari laporan hasil penelitian tentang Studi Komparasi Pelaksanaan Metode At-Tartil di TPQ Asy- Syafi iyah Candi Sidoarjo dan TPQ Ar-Roisiyah
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdurrahman, Dudung. Metode Penulisan Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.
76 DAFTAR PUSTAKA Buku Abdurrahman, Dudung. Metode Penulisan Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999. A. Hasan, Syamsul. Kharisma Kiai As ad di Mata Umat. Yogyakarta: LKIS Yogyakarta, 2003. Aly, Syueb
Lebih terperinciBAB III SEJARAH PONDOK PESANTREN TA'SISUT TAQWA
BAB III SEJARAH PONDOK PESANTREN TA'SISUT TAQWA A. Latar Belakang Berdirinya dan Tokoh-tokoh Yang Berperan Dalam Perintisan Dan Pengembangan Pondok Pesantren Ta'sisut Taqwa Melihat tahun kelahiran pondok
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. A. Strategi Kyai dalam menciptakan budaya religius pada masyarakat. melalui kegiatan pengajian kitab kuning
BAB V PEMBAHASAN A. Strategi Kyai dalam menciptakan budaya religius pada masyarakat melalui kegiatan pengajian kitab kuning Berdasarkan data yang telah didapat dari lokasi di desa Siyotobagus tepatnya
Lebih terperinciSTUDY EXCURSIE. Dialog Peradaban Lintas Agama dan Budaya : Kebhinnekaan, Etnisitas, Gaya Hidup, dan Solidaritas Sosial Terbuka
STUDY EXCURSIE Dialog Peradaban Lintas Agama dan Budaya : Kebhinnekaan, Etnisitas, Gaya Hidup, dan Solidaritas Sosial Terbuka Lamongan, 13 14 Oktober 2012 Oleh : Ni Luh Desy Ayu Susilahati 021211131016
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Interaksional dan pragmatis Terjemahan oleh Soejono Trimo. Bandung:
DAFTAR PUSTAKA Abdullah, Irwan. 2009. Kontruksi dan Reproduksi Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Cangara, Hafidz. 1998. Pengantar Ilmu Komunikasi,. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Chandra, Robby
Lebih terperinciKEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER PASCASARJANA
KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER PASCASARJANA Jl. Mataram No. 01 Mangli. Telp.(0331) 428104 Fax. (0331) 427005 Kode Pos: 68136 Website:www.iain-jember.ac.id Email: pps.iainjbr@gmail.com
Lebih terperinciKEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER PASCASARJANA
KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER PASCASARJANA Jl. Mataram No. 01 Mangli. Telp.(0331) 428104 Fax. (0331) 427005 Kode Pos: 68136 Website:www.iain-jember.ac.id Email: pps.iainjbr@gmail.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring bertambahnya manusia dan tuntutan hidup dalam bermasyarakat,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada awal perkembangan jaman, manusia adalah makhluk individu. Seiring bertambahnya manusia dan tuntutan hidup dalam bermasyarakat, manusia mulai merasakan perlunya
Lebih terperinciLAMPIRAN LAMPIRAN. A. Instrumen Pengumpulan Data 1.Ruang Lingkup Penelitian TPD W O D
82 NO LAMPIRAN LAMPIRAN A. Instrumen Pengumpulan Data 1.Ruang Lingkup Penelitian Kebutuhan Data 1. A. Gambaran Umum Pondok Pesantren Madrasah Mu allimin Muhammadiyah Yogyakarta 1. Sejarah Singkat 2. Letak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pondok pesantren adalah suatu wadah pendidikan keagamaan yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pondok pesantren adalah suatu wadah pendidikan keagamaan yang mempunyai ciri khas tersendiri dan berbeda dengan lembaga pendidikan lainnya. Pendidikan yang ada di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. atau tidaknya suatu negara di pengaruhi oleh faktor pendidikan. Begitu. sulit dibayangkan bagaimana dapat mencapai kemajuan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh setiap negara di dunia. Sudah menjadi suatu rahasia umum bahwa maju atau tidaknya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menempatkan tujuan sebagai sesuatu yang hendak dicapai. Maka yang merupakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan sebagai bentuk kegiatan manusia dalam kehidupannya juga menempatkan tujuan sebagai sesuatu yang hendak dicapai. Maka yang merupakan masalah masalah
Lebih terperinciBAB III PRAKTEK HIBAH SEBAGAI PENGGANTI KEWARISAN BAGI ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI DESA PETAONAN
BAB III PRAKTEK HIBAH SEBAGAI PENGGANTI KEWARISAN BAGI ANAK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DI DESA PETAONAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 1. Letak geografis, luas wilayah dan kependudukan Desa Petaonan merupakan
Lebih terperinciMADRASAH DALAM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL Dr. Hamlan Hi. AB. Andi Malla Abstrak adrasah sebagai lembaga pendidikan Islam di MIndonesia telah mengalami proses transformasi dari lembaga pendidikan tradisional
Lebih terperinciMadrasah Dalam Sistem Pendidikan Nasional MADRASAH DALAM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL. Kata Kunci: Madrasah, Sistem dan Pendidikan Nasional
MADRASAH DALAM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL Dr. Hamlan Hi. AB. Andi Malla Abstrak adrasah sebagai lembaga pendidikan Islam di MIndonesia telah mengalami proses transformasi dari lembaga pendidikan tradisional
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan Sesuai dengan penyajian hasil laporan sebelumnya dalam penelitian ini
113 BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Sesuai dengan penyajian hasil laporan sebelumnya dalam penelitian ini penulis dapat menyimpulkan: 1. Dalam pola kepemimpinannya di Pondok Pesantren Al-Anwar KH. Maimoen
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Partanto, Pius dan Al Barry, M. Dahlan,. Kamus Ilmiah Populer, Surabaya: Arkola, 2001.
DAFTAR PUSTAKA A. Partanto, Pius dan Al Barry, M. Dahlan,. Kamus Ilmiah Populer, Surabaya: Arkola, 2001. Alam, Sei H. Dt. Tombak, Ilmu Tajwid Populer 17 Kali Pandai, Jakarta: Bumi Aksara, 1995, Cet. Ke-10
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam ikut serta mencerdaskan bangsa. Banyaknya jumlah pesantren di Indonesia,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pesantren telah lama menjadi lembaga yang memiliki kontribusi penting dalam ikut serta mencerdaskan bangsa. Banyaknya jumlah pesantren di Indonesia, serta besarnya jumlah
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdul Khaliq, Syaikh Abdurrahman, Metodhe dan Strategi Dakwah Islam, terjemahan Marsuni Sasaky, Jakarta : Pustaka al-kautsar, 1996
DAFTAR PUSTAKA Abdul Khaliq, Syaikh Abdurrahman, Metodhe dan Strategi Dakwah Islam, terjemahan Marsuni Sasaky, Jakarta : Pustaka al-kautsar, 1996 Al-Bayanuny, Muhammad Abd. al-fath, Al-Madkhal Ila Ilmi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dikenal dengan sebutan Kyai dan mempunyai asrama untuk tempat menginap
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pesantren, pondok pesantren, atau sering disingkat pondok atau ponpes, adalah sebuah asrama pendidikan tradisional, di mana para siswanya semua tinggal bersama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (punishment) sebagai ganjaran atau balasan terhadap ketidakpatuhan agar
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada umumnya manusia yang melakukan tindakan tidak sesuai dengan aturan atau ketertiban yang dibuat oleh suatu negara, organisasi, pendidikan, kelompok atau individu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS FUNGSI PERENCANAAN DAKWAH DALAM MEMBENTUK KADER MUBALLIGH YANG BERWAWASAN KEBANGSAAN
BAB IV ANALISIS FUNGSI PERENCANAAN DAKWAH DALAM MEMBENTUK KADER MUBALLIGH YANG BERWAWASAN KEBANGSAAN A. Analisis Kriteria Profil Muballigh Berwawasan Kebangsaan Muballigh adalah pembawa ilmu yang berkewajiban
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan riset, peneliti mengenal berbagai jenis pendekatan
31 BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian Dalam melakukan riset, peneliti mengenal berbagai jenis pendekatan penelitian seperti pendekatan kualitatif dan kuantitatif. 17 Pendekatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pengembangan masyarakat muslim di Indonesia. 1. pesantren; dalam hal ini kyai dibantu para ustadz yang mengajar kitab-kitab
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pesantren adalah lembaga pendidikan Islam tertua yang telah berfungsi sebagai salah satu benteng pertahanan umat Islam, pusat dakwah dan pusat pengembangan masyarakat
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. ustadz dalam mata pelajaran fiqih pada Pondok Pesantren Al-Ikhlas Negara Desa. 1. Peran ustadz sebelum kegiatan pembelajaran
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan paparan dan analisis data yang telah disajikan, maka peran ustadz dalam mata pelajaran fiqih pada Pondok Pesantren Al-Ikhlas Negara Desa Sungai Mandala Kecamatan
Lebih terperinciBAB II PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT
BAB II PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT A. Biografi Pendiri Pondok Pesantren Sunan Drajat 1. Geneologi KH. Abdul Ghofur adalah pendiri sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat. Dia lahir pada tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat besar terhadap dunia pendidikan dan pembentukan sumber daya manusia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pesantren merupakan khazanah pendidikan dan budaya Islam di Indonesia. Dalam perjalanan sejarah pendidikan Islam di Indonesia, peran pesantren tidak diragukan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdullah. Laporan Penelitian. Studi Evaluasi Penyelenggaraan Pendidikan
121 DAFTAR PUSTAKA Abdullah. Laporan Penelitian. Studi Evaluasi Penyelenggaraan Pendidikan Keagamaan Diniyah. Agama, Departemen. 1998. Sejarah Perkembangan Madarsah. Direktorat Jendral Pembinaan Kelembagaan
Lebih terperinciRUTE DAN ALUR KIRAB RESOLUSI JIHAD NAHDLATUL ULAMA HARI SANTRI 2016 PENGURUS BESAR NAHDLATUL ULAMA KAMIS, 13 OKTOBER 2016
RUTE DAN ALUR KIRAB RESOLUSI JIHAD NAHDLATUL ULAMA HARI SANTRI 2016 PENGURUS BESAR NAHDLATUL ULAMA KAMIS, 13 OKTOBER 2016 09:00:00-14:00:00 = Pemberangkatan Rombongan Kirab Resolusi Jihad Nahdlatul Ulama
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Dalam BAB IV ini dipaparkan tentang: A. Kesimpulan dan B. Saran. meningkatkan kualitas santri adalah:
132 BAB V PENUTUP Dalam BAB IV ini dipaparkan tentang: A. Kesimpulan dan B. Saran. A. Kesimpulan Dari pembahasan dan penelitian yang penulis paparkan pada bab-bab sebelumnya, sebagai akhir dari penulisan
Lebih terperinciBERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA
No.232,2012 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,
Lebih terperincipada diri mereka sehingga mudah menguasai bahasa yang dipelajari baik secara aktif maupun pasif. Demikian juga penciptaan lingkungan dan budaya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ma had Walisongo Semarang merupakan unsur penunjang pendidikan di lingkungan UIN Walisongo yang bersifat komplementer. Ma had tidak memberikan gelar khusus, akan tetapi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Situasi Umum Pondok Pesantren Anak Raudlotut Tholibin Piji Lau Dawe Kudus 1. Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Anak Raudlotut Tholibin Piji Lau Dawe Kudus Pondok
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pusat pengajian untuk menghafal dan mengkaji Al-Qur an atau pusat
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Secara etimologi, Ma had berasal dari kata Maahad yang memiliki arti pusat pengajian untuk menghafal dan mengkaji Al-Qur an atau pusat pembelajaran agama Islam.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini penulis memilih lokasi di MA Islamiyah Senori Tuban dengan alasan bahwa di MA Islamiyah Senori menggunakan kitab Adab Islamiyah sebagai mata pelajaran akhlak
Lebih terperinciBAB III PERANAN YAYASAN AL-IKHLAS TERHADAP ANAK YATIM PIATU, FAKIR MISKIN DAN JANDA MISKIN
BAB III PERANAN YAYASAN AL-IKHLAS TERHADAP ANAK YATIM PIATU, FAKIR MISKIN DAN JANDA MISKIN A. Sarana dan Prasarana Usia Yayasan Al-Ikhlas hingga saat ini telah mencapai 16 tahun sejak awal berdirinya,
Lebih terperinciBAB IV DAMPAK KEBERADAAN PONDOK PESANTREN DALAM BIDANG SOSIAL, AGAMA DAN PENDIDIKAN BAGI MASYARAKAT TLOGOANYAR DAN SEKITARNYA
BAB IV DAMPAK KEBERADAAN PONDOK PESANTREN DALAM BIDANG SOSIAL, AGAMA DAN PENDIDIKAN BAGI MASYARAKAT TLOGOANYAR DAN SEKITARNYA Adanya sebuah lembaga pendidikan agama Islam, apalagi pondok pesantren dalam
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Agil Said Siraj et. AL. Pesantren Masa Depan; Wacana Pemberdayaan Dan Transformasi Pesantren, (Bandung: Pustaka Hidayah, 1999)
DAFTAR PUSTAKA Agil Said Siraj et. AL. Pesantren Masa Depan; Wacana Pemberdayaan Dan Transformasi Pesantren, (Bandung: Pustaka Hidayah, 1999) Mudlofir Ali, Aplikasi Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan
Lebih terperinciTABEL KEGIATAN DI MASJID AGUNG DEMAK DALAM PENINGKATAN DAKWAH ISLAM. 1) Kegiatan harian NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN WAKTU 1 Sholat berjamaah
TABEL KEGIATAN DI MASJID AGUNG DEMAK DALAM PENINGKATAN DAKWAH ISLAM 1) Kegiatan harian NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN WAKTU 1 Sholat berjamaah Para pengurus demak, para peziarah yang datang Setiap hari di
Lebih terperinciBAB VIII PENUTUP. sebelumnya tentang PENGEMBANGAN EKONOMI SANTRI PADA KOPERASI PONDOK PESANTREN HIDAYATUL INSAN KOTA
BAB VIII PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah diterangkan pada bab-bab sebelumnya tentang PENGEMBANGAN EKONOMI SANTRI PADA KOPERASI PONDOK PESANTREN HIDAYATUL INSAN KOTA PALANGKA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Hidayatul Muwaffiq. Hal ini dikarenakan pola interaksi yang dikembangkan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Madrasah Aliayah Hidayatul Muwaffiq merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berkembang pesat di bawah naungan Yayasan Pondok Pesantren Hidayatul Muwaffiq.
Lebih terperinciBUPATI PANDEGLANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 6 TAHUN 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,
BUPATI PANDEGLANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PEMBERDAYAAN PONDOK PESANTREN DAN MAJELIS TAKLIM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,
Lebih terperinciBAB 5 ANALISIS HASIL PENELITIAN. Pondok Pesantren Sunan Drajat Banjaranyar memiliki nilai historis yang
BAB 5 ANALISIS HASIL PENELITIAN 5.1. Gambaran Umum Pondok Pesantren Sunan Drajat 5.1.1. Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Sunan Drajat Pondok Pesantren Sunan Drajat Banjaranyar memiliki nilai historis
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsini Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi IV. Jakarta: Rineka Cipta.
DAFTAR PUSTAKA Sumber Buku : Arikunto, Suharsini. 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi IV. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, Suharsini. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka
Lebih terperinciPENUTUP. Pondok Pesantren Modern Al- Amanah Junwangi Krian- Sidoarjo, dapat. disimpulkan bahwa Sistem Organizing Pondok Pesantren Modern Al-
BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN Setelah melakukan penelitian mulai bulan April sampai Juni pada Pondok Pesantren Modern Al- Amanah Junwangi Krian- Sidoarjo, dapat disimpulkan bahwa Sistem Organizing Pondok
Lebih terperinci2. BAB II TINJAUAN UMUM
2. BAB II TINJAUAN UMUM 2.1 Pondok Pesantren 2.1.1 Pengertian Pondok Pesantren Asal katanya pesantren berasal dari kata santri yang mendapat imbuhan awalan pe dan akhiran an yang menunjukkan tempat, maka
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN BANYURIP KECAMATAN PEKALONGAN SELATAN KOTA PEKALONGAN
23 BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN BANYURIP KECAMATAN PEKALONGAN SELATAN KOTA PEKALONGAN A. Keadaan Umum Kelurahan Banyurip Kelurahan Banyurip adalah satu Kelurahan di Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. M, Sardirman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta : CV. Rajawali, 1986).
DAFTAR PUSTAKA A. M, Sardirman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta : CV. Rajawali, 1986). Abror, Abdurrahman, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: Tiara Wacana, 1993. Ali, Muhammad, Strategi
Lebih terperinciPENGARUH AQIDAH ASY ARIYAH TERHADAP UMAT
PENGARUH AQIDAH ASY ARIYAH TERHADAP UMAT Ditulis oleh: Al-Ustadz Abdurrahman Mubarak Paham Asy ariyah sangat kental sekali dalam tubuh umat Islam dan akidah tersebut terus menyebar di tengah kaum muslimin.
Lebih terperinciINSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2015 M/1437 H
PEMBELAJARAN FIQIH PADA PONDOK PESANTREN MANBAUL ULUM PUTRA KECAMATAN KERTAK HANYAR KABUPATEN BANJAR OLEH RAHMAT HIDAYATULLAH NIM. 1101210479 INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2015 M/1437
Lebih terperinciKEMENTERIAN AGAMA. Anggota : M. Samsul Ilmun N. Sekretaris : Qurrotu Ainin S. Wakil : M. Nabila Rosikh. Ketua : Dewi Mutmainah
KEMENTERIAN AGAMA Sekretaris : Qurrotu Ainin S. Ketua : Dewi Mutmainah Wakil : M. Nabila Rosikh Anggota : M. Samsul Ilmun N. PROGRAM KERJA KEMENTERIAN AGAMA 5 Cinta Cinta Sholat Cinta Quran Cinta Rosul
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kontribusi yang cukup berarti terhadap perkembangan anak didik.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini banyak muncul berbagai persoalan mengenai pendidikan agama yang diberikan pada instansi-instansi pendidikan. Berbagai kritik atau keluhan yang sering dilontarkan
Lebih terperinciPENUTUP. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Eksistensi pondok pesantren Mamba us Sholihin dalam memenuhi kebutuhan
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Eksistensi pondok pesantren Mamba us Sholihin dalam memenuhi kebutuhan dan tuntutan masyarakat dalam bidang
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. implikasi teoritik, dan keterbatasan studi sebagai berikut: 1. Model integrasi Ma had Sunan Ampel Al-Aly ke dalam sistem pendidikan
BAB VI PENUTUP Pada bab ini peneliti memaparkan tentang kesimpulan, rekomendasi, implikasi teoritik, dan keterbatasan studi sebagai berikut: A. Kesimpulan 1. Model integrasi Ma had Sunan Ampel Al-Aly ke
Lebih terperinciBAB IV SELAYANG PANDANG KAMPUNG TAMBAK MADU. Tambak Madu adalah sebuah kampung yang termasuk dalam wilayah
35 BAB IV SELAYANG PANDANG KAMPUNG TAMBAK MADU A. Kondisi Geografis dan Demografis Tambak Madu adalah sebuah kampung yang termasuk dalam wilayah Kelurahan Tambak Rejo, Kecamatan Simokerto Surabaya. Kampung
Lebih terperinciPEDOMAN INTERVIEW. 1. Bagaimana sejarah berdirinya madrasah ini? 4. Bagaimana struktur organisasi madrasah ini?
PEDOMAN INTERVIEW Responden Kepala Madrasah 1. Bagaimana sejarah berdirinya madrasah ini? 2. Tahun berapa madrasah ini didirikan? 3. Bagaimana visi-misi madrasah ini? 4. Bagaimana struktur organisasi madrasah
Lebih terperinciArikunto Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian; Suatu Pendekatan Praktek, Yogyakarta: Rineka Cipta.
?? 1.?????????????. (1990).??????????.??????.???????????. (1989).??????.???:?????????????0???????????? (1425).?????????????????????,??????????? (1986),???, :???????. 2.????? Arikunto Suharsimi. (2006).
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Latief Wiyata, 2006, Carok, Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura, Yogyakarta : PT. LKis Pelangi Aksara Yogyakarta.
DAFTAR PUSTAKA A. Latief Wiyata, 2006, Carok, Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura, Yogyakarta : PT. LKis Pelangi Aksara Yogyakarta. Abu bakar Aceh, 1980, Perbandingan Mazhab Syiah, Rasionalisme
Lebih terperinciYPI Darussa adah. Nama Pondok Pesantren YPI Darussa adah
YPI Darussa adah Nama Pondok Pesantren YPI Darussa adah Lokasi Jln. Krueng Mane-Sawang Km. 4,5 Gampong Teungoh Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara Provinsi Aceh Pendiri Tgk. Muhammad Ali Irsyad (Abuya)
Lebih terperinciBAB III SETTING WILAYAH PENELITIAN. 1. Latar Belakang Berdirinya MTs Nurul Hilal Senuro
45 BAB III SETTING WILAYAH PENELITIAN A. Sejarah Berdirinya MTs Nurul Hilal Senuro 1. Latar Belakang Berdirinya MTs Nurul Hilal Senuro Asal mula berdirinya Pondok Pesantren Nurul Hilal Senuro berdasarkan
Lebih terperinciBAB III PERSEPSI BURUH BATIK TENTANG PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ANAK DI KELURAHAN PRINGREJO KOTA PEKALONGAN
BAB III PERSEPSI BURUH BATIK TENTANG PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ANAK DI KELURAHAN PRINGREJO KOTA PEKALONGAN A. Gambaran Umum Kelurahan Pringrejo 1) Letak Geografis Kelurahan pringrejo termasuk ke dalam wilayah
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS UPAYA MAHASISWA SANTRI DALAM MENCAPAI PRESTASI BELAJAR DI STAIN PEKALONGAN. (Studi Kasus Mahasiswa PAI Angkatan 2013 di
BAB IV ANALISIS UPAYA MAHASISWA SANTRI DALAM MENCAPAI PRESTASI BELAJAR DI STAIN PEKALONGAN (Studi Kasus Mahasiswa PAI Angkatan 2013 di Pondok Pesantren Al-Hadi min Aswaja) Dalam bagian ini berisi mengenai
Lebih terperinciBAB V PENUTUP Kesimpulan
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan di Masjid Agung Kendal dikelompokkan menjadi empat yaitu kegiatan harian, mingguan, bulanan dan tahunan. a. Kegiatan harian, meliputi
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi (2006), Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta.
DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi (2006), Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta., (2003), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara. Danim, Sudarman (2002), Inovasi
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM PON-PES DARUL MA ARIF III SINTANG KALIMANTAN BARAT DAN MASYARAKAT SEKITARNYA SERTA DAKWAHNYA
BAB III GAMBARAN UMUM PON-PES DARUL MA ARIF III SINTANG KALIMANTAN BARAT DAN MASYARAKAT SEKITARNYA SERTA DAKWAHNYA 3.1 Sejarah Pondok Pesantren Darul Ma arif A. Sejarah Berdirinya Pondok Pesantren Darul
Lebih terperinciSTRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM PEMBINAAN TENAGA EDUKATIF (Studi Kasus di SMK Negeri 1 Paron Ngawi) TESIS. Program Studi Magister Ilmu Agama.
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM PEMBINAAN TENAGA EDUKATIF (Studi Kasus di SMK Negeri 1 Paron Ngawi) TESIS Program Studi Magister Ilmu Agama Oleh SUPARJAK NIM : 09130099 PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Mosher.A.T, Menggerakkan Dan Membangun Pertanian, Jakarta : C.V. Yasaguna 1966.
DAFTAR PUSTAKA Mosher.A.T, Menggerakkan Dan Membangun Pertanian, Jakarta : C.V. Yasaguna 1966. Djazuli. A dan Janwari Yadi, Lembaga-lembaga Perekonomian Umat, Jakarta : PT. Raja Grafindo, 2002. Bashith
Lebih terperinciBAB III GAMBARAN UMUM TENTANG OBJEK PENELITIAN. A. Letak Keadaan Geografis Pondok Pesantren Madrasatul Qur an
BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG OBJEK PENELITIAN A. Letak Keadaan Geografis Pondok Pesantren Madrasatul Qur an Jombang adalah merupakan salah satu kota yang berada di wilayah Provinsi Jawa Timur bagian selatan.
Lebih terperinciBAB IV USAHA-USAHA KH. MASRUR QUSYAIRI DALAM MENGEMBANGKAN PONDOK PESANTREN HIDAYATUL UMMAH PRINGGOBOYO MADURAN LAMONGAN
57 BAB IV USAHA-USAHA KH. MASRUR QUSYAIRI DALAM MENGEMBANGKAN PONDOK PESANTREN HIDAYATUL UMMAH PRINGGOBOYO MADURAN LAMONGAN KH. Masrur Qusyairi adalah tulang punggung dalam menentukan perkembangan Pondok
Lebih terperinciBAB IV RESPON MASYARAKAT TERHADAP LEMBAGA PENGAJARAN BAHASA ARAB MASJID AGUNG SUNAN AMPEL SURABAYA
BAB IV RESPON MASYARAKAT TERHADAP LEMBAGA PENGAJARAN BAHASA ARAB MASJID AGUNG SUNAN AMPEL SURABAYA Seiring perkembangan dan kemajuan pada bidang bahasa dalam dunia pendidikan menjadikan suatu hal yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa ingin berhubungan antara satu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa ingin berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Hal ini disebabkan selain karena manusia tercipta sebagai makhluk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengajar dengan materi-materi kajian yang terdiri dari ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Madrasah berasal dari bahasa Arab yaitu Madrasah yang artinya tempat untuk belajar atau sistem pendidikan klasikal yang didalamnya berlangsung proses belajar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dikenal di Indonesia. Keberadaan pesantren sebagai wadah untuk. diperkirakan masuk sejalan dengan gelombang pertama dari proses
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pondok Pesantren merupakan lembaga pendidikan pertama kali yang dikenal di Indonesia. Keberadaan pesantren sebagai wadah untuk memperdalam agama sekaligus sebagai
Lebih terperinciBAB III AKTIVITAS PONDOK PESANTREN ANAK-ANAK MUHYIDDIN GEBANG PUTIH SUKOLILO SURABAYA
32 BAB III AKTIVITAS PONDOK PESANTREN ANAK-ANAK MUHYIDDIN GEBANG PUTIH SUKOLILO SURABAYA Secara garis besar usaha dan kegiatan yang dilakukan oleh pesantren dapat dibedakan menjadi dua yaitu pelayanan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Akuntansi SMK YPKK 1 Sleman Tahun Ajaran 2011/2012, dengan r x1y
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Pengalaman Praktik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hubungan antara kelompok-kelompok kerja yang berbeda-beda susunan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organizing adalah untuk membantu orang-orang dalam bekerja sama secara efektif. Seorang manajer harus mengetahui, kegiatan-kegiatan apa yang akan diurus, siapa yang
Lebih terperinciPendidkan Tinggi Bersama
Pendidkan Tinggi Bersama Pendahuluan STAIN Malang yang kini telah berubah menjadi UIN Malang sejak tahun 2000 telah mengambil kebijakan berupa mewajibkan bagi seluruh mahasiswa pada tahun pertama bertempat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ulil Amri Syafri, Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur an, PT. Rajagrafindo Persada, Jakarta, 2012, hlm. 57.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an telah melakukan proses penting dalam pendidikan manusia sejak diturunkannya wahyu pertama kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam. Ayat-ayat
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. tiga sub bab pokok bahasan, yaitu kesimpulan, implikasi dan saran. 1. Kebijakan kiai dalam penyusunan agenda pengembangan pendidikan
BAB VI PENUTUP Bab ini merupakan bab terakhir atau bab penutup. Pada bab ini memuat tiga sub bab pokok bahasan, yaitu kesimpulan, implikasi dan saran. A. Kesimpulan 1. Kebijakan kiai dalam penyusunan agenda
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ahmad, M. Abdul Qodir., Turuqut Ta lim At-Tarbiyah al-islamiyah, Kairo: Maktabah al-nahdhah al-mashriyah, 1980.
DAFTAR PUSTAKA Ahmad, M. Abdul Qodir., Turuqut Ta lim At-Tarbiyah al-islamiyah, Kairo: Maktabah al-nahdhah al-mashriyah, 1980. Aini, Umaroh, Peran Pendidikan Diniyah dalam Pengembangan Agama Islam, http://www.library.walisongo.ac.id/digilib/gdl.s.i.2005.umarohaini.359,
Lebih terperinciKALENDER KEGIATAN SEMESTER GANJIL PONDOK PESANTREN AL ITTIFAQIAH INDRALAYA TAHUN AJARAN
KALENDER KEGIATAN SEMESTER GANJIL PONDOK PESANTREN AL ITTIFAQIAH INDRALAYA TAHUN AJARAN 2015-2016 Bulan Tanggal Jenis Kegiatan Penanggung Jawab Peserta Juli 01 25 PPSB Panitia 24 Kedatangan OSPI Datsuh
Lebih terperinciDhiaul Huda. Sejarah Pendirian
Dhiaul Huda Sejarah Pendirian Dayah Pendidikan Islam Dhiaul Huda Gampong Keude Tambue Kecamatan Simpang Mamplam Kabupaten Bireuen bermula dari mendidik anak-anak sendiri di rumah mulai tahun 1970, sesudah
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN PENELITIAN. yang diperoleh dari hasil wawancara (interview), observasi dan data
BAB V PEMBAHASAN PENELITIAN Setelah penelitian mengumpulkan data dari hasil penelitian, yang diperoleh dari hasil wawancara (interview), observasi dan data dokumentasi maka selanjutnya peneliti akan melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebagai organ-organ yang menjalankan fungsi masyarakat. Lembaga dapat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lembaga dalam artian sosiologi, dapat ditemukan dalam buku Herbert Spencer yang berjudul First Principles, maksudnya lembaga digambarkan sebagai organ-organ
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. beragama yaitu penghayatan kepada Tuhan, manusia menjadi memiliki
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Agama adalah wahyu yang diturunkan Allah untuk manusia. Fungsi dasar agama adalah memberikan orientasi, motivasi dan membantu manusia untuk mengenal dan menghayati
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA. 1. Barasal adari manakah dana zakat yang ada di Rumah zakat ini sendiri?
Lampiran 1 Rumusan masalah 1 PEDOMAN WAWANCARA 1. Barasal adari manakah dana zakat yang ada di Rumah zakat ini sendiri? 2. Untuk setiap bulanya berapa dana zakat yang masuk di Rumah zakat? 3. Pendistribusian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. nilai yang berbeda-beda. Menurut Sugiyono (2003), variabel adalah suatu
BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel dan Definisi Operasional 1. Identifikasi Variabel Variabel adalah sesuatu yang dapat berubah-ubah dan mempunyai nilai yang berbeda-beda. Menurut Sugiyono (2003), variabel
Lebih terperinciBAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN. A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Panti Asuhan Harapan Mulia
BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Panti Asuhan Harapan Mulia Marabahan Yayasan Panti Asuhan Harapan Mulia Marabahan mulai berdiri sejak tahun 1983 dan baru dibuatkan Akte
Lebih terperinciYth. Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma arif NU se-jawa Tengah
Nomor : 270/PW.11/LPM/UM/I/2015 10 Rabiul Akhir 1436 H Lamp. : 1 (satu) bendel Semarang, -------------------------------- Hal : Edaran Ujian Madrasah/Sekolah 31 Januari 2015 M Tahun pelajaran 2014-2015
Lebih terperinciSTUDY EXCURSIE DIALOG PERADABAN LINTAS AGAMA DAN BUDAYA: KEBHINEKAAN, ETNISITAS, GAYA HIDUP, DAN SOLIDARITAS SOSIAL TERBUKA
STUDY EXCURSIE DIALOG PERADABAN LINTAS AGAMA DAN BUDAYA: KEBHINEKAAN, ETNISITAS, GAYA HIDUP, DAN SOLIDARITAS SOSIAL TERBUKA Disusun oleh: Ahmad Firman S. 071211531033 DEPARTEMEN KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU
Lebih terperinciPertama, sebagai bagian dari pendekatan sejarah (historical approach).
BAB II STUDI TOKOH A. Pengertian Studi Tokoh Penelitian studi tokoh adalah penelitian yang dilakukan untuk mencapai suatu pemahaman tentang ketokohan seseorang individu dalam suatu komunitas tertentu,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sidoarjo. Masjid Sabilun Najah berdiri diatas tanah seluas 257 m 2 dari tanah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masjid Sabilun Najah adalah sebuah Masjid wakaf yang terletak di desa Bebekan Timur Kelurahan Sepanjang, Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo. Masjid Sabilun Najah berdiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Islam di Indonesia dimulai. Pada tahap awal, pendidikan Islam. muslim atau mubaligh dengan masyarakat sekitar sehingga terbentuklah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah Sejak masuknya Islam ke Indonesia maka sejak itu pula pendidikan Islam di Indonesia dimulai. Pada tahap awal, pendidikan Islam berlangsung secara informal. Para
Lebih terperinciINTEGRASI SISTEM PENDIDIKAN MADRASAH DAN PESANTREN TRADISIONAL (STUDI KASUS PONDOK PESANTREN AL-ANWAR KECAMATAN SARANG KABUPATEN REMBANG)
INTEGRASI SISTEM PENDIDIKAN MADRASAH DAN PESANTREN TRADISIONAL (STUDI KASUS PONDOK PESANTREN AL-ANWAR KECAMATAN SARANG KABUPATEN REMBANG) TESIS Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. peran yang cukup penting bagi dinamika intelektual bangsa Indonesia. Pesantren
123 BAB V KESIMPULAN Pendidikan pesantren sejak masa sebelum kemerdekaan memang meiliki peran yang cukup penting bagi dinamika intelektual bangsa Indonesia. Pesantren tradisional memiliki keunikan dalam
Lebih terperinci