PUTUSAN Nomor 79/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PUTUSAN Nomor 79/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA"

Transkripsi

1 PUTUSAN Nomor 79/PHPU.D-X/ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [.] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan putusan dalam perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai, Provinsi Papua, Periode -7, yang diajukan oleh: [.]. Nama : Drs. Yulius Kayame Tempat, Tanggal Lahir : Enarotali, Desember 94 Warga Negara : Indonesia Alamat : Desa Kopo, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai. Nama : Haam Nawipa, S.Sos. Tempat, Tanggal Lahir : Panibagata, Juni 98 Warga Negara : Indonesia Alamat : Desa Enarotali, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Periode Tahun -7, Nomor Urut ; Dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus bertanggal Oktober memberi kuasa kepada Heru Widodo, S.H., M.Hum., Budi Setyanto, S.H., Supriyadi Adi, S.H, Dhimas Pradana, S.H., dan Subagiyanto, S.H., para Advokat dan Konsultan Hukum yang tergabung pada Heru Widodo Lawfirm (HWL), Legal Solution and Beyond, berkedudukan di Gedung ARVA Lantai 4, Jalan Cikini Raya Nomor FGMN, Menteng, Jakarta,, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa; Selanjutnya disebut sebagai Pemohon;

2 Terhadap: [.] Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai, berkedudukan di Jalan Madi Kampung Ipakiye, Enarotali, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua; Dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai Nomor 89/SK/AVK-ABS/X/ bertanggal Oktober memberi kuasa kepada Aris Bongga Salu, S.H. dan Herman Bongga Salu, S.H., Advokat/Penasihat Hukum dan Konsultan Hukum ARIS BONGGA SALU, S.H. & REKAN, berkedudukan hukum di Jalan Batu Karang Nomor 7A, Polimak II, Kota Jayapura, Provinsi Papua, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa; Selanjutnya disebut sebagai Termohon; [.4]. Nama : Hengki Kayame, S.H. Pekerjaan : Bupati Terpilih Kabupaten Paniai Alamat : Waena Kampung, Distrik Abepura, Kota Jayapura. Nama : Yohanes You, S.Ag., M.Hum. Pekerjaan : Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Paniai Alamat : Enarotali, Distrik Paniai Timur Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun -7, Nomor Urut 7; Dalam hal ini berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor 9/SK/AVK-ABS/X/ bertanggal Oktober memberi kuasa kepada Aris Bongga Salu, S.H. dan Herman Bongga Salu, S.H., Advokat/Penasihat Hukum dan Konsultan Hukum ARIS BONGGA SALU, S.H. & REKAN, berkedudukan hukum di Jalan Batu Karang Nomor 7A, Polimak II, Kota Jayapura, Provinsi Papua, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa; Selanjutnya disebut sebagai Pihak Terkait I;

3 [.5]. Nama : Yehuda Gobai, S.Th., M.Si. Tempat, Tanggal Lahir : Paniai Timur, 7 Januari 975 Pekerjaan : Wiraswasta/Calon Bupati Alamat : Kabupaten Paniai. Nama : Melkias Muyapa, S.IP. Tempat, Tanggal Lahir : Komopa, Januari 978 Pekerjaan : Wiraswasta/Calon Wakil Bupati Alamat : Kabupaten Paniai Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun -7, Nomor Urut ; Selanjutnya disebut sebagai Pihak Terkait II; [.] Membaca permohonan Pemohon; Mendengar keterangan Pemohon; Mendengar dan membaca jawaban tertulis Termohon; Mendengar dan membaca keterangan tertulis Pihak Terkait I dan Pihak Terkait II; Membaca keterangan Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Paniai; Mendengar keterangan saksi-saksi Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait I; Memeriksa bukti-bukti Pemohon, Termohon, dan Pihak Terkait I; Membaca kesimpulan tertulis Pemohon, Termohon, Pihak Terkait I, dan Pihak Terkait II;. DUDUK PERKARA [.] Menimbang bahwa Pemohon di dalam permohonannya bertanggal Oktober yang diterima di Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi (selanjutnya disebut Kepaniteraan Mahkamah) pada hari Selasa tanggal Oktober berdasarkan Akta Penerimaan Berkas Permohonan Nomor 88/PAN.MK/ dan dicatat dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi dengan Nomor 79/PHPU.DX/ pada hari Senin tanggal 9 Oktober, yang kemudian diperbaiki dan

4 4 diterima di persidangan pada hari Jumat, November, pada pokoknya menguraikan sebagai berikut: I. KEWENANGAN MAHKAMAH KONSTITUSI.. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 4C ayat () Undang-Undang Dasar 945 dan Pasal ayat () huruf d Undang-Undang Nomor 4 Tahun tentang Mahkamah Konstitusi, serta juga Pasal ayat () huruf d UndangUndang Nomor 4 tahun 4 tentang Kekuasaan Kehakiman, salah satu kewenangan Mahkamah Konstitusi adalah memeriksa, mengadili dan memutus perselisihan tentang Pemilihan Umum... Bahwa dengan berlakunya Undang-Undang Nomor Tahun 7 tentang Penyelenggaraan Pemilu, maka Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang sebelumnya disebut Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) dimasukkan dalam rezim Pemilihan Umum sebagaimana dimaksud oleh Undang-Undang Dasar 945. Ketentuan Pasal angka Undang-Undang Nomor Tahun 7 tersebut menetapkan bahwa Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah adalah Pemilihan Umum untuk memilih Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah secara langsung dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Tahun Bahwa selanjutnya selaras dengan berlakunya Undang-Undang Nomor Tahun 7 tersebut di atas, Pasal C Undang-Undang Nomor Tahun 8 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor Tahun 4 tentang Pemerintahan Daerah menentukan bahwa penanganan sengketa hasil penghitungan suara oleh Mahkamah Agung dialihkan kepada Mahkamah Konstitusi paling lambat 8 bulan sejak Undang-Undang ini diundangkan. Pada tanggal 9 Okteber 8, Ketua Mahkamah Agung dan Ketua Mahkamah Konstitusi telah menandatangani Berita Acara Pengalihan Wewenang Mengadili sebagai pelaksanaan ketentuan Pasal C UndangUndang Nomor Tahun 8 tersebut..4. Bahwa selain dari pada itu dari beberapa kali putusan Mahkamah dalam perkara sebelumnya, seperti perkara Nomor 4/PHPU-D.D-VI/8 dan Nomor 57/PHPU.D-VI/8, dapat disimpulkan bahwa berdasarkan Konstitusi dan Undang-Undang Nomor 4 Tahun tentang Mahkamah Konstusi yang

5 5 menempatkan Mahkamah sebagai pengawal konstitusi, Mahkamah tidak saja berwenang mengadili sengketa hasil Pemilihan Umum dan Pemilukada dalam arti teknis matematis, tetapi juga berwenang menilai dan memberi keadilan terhadap pelanggaran-pelanggaran yang menyebabkan terjadinya hasil penghitungan suara yang kemudian dipersengketakan itu..5. Bahwa dalam pertimbangan hukum perkara Nomor 4/PHPU.D-VI/8, Mahkamah menyatakan bahwa : Dengan demikian, tidak satupun Pasangan Calon Pemilihan Umum yang boleh diuntungkan dalam perolehan suara akibat terjadinya pelanggaran konstitusi dan prinsip keadilan dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum ----, maka Mahkamah memandang perlu menciptakan terobosan guna memajukan Demokrasi dan melepaskan diri dari kebiasaan praktek pelanggaran sistimatis, terstruktur, dan masif seperti perkara a quo... Bahwa, demikian pula dalam Pertimbangan Hukum Perkara Nomor 57/PHPU.D-VI/8, Mahkamah menyatakan bahwa: berdasarkan Konstitusi dan Undang-Undang MK yang menempatkan Mahkamah sebagai pengawal konstitusi, Mahkamah berwenang memutus perkara pelanggaran atas prinsip-prinsip Pemilu dan Pemilukada yang diatur dalam UUD 945 dan UU Nomor tahun 4. Selain itu Mahkamah juga pernah memutus terkait perkara sengketa PHPUD, dengan pertimbangan hukum bahwa dalam mengawal konstitusi, Mahkamah tidak dapat membiarkan dirinya dipasung oleh keadilan prosedural (procedural justice) semata-mata, melainkan juga keadilan substansial..7. Bahwa perkara yang diajukan oleh Pemohon ini adalah perkara mengenai Sengketa Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tingkat Kabupaten Paniai Tahun beserta segala pelanggaran hukum dan pelanggaran terhadap asas-asas Pemilihan Umum yang jujur, adil, bebas dan rahasia yang bersifat sistematis, struktural, dan masif yang mendahului dan menyertainya yang dilakukan baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama oleh dan antara Termohon dengan Pasangan Calon Nomor Urut 7 yang menyebabkan terjadinya hasil Pemilukada yang dipersengketakan itu, yang seharusnya, dalam hal Termohon tidak mengubah hasil penghitungan suara dalam Pleno Rekapitulasi tingkat kabupaten, Pemohon-lah yang memperoleh suara terbanyak dan berhak untuk ditetapkan sebagai pasangan

6 calon terpilih. Atas dasar uraian dalil-dalil di atas, maka sengketa yang diajukan Pemohon adalah merupakan kewenangan Mahkamah Konstitusi. II. KEDUDUKAN HUKUM (LEGAL STANDING) PEMOHON.. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal ayat () UU Nomor Tahun 4 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah yang kedua kalinya dengan UU Nomor Tahun 8 dan Ketentuan Pasal dan Pasal 4 Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 5 tahun 8 tentang Pedoman Beracara dalam perselisihan hasil pemilihan umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, disebutkan antara lain: a. Pemohon adalah Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. b. Permohonan hanya dapat diajukan terhadap penetapan hasil penghitungan suara yang mempengaruhi penentuan Pasangan Calon yang dapat mengikuti Putaran Kedua Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah atau terpilihnya Pasangan Calon sebagai Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah... Bahwa Pemohon adalah Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dalam Pemilukada Kabupaten Paniai Tahun Nomor Urut yang memenuhi syarat berdasarkan Berita Acara Nomor BA.8/KPU-PAN/II/ rapat pleno tentang hasil verifikasi dan rekapitulasi terhadap jumlah perolehan suara sah dan persentasenya serta jumlah perolehan kursi dan prosentasenya calon yang diusung oleh parpol/gabungan parpol calon kepala daerah dan wakil kepala daerah Paniai Periode -7 tertanggal 7 Februari beserta lampirannya dan Berita Acara Nomor BA.5/KPU-PAN/II/ Rapat pleno tentang Penetapan, Penentuan Nomor Urut dan Pengumuman Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Menjadi Peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode -7 tertanggal April beserta lampiran Nomor Tahun tanggal 4 April, yang secara keseluruhan diikuti oleh pasangan calon sebagai berikut:

7 7 Tabel Nama dan Nomor Urut Pasangan Calon Peserta Pemilukada No. Urut Nama Pasangan Calon Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. (PEMOHON) 4 Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. 5 Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP 7 Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag.. Bahwa objek permohonan Pemohon adalah permohonan keberatan dalam Sengketa PHPUD Kabupaten Paniai Tahun terhadap Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai Kabupaten Paniai tertanggal 9 Oktober dan Surat Keputusan KPU Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Hasil Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun - 7 tertanggal 9 Oktober, yang diajukan oleh Pasangan Calon peserta Pemilukada Kabupaten Paniai Tahun Nomor Urut, sehingga berdasarkan argumentasi tersebut di atas, Pemohon telah memenuhi syarat kedudukan hukum (legal standing) untuk mengajukan Permohonan. III. TENGGANG WAKTU PENGAJUAN PERMOHONAN.. Bahwa Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilukada Kabupaten Paniai di tingkat kabupaten berlangsung dan ditetapkan pada hari Jumat, tanggal 9 Oktober sebagaimana dituangkan dalam Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai Kabupaten Paniai tertanggal 9 Oktober dan Surat Keputusan KPU Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Tahun

8 8 Periode Tahun -7 tertanggal 9 Oktober ; (Vide Bukti P- dan Bukti P-).. Bahwa, oleh karena Pleno Rekapitulasi dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 9 Oktober, maka hitungan (tiga) hari kerja adalah hari pertama jatuh pada hari Senin, Oktober, hari kedua jatuh pada hari Selasa, Oktober dan hari ketiga jatuh pada hari Rabu, 4 Oktober... Bahwa Permohonan Keberatan dalam Sengketa PHPUD Kabupaten Paniai Tahun terhadap Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai tertanggal 9 Oktober dan Surat Keputusan KPU Kabupaten Paniai Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Tahun tertanggal 9 Oktober tersebut, oleh Pemohon didaftarkan di Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi pada hari Selasa tanggal Oktober, sehingga permohonan Pemohon diajukan masih dalam tenggang waktu tiga hari sebagaimana ditentukan dalam Pasal 5 PMK Nomor 5 Tahun 8. IV. POKOK- POKOK PERMOHONAN Adapun Pokok-pokok Permohonan yang Pemohon ajukan dalam Permohonan a quo didasarkan pada alasan-alasan sebagai berikut: 4.. Bahwa, pokok permohonan Pemohon dalam permohonan ini adalah Keberatan Pemohon terhadap Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai tertanggal 9 Oktober dan Surat Keputusan KPU Kabupaten Paniai Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Tahun tertanggal 9 Oktober beserta lampirannya, yang menetapkan perolehan suara masing-masing pasangan calon sebagai berikut: Tabel Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Kabupaten Paniai Berdasarkan Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara (Formulir Model DB KWK KPU)

9 9 Total SuaraSah&TidakSah JumlahSuara JumlSuaraSah JumlSuaraTidakSah Bogobaida 5,55,5,,5 9,85 4,57,, Paniai Barat YehudaGobai, S.Th., M.SidanMelkiasMuyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel TenouyedanYuliusYeimo,SE. Drs. YuliusKayamedanHaamNawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.SosdanHakokHerisonPigai, SE. Pdt. YulianusYogi,S.Th,MAdanDrs.IsakGobai,MA DerekPakage, S.IPdanNahumTebai, S.IP Hengki Kayame. SH,MHdanYohanesYou,S.Ag Ekadide Aradide 4 Siriwo DumaDuma Bibida NamaPasanganCalon Kebo Urut Yatamo NamaDistrik Paniai Timur No ,,, 5 55,,8,8 9,45, 5,5 5,9 5,9 57,957, ,84,4,47 5,55 4, 7 4,4, ,79 4,84,44,9,5,9,5 7 5,4, 9,8 8,9,584 8,8 8,55,5,9 9 9,95,54 9 8,9 4,99,98,49, 7,48 4 4,8,9,45 8,559,7,79 8,559,855 (vide Bukti P- dan Bukti P-). 4.. Bahwa atas hasil rekapitulasi tingkat kabupaten tersebut, Termohon menetapkan Pasangan Calon Nomor Urut 7 atas nama Hengki Kayame, S.H., M.H. dan Yohanes You, S.Ag. sebagai pasangan calon yang meraih suara terbanyak dengan hasil = 9.45 suara, sedangkan Pemohon, incasu Pasangan Calon Nomor Urut meraih suara terbanyak kedua dengan hasil = 8.49 suara, atau dengan selisih perolehan suara sebanyak = 959 suara. 4.. Bahwa Pemohon menolak dan berkeberatan terhadap hasil perolehan suara yang ditetapkan oleh Termohon dalam Formulir DB- KWK KPU Kabupaten tertanggal 9 Oktober tersebut, dengan alasan terdapat kesengajaan dari Termohon untuk mendiskualifikasi.7 suara Pemohon di Distrik Ekadide yang berakibat berkurangnya total perolehan suara Pemohon di tingkat kabupaten, hanya menjadi 8.49 suara dari total perolehan suara yang seharusnya sebanyak 9.4 suara Bahwa saksi Pemohon dalam Pleno tingkat Kabupaten (Sdr. ABET KOBEPA) pada saat Pleno tingkat Kabupaten tanggal 9 Oktober telah mengajukan keberatan kepada Termohon secara tertulis dan menyerahkan Formulir Keberatan kepada Termohon disaksikan oleh Panwaslukada Kabupaten dan Panwas Distrik Ekadide, yang isinya meminta kembali suara Pemohon yang didiskualifikasi oleh Termohon dan meminta kepada

10 Termohon untuk menetapkan total perolehan suara Pemohon yang benar di tingkat rekapitulasi kabupaten adalah 9.4 suara Bahwa Pemohon juga telah melaporkan kejadian pendiskualifikasian atau penghilangan suara tersebut kepada Panwas Distrik Ekadide, dan atas Laporan Pemohon tersebut, Panwas Distrik Ekadide meneruskan ke Panwaslukada Kabupaten /Panwaslukada/E.Pan/X/ Paniai tertanggal dengan Oktober Surat, Nomor perihal: Laporan Penghilangan Perselisihan Suara dalam Pemilukada Kabupaten Paniai di Distrik Ekadide (vide Bukti P-). 4.. Bahwa terhadap Laporan a quo, Panwaslukada Kabupaten Paniai telah melakukan kajian laporan dan atas kajian tersebut, Panwaslukada membuat kesimpulan dan rekomendasi (dimuat dalam Formulir Model A- KWK), yang berisi hal-hal sebagai berikut: a. Kesimpulan : Bahwa hasil perolehan suara Distrik Ekadide untuk Kandidat Nomor Urut adalah.584 dicopot keluar.9 oleh Zeth Yeimo, SH (Ketua KPU Kabupaten Paniai) dan tinggal hanya 5.4. b. Rekomendasi : Disampaikan kepada Ketua KPU Kabupaten Paniai agar segera kembalikan.9 suara milik Kandidat Nomor Urut Drs. Yulius Kayame & Haam Nawipa, S.Sos., menjadi kembali.584, sesuai rekapitulasi perolehan suara tingkat distrik Ekadide. Setuju untuk diteruskan kepada Ketua Bawaslu Provinsi Papua di Jayapura. (vide Bukti P-7) Bahwa rekomendasi Panwaslukada Kabupaten Paniai telah disampaikan kepada Bawaslu RI dan Ketua Panwaslukada Provinsi Papua dengan Surat Nomor /Panwaslukada/Paniai/X/ tertanggal Oktober (vide Bukti P-7) Bahwa didalam Laporan Pemohon yang disampaikan kepada Panwas Distrik Ekadide dan diteruskan ke Panwaslukada Kabupaten Paniai dan Panwaslukada Provinsi, terdapat kekeliruan penjumlahan suara Pemohon yang hilang, yakni disebut sejumlah.9 suara, seharusnya, yang benar adalah, suara Pemohon di Distrik Ekadide sebanyak =.584 suara dirubah

11 oleh KPU Kabupaten (incasu Termohon) menjadi = 5.4 suara, sehingga total suara Pemohon yang hilang adalah: =.7 suara Bahwa kronologis kejadian pendiskualifikasian suara Pemohon oleh Termohon berawal pada hari Kamis pagi tanggal 8 Oktober, tepatnya pada sekitar pukul 9. WIB, bertempat di Kantor KPU Kabupaten Paniai, Ketua KPU Kabupaten Paniai Sdr. Zeth Yeimo memanggil Ketua PPD dan Sekretaris PPD Distrik Ekadide yang baru tiba di Enarotali, Ibukota Kabupaten Paniai, dari melaksanakan Pleno Distrik, kemudian Sdr. Zeth Yeimo memerintahkan kepada Ketua PPD Distrik Ekadide untuk merubah Perolehan Suara Pemohon dalam Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pasangan Calon di Distrik Ekadide, dengan cara: Mengurangi perolehan suara Pemohon dari sebanyak =.584 suara menjadi sebanyak = 5.4 suara, dan suara hasil pengurangan tersebut (sebanyak =.7 suara), kemudian dimasukkan sebagai Suara Tidak Sah sebanyak =.9 suara, sedangkan selebihnya sebanyak (dua) suara diberikan kepada Pasangan Calon Nomor Urut, sehingga terjadi perubahan hasil rekapitulasi penghitungan suara tingkat Distrik, yakni untuk Pasangan Calon Nomor Urut bertambah dari semula sebanyak = 8 suara menjadi sebanyak = suara, sedangkan untuk Pasangan Nomor Urut (Pemohon) berkurang dari semula.584 suara menjadi 5.4 suara; 4.. Bahwa oleh karenanya, rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk Distrik Ekadide pada saat dilaksanakan Pleno Penghitungan Tingkat Kabupaten tanggal 9 Oktober telah berubah menjadi sebagai berikut: Tabel Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Distrik Ekadide Versi Termohon No. Nama Pasangan Calon Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. 4 Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. 5 Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP 7 Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Jumlah Suara Jumlah Suara Sah (+) Suara Tidak Sah Suara Sah Suara Tidak Sah

12 4.. Bahwa Pemungutan Suara di Distrik Ekadide dilaksanakan dengan Sistem Noken, yakni memberikan suara dengan berdasarkan kesepakatan adat, sehingga tidak ada surat suara yang rusak akibat coblos tembus maupun akibat lainnya yang masuk kategori Surat Suara Tidak Sah; oleh karenanya, hasil pemungutan suara dengan sistem noken di Distrik Ekadide yang benar menurut Pemohon, adalah tidak ada surat suara tidak sah, dengan rincian perolehan suara sebagai berikut: Tabel Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Distrik Ekadide Versi Pemohon No. Nama Pasangan Calon Suara Sah Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. 4 Naftali Yogi,S.Sos. dan Hakok Herison Pigai, SE. 5 Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP 7 Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag. Jumlah Suara Total Suara Sah & Tidak Sah 4.. Bahwa perbandingan hasil penghitungan suara di Distrik Suara Tidak Sah 9.9 Ekadide berdasarkan DA - KWK KPU tertanggal 7 Oktober dengan hasil penghitungan berdasarkan DB KWK KPU tertanggal 9 Oktober, adalah sebagai berikut: Tabel Perbandingan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Distrik Ekadide Form DA KWK KPU (Versi Pemohon) vs Form DB KWK KPU (versi Termohon)

13 Form DA KWK KPU Form DB KWK KPU Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Jumlah Suara Selisih/Perbedaan Suara Tidak Sah Suara Sah Suara Sah Nama Pasangan Calon (versi TERMOHON) Suara Tidak Sah No Urut (versi PEMOHON) ,4 9,584 8,5 +,9 -.7, ,584 9,584 9,9 4.. Bahwa perbandingan hasil penghitungan suara yang didasarkan pada Rekapitulasi Tingkat Distrik yang benar dengan yang telah diubah/didiskualifikasi oleh Termohon, dalam rekapitulasi tingkat kabupaten adalah sebagai berikut: No Urut Nama Pasangan Calon Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah & Tidak Sah Perbandingan Perolehan Suara Yang Sebenarnya Setelah DIDISKUALIFIKASI 8,9,97 9,4,,48 4,8 9,45 9,845 9,855 8,9,99 8,49,,48 4,8 9,45 9,7,79 9, Bahwa selanjutnya, Pemohon hendak membuktikan apakah rekapitulasi hasil penghitungan tingkat Distrik Ekadide versi Pemohon tersebut isinya sama dan berkesesuaian dengan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Distrik yang diterbitkan resmi oleh Penyelenggara di Tingkat PPD Distrik Ekadide?

14 Bahwa Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Distrik yang diterbitkan resmi oleh Penyelenggara di Tingkat PPD Distrik Ekadide sebagaimana dimuat dalam Form DA- KWK KPU dan Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilukada di Tingkat Distrik Ekadide tertanggal 7 Oktober telah Pemohon ajukan sebagai Bukti dalam Bukti bertanda P-4, sebagai berikut: Tabel Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Distrik Ekadide Berdasarkan Formulir DA KWK KPU EYAGITAIDA AGAPO GEIDA Suara Sah Suara Tidak Sah Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos.,5,9,,5 Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara 8 897, ,584,7,4,47,49,8 9,9 Total Suara Nama Pasangan Calon OBAI PUGAIDA PASIR PUTIH No Urut Nama Kampung 8,584 9,584 9,9 4.. Bahwa rekapitulasi hasil penghitungan tingkat Distrik Ekadide tertanggal 7 Oktober berikut Lampirannnya dalam Formulir DA- KWK KPU tersebut telah ditandatangani oleh Ketua dan Anggota PPD Distrik Ekadide, disaksikan oleh ketujuh saksi pasangan calon dan ditanda tangani oleh saksisaksi Pasangan Calon Nomor Urut, Pasangan Calon Nomor Urut, Pasangan Calon Nomor Urut, Pasangan Calon Nomor Urut 4 dan Pasangan Calon Nomor Urut 5, terbukti sama dengan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara menurut Pemohon Bahwa rekapitulasi hasil perolehan suara Pemohon sebagaimana termuat dalam Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilukada di Tingkat Distrik EKADIDE tertanggal 7 Oktober (vide Bukti P-4: Formulir DA -KWK KPU) tersebut isinya ternyata juga sama dan berkesesuaian dengan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara tingkat PPS dari tiap-tiap TPS dari 8 (delapan belas) TPS di 5 (lima) Kampung yang ada di Distrik EKADIDE, yakni () Kampung Pasir Putih, () Kampung Obai Pugaida, ()

15 5 Kampung Eyagi Taida, (4) Kampung Agado dan (5) Kampung Geida, sebagaimana Pemohon buktikan sebagai berikut: () Kampung Pasir Putih, meliputi TPS I, TPS II dan TPS III Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah & Tidak Sah Jumlah TPS III TPS II Nama Pasangan Calon TPS I No Urut Kam pung PASIR PUTIH = ,5 5 4,7,7 (vide Bukti P-, P-4, P-5 & P-). () Kampung Obai Pugaida, meliputi TPS I, TPS II, TPS III, TPS IV, TPS V dan TPS VI TPS II TPS III TPS IV TPS V TPS VI Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah & Tidak Sah Jumlah Nama Pasangan Calon TPS I No Urut Kampung OBAI PUGAIDA 9= ,9 58,4,4 (vide Bukti P-7, Bukti P-8, Bukti P-9, Bukti P-, Bukti P-, Bukti P- dan Bukti P-). () Kampung Eyagi Taida, meliputi TPS I, TPS II dan TPS III

16 Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah & Tidak Sah Jumlah TPS III TPS II Nama Pasangan Calon TPS I No Urut Kampung EYAGI TAIDA =+4+5 8, 5 4,47,47 (vide Bukti P-4, Bukti P-5, Bukti P-, dan Bukti P-7). (4) Kampung Agapo meliputi TPS I, TPS II, dan TPS III Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan M elkias M uyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeim o,se. Drs. Yulius Kayam e dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,M A dan Drs.Isak Gobai,M A Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayam e. SH, M H dan Yohanes You,S.Ag Jum l Suara Sah Jum l Suara Tidak Sah Total Suara Sah & Tidak Sah Jum lah T PS III T PS II Nam a Pasangan Calon T PS I No Urut Kam p u n g AGAPO =+4+5 9,5 5 4,49,49 (vide Bukti P-8, Bukti P-9, Bukti P-, dan Bukti P-). (5) Kampung Geida meliputi TPS I, TPS II, dan TPS III Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah & Tidak Sah Jumlah TPS III TPS II Nama Pasangan Calon TPS I No Urut Kampung GEIDA ,8 44,8 =+4+5 (vide Bukti P-, Bukti P-, Bukti P-4, dan Bukti P5) 4.8. Bahwa Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara tingkat PPS secara keseluruhan dari 8 (delapan belas) TPS di 5 (lima) kampung yang ada di

17 7 Distrik Ekadide adalah sebagai berikut (vide Bukti P-, Bukti P-7, Bukti P-4, Bukti P-8 dan Bukti P-) Total Suara TPS III TPS II GEIDA TPS I TPS III TPS II AGAPO TPS I TPS III TPS II TPS I TPS VI 9 EYAGI TAIDA TPS V 8 TPS IV 7 TPS III TPS II 5 OBAI PUGAIDA TPS I 4 TPS III TPS II Nama Pasangan Calon 4 5 TPS I No Urut PASIRPUTIH Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. 8 Drs. Yulius Kayame dan HaamNawipa, S.Sos ,584 Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MAdan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IPdan NahumTebai, S.IP 7 Hengki Kayame. SH, MHdan Yohanes You,S.Ag Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah &Tidak Sah , ,9,7,4,47,49,8 9, Bahwa berdasarkan Alat Bukti yang diajukan Pemohon berupa: Sertifikat Berita Acara Hasil Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Distrik Ekadide Model DA-KWK KPU, yang dikeluarkan dan dimiliki oleh PPD Distrik EKADIDE vide Bukti P-4, serta atas dasar Alat Bukti berupa: Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Model C-KWK KPU, yang dikeluarkan oleh PPS di TPS I, TPS II dan TPS III Kampung PASIR PUTIH (vide Bukti P- s.d. Bukti P-), di TPS I, TPS II, TPS III, TPS IV, TPS V dan VI Kampung Obaipugaida (vide Bukti P-7 s.d. Bukti P-), di TPS I, TPS II dan TPS III Kampung Eyagi Taida (vide Bukti P-4 s.d. Bukti P-7), di TPS I, TPS II dan TPS III Kampung Agapo (vide Bukti P-8 s.d. Bukti P-) serta di TPS I, TPS II dan TPS III Kampung Geida (vide Bukti P- s.d. P-5), maka Rekapitulasi Peritungan suara di Distrik Ekadide versi Pemohon terbukti benar dan berkesesuaian dengan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara yang resmi dikeluarkan oleh penyelenggara di Tingkat PPD Tingkat Distrik Ekadide maupun peyelenggara di tingkat PPS dari 8 TPS se Distrik Ekadide di atas. 4.. Bahwa oleh karena itu, maka perolehan suara Pemohon di Distrik Ekadide yang semula ditetapkan sebanyak 5.4 suara cukup beralasan hukum untuk diperbaiki dan ditetapkan dalam Putusan Mahkamah Konstitusi ini menjadi sebanyak.584 suara dan perolehan suara Pemohon pada Rekapitulasi Hasik Penghitungan Suara tingkat Kabupaten yang semula ditetapkan sebanyak 8.49 suara cukup beralasan hokum pula untuk diperbaiki dan

18 8 ditetapkan dalam Putusan Mahkamah Konstitusi ini menjadi sebanyak = 9.4 suara. 4.. Bahwa atas dasar fakta hukum sebagaimana Pemohon uraikan di atas, maka terbukti menurut hokum bahwa terdapat kesalahan penghitungan yang sengaja dilakukan oleh Termohon untuk memenangkan pasangan calon tertentu, incasu Pasangan Calon Nomor Urut 7 yang telah merugikan Pemohon dan melanggar hak konstitusional Pemohon untuk ditetapkan sebagai pasangan calon terpilih, dan karena itu pula, cukup beralasan hukum bagi Pemohon untuk memohon kepada Mahkamah agar memerintahkan Termohon menetapkan perolehan suara Pemohon di Distrik Ekadide menjadi sebanyak.584 suara dan selanjutnya menetapkan rekapitulasi hasil penghitungan suara yang benar di Distrik Ekadide berdasarkan Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilukada di Tingkat Kecamatan oleh Paniai Pemilihan Distrik Ekadide tertanggal 7 Oktober dalam Formulir DA -KWK KPU (vide Bukti P-4), sebagai berikut: Tabel Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Distrik Ekadide yang Benar OBAI PUGAIDA EYAGITAIDA AGAPO GEIDA Suara Sah Suara Tidak Sah Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos.,5,9,,5 Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag Juml Suara 8 897, ,584,7,4,47,49,8 9,9 Total Suara Nama Pasangan Calon PASIR PUTIH No Urut Nama Kampung 8,584 9,584 9,9 4.. Bahwa atas dasar fakta hukum sebagaimana Pemohon uraikan di atas, maka beralasan hukum bagi Pemohon untuk memohon kepada Mahkamah agar memerintahkan Termohon untuk menetapkan Perolehan Suara Pemohon dalam Rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat KPU Kabupaten Paniai menjadi sebanyak 9.4 suara, dan menetapkan Rekapitulasi hasil penghitungan suara yang benar di tingkat KPU Kabupaten Paniai adalah sebagai berikut:

19 9 Tabel Hasil Penghitungan Suara Tingkat Kabupaten Paniai yang Benar Nama Pasangan Calon Yata mo Kebo Bibida Duma Duma Siriwo Ara dide Eka dide Paniai Barat Bogo baida Jumlah Suara Nama Distrik Paniai Timur No Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan HaamNawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MAdan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IPdan NahumTebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MHdan Yohanes You,S.Ag 5,55,5,,5 9,85 4,57,, Urut Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah &Tidak Sah 5,55 9 4, 7 7 4,4 79 5,45,7 9, ,79 4,84,44,,,5,9,5,,8 5,9,9,5,,8 5,9 57,957, ,84,4,47 7 8,584, 9,8 8,9,584 8,8 9,9 5,5 9 9,9 5,54 9 8,9 4,97,9 9,4, 7,48 4 4,8, 9,45 8,55 9,845 8,55 9, Bahwa oleh karena terdapat kesalahan hasil penghitungan suara yang secara signifikan mempengaruhi konfigurasi perolehan suara pasangan calon, maka cukup beralasan pula bagi Pemohon untuk memohon kepada Mahkamah agar menyatakan tidak sah dan batal serta tidak mengikat Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai tertanggal 9 Oktober dan Surat Keputusan KPU Kabupaten Paniai Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun -7 tertanggal 9 Oktober beserta lampirannya, selanjutnya memerintahkan kepada Termohon untuk menerbitkan Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai yang benar dan menerbitkan Surat Keputusan KPU Kabupaten Paniai Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun -7 yang benar berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Distrik Ekadide tertanggal 7 Oktober Bahwa oleh karenanya pula, beralasan hukum bagi Pemohon untuk memohon kepada Mahkamah agar memerintahkan kepada Termohon untuk

20 menetapkan Pasangan Calon Nomor Urut incasu Pemohon, sebagai pasangan calon yang meraih suara terbanyak dengan hasil = 9.4 suara sebagai Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Paniai Periode -7; 4.5. Bahwa dalam hal Mahkamah berpendapat lain, demi menegakkan demokrasi dengan tetap menghargai kearifan lokal tentang eksistensi model kesepakatan sebagai cara menyampaikan aspirasi secara keterwakilan dalam Pemilukada dengan sistem noken sebagaimana terjadi di berbagai wilayah pegunungan di Provinsi Papua, cukup beralasan hukum bagi Pemohon untuk memohon kepada Mahkamah agar memerintahkan kepada Termohon menyelenggarakan pemungutan suara ulang di 8 (delapan belas) TPS di 5 (lima) kampung yang ada di Distrik Ekadide, Kabupaten Paniai, yakni () Kampung Pasir Putih, () Kampung Obai Pugaida, () Kampung Eyagi Taida, (4) Kampung Agado dan (5) Kampung Geida. V. PETITUM Berdasarkan alasan-alasan hukum yang telah diuraikan di atas dan dikuatkan dengan bukti-bukti terlampir, dengan ini perkenankan Pemohon memohon kepada Mahkamah Konstitusi agar berkenan menjatuhkan putusan dengan amar sebagai berikut:. Menerima dan mengabulkan permohonan keberatan Pemohon untuk seluruhnya;. Menyatakan tidak sah dan batal serta tidak mengikat Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Kabupaten Paniai oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai tertanggal 9 Oktober dan Surat Keputusan KPU Kabupaten Paniai Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun -7 tertanggal 9 Oktober beserta lampirannya;. Menetapkan hasil rekapitulasi penghitungan suara yang benar di Distrik Ekadide berdasarkan Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilukada di Tingkat Kecamatan oleh Panitia Pemilihan Distrik Ekadide

21 tertanggal 7 Oktober sebagaimana dimuat dalam Formulir DA -KWK KPU, sebagai berikut: Tabel Hasil Penghitungan Suara Pasangan Calon Distrik Ekadide yang Benar OBAI PUGAIDA EYAGITAIDA AGAPO GEIDA Suara Sah Suara Tidak Sah Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan Haam Nawipa, S.Sos.,5,9,,5 Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MA dan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IP dan Nahum Tebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MH dan Yohanes You,S.Ag , ,584,7,4,47,49,8 9,9 Juml Suara Total Suara Nama Pasangan Calon PASIR PUTIH No Urut Nama Kampung 8,584 9,584 9,9 4. Memerintahkan Termohon untuk menetapkan hasil rekapitulasi penghitungan suara yang benar di tingkat KPU Kabupaten Paniai, sebagai berikut: Yata mo Kebo Bibida Duma Duma Siriwo Ara dide Eka dide Paniai Barat Bogo baida Jumlah Suara Nama Distrik Paniai Timur No Yehuda Gobai, S.Th., M.Si dan Melkias Muyapa, S.IP. Drs. Yeheskiel Tenouye dan Yulius Yeimo,SE. Drs. Yulius Kayame dan HaamNawipa, S.Sos. Naftali Yogi,S.Sos dan Hakok Herison Pigai, SE. Pdt. Yulianus Yogi,S.Th,MAdan Drs.Isak Gobai,MA Derek Pakage, S.IPdan NahumTebai, S.IP Hengki Kayame. SH, MHdan Yohanes You,S.Ag 5,55,5,,5 9,85 4,57,, Urut Nama Pasangan Calon Juml Suara Sah Juml Suara Tidak Sah Total Suara Sah &Tidak Sah 5,55 9 4, 7 7 4,4 79 5,45,7 9, ,79 4,84,44,,,5,9,5,,8 5,9,9,5,,8 5,9 57,957, ,84,4,47 7 8,584, 9,8 8,9,584 8,8 9,9 5,5 9 9,9 5,54 9 8,9 4,97,9 9,4, 7,48 4 4,8, 9,45 8,55 9,845 8,55 9, Memerintahkan kepada Termohon untuk menetapkan Pasangan Calon Nomor Urut incasu Pemohon sebagai Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih Kabupaten Paniai Periode Tahun -7 dengan perolehan suara sebanyak = 9.4 suara; Atau, setidak-tidaknya:. Memerintahkan Termohon melaksanakan Pemungutan Suara Ulang di 8 (delapan belas) TPS di 5 (lima) kampung yang ada di Distrik Ekadide, Kabupaten Paniai, sebagai berikut: () Kampung Pasir Putih, () Kampung

22 Obai Pugaida, () Kampung Eyagi Taida, (4) Kampung Agapo dan (5) Kampung Geida. Atau, apabila Mahkamah berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya. [.] Menimbang bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya, Pemohon mengajukan alat bukti surat/tulisan dan cakram padat yang diberi tanda Bukti P- sampai dengan Bukti P-9 yang disahkan dalam persidangan tanggal November, sebagai berikut: Bukti P - : Fotokopi Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tingkat Kabupaten oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai (Model DB-KWK KPU tertanggal 9 Oktober ); Bukti P - : Fotokopi Catatan Pelaksanaan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tingkat Kabupaten Paniai (Model DB -KWK KPU) dan Lampiran Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tingkat Kabupaten Paniai (Lampiran Model DB -KWK KPU, tertanggal 9 Oktober ); Bukti P - : Fotokopi Keputusan KPU Kabupaten Paniai Nomor 7 Tahun tentang Penetapan dan Pengumuman Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode Tahun 7 tertanggal 9 Oktober ; Bukti P - 4 : Fotokopi Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tingkat Kecamatan oleh Panitia Pemilihan Distrik (Distrik Ekadide, Formulir Model DA-KWK.KPU tertanggal 7 Oktober, beserta Lampiran Model DA- KWK.KPU); Bukti P-5 : Fotokopi Berita Acara Nomor BA.8/KPU-PAN/II/, Rapat Pleno Tentang Hasil Verifikasi Dan Rekapitulasi Terhadap Jumlah Perolehan Suara Sah Dan Prosentasenya Serta Jumlah Perolehan Kursi Dan Prosentasenya Calon Yang Diusung Oleh Parpol/Gabungan Parpol Calon Kepala Daerah dan Wakil

23 Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode -7, tertanggal 7 Februari beserta lampirannya; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Nomor BA.5/KPU-PAN/II/ Rapat Pleno tentang Penetapan, Penentuan Nomor Urut, dan Pengumuman Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Menjadi Peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Paniai Periode -7; Bukti P-7 : Fotokopi Surat Pencalonan tertanggal Februari (Model B-KWK.KPU Partai Politik); Bukti P-8 : Fotokopi Surat Pernyataan Kesepakatan Bersama Antar Partai Politik Peserta Pemilihan Dalam Pencalonan Pasangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah tertanggal Februari (Model B-KWK.KPU Partai Politik); Bukti P-9 : Fotokopi Surat Pernyataan Partai Politik dan/atau Gabungan Partai Politik Tidak Akan Menarik Pencalonan Atas Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah tertanggal Februari (Model B-KWK.KPU Partai Politik); Bukti P- : Fotokopi Surat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai Nomor /KPU-PAN/II/ tertanggal 8 Februari perihal Penyampaian SK dan Lampiran Berira Acara Prosentase Jumlah Suara Sah dan Jumlah Kursi; Bukti P- : Fotokopi Formulir Tanda Terima Berita Acara dan Sertifikasi Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tingkat Kabupaten tertanggal 9 Oktober (Model DB-KWK.KPU); Bukti P- : Fotokopi Surat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Paniai Nomor /KPU-PAN/X/ tertanggal 9 Oktober, perihal Penyampaian Rekapitulasi Hasil Pemungutan Suara di Tingkat KPU Kabupaten Paniai; Bukti P- : Fotokopi Rekapitulasi Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Untuk Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di TPS Dalam Wilayah Kampung (Lampiran Model DAA KWK.KPU). Kampung Pasir Putih, Distrik Ekadide;

24 4 Bukti P-4 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS I, Kampung Pasir Putih, Distrik Ekadide; Bukti P-5 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS II, Kampung Pasir Putih, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS III, Kampung Pasir Putih, Distrik Ekadide; Bukti P-7 : Fotokopi Rekapitulasi Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Untuk Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di TPS Dalam Wilayah Kampung (Lampiran Model DAA KWK.KPU). Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P-8 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS I, Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P-9 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS II, Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS III, Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS IV, Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala

25 5 Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS V, Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS VI, Kampung Obaipugaida, Distrik Ekadide; Bukti P-4 : Fotokopi Rekapitulasi Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Untuk Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di TPS dalam Wilayah Kampung (Lampiran Model DAA KWK.KPU). Kampung Eyagitaida, Distrik Ekadide; Bukti P-5 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS I, Kampung Eyagitaida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS II, Kampung Eyagitaida, Distrik Ekadide; Bukti P-7 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS III, Kampung Eyagitaida, Distrik Ekadide; Bukti P-8 : Fotokopi Rekapitulasi Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Untuk Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di TPS Dalam Wilayah Kampung (Lampiran Model DAA KWK.KPU). Kampung Agapo, Distrik Ekadide; Bukti P-9 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS I, Kampung Agapo, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS II, Kampung Agapo, Distrik Ekadide;

26 Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS III, Kampung Agapo, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Rekapitulasi Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Untuk Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di TPS Dalam Wilayah Kampung (Lampiran Model DAA KWK.KPU). Kampung Geida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS I, Kampung Geida, Distrik Ekadide; Bukti P-4 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS II, Kampung Geida, Distrik Ekadide; Bukti P-5 : Fotokopi Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara (Model C-KWK.KPU). TPS III, Kampung Geida, Distrik Ekadide; Bukti P- : Fotokopi Surat Panwaslukada Distrik Ekadide Nomor /Panwaslukada.E.Pan/X/ perihal Laporan Penghilangan Perselisihan Suara Dalam Pemilukada Kabupaten Paniai di Distrik Ekadide, bertanggal Oktober ; Bukti P-7 : Fotokopi Surat Panwaslukada Kabupaten Paniai Nomor /Panwaslukada/Paniai/X/ perihal Laporan Sengketa Pemilukada Kabupaten Paniai, bertanggal Oktober ; Bukti P-8 : Dokumentasi video pernyataan Ketua PPD Distrik Ekadide pada pleno kabupaten tanggal 9 Oktober ; Bukti P-9 : Fotokopi Surat Panwaslukada Kabupaten Paniai Nomor /Panwaslukada/Paniai/XI/ perihal Keterangan Tertulis Panwaslukada Kabupaten Paniai terkait Sengketa Pemilukada Kabupaten Paniai, bertanggal 5 November ;

27 7 Selain itu, Pemohon mengajukan (sebelas) orang saksi yang didengar keterangannya di bawah sumpah dalam persidangan tanggal 5 November, yang menerangkan sebagai berikut:. Marius Kobepa Bahwa saksi tinggal di Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura; Bahwa saksi adalah pekerja swasta dan saksi Pasangan Calon Nomor Urut 5 pada pleno tingkat Distrik Ekadide dan pleno tingkat Kabupaten Paniai; Bahwa pada rekapitulasi di Distrik Ekadide, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh suara, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh 8 suara, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh.584 suara, Pasangan Calon Nomor Urut 4 memperoleh 9 suara, Pasangan Calon Nomor Urut 5 memperoleh suara, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh suara, dan Pasangan Calon Nomor Urut 7 memperoleh.584 suara; Bahwa ketika rekapitulasi di Distrik Ekadide, semua saksi menandatangani rekap dan tidak ada keberatan; Bahwa pada rekapitulasi di Kabupaten tanggal 9 Oktober, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh suara, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh suara (tidak sama dengan perolehan suara di Distrik, bertambah suara), Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh 5.4 suara (tidak sama dengan perolehan suara di distrik, berkurang.7 suara), Pasangan Calon Nomor Urut 4 memperoleh 9 suara, Pasangan Calon Nomor Urut 5 memperoleh suara, Pasangan Calon Nomor Urut memperoleh suara, dan Pasangan Calon Nomor Urut 7 memperoleh.584 suara; Bahwa terhadap perubahan perolehan suara tersebut, saksi Pasangan Calon Nomor Urut mengajukan protes, namun tetap tidak ada perubahan perolehan suara; Bahwa setelah adanya protes tersebut, Ketua PPD berdiri dan mengungkapkan isi hati dan pengalaman yang sudah terjadi bahwa Ketua KPU telah memanggil Ketua dan Sekretaris PPD Ekadide kemudian mengubah rekapan.

PUTUSAN. Nomor 81/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN. Nomor 81/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA 1 PUTUSAN Nomor 81/PHPU.DX/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 78, 79, 80, 81, 82/PHPU.D-X/2012

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 78, 79, 80, 81, 82/PHPU.D-X/2012 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA -------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 78, 79, 80, 81, 82/PHPU.D-X/2012 PERIHAL Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 80/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 80/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 80/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 168/PHPU.D-XI/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 168/PHPU.D-XI/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 168/PHPU.D-XI/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Hi IDRUS MT MOPILI, SE. MM. Dan Drs. RISJON KUJIMAN SUNGE, M.Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 1)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Hi IDRUS MT MOPILI, SE. MM. Dan Drs. RISJON KUJIMAN SUNGE, M.Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 1) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 154/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Gorontalo Utara I. PARA PIHAK A. Pemohon Hi IDRUS MT MOPILI,

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 175/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Mimika

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 175/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Mimika RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 175/PHPU.DXI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Mimika I. PARA PIHAK A. Pemohon Agustinus Anggaibak dan La

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Saul Essarue Elokpere dan Alfius Tabuni, S.E. (Bakal Pasangan Calon)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Saul Essarue Elokpere dan Alfius Tabuni, S.E. (Bakal Pasangan Calon) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA 148/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Jayawijaya I. PARA PIHAK A. Pemohon Saul Essarue Elokpere dan Alfius

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon drg. Hj. Anita Bugiswaty Noerdin, M.Kes. dan Drs. H. Abd. Chair A. Mahmud, M.Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 8)

I. PARA PIHAK A. Pemohon drg. Hj. Anita Bugiswaty Noerdin, M.Kes. dan Drs. H. Abd. Chair A. Mahmud, M.Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 8) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 188/PHPU.DXI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Donggala I. PARA PIHAK A. Pemohon drg. Hj. Anita Bugiswaty

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 80/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 80/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 80/PHPU.DX/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

Kuasa Hukum Iwan Gunawan, SH., MH. dan Unoto Dwi Yulianto, SH. MH. berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 6 Januari 2013

Kuasa Hukum Iwan Gunawan, SH., MH. dan Unoto Dwi Yulianto, SH. MH. berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 6 Januari 2013 RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 6/PHPU.DXII/2014 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Cirebon I. PARA PIHAK A. Pemohon Hj. Raden Sri Heviyana

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Alfridel Jinu, SH dan Ude Arnold Pisy (Pasangan Bakal Calon)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Alfridel Jinu, SH dan Ude Arnold Pisy (Pasangan Bakal Calon) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 121/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Gunung Mas I. PARA PIHAK A. Pemohon Alfridel Jinu, SH dan

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor 9/PHPU.D-X/2012 Tentang Permohonan Keberatan Terhadap Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi Tahun 2012 I. PIHAK-PIHAK - PEMOHON 1. Dr. H. Sa duddin,

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Ir. H. Ami Taher. dan Drs.H. Suhaimi Surah, M.Si, MBA. (Bakal Pasangan Calon)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Ir. H. Ami Taher. dan Drs.H. Suhaimi Surah, M.Si, MBA. (Bakal Pasangan Calon) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 126/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Kerinci I. PARA PIHAK A. Pemohon Ir. H. Ami Taher. dan

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN Perkara 7 /PHPU.D-XII/2014 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Padang Putaran Kedua Tahun 2013/2014

RINGKASAN PERMOHONAN Perkara 7 /PHPU.D-XII/2014 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Padang Putaran Kedua Tahun 2013/2014 RINGKASAN PERMOHONAN Perkara 7 /PHPU.D-XII/2014 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Padang Putaran Kedua Tahun 2013/2014 I. PARA PIHAK A. Pemohon H. Desri Ayunda, SE. MBA dan Prof.

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Hi. Hamdan Datunsolang dan Hi. Farid Lauma, S.E.. (Pasangan Calon Nomor Urut 4)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Hi. Hamdan Datunsolang dan Hi. Farid Lauma, S.E.. (Pasangan Calon Nomor Urut 4) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 56/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Hi. Hamdan

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Sunjaya Purwadi,S.MSi. dan H. Tasiya Soemadi (Pasangan Calon Nomor Urut 2)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Sunjaya Purwadi,S.MSi. dan H. Tasiya Soemadi (Pasangan Calon Nomor Urut 2) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 165/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Cirebon I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Sunjaya Purwadi,S.MSi.

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor 14/PHPU.D-X/2012 Tentang Permohonan Keberatan dan Pembatalan Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilukada Kabupaten Sorong Tahun 2012 I. PIHAK-PIHAK

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 176/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Mimika

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 176/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Mimika RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 176/PHPU.DXI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Mimika I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Yoseph Yopi Kilangin

Lebih terperinci

PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH

PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 37/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN. Nomor 37/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 37/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang memeriksa, mengadili, dan memutus perkara konstitusi pada tingkat pertama

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Registrasi Nomor 13/PHPU.D-X/2012 Tentang Permohonan Pembatalan Penetapan Hasil Penghitungan Suara Pemilukada Kabupaten Kolaka Utara Terhadap Keputusan Komisi Pemilihan Umum

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 127/PHPU.D-XI/2013 Tentang Permohonan Pembatalan Hasil Pemilihan Umum Provinsi Riau Tahun 2013

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 127/PHPU.D-XI/2013 Tentang Permohonan Pembatalan Hasil Pemilihan Umum Provinsi Riau Tahun 2013 RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 127/PHPU.D-XI/2013 Tentang Permohonan Pembatalan Hasil Pemilihan Umum Provinsi Riau Tahun 2013 I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Wan Abu Bakar., MS., M.Si dan Prof. Dr. H.

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 181/PHPU.D-XI/2013. tentang. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Tegal

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 181/PHPU.D-XI/2013. tentang. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Tegal RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA 181/PHPU.DXI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Tegal I. PARA PIHAK A. Pemohon H. Ikmal Jaya, SE, Ak. dan H. Edy Suripno,

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 192/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N. No. 192/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 192/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara pengaduan Nomor 439/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon H.M. Sukiman Azmy dan H. M. Syamsul Luthfi, S.E., M. Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 3)

I. PARA PIHAK A. Pemohon H.M. Sukiman Azmy dan H. M. Syamsul Luthfi, S.E., M. Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 3) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 57/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Lombok Timur I. PARA PIHAK A. Pemohon H.M. Sukiman Azmy

Lebih terperinci

PUTUSAN No. 26/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN No. 26/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN No. 26/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara pengaduan Nomor 80/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 307/DKPP-PKE-III/2014

P U T U S A N No. 307/DKPP-PKE-III/2014 P U T U S A N No. 307/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 468/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 20/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N No. 20/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 20/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 51/I-P/L-DKPP/2014

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Kabupaten Kudus

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Kabupaten Kudus RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Kabupaten Kudus I. PARA PIHAK A. Pemohon Ir. H. Muhammad Tamzil, MT dan Asyrofi (Pasangan Calon

Lebih terperinci

P U T U S A N 111/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N 111/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N 111/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara pengaduan No.256/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon H. A Baharudin Baso Jaya dan H. Isnaad Ibrahim (Bakal Pasangan Calon)

I. PARA PIHAK A. Pemohon H. A Baharudin Baso Jaya dan H. Isnaad Ibrahim (Bakal Pasangan Calon) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 137/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Jeneponto I. PARA PIHAK A. Pemohon H. A Baharudin Baso Jaya

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 140/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Makassar

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 140/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Makassar RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 140/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Makassar I. PARA PIHAK A. Pemohon: H. Irman Yasin Limpo dan H.

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 48/PUU-XIV/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 48/PUU-XIV/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA SALINAN PUTUSAN Nomor 48/PUU-XIV/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir,

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 56/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 56/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 56/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang memeriksa, mengadili, dan memutus perkara konstitusi pada tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 179/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N. No. 179/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 179/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 391/I-P/L-DKPP/2014

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DEWAN PERWAKILAN

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 92/PHPU.A-VII/2009

P U T U S A N Nomor 92/PHPU.A-VII/2009 P U T U S A N Nomor 92/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang memeriksa, mengadili, dan memutus perkara konstitusi pada tingkat

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Abdullah Vanath, S.Sos.MMP dan Drs. Marthin Jonas Maspaitella, M.Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 3)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Abdullah Vanath, S.Sos.MMP dan Drs. Marthin Jonas Maspaitella, M.Si. (Pasangan Calon Nomor Urut 3) RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 4/PHPU.DXII/2014 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Maluku I. PARA PIHAK A. Pemohon Abdullah Vanath, S.Sos.MMP

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 78, 79, 80, 81, 82/PHPU.D-X/2012

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 78, 79, 80, 81, 82/PHPU.D-X/2012 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA -------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 78, 79, 80, 81, 82/PHPU.D-X/2012 PERIHAL Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten

Lebih terperinci

KETETAPAN Nomor 97/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

KETETAPAN Nomor 97/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA KETETAPAN 97/PHPU.D-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA Menimbang : a. bahwa Putusan 97/PHPU.DX/2012, 20 Desember 2012, amarnya menyatakan: Mengadili,

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 102/PUU-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA. : Paulus Agustinus Kafiar

PUTUSAN Nomor 102/PUU-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA. : Paulus Agustinus Kafiar PUTUSAN Nomor 102/PUU-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 69/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Kabupaten Lumajang

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 69/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Kabupaten Lumajang RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 69/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Kabupaten Lumajang I. PARA PIHAK A. Pemohon H. Agus Wicaksono, S.Sos dan

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR : 04/PMK/2004 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA Menimbang

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM NOMOR 4 TAHUN

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.792, 2013 BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM. Pemberian Keterngan. Perselisihan Hasil Pemilu. MK. Bawaslu. Tata Cara. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM NOMOR 13 TAHUN

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan

Lebih terperinci

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA Teks tidak dalam format asli. Kembali: tekan backspace LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.98, 2003 (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4316) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2014

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2014 BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENYELESAIAN SENGKETA ANTARPESERTA PEMILIHAN UMUM DENGAN

Lebih terperinci

PUTUSAN I. IDENTITAS PENGADU DAN TERADU. : Jl. Genteng Muhammadiyah 2B Surabaya

PUTUSAN I. IDENTITAS PENGADU DAN TERADU. : Jl. Genteng Muhammadiyah 2B Surabaya PUTUSAN Nomor 71/DKPP-PKE-IV/2015 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir Pengaduan Nomor 151/I-P/L- DKPP/2015 yang diregistrasi

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, 1 of 24 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM,

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM, 1 PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PENGAWASAN PERGERAKAN KOTAK SUARA, REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA, DAN PENETAPAN HASIL PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH DAN

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 139/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Makassar

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 139/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Makassar RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 139/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Makassar I. PARA PIHAK A. Pemohon: Hj. ST. MUHYINA MUIN, SP. MM

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 95/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N No. 95/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 95/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 211/I-P/L-DKPP/2014

Lebih terperinci

PUTUSAN NOMOR 85/PHPU.C-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA.

PUTUSAN NOMOR 85/PHPU.C-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA. 1 F PUTUSAN NOMOR 85/PHPU.C-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara konstitusi pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N No /DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N No /DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 125.137/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara pengaduan Nomor 248/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Abd. Rahman, S.E, MM dan H. M. Yusuf Ibrahim (Pasangan Calon Nomor Urut 3)

I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Abd. Rahman, S.E, MM dan H. M. Yusuf Ibrahim (Pasangan Calon Nomor Urut 3) RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 180/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Pidie Jaya I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Abd. Rahman, S.E,

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 19/PUU-XV/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA. : Habiburokhman S.H., M.H.

PUTUSAN Nomor 19/PUU-XV/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA. : Habiburokhman S.H., M.H. SALINAN PUTUSAN Nomor 19/PUU-XV/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir,

Lebih terperinci

BEBERAPA MASALAH DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM 1

BEBERAPA MASALAH DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM 1 BEBERAPA MASALAH DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM 1 Oleh: A. Mukthie Fadjar 2 I. Pendahuluan Salah satu kewenangan konstitusional yang diberikan kepada Mahkamah Konstitusi (disingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor : 032/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N. Perkara Nomor : 032/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N Perkara Nomor : 032/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa, mengadili, dan memutus perkara konstitusi pada

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN KETERANGAN DALAM PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN

Lebih terperinci

SALINAN PUTUSAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU Diunduh dari laman : PUTUSAN

SALINAN PUTUSAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU Diunduh dari laman :  PUTUSAN PUTUSAN Nomor 15/DKPP-PKE-VI/2017 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir Pengaduan Nomor 7/VI-P/L- DKPP/2017 yang diregistrasi

Lebih terperinci

PUTUSAN No. 61/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN No. 61/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN No. 61/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara pengaduan Nomor 131/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 35/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N No. 35/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 35/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor121/I-P/L-DKPP/2014

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 11/PUU-XV/2017 Pembatasan Waktu Pengajuan Sengketa Pemilukada

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 11/PUU-XV/2017 Pembatasan Waktu Pengajuan Sengketa Pemilukada RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 11/PUU-XV/2017 Pembatasan Waktu Pengajuan Sengketa Pemilukada I. PEMOHON 1. Heru Widodo, S.H., M.Hum. (selanjutnya disebut sebagai Pemohon I); 2. Andi Syafrani, S.H.,

Lebih terperinci

RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 1/PHPU.D-VIII/2010

RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 1/PHPU.D-VIII/2010 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA --------------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 1/PHPU.D-VIII/2010 PERIHAL PERMOHONAN PERSELISIHAN HASIL PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH KABUPATEN

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENANGANAN PELANGGARAN ADMINISTRASI TERKAIT LARANGAN MEMBERIKAN

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 31/PUU-XI/2013 Tentang Pemberhentian Oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 31/PUU-XI/2013 Tentang Pemberhentian Oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 31/PUU-XI/2013 Tentang Pemberhentian Oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu I. PEMOHON Ramdansyah, S.S,, S.Sos, S.H, M.KM. II. OBJEK PERMOHONAN Pengujian Pasal 28

Lebih terperinci

RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN Perkara Nomor 69/PUU-XII/2014 Sistem Rekapitulasi Berjenjang

RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN Perkara Nomor 69/PUU-XII/2014 Sistem Rekapitulasi Berjenjang RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN Perkara Nomor 69/PUU-XII/2014 Sistem Rekapitulasi Berjenjang I. PEMOHON 1. Antonius Ratumakin, sebagai Pemohon I; 2. Budi Permono, sebagai Pemohon II; 3. Lili Hayanto, sebagai

Lebih terperinci

2015, No menyelesaikan sengketa yang timbul dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Waliko

2015, No menyelesaikan sengketa yang timbul dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Waliko No.920, 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BAWASLU. Penyelesaian Sengketa. Pemilihan. Gubernur. Wakil Gubernur. Bupati. Wakil Bupati. Walikota. Wakil Walikota. Tata Cara. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 90/PUU-XIV/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 90/PUU-XIV/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA SALINAN PUTUSAN Nomor 90/PUU-XIV/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM MENGENAI MAHKAMAH KONSTITUSI, MAHKAMAH AGUNG, PEMILIHAN KEPALA DAERAH

BAB II TINJAUAN UMUM MENGENAI MAHKAMAH KONSTITUSI, MAHKAMAH AGUNG, PEMILIHAN KEPALA DAERAH BAB II TINJAUAN UMUM MENGENAI MAHKAMAH KONSTITUSI, MAHKAMAH AGUNG, PEMILIHAN KEPALA DAERAH 2.1. Tinjauan Umum Mengenai Mahkamah Konstitusi 2.1.1. Pengertian Mahkamah Konstitusi Mahkamah Konstitusi merupakan

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 34/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N No. 34/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 34/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 104/I-P/L-DKPP/2014

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor: 110/DKPP-PKE-VI/2017

P U T U S A N Nomor: 110/DKPP-PKE-VI/2017 P U T U S A N Nomor: 110/DKPP-PKE-VI/2017 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir Pengaduan Nomor: 189/VI-P/L-DKPP/2017

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 89/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N. No. 89/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N No. 89/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 201/I-P/L-DKPP/2014

Lebih terperinci

SALINAN PUTUSAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU Diunduh dari laman : P U T U S A N. Nomor : 23/DKPP-PKE-VI/2017

SALINAN PUTUSAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU Diunduh dari laman :  P U T U S A N. Nomor : 23/DKPP-PKE-VI/2017 P U T U S A N Nomor : 23/DKPP-PKE-VI/2017 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir Pengaduan Nomor 32/VI-P/L- DKPP/2017,

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 173/DKPP-PKE-III/2014

P U T U S A N No. 173/DKPP-PKE-III/2014 P U T U S A N No. 173/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara Pengaduan Nomor 388/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 51/PUU-XI/2013 Tentang Kewenangan KPU Dalam Menetapkan Partai Politik Peserta Pemilu

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 51/PUU-XI/2013 Tentang Kewenangan KPU Dalam Menetapkan Partai Politik Peserta Pemilu RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 51/PUU-XI/2013 Tentang Kewenangan KPU Dalam Menetapkan Partai Politik Peserta Pemilu I. PEMOHON Partai Serikat Rakyat Independen (Partai SRI), dalam hal ini diwakili

Lebih terperinci

2016, No Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjadi Undang- Undang; b. bahwa Pasal 22B huruf a dan huruf b Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tent

2016, No Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjadi Undang- Undang; b. bahwa Pasal 22B huruf a dan huruf b Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tent No.1711,2016 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BAWASLU.Pemilihan.Gubernur.Bupati.Walikota.Pelanggaran Administrasi. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 128/DKPP-PKE-VI/2017 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N Nomor 128/DKPP-PKE-VI/2017 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N Nomor 128/DKPP-PKE-VI/2017 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA DEMI KEADILAN DAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU Memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 62/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Bali

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 62/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Bali RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 62/PHPU.D-XI/2013 Tentang Keberatan Atas Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Bali I. PARA PIHAK A. Pemohon Drs. Anak Agung Gede Ngurah

Lebih terperinci

KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA ANCANGAN

KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA ANCANGAN KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA ANCANGAN PERATURAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENYELESAIAN SENGKETA TATA USAHA NEGARA PEMILIHAN DAN SENGKETA PELANGGARAN

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 125/PHPU.D-XI/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 125/PHPU.D-XI/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 125/PHPU.D-XI/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

Muchamad Ali Safa at

Muchamad Ali Safa at Muchamad Ali Safa at Pasal 24C ayat (1) UUD 1945 UU No. 24 Tahun 2003 tentang MK sebagaimana diubah dengan UU No. 8 Tahun 2011. Paket UU Pemilu dan Pemilukada PMK Nomor 15/PMK/2008 tentang Pedoman Beracara

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 132/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Serang

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 132/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Serang RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 132/PHPU.D-XI/2013 Tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kota Serang I. PARA PIHAK A. Pemohon H. Suciazhi, S.E dan H. Agus Tugiman,

Lebih terperinci

KETETAPAN Nomor 63/PHPU.D-IX/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

KETETAPAN Nomor 63/PHPU.D-IX/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA KETETAPAN Nomor 63/PHPU.D-IX/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA Menimbang: a. bahwa membaca surat dari Komisi Pemilihan Umum Kota Pekanbaru Nomor

Lebih terperinci

BADAN PENGAWAS PEMILHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGAWAS PEMILHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PEMILHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2015 TENTANG PENGAWASAN REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA DAN PENETAPAN HASIL

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 131/PHPU.D-IX/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 131/PHPU.D-IX/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 131/PHPU.D-IX/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH MAHASISWA NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM SENGKETA PEMILIHAN RAYA IKATAN KELUARGA MAHASISWA MAHKAMAH MAHASISWA Menimbang Mengingat : a. bahwa salah satu kewenangan

Lebih terperinci

P U T U S A N 39/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N 39/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N 39/DKPP-PKE-III/2014 DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa dan memutus pada tingkat pertama dan terakhir perkara pengaduan Nomor No. 148/I-P/L-DKPP/2014,

Lebih terperinci

UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA

UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA UNDANG-UNDANG DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG MAHKAMAH MAHASISWA UNIVERSITAS INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA UNIVERSITAS

Lebih terperinci

P U T U S A N. Perkara Nomor 025/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

P U T U S A N. Perkara Nomor 025/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA P U T U S A N Perkara Nomor 025/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA Yang memeriksa, mengadili, dan memutus perkara konstitusi pada tingkat

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

2 b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, perlu menetapkan Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum tentang Pengawasan Tahapan

2 b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, perlu menetapkan Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum tentang Pengawasan Tahapan BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.776, 2015 BAWASLU. Tahapan. Pencalonan Pilkada. Pengawasan. Pencabutan. PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG PENGAWASAN

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 116/PUU-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN Nomor 116/PUU-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PUTUSAN Nomor 116/PUU-X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA [1.1] Yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan

Lebih terperinci

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA

RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA RINGKASAN PERMOHONAN PERKARA Nomor 65/PUU-XIV/2016 Konstitusinalitas KPU Sebagai Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah Pada Rezim Pemilihan Kepala Daerah Bukan Pemilihan Umum I. PEMOHON 1. Muhammad Syukur

Lebih terperinci

RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN Perkara Nomor 78/PUU-XII/2014 Para Pihak dalam Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden

RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN Perkara Nomor 78/PUU-XII/2014 Para Pihak dalam Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden RINGKASAN PERBAIKAN PERMOHONAN Perkara Nomor 78/PUU-XII/2014 Para Pihak dalam Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden I. PEMOHON Aliansi Advokat Merah Putih, yang terdiri

Lebih terperinci

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR...TAHUN... TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2003 TENTANG MAHKAMAH KONSTITUSI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 24/PUU-XV/2017 PERKARA NOMOR 69/PUU-XV/2017

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 24/PUU-XV/2017 PERKARA NOMOR 69/PUU-XV/2017 MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA --------------------- RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 24/PUU-XV/2017 PERKARA NOMOR 69/PUU-XV/2017 PERIHAL PENGUJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 08/PMK/2006 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM SENGKETA KEWENANGAN KONSTITUSIONAL LEMBAGA NEGARA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR: 05/PMK/2004 TENTANG PROSEDUR PENGAJUAN KEBERATAN ATAS PENETAPAN HASIL PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2004 MAHKAMAH

Lebih terperinci