PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT.MAYORA INDAH Tbk,PERIODE E-Journal. Dibuat Oleh : Rifka Khorrunisa FAKULTAS EKONOMI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT.MAYORA INDAH Tbk,PERIODE E-Journal. Dibuat Oleh : Rifka Khorrunisa FAKULTAS EKONOMI"

Transkripsi

1 PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT.MAYORA INDAH Tbk,PERIODE E-Journal Dibuat Oleh : Rifka Khorrunisa FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PAKUAN BOGOR MEI 2017

2 PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH,TBK PERIODE Rifka Khorrunisa 1), Hendro Sasongko 2) 1) Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi rkhorrunisa@yahoo.co.id 2) Universitas Pakuan Bogor ABSTRAK Rifka Khorrunisa Pengaruh Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada PT Mayora Indah,Tbk. Dibawah bimbingan: Hendro Sasongko dan Retno Martanti Endah Modal Kerja merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan, karena perusahaan selalu membutuhkan modal kerja untuk membiayai operasi sehari-hari. Manajemen modal kerja mempunyai tujuan untuk mengelola aktiva lancar, mengelola hutang lancar dan menjamin tingkat likuiditas atau daya kekuatan perusahaan.tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui perkembangan modal kerja pada PT Mayora Indah, Tbk. (2) Untuk mengetahui perkembangan profitabilitas pada PT Mayora Indah, Tbk. (3) Untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada PT Mayora Indah, Tbk secara parsial. (4) Untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada PT Mayora Indah, Tbk secara simultan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif statistik mengenai korelasi atau hubungan atau pengaruh antara variabel independen (X) dan dependen (Y) yang dalam penulisan ini yaitu apakah pengelolaan modal kerja yang terdiri dari cash turnover, receivable turnover dan inventory turnover memiliki hubungan atau berpengaruh terhadap profitabilitas (Gross Profit Margin)yang diteliti dengan menggunakan metode analisis statistika. Unit analisis yang diteliti adalah organization dengan jenis data kuantitatif yang bersumber dari data sekunder dengan menggunakan metode penarikan sampel berupa purposive sampling dengan pertimbangan deret waktu (time series) dan ketersediaan data selama periode penelitian. Sampel data yang digunakan berupa laporan keuangan PT Mayora Indah, Tbk Yang telah di audit untuk periode Metode analisis data yang dilakukan berupa (1) Analisis regresi linier berganda. (2) Uji asumsi klasik. (3) Uji hipotesis. Menggunakan SPSS 21 for windows sebagai alat bantu untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas. Hasil penelitian yang diperoleh dari penelitian ini adalah (1) Perkembangan modal kerja PT Mayora Indah Tbk periode mengalami kenaikan tetapi belum optimal. (2) Perkembangan profitabilitas PT Mayora Indah Tbk periode GPM perusahaan terus meningkat tiap tahunnya dan telah optimal. (3) Cash turnover (CTO) dan Receivable turnover (RTO) secara parsial berpengaruh negatif terhadap gross profit margin (GPM), sedangkan inventory turnover (ITO) secara parsial tidak berpengaruh terhadap gross profit margin (GPM). (4) secara simultan atau bersama-sama variabel modal kerja (cash turnover, receivable turnover dan inventory turnover) berpengaruh tidak signifikan terhadap profitabilitas (gross profit margin). Serta Cash turnover (CTO),receivable turnover (RTO) dan invertory turnover (ITO) mampu menjelaskan sebesar 16,9% terhadap variabel dependen gross profit margin (GPM),Sedangkan sisanya 83.1% dijelaskan atau dipengaruhi variabel lain yang tidak termasuk dalam model regresi. Kata Kunci : Modal kerja, Profitabilitas, Cash turnover, Receivable turnover,dan Inventory turnover.

3 PENDAHULUAN Modal Kerja merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan, karena perusahaan selalu membutuhkan modal kerja untuk membiayai operasi sehari-hari. Manajemen modal kerja mempunyai tujuan untuk mengelola aktiva lancar, mengelola hutang lancar dan menjamin tingkat likuiditas atau daya kekuatan perusahaan. Modal kerja memiliki tiga komponen penting, yaitu kas, piutang dan persediaan. Menurut Sutrisno ( 2013, 47) untuk menentukan besarnya modal kerja dapat menggunakan 2 metode untuk menentukan besarnya jumlah modal kerja, yaitu: 1. Metode Keterikatan Dana Periode terikatnya modal kerja adalah jangka waktu yang diperlukan mulai kas ditanamkan ke dalam elemen-elemen modal kerja sampai menjadi kas lagi. Semakin lama periode terikatnya modal kerja akan semakin memperbesar jumlah kebutuhan modal kerja, demikian sebaliknya bila periode terikatnya modal kerja semakin kecil kebutuhan modal kerja juga semakin kecil. 2. Metode Perputaran Modal Kerja Besarnya modal kerja ditentukan dengan cara menghitung perputaran elemenelemen pembentuk modal kerja seperti perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan. Dalam penelitian ini peneliti menghitung besar kecilnya modal kerja dengan menggunakan rasio : cash turnover, receivable turnover dan inventory turnover. Profitabilitas diukur dengan menggunakan rasio gross profit margin untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas. Pedoman yang digunakan dalam penelitian ini adalah dari penelitian sebelumnya 1) Ni Wayan Yuliati (2013) Pengaruh Kebijakan Modal Kerja terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Hotel & Restoran di BEI ( ) dengan hasil penelitian (variabel struktur aktiva, perputaran modal kerja, likuiditas dan pendanaan modal kerja) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. 2) Aulia Rahma (2011) Analisis Pengaruh Manajemen Modal kerja terhadap Profitabilitas Perusahaan (Studi Pada Perusahaan manufaktur PMA & PMDN yang terdaftar di BEI periode ) dengan hasil penelitian secara simultan dengan uji F menunjukkan bahwa semua variabel independen berpengaruh signifikan tehadap ROI. 3) Ririn Setiorini (2009) Analisis Pengaruh Modal Kerja terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur di BEI (Periode ) Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa Sales growth ratio, financial debt ratio, fixed financial assets ratio, inventory turnover ratio, receivable turnover ratio memberikan hasil yang signifikan terhadap return on total asset ratio. 4) Shinta Ayunany (2009) Pengaruh Pengelolaan Modal kerja Terhadap Tingkat likuiditas, Profitabilitas, dan Solvabilita (Sudi Kasus PT Telekomunikasi Indonesia Tbk) Hasil pengujian dengan Analisis Uji Korelasi Rank Spearman menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara pengelolaan modal kerja terhadap likuiditas dan profitabilitas tetapi tidak untuk solvabilitas. 5) Pramudita Rahajeng Anindya (2013) Pengaruh Pengelolaan Modal Kerja dan Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Perusahaan (Analisis Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri dan Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bei periode ) Hasil analisis menunjukkan pada perusahaan manufaktur sektor aneka industri bahwa variabel perputaran kas, dan rasio hutang terhadap ekuitas berpengaruh signifikan terhadap ROI.Sedangkan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi hanya variabel perputaran persediaan yang berpengaruh signifikan terhadap ROI. Tujuan dari penelian ini adalah (1) Untuk mengetahui perkembangan modal kerja pada PT Mayora Indah, Tbk. (2) Untuk mengetahui perkembangan profitabilitas pada PT Mayora Indah, Tbk. (3) Untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada PT Mayora Indah, Tbk secara parsial. (4) Untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada PT Mayora Indah, Tbk secara simultan. Berdasarkan penjelasan tersebut maka disusun hipotesis sebagai berikut : H1 : Modal Kerja dengan proksi cash turnover (CTO) secara parsial tidak berpengaruh H2 : Modal Kerja dengan proksi receivable turnover (RTO)secara parsial tidak berpengaruh

4 H3 : Modal Kerja dengan proksi inventory turnover (ITO) secara parsial tidak berpengaruh H4 : Modal kerja dengan proksi Cash Turnover (CTO), Receivable Turnover (RTO) dan Inventory Turnover (ITO) secara simultan berpengaruh tidak signifikan dengan profitabilitas indikator gross profit margin (GPM) periode TELAAH TEORI DAN LITERATUR Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Perputaran kas (Cash Turnover) merupakan kemampuan kas dalam menghasilkan pendapatan, sehingga dapat dilihat berapa kali uang kas beputar dalam satu periode tertentu. Tingkat perputaran kas merupakan ukuran efisiensi penggunaan kas yang dilakukan oleh perusahaan. Menurut Bambang Riyanto (2011:95) perputarakan dihitung dengan rumus: perputaran kas Perputaran piutang ( Receivable Turnover) merupakan rasio yang mengukur seberapa cepat perusahaan menagih piutang. Menurut Siswandi (2013) perputaran piutang diukur dengan rumus: Perputaran piutang Perputaran persediaan ( Inventory Turnover)menurut D. Agus Harjito dan Martono (2013, 58) menyatakan bahwa perputaran persediaan merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur efektivitas manajemen persediaan dalam mengelola persediaan. Menurut Siswandi (2013) perputaran persediaan diukur dengan rumus : Perputaran persediaan Profitabilitas dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Gross profit margin (GPM). Menurut Munawir (2014) : Gross margin ratio merupakan rasio atau perimbangan antara gross profit (laba kotor) yang diperoleh perusahaan dengan tingkat penjualan yang dicapai pada periode yang sama. PENGEMBANGAN HIPOTESIS Pengembangan hipotesis yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut : Ho1 : Modal Kerja dengan proksi cash turnover (CTO) secara parsial tidak berpengaruh Ha1 : Modal Kerja dengan proksi cash turnover (CTO) secara parsial berpengaruh terhadap profitabilitas dengan indikator gross profit margin (GPM) periode Ho2 : Modal Kerja dengan proksi receivable turnover (RTO)secara parsial tidak berpengaruh Ha2 : Modal Kerja dengan proksi receivable turnover (RTO) secara parsial berpengaruh Ho3 : Modal Kerja dengan proksi inventory turnover (ITO) secara parsial tidak berpengaruh Ha3 : Modal Kerja dengan proksi ineventory turnover (ITO) secara parsial berpengaruh H4 : Modal kerja dengan proksi Cash Turnover (CTO), Receivable Turnover (RTO) dan Inventory Turnover (ITO) secara simultan berpengaruh tidak signifikan dengan profitabilitas indikator gross profit margin (GPM) periode Ha4 : Modal kerja dengan proksi Cash Turnover (CTO), Receivable Turnover (RTO) dan Inventory Turnover (ITO)secara simultan berpengaruh signifikan dengan profitabilitas indikator gross profit margin (GPM) periode METODOLOGI PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif statistik mengenai korelasi atau hubungan atau pengaruh antara variabel independen (X) dan dependen (Y) yang dalam penulisan ini yaitu apakah pengelolaan modal kerja yang terdiri dari cash turnover, receivable turnover dan inventory turnover memiliki hubungan atau berpengaruh terhadap profitabilitas (Gross Profit Margin) yang diteliti dengan menggunakan metode analisis statistika. Unit analisis yang diteliti adalah organization dengan jenis data kuantitatif yang bersumber dari data sekunder dengan menggunakan metode penarikan sampel berupa purposive sampling dengan pertimbangan deret waktu (time series) dan ketersediaan data selama periode penelitian. Sampel data yang digunakan berupa laporan keuangan PT Mayora Indah, Tbk Yang telah di audit untuk periode Metode analisis data yang dilakukan berupa (1) Analisis regresi linier berganda. (2) Uji asumsi klasik. (3) Uji hipotesis. Menggunakan SPSS 21 for windows sebagai alat bantu untuk mengetahui pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas.

5 HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian yang didapatkan dari penelitian ini yaitu : 1) Perkembangan modal kerja PT Mayora Indah Tbk periode mengalami kenaikan tetapi belum optimal. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengolahan data berdasarkan tabel 1 dan lampiran 1dapat diketahui bahwa modal kerja bersih PT Mayora Indah,Tbk untuk tahun 2006 sebesar Rp berdasarkan selisih antara total aset lancar (modal kerja kotor) dengan total liabilitas lancar. Pada tahun 2006 modal bersih mengalami kenaikan sebesar 22.27% menjadi Rp ,sedangkan pada tahun 2007,2008,2009,2010, dan 2011 modal kerja bersih mengalami kenaikan sebesar 16.06% menjadi Rp , kenaikan sebesar 33.05% menjadi Rp , kenaikan sebesar,7.77% menjadi Rp , kenaikan sebesar 68.78% menjadi Rp , dan kenaikan sebesar 36.78% menjadi Rp pada tahun Pada tahun 2012 modal kerja bersih PT Mayora Indah,Tbk mengalami kenaikan sebesar 50.66% menjadi Rp dan kenaikan sebesar 12.07% menjadi Rp pada tahun Tetapi pada tahun 2014 modal kerja bersih PT Mayora Indah,Tbk mengalami penurunan sebesar 10.63% menjadi Rp yang disebabkan oleh kenaikan pada total aset lancar hanya sebesar 1.22% dikarenakan penurunan pada kas dan setara kas pada tahun tersebut yang tidak sebanding dengan total liabilitas lancar yang kenaikannya tinggi sebesar 18.34%. Pada tahun akhir yaitu 2015 modal kerja bersih PT Mayora Indah,Tbk mengalami kenaikan sebesar 26.76% menjadi Rp ) Perkembangan profitabilitas PT Mayora Indah Tbk periode GPM perusahaan terus meningkat tiap tahunnya dan telah optimal. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengolahan data pada tabel 2 dan gambar 1. Berdasarkan tabel 2 gross profit margin (GPM) terendah pada tahun 2010 sebesar 19.29% dan gross profit margin (GPM) tertinggi pada tahun 2015 sebesar 28.33%. Berdasarkan grafik di atas menujukan nilai gross profit margin (GPM) mengalami fluktuasi dan cenderung meningkat dari tahun Telihar penurunan pada tahun 2005 ke tahun 2006 menjadi 22,22% dan mengalami penurunan pada tahun 2008 menjadi 19,29%. Pada tahun 2009 GPM mengalami peningkatan menjadi 23,73%, namu pada tahun 2010 dan 2011 GPM kembali mengalami penuruna yang cukup signifikan yang masing-masing menjadi 23,26% dan 17,54 % dikarenakan penurunan laba bruto yang dimiliki PT Mayora Indah Tbk. Pada tahun 2012 dan 2013 GPM kembali mengalami peningkatan yang masing-masing menjadi 22,31% dan 24,31%, tetapi pada tahun 2014 GPM mengalami penurunan menjadi 17,89% dikarenakan penurunan pada laba bruto. Pada tahun terakhir yaitu 2015 rasio GPM mengalami peningkatan yang signifikan dan merupakan nilai rasio GPM tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir menjadi 28,33%. Semakin besar rasio gross profit margin semakin baik keadaan operasi perusahaan, karena hal ini menunjukan bahwa cost of goods sold relatif lebih rendah dibandingkan dengan sales. Demikian pula sebaliknya, semakin rendah gross profit margin, semakin kurang baik operasi perusahaan. Dalam beberapa tahun terakhir nilai GPM PT Mayora Indah Tbk semakin tinggi hal inimenandakan bahwa kodisi perusahaan dalam keadaan yang baik.

6 Tahun Total aset lancar (Modal Kerja Kotor) Tabel 1 Presentase Perubahan Modal Kerja PT Mayora Indah,Tbk Tahun Dalam Rupiah (Rp) % Kenaikan (Penurunan) Total Liabilitas Lancar % Kenaikan (Penurunan) Modal Kerja Besih % Kenaikan (Penurunan) % % % % % % % % % % (0.72%) % % % % % ,42% % % % % % % % % % (10.63%) % % % Sumber data : Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Data diolah oleh peneliti Tabel 2 Gross Profit Margin PT Mayora Indah, Tbk Tahun Dalam Rupiah (Rp) Tahun Laba Bruto Penjualan Gross Profit Margin (%) % % % % % % % % % % Sumber data : Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Data diolah oleh peneliti

7 Gambar 1 Gross Profit Margin (GPM)(%) PT M ayora Indah Tbk Tahun Gross Profit Margin (GPM) Sumber data : Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Data diolah oleh peneliti (3) Tujuan dilakukan koefisien regresi (uji t) untuk menguji signifikansi dari nilai koefisien regresi semua variabel independen dalam persamaan regresi, dapat dilihat dari nilai t dan nilai signifikansinya. Hal ini dilakukan untuk menguji apakah secara parsial masingmasing variabel independen memiliki pengaruh terhadap variabel dependen. Koefisien regresi masing-masing variabel independen dikatakan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen jika -t hitung > -t tabel atau jika t hitung > t tabel. t tabel dicari pada signifikansi 0,05/2 =0,025 (uji 2sisi) dengan tingkat derajat kebebasan df= n-k-1 atau df= =6. Analisis uji t berdasarkan tabel 3 diatas adalah sebagai berikut: a) Pengaruh cash turnover (CTO) terhadap gross profit margin (GPM). Pada tabel 3 telihat bahwa variabel cash turnover (CTO) memiliki nilai signifikansi 0,958 > taraf nyata 0,05 dan (-0,055) t hitung > (-2,447)t tabel yang berarti Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel cash turnover (CTO) memiliki pengaruh negatif terhadap gross profit margin (GPM) atau dapat disimpulkan CTO memiliki pengaruh signifikan terhadap GPM. b) Pengaruh receivable turnover (RTO) terhadap gross profit margin (GPM). Pada tabel 3 telihat bahwa variabel receivable turnover (RTO) memiliki nilai signifikansi 0,433 < taraf nyata 0,05 dan (-0,840) t hitung > (-2,447)t tabel yang berarti Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel receivable turnover (RTO) memiliki pengaruh negatif terhadap gross profit margin (GPM) atau dapat disimpulkan RTO memiliki pengaruh signifikan terhadap GPM. c) Pengaruh inventory turnover (ITO) terhadap gross profit margin (GPM). Pada tabel 3 telihat bahwa variabel inventory turnover (ITO) memiliki nilai signifikansi 0,870 > taraf nyata 0,05 dan 0,171 t hitung < 2,447 t tabel yang berarti Ho diterima. Dengan

8 demikian dapat disimpulkan bahwa variabel inventory turnover (ITO) tidak memiliki pengaruh pengaruh signifikan terhadap gross profit margin (GPM). Tabel 3 Hasil Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta t Sig. (Constant) CTO RTO ITO a. Dependent Variable: GPM (sumber : Output SPSS 21,2017, data diolah peneliti) 4) Uji koefisien regresi secara simultan atau bersama-sama (uji F) digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen Cash turnover (CTO),receivable turnover (RTO) dan invertory turnover (ITO) secara simultan atau bersama-sama berpengaruh terhadap variabel dependen gross profit margin (GPM). Kriteria keputusan dalam menguji koefisien regresi secara simultan adalah dengan membandingkan tingkat signifikansi dan taraf nyata (α) = 0,05 dengan kriteria berikut: a Jika tingkat signifikansi < dari pada taraf nyata 0,05 atau F hitung > F tabel maka Cash Turnover, Inventory Turnover dan Receivable Turnover secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. b Jika tingkat signifikansi > dari pada taraf nyata 0,05 atau F hitung < F tabel maka Cash Turnover, Inventory Turnover dan Receivable Turnover secara simultan berpengaruh tidak signifikan terhadap profitabilitas. Berdasarkan tabel 4 dapat dilihat bahwa secara simultan variabel indepeden F hitung sebesar 0,406. Dengan menggunakan tingkat keyakinan 95%, α= 5%, df 1 (jumlah variabel - 1) = 3, dan df 2 (n-k-1) atau = 6 (n adalah jumlah kasus dan k adalah jumlah variabel independen), hasil diperoleh untuk F tabel sebesar 4,76. Dengan demikian nilai F hitung (0,406) tersebut < (4,76). Sehingga dapat simpulkan bahwa Cash Turnover (CTO), Inventory Turnover dan Receivable Turnover secara simultan berpengaruh tidak signifikan terhadap gross profit margin (GPM). 5) Modal kerja dengan proksi Cash turnover (CTO),receivable turnover (RTO) dan invertory turnover (ITO) mampu menjelaskan sebesar 16,9% terhadap variabel dependen gross profit margin (GPM),Sedangkan sisanya 83.1% dijelaskan atau dipengaruhi variabel lain yang tidak termasuk dalam model regresi. Hasil ini dapat dilihat pada tabel 5 analisis koefisien determinasi (R²), Uji determinasi atau ketepatan perkiraan model (goodnes of fit) betujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variabel dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol sampai dengan satu. Nilai R² yang mendekati satu berarti kemampuan variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel independen.

9 Tabel 4 Hasil Uji F ANOVA a Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression b 1 Residual Total a. Dependent Variable: GPM b. Predictors: (Constant), ITO, CTO, RTO (sumber : Output SPSS 21,2017, data diolah peneliti) Tabel 5 Hasil Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), ITO, CTO, RTO b. Dependent Variable: GPM (sumber : Output SPSS 21,2017, data diolah peneliti)

10 Berdasarkan penelitian diatas simpulan yang didapatkan penulis adalah sebagai berikut:(1) Perkembangan modal kerja PT Mayora Indah Tbk periode mengalami kenaikan tetapi belum optimal. (2) Perkembangan profitabilitas PT Mayora Indah Tbk periode GPM perusahaan terus meningkat tiap tahunnya dan telah optimal. (3) Cash turnover (CTO) dan Receivable turnover (RTO) secara parsial berpengaruh negatif terhadap gross profit margin (GPM), sedangkan inventory turnover (ITO) secara parsial tidak berpengaruh terhadap gross profit margin (GPM). (4) secara simultan atau bersama-sama variabel modal kerja (cash turnover, receivable turnover dan inventory turnover) berpengaruh tidak signifikan terhadap profitabilitas (gross profit margin). Serta Cash turnover (CTO),receivable turnover (RTO) dan invertory turnover (ITO) mampu menjelaskan sebesar 16,9% terhadap variabel dependen gross profit margin (GPM),Sedangkan sisanya 83.1% dijelaskan atau dipengaruhi variabel lain yang tidak termasuk dalam model regresi. SARAN Berdasarkan pada hasil analisis serta simpulan yang telah diuraikan, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut : 1. Bagi perusahaan Diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu perusahaan dalam mengelola modal kerja perusahaan dengan lebih optimal. Karena Modal kerja itu sendiri merupakan investasi jangka pendek berupa kas, piutang, persediaan dan lainlain.komponen-komponen ini digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan sehari-hari.perusahaan tidak terlepas dari modal kerja, karena modal kerja merupakan nyawa dari sebuah perusahaan untuk menjalankan operasinya sehari-hari. 2. Bagi penelitian-penelitian selanjutnya Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan perbandingan dan referensi untuk penelitian selanjutnya mengenai pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas. Selain itu, penelitian ini hanya menggunakan faktor internal perusahaan sebagai variabel independen yang mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Disarankan kepada peneliti PENUTUP selanjutnya untuk dapat melanjutkan dengan memperluas jumlah perusahaan yang diteliti dan meneliti variabel bebas lainnya karena, profitabilitas tidak hanya dipengaruhi oleh faktor internal tetapi juga dipengaruhi faktor eksternal perusahaan seperti, tingkat suku bunga, tingkat inflasi, kurs mata uang dan situasi sosial politik. Disamping itu, penelitian ini menggunakan proksi Cash turnover (CTO),receivable turnover (RTO) dan invertory turnover (ITO)untuk mewakili varaiabel modal kerja. Namun, masih banyak proksi lain yang dapat digunakan untuk mewakili variabel modal kerja.

11 REFERENSI Aulia Rahma (2011), Analisis Pengaruh Manajemen Modal kerja terhadap Profitabilitas Perusahaan (Studi Pada Perusahaan manufaktur PMA & PMDN yang terdaftar di BEI),Skripsi,Semarang,Universitas Diponegoro. Bambang Riyanto (2011),Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan, Edisi 4.BPFE,Yogyakarta. D. Agus Harjito dan Martono (2013), Manajemen Keuangan, Edisi ke-2,eknonisia, Yogyakarta. Ni Wayan Yuliati ( 2013), Pengaruh Kebijakan Modal Kerja terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Hotel & Restoran di BE,Tesis,Denpasar,Universitas Udayana. Munawir (2014), Analisis Laporan Keuangan, Cetakan 17, Liberty,Yogyakarta. Pramudita Rahajeng Anindya (2013),Pengaruh Pengelolaan Modal Kerja dan Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Perusahaan,Skripsi, Semarang, Universitas Diponegoro. Ririn Setiorini (2009), Analisis Pengaruh Modal Kerja terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur di BEI,Skripsi, Jakarta., Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Shinta Ayunany ( 2009),Pengaruh Pengelolaan Modal kerja Terhadap Tingkat likuiditas, Profitabilitas dan solvabilitas,skripsi,malang, Universitas Negeri Malang. Siswandi (2013),Manajemen Keuangan,Lentera Ilmu cendekia,jakarta. Sutrisno (2013), Manajemen Keuangan,Eknonisia, Yogyakarta

12 Lampiran 1 Modal Kerja PT Mayora Indah, Tbk Tahun Dalam Rupiah (Rp) Keterangan Aset Lancar Kas & setara kas Investasi jk.pendek Piutang usaha Piutang lainlain persediaan Uang muka pembelian Pajak dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka Jumlah Aset Lancar (Modal kerja kotor)(a) 8 1 Liabilitas Lancar Pinjaman/huta ng bank jk. pendek Hutang usaha Hutang lainlain Hutang pajak Biaya yang masih harus dibayar Biaya Akrual Hutang jk Panjang jatuh tempo dalam satu tahun Jumlah liabilitas lancar (b) Modal kerja bersih (c) = (a)-(b)

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1. Analisis Rasio ROI, ROE, NPM, DAR dan DER pada Perusahaan Deskripsi kinerja keuangan perusahaan PT. Bakrie Telecom Tbk. Digambarkan dengan rasio sebagai

Lebih terperinci

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskriptif Statistik Sampel Data Penelitian Berikut ini telah disajikan tabel perkembangan kinerja keuangan PT Indosat tahun 2010, 2011 dan 2012 Tabel 3. Tabel Modal Kerja,

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk. Muhammad Dzulqarnain

Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk. Muhammad Dzulqarnain Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk Muhammad Dzulqarnain 14210663 Latar Belakang Masalah Dalam menjalankan suatu perusahaan tidak akan terlepas dari permodalan yaitu pemenuhan

Lebih terperinci

Albinatus Riki Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Albinatus Riki   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) PADA PT ACE HARDWARE INDONESIA, TBK. DAN ENTITAS ANAK Albinatus Riki email: riki.ambawang@gmail.com

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari Return to Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Total

Lebih terperinci

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK Yogi Sugiarto Maulana E-mail: 4091.sm@gmail.com Program Studi Administrasi Bisnis STISIP Bina

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK RAHMI SRI GUSTIANI 133402065 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH RISIKO INVESTASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

PENGARUH RISIKO INVESTASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN PENGARUH RISIKO INVESTASI TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2015 Dewi Khamala Rizkiani 21212951 AKUNTANSI PEMBIMBING :

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK.

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. Angga Bahtiar Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jalan Siliwangi

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Agustina 1), Silvia 2) STIE Mikroskil Jl. Thamrin No. 112, 124, 140 Medan 20212 agustina@mikroskil.ac.id,

Lebih terperinci

Prosiding Manajemen ISSN:

Prosiding Manajemen ISSN: Prosiding Manajemen ISSN: 2460-6545 Pengaruh Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan dan Perputaran Aktiva Tetap terhadap Return on Investment (Studi Kasus Pada Perusahaan Food and Beverages di Bursa

Lebih terperinci

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan Subsektor Bank Periode 2008-2012) Latar Belakang Sejak terjadinya

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT. Kimia Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI Nama : BAYU AGUNG PRAMONO NPM : 11212375 Pembimbing : Widiyarsih, SE., MM Latar Belakang

Lebih terperinci

Nama : Suherman Pembimbing : Suryandari Sedyo Utami, SE., MM.

Nama : Suherman Pembimbing : Suryandari Sedyo Utami, SE., MM. ANALISIS PENGARUH CURRENT RATIO (CR), DEBT TO TOTAL ASSETS (DTA), DAN DEBT TO EQUITY RATIO (DER) TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (DPR) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

Lebih terperinci

[JURNAL ECOBISMA] Vol. 2 No. 1 Jan 2015

[JURNAL ECOBISMA] Vol. 2 No. 1 Jan 2015 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI Raja Saul Marto Hendry Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Labuhanbatu ABSTRACT Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

ABSTRAK Pengaruh Likuiditas dan Perputaran Aset Terhadap Return On Assets PT. Unilever, Tbk. Disusun oleh: Desti Fitriani

ABSTRAK Pengaruh Likuiditas dan Perputaran Aset Terhadap Return On Assets PT. Unilever, Tbk. Disusun oleh: Desti Fitriani ABSTRAK Pengaruh Likuiditas dan Perputaran Aset Terhadap Return On Assets PT. Unilever, Tbk. Disusun oleh: Desti Fitriani 133402133 Di bawah Bimbingan: Beben Bahren Dewi Permatasari Penelitian ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN A. Laporan Keuangan PT. Mustika Ratu Tbk. Salah satu cara yang diterima untuk meneliti keadaan keuangan adalah dengan cara memperoleh Laporan Keuangan seperti neraca,

Lebih terperinci

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN Dwi Hari Prayitno Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Lamongan ABSTRAK Tujuan Penelitian yaitu

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA Nama : Ridwan Maulana NPM : 16212320 Pembimbing : Widiyarsih, SE.,

Lebih terperinci

Muhammad Syukri Hamdi

Muhammad Syukri Hamdi ANALISIS PENGARUH RASIO AKTIVITAS, LEVERAGE KEUANGAN, UKURAN, DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Muhammad Syukri

Lebih terperinci

DEWI JUNIARTI HONDRO JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH)

DEWI JUNIARTI HONDRO JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI (UMRAH) PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, PERPUTARAN TOTAL ASET, DEBT TO EQUITY RATIO DAN DEBT TO ASSET RATIO TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) (Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2012-2014)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang telah go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Pengolahan data dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Statistik Deskriptif Variabel Penelitian Statistik deskriptif dalam penelitian ini meliputi nilai statistik deskriptif variabel return, CR, ROA, DER, EPS dan Beta. Dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Variabel Penelitian Sebelum analisis data dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek penelitian Pada bagian ini akan dipaparkan mengenai hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi analisis kuantitatif berupa analisis data yang terdiri

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin 45 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabelvariabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR,

Lebih terperinci

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP CASH DIVIDEND PADA PT. ASTRA AGRO LESTARI, Tbk. Agnes Agrifany

PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP CASH DIVIDEND PADA PT. ASTRA AGRO LESTARI, Tbk. Agnes Agrifany PENGARUH CURRENT RATIO DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP CASH DIVIDEND PADA PT. ASTRA AGRO LESTARI, Tbk. Agnes Agrifany (agnes.agrifany@gmail.com) Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari lingkungan, politik, budaya serta bisnis. Griffin dan Ebert dalam Solihin

BAB I PENDAHULUAN. dari lingkungan, politik, budaya serta bisnis. Griffin dan Ebert dalam Solihin 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan serta teknologi memberikan dampak yang cukup signifikan kepada aspek lainnya mulai dari lingkungan,

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISIS DATA. pengaruh model fundamental dan risiko sistematik terhadap harga saham, dengan

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISIS DATA. pengaruh model fundamental dan risiko sistematik terhadap harga saham, dengan BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Subyek Penelitian Penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian mengenai pengaruh model fundamental dan risiko sistematik terhadap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 Juli 2015 di Universitas Mercu Buana. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan

Lebih terperinci

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2015 Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin Fakultas Ekonomi, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun Tabel 4.1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun Tabel 4.1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian Objek Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktor pada sektor barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pemilihan Sampel Penelitian Penelitian dilakukan dengan menggunakan perusahaan perbankan yang listing pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 2013

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM)

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM) PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM) Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis dan ekonomi yang semakin keras telah

Lebih terperinci

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung 139 LAMPIRAN 2 Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung Dependent Variable: Belanja Langsung Linear.274 19.584 1 52.000 57.441.239 The independent variable is Jumlah penduduk

Lebih terperinci

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI

Cahaya Fajrin R Pembimbing : Dr.Syntha Noviyana, SE., MMSI ANALISIS PENGARUH PERIODE PERPUTARAN HUTANG DAGANG DAN RASIO LANCAR, TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN (Studi pada perusahaan manufaktur sektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di BEI tahun 2010-2012)

Lebih terperinci

Triyanto Prasetya Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Triyanto Prasetya   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA, PERPUTARAN PERSEDIAAN, DAN PERPUTARAN AKTIVA TERHADAP RETURN ON INVESTMENT (ROI) PADA PT HANJAYA MANDALA SAMPOERNA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Triyanto Prasetya Email: yantosetia7@gmail.com

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seorang penganalisis untuk mengevaluasi tingkat earning dalam hubungannya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seorang penganalisis untuk mengevaluasi tingkat earning dalam hubungannya BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Uraian Teoritis 2.2.1. Profitabilitas Ada beberapa pengukuran terhadap profitabilitas perusahaan dimana masing-masing pengukuran dihubungkan dengan volume penjualan, total

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Dalam bab ini, penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang akan dilakukan penulis terhadap data sekunder yaitu berupa komponen

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Struktur Modal Perusahan Properti

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Struktur Modal Perusahan Properti BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Struktur Modal Perusahan Properti Dalam bab ini akan disajikan hasil dari analisis data berdasarkan pengamatan sejumlah variabel yang dipakai dalam

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINDAKAN PAJAK AGRESIF (STUDI PADA ENTITAS PUBIK SEKTOR MANUFAKTUR)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINDAKAN PAJAK AGRESIF (STUDI PADA ENTITAS PUBIK SEKTOR MANUFAKTUR) FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINDAKAN PAJAK AGRESIF (STUDI PADA ENTITAS PUBIK SEKTOR MANUFAKTUR) Nama : Hilda Nurina NPM : 23211381 Pembimbing : Dr. Dwi Asih Haryanti, SE., MM Latar Belakang

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK ABSTRAKSI Pamela Hadianto Pamela_tp88@ymail.com Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum dan Deskriptif Data Objek Penelitian. Pada penelitian ini peneliti memilih untuk menggunakan perusahaanperusahaan

BAB 4 PEMBAHASAN. 4.1 Gambaran Umum dan Deskriptif Data Objek Penelitian. Pada penelitian ini peneliti memilih untuk menggunakan perusahaanperusahaan BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum dan Deskriptif Data Objek Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Pada penelitian ini peneliti memilih untuk menggunakan perusahaanperusahaan yang bergerak dibidang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standar deviasi

Lebih terperinci

PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT. MAYORA INDAH Tbk

PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT. MAYORA INDAH Tbk PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT. MAYORA INDAH Tbk NAMA NPM JURUSAN PEMBIMBING : Tina Aprilia : 2A214775 : Akuntansi : Apriana Anggraeini Bangun SE.,MM Latar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan pengujian statistik secara umum yang bertujuan untuk melihat distribusi data dari variabel yang digunakan sebagai sampel

Lebih terperinci

Keywords: Debt to Equity Ratio, Inventory Turn Over, Current Ratio, Return On Equity.

Keywords: Debt to Equity Ratio, Inventory Turn Over, Current Ratio, Return On Equity. PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, INVENTORY TURN OVER, DAN CURRENT RATIO TERHADAP RETURN ON EQUITY PADA PERUSAHAAN SEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA M.Firza Alpi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM:

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM: Pengaruh Variabel-variabel Rasio Likuiditas, Solvabilitas, Dan Profitabilitas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Yang Tercantum Dalam Indeks LQ 45 Tahun 2013-2014. SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Kalbe Farma Tbk., maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil kinerja likuiditas perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data pada variabel-variabel penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 44 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Dalam penelitian ini obyek penelitianya adalah Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mengenai pengaruh variable independen (Current Ratio, Debt To Equity Ratio,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mengenai pengaruh variable independen (Current Ratio, Debt To Equity Ratio, BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Hipotesis dalam penelitian ini dengan menggunakan model regresi berganda. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai pengaruh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA). BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan standar

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015) Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan

Lebih terperinci

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN

PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN PENGARUH LIKUIDITAS, EFEKTIVITAS MODAL KERJA, LEVERAGE TERHADAP ROA DAN ROE PADA KPRI DI KABUPATEN LAMONGAN Dwi Hari Prayitno Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Lamongan ABSTRAK Tujuan Penelitian yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Persentase BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Profitabilitas Bank Muamalat Indonesia Profitabilitas merupakan kemampuan bank dalam mencari keuntungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang ditunjukkan untuk

III. METODE PENELITIAN. Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang ditunjukkan untuk 36 III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang ditunjukkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Statistik Deskriptif. Sumber : Data sekunder yang diolah, 2014

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Statistik Deskriptif. Sumber : Data sekunder yang diolah, 2014 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Tabel 4.1 Analisis Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation WCT 35-61,1 61,0 7,314 18,0138 CR 35,8413 9,4616

Lebih terperinci

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Akuntansi

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) Pada Program Studi Akuntansi PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV HASIL PENGUJIAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh size, financial leverage

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan disajikan hasil penelitian yang dilakukan terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari perusahaan

Lebih terperinci

Disusun Oleh : DWI LESTARI B

Disusun Oleh : DWI LESTARI B ANALISIS PENGARUH RASIO CAR, BOPO, DAN LDR TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008-2012 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-syarat Guna

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY 14212758 LATAR BELAKANG Pasar Modal Yang Telah di Publikasikan Pada Bulan Agustus 2014

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Garment dan Subsektor otomotif dan Komponen tahun Metode

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Garment dan Subsektor otomotif dan Komponen tahun Metode BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A.Gambaran Umum Penelitian ini di lakukan dengan 30 perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Sektor aneka Industri, sub sektor Tekstil & Garment

Lebih terperinci

PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR. Arif Siswanto ABSTRAK

PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR. Arif Siswanto ABSTRAK PENGARUH FIRM SIZE, ROE, ROI, GROWTH DAN NPM TERHADAP DPR Arif Siswanto Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi, Universitas Gunadarma ABSTRAK Dividen merupakan laba bersih yang didapatkan oleh perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Data yang digunakan merupakan perusahaan yang go public

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Data yang digunakan merupakan perusahaan yang go public BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Diskripsi data Data yang digunakan merupakan perusahaan yang go public di bursa efek indonesia. Sampel yang dipakai berupa laporan keuangan selama periode 2012 sampai

Lebih terperinci

:Anggun Kartika Wati Npm :

:Anggun Kartika Wati Npm : PENGARUH FAKTOR-FAKTOR FUNDAMENTAL INTERNAL TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada Industri Rokok yang Go Public di BEI (Bursa Efek Indonesia) periode tahun 2009-2013 Nama :Anggun Kartika Wati Npm : 10210852

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT DAN UKURAN KAP TERHADAP MANAJEMEN LABA. : Kurnia Pandu Wibowo NPM :

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT DAN UKURAN KAP TERHADAP MANAJEMEN LABA. : Kurnia Pandu Wibowo NPM : PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT DAN UKURAN KAP TERHADAP MANAJEMEN LABA Nama : Kurnia Pandu Wibowo NPM : 23210939 Jurusan : S1- AKUNTANSI Nama : Kurnia Pandu Wibowo Npm

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN Nama Kelas Dosen Pembimbing : Triadin : 3EB06 : Bertilia Lina Kusrina, SE., MM. PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah * Tujuan Perusahaan * Laporan Keuangan * Pengguna Laporan Keuangan * Pengambilan Keputusan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 41 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Dalam bab ini, penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang akan dilakukan penulis terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci

Gladys Dorothy Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Gladys Dorothy   Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), PRICE EARNING RATIO (PER), NET PROFIT MARGIN (NPM), DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP HARGA SAHAM PT UNILEVER INDONESIA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK Gladys Dorothy Email:

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 83 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL KERJA DALAM MENINGKATKAN RENTABILITAS EKONOMI PADA KOPERASI KARYAWAN RUWA JURAI PTP NUSANTARA VII UNIT USAHA SENABING

PENGARUH MODAL KERJA DALAM MENINGKATKAN RENTABILITAS EKONOMI PADA KOPERASI KARYAWAN RUWA JURAI PTP NUSANTARA VII UNIT USAHA SENABING PENGARUH MODAL KERJA DALAM MENINGKATKAN RENTABILITAS EKONOMI PADA KOPERASI KARYAWAN RUWA JURAI PTP NUSANTARA VII UNIT USAHA SENABING Oleh: Saparudin Dosen Tetap STIE Serelo Lahat ABSTRAK Koperasi adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini untuk

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini untuk 49 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Variabel Penelitian Sebelum analisis data dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

: NOVIA RAMADHANY NPM : DOSEN PEMBIMBING : NOVA ANGGRAINIE SE., MMSI

: NOVIA RAMADHANY NPM : DOSEN PEMBIMBING : NOVA ANGGRAINIE SE., MMSI PENGARUH PERIODE RATA-RATA PENGUMPULAN PIUTANG DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP LIKUIDITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Farmasi Yang Terdaftar Di

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data. 1. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel

Lebih terperinci

PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS PT BUKIT ASAM (PERSERO) TBK.

PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS PT BUKIT ASAM (PERSERO) TBK. PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS PT BUKIT ASAM (PERSERO) TBK. Serly Huzaima/ 3EB18/ Akuntansi Dosen Pembimbing : Dini Tri Wardani, SE., MMSI Latar Belakang Masalah Peranan modal kerja

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. BEI (Bursa Efek Indonesia) selama periode tahun 2010 sampai 2014.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. BEI (Bursa Efek Indonesia) selama periode tahun 2010 sampai 2014. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Objek Objek pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang mengelola bahan mentah menjadi barang jadi yang terdaftar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE

PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE 2008-2012 Nama : Yuyun Fitriyani NPM : 28210809 Jurusan : Akuntansi Pembimbing

Lebih terperinci

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet ALIFA AMELIA 10210562 LATAR BELAKANG MASALAH Sumber daya manusia merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah 35 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Sampel dalam penelitian adalah industri Real Estate and Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011 2013 yang sudah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXII Program Studi MMT-ITS, Surabaya 24 Januari 2015

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXII Program Studi MMT-ITS, Surabaya 24 Januari 2015 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAPORAN KEUANGAN MELALUI INTERNET (INTERNET FINANCIAL REPORTING) PADA PERUSAHAAN TRADE & SERVICE DI BURSA EFEK INDONESIA Anny Widiasmara Program Studi Akuntansi STIE Dharma

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Analisis Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan Analisis terhadap laporan keuangan pada dasarnya karena ingin mengetahui posisi keuangan perusahaan saat

Lebih terperinci