MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 102 / HUK / 2011 TENTANG

Transkripsi

1 KEPUTUSAN NOMOR : 102 / HUK / 2011 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA SERTIFIKASI PEKERJAAN SOSIAL Menimbang :, a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 16 ayat (2) Pasal 18 ayat (3) dan Pasal 22 ayat (1) Peraturan Menteri Sosial Nomor 108/HUK/2009 tentang Sertifikasi Bagi Pekerja Sosial Profesional dan Tenaga Kesejahteraan Sosial dan Pasal 20 ayat (4) Peraturan Menteri Sosial Nomor 08/HUK/2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Sosial Republik Nomor 108/HUK/2009 tentang Sertifikasi Bagi Pekerja Sosial Profesional dan Tenaga Kesejahteraan Sosial perlu menetapkan Keputusan Menteri Sosial tentang Pembentukan Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial; b. bahwa mereka yang namanya tercantum dalam Lampiran Keputusan ini, memenuhi syarat untuk diangkat sebagai anggota Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial sebagaimana dimaksud pada huruf a; Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Nomor 4916); 2. Undang-Undang Republik Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial (Lembaran Negara Republik Tahun 2009 Nomor 12, Tambahan Lembaran Negara Republik Nomor 4967); 3. Peraturan Presiden Republik Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara; 4. Peraturan Presiden Republik Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara; 5. Peraturan Menteri Sosial Republik Nomor 108/HUK/2009 tentang Sertifikasi Bagi Pekerja Sosial Profesional dan Tenaga Kesejahteraan Sosial sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Sosial Republik Nomor 08/HUK/2011; 6. Peraturan Menteri Sosial Republik Nomor 86/HUK/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Sosial RI;

2 Memperhatikan : Berita Acara Nomor 07/Badiklitkesos/Pansel/III/2011 tentang Hasil Seleksi Anggota Badan Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (BALKS) dan Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial (LSPS) Periode ; MEMUTUSKAN : Menetapkan : KEPUTUSAN TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA SERTIFIKASI PEKERJAAN SOSIAL. PERTAMA : Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial dengan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini. KEDUA KETIGA KEEMPAT : Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA mempunyai tugas : a. menyusun standar kompetensi sesuai dengan jenis dan jenjang pekerjaan sosial; b. melakukan uji kompetensi terhadap Pekerja Sosial Profesional dan Tenaga Kesejahteraan sosial; dan c. memproses pemberian izin praktek bagi Pekerja Sosial Profesional. : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial bertanggung jawab kepada Menteri. : Keanggotaan Lembaga terdiri dar 11 (sebelas) orang anggota yang berasal dari unsur : a. asosiasi pekerja sosial profesional sebanyak 4 (empat) orang; b. asosiasi lembaga pendidikan pekerjaan sosial sebanyak 3 (tiga) orang; c. asosiasi lembaga kesejahteraan sosial sebanyak 2 (dua) orang ; d. lembaga koordinasi kesejahteraan sosial tingkat nasional sebanyak 1 (satu) orang; dan e. kementerian sosial sebanyak 1 (satu) orang. KELIMA KEENAM KETUJUH : Keanggotaan Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial sebagaimana dimaksud pada Diktum PERTAMA, saat ini baru ditetapkan 8 (delapan) orang anggota sedangkan untuk 2 (dua) orang anggota dari unsur asosiasi lembaga kesejahteraan sosial dan 1 (satu) orang anggota dari Ikatan Pendidikan Pekerjaan Sosial akan ditetapkan kemudian dengan Keputusan Menteri tersendiri. : Susunan keanggotaan Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEEMPAT terdiri dari ketua, wakil ketua, dan anggota yang dipilih oleh anggota dan ditetapkan oleh Menteri. : Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial dibantu oleh Sekretariat dan Asesor. 2

3 KEDELAPAN KESEMBILAN KESEPULUH KESEBELAS KEDUABELAS : Sekretariat sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETUJUH dibawah koordinasi Kementerian Sosial yang berada pada Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial. : Asesor sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETUJUH, pengangkatan dan pemberhentiannya ditetapkan oleh Ketua Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial. : Ketentuan lebih lanjut mengenai organisasi dan tata kerja Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA ditetapkan oleh Ketua Lembaga Sertifikasi Pekerjaan Sosial. : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini, dibebankan pada anggaran Kementerian Sosial c.q. Badan Pendidikan dan Penelitian Kesejahteraan Sosial. : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diperbaiki sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 23 Agustus 2011, ttd. SALIM SEGAF AL JUFRI Salinan, Keputusan ini disampaikan kepada Yth : 1. Menteri Keuangan. 2. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan. 3. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara di Jakarta. 4. Para Pejabat Eselon I dan Eselon II di lingkungan Kementerian Sosial RI. 5. Yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan. 3

4 LAMPIRAN KEPUTUSAN NOMOR : 102 / HUK / 2011 TANGGAL : 22 AGUSTUS 2011 TENTANG : ANGGOTA LEMBAGA SERTIFIKASI PEKERJAAN SOSIAL PERIODE NO. NAMA UNSUR Drs. Binsar Siregar, M.Psi. Ikatan Pekerja Sosial Profesional 2. Cynthia Pattiasina, MSW., MPIA. Ikatan Pekerja Sosial Profesional 3. Dr. Didiet Widiowati, M.Si. Ikatan Pekerja Sosial Profesional 4. Yeremias Wutun, S.Sos. Ikatan Pekerja Sosial Profesional 5. Drs. Matias Siagian, M.Si. Ikatan Pendidikan Pekerjaan Sosial 6. Rudi Saprudin Darwis, S.Sos., M.Si. Ikatan Pendidikan Pekerjaan Sosial 7. Ikatan Pendidikan Pekerjaan Sosial 4

5 Herawati, AKS. Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial TK Nasional/DNIKS 9. Asosiasi Lembaga Kesejahteraan Sosial 10. Asosiasi Lembaga Kesejahteraan Sosial 11. Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial. Kementerian Sosial Jakarta, 23 Agustus 2011, ttd. SALIM SEGAF AL JUFRI 5