PENGARUH PENILAIAN DISKUSI DALAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII MTsN MODEL PADANG

Transkripsi

1 PENGARUH PENILAIAN DISKUSI DALAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII MTsN MODEL PADANG Engla Sasmita* ), Sofia Edriati** ), Alfi Yunita** ) * ) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat ** ) Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT Related to the math score of the first semester in class at seventh grade of MTSN Model Padang which much the score that low (less than KKM). It because of the students who feel less involved in learning process because the teacher don't do assessment the discussions. The solution of the problem is discussion assessment in Cooperative Learning Model type Numbered Head Together. This study aims to determine whether the discussion assessment in NHT effect on student learning outcomes of class VII MTsN Model Padang. The instrument used in this study is discussion assessment and final tests. The data analysis technique used is the simple linear regression analysis. Hypothesis test results F count greater than the value of F table then the hypothesis in this study received. So it concluded that the assessment of the discussion in NHT effect on student learning outcomes of class VII MTsN Model Padang. Keywords: Discussion Assessment, Numbered Head Together, Outcomes PENDAHULUAN Permasalahan dalam pembelajaran matematika saat ini adalah hasil belajar siswa masih ada yang rendah. Siswa kurang aktif dalam belajar dan merespon pengetahuan yang diterima sehingga kurang memahami konsep dengan baik karena siswa juga belum mampu mengelompokkan materi. Hal ini terlihat dari guru selalu memberikan contoh-contoh atau pertanyaan yang sesuai dengan materi yang telah disampaikan, tetapi siswa yang bisa menjawab contoh-contoh atau pertanyaan tersebut cenderung sama, serta strategi yang digunakan guru masih kurang menarik minat siswa dalam pembelajaran matematika. Tidak hanya itu, dalam proses pembelajaran guru belum melakukan penilaian sevara individual. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada kelas VII MTsN Model Padang bahwa materi pelajaran masih dijelaskan oleh guru secara detail, dan dalam pembelajaran matematika siswa terlihat monoton, pada saat guru menjelaskan materi

2 pelajaran kebanyakan siswa sibuk dengan kegiatannya sendiri seperti mengganggu teman sebelahnya, bermain dalam kelompok kecil, mendiskusikan hal yang tidak berhubungan dengan materi pelajaran. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru ketika guru melaksanakan kegiatan diskusi di dalam kelas, siswa kurang aktif dan siswa yang maju ke depan kelas cenderung sama, ini dikarenakan pada saat diskusi berlangsung guru tidak melakukan penilaian. Sehingga siswa tidak melaksanakan tugas diskusinya dengan baik. Akibatnya nilai ujian semester 1 kelas VII banyak berada di bawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). KKM yang diterapkan disekolah ini adalah 75. Berdasarkan masalah yang telah dipaparkan di atas, maka dalam proses pembelajaran dibutuhkan sebuah strategi pembelajaran yang dapat memotivasi dan mengaktifkan siswa dalam belajar dan diskusi. Strategi pembelajaran yang menjadikan siswa sebagai subjek dan bukan objek dalam pembelajaran, serta strategi pembelajaran yang dapat membuat siswa memahami konsep-konsep materi dan mampu meningkatkan hasil belajarnya, serta melakukan penilaian terhadap siswa selama diskusi berjalan. Salah satu cara yang mungkin dapat dilakukan guru adalah dengan penerapan penilaian diskusi dalam model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together. Penilaian diskusi dilakukan agar siswa memang benar-benar memperhatikan pelajaran saat diskusi berlangsung, serta menjadikan siswa aktif dalam diskusi, karena setiap diskusi dilakukan siapa yang aktif akan diberikan nilai tambahan. Menurut Nurgiyantoro (2008: 254) penilaian diskusi merupakan salah satu penilaian proses yang memungkinkan untuk dilakukan pengukuran secara langsung yang menuntut siswa berunjuk kerja dalam situasi yang konkret dan bermakna yang sekaligus mencerminkan penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together merupakan salah satu bentuk pembelajaran dengan diskusi kelompok. Menurut Kagen dalam Abdul Majid (2013) menyatakan bahwa NHT adalah suatu pendekatan yang

3 dikembangkan untuk melibatkan lebih banyak siswa dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut, dengan menerapkan strategi NHT diharapkan siswa lebih mandiri dan hasil belajar siswa lebih meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penilaian diskusi dalam model pembelajaran kooperatif Tipe Numbered Head Together berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas VII MTsN Model Padang. METODE PENELITIAN Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dengan rancangan The One-Shot Case Study (Arikunto, 2010:124). Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTsN Model Padang Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan sampel kelas VII.7 sebagai kelas eksperimen. Instrumen penelitian adalah instrumen penilaian diskusi dan tes akhir dengan 4 butir soal esai, yang diuji cobakan di kelas VII.8 MTsN Model Padang dengan guru kelas yang berbeda dengan 42 orang siswa pada tanggal 25 Februari Teknik analisis yang digunakan adalah uji analisis regresi linear sederhana karena data sampel berdistribusi normal menurut Sudjana (2005:311) bentuk persamaan regresi linear: = + +,dengan =, =, Untuk membuktikan hipotesis digunakan uji F. Untuk interpretasi uji dengan melihat nilai F hitung dan nilai F tabel. Jika F hitung yang diperoleh lebih kecil dari F tabel maka tolak H 0 dan sebaliknya terima H 0. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil perhitungan nilai diskusi tiap pertemuan diperoleh peningkatan nilai pada tiap pertemuan seperti pada Tabel 1. Tabel 1. Rata-rata Nilai Hasil Penilaian Diskusi Rata-rata Hasil Penilaian N Diskusi tiap Pertemuan o I II III IV 1 58, , , ,24 Tabel 1 menunjukkan nilai ratarata penilaian diskusi siswa kelas eksperimen mengalami peningkatan setiap pertemuan. Hipotesis penelitian

4 adalah penilaian diskusi dalam model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas VII MTsN Model Padang. Kelas sampel berdistribusi normal dan dilakukan uji analisis regresi untuk mengetahui kontribusi pengaruh penilaian diskusi dalam model pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap hasil belajar siswa. Jadi, uji hipotesis dilakukan dengan uji F, diperoleh F hitung = 7,20 sedangkan nilai ;, =4,07, berarti F hitung > F tabel. Jika F hitung > F tabel, maka tolak H 0. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penilaian diskusi dalam model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together mempengaruhi hasil belajar siswa kelas VII MTsN Model Padang. Model pembelajaran Numbered Head Together adalah salah satu model pembelajaran yang termasuk pada jenis pembelajaran kelompok. Kegiatan kelompok yang sudah pernah dilakukan guru di kelas sampel adalah kegiatan kelompok biasa tanpa melakukan penilaian selama proses kegiatan berlangsung. Sehingga tidak semua siswa merasa terlibat di dalam kegiatan diskusi tersebut. Penilaian diskusi adalah kegiatan penilaian yang dilakukan selama proses diskusi berlangsung. Penilaian ini diharapkan mampu menjadikan siswa merasa terlibat di dalam kegiatan Numbered Head Together tersebut, karena penilaian ini ditujukan pada masing-masing individual di dalam kelompok. Berdasarkan tes yang dilakukan, pada kelas eksperimen nilai tes siswa di atas KKM sebanyak 29 orang sementara sebelumnya 21 orang. Ratarata nilai tes kelas eksperimen 78,64 sedangkan besar kontribusi penilaian diskusi terhadap tes akhir adalah sebesar 15,26%. Ini terlihat bahwa penilaian diskusi siswa berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan maka diperoleh kesimpulan bahwa penilaian diskusi dalam Numbered Head Together berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII MTsN Model Padang. Bervariasinya hasil belajar siswa sebesar 15,26% dipengaruhi oleh penilaian diskusi dalam pembelajaran NHT, yang artinya terjadi hubungan yang cukup positif atau terjadi hubungan yang searah

5 antara penilaian diskusi dalam pembelajaran matematika menggunakan model pembelajaran NHT terhadap hasil belajar siswa dengan model regresi y = 3,03 + 1,05x dan koefisien korelasi sebesar 0,39. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan kepada guru matematika untuk dapat menerapkan Numbered Head Together (NHT) sebagai salah satu alternatif untuk mencapai tujuan belajar. Bagi peneliti selanjutnya agar dapat dilakukan pada pokok bahasan lain serta dapat mengalokasikan waktu dengan baik agar hasil yang dicapai sesuai dengan yang diharapkan. DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman, Mulyono Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Nurgiyantoro, Burhan Penilaian Otentik. Cakrawala Pendidikan, XXVII (3): Sudjana Metoda Statistika. Bandung: PT Tarsito. Trianto Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta:Kencana Prenada Media Group. Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Dimyati dan Mudjiono Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta. Majid, Abdul Implementasi Kurikulum Bandung: Interes Media. Muliyardi Strategi Pembelajaran Matematika. Padang: FMIPA UNP.