URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT REALISASI PERSEN TASE (%) ANGGARAN (Rp) SKPD. Hal. 325
|
|
- Widya Widjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 22. DAN DESA A. KEBIJAKAN PROGRAM Pembangunan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa diarahkan pada peran serta dan keberdayaan masyarakat dalam pembangunan wilayah melalui: 1. Penguatan kelembagaan masyarakat; 2. Pengembangan partisipasi masyarakat dalam setiap pembangunan wilayah; 3. Pengembangan peran serta masyarakat dalam pembangunan ekonomi, sosial, budaya, dan sarana prasarana wilayah; 4. Pengembangan pengelolaan sumber daya alam dan Teknologi Tepat Guna (TTG). Pada tahun 2016 program-program yang dilaksanakan pada Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa adalah sebagai berikut : 1. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan Program ini diarahkan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan masyarakat seperti RT/RW, LPMK, dan BKM. 2. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan Program ini diarahkan untuk meningkatkan kemampuan berwirausaha masyarakat melalui penguatan permodalan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam berusaha dan berwirausaha. 3. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Kelurahan Program ini diarahkan untuk mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana di tingkat kelurahan, melalui musyawarah pembangunan kelurahan dan pemberian stimulan pembangunan di tingkat kelurahan, serta pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa (P3MD). B. PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN 1. KEUANGAN Realisasi keuangan untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa tahun 2016 sebesar : SKPD ANGGARAN (Rp) Bapermas, Perempuan dan Keluarga Berencana ,74 Bagian Pembangunan ,40 Kecamatan Semarang Selatan ,92 Kecamatan Semarang Utara ,67 Kecamatan Semarang Barat ,46 Kecamatan Semarang Timur ,17 Kecamatan Semarang Tengah ,47 Kecamatan Gunungpati ,88 Kecamatan Tugu ,13 Kecamatan Mijen ,09 Hal. 325
2 SKPD ANGGARAN (Rp) Kecamatan Genuk ,00 Kecamatan Gajahmungkur ,54 Kecamatan Tembalang ,17 Kecamatan Candisari ,41 Kecamatan Banyumanik ,99 Kecamatan Ngaliyan ,36 Kecamatan Gayamsari ,79 Kecamatan Pedurungan ,69 JUMLAH ,84 Adapun perincian pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa tahun 2016 sebagai berikut : KODE REK PROGRAM / KEGIATAN URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA BAPERMAS, PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA , , , , Makanan Tambahan Anak Sekolah , Evaluasi Pemberdayaan Masyarakat , Peringatan/Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat 015 Pembinaan Dan Peningkatan Tugas Dan Fungsi Rt / Rw 026 Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan Penanggulangan Kemiskinan (PNPM) 027 Rapat Koordinasi Kebijakan, Perencanaan Dan Evaluasi Pemberdayaan Masyarakat 030 Penyusunan Data Informasi Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan Dan Perlindungan Anak 031 Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanggulangan Kemiskinan 16 PROGRAM PENGEMBANGAN LEMBAGA EKOMI PEDESAAN 009 Penerapan Dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna (Ttg) 010 Pemberdayaan Kpm (Kader Pemberdayaan Masyarakat) 013 Pelatihan Ketrampilan Kewirausahaan (Penduduk Miskin) 015 Fasiltasi Dan Pemberdayaan Lembaga/Kelompok Keuangan Dan Usaha Mikro , , , , , , , , , , , , , Tni Manunggal Membangun Desa (Tmmd) , Penunjangan Dan Monev Kuliah Kerja Nyata , Pengembangan Sistem Informasi Profil Kelurahan 017 Fasilitasi Pengelolaan SDA, Lingkungan Dan Permukiman Berbasis Masyarakat , , Penunjangan Tni Manunggal Membangun Desa , Fasilitasi Pembinaan Bp-Spams ,00 BAGIAN PEMBANGUNAN , ,40 Hal. 326
3 KODE REK PROGRAM / KEGIATAN 022 Pengelolaan Kegiatan Pembangunan / Rehabilitasi Tempat Ibadah , ,51 SEMARANG SELATAN , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,57 SEMARANG UTARA , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,00 SEMARANG BARAT , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , Penyelenggaraan Dan Pengelolaan Pembangunan , ,72 Hal. 327
4 KODE REK PROGRAM / KEGIATAN , , ,99 SEMARANG TIMUR , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , , , , , ,52 SEMARANG TENGAH , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,87 GUNUNG PATI , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , ,26 Hal. 328
5 KODE REK PROGRAM / KEGIATAN , , , ,44 TUGU , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,20 MIJEN , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,80 GENUK , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan ,30 Hal. 329
6 KODE REK PROGRAM / KEGIATAN 067 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Permukiman , , , , ,96 GAJAHMUNGKUR , Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanggulangan Kemiskinan , , , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,71 TEMBALANG , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , ,33 CANDISARI , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , Operasional RW Dan RT , , ,83 Hal. 330
7 KODE REK PROGRAM / KEGIATAN 002 Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,62 BANYUMANIK , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , Penyelenggaraan Dan Pengelolaan Pembangunan , , , , ,76 NGALIYAN , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,92 GAYAMSARI , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , ,76 Hal. 331
8 KODE REK PROGRAM / KEGIATAN , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,88 PEDURUNGAN , , , Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan , , , Pelaksanaan Musyawarah , Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan , , , , , ,97 2. HASIL YANG DICAPAI Selama tahun 2016, pelaksanaan Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desamenghasilkan kinerja sebagai berikut : a. MASYARAKAT KELURAHAN INDIKATOR KINERJA 1. Tingkat kemampuan lembaga masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan wilayah 2. Persentase Lembaga Kemasyarakatan yang aktif 3. Jumlah RT dan RW di Kota Semarang per kelurahan dan kecamatan 4. Fasilitasi Kegiatan RT, RW, LPMK, PKK % 75% 75% % 100% 100% Hal. 332
9 INDIKATOR KINERJA 5. Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) 6. Rata-rata jumlah kelompok binaan PKK % % LPM berprestasi PKK aktif Pemeliharaan Pasca Program pemberdayaan masyarakat Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai adalah berhasil meningkatkan Fasilitasi Kegiatan RT, RW, LPMK, PKK dari yang ditargetkan 20 kegiatan berhasil mencapai target 100%. Penguatan Kelembagaan Masyarakat dilakukan melalui : - Terlaksananya Bintek Administrasi Lembaga Kemasyarakatan, dengan peserta 80 orang ketua RT dan RW dilaksanakan pada bulan Mei 2016 sengkan bintek LPMK dilaksanakan pada bulan Maret 2016 dengan peserta 177 orang. - Terlaksananya FGD Lembaga Kemasyarakatan, dengan jumlah peserta 300 orang dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2016 di Gedung Universitas PGRI Semarang. - Terlaksananya Raker lembaga kemasyarakatan dengan peserta 250 orang, terdiri dari LPMK, RT,RW, PKK dan karang taruna di Gd. Balaikota Semarang, pada tanggal 29 Nopember Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Kelurahan juga dilaksanakan oleh Kecamatan melalui kegiatan Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi dan Fasilitasi Penanggulangan Kemiskinan dengan hasil kegiatan sebagai berikut : JUMLAH KEGIATAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KEMASYARAKATAN KELURAHAN) DI JUMLAH KEGIATAN 1. SEMARANG SELATAN SEMARANG UTARA SEMARANG BARAT SEMARANG TIMUR SEMARANG TENGAH GUNUNGPATI TUGU MIJEN GENUK GAJAHMUNGKUR TEMBALANG CANDISARI BANYUMANIK NGALIYAN GAYAMSARI PEDURUNGAN Hal. 333
10 FASILITASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN (KELURAHAN) (JUMLAH KELURAHAN) 1. SEMARANG SELATAN SEMARANG UTARA SEMARANG BARAT SEMARANG TIMUR SEMARANG TENGAH GUNUNGPATI TUGU MIJEN GENUK GAJAHMUNGKUR TEMBALANG CANDISARI BANYUMANIK NGALIYAN GAYAMSARI PEDURUNGAN 2 2 b. PROGRAM PEMBERDAYAAN LEMBAGA EKOMI PEMBANGUNAN KELURAHAN INDIKATOR KINERJA 1. Teknologi Tepat Guna (TTG) yang dikembangkan dan dimanfaatkan oleh masyarakat 2. Persentase TTG yang dimanfaatkan 3. Jumlah kelompok masyarakat yang memanfaatkan TTG sesuai dengan kebutuhan (dirinci tiap jenis TTG) 4. JumlahPosyantek yang aktif/berfungsi 5. Meningkatnya kerjasama dan akses dalam program pemberdayaan ekonomi masyarakat 6. Meningkatkan Jumlah dan Kegiatan usaha ekonomi mikro masyarakat 7. Jumlah UPPKS dan UED-SP Uppks :191 Ued-sp :177 % 15 TTG 17 TTG TTG 55 % 55 % Kelompok 177 Kelompok Kelompok 16 Posyantek 16 Posyantek Posyantek 90 kegiatan 90 kegiatan kegiatan 98 kegiatan 94 kegiatan kegiatan Uppks :191 Ued-sp : Uppks :190 Ued-sp :177 Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai adalah berhasil meningkatkan Jumlah kelompok masyarakat yang memanfaatkan TTG sesuai dengan kebutuhan dari yang ditargetkan 177 kelompok berhasil mencapai target 100%. Mengingat bahwa anggaran yang tersedia tidak bisa memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat, maka Pemerintah Kota Semarang diberikan bantuan stimulan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan tujuan agar masyarakat Hal. 334
11 lebih berperan aktif dalam pembangunan. Bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah pemberian bantuan yang bersifat stimulan kepada masyarakat pada wilayah yang mengajukan proposal permohonan bantuan. Pemerintah Kota Semarang melakukan beberapa upaya, diantaranya yaitu sebagai berikut : Fasilitasi Permodalan bagi Usaha Ekonomi Mikro Dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan usaha ekonomi masyarakat di Kelurahan, Pemerintah Kota Semarang melakukan beberapa kegiatan berupa fasilitasi, salah satu diantaranya adalah Pelatihan dan pembinaan Usaha Ekonomi,melalui Lembaga Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED-SP) di Kelurahan. Dalam rangka fasilitasi terhadap lembaga dimaksud, Pemerintah Kota Semarang dalam hal ini Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (Bapermasper dan KB) Kota Semarang melaksanakan pembinaan kepada pengelola / anggota kelompok lembaga keuangan mikro (LKM)/UED-SP maupun magang bagi anggota UEP-SP, pelatihan ketrampilan, sarasehan pengelola Usaha Ekonomi Mikro, bimbingan teknis bagi pengelola UED-SP pelatihan ketrampilan dan labelling serta penyuluhan tentang ketahanan pangan darn serttifikasi PIRT. Adapun sasaran dari kegiatan dimaksud yaitu masyarakat berpenghasilan rendah dan mempunyai keinginan untuk mengembangkan usaha ekonomi produktif dengan memanfaatkan sumber daya dan potensi dana yang tersedia serta lembaga ekonomi mikro berbentuk UED-SP yang ada di 177 Kelurahan. Adapun dana yang beredar saat ini sebesar Rp ,- c. MASYARAKAT DALAM MEMBANGUN KELURAHAN INDIKATOR KINERJA 1. Persentase keberlanjutan program Pamsimas 2. Jumlah pendanaan terhadap kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) 3. Persentase kehadiran RT dalam 4. Persentase jumlah RT yang mengusulkan pembangunan dalam musrenbang 5. Persentasi kondisi sarpras kelurahan dan kecamatan yang ditangani melalui 6. Jumlah Swadaya Masyarakat dalam mendukung Kegiatan TMMD % 85% 85% lokasi 90 lokasi ,88% 91,35% 98,35 93,06% 84,94% 91,27 50,31% 76,57% 152,19 2 kali 2 kali kali Hal. 335
12 INDIKATOR KINERJA 7. Jumlah swadaya masyarakat dalam mendukung program KKN 8. Jumlah lokasi lingkungan Permukiman dan prasarana lingkungan RTM yang terfasilitasi 9. Meningkatnya pengetahuan kinerja Pokja Posyandu dalam rangka meningkatnya gizi kesehatan ibu dan anak 10. Tingkat partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan & pelaksanaan pembangunan % 44 kali 45 kali kali 160 lokasi 90 lokasi lokasi 75 posyandu 80 posyandu posyandu 177 kegiatan 177 kegiatan kegiatan 11. Kegiatan Fasilitasi BP-SPAMS 75 kegiatan 87 kegiatan kegiatan 12. Pengembangan Sistem Informasi Profil Kelurahan 13. Jumlah Fasilitasi KKN yang diadaikan di Kota Semarang 14. Posyandu Aktif 1556 posyandu 177 kegiatan 177 kegiatan kegiatan 10 lokasi 8 lokasi di 15 kecamatan 1559 posyandu lokasi posyandu 15. Jumlah Posyandu Mandiri 588 posyandu 590 posyandu posyandu 16. Fasilitasi Kegiatan Posyandu kegiatan 1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Kelurahan - Pemberdayaan KPM (Kader Pemberdayaan Masyarakat) melalui Bintek Manajemen Pembangunan, tanggal September 2016 di Balaikota Semarang - Terlaksananya Evaluasi Pemberdayaan Masyarakat dalam bentuk Lomba Kelurahan, pada tahun 2016 pemenang lomba kelurahan adalah Kelurahan Kandri Kecamatan Gunungpati. Sedangkan untuk penilaian tingkat nasional region 2, Kota Semarang yang diwakili oleh Kelurahan gisikdrono Kecamatan Semarang Barat memperoleh gelar sebagai juara 3. - Terlatihnya 177 petugas entry Data Profil Kelurahan, dilaksanakan tanggal Agustus Terlatihnya 177 petugas entry data sistem informasi posyandu, dilaksanakan tanggal Agustus 2016 di Unisbank Semarang 2. Pencanangan BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dipusatkan di Kecamatan Ngadirejo Kabupaten Temanggung ditindaklanjuti dengan Kegiatan Peringatan BBGRM tingkat Kota Semarang yang dilaksanakan di Kleurahan Bulu Lor Kecamatan Semarang utara pada 1 Juni Pada kesempatan tersebut diserahkan penghargaan untuk kelurahan yang keluar sebagai juara Lomba Pelaksanaan Terbaik BBGRM tingkat Kota Semarang Hal. 336
13 tahun 2016 yaitu Kelurahan Ngesrep sebagai juara 1, Kelurahan Gunungpati sebagai juara 2, dan Kelurahan Karangturi sebagai juara 3 selanjutnya Kelurahan Ngesrep berhak mewakili Kota Semarang untuk mengikuti Lomba Pelaksana Terbaik BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun Sementara untuk lomba Tahun 2016 mewakili Kota Semarang adalah Kelurahan Gedawang Juara 2 Tingkat Provinsi JAwa Tengah. 3. Fasilitasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahun 2015, dilaksanakan dalam dua tahap yaitu TMMD Sengkuyung I (satu) dan II (dua). o Sengkuyung I, dilaksanakan di Kelurahan Kedungpane Kecamatan Mijen pada tanggal 3 Mei sd 23Mei o Sengkuyung II, dilaksanakan di Kelurahan Kudu Kecamatan Genuk pada tanggal 20 September sd 19 Oktober 2016, kegiatan yaitu : Adapun jenis kegiatan pada Sengkuyung I dan II adalah sebagai berikut : o Kegiatan Fisik : Pavingisasi jalan Rehab tempat ibadah; Rehab rumah penduduk ; Rehab sarana air bersih Rehab poskamling o Kegiatan Non Fisik : Pasar murah Pengobatan massal gratis Pelayanan KB gratis Penyuluhan dan pembinaan berupa : PPBN dan wawasan kebangsaan, sosialisasi KTP elektronik, legalitas usaha, pendidikan anaka usia dini ( PAUD) Penyerahan bantuan sembako dari PKK Kota Semarang Adapun sumber dana dari kegiatan dimaksud adalah sebagai berikut : Dana APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp ,- APBD Kota Semarang sebesar Rp ,- Hal. 337
14 Adapun pelaksanaan Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Kelurahan di Kecamatan adalah sebagai berikut : PEMBINAAN KELOMPOK MASYARAKAT PEMBANGUNAN DESA 1. SEMARANG SELATAN 8 kegiatan 8 kegiatan 8 kegiatan 2. SEMARANG UTARA 14 kegiatan 14 kegiatan 14 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 1 kegiatan 1 kegiatan 4 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 6 kegiatan 6 kegiatan 6 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 20 kegiatan 18 kegiatan 7 kegiatan 6. GUNUNGPATI 6 kegiatan 6 kegiatan 6 kegiatan 7. TUGU 12 kegiatan 12 kegiatan 12 kegiatan 8. MIJEN 18 kegiatan 18 kegiatan 20 kegiatan 9. GENUK 16 kegiatan 16 kegiatan 16 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 17 kegiatan 16 kegiatan 17 kegiatan 11. TEMBALANG 18 kegiatan 18 kegiatan 34 kegiatan 12. CANDISARI 12 kegiatan 12 kegiatan 12 kegiatan 13. BANYUMANIK 12 kegiatan 12 kegiatan 10 kegiatan 14. NGALIYAN 20 kegiatan 20 kegiatan 15 kegiatan 15. GAYAMSARI 12 kegiatan 12 kegiatan 12 kegiatan 16. PEDURUNGAN 12 kegiatan 12 kegiatan 12 kegiatan PELAKSANAAN MUSYAWARAH PEMBANGUNAN DESA 1. SEMARANG SELATAN 93 kegiatan 93 kegiatan 93 kegiatan 2. SEMARANG UTARA 10 kegiatan 10 kegiatan 10 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 17 kegiatan 17 kegiatan 17 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 120 kegiatan 120 kegiatan 22 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 107 kegiatan 107 kegiatan 26 kegiatan 6. GUNUNGPATI 107 kegiatan 107 kegiatan 17 kegiatan 7. TUGU 8 kegiatan 8 kegiatan 8 kegiatan 8. MIJEN 5 kegiatan 5 kegiatan 3 kegiatan 9. GENUK 15 kegiatan 15 kegiatan 15 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 117 kegiatan 117 kegiatan 117 kegiatan 11. TEMBALANG 13 kegiatan 13 kegiatan 13 kegiatan 12. CANDISARI 8 kegiatan 8 kegiatan 8 kegiatan 13. BANYUMANIK 12 kegiatan 12 kegiatan 12 kegiatan 14. NGALIYAN 11 kegiatan 11 kegiatan 11 kegiatan 15. GAYAMSARI 8 kegiatan 8 kegiatan 8 kegiatan 16. PEDURUNGAN 13 kegiatan 13 kegiatan 13 kegiatan MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN 1. SEMARANG SELATAN 4 kegiatan 4 kegiatan 4 kegiatan 2. SEMARANG UTARA 10 kegiatan 10 kegiatan 10 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 7 kegiatan 7 kegiatan 12 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 12 kegiatan 12 kegiatan 12 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 6 kegiatan 6 kegiatan 8 kegiatan 6. GUNUNGPATI 16 kegiatan 16 kegiatan 16 kegiatan 7. TUGU 5 kegiatan 5 kegiatan 6 kegiatan 8. MIJEN 4 kegiatan 4 kegiatan 7 kegiatan 9. GENUK 6 kegiatan 6 kegiatan 6 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 7 kegiatan 7 kegiatan 6 kegiatan 11. TEMBALANG 7 kegiatan 7 kegiatan 10 kegiatan 12. CANDISARI 10 kegiatan 10 kegiatan 10 kegiatan Hal. 338
15 13. BANYUMANIK 9 kegiatan 9 kegiatan 9 kegiatan 14. NGALIYAN 6 kegiatan 6 kegiatan 5 kegiatan 15. GAYAMSARI 3 kegiatan 3 kegiatan 3 kegiatan 16. PEDURUNGAN 14 kegiatan 14 kegiatan 14 kegiatan FASILITASI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN HASIL MUSREMBANG 1. SEMARANG SELATAN 17 kegiatan 17 kegiatan 15 kegiatan 2. SEMARANG UTARA 17 kegiatan 17 kegiatan 17 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 42 kegiatan 42 kegiatan 2 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 28 kegiatan 28 kegiatan 19 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 17 kegiatan 17 kegiatan 16 kegiatan 6. GUNUNGPATI 64 kegiatan 64 kegiatan 32 kegiatan 7. TUGU 37 kegiatan 37 kegiatan 16 kegiatan 8. MIJEN 63 kegiatan 63 kegiatan 63 kegiatan 9. GENUK 26 kegiatan 26 kegiatan 25 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 36 kegiatan 36 kegiatan 17 kegiatan 11. TEMBALANG 78 kegiatan 75 kegiatan 28 kegiatan 12. CANDISARI 30 kegiatan 30 kegiatan 15 kegiatan 13. BANYUMANIK 75 kegiatan 75 kegiatan 23 kegiatan 14. NGALIYAN 10 kegoiatan 10 kegiatan 25 kegiatan 15. GAYAMSARI 37 kegiatan 37 kegiatan 17 kegiatan 16. PEDURUNGAN 24 kegiatan 24 kegiatan 22 kegiatan PENYELENGGARAAN DAN PENGELOLAAN PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA UMUM 1. SEMARANG SELATAN 10 kegiatan 10 kegiatan 10 kegiatan 2. SEMARANG UTARA 9 kelurahan 9 kelurahan 9 kelurahan 3. SEMARANG BARAT 16 kelurahan 16 kelurahan 16 kelurahan 4. SEMARANG TIMUR 142 kegiatan 142 kegiatan 95 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 113 dokumen 113 dokumen 183 dokumen 6. GUNUNGPATI 325 kegiatan 325 kegiatan 185 kegiatan 7. TUGU 161 kegiatan 161 kegiatan 109 kegiatan 8. MIJEN 14 kegiatan 14 kegiatan 4 kegiatan 9. GENUK 6 kegiatan 6 kegiatan 4 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 6 kegiatan 6 kegiatan 4 kegiatan 11. TEMBALANG 3 kegiatan 3 kegiatan 3 kegiatan 12. CANDISARI 20 orang 20 orang 20 orang 13. BANYUMANIK 2 kegiatan 2 kegiatan 2 kegiatan 14. NGALIYAN 17 kegiatan 17 kegiatan 7 kegiatan 15. GAYAMSARI 4 kegiatan 4 kegiatan 4 kegiatan 16. PEDURUNGAN 12 kegiatan 12 kegiatan 4 kegiatan PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS JALAN DAN JEMBATAN 1. SEMARANG SELATAN 77 lokasi 72 lokasi 60 lokasi 2. SEMARANG UTARA 27 kegiatan 27 kegiatan 27 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 73 kegiatan 73 kegiatan 72 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 61 kegiatan 61 kegiatan 33 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 26 kegiatan 26 kegiatan 36 kegiatan Hal. 339
16 6. GUNUNGPATI 135 kegiatan 135 kegiatan 75 kegiatan 7. TUGU 53 kegiatan 53 kegiatan 23 kegiatan 8. MIJEN 105 kegiatan 105 kegiatan 73 kegiatan 9. GENUK 89 kegiatan 89 kegiatan 81 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 44 kegiatan 44 kegiatan 47 kegiatan 11. TEMBALANG 109 kegiatan 109 kegiatan 90 kegiatan 12. CANDISARI 34 lokasi 34 lokasi 34 lokasi 13. BANYUMANIK 89 kegiatan 89 kegiatan 83 kegiatan 14. NGALIYAN 49 paket 49 paket 41 paket 15. GAYAMSARI 79 kegiatan 79 kegiatan 57 kegiatan 16. PEDURUNGAN 40 kegiatan 40 kegiatan 34 kegiatan PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN BERMASYARAKAT 1. SEMARANG SELATAN 27 lokasi 26 lokasi 15 lokasi 2. SEMARANG UTARA 5 kegiatan 5 kegiatan 5 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 22 kegiatan 2 kegiatan 181 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 61 kegiatan 61 kegiatan 150 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 38 kegiatan 35 kegiatan 66 kegiatan 6. GUNUNGPATI 48 kegiatan 48 kegiatan 18 kegiatan 7. TUGU 25 kegiatan 25 kegiatan 16 kegiatan 8. MIJEN 2 kegiatan 2 kegiatan 1 kegiatan 9. GENUK 2 kegiatan 2 kegiatan 6 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 9 kegiatan 9 kegiatan 4 kegiatan 11. TEMBALANG kegiatan 12. CANDISARI 12 lokasi 12 lokasi 15 lokasi 13. BANYUMANIK 5 kegiatan 5 kegiatan 9 kegiatan 14. NGALIYAN 8 kegiatan 8 kegiatan 1 kegiatan 15. GAYAMSARI 3 kegiatan 3 kegiatan 1 kegiatan 16. PEDURUNGAN kegiatan PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS SALURAN LINGKUNGAN 1. SEMARANG SELATAN 76 lokasi 76 lokasi 38 lokasi 2. SEMARANG UTARA 19 kegiatan 19 kegiatan 19 kegiatan 3. SEMARANG BARAT 70 kegiatan 70 kegiatan 75 kegiatan 4. SEMARANG TIMUR 61 kegiatan 61 kegiatan 21 kegiatan 5. SEMARANG TENGAH 33 kegiatan 33 kegiatan 53 kegiatan 6. GUNUNGPATI 142 kegiatan 142 kegiatan 92 kegiatan 7. TUGU 51 kegiatan 51 kegiatan 38 kegiatan 8. MIJEN 138 kegiatan 138 kegiatan 74 kegiatan 9. GENUK 51 kegiatan 51 kegiatan 58 kegiatan 10. GAJAHMUNGKUR 50 kegiatan 50 kegiatan 49 kegiatan 11. TEMBALANG 77 kegiatan 77 kegiatan 55 kegiatan 12. CANDISARI 73 lokasi 73 lokasi 45 lokasi 13. BANYUMANIK 133 kegiatan 133 kegiatan 88 kegiatan 14. NGALIYAN 108 paket 108 paket 47 paket 15. GAYAMSARI 49 kegiatan 49 kegiatan 40 kegiatan 16. PEDURUNGAN 38 kegiatan 38 kegiatan 29 kegiatan Hal. 340
17 C. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI 1. Masih rendahnya organisasi masyarakat yang terlibat dalam program penanggulangan kemiskinan 2. Masih terbatasnya kemampuan dan akses permodalan masyarakat miskin dalam mengembangkan kemandirian berusaha D. SOLUSI 1. Meningkatnya peran serta organissai masyarakat yang terlibat dalam program penanggulangan kemiskinan 2. Fasilitasi Kemitraan kelompok dengan swasta dan perbankan E. PRESTASI DAN PENGHARGAAN 1. Juara III Tingkat Nasional ( Regional II ) wilayah Jawa Bali diraih Kelurahan Gisikdrono Lomba Evaluasi perkembangan desa dan Kelurahan diserahkan Menteri Dalam Negeri Tanggal 16 Agustus 2016 di Jakarta. 2. Juara I Tingkat Provinsi Jawa Tengah diraih Kelurahan Gisikdrono Lomba Evaluasi perkembangan desa dan Kelurahan diserahkan Gubernur Jawa Tengah Tanggal 15 Agustus Juara II lomba BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang diraih oleh kelurahan Gedawang Kecamatan Banyumanik. Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Jawa Tengah pada Tanggal 1 Mei 2016 di Temanggung Hal. 341
22. URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
22. URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA A. KEBIJAKAN PROGRAM Pembangunan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa diarahkan pada peran serta dan keberdayaan masyarakat dalam pembangunan wilayah
Lebih terperinciseperti UMKM, Posyantek dan Kader Pemberdayaan Masyarakat juga merupakan objek pada urusan pemberdayaan masyarakat.
seperti UMKM, Posyantek dan Kader Pemberdayaan Masyarakat juga merupakan objek pada urusan pemberdayaan masyarakat. 22.2 PROGRAM DAN KEGIATAN Pembangunan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa diarahkan
Lebih terperinciBAB IV VISI, MISI,TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. bagaimana cara menuju ke arah tersebut. Oleh karena itu, BPMD menentukan Visi
BAB IV VISI, MISI,TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi BPMD Sebuah organisasi harus memiliki sebuah alat manajemen yang akan menentukan ke arah mana sebuah organisasi tersebut akan bergerak
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 8 Tahun 2013 1 Oktober 2013 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA
Lebih terperinciLKIP LKIP DPMD 2016/subagpenyusunanprogram IKHTISAR EKSEKUTIF
IKHTISAR EKSEKUTIF DPMD Kabupaten Bandung sebagai lembaga teknis daerah Pemerintah Kabupaten Bandung, dalam pencapaian tujuan dan sasarannya sangat dipengaruhi oleh tingkat partisipasi dari seluruh pelaku
Lebih terperinciAwal Program (outcome) / desa 13,35. Meningkatnya pengetahuan aparatur pemerintahan desa. Desa dan pengelolaan keuangan desa yang akuntabel
TABEL 5.1 RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF BADAN PEMBERDAYAAN DAN PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN BANJAR TAHUN 2016-2021 Indikator Targe Satua Tujuan Sasaran
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF. Adapun program dan kegiatan yang akan dicapai oleh
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF Adapun program dan kegiatan yang akan dicapai oleh BPMPD Kabupaten Pelalawan untuk jangka lima tahun mendatang
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN WALIKOTA SEMARANG TAHUN 2008 NOMOR 46 NOMOR 46 TAHUN 2008
BERITA DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2008 NOMOR 46 PERATURAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR 46 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA
Lebih terperinciURUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
4.1.22 URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 4.1.22.1 KONDISI UMUM Paradigma desentralisasi dan otonomi sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 dan PP Nomor 72 Tahun 2005
Lebih terperinciRingkasan informasi kinerja Bapermasdes tahun anggaran a. Program Penguatan kelembagaan perangkat daerah
Ringkasan informasi kinerja Bapermasdes tahun anggaran 2014 a. Program Penguatan kelembagaan perangkat daerah (1) Penyediaan bahan dan jasa perkantoran : Tersedianya dana APBD Kabupaten sebesar Rp.148.366.000,-
Lebih terperinciRINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 8 Tahun 201 1 Oktober 201 PEMERINTAH KOTA MEDAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN
Lebih terperinci11 URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
LKPJ Walikota Semarang Akhir Anggaran 11 URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK A. KEBIJAKAN PROGRAM Pada tahun program-program yang dilaksanakan pada Urusan Pemberdayaan Perempuan dan
Lebih terperinciAnggaran Setelah Perubahan. Jumlah. Modal
LAMPIRAN I.3 : PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA REKAPITULASI REALISASI ANGGARAN BELANJA DAERAH MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN ANGGARAN 2014 Halaman
Lebih terperinciURUSAN WAJIB KOPERASI & USAHA KECIL MENENGAH. Hal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016
15. URUSAN WAJIB KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH A. KEBIJAKAN PROGRAM Arah kebijakan program pada Urusan Wajib Koperasi dan Usaha Kecil Menengah diarahkan untuk mewujudkan sistem ekonomi kerakyatan melalui
Lebih terperinciPENETAPAN KINERJA TAHUN 2015
PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015 BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEMERINTAHAN DESA DAN KELURAHAN TAHUN ANGGARAN 2015 Sasaran Strategis 1 2 3 4 5 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 6 731,900,000 INPUT
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017 KABUPATEN BLITAR. RKPD: DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA hal 1 dari 5
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH TAHUN 2017 KABUPATEN BLITAR 1.02.07.2.07.1 Urusan Pemerintahan Bidang 1.02.07.2.07.1.01 Program Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran 1.02.07.2.07.1.01.01
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG
PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN PURWOREJO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG
Lebih terperinciPROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS RENCANA STRATEGIS DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA TAHUN
DAN PRIORITAS RENCANA STRATEGIS DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA TAHUN 2016 2021 TUJUAN Mewujudkan pembangun an desa yang berkelanjuta n Meningkatnya ketersediaan sarana prasarana penunjang kelancaran
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2014
LAMPIRAN III : PERATURAN DAERAH NOMOR : 1 TAHUN 2014 TANGGAL : 29 JANUARI 2014 PEMERINTAH KABUPATEN KUNINGAN RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lebih terperinciTABEL VI RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2016 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2017 KABUPATEN DHARMASRYA RENCANA TAHUN 2016
BPML2NPPKB Kode TABEL VI RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 206 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 207 KABUPATEN DHARMASRYA Indikator Program RENCANA TAHUN 206 207 22 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
Lebih terperinciMATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014
MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014 NAMA SKPD : Dinas Pemberdayaan Masyarakat NO KODE TOLOK UKUR TARGET CAPAIAN KINERJA 1 2 3 4 5 6 7 8 1.11.15 USULAN URUSAN PEMERINTAHAN
Lebih terperinciLAMPIRAN CAPAIAN KINERJA PROGRAM
LAMPIRAN CAPAIAN KINERJA PROGRAM LAMPIRAN KERANGKA PENDANAAN No Sasaran Strategi arah kebijakan Pembanguna n Daerah Indikator Kinerja Penaan Pembangunan (Rp. Juta) Arah Kebijakan Strategi Kegiatan 2014
Lebih terperinciRENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana 4 Paket Rp ,00 APBD (23/48/DPA/2014)
RENCANA UMUM PENGADAAN Melalui Swakelola K/L/D/I TAHUN ANGGARAN : 2014 1 BADAN 2 BADAN 3 BADAN 4 BADAN 5 BADAN 6 BADAN 7 BADAN 8 BADAN PENYEDIAAN SURAT MENYURAT PENYEDIAAN JASA KOMUNIKASI, SUMBER DAYA
Lebih terperinciPROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 223/ HK / 2015 TENTANG
PROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 223/ HK / 2015 TENTANG PELAKSANAAN BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2015 BUPATI KARANGASEM, Menimbang a. bahwa nilai-nilai
Lebih terperinciPERSEN TASE (%) Kantor Perpustakaan dan Arsip ,04 JUMLAH ,04
26. A. KEBIJAKAN PROGRAM Kebijakan pada urusan diarahkan pada terciptanya masyarakat gemar membaca melalui (1) pengembangan berbasis teknologi informatika (2)peningkatan manajemen ; (3) peningkatan kualitas
Lebih terperinciUsaha perempuan. - Aparat Kelurahan dan masyarakat - Pemerintah
USULAN KEGIATAN/PROYEK TAHUN 2007 (Sesuai dengan Rencana Kerja Pembangunan masing-masing Dinas/Instansi/Ba/Bagian/Kantor) UNIT KERJA : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA MOJOKERTO NO. KEBIJAKAN/PROGRAM
Lebih terperinciBADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Kode 00 NON URUSAN 00 00 PROGRAM SETIAP SKPD 00 00 0 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN 00 00 0 00 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tersedianya Benda Pos ( Meterai dan
Lebih terperinciRINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 1 TAHUN 201 31 December 201 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK) BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEMERINTAHAN DESA DAN KELURAHAN PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN TAHUN 2015
No Badan/Dinas, Biro, Program dan Kegiatan PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK) BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEMERINTAHAN DESA DAN KELURAHAN PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN TAHUN 2015 Indikator Kinerja
Lebih terperinciPEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA URUSAN PEMERINTAHAN BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA ORGANISASI JUMLAH BERTAMBAH /
LAMPIRAN I.2 : PERATURAN DAERAH NOMOR : 01 Tahun 2015 TANGGAL : 15 Juli 2015 PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA RINCIAN LAPORAN REALISASI MENURUT PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lebih terperinciPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 5 TAHUN 2015 23 Oktober 2015 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGGARA RINCIAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA
Lebih terperinciDAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABUPATEN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015
DAFTAR USULAN KEGIATAN PEMBANGUNAN MUSRENBANG KABATEN PEMERINTAH KABATEN BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN 2015 BIDANG : GABUNGAN Hal 1 / 8 00001 Program Pelayanan Administrasi Peran 1 122010101 Penyediaan jasa
Lebih terperinciL K P J W A L I K O T A S E M A R A N G A K H I R T A H U N A N G G A R A N H a l - 238
4.1.11 URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 4.1.11.1 KONDISI UMUM Terkait dengan Penanggulangan Kemiskinan di Indonesia, khususnya di Kota Semarang salah satu agenda yang dilakukan
Lebih terperinci: PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK ORGANISASI URUSAN PEMERINTAHAN BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN KELUARGA JUMLAH
URUSAN PEMERINTAHAN : 1.11. - PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK ORGANISASI : 1.11.01. - BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN KELUARGA KODE REKENING 1.11.1.11.01.00.00.5. BELANJA DAERAH 25.421.582.934,00
Lebih terperinciRANCANGAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH UNTUK PERUBAHAN RKPD TAHUN 2017 KABUPATEN ENREKANG
RANCANGAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH UNTUK PERUBAHAN RKPD TAHUN 2017 KABUPATEN ENREKANG Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target Tolak
Lebih terperinci13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Untuk lebih rinci dapat dilihat pada uraian di bawah ini :
IKHTISAR EKSEKUTIF BPMPD Kabupaten Bandung sebagai lembaga teknis daerah Pemerintah Kabupaten Bandung, dalam pencapaian tujuan dan sasarannya sangat dipengaruhi oleh tingkat partisipasi dari seluruh pelaku
Lebih terperinciNOMOR 222/ HK / 2016
BUPATI KARANGASEM PROVINSI BALI KEPUTUSAN BUPATI KARANGASEM NOMOR 222/ HK / 2016 TENTANG W PELAKSANAAN BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2016 BUPATI KARANGASEM, Menimbang
Lebih terperinciRINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 1 Tahun 2016 3 Februari 2016 PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lebih terperinciRINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Nomor Tanggal : : 01 Tahun 2015 12 Januari 2015 PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 53 TAHUN 2008 TENTANG
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 53 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEREMPUAN KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI
Lebih terperinciB. Kondisi Demografi. Usia (tahun) Jumlah (orang) No keatas 2.724
A. Kondisi Geografi Sebelah Utara : Kelurahan Pisang Candi Kecamatan Sukun dan Kelurahan Bareng Kecamatan Klojen Sebelah Timur : Kelurahan Sukun Kecamatan Sukun Sebelah Selatan : Kelurahan Bandungrejosari
Lebih terperinciRENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI TAHUN ANGGARAN 2014
Hal 1 dari 5 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN MUARO JAMBI Formulir RKA - SKPD 2.2 TAHUN ANGGARAN 2014 Urusan Pemerintahan : Organisasi : 1.22. - PEMBERDAYAAN
Lebih terperinciURUSAN WAJIB KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL. Hal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016
10. A. KEBIJAKAN PROGRAM Kerangka administrasi kependudukan pada prinsipnya mengatur tentang pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil. Pendaftaran penduduk mengatur mengenai pencatatan atas pelaporan
Lebih terperinci: PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA ORGANISASI : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEMERINTAHAN DESA DAN KELURAHAN Halaman.
URUSAN PEMERINTAHAN : 1.22. - PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA ORGANISASI : 1.22.01. - BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEMERINTAHAN DESA DAN KELURAHAN Halaman. 319 1.22.1.22.01.00.00.4. PENDAPATAN 1.22.1.22.01.00.00.4.1.
Lebih terperinciBAGIAN PEREKONOMIAN DINAS PERTANIAN ,95 JUMLAH
II. URUSAN PILIHAN YANG DILAKSANAKAN 01. A. KEBIJAKAN PROGRAM Pada Urusan pilihan Pertanian diarahkan pada Peningkatan produksi pertanian dan pemberdayaan petani lokal serta peningkatan akses modal dan
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN 2015 KABUPATEN PANDEGLANG
SKPD Penanggung Jawab: Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Urusan/Bidang /Kegiatan RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PADA PERUBAHAN RENJA SKPD TAHUN KABUPATEN PANDEGLANG Rencana Tahun (tahun berjalan)
Lebih terperinciEVALUASI RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) BAPERMADES TAHUN 2015 PERIODE TRIWULAN II TAHUN 2015
Sasaran Tahunan Kab. Temanggung EVALUASI RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) BAPERMADES TAHUN 20 PERIODE TRIWULAN II TAHUN 20 Sasaran RKPD yang akan dicapai dalam Renja SKPD Realisasi Kinerja pada
Lebih terperinciMUSRENBANG KECAMATAN UNTUK PENYUSUNAN RKPD TAHUN 2018
- Selamat Datang - S o s i a l i s a s i TIM PENDAMPING MUSRENBANG KECAMATAN UNTUK PENYUSUNAN RKPD TAHUN 2018 01 A G E N D A P E R E N C A N A A N P E N G A N G G A R A N T A H U N 2 0 1 7 S U B S T A
Lebih terperinciEVALUASI RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) BAPERMADES TAHUN 2015 PERIODE TRIWULAN IV TAHUN 2015
Sasaran Pembangunan Tahunan Ka Temanggung EVALUASI RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) BAPERMADES TAHUN 2015 PERIODE TRIWULAN IV TAHUN 2015 Sasaran RKPD yang akan dicapai dalam Renja SKPD No Sasaran
Lebih terperinciLAMPIARAN PENETAPAN KINERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN MERANGIN TAHUN 2014
LAMPIARAN PENETAPAN KINERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN MERANGIN TAHUN 2014 INDIKATOR KINERJA OUTPUT INDIKATOR KINERJA OUTCOME N0 PROGRAM UTAMA SASARAN URAIAN TARGET URAIAN
Lebih terperinciVISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN A. Visi dan Misi Visi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Tengah : TERWUJUDNYA MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN DI JAWA TENGAH YANG
Lebih terperinciRencana Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2016 Kota Bandung
Rencana Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2016 Kota Bandung NO PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA Volume Jumlah Usulan Anggaran untuk Kegiatan 1 2 3 4 5 6 1 Peningkatan dan 2 Peningkatan
Lebih terperinciUrusanWajib Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak. ANGGARAN (Rp) PERSEN TASE (%) ,21 REALISASI SKPD
11. URUSAN WAJIB PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK A. KEBIJAKAN PROGRAM Kebijakan Pembangunan urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak diarahkan pada peningkatan peran perempuan dalam
Lebih terperinciDinas Penerangan Jalan & Pengelolaan Reklame. Rumah Sakit Umum Daerah. Dinas Tata Kota & Perumahan. Uraian Dinas Pendidikan Dinas Kesehatan Kota
Dinas Pendidikan Dinas Kesehatan Kota Rumah Sakit Umum Daerah Dinas Bina Marga Dinas PSDA & ESDM Dinas Kebakaran Dinas Tata Kota & Perumahan Dinas Penerangan Jalan & Pengelolaan Reklame 1,113,103,189,641
Lebih terperinciPrakiraan Maju Rencana Tahun 2014 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Kode. Sumber Dana Program/Kegiatan
PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD KABUPATEN BOGOR TAHUN 2013 SKPD : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Program 1 URUSAN WAJIB 1 22 BIDANG URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA 1 22 01 Program Pelayanan
Lebih terperinciPENGUMUMAN RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA SWAKELOLA KEGIATAN PENGADAAN
PENGUMUMAN RENCANA UMUM BARANG/JASA SWAKELOLA NOMOR : 900 /474 / 403.205 /2013 TANGGAL : 3 Januari 2013 NAMA SATUAN KERJA : BA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PEMERINTAHAN DESA PEMERINTAH DAERAH : KABUPATEN MAGETAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pasal 1 Undang-Undang Nomor 25 Tahunh 2004 Tentang Sistem Perencanaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasal 1 Undang-Undang Nomor 25 Tahunh 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, yang dimaksud dengan perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan
Lebih terperinciKinerja Anggaran Tahun 2012 Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015
3 SKPD : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA (BAPERMADES) No Urusan/Bidang Urusan Indikator Rencana Tahun 2014 Alokasi Kinerja Anggaran Tahun 2012 Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Pemerintahan Daerah,
Lebih terperinciLKPJ Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2015
10. URUSAN WAJIB KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL Perkembangan populasi penduduk sangat berperan penting dalam kemajuan suatu negara terutama dalam hal perekonomian, sehingga perkembangan populasi penduduk
Lebih terperinciRENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2015
SKPD : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PRIORITAS INDIKATOR KINERJA RENCANA TAHUN 205 PERKIRAAN MAJU TAHUN 206 - Mewujudkan Otonomi De. Meningkatkan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran RENCANA KERJA
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA TANGERANG
Hal 1 dari 5 RENCANA KERJA PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015 Formulir RKPA - SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan : 1.22. - Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Organisasi : 1.22.01.
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 64 TAHUN 2016
PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN MUSI RAWAS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI MUSI RAWAS,
Lebih terperinciURUSAN WAJIB KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL
4.1.10 URUSAN WAJIB KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL 4.1.10.1 KONDISI UMUM Reformasi pelayanan publik dimulai dari aspek yang paling mendasar yaitu reformasi pola pikir (paradigma) penyelenggara pelayanan
Lebih terperinciTabel Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun Rencana Tahun Target Capaian Kinerja
Tabel Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Nama SKPD : Badan Pemberdayaan Perempuan, Masyarakat dan Desa Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan
Lebih terperinciGUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/15~ /V.12/HK/2017 TENTANG
GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/15~ /V.12/HK/2017 TENTANG PEMBENTUKAN TIM KOORDINASI BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT XIV DAN BARI KESATUAN GERAK PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
Lebih terperinciRincian Anggaran Belanja Langsung Berdasarkan Program dan Kegiatan. Jumlah Target Kinerja Uraian , ( Roda Empat ), 14 ( Roda Dua )
Hal 1 dari 5 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KOTA TANGERANG Formulir RKA - SKPD 2.2 TAHUN ANGGARAN 2015 Urusan Pemerintahan : Organisasi : 1.22. - Pemberdayaan Masyarakat
Lebih terperinciRENCANA KERJA SKPD BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEREMPUAN DAN KB KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2017
RENCANA KERJA SKPD BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEREMPUAN DAN KB KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2017 KODE LOKASI 0 URUSAN PADA SEMUA SKPD 0.00 URUSAN PADA SEMUA SKPD 0.00.01 Program Pelayanan Administrasi
Lebih terperinciINDIKATOR PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA ( PKK )
INDIKATOR PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA ( PKK ) a. Kelembagaan Berdasarkan data kelembagaan Tim Penggerak PKK Kelurahan Kedungmundu, dapat kami laporkan sebagai berikut : TP.PKK ANGGOTA JUMLAH
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2015
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2015 BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA KABUPATEN BOYOLALI 2016 1 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) TAHUN 2015 BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Lebih terperinciIV.B.21. Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
21. URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA Pemberdayaan masyarakat (Community Empowerment) sebagai sebuah paradigma pembangunan memiliki posisi unik jika dilihat dari perspektif urusan, karena sesungguhnya
Lebih terperinciG U B E R N U R L A M P U N G
G U B E R N U R L A M P U N G KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G / 119 /II.08 / HK / 2008 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENGARAH BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT TINGKAT PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2008 GUBERNUR
Lebih terperinciRENCANA AKSI KINERJA SASARAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN PELALAWAN TAHUN 2017
RENCANA AKSI KINERJA SASARAN DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN PELALAWAN TAHUN 2017 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET KINERJA SASARAN TW I TW II TW III TW IV PROGRAM DAN KEGIATAN
Lebih terperinciRINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Kab. Demak Nomor Tanggal : 12 TAHUN 2016 : 23 DESEMBER 2016 PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. E:\pemkab\2016\Doc SG\Lampiran Juknis BBGRM.doc
1 LAMPIRAN PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT XIII DAN HARI KESATUAN GERAK PEMBERDAYAAN DAN KESEJAHTERAAN KELUARGA KE 44 KABUPATEN
Lebih terperinciMATRIK RENSTRA
MATRIK RENSTRA 2015-2019 : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Keluarga Berencana dan VISI : Terwujudnya Masyarakat Sadar Perlindungan Perempuan / Anak dan Keluarga Berencana, Penguatan Lembaga Kemasyarakatan
Lebih terperinciPENJABARAN PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA PEMERINTAH DESA JAMPRONG TAHUN ANGGARAN 2017
LAMPIRAN I : PERATURAN KEPALA DESA JAMPRONG NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PERATURAN KEPALA DESA NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA TAHUN ANGGARAN 2017 PENJABARAN ANGGARAN
Lebih terperinciRINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
Lampiran III Peraturan Daerah Kab. Demak Nomor Tanggal : 12 TAHUN 2016 : 23 DESEMBER 2016 PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK RINCIAN RANCANGAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA
Lebih terperinciBUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 38 TAHUN 2010 TENTANG
BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 38 TAHUN 2010 TENTANG URAIAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEREMPUAN KABUPATEN SITUBONDO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO
PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 13 TAHUN 2009 TENTANG LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA DAN KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO, Menimbang :
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN BALANGAN DAFTAR PARAMETER BIDANG DAN KEGIATAN
PEMERINTAH KABUPATEN BALANGAN DAFTAR PARAMETER BIDANG DAN KEGIATAN KODE URAIAN KETERANGAN 01 Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa 01.01. Pembayaran Penghasilan Tetap dan Tunjangan 01.02. Operasional
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN WALIKOTA SEMARANG
BERITA DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2008 NOMOR 73 PERATURAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR 73 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS BINA MARGA KOTA SEMARANG DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciDOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )
PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI UTARA DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN ( DPA SKPD ) BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA TAHUN ANGGARAN 2015 NAMA FORMULIR DPA SKPD DPA SKPD 1 DPA SKPD 2.1 Ringkasan
Lebih terperinciRENCANA KERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA PADANG TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN
RENCANA KERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA KOTA PADANG TAHUN 2015 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2007 NOMOR 9 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2007 NOMOR 9 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT TINGKAT KOTA BOGOR TAHUN 2007 WALIKOTA BOGOR, TENTANGENTANGTA
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 42 TAHUN 2005 TENTANG
MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 42 TAHUN 2005 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI DALAM NEGERI, Menimbang Mengingat :
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAPERMAS KOTA SALATIGA TAHUN 2017
PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAPERMAS KOTA SALATIGA TAHUN 2017 1 BAB II PERENCANAAN KINERJA Pada Tahun 2016 Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Keluarga
Lebih terperinciPERATURAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG
PERATURAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN REMBUG WARGA DAN MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN KELURAHAN DAN KECAMATAN DALAM RANGKA PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMBANGUNAN
Lebih terperinciRencana Program dan Kegiatan Prioritas Daerah Kota Cirebon
Rencana Program dan Prioritas Kota Cirebon Kode KECAMATAN HARJAMUKTI Indikator Program/ 1.20 Otonomi, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan, Perangkat, Kepegawaian dan Persandian 1.20.2 Program Peningkatan
Lebih terperinciSKPD : BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA
: BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Kode Program/ Keluaran Hasil 1 URUSAN WAJIB 2 BIDANG URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA 2 01 Program Pelayanan Terwujudnya 100 % - - 734,618,000 734,618,000
Lebih terperinciURUSAN WAJIB SOSIAL. Hal Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016
13. A. KEBIJAKAN PROGRAM Kebijakan pada urusan sosial diarahkan untuk mewujudkan kesejahteraan sosial masyarakat terutama bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial melalui peningkatan kualitas pelayanan
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 42 TAHUN 2005 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT
MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 42 TAHUN 2005 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN BULAN BHAKTI GOTONG ROYONG MASYARAKAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI
Lebih terperinciPENJABARAN PERUBAHAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA PEMERINTAH DESA SIDOHASRI TAHUN ANGGARAN 2017
LAMPIRAN I : PERATURAN KEPALA DESA SIDOHASRI NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG PERATURAN KEPALA DESA NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA TAHUN ANGGARAN 2017 PENJABARAN ANGGARAN
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN WALIKOTA SEMARANG
BERITA DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2008 NOMOR 74 PERATURAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR 74 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR DAN ENERGI SUMBER
Lebih terperinciBUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 58 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA
BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 58 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN, Menimbang
Lebih terperinciDAFTAR RINGKASAN APBD TAHUN ANGGARAN 2013
LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG NOMOR : 1 TAHUN 2013 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2013 DAFTAR RINGKASAN APBD TAHUN ANGGARAN 2013 KOD. REK URAIAN JUMLAH 1
Lebih terperinciBUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG
BUPATI BANYUWANGI PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 22 TAHUN 2009 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN BANYUWANGI BUPATI BANYUWANGI
Lebih terperinciPENGUKURAN KINERJA TAHUN 2014
PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2014 Lampiran 6. VISI : Terwujudnya pelayanan prima dan pembangunan berbasis M I S I 1 : Mendorong terciptanya system perencanaan pembangunan partsipatip TUJUAN : Terwujudnya system
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 24 TAHUN 2008 TENTANG
PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 24 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN SUMBAWA BUPATI SUMBAWA Menimbang : Mengingat : a.
Lebih terperinciANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA PEMERINTAH DESA PLESUNGAN KECAMATAN KAPAS KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN ANGGARAN 2016
LAMPIRAN : PERATURAN DESA NOMOR : 12 TAHUN 2015 TANGGAL : 31 DESEMBER 2015 PENDAPATAN DAN BELANJA DESA PEMERINTAH DESA PLESUNGAN KECAMATAN KAPAS KABUPATEN BOJONEGORO TAHUN 2016 1 KODE 1.1 Pendapatan Asli
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA SURABAYA RINCIAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN
PEMERINTAH KOTA SURABAYA RINCIAN LAPORAN ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2012 URUSAN PEMERINTAHAN ORGANISASI : : 1 12 Keluarga
Lebih terperinci