Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan

Transkripsi

1 Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan No. 63/11/16Th. XIX, 6 November 2017 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SUMATERA SELATAN Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan sebesar 4,39 persen Jumlah angkatan kerja di Provinsi Sumatera Selatan pada Agustus 2017 sebanyak 4,12 juta orang, berkurang sebanyak 55,1 ribu orang atau turun sebesar 1,32 persen dibandingkan Agustus 2016 Jumlah penduduk yang bekerja di Provinsi Sumatera Selatan pada Agustus 2017 mencapai 3,94 juta orang, berkurang sebanyak 56,1 ribu orang atau turun sebesar 1,40 persen dibandingkan keadaan Agustus 2016 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Sumatera Selatan pada Agustus 2017 mencapai 4,39 persen, mengalami peningkatan dibandingkan Agustus 2016 sebesar 4,31 persen atau naik 0,08 persen Selama periode Agustus 2016 Agustus 2017 terdapat 3 (tiga) lapangan usaha mengalami peningkatan penyerapan penduduk bekerja, yaitu: sektor Industri, sektor Konstruksi, dan sektor Lembaga Keuangan, Real Estate, Usaha Persewaan dan Jasa Perusahaan Berdasarkan jumlah jam kerja, keadaan Agustus 2017 dari 3,94 juta penduduk yang bekerja sebanyak 2,58 juta orang atau sebesar 65,35 persen bekerja di atas 35 jam per minggu, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 7 jam per minggu mencapai 70,8 ribu orang atau sebesar 31,80 persen Keadaan Agustus 2017, penduduk bekerja berpendidikan tamat SD ke bawah masih mendominasi penyerapan lapangan kerja sebesar 46,34 persen. Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan1

2 1. Angkatan Kerja, Penduduk dan Pengangguran Keadaan ketenagakerjaan di Provinsi Sumatera Selatan pada periode Agustus 2016 Agustus 2017 menunjukkan kondisi yang kurang menggembirakan. Penurunan jumlah angkatan kerja pada kurun waktu itu diikuti dengan penurunan penyerapan jumlah penduduk bekerja dan peningkatan tingkat pengangguran terbuka. Jumlah angkatan kerja pada periode Agustus 2016 Agustus 2017 berkurang sebanyak 55,12 ribu orang, penduduk yang bekerja berkurang sebanyak 56,10 ribu orang sedangkan jumlah penganggur bertambah sebanyak 978 orang. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) naik dari 4,31 persen menjadi 4,39 persen atau naik 0,08 persen. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada periode Agustus 2016 Agustus 2017 menurun dari 71,59 persen menjadi 69,50 persen atau turun sebesar 2,09 persen. Tabel 1 Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Jenis Kegiatan Utama Jenis Kegiatan Utama Satuan Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan (1) (2) (3) (4) 1. Angkatan Kerja (AK) 000 orang 4.178, ,7 Bekerja 000 orang 3.998, ,5 Penganggur 000 orang 180,2 181,1 2. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) % 71,59 69,50 3. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) % 4,31 4,39 4. Pekerja tidak penuh 000 orang 1.333, ,2 Setengah Penganggur 000 orang 386,2 344,0 Paruh Waktu 000 orang 947, ,2 2. Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Struktur lapangan pekerjaan di Provinsi Sumatera Selatan kondisi Agustus 2017 tidak mengalami perubahan dibandingkan tahun sebelumnya, dimana sektor Pertanian, sektor Perdagangan, Rumah Makan, dan Akomodasi, serta sektor Jasa Kemasyarakatan, masih menjadi penyumbang terbesar penyerapan tenaga kerja di Provinsi Sumatera Selatan. Sektor Pertanian menyerap tenaga kerja sebesar 48,25 persen, sektor Perdangan, Rumah Makan dan Akomodasi menyerap tenaga kerja sebesar 17,06 persen, dan sektor Jasa Kemasyarakatan menyerap tenaga kerja sebesar 15,65 persen. Bila dibandingkan dengan keadaan Agustus 2016 terdapat 3 (ti ga) lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan penyerapan penduduk bekerja, yaitu: sektor Industri, sektor Konstruksi, dan sektor Lembaga Keuangan, Real Estate, Usaha Penyewaan, dan Jasa Perusahaan. Peningkatan penyerapan penduduk bekerja tertinggi terjadi di sektor Industri yang mengalami peningkatan sebesar 1,71 persen. Sementara itu, penyerapan terendah

3 penduduk bekerja di 6 (enam) lapangan pekerjaan lainnya yang mengalami penurunan pada kurun waktu Agustus 2016 Agustus 2017 terdapat di sektor Perdagangan, Rumah Makan dan Jasa Akomodasi yang mengalami penurunan sebesar 0,98 persen. Lihat Tabel 2. Tabel 2 Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Lapangan Pekerjaan Utama (000 orang) % (000 orang) % 1. Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Perburuan, dan Perikanan (1) (2) (3) (4) (5) 1.936,7 48, ,1 48,25 2. Pertambangan dan Penggalian 70,4 1,76 51,3 1,30 3. Industri 214,9 5,38 279,4 7,09 4. Listrik, Gas, dan Air Minum 9,3 0,23 8,9 0,23 5. Konstruksi 171,7 4,29 191,0 4,85 6. Perdagangan, Rumah Makan, dan Akomodasi 721,4 18,04 672,7 17,06 7. Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi 158,5 3,96 155,0 3,93 8. Keuangan 57,6 1,44 65,1 1,65 9. Jasa Kemasyarakatan 658,2 16,46 616,9 15,65 Jumlah 3.998,6 100, ,5 100,00 3. Penduduk Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama Secara sederhana kegiatan formal dan informal dapat diidentifikasi berdasarkan status pekerjaan penduduk bekerja. Dari tujuh kategori status pekerjaan utama, pekerja formal mencakup berusaha dengan dibantu buruh tetap/buruh dibayar dan buruh/karyawan, sedangkan sisanya termasuk pekerja informal. Berdasarkan identifikasi tersebut pada Agustus 2017 sebanyak 1,48 juta orang atau sebesar 37,60 persen penduduk Provinsi Sumatera Selatan bekerja di sektor formal dan sisanya sebanyak 2,46 juta orang atau sebesar 62,40 persen bekerja di sektor informal. Bila dibandingkan dengan keadaan Agustus 2016, proporsi pekerja sektor informal naik sebesar 1,69 persen, sebaliknya pekerja sektor formal turun sebesar 1,69 persen. Dalam setahun terakhir Agustus 2016 Agustus 2017 secara absolut pekerja sektor informal bertambah sebanyak 32,62 ribu orang atau naik sebesar 1,34 persen, sedangkan pekerja sektor formal berkurang sebanyak 88,73 ribu orang atau turun sebesar 5,65 persen. Penurunan penyerapan penduduk bekerja di sektor formal hanya terjadi pada status pekerjaan berusaha dibantu buruh tetap/dibayar yaitu turun sebanyak 94,29 ribu orang. Sementara itu, di sektor informal peningkatan penyerapan penduduk bekerja tertinggi terjadi pada status pekerjaan berusaha sendiri. Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan3

4 Tabel 3 Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama Status Pekerjaan Utama (000 orang) % (000 orang) % (1) (2) (3) (4) (5) 1. Berusaha sendiri 700,5 17,52 771,7 19,57 2. Berusaha dibantu buruh tidak tetap/tidak dibayar 761,9 19,05 716,6 18,18 3. Berusaha dibantu buruh tetap/dibayar 165,0 4,13 70,7 1,79 4. Buruh/karyawan 1.406,1 35, ,7 35,81 5. Pekerja bebas pertanian + non pertanian 195,8 4,90 234,4 5,95 6. Pekerja keluarga/tidak dibayar 769,3 19,24 737,4 18,70 Jumlah 3.998,6 100, ,5 100,00 4. Penduduk Bekerja Menurut Jumlah Jam Kerja Secara umum, komposisi jumlah penduduk yang bekerja menurut jam kerja selama seminggu yang lalu tidak mengalami perubahan dari periode ke periode. Penduduk yang dianggap sebagai pekerja penuh waktu ( full time worker) yaitu penduduk yang bekerja 35 jam ke atas per minggu jumlahnya pada Agustus 2017 mencapai 2,58 juta orang atau 65,35 persen, sebaliknya penduduk yang bekerja kurang dari 35 jam per minggu sebanyak 1,42 juta orang atau sebesar 34,65 persen. Dibandingkan kondisi Agustus 2016 sebesar 66,65 persen proporsi penduduk yang bekerja lebih dari 35 jam menurun sebesar 1,30 persen. Secara absolut jumlah penduduk yang bekerja 35 jam ke atas per minggu pada kurun waktu Agustus 2016 Agustus 2017 berkurang sebanyak 88,97 ribu orang atau turun sebesar 2,22 persen. Di sisi lain pekerja tidak penuh penduduk bekerja kurang dari 35 jam per minggu jumlahnya bertambah 32,86 ribu orang atau naik 0,82 persen. 4Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan

5 Tabel 4 Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Jumlah Jam Kerja per Minggu Jumlah Jam Kerja per Minggu (000 orang) % (000 orang) % (1) (2) (3) (4) (5) ,2 1,38 70,8 1, ,3 3,68 192,0 4, ,3 11,56 492,1 12, ,6 16,72 611,3 15, *) 2.665,3 66, ,3 65,35 Jumlah 3.998,6 100, ,5 100,00 *) Termasuk sementara tidak bekerja 5. Penduduk Bekerja Menurut Pendidikan Ditinjau dari tingkat pendidikan yang ditamatkan penyerapan tenaga kerja keadaan Agustus 2017 didominasi penduduk berpendidikan rendah yakni tamat Sekolah Dasar (SD) ke bawah sebanyak 1,83 juta orang atau 46,34 persen dan tamat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 677,0 ribu orang atau sebesar 17,17 persen. secara keseluruham pekerja berpendidikan rendah jumlahnya sebanyak 2,50 juta orang atau sebesar 63,51 persen. Sedangkan penduduk bekerja yang berpendidikan tinggi hanya 11,48 persen atau sebanyak 452,51 ribu orang yang terdiri dari 105,3 ribu orang atau sebesar 2,67 persen berpendidikan Diploma (D -I/D-II/D-III) dan sebanyak 347,2 ribu orang atau sebesar 8,81 persen berpendidikan tamat Universitas (D-IV/S-1/S- 2/S-3). Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan 5

6 Tabel 5 Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas yang Bekerja Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan (000 orang) % (000 orang) % (1) (2) (3) (4) (5) 1. SD ke Bawah 1.796,8 44, ,0 46,34 2. Sekolah Menengah Pertama 721,0 18,03 677,0 17,17 3. Sekolah Menengah Atas 765,5 19,14 752,4 19,09 4. Sekolah Menengah Kejuruan 255,5 6,39 233,5 5,92 5. Diploma (D-I/D-II/D-III) 108,2 2,71 105,3 2,67 6. Universitas (D-IV/S-1/S-2/S-3) 351,7 8,79 347,2 8,81 Jumlah 3.998,6 100, ,5 100,00 6. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Menurut Pendidikan dan Jenis Kelamin, dan Wilayah Ditinjau menurut pendidikan tertinggi yang ditamatkan, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada kurun waktu Agustus 2016 Agustus 2017 mengalami peningkatan terutama pada kelompok dengan pendidikan tinggi. Peningkatan TPT yang cukup besar terjadi pada penduduk dengan pendidikan Diploma (D-I/D-II/D-III). Bila dilihat menurut jenis kelamin, TPT penduduk laki-laki lebih tinggi dari penduduk perempuan yaitu masing-masing 4,65 dan 3,97. TPT berdasarkan pendidikan tertinggi yang ditamatkan baik pada laki-laki maupun perempuan tertinggi terdapat pada kelompok dengan pendidikan SMA Kejuruan. Sedangkan ditinjau menurut daerah perkotaan dan pedesaan TPT pencari kerja di daerah perkotaan lebih tinggi dibandingkan daerah pedesaan dan secara urutan masing-masing sebesar 6,98 dan 3,01 persen. 6Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan

7 Tabel 6 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan (1) (2) (3) 1. SD ke Bawah 2,63 1,67 2. Sekolah Menengah Pertama 3,88 2,57 3. Sekolah Menengah Atas 7,34 9,76 4. Sekolah Menengah Kejuruan 9,75 11,58 5. Diploma (D-I/D-II/D-III) 2,29 7,54 6. Universitas (D-IV/S-1/S-2/S-3) 3,21 3,25 Jumlah 4,31 4,39 7. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kabupaten/Kota se-sumatera Selatan Bila dilihat berdasarkan kabupaten/kota, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada Agustus 2017 tertinggi terdapat di Kabupaten OKU Selatan sedangkan terendah di Kota Palembang yaitu masing-masing 79,41 persen dan 62,27 persen. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tertinggi terdapat di Kota Palembang sedangkan terendah di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur yaitu masing-masing sebesar 8,20 persen dan 2,35 persen. Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan 7

8 Tabel 7 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Selatan, 2017 Kabupaten/Kota TPAK TPT (1) (2) (3) Ogan Komering Ulu 68,19 4,50 Ogan Komering Ilir 69,69 3,45 Muara Enim 72,59 3,31 Lahat 72,74 4,33 Musi Rawas 74,14 2,80 Musi Banyuasin 67,64 2,75 Banyuasin 66,25 3,65 Ogan Komering Ulu Selatan 79,41 3,54 Ogan Komering Ulu Timur 70,66 2,35 Ogan Ilir 78,62 3,20 Empat Lawang 74,60 3,85 P A L I 73,22 4,43 Musi Rawas Utara 72,96 6,11 Palembang 62,27 8,20 Prabumulih 71,61 6,73 Pagaralam 71,99 2,57 Lubuklinggau 69,10 4,00 Sumatera Selatan 69,50 4,39 Diterbitkan oleh: Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Selatan Jl. Kapten Anwar Sastro No Palembang-Sumatera Selatan Drs. Timbul Parulian Silitonga, M.Si Kepala Bidang Statistik Sosial tpsilitonga@bps.go.id Website : 8Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2017 Provinsi Sumatera Selatan